Anda di halaman 1dari 4

BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 Tempat dan Waktu Penelitian


3.1.1 Tempat Penelitian
Tempat penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Luar Biasa (SLB)
Kabupaten Jember.
3.1.2 Waktu Penelitian
Waktu penelitian terbagi atas persiapan, pelaksanaan, dan
penyusunan. Persiapan dilakukan pada bulan Oktober 2018 dilanjutkan
dengan penyusunan proposal pada bulan Oktober 2018 penelitian.
Penelitian akan dilakukan selama satu bulan. Durasi waktu setiap
penelitian adalah satu jam.

3.2 Bahan dan Alat


Adapun bahan dan alat yang digunakan adalah : Spekers, Compact
Disk(CD), alat tulis, lembar identitas,lembar evaluasi, dan ruang kelas SLB di
kebupaten Jember.

3.3 Populasi dan Sampel


3.3.1 Populasi Penelitian
Populasi pada penelitian ini adalah anak autis dengan usia 6-12
tahun.
3.3.2 Sampel Penelitian
Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini adalah dengan
menggunakan metode kualitatif. Adapun inklusi pada peneltian ini
adalah :
untuk anak :
1. Anak autis berusia 6-12 tahun.
2. Anak dengan diagnosa autis derajat ringan dan sedang.
3. Bersedia mengikuti penetian dari awal sampai akhir.
4. Menjalankan terapi psikologis dengan media musik.
untuk keluarga :

8
1. Bersedia mengikuti penelitian dari awal sampai akhir.
2. Orang tua yang telah menandatangani persetujuan menjadi
responden dalam penelitian.

3.4 Alat Pengumpulan Data


Cara penelitian untuk mengumpulkan data dalam penelitian.
Sebelum mengumpulkan data, perlu melihat alat ukur dalam pengumpulan
sebuah data agar dapat memperkuat hasil dalam sebuah penelitian (Hidayat,
2009). Instrumen atau alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah
Quisioner dan data dokumen.
1. Quisioner merupakan alat ukur berupa angket yang berisi beberapa
pertanyaan (Hidayat, 2008).
3.5 Metode Penelitian
Metode penelitian ini diawali dengan pengumpulan data awal metode
deskriptif. Informasi awal yang sudah didapatkan kemudian dicari akar
permasalahannya lalu di jabarkan dalam bentuk teori dengan mendapatkan
dukungan dari info kepustakaan terkait yang bersifat relevan. Selanjutnya
peneliti akan menggunakanan metode interview secara langsung kepada anak
autis.

3.6 Kerangka Penelitian


Untuk melakukan sebuah penelitian kualitatif, perlu mengetahui
tahap-tahap yang akan dilalui dalam proses penelitian. Tahapan ini disusun
secara sistematis agar diperoleh data secara sistematis pula. Ada beberapa
tahap yang bisa dikerjakan dalam suatu penelitian, yaitu :

9
Menyusun Memilih tempat Memilih
rencana penelitian dan menjajaki memanfaatkan
penelitian tempat penelitian informan

Menjadikan Melakukan penelitian


Menyiapkan
musik sebagai terhadap anak
perlengkapan
media berkebutuhan khusus
penelitian
penyampaian (Autis)

Meningkatkan
kesehatan Anak Autis Dapat
mental dengan Melakukan Sosialisasi
alunan musik Dengan Baik

3.7 Subjek Penelitian


Subjek penelitian adalah subjek yang dituju untuk diteliti oleh peneliti.
Dalam penelitian ini yang menjadi subjek penelitian adalah siswa autis di
sekolah SLB …………..
3.8 Teknik Pengumpulan Data
Pengolahan data adalah mengolah atau mengelompokkan data
kedalam kategori tertentu. Adapun langkah-langkah dalam pengolahan data
antara lain:
1. Melakukan observasi di tempat penelitian.
2. Melakukan interview langsung dengan kepala sekolah SLB.
3. Melakukan kegiatan wawancara dengan anak autis.
4. Menjadikan orang tua dan guru sebagai responden untuk mencari data
yang lebih jelas.

3.9 Pengolahan Data


Setelah mendapat ijin dari institusi pendidikan dan Kepala Sekolah Luar
Biasa Jember, peneliti mengadakan pendekatan kepada orang tua untuk

10
mendapatkan persetujuan sebagai responden. Data di dapatkan dengan
observasi yang terstruktur untuk kemudian di isi oleh peneliti. Responden
dalam penelitian ini adalah siswa SLB Kabupaten Jember. Pengolahan data
dilaksanakan dengan langkah-langkah sebagai berikut :
1. Editing (pemeriksaan data)
Pemeriksaan daftar pertanyaan yang telah selesai ini dilakukan
terhadap: pemberian identitas yang lengkap dan kelengkapan jawaban
pada lembar observasi. Data yang telah dicatat menggunakan format
pengumpulan data, diperiksa kembali untuk memastikan data yang
tercatat telah lengkap dan tidak ada kesalahan pada data tersebut.
2. Coding (pengkodean data)
Coding adalah mengklasifikasi hasil observasi dari para responden
ke dalam kategori. Biasanya klasifikasi dilakukan dengan cara memberi
tanda/ kode berbentuk angka pada masing-masing jawaban dilembar
evaluasi sosialisasi.
Penilaian :
3 = mampu
2 = dengan bantuan
1 = tidak mampu
3. Entry (memasukkan data)
Data yang telah diberi kode dalam bentuk kategori, kemudian
dimasukkan ke dalam master tabel dengan cara menghitung frekuensi
data, boleh dengan cara manual atau pengolahan computer.
4. Tabulating (tabulasi)
Tabulasi data merupakan suatu kegiatan untuk mengelompokkan
data sesuai dengan item yang ditentukan oleh peneliti.

3.10 Analisa Data


Analisa data yang digunakan adalah analisa univariat digunakan untuk
melihat perbedaan nilai sebelum dan sesudah dilakukan perlakuan pada ketiga
kelompok dan melihat selisihnya secara deskriptif.

11

Anda mungkin juga menyukai