Bab Iii Realisasi Aktualisasi
Bab Iii Realisasi Aktualisasi
REALISASI AKTUALISASI
Utara, adapun dalam pelaksanaan aktualisasi ini penulis diharuskan memilih isu
yang urgent terjadi di SMP Negeri 16 Satap Tambusai Utara, kemudian penulis
memilih salah satu isu untuk diangkat dan diharuskan memecahkan isu yakni
pembuatan alokasi waktu wudhu dan pelaksanaan sholat Dhuha di SMP Negeri 16
Untuk menyelesaikan isu yang terpilih, maka ada beberapa kegiata dan
tahapan kegiatan yang dilakukan. Berikut ini penulis jabarkan realisasi kegiatan
dan tahapan kegiatan secara rinci dan output sebagai bukti yang real.
tahapan, yaitu:
menjadi terarah sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai. Oleh karena itu,
kepada kepala sekolah dan akan penulis jabarkan, dan penulis mencetak
Selasa, 24 September 2019, pukul 10.00 saat jam istirahat pertama penulis
yang akan penulis terapkan ,menjelaskan tentang isu yang di angkat serta
gagasan pemecahan isu, tak lupa penulis menyampaikan tentang kegiatan yang
akan penulis laksanakan secara jelas sesuai dengan rancangan yang telah
penulis siapkan.
lakukan ini sangat bermanfaat dan bersifat urgent apabila tidak segara
dilakukan inovasi. Karena akan menyangkut kepada peserta didik dan demi
menghormati saran dan arahan yang disampaikan oleh kepala sekolah. Kepala
pelaksanaan wudhu dan sholat Dhuha bagi peserta didik SMP Negeri 16 Satap
Output dari kegiatan ini adalah catatan hasil diskusi dengan kepala
aktualisasi.
(a) (b)
(c)
Dhuha
(a) (b)
Gambar 3.3 (a) foto saat menyampaikan rancangan kegiatan, (b) video menyampaikan
rancangan kegiatan, c) catatan hasil diskusi manual.
Output dari tahapan ini adalah screenshoot tentang alokasi waktu dan
waktu dan jadwal untuk pelaksanaan wudhu dan sholat Dhuha, agar
alokasi waktu dan jadwal berwudhu, Output dalam kegiatan ini adalah
Gambar 3.5 (a) saat penulis bermusyawarah dengan guru dan (b)
catatan hasil diskusi yang disetujui kepala sekolah.
b. Menginformasikan waktu dan jadwal pelaksanaan wudhu dan sholat Dhuha
kepada majelis guru
serta menerima alokasi waktu dan jadwal pelaksanaan wudhu dan sholat
Dhuha. Output dari tahapan kegiatan ini adalah daftar nama guru yang
(a) (b)
Gambar 3.6 (a) Kepala sekolah menandatangani rancangan yang akan dilaksanakan, (b)
Rancangan kegiatan yang disetujui Kepala sekolah.
3. Pembekalan Materi Wudhu dan Sholat Dhuha
melakukan pembuatan materi tentang wudhu dan sholat Dhuha sebagai bekal
Output dari tahapan kegiatan ini adalah screenshot materi wudhu dan
sholat Dhuha.
dilakukan supaya pelaksanaan wudhu dan sholat Dhuha yang dilakukan oleh
(c) (d)
Gambar 3.8 (a) desain slogan wajib menggunakan aplikasi photoshop (b) desain slogan
yang siap untuk dicetak, (c) daftar alat dan bahan pembuatan slogan, dan (d) Video
pembuatan papan slogan
c. Melaksanakan tanya jawab.
dimaksudkan agar siswa yang belum memahami materi tentang whudu dan
sholat Dhuha bisa bertanya dan mendapatkan jawaban dari pertanyaan nya,
sehingga memahami materi tentang wudhu dan sholat Dhuha bisa dipahami dengan
baik untuk selanjutnya dipraktekkan dalam pelaksanaan wudhu dan sholat Dhuha.
Adapun Output dari kegiatan ini berupa catatan daftar pertanyaaan yang
(a)
orang guru, setelah itu penulis menginformasikan kepada siswa tentang jadwal
wudhu yang akan dilaksanakan. Berwudhu dilaksakan pukul 09.30 atau setelah
bel istirahat berbunyi, hal ini dilaksanakan agar proses berwudhu berjalan
dengan baik.
(a)
pada pukul 09.30 WIB atau setelah bel istirahal pertama, seluruh siswa –
Output dari tahapan kegiatan ini adalah daftar absen siswa yang
(a) (b)
Gambar 3.12 (a) penguman yang ditempelkan pada papan informasi, (b) Pemberitahuan
kepada majelis guru, dan (c) pengumuman yang dilihat oleh peserta didik
pengamatan
tidak jauh dari sekolah. Sholat Dhuha dilaksanakan secara berjamaah, dimana
pada awal pelaksanaan nya penulis sendiri yang memimpin pelaksanaan sholat
(a) (b)
Gambar 3.14 (a) video pejelasan blanko pemantauan kepada guru, (b) video penjelasan
blanko pemantauan kepada ketua kelas, (c) blanko pemantauan dari guru, dan (d) blanko
pemantauan dari ketua kelas.
Dhuha itu dilaksanakan dengan sebaik baiknya sesuai dengan tuntunan dari
Hal ini dilakukan untuk menganalis sejauh mana keberhasilan siswa dalam
kepala sekolah dengan bahasa yang sopan. Kepala sekolah pun demikian,
memberikan arahan yang baik dan mudah dipahami oleh penulis. Tidak lupa,
penulis selalu mencatat hasil konsultasi pada lembar konsultasi, dan meminta
(a) (b)
Gambar 3.21 (a) hasil diskusi dengan kepala sekolah, dan (b) lembar saran dari kepala
sekolah.
Tambusai Utara
dengan penuh rasa tanggung jawab, agar kepala sekolah merasa tidak sia-sia
untuk meminta saran dan masukan guna mencapai tujuan pada kegiatan
aktualisasi ini.
2. Adanya kerja sama yang baik antara guru yang sangat membantu dan
1. Kegiatan I
ramah dan aktif antara bawahan dan atasan. inovatif dalam melakukan
aktualisasi mulai dari tahap pertama ini. Selain itu nilai organisasi
habituasi ini dan secara langsung juga termasuk dalam kegiatan yang
bersifat demokratis.
menyebabkan
tidak terjalin komunikasi yang baik antara penulis dan kepala sekolah
2. Kegiatan II
berlangung.
b. Dampak ketika penulis menerapkan nilai-nilai organisasi pada
3. Kegiatan III
benar.
4. Kegiatan IV
Sekolah.
dan tanggung jawab. Penulis bekerja sama dengan guru dan ketua
kerja.
6. Kegiat
an VI
Evaluasi
yang telah diisi tidak secara manual, tetapi dengan bantuan teknologi.
kegiatan ini maka penulsi tidak bisa melaporkan hasil evaluasi kepada
kepala sekolah.
kerja.
7. Kegiatan VII
Pembuatan Laporan
disebutkan maka laporan tidak akan siap tepa waktu dan tidak