Anda di halaman 1dari 1

GDP (Gross Domestic Product) dan GNP (Gross National Product) merupakan indikator-

indikator ekonomi yang digunakan untuk menghitung pendapatan nasional suatu negara.
Meski dari akronimnya tampak mirip, namun keduanya memiliki makna dan cakupan yang
berbeda.

GDP (Gross Domestic Product) atau Produk Domestik Bruto (PDB) merupakan ukuran
moneter dari nilai pasar keseluruhan produk berupa barang dan jasa yang dihasilkan
oleh unit-unit produksi dalam suatu negara selama satu tahun. Sementara GNP (Gross
National Product) atau Produk Nasional Bruto (PNB) secara sederhana dapat dipahami
sebagai nilai pasar keseluruhan produk berupa barang dan jasa yang dihasilkan oleh
warga negara baik di dalam maupun di luar negeri dalam satu tahun.

Dari pengertian GDP dan GNP tersebut tampak bahwa keduanya sama-sama berfungsi
sebagai ukuran moneter dari nilai pasar keseluruhan produk baik barang dan jasa
yang dihasilkan dalam periode satu tahun. Lantas, apa perbedaannya? Jika jeli, Anda
pasti bisa mengetahui perbedaan diantara keduanya. Namun untuk lebih jelasnya,
simak beberapa hal yang membedakan antara GDP dengan GNP berikut ini.

Cakupan produksi/penghasilan

Sebagai ukuran moneter, GDP mengacu pada jumlah barang dan jasa yang dihasilkan
oleh unit-unit produksi di suatu negara dalam satu tahun. Artinya, GDP mencakup
total pendapatan yang diperoleh secara nasional, baik yang dihasilkan oleh warga
negaranya sendiri maupun warga negara asing yang tinggal di dalam negeri atau di
negara tersebut. Sementara GNP mengacu pada jumlah nilai barang dan jasa yang
dihasilkan oleh warga negaranya baik yang tinggal di dalam maupun di luar negeri
dalam satu tahun.

Sederhananya, GDP menghitung total pendapatan negara dari lingkup batas wilayah,
sedangkan GNP menghitung total pendapatan negara dari lingkup warga negara. GDP
tidak memperhitungkan pendapatan dari warga negaranya yang tinggal atau berdomisili
di luar negeri, tetapi dari warga negara asing yang tinggal di dalam negeri.
Sebaliknya, GNP memperhitungkan total pendapatan yang diperoleh hanya dari warga
negaranya saja baik yang tinggal di dalam maupun di luar negeri, dan tidak
memperhitungkan pendapatan warga negara asing yang tinggal di dalam negeri.

Anda mungkin juga menyukai