Anda di halaman 1dari 1

REFLECTION PAPER #4

Pada pertemuan hari Senin, 23 Mei 2019 kemarin, kelas diawali dengan presentasi dari
kelompok saya. Kebetulan, kelas hari ini tidak ada agenda diskusi additional reading material dan hanya
diisi dengan sesi presentasi dan penjelasan mengenai tugas akhir MLB. Pada presentasi kali ini, kami
membahas mengenai “Performance Management and IHRM Trends”. Materi “Performance
Management” secara garis besar menjelaskan mengenai cara perusahaan melakukan performance
appraisal atau penilaian kinerja di Multinational Company . Performance appraisal ini merupakan salah
satu cara kontrol manajemen dalam rangka menjalankan performance manajement. Sebuah
multinational company tidak hanya melakukan penilaian terhadap karyawan di akhir saja, namun
selama proses bisnis berlangsung harus selalu diawasi, dikontrol dan dievaluasi.

Perusahaan multinasional memiliki karyawan yang terdiri dari ekspatriat dan non-ekspatriat,
dimana jumlah ekspatriat lebih sedikit jika dibanding dengan jumlah ekspatriat. Selain itu, perusahaan
multinational juga memiliki international employee, yang terdiri dari karyawan virtual dan commuter.
Karyawan commuter merupakan ekspatriate yang bekerja di perusahaan MNC namun tidak menetap
lama di negara tersebut. Karyawan commuter hanya kembali ke luar negeri jika ada panggilan pekerjaan
yang harus diselesaikan. Dalam melakukan performance management, perusahaan multinasional bukan
hanya melakukan performance appraisal terhadap ekpatriat dan non-ekspatriat, namun juga karyawan
commuter dan virtual. Performance appraisalini harusdilakukan dengan benarkarena ketika terjadi salah
penilaian,makakemungkinan akan menyebabkan demotivasi para karyawan.

Dalam menjalanakan performance appraisal, multinasional company memiliki beberapa


kendala terkait dengan implementasi performance appraisal di subsidiaries. Beberapa kendala yang
dihadapi antara lain : whole vs part, noncomparable data, the volatility of global environtment, the
effect of distance, dan the level of maturity. Dalam melakukan appraisal measurement, perbedaan yang
ditimbulkan oleh konstrain ini harus dipertimbangkan dengan baik, agar penilaian pada karyawan bisa
objektif dan reliable dan perform lebih baik.

Menjadi seorang ekspatriat bukanlah hal yang mudah. Beberapa tantangan harus mereka
hadapi dalam beradaptasi dengan lingkungan baru. Ketika proses adaptasi ini tidak berjalan dengan baik
maka akan berpengaruh pada kinerja di perusahaan. Berikut adalah faktor-faktor yang dapat
mempengaruhi performa seorang ekspatriate : Compensation packages, task and role,headquarters
support,host-environtmetal factor, dan cultural adjustment.

Pertanyaan :

Selain menurunkan tingkat gaji, apa saja kemungkinan yang akan dilakukan MNC kepada karyawan, jika
performanya menurun?

Anda mungkin juga menyukai