NAMA: Ahya Unzila Akbar

NBI: 1311800243

Tn. A pemilik sebuah rumah, harganya 1 M. Rumah tersebut disewakan pada Tn.
B selama 3 tahun, dengan uang sewa sebesar 50 jt rp per tahun. Pada waktu yang
sama Tn. A pinjam uang pada Bank Jatim sebesar 500 jt rp, dengan jaminan (hak
tanggungan) rumahnya tersebut.

Pertanyaan:

1. Apakah mereka (Tn. A; Tn. B; dan Bank Jatim) masing-masing memiliki

kepentingan (insurable interest) atas rumah tersebut ? Jelaskan jenis hak
subjektifnya dan berapa nilainya.

Jawaban:

- Tuan A memiliki sebuah rumah, sebagai pemilik rumah Tuan A memiliki

kepentingan atas rumah tersebut. Ada hak subyektif Tuan A yang melekat
pada rumah tersebut sebagai pemilik rumah. Hak subyektif tersebut dapat
berkurang atau lenyap karena terjadi evenement (misalnya: kebakaran,
adanya bencana alam).
- Tuan A mempunyai insurable interest sebagai pemegang hak milik
- Rumah yang dimiliki Tuan A disewakan kepada Tuan B selama 3 tahun,
selain itu oleh tuan A rumah tersebut dijadikan jaminan atas pinjamannya
pada Bank Jatim.
- Tuan A mempunyai kepentingan insurable interest atas rumah tersebut
sebagai pemilik.
- Tuan B mempunyai kepentingan insurable interest atas rumah tersebut
sebagai penyewa (selama 3tahun).
- Bank Jatim mempunyai kepentingan insurable interest atas rumah tersebut
sebagai pemegang jaminan.
2. Seandainya, masing-masing mereka mempertanggungkan kepentingannya
tersebut (dengan asuransi kebakaran)dengan jumlah uang pertanggungan (UP)
yang berbeda:

a) UP Tn. A sebesar 700 jt rp;

b) UP Tn. B sebesar 300 jt rp;

c) UP Bank Jatim sebesar 500 jt rp;

Dalam masa pertanggungan, terjadi kebakaran yang menimbulkan kerugian

sebagian yaitu: sebesar 300 jt rp.

Berapa jumlah ganti rugi yang dapat diterima oleh mereka masing-masing ?

Jawaban:

a. GR=UP/NB X K
Tn A= 700jt/1M X 300jt
TN A= 210jt
b. GR=UP/NB X K
Tn B= 300jt/1M X 300jt
Tn B= 90jt
c. GR=UP/NB X K
Tn C= 500jt/1M X 300jt
Tn C= 150jt

3. Bahwa penyelesaian semacam kasus pada nomor 2 di atas sangat terkait

dengan ketentuan yang dimuat dalam Pasal 253 ayat (1, 2, dan 3) KUHD.
Jelaskan ratio legis dari Pasal 253 ayat (2) KUHD tersebut

Jawaban:

Pasal 253 KUHD menyebutkan bahwa apabila tertanggung menutup jumlah

pertanggungan untuk suatu barang lebih besar dari nilai/harga barang yang
sesungguhnya, maka ia tetap hanya akan menerima penggantian sebesar
kerugian yang dideritanya. Dimana suatu prestasi penanggung adalah
membayar suatu jumlah yang telah ditentukan pada saat perjanjian dilakukan.
Jadi, dengan tidak mengingat harga lebihnya barang yang diasuransikan,
kerugian yang menimpa barang itu, akan diganti sepenuhnya sampai jumlah
yang diasuransikan.