[tujuan]
[Teori]
10.1 Hambatan
𝑉
R= [V/A,Ω]………….(rumus 10-1)
𝑖
Bagaimana mengukur hambatan listrik jika terukur arus I ketika ada perbedaan
potensial listrik V diantara 2 tempat. Yang Memiliki Karakteristik berdasarkan pada
ukuran geometri dan sifat listrik dari media listrik, yang symbol di rangkaian listrik
ditampilakan sebagai berikut………………………..
Hubungan huum omh’s dengan tegangan (V), arus (I), dan Hambatan (R).
tegangan sebanding dengan arus dan hambatan, dan arus dan hambatan berbanding
terbalik satu dengan yang lainnya. Tegangan adalah perbedaan potensial diantara dua
tempat dan means an electrical (current) pressure, ditunjukan dengan simbol “V” dan
satuannya V (volt). Current means the shift of an electrical charge where the direction
to which an electrostatic charge moves is defind as a positive direction (arus listrik
bergerak dari arah positif kea rah negatif dimana titik awal pergerakan arus disebut
arah positif. Ketika ditunjukan aliran arus dengan satuan waktu (detik),
menggunakan symbol “I’ dan satuan ampere. Hambatan dengan symbol “R”
didefinisikan sebagai tingkat gangguan aliran arus dengan satuan Ω
𝑉 𝑉
V = IxR I=𝑅 R = 𝐼 …………………………( rumus 10-2)
Ditunjukan pada 10-2 (a), Jika hambatan gabungan adalah Rs ketika dua hambatan
disambungkan pada satu rangkaian dengan dengan model seri, maka hambatan
gabungan dari model seri tersebut dapat dicari dengan rumus :
Ditunjukan pada gambar 10-2 (b), jika hambatan gabungan adalah Rp ketika dua
hambatan disambungkan dalam model pararel pada rangkaian yang sama, maka
hambatan gabungan dari model parallel tersebut dapat dicari dengan rumus :
1 1 1 1 1
= 𝑅1 + 𝑅2 + ……..+ 𝑅𝑛 or Rp = 1 1 1
𝑅𝑝 + +⋯+
𝑅1 𝑅2 𝑅𝑛
(Rumus 10-2)
Pada rumus diatas menunjukan yaitu pada model hambatan seri meningkatkan
hambatan gabungan , sementara pada model rangkaian parallel menurunkan
hambatan gabungan dalam rangkaian tersebut.
[Prsedure Percobaan]