TENTANG
RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH
TAHUN 2018-2023
MEMUTUSKAN:
BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
13. Rencana Tata Ruang Wilayah yang selanjutnya disingkat RTRW adalah
hasil perencanaan tata ruang yang merupakan penjabaran strategi dan
arah kebijakan pemanfaatan ruang wilayah nasional, provinsi, dan
kabupaten/kota ke dalam struktur dan pola pemanfaatan ruang
wilayah.
15. Isu strategis adalah kondisi atau hal yang harus diperhatikan atau
dikedepankan dalam perencanaan pembangunan daerah karena
dampaknya yang signifikan bagi daerah dengan karakteristik bersifat
penting, mendasar, mendesak, berjangka panjang, dan menentukan tujuan
penyelenggaraan pemerintahan daerah dimasa yang akan datang.
16. Visi adalah rumusan umum mengenai keadaan yang diinginkan pada
akhir periode perencanaan.
18. Tujuan adalah sesuatu yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka
waktu 1 (satu) sampai dengan 5 (lima) tahunan.
19. Sasaran strategis adalah hasil yang akan dicapai secara nyata oleh
instansi pemerintah dalam rumusan yang Iebih spesifik, terukur, dalam
kurun waktu yang Iebih pendek dari tujuan.
22. Program adalah bentuk instrumen kebijakan yang berisi satu atau lebih
kegiatan yang dilaksanakan oleh Perangkat Dearah atau masyarakat,
yang dikoordinasikan oleh pemerintah daerah untuk mencapai sasaran
dan tujuan pembangunan daerah.
BAB II
RUANG LINGKUP RPJMD
Pasal 2
BAB III
SISTEMATIKA RPJMD
Pasal 3
BAB IV
PENGENDALIAN DAN EVALUASI
Pasal 5
(2) Pengendalian dan evaluasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) meliputi:
a. kebijakan perencanaan RPJMD;
b. pelaksanaan RPJMD; dan
c. hasil RPJMD.
BAB V
PERUBAHAN RPJMD
Pasal 6
BAB VI
KETENTUAN PERALIHAN
Pasal 7
(2) RKPD sebagaimana dimaksud pada ayat (1) menjadi pedoman dalam
penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun
pertama periode pemerintahan Kepala Daerah terpilih berikutnya.
BAB VII
KETENTUAN PENUTUP
Pasal 8
Ditetapkan di Tanjungpinang
pada Tanggal 29 Maret 2019
WALIKOTA TANJUNGPINANG,
dto
SYAHRUL
Diundangkan di Tanjungpinang
pada tanggal 29 Maret 2019
SEKRETARIS DAERAH KOTA TANJUNGPINANG
RIONO
TENTANG
I. UMUM
Pasal 6
Cukup Jelas
Pasal 7
Cukup Jelas
Pasal 8
Cukup Jelas
KATA PENGANTAR
Segala puji kepada Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan
hidayahnya sehingga RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023 dapat ditetapkan
menjadi Peraturan Daerah. RPJMD merupakan penjabaran dari visi, misi, dan program
kepala daerah yang memuat tujuan, sasaran, strategi, arah kebijakan, pembangunan
daerah dan keuangan daerah, serta program Perangkat Daerah dan lintas Perangkat
Daerah yang disertai dengan kerangka pendanaan bersifat indikatif untuk jangka waktu
5 (lima) tahun yang disusun dengan berpedoman pada Rencana Pembangunan Jangka
Panjang Daerah (RPJPD), RPJMD Provinsi Kepulauan Riau, dan Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN).
Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh anggota tim penyusun yang
telah bekerja keras dalam menyusun RPJMD Kota Tanjungpinang tahun 2018-2023
sesuai dengan tahapan. Tidak lupa kami mengucapkan terima kasih kepada 12 Anggota
Pansus RPJMD DPRD Kota Tanjungpinang yang telah membahas dan memberi
masukan dalam penyempurnaan RPJMD, yaitu (1) Petrus M. Sitohang SE, Akt; (2) Drs.
Hendri Delvi; (3) Ade Angga S.IP, MM; (4) M.Syaiful Bahri, M.Ag; (5) Suparno; (6) M.
Syahrial, SE; (7) H. Ashady Selayar, SM, S.AP; (8) Ariyanto; (9) Hendy Amerta, SH; (10)
Hot Asi Silitonga, SH; (11) Maskur Tilawahyu, SH, MH; (12) Ahmad Dani. Kami juga
mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau yang telah
memberikan bimbingan dan arahan terhadap dokumen RPJMD.
i
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
DAFTAR ISI
i
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Visi ......................................................................................
5.1. V-1
Misi ......................................................................................
5.2. V-1
5.3. Tujuan dan Sasaran ............................................................ V-7
BAB VI STRATEGI, ARAH KEBIJAKAN DAN PROGRAM
ii
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
iii
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
DAFTAR TABEL
iv
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
v
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Tabel 2.30 Capaian Kinerja Urusan Persandian Kota Tanjungpinang Tahun II-85
2013-2017 ……………………………………………………………..
Tabel 2.31 Capaian Kinerja Urusan Kebudayaan Kota Tanjungpinang Tahun II-86
2013-2017 ……………………………………………………………..
Tabel 2.32 Capaian Kinerja Urusan Perpustakaan Kota Tanjungpinang II-88
Tahun 2013-2017 …………………………………………………….
Tabel 2.33 Capaian Kinerja Urusan Kearsipan Kota Tanjungpinang Tahun II-89
2013-2017 ……………………………………………………………..
Tabel 2.34 Capaian Kinerja Urusan Kelautan dan Perikanan Kota II-90
Tanjungpinang Tahun 2013-2017 …………………………………..
Tabel 2.35 Capaian Kinerja Urusan Pariwisata Kota Tanjungpinang Tahun II-91
2013-2017 ……………………………………………………………..
Tabel 2.36 Capaian Kinerja Urusan Pertanian Kota Tanjungpinang Tahun II-93
2013-2017 ……………………………………………………………..
Tabel 2.37 Capaian Kinerja Urusan Perdagangan Kota Tanjungpinang II-94
Tahun 2013-2017 …………………………………………………….
Tabel 2.38 Capaian Kinerja Urusan Perindustrian Kota Tanjungpinang II-95
Tahun 2013-2017 …………………………………………………….
Tabel 2.39 CapaianKinerjaPerencanaanPembangunanKota II-96
Tanjungpinang Tahun 2013-2017 …………………………………..
Tabel 2.40 Capaian Kinerja Keuangan Daerah Kota Tanjungpinang Tahun II-98
2013-2017 ……………………………………………………………..
Tabel 2.41 Capaian Kinerja Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Kota II-99
Tanjungpinang Tahun 2013-2017 …………………………………..
Tabel 2.42 Capaian Kinerja Sekretariat DPRD Kota Tanjungpinang Tahun II-101
2013-2017 ……………………………………………………………..
Tabel 2.43 Capaian Kinerja Sekretariat Daerah Kota Tanjungpinang Tahun II-102
2013-2017 ……………………………………………………………..
Tabel 2.44 Capaian Kinerja Pengawasan Kota Tanjungpinang Tahun 2013- II-103
2017 …………………………………………………………………….
Tabel 2.45 Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga Per Kapita Kota II-104
Tanjungpinang Tahun 2012-2016 .................................................
vi
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
vii
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
viii
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
ix
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
DAFTAR GAMBAR
x
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
xi
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
xii
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
xiii
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
BAB I
PENDAHULUAN
I-
1
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Holistik- Tekno-
Tematik kratik
Politis
I-2
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
I-3
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
I-4
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
I-5
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
I-6
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
I-7
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
I-8
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
25. Peraturan Daerah Provinsi Kepulauan Riau Nomor 1 tahun 2018 Tentang
Perubahan atas Peraturan Daerah Provinsi Kepulauan Riau Nomor 8 tahun
2016 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Provinsi
Kepulauan Riau Tahun 2016-2021 (Lembaran Daerah Provinsi Kepulauan
Riau Tahun 2018 Nomor 1);
26. Peraturan Gubernur Kepulauan Riau Nomor 73 Tahun 2018 tentang Rencana
Aksi Daerah Tujuan Pembangunan Berkelanjutan Provinsi Kepulauan Riau
Tahun 2016-2021;
27. Peraturan Daerah Kota Tanjungpinang Nomor 10 Tahun 2014 Tentang
Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Tanjungpinang Tahun 2014-2034
(Lembaran Daerah Kota Tanjungpinang Tahun 2014 Nomor 10);
28. Peraturan Daerah Kota Tanjungpinang Nomor 2 Tahun 2016 Tentang
Pelaksanaan Pengarustamaan Gender dalam Pembangunan Daerah
(Lembaran Daerah Kota Tanjungpinang Tahun 2016 Nomor 2);
29. Peraturan Daerah Kota Tanjungpinang Nomor 3 Tahun 2017 Tentang
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kota Tanjungpinang Tahun
2005-2025 (Lembaran Daerah Kota Tanjungpinang Tahun 2017 Nomor 14).
I-
9
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
I-10
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
I-11
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
BAB II
GAMBARAN UMUM KONDISI DAERAH
II-1
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
II-2
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
II-3
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
3. Topografi
Wilayah Kota Tanjungpinang terdiri dari pulau-pulau besar dan kecil yang
pada umumnya merupakan daerah dengan dataran landai di bagian pantai,
memiliki topografi yang bervariatif dan bergelombang dengan kemiringan lereng
berkisar dari 0 – 2 % hingga 40 % pada wilayah pegunungan. Ketinggian wilayah
pada pulau-pulau yang terdapat di Kota Tanjungpinang berkisar antara 0 - 50
meter di atas permukaan laut hingga mencapai ketinggian 400-an meter diatas
permukaan laut. Secara keseluruhan kemiringan lereng di Kota Tanjungpinang
relatif datar, umumnya didominasi kelerengan yang berkisar antara 0 – 2 %
dengan luas wilayah mencapai 75,30 Km², dan kemiringan lereng 2 – 15 %
mempunyai luas sekitar 51,15 Km². Sedangkan kemiringan lereng 15 – 40 %
memiliki luas wilayah paling sedikit yaitu 5,09 Km².
4. Hidrologi
Sungai-sungai yang mengalir di Kota Tanjungpinang kebanyakan kecil-
kecil dan dangkal, seperti halnya kebanyakan sungai-sungai yang ada di Pulau
Bintan, dan tidak sepenuhnya dipergunakan untuk lalu lintas pelayaran. Pada
umumnya hanya digunakan untuk saluran pembuangan air dari daerah rawa-
rawa tertentu. Selain sebagai saluran drainase, sungai yang cukup besar
dimanfaatkan sebagai sumber air baku bagi penduduk kota dan sekitarnya.
Adapun sungai-sungai yang terdapat di Kota Tanjungpinang antara lain adalah:
II-4
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
II-5
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
sekitar 26 meter. Sementara itu keterdapatan mata air muncul pada batuan
sedimen yang terdapat dalam mata air bawah tanah perbukitan
bergelombang. Tipe pemunculan pada umumnya diakibatkan oleh
pemotongan topografi pada tekuk lereng dengan dataran.
5. Klimatologi
Pada umumnya wilayah Kota Tanjungpinang beriklim tropis, dengan
suhu udara rata-rata selama tahun 2017 sekitar 27,3C dan kelembaban
udara rata-rata sekitar 86 persen dengan curah hujan 15,0 mm per hari.
Secara rinci perkembangan kondisi iklim di Kota Tanjungpinang tahun 2012-
2017 tercantum pada Tabel 2.1 berikut ini.
Tabel 2.1
Kondisi Iklim di Kota Tanjungpinang
Tahun Suhu rata-rata Tekanan Udara Kelembaban Kecepatan
Rata-rata Udara rata-rata Angin rata-rata
2017 27,3 1.010,5 86 5
2016 27,6 1.010,7 85 5
2015 27,4 1.011,5 83 6
2014 27,2 1.010,8 83 7
2013 27,0 1.010,1 85 7
2012 26,8 1.010,1 85 7
1. Kawasan perumahan
Kawasan perumahan meliputi :
a. Kawasan perumahan kepadatan tinggi diarahkan pada kawasan pusat
kota lama dan sekitarnya meliputi:
1) Kelurahan Tanjungpinang Kota;
2) KelurahanTanjung Ayun Sakti;
3) Kelurahan Tanjungpinang Barat;
4) Kelurahan Tanjungpinang Timur;
II-6
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
2. Kawasan industri
a. Kawasan industri meliputi:
1) kawasan Industri Air Raja; dan
2) kawasan Industri Dompak Darat.
b. Kawasan industri Air Raja meliputi :
1) Industri automotif;
2) Industri elektronik;
3) Industri konveksi; dan
4) Industri makanan.
II-7
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
3. Kawasan perkantoran
Kawasan perkantoran meliputi :
a. Kawasan perkantoran pemerintahan, meliputi:
1) Kawasan perkantoran skala pelayanan Provinsi dialokasikan di
Pulau Dompak; dan
2) Kawasan perkantoran skala pelayanan Kota dialokasikan di
kawasan Senggarang.
b. Pengembangan kawasan perkantoran swasta meliputi:
1) kawasan perdagangan bebas di Senggarang; dan
2) kawasan perdagangan dan jasa.
II-8
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
5. Kawasan pariwisata
Kawasan pariwisata merupakan kawasan yang diperuntukan bagi kegiatan
pariwisata yang meliputi wisata alam dan/atau wisata sejarah serta
konservasi budaya. Pengembangan kegiatan pariwisata terdiri dari :
a. Kawasan wisata bahari terdapat di Pulau Terkulai, Pulau Sekatap, Pulau
Los, Pantai Kelam Pagi dan Tanjung Siambang Pulau Dompak;
b. Kawasan wisata budaya/sejarah/religi terdapat di Pulau Penyengat,
Kawasan Sungai Carang Hulu Riau (Kota Rebah dan Kota Piring), Pulau
Bayan, Klenteng Senggarang, Pulau Basing, Komplek Makam Sultan/
Yang Dipertuan Muda, dan Taman Budaya;
c. Kawasan wisata ekowisataterdapat di Sungai Dompak, Sungai Terusan,
Sungai Carang, Sungai Gesek, Bukit Kucing, dan Bukit Manuk; dan
d. Kawasan wisata berupa wisata belanja dan kuliner terdapat di Pantai
Barat Tanjungpinang, Kawasan Kota Lama Tanjungpinang, Pesisir
Dompak Lama dan Kawasan Senggarang.
II-9
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
II-10
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
II-11
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
II-12
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
II-13
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
II-14
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
II-15
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
209,000
207,000 207,057
205,000 204,735
203,000 202,215
201,000
199,000 199,723
197,000 196,980
195,000 194,287
193,000
2012 2013 2014 2015 2016 2017
1.5 1.48
1.39
1.4
1.3 1.25 1.25
1.2 1.13
1.1
II-16
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
penduduk sebanyak 46.404 jiwa dan luas daratan 4,62 km2 sehingga
kepadatan penduduk sebesar 10.044 jiwa/km2. Selanjutnya diikuti oleh
Kecamatan Tanjungpinang Timur dengan kepadatan penduduk sebesar 1.372
jiwa/km2, Bukit Bestari dan Tanjungpinang Kota masing-masing dengan
kepadatan penduduk sebesar 1.372 jiwa/km2 dan 447 jiwa/km2. Secara rinci
dapat dilihat pada Tabel 2.2 berikut.
Tabel 2.2
Jumlah Penduduk, Sex Ratio dan Kepadatan Penduduk Per Kecamatan
di Kota Tanjungpinang Tahun 2017
Jenis Kelamin Jumlah Luas Kepadatan
No Kecamatan Penduduk Sex Ratio Wilayah Penduduk
Laki-Laki Perempuan (jiwa) (km2) (jiwa/Km²)
1 Bukit Bestari 30.480 30.091 60.571 101 46,51 1.302
2 Tanjungpinang 41.865 40.494 82.359 103 60,04 1.372
Timur
3 Tanjungpinang 9.067 8.656 17.723 105 39,69 447
Kota
4 Tanjungpinang 23.250 23.154 46.404 100 4,62 10.044
Barat
Kota 104.662 102.395 207.057 102 150,86 1.373
Tanjungpinang
Sumber: BPS Kota Tanjungpinang, 2018
II-17
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
20,000,000
18,000,000
16,000,000 17,352,316 18,104,630
14,000,000 16,027,138
12,000,000 14,564,882
13,300,487
10,000,000 11,559,866
8,000,000
6,000,000
4,000,000
2,000,000
-
2012 2013 2014 2015 2016 2017
Sumber : BPS Kota Tanjungpinang, 2018
II-18
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Tabel 2.3
Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Berlaku
Kota Tanjungpinang Tahun 2012-2018 (Milyar Rupiah)
No Lapangan Usaha 2012 2013 2014 2015 2016* 2017**
A Pertanian, 111,411 118,39 125,29 126,96 133,01 134,19
Kehutanan, dan
Perikanan
B Pertambangan dan 369,376 394,05 50,93 3,32 3,57 3,50
Penggalian
C Industri Pengolahan 828,96 918,69 999,16 1.089,07 1.156,03 1.208,74
D Pengadaan Listrik 44,23 24,79 21,06 23,11 31,26 36,73
dan Gas
E Pengadaan Air, 7,78 8,51 9,66 10,41 11,09 12,13
Pengelolaan Sampah,
Limbah dan Daur
Ulang
F Konstruksi 4.166,69 4.811,74 5.277,94 5.477,61 5.694,23 5.670,95
G Perdagangan Besar 2.276,04 2.634,10 3.162,44 3.675,53 4.175,79 4.671,73
dan Eceran; Reparasi
Mobil dan Sepeda
Motor
H Transportasi dan 629.6,12 764,07 895,50 976,03 1.029,91 1.114,30
Pergudangan
I Penyediaan 135,20 150,33 170,39 204,61 223,79 263,69
Akomodasi dan
Makan Minum
J Informasi dan 355,72 404,68 434,48 454,68 493,08 538,90
Komunikasi
K Jasa Keuangan dan 393,32 430,97 475,94 527,73 564,55 615,16
Asuransi
L Real Estate 361,35 408,65 460,40 517,29 554,05 598,99
M,N Jasa Perusahaan 1,46 1,69 1,84 2,06 2,37 2,72
O Administrasi 1.024,40 1.260,61 1.409,73 1.572,26 1.728,88 1.825,50
Pemerintahan,
Pertahanan dan
Jaminan Sosial Wajib
P Jasa Pendidikan 430,57 497,11 549,14 589,76 645,25 745,75
Q Jasa Kesehatan dan 291,49 325,05 360,57 397,04 432,23 444,47
Kegiatan Sosial
R,S, Jasa lainnya 132,20 147,04 160,40 185,63 199,19 217,18
T,U
PRODUK DOMESTIK 11.559,86 13.300,49 14.564,88 15.842,11 17.078,30 18.104,63
REGIONAL BRUTO
PDRB PER KAPITA 59,56 67,52 72,93 78,34 83,42 87,44
Keterangan: * angka sementara; ** angka sangat sementara
Sumber: BPS Kota Tanjungpinang, 2018
II-19
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
II-20
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
menunjukkan kondisi yang positif, yaitu terus mengalami kenaikan dari tahun
2012 sebesar Rp 10.479.812 Juta hingga tahun 2017 menjadi sebesar Rp
13.551.170 Juta. Secara rinci dapat dilihat pada Gambar 2.5 berikut ini.
16,000,000
14,000,000
12,000,000 12,567,987 13,206,451 13,551,170
10,000,000 11,891,256
11,294,826
10,479,812
8,000,000
6,000,000
4,000,000
2,000,000
-
2012 2013 2014 2015 2016 2017
II-21
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
2. Pertumbuhan Ekonomi
Pertumbuhan ekonomi memberikan gambaran mengenai dampak dari
pembangunan yang telah dilaksanakan oleh pemerintah, khususnya dalam
rangka pengembangan bidang ekonomi. Pertumbuhan ekonomi menunjukkan
tingkat perubahan ekonomi yang terjadi di suatu wilayah tertentu.
Pertumbuhan ekonomi yang tinggi dan berkelanjutan menjadi salah satu tolok
ukur keberhasilan pembangunan. Dalam kurun waktu tahun 2012-2017,
pertumbuhan ekonomi di Kota Tanjungpinang terjadi fluktuasi dengan
kecenderungan menurun, dari sebesar 7,11% menjadi sebesar 2,64%.
Namun demikian kondisi tersebut masih lebih baik dibandingkan pertumbuhan
ekonomi Provinsi Kepri yang menurun menjadi 2,01% pada tahun 2017.
Sementara itu jika dibandingkan nasional pertumbuhan ekonomi Kota
Tanjungpinang lebih rendah. Secara jelas dapat dilihat pada Gambar 2.6
berikut ini.
II-22
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
10
9 7.63 8.78
8 6.6
7 7.11 6.01
7.21
6 5.03
5.08 5.07
5 6.03 5.28 5.…
5.56
4 5.02 4.79 5.02
3 2.64
2
1 2.01
0
2012 2013 2014 2015 2016 2017
Nasional Kepulauan Riau Tanjungpinang
Posisi relatif pertumbuhan ekonomi Kota Tanjungpinang tahun 2017 sebesar 2,64% berada di
diatas provinsi sebesar 2,01%, namun dibawah Nasional sebesar 5,07% serta lebih rendah
dibandingkan Kabupaten Lingga, Karimmun, Bintan, dan Anambas. Secara rinci dapat dilihat pada
Gambar 2.7 berikut ini.
7 6.41
6 5.42 5.01 5.07
5
4 4.66 2.64
3 2.19
2 2.01
1 0.81
0
LinggaKarimun BintanAnambas Kota Kota Natuna
Tanjung Batam
Pinang
Provinsi Kepri Nasional
II-23
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
3. PDRB Perkapita
PDRB per kapita secara relatif dapat menggambarkan kesejahteraan
masyarakat di suatu daerah. Perkembangan PDRB Per Kapita Kota
Tanjungpinang tahun 2011 hingga tahun 2017 terus mengalami peningkatan,
yaitu tahun 2011 sebesar Rp.54.207 ribu dan tahun 2017 naik menjadi
sebesar Rp. 87.440 ribu. Kondisi ini relevan terhadap perkembangan PDRB
Per Kapita Provinsi dan Nasional yang juga terus meningkat dari tahun 2011
hingga tahun 2017. Secara rinci dapat dilihat pada Gambar 2.8 berikut.
120.00 101.15 106.78 110.31
94.34
100.00 87.71
80.24
72.57 87.44
80.00
83.42
60.00 67.52 72.93 78.34
54.21 59.56
40.00 51.98
45.18 47.96
38.37 41.90
20.00 32.36 35.11
-
4. Laju Inflasi
Inflasi merupakan persentase tingkat kenaikan harga sejumlah barang
dan jasa yang secara umum dikonsumsi rumah tangga dan kegiatan industri.
Laju inflasi Kota Tanjungpinang tahun 2013 hingga tahun 2017 terjadi fluktuasi
dengan kecenderungan menurun dari sebesar 10,09% pada tahun 2013 menjadi
sebesar 3,37%. Secara rinci dapat dilihat pada Gambar 2.9 berikut ini.
II-24
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
12
10.09
10
8 7.49
4 3.06 3.37
2.46
2
0
4.5 4.02
4
3.5 4.13 3.61
3
2.5 3.37
2
1.5
1
0.5
0
Kota Batam Kota Tanjung Pinang
Provinsi Kepri Nasional
5. Indeks Gini
Indeks Gini merupakan satu ukuran untuk melihat ketimpangan
pendapatan masyarakat. Indeks gini bernilai 0 hingga 1. Ketimpangan antar
kelompok pendapatan dikatakan ketimpangan “rendah” bila indeks Gini kurang
dari 0,3, dikatakan Ketimpangan “sedang” bila indeks Gini antara 0,3–0,4; dan
II-25
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Ketimpangan “tinggi” bila indeks Gini di atas 0,4. Gambar 2.11 menunjukkan
bahwa ketimpangan pendapatan Kota Tanjungpinang termasuk kategori
sedang sejak tahun 2012 hingga tahun 2017 atau masih berada pada angka
0,3-0,4 dan cenderung meningkat setiap tahunnya. Secara rinci dapat dilihat
pada Gambar 2.11 berikut ini.
0.5
0.43 0.44
0.42
0.41
0.40
0.39
0.4 0.40
0.36
0.38
0.35 0.36
0.36 0.36
0.35 0.33
0.34 0.34
0.3
0.32
0.2
Posisi relatif Indeks Gini Kota Tanjungpinang Tahun 2017 sebesar 0,34
berada di atas Provinsi sebesar 0,33 dan di bawah Nasional sebesar 0,39.
Indeks gini Kota Tanjungpinang merupakan tertinggi diantara kabupaten/kota
lainnya di Provinsi Kepulauan Riau, seperti terlihat pada Gambar 2.12 berikut
ini.
II-26
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
0.4
0.35
0.3
0.25
0
Kota Kota Batam Kep. Anambas Lingga Natuna Bintan Karimun
Tanjungpinang
6. Garis Kemiskinan
Dalam mengukur kemiskinan, BPS menggunakan konsep kemampuan
memenuhi kebutuhan dasar (basic needs approach), yaitu kemiskinan
dipandang sebagai ketidakmampuan dari sisi ekonomi untuk memenuhi
kebutuhan dasar makanan dan bukan makanan yang diukur dari sisi
pengeluaran yang dikonseptualisasikan dengan Garis Kemiskinan. Garis
Kemiskinan merupakan representasi dari jumlah rupiah minimum yang
dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan pokok minimum makanan yang
setara dengan 2.100 kilokalori per kapita per hari dan kebutuhan pokok bukan
makanan.
Garis Kemiskinan yang digunakan oleh BPS terdiri dari dua komponen,
yaitu Garis Kemiskinan Makanan (GKM) yang terdiri atas 52 jenis komoditi
dan Garis Kemiskinan Non Makanan (GKNM) yang terdiri dari 51 jenis
komoditi di perkotaan dan 47 jenis komoditi di perdesaan, di mana GK
merupakan penjumlahan dari GKM dan GKNM. Penduduk yang memiliki rata-
rata pengeluaran konsumsi per kapita per bulan di bawah garis kemiskinan
dikategorikan sebagai penduduk miskin.
Garis kemiskinan Kota Tanjungpinang sampai dengan tahun 2017
mencapai sebesar Rp.598.631,-/kapita/bulan, terus meningkat dari tahun 2012
sebesar Rp.496.184,-/kapita/bulan. Dilihat dari kondisi Provinsi dan Nasional
II-27
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
700,000 598,631
582,414
600,000 496,184 506,647 514,714 542,857
500,000
400,000 480,812 502,653 513,237
425,967
398,903
300,000 363,450 370,910
322,748
200,000 292,951 312,328 309,314
259,520
100,000
-
II-28
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
700,000
598,631 591,589
600,000
500,000
400,000 395,089
356,046 332,248 354,012 354,256
300,000
200,000
100,000
-
Kota Kota Batam Kep. Anambas Lingga Natuna Bintan Karimun
Tanjungpinang
22.00 21.50
21.50
21.00 20.60
20.50 20.00
20.00
19.50 19.30 19.06 19.19
19.00
18.50
18.00
17.50
2012 2013 2014 2015 2016 2017
II-29
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
60
50
40
30 16.94 19.19
20
9.37 12.35
10
3.53 2.84
0
Karimun Bintan Natuna Lingga Kep.AnambasBatam Tanjungpinang
II-30
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
13.84
14
13
12
11
10 9.29
9
8 6.87 7.41
7
6.01
6 4.81 4.64
5
4
Kota Kota Batam Kep. AnambasLingga Natuna Bintan Karimun
Tanjungpinang
II-31
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
1.00 1.20
1.02 0.89 0.97
0.85 0.86
0.50 0.74
0.00
II-32
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
2
1.8 1.76
1.6 1.58
1.4
1.2 1.22
1
0.8 0.79 0.87 0.86
0.6
0.4 0.43
0.2
0
Kota Kota Batam Kep. Anambas Lingga Natuna Bintan Karimun
Tanjungpinang
II-33
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
0.70
0.60 0.48 0.48 0.51 0.53
0.50 0.44
0.48
0.40 0.30 0.30 0.29 0.30
0.27
0.30 0.35
0.20 0.26 0.23 0.23
Indeks Keparahan Kemiskinan (P2) Kota Tanjungpinang tahun 2017 sebesar 0,48 berada di atas
rata-rata Provinsi Kepulauan Riau sebesar 0,23 dan di bawah rata-rata Nasional sebesar 0,3 serta
tertinggi kedua setelah Kota Batam. Sementara itu kabupaten/kota lainnya dibawah caapaian Indeks
Keparahan Kemiskinan (P2) Provinsi Kepulauan Riau dan nasional, seperti terlihat pada Gambar 2.22
berikut ini.
0.5
0.45 0.48
0.4
0.35
0.3 0.32 0.29
0.25
0.2 0.22 0.21
0.15 0.15
0.1
0.05 0.06
0
Kota Kota Batam Kep. Anambas Lingga Natuna Bintan Karimun
Tanjungpinang
II-34
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
II-35
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
85
80 78 80.26
75 72.91
71.52 70.26
70 67.06
65 63.45
60
II-36
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
74 73.19
72
71.84
70
70.12 70.32
68
66 66.76
64 64.33
62 61.14
60
Kota Kota Batam Kep. Anambas Lingga Natuna Bintan Karimun
Tanjungpinang
II-37
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
15.00
14.50 14.03 14.05 14.06 14.07
14.00 13.59
13.50 13.12
II-38
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
15
14.5
14 14.07 13.87
13.5
13 12.94
12.5
12.42 12.6
12
12.14 12.15
11.5
11
Kota Kota Batam Kep. Anambas Lingga Natuna Bintan Karimun
Tanjungpinang
II-39
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Posisi relatif RRLS Kota Tanjungpinang tahun 2017 sebesar 9,97 tahun berada di atas
Provinsi (9,79 tahun) dan Nasional (8,10 tahun) dan peringkat 2 tertinggi dibandingkan
Kabupaten/Kota di Provinsi Kepulauan Riau setelah Kota Batam sebesar 11,11 tahun. Secara rinci
dapat dilihat pada Gambar 2.30 berikut ini.
11 11.11
10 9.97
9 8.47
8 8.34
7 7.8
6.69
6
5.97
5
Kota Kota Batam Kep. AnambasLingga Natuna Bintan Karimun
Tanjungpinang
II-40
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
13,359 13,566.00
12,500 13,018.53 13,176.79
12,942.28
12,739.91
11,500 10,664
10,420
10,150
10,500 9,815 9,858 9,903
9,500
II-41
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
18,000
16,000
14,881
17,131
11,654
11,421
13,970
13,828
11,713
14,000
12,000
10,000
8,000
6,000
4,000
2,000
-
Kota Kota Batam Kep. Anambas Lingga Natuna Bintan Karimun
Tanjungpinang
II-42
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Tabel 2.6
Perkembangan Seni, Budaya dan Olahraga Kota Tanjungpinang
Tahun 2013-2017
No Capaian Pembangunan Satuan 2013 2014 2015 2016 2017
1 Jumlah sarana dan unit 28 28 28 28 28
prasarana seni budaya
2 Jumlah sarana dan unit 2 2 2 2 2
prasarana olahraga
prioritas yang memenuhi
standar
3 Jumlah cabang olahraga cabang 5 9 6 10 10
yang prioritas berprestasi OR
di tingkat provinsi
Sumber: Dinas Kepemudaan dan Olahraga
II-43
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
yaitu tahun 2013 sebesar 111,81% dan tahun 2017 menjadi 100%.
Sementara itu pada jenjang SMP/MTS mengalami fluktuatif dengan
kecenderungan naik yaitu sebesar 87,57% pada tahun 2013 menjadi
sebesar 100% pada tahun 2017.
Capaian indikator Angka Partisipasi Murni (APM) SD/MI Kota
Tanjungpinang tahun 2013-2017 mengalami tren fluktuatif cenderung
meningkat yaitu pada tahun 2013 sebesar 95,89% turun menjadi 93% pada
tahun 2017. Sementara tingkat SMP/MTS mengalami flukuatif cenderung
naik yaitu pada tahun 2013 sebesar 79,42% menjadi sebesar 91% pada
tahun 2017.
Angka melanjutkan dari SD/MI ke SMP/MTs dalam kurun waktu
2013-2017 telah mencapai 100%. Sementara itu Angka melanjutkan dari
SMP/MTs ke SMA/MA/SMK meningkat dari 96,94% pada tahun 2013
menjadi sebesar 100% pada tahun 2017. Kondisi ini menunjukkan bahwa
sampai dengan tahun 2017 lulusan SD/MI maupun SMP/MTs semuanya
telah melanjutkan pada jenjang berikutnya.
Capian Angka Putus Sekolah (APS) di Kota Tanjungpinang SD/MI,
SMP/MTS pada tahun 2013-2016 sebesar 0% kemudian di tahun 2017 naik
menjadi 0,1% untuk APS SD/MI; dan 0,2% APS SMP/MTS. Capaian
indikator kinerja angka kelulusan SD/MI Kota Tanjungpinang pada tahun
2013-2017 mengalami tren stabil dengan capaian 100%. Sedangkan tingkat
SMP/MTS mengalami tren fluktuatif cenderung meningkat yaitu pada tahun
2013 sebesar 96,96% menjadi 100% pada tahun 2017.
Rasio RKB dengan jumlah murid Kota Tanjungpinang, untuk SD/MI
pada tahun 2013 sebesar 1:32 mengalami kenaikan menjadi 1:37 pada
tahun 2017. Sedangkan untuk tingkat SMP/MTS pada tahun 2013 sebesar
1:32 mengalami kenaikan menjadi 1:30 pada tahun 2017. Sementara rasio
guru murid Kota Tajungpinang untuk SD/MI tercatat capaian pada tahun
2013 sebesar 1:20 dan mengalami fluktuatif cenderung stabil sebesar 1:19
pada tahun 2017. Capaian indikator rasio guru per mata pelajaran untuk
tingkatan SMP/MTS pada tahun 2013 sebesar 1:13 mengalami kenaikan
menjadi 1:20 pada tahun 2017.
Kualitas sarana dan prasarana pendidikan dasar kurang memadai,
khususnya ruang kelas, perpustakaan, komputer, dan Kamar Mandi/WC.
II-44
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Persentase Ruang Kelas SD/MI kondisi bangunan baik tahun 2017 sebesar
80%, Persentase Ruang Kelas SMP/MTs kondisi bangunan baik sebesar
80%; Proporsi SD/MI dengan Kamar mandi/WC sesuai dengan ketentuan
sebesar 60%; Proporsi SMP/MTs dengan Kamar mandi/WC sesuai dengan
ketentuan sebesar 70%.
Kualitas pendidikan antara lain dapat dilihat dari capaian indikator
angka kelulusan, persentase guru yang berkualifikasi S1/DIV. Angka
kelulusan SD menunjukkan angka 100% selama kurun waktu 2013-2017,
sedangkan angka kelulusan SMP meningkat dari 96,96% pada tahun 2013
menjadi 100% pada tahun 2017. Capaian persentase guru yang
berkualifikasi S1/DIV Kota Tanjungpinang pada tahun 2013-2017
mengalami peningkatan, yaitu untuk SD/MI pada tahun 2013 sebesar
53,00% menjadi 70% pada tahun 2017. Sedangkan pada SMP/MTS,
mengalami peningkatan yaitu capaian pada tahun 2013 sebesar 42,00%
menjadi 81% pada tahun 2017. Ketersediaan tenaga kependidikan
dirasakan kurang, khususnya bendahara TK, SD dan SMP untuk
menunjang pengelolaan administrasi keuangan sekolah.
Berikut ini disajikan capaian kinerja pada urusan pendidikan Kota
Tanjungpinang.
Tabel 2.7
Capaian Kinerja Urusan Pendidikan Kota Tanjungpinang
Tahun 2013- 2017
No Indikator Satuan Realisasi
2013 2014 2015 2016 2017
1 Angka Partisipasi
Kasar ( APK )
PAUD % NA NA NA NA 70
SD/MI % 111,81 98 103 100 100
SMP/MTS % 87,57 81 98 97 100
2 Angka Partisipasi
Murni ( APM)
SD/MI % 95.89 91 90 86 93
SMP/MTS % 79.42 80 79 72 91
3 APS (Angka Putus
Sekolah)
SD/MI % 0 0 0 0 0,1
SMP/MTS % 0 0 0 0 0,2
4 % Angka kelulusan
SD/MI % 100 100 100 100 100
SMP/MTS % 96,96 99,94 99.95 100 100
II-45
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Realisasi
No Indikator Satuan
2013 2014 2015 2016 2017
5 Angka Melanjutkan
SD/MI % 100 100 100 100 100
SMP/MTS % 96,96 99,94 99,95 100 100
6 Rata-rata nilai Ujian
Nasional (UN)
SD/MI % 6,85 6,85 6,96 6,90 6,90
SMP/MTS % 5,69 5,69 5,69 5,30 5,30
7 % Guru yang
berkualifikasi S1/DIV
SD/MI % 53 65 66 78 70
SMP/MTS % 42 63 69 83 81
8 Rasio RKB dengan
jumlah murid
SD/MI 1:... 32 35 40 38 37
SMP/MTS 1:... 32 30 36 34 30
10 Rasio Guru Murid
SD/MI 1:... 20 19 18 20 19
11 Rasio Guru Per
Mata pelajaran
SMP/MTS 1:... 18 14 16 20 20
12 Persentase TK/SKB % NA NA NA NA 40
memiliki bendahara
(tidak dirangkap oleh
guru)
13 Persentase SD % NA NA NA NA 1,88
memiliki bendahara
(tidak dirangkap oleh
guru)
14 Persentase SMP % NA NA NA NA 93,73
memiliki bendahara
(tidak dirangkap oleh
guru)
Sumber: Dinas Pendidikan
2) Kesehatan
Derajat kesehatan masyarakat Kota Tanjungpinang dapat dilihat dari
capaian indikator angka usia harapan hidup pada tahun 2013-2017 dengan
trend mengalami kenaikan tahun 2013 sebesar 69,75 tahun menjadi 71,74
tahun 2017. Berkaitan dengan kesehatan bayi dan balita, capaian angka
Kematian Bayi (AKB/1.000 KH) di Kota Tanjungpinang pada tahun 2013-2017
mengalami tren fluktuatif cenderung turun yaitu tahun 2013 sebesar 6,32
menjadi 5,96 pada tahun 2017. Indikator kinerja Angka kematian balita per
1.000 kelahiran pada tahun 2013-2017 mengalami kenaikan dimana tahun
II-46
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
2013 capaian sebesar 7,43 menjadi 10 pada tahun 2017. Capaian angka
kematian neonatal per 1.000 kelahiran hidup di Kota Tanjungpinang
mengalami fluktuatif yang cenderung naik dari 5,37 per 1.000 kelahiran
hidup pada tahun 2013 menjadi 6,7 per 1.000 kelahiran hidup pada tahun
2017. Persentase anak usia 0-59 bulan yang mendapatkan pelayanan
kesehatan balita sesuai standar mengalami kenaikan dari 66,1% menjadi
72% pada tahun 2017. Persentase bayi baru lahir yang mendapatkan
pelayanan kesehatan bayi juga mengalami penurunan dari tahun 2013
sebanyak 100% turun menjadi 75% pada tahun 2017.
Berkaitan dengan kesehatan ibu, capaian angka kematian ibu
melahirkan (AKI)/100.000 KH pada tahun 2013-2017 mengalami
perkembangan fluktuatif cenderung menurun dimana tahun 2013 capaian
sebesar 126,46 menjadi 49,64 pada tahun 2017. Persentase ibu hamil yang
mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai standart dari tahun 2013 sampai
2017 mengalami perkembangan yang fluktuatif cenderung menurun dimana
tahun 2013 sebesar 95,57% menjadi 90%. Hal yang serupa juga terjadi
pada ibu bersalin yang mendapatkan pelayanan persalinan sesuai standar
dimana tahun 2013 sebesar 99,98% turun menjadi 90 di tahun 2017.
Berkaitan dengan penyakit menular, capaian indikator Cakupan
penemuan dan penanganan penderita penyakit DBD dan Indikator Proporsi
penderita malaria diobati dengan anti malaria sesuai dengan standar tahun
2013-2017 sebesar 100%. Persentase Orang dengan TB mendapatkan
pelayanan TB sesuai standar tahun 2017 masih rendah, yaitu sebesar 39%.
Prevelensi HIV mengalami perkembangan yang fluktuatif dari tahun 2013
sebesar 0,5% menjadi 0,32% pada tahun 2015, kemudian naik kembali
pada tahun 2017 menjadi <0,5%. Persentase orang berisiko terinfeksi HIV
mendapatkan pemeriksaan HIV sesuai standar tahun 2017 sebesar 90%.
Sementara itu capaian indikator Persentase Anak Usia 0-11 bulan yang
mendapat imunisasi Dasar Lengkap (IDL) yang turun dari 90% pada tahun
2013 menjadi 70% pada tahun 2017. Berkaitan dengan penyakit tidak
menular, Persentase warga negara usia 60 tahun keatas mendapatkan
skrining kesehatan sesuai standar mengalami perkembangan fluktuatif
dengan kecenderungan menurun dari tahun 2013 sebesar 77,4 menjadi
75% pada tahun 2017.
II-47
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
II-48
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
kemudian naik menjadi 53,52% pada tahun 2017. Rasio posyandu per
satuan balita menunjukkan peningkatan dari sebesar 0,45 per 100 balita
pada tahun 2013 menjadi 0,61 per 100 balita.
Berkaitan dengan lingkungan sehat, pencapaian indikator desa atau
kelurahan yang melaksanakan STBM pada tahun 2013 sebesar 0%
kemudian naik menjadi 66,67%. Persentase sarana air minum yang
dilakukan pengawasan mengalami penurunan dari 50,00% tahun 2013
menjadi 29,54% di tahun 2017. Persentase tempat-tempat umum (TTU)
yang memenuhi syarat kesehatan tahun 2013 sebesar 57,00 meningkat
menjadi 75,81% di tahun 2017. Persentase tempat pengelolaan makanan
(TPM) yang memenuhi syarat kesehatan dari 38,75% di tahun 2013 naik
menjadi 60,23% ditahun 2017.
Berikut ini disajikan capaan kinerja pada urusan Kesehatan Kota
Tanjungpinang.
Tabel 2.8
Capaian Kinerja Urusan Kesehatan Kota Tanjungpinang
Tahun 2013- 2017
No Indikator Satuan Realisasi
2013 2014 2015 2016 2017
1) Angka usia harapan hidup tahun 69,75 71,55 71,65 71,74 71,74
II-49
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Realisasi
No Indikator Satuan
2013 2014 2015 2016 2017
anti malaria sesuai
dengan standar
11) Persentase Orang % NA NA NA NA 39
dengan TB mendapatkan
pelayanan TB sesuai
standar
12) Persentase orang berisiko % NA NA NA NA 90
terinfeksi HIV
mendapatkan
pemeriksaan HIV sesuai
standar
13) Prevelansi HIV Resiko % 0,5 0,51 0,32 0,34 <0,5
Rendah (ibu hamil)
14) Persentase kekurangan % 0,45 0,71 5,00 5,00 5,00
gizi (underweight) pada
anak balita)
15) Cakupan Balita Gizi Buruk % 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00
mendapat perawatan
16) Presentase bayi umur % 22,17 26,24 32,20 24,00 44,00
kurang dari 6 bulan
mendapat ASI Eklusif
17) Persentase anak usia 0- % 66,1 66,3 74,8 77,6 72
59 bulan yang
mendapatkan pelayanan
kesehatan balita sesuai
standar
18) Persentase warga negara % 77,4 74,5 78,4 76,7 75
usia 60 tahun keatas
mendapatkan skrining
kesehatan sesuai standar
19) Presentase Anak Usia 0- % 90 90,5 91 91,5 70
11 bulan yang mendapat
imunisasi Dasar Lengkap
(IDL)
20) Penemuan kasus Non per 1 1 1 1 1
Polio AFP rate per 100.000
100.000 anak < 15 penduduk
21) Capaian Tatanan Tatanan 0 0 2 2 2
Kawasan Kota Sehat
22) Cakupan imunisasi Kota % 100 100 100 100 100
dengan UCI
23) Cakupan pelayanan % 83,14 91,54 90,21 82,45 81,66
kesehatan usia lanjut
24) Cakupan posbindu di % 22,22 100,00 100,00 100,00 100,00
Kelurahan
25) Persentase Posyandu % 19,35 20,00 20,00 21,21 35,82
Mandiri
26) Rasio posyandu per per 100 0,45 0,46 0,46 0,61 0,61
satuan balita balita
27) Rasio jumlah Puskesmas Puskesmas 0,78 0,87 0,91 0,81 0,79
per satuan penduduk (1 / 30.000
Penduduk)
28) Persentase Puskesmas % 60,00 60,00 60,00 60,00 60,00
yang memenuhi Sarana
Prasarana (Sarpras)
sesuai Aplikasi Sarana
II-50
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Realisasi
No Indikator Satuan
2013 2014 2015 2016 2017
Prasarana Alat Kesehatan
(ASPAK)
29) Jumlah tenaga medis per
100.000 penduduk
Dokter spesialis per 24,03 22,41 29,03 27,85 30,65
100.000
Dokter umum per 57,23 60,59 61,24 56,87 62,44
100.000
Perawat per 225,41 236,98 276,76 237,15 203,98
100.000
Bidan per 159,13 176,02 162,9 173,44 260,34
100.000
30) Persentase ketersediaan % NA NA NA NA 88,00
obat di pelayanan
kesehatan dasar
31) Persentase Registrasi % 31,00 35,00 38,00 39,00 39,00
IRTP
32) Persentase penduduk % NA 19,00 20,86 21,86 22,39
miskin yang memiliki
Jaminan Kesehatan
Nasional/KIS
33) Peningkatan status Status NA NA NA 2/2 4/4
Kelulusan Akreditasi Kelulusan
Puskesmas
34) Cakupan rumah tangga % 53,37 49,54 51,17 52,20 53,52
ber perilaku Hidup Bersih
dan Sehat (PHBS)
35) Persentase % 0,00 50,00 55,55 61,11 66,67
desa/kelurahan yang
melaksanakan STBM
36) Persentase sarana air % 50,00 49,19 33,33 45,22 29,54
minum yang dilakukan
pengawasan
37) Persentase tempat- % 57,00 81,22 85,71 78,98 75,81
tempat umum (TTU) yang
memenuhi syarat
kesehatan
38) Persentase tempat % 38,75 33,97 41,94 43,12 60,23
pengelolaan makanan
(TPM) yang memenuhi
syarat kesehatan
Sumber: Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana
II-51
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
II-52
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Tabel 2.9
Capaian Kinerja Urusan Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
Kota Tanjungpinang Tahun 2013- 2017
No Indikator Satuan Realisasi
2013 2014 2015 2016 2017
1 Panjang jalan dalam KM 214,214 224,674 235,374 235,809 235,809
kondisi mantap
2 Persentase titik % 27 39 55 65 61
banjir yang
tertangani
3 Panjang Jalan KM 69,0 78,7 80,9 93,3 93,3
Lingkungan Paving
Blok/Semenisasi
yang terbangun
4 Persentase rumah % 84,77 89,00 89,08 89,56 98,07
tinggal bersanitasi
5 Persentase % NA NA NA 64,66 64,78
pelayanan akses air
bersih yang aman
6 Jumlah informasi Dok 26 26 52 72 317
penataan ruang
7 Jumlah Dokumen Dok 0 0 0 14 14
Rencana Tata
Bangunan dan
Lingkungan
Sumber: Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
II-53
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Tabel 2.10
Perincian Penetapan Kawasan Kumuh di Kota Tanjungpinang
Berdasarkan SK Walikota Tanjungpinang Nomor 377 Tahun 2014
No Kecamatan Kumuh Kelurahan Kawasan Luas (Ha)
Tabel 2.11
II-54
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
II-55
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Tabel 2.12
Capaian Kinerja Urusan Ketenteraman, Ketertiban Umum dan
Perlindungan Masyarakat Kota Tanjungpinang Tahun 2013- 2017
No Indikator Satuan Realisasi
2013 2014 2015 2016 2017
1 Persentase konflik sosial % 100 100 100 100 100
tertangani
2 Tingkat partisipasi pemilih % - Pileg Pilgub - -
dalam Pemilu (PILKADA, 68,30%, 52,63
PILEG, PILPRES,) PilPres %
62,72%
3 Cakupan Penegakan % 86,00 86,00 86,00 75,00 75
Perda dan Peraturan
Kepala Daerah
4 Cakupan Patroli Siaga x per hari 1 4 6 6 6
Ketertiban Umum dan
Ketentraman Masyarakat
5 Persentase Penurunan Kasus 680 474 611 590 471
tingkat tindak kriminal
6 Jumlah kelurahan yang kelurahan 0 2 2 2 2
tangguh dalam
menghadapi bencana
7 Jumlah kejadian bencana Kejadian 0 0 0 0 0
8 Persentase Kecukupan % 4% 13% 9% 8% 20%
Perlengkapan dan
Peralatan Penanggulangan
Bencana
Sumber: Satuan Polisi Pamong Praja dan Penangulangan Kebakaran, Badan Kesatuan
Bangsa dan Politik, dan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kota Tanjungpinang
6) Sosial
Capaian persentase penyandang cacat fisik dan mental, serta
lanjutan usia tidak potensial yang telah menerima jaminan sosial sejauh ini
cenderung mengalami penurunan setiap tahunnya dari tahun 2013 sebesar
34,99% turun menjadi 9,22% pada tahun 2017. Sedangkan untuk capaian
II-56
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Tabel 2.13
Capaian Kinerja Urusan Sosial Kota Tanjungpinang
Tahun 2013- 2017
No Indikator Satuan Realisasi
2013 2014 2015 2016 2017
1 Persentase % 34,99 15,48 19,22 9,18 9,22
penyandang cacat fisik
dan mental, serta
lanjut usia tidak
potensial yang telah
menerima jaminan
sosial
2 Persentase PMKS % 16,33 95,8 95,8 95,76 96,00
yang memperoleh
bantuan sosial
II-57
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Realisasi
No Indikator Satuan
2013 2014 2015 2016 2017
3 Persentase PMKS % NA NA NA 100,00 100,00
yang memperoleh
bantuan sosial untuk
pemenuhan kebutuhan
dasar
4 Persentase PMKS % 0,12 6,27 11,75 2,95 10,00
yang menerima
program
pemberdayaan sosial
melalui Kelompok
Usaha Bersama
(KUBe) atau kelompok
sosial ekonomi sejenis
lainnya
5 % prasarana sosial % 80 80 75 75 75
dengan kondisi baik
(panti asuhan, panti
jompo, rumah singgah,
LK3)
6 % Pelayanan dan % 78 96 100 100 100
rehabilitasi
penyandang masalah
kesejahteraan sosial
(PMKS)
7 Jumlah kelembagaan Lembaga 14 19 20 20 86
kesejahteraan sosial
8 Persentase Wahana % 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00
Kesejahteraan Sosial
Berbasis Masyarakat
(WKSBM) yang
menyediakan sarana
prasarana pelayanan
kesejahteraan sosial
9 Persentase korban % 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00
bencana yang
menerima bantuan
sosial selama masa
tanggap darurat
10 Persentase Anak % 100 100 100 100 100
terlantar yang dibina
Sumber: Dinas Sosial
2.3.2 Fokus Layanan Urusan Pemerintah Wajib Yang Tidak Berkaitan dengan
Pelayanan Dasar
1) Tenaga Kerja
Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) menjadi salah satu indikator
ketenagakerjaan yang menunjukkan besarnya penduduk usia kerja (15-64
tahun) yang menjadi angkatan kerja, baik yang sudah mempunyai pekerjaan
atau sedang mencari pekerjaan). Perkembangan TPAK Kota Tanjungpinang
dari tahun 2012 hingga tahun 2017 terjadi fluktuasi, yaitu pada tahun 2013
II-58
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
turun menjadi sebesar 61,60% dari tahun 2012, tahun 2014 naik menjadi
sebesar 62,89% dan tahun 2015 kembali menurun menjadi sebesar 59,84%,
tahun 2016 tidak ada data terkait dengan TPAK Kota Tanjungpinang,
selanjutnya di tahun 2017 mengalami kenaikan menjadi 64,56%. Kondisi
TPAK Kota Tanjungpinang tahun 2015 relevan dengan kondisi Provinsi dan
Nasional. Secara rinci dapat dilihat Gambar 2.33 berikut.
Posisi relatif TPAK Kota Tanjungpinang tahun 2017 sebesar 64,56% berada di bawah Provinsi
(66,41%) dan Nasional (69,02%) termasuk 3 kabupaten lainnya, yaitu Kabupaten Batam (67,65%),
Kepulauan Anambas (67,33%), dan Natuna (71,55%). Secara rinci dapat dilihat pada Gambar 2.34
berikut.
74
72
70 71.55
68 67.65
66 67.33
64 64.56 63.87
62 62.19 63.23
60
58
56
Kota Kota Batam Kep. Anambas Lingga Natuna Bintan Karimun
Tanjungpinang
II-59
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
9 9.30
8
6.93 7.16
7 6.14 6.17 6.18 7.11
3
2012 2013 2014 2015 2016 2017
Nasional Provinsi Kepri Kota Tanjung Pinang
II-60
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
9
8
7.82 8.08 5.5
7
7.11 7.16
6 5.7
5 5.18
4 4.07
3
3.23
2
1
0
Kota Kota Batam Kep. Anambas Lingga Natuna Bintan Karimun
Tanjungpinang Nasional Kepulauan Riau
Sumber: BPS, 2018
II-61
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
97.00
96.00 96.54 96.58
95.00
95.43 95.57
94.00 94.89
93.00
92.00 92.81 93.20 93.23
91.00 92.11 92.23
90.00 90.34 91.03
89.00 89.52 90.07 90.19
88.00
2011 2012 2013 2014 2015
Nasional Provinsi Kepri Kota Tanjung Pinang
II-62
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Tabel 2.15
Capaian Indikator Pembentuk Indeks Pembangunan Gender
Kota Tanjungpinang dan Kabupaten/Kota Lainnya
di Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2015
AHH HLS RRLS Pengeluaran Per
No Kab/Kota Kapita
L P L P L P L P
1 Karimun 67,82 71,52 11,63 12,45 8,12 7,36 17.426 9.341
2 Bintan 67,99 71,78 11,94 12,59 8,85 8,16 20.046 11.521
3 Natuna 61,91 65,28 13,69 13,95 8,77 8,02 19.647 10.833
4 Lingga 58,14 61,29 11,89 11,73 6,33 5,41 16.544 9.256
5 Kepulauan 64,51 68,05 11,59 11,89 7,13 6,09 16.367 8.614
Anambas
6 Kota Batam 70,98 74,91 12,57 12,88 11,00 10,65 24.692 16.173
7 Kota 69,65 73,52 13,94 14,27 10,20 9,73 17.357 14.197
Tanjungpinang
Kepulauan 67,54 71,38 12,39 12,82 9,86 9,36 18.921 11.681
Riau
Keterangan: L (Laki-Laki) dan P (Perempuan)
Sumber: BPS, 2016
II-63
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
II-64
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Tabel 2.16
Capaian Indikator Pembentuk Indeks Pemberdayaan Gender
Kota Tanjungpinang dan Kabupaten/Kota Lainnya
di Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2015
Perempuan sebaga i Sumbangan
Keterlibatan Tenaga Manajer, Perempuan
No Kab/Kota Perempuan di Profesional, dalam
Parlemen Administrasi, Pendapatan
Teknisi Kerja
1 Karimun 10,00 43,19 24,64
2 Bintan 20,00 46,02 23,63
3 Natuna 10,00 39,39 23,53
4 Lingga 0,00 48,00 22,32
5 Kepulauan Anambas 10,00 49,47 25,67
6 Kota Batam 8,00 47,86 28,19
7 Kota Tanjungpinang 26,67 42,82 26,02
Kepulauan Riau 13,33 46,41 27,12
Sumber: BPS, 2017
II-65
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Tabel 2.17
Capaian Kinerja Urusan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan
Anak Kota Tanjungpinang Tahun 2013-2017
II-66
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Realisasi
No Indikator Satuan
2013 2014 2015 2016 2017
1 Indeks Indeks 95,57 96,54 96,54 NA NA
Pembangunan
Gender (IPG)
2 Indeks Indeks 57,6 70,92 70,92 NA NA
Pemberdayaan
Gender (IDG)
4 Capaian Penghar Parahita Parahita Tidak Parahita Parahita
kinerja PUG gaan Ekapraya Ekapraya Ada Ekapraya Ekapraya
dan Madya Madya pengharg Pratama Pratama
pemenuhan aan
hak anak
5 Persentase % 67 67 67 67 67
kelembagaan
PUG dan PHA
aktif
6 Skor capaian Skor skor - - 400 600
kabupaten/kota
layak anak
7 Rasio per 1000 25 25 24 26 25
perempuan perempu
korban an
kekerasan dan
TPPO
8 Persentase % 100 100 100 100 100
Pengaduan
Kekerasan
Terhadap
Perempuan
yang ditangani
9 Rasio anak per 1000 25 25 24 26 25
korban anak
kekerasan
10 Persentase % 100 100 100 100 100
perempuan
korban
kekerasan
yang terlayani
sesuai standar
11 Persentase % 27 27 27 27 27
Keterwakilan
Perempuan di
DPRD
12 Persentase % 25 25 25 30 45
partisipasi
perempuan di
lembaga
pemerintah
13 Proporsi % 10 10 10 10 10
perempuan
yang berada di
posisi
managerial.
14 Persentase % 50 56 61 67 67
sarana dan
prasarana Kota
layak Anak
II-67
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Realisasi
No Indikator Satuan
2013 2014 2015 2016 2017
15 Persentase % 80 80 80 80 80
perangkat
daerah
melaksanakan
PPRG
16 Persentase % 1.25 1.25 1.25 1.25 1.25
ARG dalam
belanja
langsung
APBD
Sumber: Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Pemberdayaan
Masyarakat
3) Pangan
Pembangunan pangan mencakup aspek ketersediaan, distribusi dan
aksesibilitas pangan, serta mutu dan keamanan pangan. Capaian
ketersediaan pangan utama dari tahun 2013 mengalami perkembangan
yang fluktuatif dengan kecenderungan menurun dari tahun 2013 sebesar
93,9% menjadi 80,13% pada tahun 2017. Angka kecukupan energi
mengalami penurunan dari 2013 sebesar 1.716 kkal/kap/hari naik menjadi
1713 kkal/kap/hari. Angka Kecukupan Protein Ketersediaan tahun 2013
sebesar 48,03 kkal/kap/hari menjadi 45.37 kkal/kap/hari pada tahun 2017.
Skor pola pangan harapan (PPH) ketersediaan memperoleh skor 85 pada
tahun 2017. Disisi lain angka rawan pangan dari tahun 2015 hingga 2017
stabil sebesar 5%.
Dari aspek aksesibilitas pangan, persentase maksimum koefisien
harga pangan pokok (beras) di tingkat konsumen dari tahun 2013-2017
sama <10 CV. Dalam rangka menjaga pasokan dan harga pangan,
dilakukan pengumpulan informasi harga, pasokan dan akses pangan harian,
mingguan, bulanan dan tahunan dengan capaian sebesar 75%.
Terkait mutu dan keamanan pangan, skor Pola Pangan Harapan
(PPH) konsumsi sebesar 86,2%. Pengawasan dan pembinaan keamanan
pangan dari tahun 2013 sebesar 88% mengalami perkembangan fluktuatif
cenderung menurun pada tahun 2017 menjadi 73%. Persentase produk
pangan segar asal tumbuhan yang aman tahun 2013 sebanyak 95% turun
menjadi 65% pada tahun 2017. Persentase Produk Pangan asal hewan
yang aman dan sehat naik dari 2,5% menjadi 63,87%.
II-68
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Tabel 2.18
Capaian Kinerja Urusan Pangan Kota Tanjungpinang
Tahun 2013- 2017
No Indikator Satuan Realisasi
2013 2014 2015 2016 2017
1 Ketersediaan pangan % 93,9 92,2 24,18 92,69 80,13
utama
2 Angka Kecukupan kkal/kap 1716 2127 2127 2276 1.713
Energi Ketersediaan /hari
(kg/kap/th)
3 Angka Kecukupan kkal/kap 48,03 69,63 69,6 61,8 45,37
Protein Ketersediaan /hari
(kg/kap/th)
4 Skor Pola Pangan skor 0 73 87,1 71,9 85
Harapan (PPH)
ketersediaan
5 Penurunan Angka % 5 5 5 5 5
Rawan Pangan
6 Skor Pola Pangan % 89 86 87 89.5 86.2
Harapan (PPH)
konsumsi
7 Angka Kecukupan kkal/kap 1.650 2.112 2.017 2.255 2.155,4
Energi Konsumsi /hari
(kg/kap/th)
8 Angka Kecukupan kkal/kap 50 66 68 69 71,5
Protein Konsumsi /hari
(kg/kap/th)
9 Pengawasan dan % 88 90 90 100 73
pembinaan keamanan
pangan
10 Persentase produk % 95 90 95 100 67
pangan segar asal
tumbuhan yang aman
11 Persentase Produk % 2,5 29,1 36,7 52,28 63,87
Pangan asal hewan
yang aman dan sehat
12 Persentase maksimum CV <10 <10 <10 <10 <10
koefisien harga
pangan pokok (beras)
di tingkat konsumen
Sumber: Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan
4) Pertanahan
Capaian Kinerja Urusan Pertanahan Kota Tanjungpinang Tahun 2013-
2017 diukur melalui indikator tingkat realisasi pengadaan tanah, dengan
realisasi sebesar 100%. Berikut ini disajikan capaian kinerja pada urusan
pertanahan Kota Tanjungpinang.
II-69
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Tabel 2.19
Capaian Kinerja Urusan Pertanahan Kota Tanjungpinang
Tahun 2013- 2017
No Indikator Satuan Realisasi
2013 2014 2015 2016 2017
1 Tingkat % 100 100 100 100 100
realisasi
pengadaan
tanah
Sumber: Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
5) Lingkungan Hidup
Pengelolaan ruang terbuka terlihat dari capaian indikator kondisi
rasio ruang terbuka hijau terhadap luas wilayah Kota Tanjungpinang ditahun
2017 mencapai sebesar 15,08%, menunjukkan peningkatan dari tahun 2014
sebesar 10,61%. Berkaitan dengan pengendalian pencemaran dan
kerusakaan lingkungan, capaian indikator persentase pencemaran tidak
melebihi baku mutu udara pada tahun 2013-2017 mengalami capaian
sebesar 100%. Sementara itu pencemaran tidak melebihi baku mutu air
capaian sebesar 85%. Cakupan pengawasan terhadap pelaksanaan izin
lingkungan pada tahun 2013-2016 mengalami peningkatan yaitu pada tahun
2013 sebesar 38% menjadi 53% pada tahun 2016. Capaian persentase
kasus lingkungan yang diselesaikan pada kurun waktu tahun 2013-2017
sebesar 100%. Persentase penurunan kerusakan Lahan Untuk Produksi Bio
Massa pada tahun 2013-2016 mengalami penurunan dimana pada tahun
2014 sebesar 90% menurun menjadi 70% pada tahun 2016.
Terkait dengan pengelolaan sampah, capaian kinerja peningkatan
kebersihan dan keteduhan (ADIPURA) Kota Tanjungpinang mendapatkan
penghargaan pada tahun 2013, 2015, 2016 dan 2017. Persentase sampah
yang tertangani sampai dengan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) mencapai
sebesar 46,48%. Capaian rasio tempat pembuangan sampah (TPS) per satuan
penduduk dalam kurun waktu 2013-2017 mengalami peningkatan yaitu pada
tahun 2013 sebesar 0,5% menjadi 0,85% pada tahun 2017. Capaian
persentase pengurangan sampah di Perkotaan pada tahun 2013-
II-70
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Tabel 2.20
Capaian Kinerja Urusan Lingkungan Hidup Kota Tanjungpinang
Tahun 2013- 2017
No Indikator Satuan Realisasi
2013 2014 2015 2016 2017
1 Rasio RTH % NA 10,61 12,39 12,39 15,08
dengan Luas
wilayah
2 Persentase
pencemaran tidak
melebihi baku
mutu:
Udara % 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00
Air % 85,00 85,00 85,00 85,00 85,00
3 Persentase % NA 90,00 80,00 70,00 70,00
penurunan
kerusakan Lahan
Untuk Produksi
Bio Massa
4 Capaian kinerja sertifikat sertifikat - sertifikat Adipura Adipura
peningkatan Adipura Adipura
kebersihan dan
keteduhan
(ADIPURA)
5 Rasio tempat % 0,5 0,79 0,81 0,83 0,85
pembuangan
sampah (TPS)
per satuan
penduduk
6 Persentase % NA NA NA NA 46,48
sampah yang
tertangani
7 Persentase % 0 0 2,17 2,27 2,27
pengurangan
sampah di
Perkotaan
8 Cakupan % 38 43 48 53 53
pengawasan
terhadap
pelaksanaan izin
lingkungan
9 Persentase kasus % 100 100 100 100 100
lingkungan yang
diselesaikan
Sumber: Dinas Lingkungan Hidup dan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman,
Kebersihan dan Pertamanan
II-71
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
II-72
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Tabel 2.21
Capaian Kinerja Urusan Administrasi Kependudukan dan Catatan Sipil
Kota Tanjungpinang Tahun 2013- 2017
Realisasi
No Indikator Satuan
2013 2014 2015 2016 2017
1. Cakupan Penerbitan % 99,03 100 100 100 100
Kartu Keluarga (KK)
2. Cakupan Penerbitan % 99,25 99,02 69,47 84,52 72,95
Kartu Tanda Penduduk
(KTP)
3. Persentase cakupan % 0 0 0 0 16,39
kepemilikan Kartu
Identitas Anak (KIA)
4. Rata-rata lama Hari 3 3 7 7 3
penyelesaian pelayanan
dokumen administrasi
kependudukan
5. Cakupan Kepemilikan % 19,09 44,24 45,17 46,04 75
Akta Kelahiran
6. Cakupan Penerbitan % 52,79 63,47 57,66 63,98 71,76
kutipan Akta Kematian
7. Persentase kesesuaian % 100 99,6 100 100 100
administrasi
kependudukan dengan
database kependudukan
8. Jumlah pengguna Pengguna 0 0 0 0 40
database kependudukan
9. Jumlah kerjasama kerjasama 0 0 0 0 20
pemanfaatan database
kependudukan
10. Jumlah inovasi inovasi 0 0 0 0 2
pelayanan administrasi
kependudukan dan
catatan sipil
11. Nilai Indeks Kepuasan Skor 0 2,892 3,0288 3,0484 3,0558
masyarakat terhadap (72,29) (75,72) (76,21) (76,40)
pelayanan administrasi
kependudukan dan
catatan sipil
12. Jumlah profil buku 150 150 120 75 190
kependudukan
Sumber: Dinas Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil
II-73
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
II-74
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Realisasi
No Indikator Satuan
2013 2014 2015 2016 2017
lembaga pemberdayaan
masyarakat (LPM)
6 Rata-rata jumlah % 100 100 100 100 100
kelompok binaan PKK
7 Persentase LPM aktif % 50 60 65 70 70
8 Persentase LPM % 45 45 45 45 50
Berprestasi
9 Persentase PKK aktif % 100 100 100 100 100
10 Persentase Posyandu % 100 100 100 100 100
aktif
11 Persentase Swadaya % 75 80 80 80 80
Masyarakat terhadap
Program pemberdayaan
masyarakat
12 Persentase % 75 80 80 80 80
Pemeliharaan Pasca
Program pemberdayaan
masyarakat
Sumber: Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Pemberdayaan
Masyarakat
II-75
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
(BKB) ber-KB 70%. Cakupan anggota Bina Keluarga Remaja (BKR) ber-KB
72 %. Cakupan anggota Bina Keluarga Lansia (BKL) ber-KB 37%.
Berikut ini disajikan capaian kinerja pada urusan Pengendalian
penduduk dan keluarga berencana Kota Tanjungpinang.
Tabel 2.23
Capaian Kinerja Urusan Pengendalian Penduduk dan Keluarga
Berencana Kota Tanjungpinang Tahun 2013- 2017
No Indikator Satuan Realisasi
2013 2014 2015 2016 2017
1 Angka pemakaian % 83,81 85,71 85,75 86,59 65,00
kontrasepsi (CPR)
bagi perempuan
menikah usia 15 -
49
2 Rata-rata anak per Jiwa 2 2 2 2 2
keluarga
3 Cakupan Pasangan % NA NA NA NA 3,5
Usia Subur (PUS)
yang istrinya
dibawah 20 tahun
4 Cakupan PUS yang % NA NA NA NA 14
ingin ber-KB tidak
terpenuhi (unmet
need)
5 Cakupan % NA NA NA NA 30
penyediaan alat
dan obat
kontrasepsi untuk
memenuhi
permintaan
masyarakat
6 Cakupan PUS % NA NA NA NA 80
peserta KB anggota
Usaha Peningkatan
Pendapatan
Keluarga Sejahtera
(UPPKS) yang ber-
KB mandiri
7 Rasio petugas % NA NA NA NA 100
Pembantu Pembina
KB Desa (PPKBD)
setiap
desa/kelurahan
8 Cakupan Remaja % NA NA NA NA 60
dalam Pusat
Informasi Dan
Konseling Remaja/
Mahasiswa
9 Cakupan anggota % NA NA NA NA 70
Bina Keluarga
Balita (BKB) ber-KB
10 Cakupan anggota % NA NA NA NA 72
Bina Keluarga
II-76
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
9) Perhubungan
Kinerja berkaitan dengan lalu lintas terlihat dari beberapa indikator
berikut ini. Jumlah pemasangan rambu-rambu lalu lintas pada tahun 2013
sebanyak 1.110 unit meningkat menjadi sebanyak 1.576 unit pada tahun
2017. Jumlah angka kecelakaan lalu lintas pada tahun 2013 sebanyak 72
kasus meningkat menjadi 91 kasus pada tahun 2017. Persentase kawasan
tertib parkir pada tahun 2013 sebesar 50% menjadi sebesar 64,29% pada
tahun 2017. Persentase fasilitas keselamatan angkutan darat terhadap
kebutuhan pada tahun 2013 sebesar 75% meningkat menjadi 95% pada
tahun 2017. Persentase fasilitas keselamatan angkutan darat dalam kondisi
baik pada tahun 2013 sebesar 66,6% meningkat menjadi 93% pada tahun
2017.
Kinerja berkaitan dengan pelayanan angkutan umum terlihat dari
beberapa indikator berikut ini. Jumlah terminal bis 1 unit, pelabuhan laut
sebayak 23 unit dan terminal udara sebanyak 1 unit pada tahun 2017.
Persentase pelabuhan dalam kondisi baik pada tahun 2013 sebesar 60%
meningkat menjadi 70% pada tahun 2017. Persentase pelabuhan dan
terminal yang tertib menunjukkan peningkatan dari sebesar 82,5% pada
tahun 2013 menjadi sebesar 84,62% pada tahun 2017. Rasio tingkat
aksesibilitas sistem transportasi masih rendah, baru mencapai 50% pada
tahun 2017. Walaupun demikian jumlah arus penumpang angkutan umum
pada tahun 2013 sebanyak 42.553 orang menunjukkan peningkatan
menjadi sebanyak 71.663 orang pada tahun 2017.
Dalam rangka menjamin keselamatan angkutan umum, dilaksanakan
pengujian kelayakan angkutan umum. Jumlah Uji Kir Angkutan Umum pada
tahun 2013 sebanyak 6.849 unit tetapi menurun menjadi sebanyak 5.293 unit
pada tahun 2017. Persentase moda angkutan yang memenuhi persyaratan
II-77
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
teknis dan layak jalan tergolong masih rendah, baru mencapai 48,11% pada
tahun 2017.
Berikut ini disajikan capaian kinerja pada urusan Perhubungan Kota
Tanjungpinang.
Tabel 2.24
Capaian Kinerja Urusan Perhubungan Kota Tanjungpinang
Tahun 2013- 2017
No Indikator Satuan Realisasi
2013 2014 2015 2016 2017
1. Jumlah Unit 1.110 1.300 1.400 1.576 1.576
pemasangan
rambu-rambu lalu
lintas
2. Jumlah angka Kasus 72 57 44 100 91
kecelakaan lalu
lintas
3. Persentase % 50 53,57 57,14 60,71 64,29
kawasan tertib
perparkiran
4. Rasio sarana dan % 80 80 80 81 81
prasarana
perhubungan yang
representatif
terhadap
kebutuhan
5. Persentase fasilitas % 75 80 85 90 95
keselamatan
angkutan darat
terhadap
kebutuhan
10. Persentase % 60 68 68 68 70
pelabuhan dalam
kondisi baik
11. Persentase % 82,5 82,7 83,2 84 84,62
pelabuhan dan
terminal yang tertib
12. Rasio tingkat % 0 0 0 0 50
aksesibilitas sistem
transportasi
II-78
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Realisasi
No Indikator Satuan
2013 2014 2015 2016 2017
13. Jumlah trayek Trayek 3 3 3 3 3
angkutan laut
dalam kota
14. Jumlah Arus orang 42.553 47.525 58.625 63.457 71.663
Penumpang
Angkutan Umum
15. Jumlah Uji Kir Unit 6.849 7.153 7.009 6.188 5.293
Angkutan Umum
16. Persentase moda % 40,5 40,2 42,5 51,57 48,11
angkutan yang
memenuhi
persyaratan teknis
dan layak jalan
Sumber: Dinas Perhubungan
II-79
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Internal (POINT), dan sarana akses internet untuk masyarakat seperti hot
spot, mobile internet, dll.
Berikut ini disajikan capaian kinerja pada urusan komunikasi dan
informatika Kota Tanjungpinang.
Tabel 2.25
Capaian Kinerja Urusan Komunikasi dan Informatika
Kota Tanjungpinang Tahun 2013- 2017
No Indikator Satuan Realisasi
2013 2014 2015 2016 2017
1 Persentase Menara % 100 100 100 80 80
Telekomunikasi
yang memiliki Izin
2 Tower Unit 2 2 1 0 5
Telekomunikasi
Radio
3 Jumlah Titik Titik 2 4 0 0 6
Hotspot Internet di
tempat Umum
4 Jumlah sekolah Sekolah 0 0 0 17 17
yang memiliki
fasilitas hotspot
5 Persentase Domain % 0 0 0 0 68,18
dan Sub Domain
yang Telah
Dimanfaatkan
6 Tingkat penetrasi % 77,78 83,33 88,89 88,89 94,44
akses tetap
pitalebar (fixed
broadband)
7 Persentase media % 0,00 0,00 0,00 0,00 66,67
yang dimanfaatkan
untuk penyebaran
informasi
8 Persentase Pejabat % 0 0 0 0 5,88
Pengelola Informasi
dan Dokumentasi
(PPID) yang aktif
9 Persentase OPD % 0 40,43 40,43 40,43 40,43
dan Ruang Publik
yang terkoneksi
internet dan
terintegrasi
Sumber: Dinas Komunikasi dan Informatika
11) Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah
Jumlah Koperasi di Kota Tanjungpinang pada tahun 2013 sebanyak
369 unit meningkat pada tahun 2017 menjadi sebanyak 371 unit.
Pemberdayaan dan Perlindungan Koperasi terlihat dari indikator Jumlah
koperasi aktif pada tahun 2013 sebanyak 267 unit menurun menjadi
sebanyak 138 unit pada tahun 2017.
II-80
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Tabel 2.26
Capaian Kinerja Urusan Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Kota
Tanjungpinang Tahun 2013- 2017
No Indikator Satuan Realisasi
2013 2014 2015 2016 2017
1 Jumlah Unit 369 366 366 366 371
Koperasi
2 Jumlah Unit 267 277 133 133 138
koperasi aktif % 72,36 75,68 36,34 36,34 37,20
3 Jumlah UMKM UMKM 4.491 4.557 6.102 6.246 6.246
4 Jumlah Usaha Unit 531 734 936 1236 1300
kecil
menengah
(UKM) yang
dibina
5 Persentase % 60 85 89 90 90
UMKM Aktif
Sumber: Dinas Tenaga Kerja, Koperasi dan usaha Mikro
II-81
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Tabel 2.27
Capaian Kinerja Urusan Penanaman Modal Kota Tanjungpinang
Tahun 2013- 2017
Realisasi
No Indikator Satuan
2013 2014 2015 2016 2017
1 Jumlah investor investor 1 - 1 1 1
berskala nasional
(PMA)
2 Jumlah investor investor 101 77 133 175 144
berskala nasional
(PMDN)
3 Jumlah nilai US $ 1.129.000 - 16.500.000 1.893.900 1.129.000
investasi berskala
nasional (PMA)
4 Jumlah nilai Rupiah 1.239.17 195.998. 399.869.1 444.896. 318.689.
investasi berskala 6.683.93 068.631 43.002 253.305 967.156
nasional (PMDN) 6
5 Jumlah event event 2 2 0 2 2
promosi investasi
yang
diikuti/diselenggar
akan
6 Nilai Indeks skor 66,95 75,89 80,50 81,25 80,00
Kepuasan
Masyarakat atas
Pelayanan
Pelayanan
Perijinan Satu
Pintu (PTSP)
7 Jumlah % 100 100 100 100 100
Pengaduan Yang
ditindaklanjuti dan
diselesaikan
Sumber: Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu
13) Kepemudaan dan Olah Raga
Berkaitan dengan kepemudaan, jumlah prestasi pemuda di tingkat
kota, provinsi, dan nasional menunjukkan peningkatan dari sebanyak 46
penghargaan menjadi sebanyak 94 penghargaan. Persentase organisasi
pemuda yang aktif 54,96% pada tahun 2013, naik menjadi 71,23% pada
II-82
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Tabel 2.28
Capaian Kinerja Urusan Kepemudaaan dan Olahraga
Kota Tanjungpinang Tahun 2013-2017
No Indikator Satuan Realisasi
2013 2014 2015 2016 2017
1 Jumlah prestasi piala/ 46 53 48 44 94
pemuda di tingkat penghar
kota, provinsi, dan gaan
nasional
II-83
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Realisasi
No Indikator Satuan
2013 2014 2015 2016 2017
2 Persentase % 58,90 65,75 71,23 71,23 71,23
organisasi pemuda
yang aktif
3 Persentase % 1,05 1,05 1,05 1,05 6,32
wirausaha muda
4 Jumlah prestasi medali/ 30 149 95 104 104
olahraga di tingkat piala
kota, provinsi, dan
nasional
5 Jumlah cabang Cabang 7 7 9 11 11
olahraga prestasi
6 Persentase % 66,67 33,33 33,33 33,33 33,33
prasarana olahraga
tingkat kota sesuai
standar
7 Persentase tenaga % 30,53 26,34 2,14 38,16 38,16
keolahragaan yang
bersertifikasi
8 Cakupan pembinaan % 57,14 25 23,47 24,18 23,53
atlet muda
Sumber: Dinas Kepemudaan dan Olahraga
14) Statistik
Capaian kinerja Statistik Kota Tanjungpinang dapat dilihat dari
indikator Jumlah Buku Kota dalam angka pada tahun 2013 hingga 2017
sebanyak 1 dokumen, dan jumlah Buku ”PDRB pada tahun 2013 hingga
2017 sebanyak 1 dokumen. Kedua buku tersebut disusun oleh Badan Pusat
Statistik Kota Tanjungpinang. Sementara itu jumlah buku statistik sektoral
yang tersusun pada tahun 2013 hingga tahun 2017 sebanyak 0 dokumen.
Kondisi ini menunjukkan bahwa kewenangan pada urusan statistik untuk
menyusun statistik sektoral belum berjalan. Berikut ini disajikan capaian
kinerja pada urusan statistik Kota Tanjungpinang.
Tabel 2.29
Capaian Kinerja Urusan Statistik Kota Tanjungpinang
Tahun 2013- 2017
II-84
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Realisasi
No Indikator Satuan
2013 2014 2015 2016 2017
1
Jumlah buku dokumen 0 0 0 0 0
statistik
sektoral yang
tersusun
2 Jumlah Buku dokumen 1 1 1 1 1
Kota dalam
angka”
3 Jumlah Buku dokumen 1 1 1 1 1
”PDRB”
Sumber: Dinas Komunikasi dan Informatika
15) Persandian
Capaian kinerja Persandian Kota Tanjungpinang dapat dilihat dari
indikator Persentase Perangkat daerah yang telah menggunakan sandi
dalam komunkasi Perangkat Daerah dengan realisasi pada tahun 2013
hingga tahun 2017 masih 0%. Persentase berita sandi yang diamankan
sejak tahun 2013-2017 juga masih 0%. Kondisi ini menunjukkan bahwa
kinerja berkaitan persandian belum dilaksanakan dengan baik.
Berikut ini disajikan capaian kinerja pada urusan persandian Kota
Tanjungpinang.
Tabel 2.30
Capaian Kinerja Urusan Persandian Kota Tanjungpinang
Tahun 2013- 2017
No Indikator Satuan Realisasi
2013 2014 2015 2016 2017
1 Persentase % 0 0 0 0 0
Perangkat daerah
yang telah
menggunakan
sandi dalam
komunkasi
Perangkat Daerah
2 Persentase Berita % 0 0 0 0 0
Sandi yang
diamankan
Sumber: Dinas Komunikasi dan Informatika
16) Kebudayaan
II-85
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Tabel 2.31
Capaian Kinerja Urusan Kebudayaan Kota Tanjungpinang
Tahun 2013- 2017
No Indikator Satuan Realisasi
2013 2014 2015 2016 2017
1 Persentase % tad 63.49 63.49 69.84 69.84
Benda, Situs dan
Kawasan Cagar
Budaya yang
dilestarikan
2 Jumlah sanggar Sanggar 64 64 74 74 74
seni lokal
3 Penyelenggaraan event 7 10 5 3 7
festival seni dan
budaya
4 Jumlah
keikutsertaan
pada even
budaya
Nasional Even 2 2 2 2 2
Internasional Even 1 - 1 - 2
II-86
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Realisasi
No Indikator Satuan
2013 2014 2015 2016 2017
5 Persentase 10.00 20.00 30.00 0 30.00
Peningkatan %
Koleksi Museum
6 Jumlah Koleksi koleksi 100 133 347 350 350
Museum yang
terpelihara
7 Jumlah Orang 8.039 1.556 576 121 11.000
Pengunjung
Museum
8 Jumlah sejarah Sejarah 0 63 63 63 63
lokal yang digali,
diaktualisai dan
direvitalisasi
Sumber: Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
17) Perpustakaan
Capaian kinerja Perpustakaan Kota Tanjungpinang dapat dilihat dari
Jumlah pengunjung perpustakaan per tahun pada tahun 2013 sebanyak
12.743 orang kemudian meningkat menjadi sebanyak 33.000 orang pada
tahun 2017. Jumlah Koleksi buku yang tersedia di perpustakaan daerah
pada tahun 2013 sebanyak 27.170 koleksi buku meningkat menjadi
sebanyak 30.944 koleksi buku pada tahun 2017. Jumlah koleksi judul buku
perpustakaan pada tahun 2013 hingga tahun 2017 sebanyak 10.548 buah.
Ketersediaan perpustakaan terlihat dari indikator rasio perpustakaan
per satuan penduduk pada tahun 2013 hingga tahun 2016 sebesar
0,648/1000 penduduk. Jumlah Taman Bacaan Masyarakat pada tahun 2013
sebanyak 15 lembaga menurun menjadi 14 lembaga pada tahun 2017.
Sementara itu kualitas pengelola perpustakaan terlihat dari persentase
pustakawan, tenaga teknis, dan penilai yang memiliki sertifikat pada tahun
2017 sebanyak 11,11%. Kondisi ini menunjukkan bahwa perlunya
peningkatan kompetensi pengelola perpustakaan , baik pustakawan, tenaga
teknis, dan penilai perpustakaan.
Berikut ini disajikan capaian kinerja pada urusan perpustakaan Kota
Tanjungpinang.
II-87
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Tabel 2.32
Capaian Kinerja Urusan Perpustakaan Kota Tanjungpinang
Tahun 2013- 2017
Realisasi
No Indikator Satuan
2013 2014 2015 2016 2017
1 Jumlah orang 12.743 13.819 22.199 33.805 38.702
pengunjung
perpustakaan
per tahun
2 Jumlah Koleksi koleksi 27.170 28.994 30.311 30.311 31.694
buku yang
tersedia di
perpustakaan
daerah
4 Jumlah koleksi buah 8.465 9.383 9.931 9.931 10.548
judul buku
perpustakaan
5 Persentase % 5,56 5,56 5,56 5,56 11,11
pustakawan,
tenaga teknis,
dan penilai yang
memiliki sertifikat
6 Jumlah Taman Lembaga 15 15 15 14 14
Bacaan
Masyarakat
(TBM)
Sumber: Dinas Perpustakaan dan Arsip
18) Kearsipan
Capaian kinerja kearsipan Kota Tanjungpinang dapat dilihat dari
beberapa indikator dengan realisasi masing-masing indikator Persentase
Perangkat Daerah yang mengelola arsip secara baku pada tahun 2016
sebesar 20%. Persentase perangkat daerah menyerahkan arsip statis
kepada Lembaga Kearsipan Daerah pada tahun 2016 sebesar 18%. Jumlah
arsip statis yang terkelola di Lembaga Kearsipan Daerah pada tahun 2013
sebanyak 40 arsip meningkat menjadi 225 arsip pada tahun 2016.
Sementara itu jumlah arsip kuno daerah yang dilestarikan pada tahun 2013
sebesar 30% meningkat menjadi sebesar 77% pada tahun 2017.
Berikut ini disajikan capaian kinerja pada urusan kearsipan Kota
Tanjungpinang.
II-88
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Tabel 2.33
Capaian Kinerja Urusan Kearsipan Kota Tanjungpinang
Tahun 2013- 2017
No Indikator Satuan Realisasi
2013 2014 2015 2016 2017
1 Persentase Perangkat % 10,00 10,00 20,00 40,00 64,00
Daerah yang mengelola
arsip secara baku
2 Persentase perangkat % 6,00 6,00 10,00 10,00 20,00
daerah dan kelurahan
menyerahkan arsip statis
kepada Lembaga
Kearsipan Daerah
3 Jumlah arsip di lembaga Arsip 1 1 2 5 5
kearsipan Daerah yang
digunakan/diakses oleh
pihak terkait
4 Persentase ketersediaan % 50,00 50,00 50,00 62,00 62,00
sarana dan prasarana
kearsipan terhadap
kebutuhan
5 Jumlah arsip statis yang Arsip 109 149 225 384 392
terkelola di Lembaga
Kearsipan Daerah
6 Jumlah Arsip Kuno Daerah % 30 36 46 71 77
Yang dilestarikan
7 Persentase tenaga teknis % 0,00 0,00 0,00 0,00 25,00
kearsipan bersertifikasi
Sumber: Dinas Perpustakaan dan Arsip
II-89
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
sebanyak 40%. Volume produk olahan ikan sebesar 804.51 ton menurun
menjadi 403 ton pada tahun 2017. Nilai ekspor perikanan sendiri pada
tahun 2017 mencapai Rp 15.908.940.000. Pendapatan Nelayan Buruh
sebesar Rp.1.200.000/bulan meningkat menjadi sebesar RP.1.910.000/
Bulan. Pendapatan Nelayan Pemilik pada tahun 2013 sebesar
Rp.3.200.000/ bulan meningkat menjadi sebesar Rp.3.680.000/bulan.
Berikut ini disajikan capaian kinerja pada urusan kelautan dan
perikanan Kota Tanjungpinang.
Tabel 2.34
Capaian Kinerja Urusan Kelautan dan Perikanan Kota Tanjungpinang
Tahun 2013- 2017
Realisasi
No Indikator Satuan
2013 2014 2015 2016 2017
1 Kontribusi % 0,55 0,53 0,53 0,53 0,53
Bidang KP
terhadap PDRB
(%)
2 Produksi Ton 18,797,0 14.706,9 4.364,2 1.360,7 1.898
Perikanan
Tangkap (Ton)
3 Produksi Ton 375 425 368 115 40
Perikanan
Budidaya air laut
(Ton)
4 Produksi Ton 0 425 368 115 30,21
Perikanan
Budidaya Air
Tawar (Ton)
5 Cakupan bina % 0.14 0.07 0.18 0.10 0
kelompok
nelayan
6 Persentase % 0 0 0 0 40
pembudidaya ikan
menerapkan Cara
Buddidaya Ikan
yang Baik (CBIB)
7 Volume produk Ton 804.51 637.84 355.01 222.37 403
olahan ikan
8 Nilai Ekspor Rp 57,690,00 95,880,36 59,587,665, 15.908.94 15.908.94
Perikanan 0,000 7,125 000 0.000 0.000
9 Pendapatan Rp/ 1.200.000 1.500.000 1.812.000 1.850.000 1.910.000
Nelayan Buruh bulan
(Rp/bulan)
II-90
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
2) Pariwisata
Letak Kota Tanjungpinang yang begitu unik, mempunyai banyak
peninggalan kepurbakalaan atau benda cagar budaya yang erat kaitannya
dengan perjalanan sejarah Tanjungpinang yaitu pulau Penyengat, Kota
Rebah, Tanjung Siambang dan juga objek wisata lainnya. Potensi tersebut
begitu strategis bisa dimanfaatkan untuk menarik perhatian wisatawan
khususnya wisatawan asing, sehingga berpengaruh terhadap pendapatan
asli daerah Kota Tanjungpinang. Namun demikian potensi tersebut
kondisinya kurang terawat sehingga daya tarik belum sesuai harapan
wisatawan. Selain itu penyelenggaraan event kebudayaan dan pariwisata
belum dirasakan oleh pelaku usaha.
Pencapaian kinerja jumlah kunjungan wisata domestik pada tahun
2017 mencapai sebesar 192% (sebesar 250.709 orang) dibandingkan target
RPJMD tahun 2017 sebesar 130.000 orang. Peningkatan jumlah kunjungan
wisatawan berdampak pada kenaikan PAD disektor pariwisata, tercatat
mencapai sebesar Rp. 16.767.727.160 dibandingkan dengan kondisi tahun
2013 yang sebesar Rp.13.051.208.290. Namun demikian kontribusi sektor
perhotelan terhadap PDRB pada tahun 2017 hanya sebesar 15,97%.
Persentase Pokdarwis Aktif pada tahun 2017 baru mencapai 27,78%.
Berkaitan dengan ekonomi kreatif, Jumlah produk ekonomi kreatif
yang didaftar HaKI pada tahun 2017 mencapai 81 produk. Sementara itu
Jumlah Subsektor ekonomi kreatif yang difasilitasi akses permodalan
sebanyak 1 sektor.
Berikut ini disajikan capaian kinerja pada urusan pariwisata Kota
Tanjungpinang.
Tabel 2.35
Capaian Kinerja Urusan Pariwisata Kota Tanjungpinang
Tahun 2013- 2017
No Indikator Satuan Realisasi
2013 2014 2015 2016 2017
1 Jumlah kunjungan Orang 211.883 337.777 338.625 343.657 346.209
wisata
Wisnus Orang 112.744 239.679 248.235 250.709 250.709
Wisman Orang 99.139 98.098 90.390 92.948 95.500
2 Tingkat hunian % 31,25 44,78 38,45 45,77 57,21
hotel
II-91
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Realisasi
No Indikator Satuan
2013 2014 2015 2016 2017
3 Rata - rata Lama Hari 1,70 1,80 1,70 1,72 1,78
kunjungan
wisatawan
4 Jumlah PAD dari Rp 12,36 12,10 11,79 13,30 13,75
sector pariwisata
5 Kontribusi sektor % 1,13 1,16 1,2 1,26 1,26
perhotelan
terhadap PDRB
6 Objek wisata yang Obyek 0 0 0 2 0
dikembangkan wisata
7 Event Event 7 7 5 9 9
kepariwisataan/
tahun
8 Persentase % 0 0 11,11 11,11 27,78
Pokdarwis Aktif
9 Jumlah SDM orang 0 0 0 151 0
pariwisata
berkompeten
10 Jumlah subsektor Subsektor 0 0 0 1 1
ekonomi kreatif yang
berkembang
11 Jumlah produk Produk 0 0 0 4 81
ekonomi kreatif yang
didaftar HaKI
12 Jumlah Subsektor Sub 0 0 1 1 1
ekonomi kreatif yang sektor
difasilitasi akses
permodalan
Sumber: Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
3) Pertanian
Capaian kinerja petanian Kota Tanjungpinang dapat dilihat dari indikator
Produksi pertanian sebesar 1.207 ton meningkat menjadi 2641 ton pada tahun
2017. Jumlah produksi tanaman palawija mencapai 181 ton pada tahun 2017;
sedangkan tanaman komoditass holtikultura sebanyak 866 ton pada tahun
2017; dan produksi perkebunan sebanyak 97 ton. Jumlah kelompok tani 23
kelompok dengan cakupan binaan petani sebanyak 80%.
Di sektor peternakan, jumlah produksi daging pada tahun 2013
sebesar 136,06 ton meningkat menjadi sebesar 2.640 ton pada tahun 2017.
Tingkat kematian ternak pada tahun 2013 sebesar 1,48% menurun menjadi
sebesar 0,69% pada tahun 2016. Tingkat kematian ternak pada tahun 2013
sebesar 1,48% meningkat menjadi sebesar 4,45% pada tahun 2017. Nilai
hasil produk peternakan kelompok ternak binaan menunjukkan peningkatan
dari tahun 2013 sebesar Rp 15.894.000,00 menjadi sebesar
Rp.16.606.500,00 pada tahun 2017.
II-92
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Tabel 2.36
Capaian Kinerja Urusan Pertanian Kota Tanjungpinang
Tahun 2013- 2017
No Indikator Satuan Realisasi
2013 2014 2015 2016 2017
1 Jumlah produksi Ton 1.207 1.669 1.505 1.426 2.641
Pertanian (Ton)
Jumlah Produksi ton 229 409 1232 553 181
Tanaman Palawija
Jumlah Produksi ton 864 1216 1,134 873 866
Tanaman
Komoditas
Hortikultura
Jumlah produksi ton 44 44 0 0 97
Tanaman
Perkebunan
2 Cakupan bina % 60 65 70 75 80
kelompok petani
3 Jumlah Kelompok Kelompok 23 23 23 23 23
Tani
4 Populasi Ternak ekor 86.241 129.200 112.177 137.142 185.022
5 Jumlah produksi Ton 136 114 2.533 2.920 2.640
hasil peternakan
(daging)
6 Tingkat kematian % 1,48 1,77 0,95 0,69 4,45
ternak (mortality
rate)
7 penurunan jumlah % -9 11,9 -40 -12 49
kasus penyakit
hewan menular
8 Nilai jual hasil Rp 15.894. 16.097.2 16.347.2 16.503. 16.606.5
produk peternakan 000 00 00 500 00
kelompok ternak
binaan
Sumber: Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan
4) Perdagangan
Capaian kinerja Perdagangan Kota Tanjungpinang dapat dilihat dari
beberapa indikator. Kontribusi sektor Perdagangan dalam PDRB pada tahun
2013 sebesar 19,80% meningkat menjadi 26,76% pada tahun 2017. Kondisi ini
menunjukkan bahwa sektor perdagangan memiliki perkembangan yang
signifikan dan menjadi penyumbang utama perekonomian Kota Tanjungpinang.
Kinerja ekspor Kota Tanjungpinang pada tahun 2013 sebesar 149.236.898 US$
Milyar naik menjadi sebesar 182.307.286 US$
II-93
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Milyar pada tahun 2017. Kondisi ini menunjukkan ada perbaikan kinerja
yang memacu pertumbuhan ekonomi dari sisi pengeluaran.
Dalam rangka mempertahankan daya beli masyarakat, pemerintah
Kota Tanjungpinang melaksanakan langkah-langkah pengendalian inflasi.
Perkembangan angka inflasi pada tahun 2013 sebesar 10,09% turun
menjadi sebesar 3,37% pada tahun 2017. Kondisi ini menunjukkan bahwa
pengendalian inflasi di Kota Tanjungpinang tergolong efektif.
Berikut ini disajikan capaian kinerja pada urusan perdagangan Kota
Tanjungpinang.
Tabel 2.37
Capaian Kinerja Urusan Perdagangan Kota Tanjungpinang
Tahun 2013- 2017
No Indikator Satuan Realisasi
2013 2014 2015 2016 2017
1 Kontribusi % 19,80 21,71 22,93 24,05 26,76
sektor
Perdagangan
dalam PDRB
2 Angka Inflasi % 10,09 7,49 2,46 3,06 3,37
3 Ekspor Kota US$ 149.236 13.205.5 7.436.63 7.330.9 5.836.545
Tanjungpinang Milyar .898 46 9 69
4 Jumlah Produk Produk 11 11 11 14 13
unggulan
daerah yang
diterima pasar
ekspor
Sumber: Dinas Perdagangan dan Perindustrian
5) Perindustrian
Capaian kinerja Perindustrian Kota Tanjungpinang dapat dilihat
beberapa indikator. Pertumbuhan IKM pada tahun 2013 sebesar 6,02%
fluktuatif cenderung naik menjadi 70,60% pada tahun 2017. Jumlah industri
kecil dan menengah pada tahun 2017 meningkat dari sebanyak 21 unit
menjadi sebanyak 47 unit. Jumlah IKM yang mengikuti promosi produk IKM
sebanyak 80 IKM pada tahun 2013 menurun menjadi sebanyak 30 IKM
pada tahun 2016.
Jumlah kawasan sentra industri kecil pada tahun 2013 sebanyak 4
kawasan menurun menjadi 1 kawasan pada tahun 2017. Jumlah kemitraan
industri besar dan UMKM pada tahun 2016 menjadi 10 kemitraan. Cakupan
II-94
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
II-95
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
mengacu pada RPJMD pada tahun 2013 hingga tahun 2017 sebesar 100%.
Persentase kesesuaian antara muatan RPJMD dengan RKPD pada tahun
2013 sebesar 51% meningkat menjadi 100% pada tahun 2017.
Ketidaksesuaian realisasi keluaran/output kegiatan dengan target,
pelaksanaan kegiatan dengan rencana tahapan kegiatan, pelaksanaan
kegiatan dengan ketentuan yang berlaku pada tahun 2013 sebesar 30%
menurun menjadi sebesar 10% pada tahun 2017.
Persentase Perangkat Daerah yang menyusun laporan sesuai
ketentuan dan tepat waktu pada tahun 2013 sebesar 50% meningkat
menjadi 100% pada tahun 2017. Persentase dokumen pelaporan daerah
yang disusun tepat waktu pada tahun 2013 hingga tahun 2017 sebesar
100%. Dokumen perencanaan memuat tujuan, target dan sasaran yang
jelas dan terukur pada tahun 2013 sebanyak 90% meningkat menjadi 100%
pada tahun 2017.
Berikut ini disajikan capaian kinerja pada fungsi perencanaan
pembangunan Kota Tanjungpinang.
Tabel 2.39
Capaian Kinerja Perencanaan Pembangunan Kota Tanjungpinang
Tahun 2013- 2017
No Indikator Satuan Realisasi
2013 2014 2015 2016 2017
1 Jumlah dokumen Dok 4 3 5 4 4
perencanaan dan
pelaporan yang
dipublikasikan di
website kota
Tanjungpinang
2 Capaian kinerja Penghar 0 Sertifikat 0 Anugerah 0
perencanaan gaan 15 Besar Pangripta
pembangunan APN Nusantara
(Anugrah
Pangripta
Nusantara)
3 Persentase % 100 100 100 100 100
kesesuaian
antara muatan
RPJPD dengan
RPJMD
4 Jumlah Renstra % 100 100 100 100 100
perangkat daerah
yang mengacu
pada RPJMD
II-96
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Realisasi
No Indikator Satuan
2013 2014 2015 2016 2017
5 Persentase % 51 70 65 100 100
kesesuaian
antara muatan
RPJMD dengan
RKPD
6 Persentase % 100 100 100 100 100
keterwakilan
kelompok
masyarakat yang
hadir dalam
proses
pembangunan
7 Ketidaksesuaian % 30 25 20 15 10
realisasi
keluaran/output
kegiatan dengan
target,
pelaksanaan
kegiatan dengan
rencana
tahapan kegiatan,
pelaksanaan
kegiatan dengan
ketentuan yang
berlaku
8 Persentase % 50 60 65 70 100
Perangkat daerah
yang menyusun
laporan sesuai
ketentuan dan
tepat waktu
9 Persentase % 66 100 100 100 100
dokumen
pelaporan daerah
yang disusun
tepat waktu
10 Dokumen % 90 100 100 100 100
perencanaan
memuat tujuan,
target dan
sasaran yang
jelas dan terukur.
Sumber: Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan
2) Keuangan Daerah
Capaian kinerja pengelolaan Keuangan Daerah Kota Tanjungpinang
dapat dilihat dari Ketepatan waktu penetapan APBD sejauh ini sejak 2013-
2017 termasuk kategori tepat. Pengelolaan keuangan dan aset daerah
dilakukan dengan menerapkan standar akuntasi keuangan dan mentaati
peraturan perundang-undangan yang berlaku sehingga akuntabel.
II-97
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Tabel 2.40
Capaian Kinerja Keuangan Daerah Kota Tanjungpinang
Tahun 2013- 2017
No Indikator Satuan Realisasi
2013 2014 2015 2016 2017
1 Persentase % 34,77 12,88 -1,82 3,70 31,62
peningkatan PAD
2 Persentase % NA NA NA NA 4,35
peningkatan jumlah
wajib pajak daerah
3 Persentase SILPA % 14,69 18,56 8,19 1,54 1,91
terhadap APBD
4 Peningkatan jumlah % 1,47 9 14,1 11 -4,41
belanja daerah
5 Persentase belanja % 56,92 59,91 50,69 55,14 53,00
langsung terhadap
total belanja daerah
6 Rasio belanja tidak % 45,15 38,48 44,13 40,08 38,58
langsung terhadap
total belanja daerah
7 Ketepatan waktu Tepat Tepat Tepat Tepat Tepat
Penetapan APBD
Sumber: Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah, dan Badan Pengelolaan
Keuangan dan Aset Daerah
II-98
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Tabel 2.41
Capaian Kinerja Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan
Kota Tanjungpinang Tahun 2013- 2017
No Indikator Satuan Realisasi
2013 2014 2015 2016 2017
1 % Penempatan % 36,0 55,58 52,41 52,85 49,28
aparatur pemerintah
sesuai dengan
kapasitas, kapabilitas,
kompetensi dan
keahliannya
2 Jumlah penerimaan Orang 72 235 35 28 370
pegawai sesuai
informasi/ kebutuhan
3 % Aparatur % 35,35 10 10 48,60 46,26
pemerintah dengan
kualifikasi pendidikan
Strata 1
4 % Pembinaan % 4 3 5 2 1
aparatur pemerintah
5 Jumlah aparatur yang orang 118 60 63 197 206
mengikuti pendidikan
dan pelatihan
6 Persentase ASN yang % 6 1 1 1 2
mengikuti pendidikan
dan pelatihan formal
II-99
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Realisasi
No Indikator Satuan
2013 2014 2015 2016 2017
7 Persentase Pejabat % 55,65 65,82 69,85 70,42 71,20
ASN yang telah
mengikuti pendidikan
dan pelatihan
struktural
8 Jumlah jabatan orang 28 29 28 28 32
pimpinan tinggi pada
instansi pemerintah
9 Persentase % 26,09 24,32 27,27 28,30 30,57
keterwakilan
perempuan sebagai
pengambilan
keputusan di lembaga
eksekutif (Eselon II
dan III).
10 Persentase aparatur orang 4,80 5,18 40,20 37,50 70,49
yang mengikuti ujian
dinas dan
penyesuaian ijazah
11 Jumlah kasus disiplin orang 91 188 191 63 26
aparatur
12 Persentase kasus % 98 95 88,41 89 88,00
disiplin aparatur yang
terselesaikan
Sumber: Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia
4) Sekretariat DPRD
Capaian kinerja Sekretariat DPRD Kota Tanjungpinang dapat dilihat
dari beberapa indikator. Persentase Partisipasi masyarakat dalam
penyampaian aspirasi pada tahun 2013 sebesar 70% meningkat menjadi
80% pada tahun 2017. Berkaitan dengan pelaksanaan fungsi legislasi,
jumlah Perda yang dihasilkan DPRD pada tahun 2013 sebanyak 9 Perda
meningkat pada tahun 2014 menjadi 18 Perda kemudian pada tahun 2017
menurun menjadi sebanyak 10 Perda. Jumlah pelaksanaan fungsi
pengawasan DPRD pada tahun 2013 hingga 2017 sebanyak 48 HK.
Sementara itu jumlah peningkatan kapasitas SDM Anggota DPRD pada
tahun 2013 hingga 2017 sebanyak 132 HK.
Berikut ini disajikan capaian kinerja sekretariat DPRD Kota
Tanjungpinang.
II - 100
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Tabel 2.42
Capaian Kinerja Sekretariat DPRD Kota Tanjungpinang
Tahun 2013- 2017
No Indikator Satuan Realisasi
2013 2014 2015 2016 2017
1 Persentase Partisipasi % 70 70 75 75 80
masyarakat dalam
penyampaian aspirasi
2 Jumlah Perda yang Perda 9 18 13 7 9
difasilitasi
pembahasannya
3 Jumlah pelaksanaan HK 48 48 48 48 48
fungsi pengawasan
DPRD
4 Jumlah peningkatan HK 132 132 132 132 132
kapasitas SDM Anggota
DPRD
5 Jumlah kegiatan reses, Kegiatan 3 1 1 21 18
diskusi publik dan dialog
DPRD yang difasilitasi
6 Jumlah publikasi publikasi 3 3 3 3 3
kegiatan DPRD yang
terdokumentasikan
7 Jumlah media yang media 2 2 2 2 2
bekerjasama dalam
penyebarluasan
informasi
Sumber: Sekretariat DPRD
5) Sekretariat Daerah
Capaian kinerja Sekretariat Daerah Kota Tanjungpinang dapat dilihat
dari beberapa indikator. Indeks Kepuasan masyarakat terhadap pelayanan
publik selama kurun waktu tahun 2013-2017 kategori baik. Peringkat LPPD
menunjukkan penurunan dari peringkat 14 menjadi peringkat 35.
Terkait dengan pelayanan hukum, pencapaian indikator Jumlah
bantuan hukum litigasi dan non litigasi pada tahun 2013-2017 sebesar 20
bantuan. Sementara itu kinerja Persentase layanan kedinasan KDH/WKDH
yang sesuai prosedur mencapai 100%, Persentase kegiatan keagamaan
berjalan dengan baik sebesar 100%, dan Persentase RT dan RW yang
dilakukan pembinaan sebesar 100%.
Berikut ini disajikan capaian kinerja sekretariat daerah Kota
Tanjungpinang.
II - 101
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Tabel 2.43
Capaian Kinerja Sekretariat Daerah Kota Tanjungpinang
Tahun 2013- 2017
No Indikator Satuan Realisasi
2013 2014 2015 2016 2017
1 Indeks Kepuasan Skor baik baik baik baik baik
masyarakat terhadap
pelayanan publik
2 Peringkat LPPD Peringkat 14 25 41 35 NA
3 Persentase RT dan % 100 100 100 100 100
RW yang dilakukan
pembinaan
4 Persentase kegiatan % 100 100 100 100 100
keagamaan berjalan
dengan baik
5 Persentase layanan % 100 100 100 100 100
kedinasan
KDH/WKDH yang
sesuai prosedur
6 Jumlah bantuan bantuan 20 20 20 20 20
hukum litigasi dan
non litigasi
Sumber: Sekretariat Daerah
6) Pengawasan
Capaian kinerja pengawasan Kota Tanjungpinang dapat dilihat dari
beberapa indikator. Persentase temuan yang berakibat kerugian
negara/daerah terhadap total jumlah temuan pemeriksaan BPK realisasi
pada tahun 2013 sebesar 3,45%, pada tahun 2014 hingga 2015 tidak ada
temuan, kemudian pada tahun 2017 menjadi sebesar 6,09%. Persentase
tindak lanjut temuan pada tahun 2017 sebanyak 93,07%. Opini BPK atas
LKPD Pemerintah Daerah tahun 2013 masih bersatatus WDP, meningkat
menjadi WTP pada tahun 2017.
Berkaitan dengan pembinaan sistem akuntabilitas kinerja instansi
pemerintah, kinerja pengawasan terlihat dari hasil evaluasi SAKIP
Pemerintah Daerah tahun 2017 BB/ 77,39. Jumlah SKPD yang menerapkan
Sistem Pengendalian Intern Pemerintah SPIP pada tahun 2013 sebanyak 8
SKPD meningkat menjadi 21 SKPD pada tahun 2017.
Kinerja pengawasan perlu didukung SDM yang berkompeten. Jumlah
SDM Inspektorat ber kompetensi di bidang pengawasan dan ber sertifikasi
pada tahun 2013 realisasi sebanyak 12 orang menjadi sebanyak 23 orang pada
tahun 2017. Persentase Peningkatan manajemen pengawasan pada
II - 102
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Tabel 2.44
Capaian Kinerja Pengawasan Kota Tanjungpinang
Tahun 2013- 2017
No Indikator Satuan Realisasi
2013 2014 2015 2016 2017
1 Persentase tindak % 97.21 97.26 95.97 95.57 93.07
lanjut temuan/
rekomendasi
2 % Jumlah temuan % 3,45 0,00 0,00 6,90 6,90
yang berakibat
kerugian negara/
daerah terhadap total
jumlah temuan
pemeriksaan BPK
3 Opini BPK atas LKPD opini WDP WTP WTP WTP WTP
Pemerintah daerah
4 Hasil evaluasi SAKIP skor CC/ B/ 66,85 BB/ 75,89 BB/ BB/ 77,39
Pemerintah Daerah 52,20 76,26
5 Jumlah SKPD yang SKPD 8 10 13 21 21
menerapkan Sistem
Pengendalian Intern
Pemerintah SPIP
6 Jumlah SDM Orang 12 15 17 20 23
Inspektorat ber
kompetensi di bidang
pengawasan dan ber
sertifikasi
7 % Peningkatan % L1 L2 DGN L2 DGN L2 100
manajemen CATATAN CATATAN PENUH
pengawasan
8 Leveling IACM Level L1 L2 DGN L2 DGN L2 L2
CATATAN CATATAN PENUH PENUH
Sumber: Inspektorat Daerah
II - 103
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Tabel 2.45
Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga Per Kapita
Kota Tanjungpinang Tahun 2012-2017
II - 104
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Tabel 2.47
Panjang Jalan Menurut Kondisi Di Kota Tanjungpinang (Km),
Tahun 2013-2017
Kondisi Jalan
Tahun Baik Sedang Rusak Rusak Jumlah
Berat
2017 244,10 26,00 54,22 81,04 405,36
2016 171,39 52,75 42,33 133,11 399,58
2015 124,21 68,28 51,98 155,1 399,57
2014 126,01 53,36 87,12 149,42 415,91
2013 211,41 19,87 38,96 35,68 305,92
Sumber : BPS Kota Tanjungpinang, 2018
II - 105
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Tabel 2.49
Penumpang Yang Datang Dan Berangkat Menurut Bulan Dan Jenis
Pelayaran Di Kota Tanjungpinang (Orang) Tahun 2014-2017
Tahun Dalam Negeri Luar Negeri
Datang Berangkat Datang Berangkat
2017 595.803 636.587 234.087 231.794
2016 515.471 504.767 266.740 251.292
2015 478.448 485.817 216.786 205.565
2014 622.208 680.288 249.238 244.632
Sumber : BPS Kota Tanjungpinang, 2018
Tabel 2.50
Kunjungan Kapal dan Tonage Menurut Bulan di Kota Tanjungpinang
Tahun 2014-2017
Bulan Jumlah Kunjungan Kapal Tonage (m3/grt)
II - 106
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
4) Jumlah Bank
Jumlah bank di Kota Tanjungpinang menunjukkan peningkatan dari
tahun 2013 sebanyak 59 unit menjadi 28 unit. Penambahan paling banyak
kantor cabang pembantu, kantor kas dan kantor unit, seperti terlihat pada
Tabel 2.51 berikut ini.
Tabel 2.51
Jumlah Kantor Perbankan Menurut Status Dan Kelompok
Di Kota Tanjungpinang Tahun 2017
Jenis Bank Kantor Cabang Kantor Kantor Jumlah
Cabang Pembantu Kas Unit
Bank Umum 4 10 13 1 28
Pemerintah
Bank Umum 9 19 6 7 41
Swasta
Bank 2 3 2 3 10
Pembangunan
Daerah
Bank Perkreditan 5 - - - 5
Rakyat
2017 20 32 21 11 84
2016 20 32 21 11 84
2015 20 32 21 11 84
2014 22 15 24 5 66
2013 21 15 24 5 65
2012 20 12 22 5 59
Sumber : BPS Kota Tanjungpinang, 2018
5) Jumlah Restoran
Jumlah kedai kopi di Kota Tanjungpinang pada tahun 2017 sebanyak
360 unit, Pujasera sebanyak 11 unit, restoran sebanyak 28 unit, dan rumah
makan sebanyak 124 unit, seperti terlihat pada Tabel 2.52 berikut ini.
Tabel 2.52
Jumlah Kedai Kopi, Pujasera, Restoran dan Rumah Makan Menurut
Kecamatan Di Kota Tajungpinang 2017
Kecamatan Kedai Kopi Pujasera Restoran Rumah
Makan
Bukit Bestari 67 7 9 45
TanjungpinangTimur 94 1 7 41
Kota Tanjungpinang 104 3 5 11
Tanjungpinang Barat 95 - 7 27
Jumlah 360 11 28 124
Sumber : BPS Kota Tanjungpinang dalam angka 2017
II - 107
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
6) Jumlah Penginapan/Hotel
Jumlah penginapan/hotel di Kota Tanjungpinang pada tahun 2017
sebanyak 46 unit, terdiri dari 38 unit hotel non bintang, dan 8 hotel
berbintang, dengan perincian tercantum pada Tabel 2.53 berikut ini.
Tabel 2.53
Banyaknya Akomodasi/Hotel Menurut Kecamatan Dan Kelas Hotel
Di Kota Tanjungpinang 2017
Kecamatan Bintang Non Jumlah
5 4 3 2 1 Bintang
Bukit Bestari - - - 1 - 5 6
TanjungpinangTimur 3 1 - - 4 8
Tanjungpinang Kota - - - 2 20 22
Tanjungpinang - - 1 - - 9 10
Barat
Jumlah - 3 2 3 0 38 46
Sumber : BPS Kota tanjungpinang, 2018
II - 108
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
II - 109
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Tabel 2.56
Rasio Ketergantungan Di Kota Tanjungpinang Tahun 2016-2017
No Tingkat Ketergantungan 2016 2017
1 Penduduk usia 0-14 dan 65 tahun 67.775 65.473
keatas
2 Jumlah Penduduk usia produktif 136.960 141.584
3 Ratio ketergantungan 49,48 46,24
Sumber: BPS Kota Tanjungpinang, 2018
II - 110
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
BAB III
GAMBARAN KEUANGAN DAERAH
III-1
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
600
400
200
-
ANGGARAN
REALISASI
ANGGARAN
REALISASI
ANGGARAN
REALISASI
ANGGARAN
REALISASI
REALISASI
ANGGARAN
2013 2014 2015 2016 2017
III-2
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
70.00 65.98
60.00
50.00
40.00
30.00 17.70
17.62 16.40
20.00 14.58
11.95 11.69 12.76 13.29 11.99
10.00 6.52
-
III-3
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
REALISASI
ANGGARAN
REALISASI
ANGGARAN
REALISASI
ANGGARAN
REALISASI
ANGGARAN
REALISASI
-
2013
III-4
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
786 738
800 694 709 692
Milyar 675 658
700 624
541
600
460
500
400
300
200
100
-
ANGGARAN
ANGGARAN
ANGGARAN
ANGGARAN
ANGGARAN
REALISASI
REALISASI
REALISASI
REALISASI
REALISASI
2013 2014 2015 2016 2017
III-5
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
250 227
Milyar 200 136 143
150
50
-
ANGGARAN
ANGGARAN
ANGGARAN
ANGGARAN
ANGGARAN
REALISASI
REALISASI
REALISASI
REALISASI
REALISASI
2013 2014 2015 2016 2017
III-6
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Tabel 3.1
Perkembangan Pendapatan Daerah dan Perbandingannya dengan Target Pendapatan Daerah
Kota Tanjungpinang Tahun 2013-2017 (Rupiah)
NO URAIAN 2013 2014 2015 2016 2017
ANGGARAN REALISASI ANGGARAN REALISASI ANGGARAN REALISASI ANGGARAN REALISASI ANGGARAN REALISASI
1 PENDAPATAN 886.164.011.630 883.677.313.314 915.023.585.043 858.769.181.711 888.675.322.351 697.658.775.311 1.047.234.876.955 948.661.599.246 958.259.891.644 913.479.668.124
1.1 PENDAPATAN ASLI 89.292.405.935 105.583.015.268 121.583.307.613 125.170.740.485 120.902.247.319 122.893.490.241 118.984.562.238 126.045.740.738 155.024.506.313 161.711.370.676
DAERAH
1.1 .1 Hasil Pajak Daerah 43.030.261.569 54.500.509.040 50.910.000.000 61.400.579.533 55.010.000.000 61.711.672.182 59.320.000.000 65.410.594.311 68.700.000.000 76.081.970.442
1.1 .2 Hasil Retribusi Daerah 5.484.748.000 6.625.802.049 6.062.808.000 7.935.786.535 8.524.013.000 11.276.271.229 6.841.808.000 6.267.244.273 6.101.954.000 5.843.730.897
1.1 .3 Hasil Pengelolaan 3.000.000.000 3.040.458.621 3.500.000.000 2.225.697.315 3.500.000.000 4.165.835.422 2.826.159.738 2.826.159.738 3.610.895.024 3.610.895.024
Kekayaan Daerah
yang Dipisahkan
1.1 .4 Lain-lain Pendapatan 37.777.396.366 41.416.245.558 61.110.499.613 53.608.677.102 53.868.234.319 45.739.711.408 49.996.594.500 51.541.742.416 76.611.657.289 76.174.774.313
Asli Daerah yang Sah
1.2 DANA 694.334.513.528 674.763.145.542 657.754.737.883 624.006.093.618 541.180.874.007 460.333.937.844 785.516.110.917 708.913.132.174 738.364.518.038 692.248.533.572
PERIMBANGAN
1.2 .1 Bagi Hasil Pajak/Bagi 343.789.404.528 324.218.036.542 297.167.286.883 263.418.642.618 215.922.019.007 135.075.082.844 157.947.106.517 126.528.640.564 164.969.169.038 130.786.162.940
Hasil Bukan Pajak
1.2 .2 Dana Alokasi Umum 348.778.489.000 348.778.489.000 360.587.451.000 360.587.451.000 325.258.855.000 325.258.855.000 449.786.339.000 449.786.339.000 448.692.800.000 448.692.800.000
1.2 .3 Dana Alokasi Khusus 1.766.620.000 1.766.620.000 0 0 0 0 177.782.665.400 132.598.152.610 124.702.549.000 112.769.570.632
1.3 LAIN-LAIN 102.537.092.167 103.331.152.505 135.685.539.547 109.592.347.608 226.592.201.025 114.431.347.226 142.734.203.800 113.702.726.334 64.870.867.293 59.519.763.876
PENDAPATAN
DAERAH YANG SAH
1.3 .1 Pendapatan Hibah 0 0 0 0 0 362.000.000 0 0 0 0
1.3 .3 Dana Bagi Hasil Pajak 44.320.554.167 45.114.614.505 57.287.450.005 34.282.203.720 110.851.353.495 41.506.453.383 113.734.203.800 108.702.726.334 64.870.867.293 53.968.979.515
Dari Provinsi dan
Pemerintah Daerah
Lainnya
1.3 .4 Dana Penyesuaian 44.216.538.000 44.216.538.000 54.849.228.000 54.849.228.000 64.973.917.000 64.973.917.000 5.000.000.000 5.000.000.000 0 0
dan Otonomi Khusus
1.3 .5 Bantuan Keuangan 14.000.000.000 14.000.000.000 23.548.861.542 20.460.915.888 50.766.930.530 7.588.976.843 24.000.000.000 0 0 5.550.784.361
Dari Provinsi atau
Pemerintah Daerah
Lainnya
III-7
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
600
400
200
-
ANGGARAN
REALISASI
ANGGARAN
REALISASI
ANGGARAN
REALISASI
REALISASI
ANGGARAN
REALISASI
ANGGARAN
III-8
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
60 61
57 55
51
49
43 45
40 39
III-9
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
REALISASI
ANGGARAN
REALISASI
ANGGARAN
REALISASI
ANGGARAN
REALISASI
ANGGARAN
REALISASI
2013 2014 2015 2016 2017
III - 10
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
REALISASI
ANGGARAN
REALISASI
ANGGARAN
REALISASI
ANGGARAN
REALISASI
ANGGARAN
REALISASI
-
III - 11
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
III - 12
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Tabel 3.2
Perkembangan Belanja Daerah dan Perbandingannya dengan Anggaran Belanja Daerah
Kota Tanjungpinang Tahun 2013-2017 (Rupiah)
2013 2014 2015 2016 2017
NO URAIAN
ANGGARAN REALISASI ANGGARAN REALISASI ANGGARAN REALISASI ANGGARAN REALISASI ANGGARAN REALISASI
2 BELANJA 1.027.006.993.733 823.076.313.169 1.120.548.947.292 990.745.106.044 962.520.875.322 756.329.273.305 1.063.642.825.959 947.255.858.881 976.910.467.562 905.825.704.834
2.1 BELANJA 400.720.923.722 354.560.662.812 415.037.162.235 397.179.590.220 441.091.327.381 387.923.661.375 449.692.163.711 424.965.886.813 376.889.399.185 370.767.437.210
TIDAK
LANGSUNG
2.1 .1 Belanja 366.115.923.722 333.336.395.207 386.416.339.235 372.319.500.489 407.385.343.174 377.366.624.801 412.756.283.842 401.212.609.984 354.681.799.185 340.557.052.915
Pegawai
2.1 .2 Belanja - - 2.623.023.000 1.599.285.000 13.900.000.000 1.783.407.599 2.885.325.300 901.005.300 905.000.000 901.005.300
Subsidi
2.1 .4 Belanja Hibah 18.000.000.000 9.768.021.000 10.895.550.000 9.870.100.000 2.885.325.300 3.798.786.000 24.886.354.569 14.558.315.770 18.837.600.000 25.023.545.951
2.1 .5 Belanja 13.840.000.000 10.286.824.461 12.337.250.000 11.257.345.000 14.510.000.000 3.712.826.175 6.699.200.000 6.387.702.725 0 2.273.874.350
Bantuan
Sosial
2.1 .7 Belanja 765.000.000 708.716.239 2.265.000.000 2.133.359.731 1.910.658.907 1.094.516.800 1.965.000.000 1.694.516.800 1.965.000.000 1.848.058.694
Bantuan
Keuangan
Kepada
Provinsi/Kabu
paten/Kota
dan
Pemerintahan
Desa dan
Partai Politik
2.1 .8 Belanja Tidak 2.000.000.000 460.705.905 500.000.000 - 500.000.000 167.500.000 500.000.000 211.736.234 500.000.000 163.900.000
Terduga
2.2 BELANJA 626.286.070.011 468.515.650.357 705.511.785.057 593.565.515.824 521.429.547.941 368.405.611.930 613.950.662.248 522.289.972.068 600.021.068.377 535.058.267.624
LANGSUNG
2.2 .1 Belanja 92.071.805.800 77.820.122.954 92.506.478.537 81.966.115.806 106.925.379.767 93.738.161.140 101.183.829.386 95.085.611.394 104.852.838.108 97.807.518.406
Pegawai
2.2 .2 Belanja 322.638.774.859 254.839.047.387 359.827.682.566 297.580.151.905 284.775.298.483 208.579.287.369 274.353.618.050 235.854.249.388 316.713.958.335 282.489.230.264
Barang dan
Jasa
2.2 .3 Belanja Modal 211.575.489.352 135.856.480.015 253.177.623.954 214.019.248.113 129.728.869.691 66.088.163.421 238.413.214.812 191.350.111.286 178.454.271.934 154.761.518.954
SURPLUS / (140.842.982.103) 60.601.000.146 (205.525.362.249) (131.975.924.333) (73.845.552.971) (58.670.497.995) (16.407.949.004) 1.405.740.365 (18.650.575.918) 7.653.963.289
DEFISIT
III - 13
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
200 152
151
150 79 79
100
50 16 17 19 18
ANGGARAN
REALISASI
ANGGARAN
REALISASI
ANGGARAN
REALISASI
ANGGARAN
-
REALISASI
REALISASI
ANGGARAN
III - 14
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
10
10
9
8
7 5 5 5
6
5
4 3
3
2
1 - - - - -
-
ANGGARAN
REALISASI
ANGGARAN
REALISASI
ANGGARAN
REALISASI
ANGGARAN
REALISASI
ANGGARAN
REALISASI
2013 2014 2015 2016 2017
250 208
Milyar
200
150 79
100
32
50 15 18
- - - - 0
-
REALISASI
ANGGARAN
REALISASI
REALISASI
REALISASI
REALISASI
ANGGARAN
ANGGARAN
ANGGARAN
ANGGARAN
2013
III - 15
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Tabel 3.3
Perkembangan Pembiayaan Daerah dan Perbandingannya dengan Target Pembiayaan Daerah
Kota Tanjungpinang Tahun 2013-2017 (Rupiah)
NO URAIAN 2013 2014 2015 2016 2017
ANGGARAN REALISASI ANGGARAN REALISASI ANGGARAN REALISASI ANGGARAN REALISASI ANGGARAN REALISASI
3.1 PENERIMAAN 150.842.982.103 152.424.362.103 208.025.362.249 210.821.477.304 78.845.552.971 79.012.105.488 16.407.949.004 16.647.574.716 18.650.575.918 18.065.665.081
PEMBIAYAAN
DAERAH
3.1 Sisa Lebih 150.842.982.103 150.842.982.103 208.025.362.249 208.025.362.249 78.845.552.971 78.845.552.971 16.407.949.004 16.594.266.009 18.650.575.918 18.053.315.081
.1 Perhitungan Anggaran
Tahun Anggaran
Sebelumnya
3.1 Hasil Penjualan - - - 1.754.076.073 - - - 0
.2 Kekayaan Daerah
yang Dipisahkan
3.1 Penerimaan Kembali - 1.581.380.000 - 1.042.038.982 - 166.552.517 - 53.308.707 0 12.350.000
.7 Investasi Dana
Bergulir
PEMBIAYAAN 140.842.982.103 147.424.362.103 205.525.362.249 210.821.477.304 73.845.552.971 74.012.105.488 16.407.949.004 16.647.574.716 18.650.575.918 18.065.665.081
NETTO
III - 16
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Tabel 3.4
Rata-rata Pertumbuhan Realisasi Anggaran Pendapatan Belanja Daerah
Kota Tanjungpinang Tahun 2014 – 2017
III - 17
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
III - 18
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Tabel 3.5
Proporsi Realisasi Belanja Terhadap Anggaran Belanja
Kota Tanjungpinang Tahun 2013-2017 (%)
No Uraian 2013 2014 2015 2016 2017
Belanja 80,14 88,42 78,58 89,06 92,72
A Belanja Tidak Langsung 88,48 95,70 87,95 94,50 98,38
1 Belanja Pegawai 91,05 96,35 92,63 97,20 96,02
2 Belanja Subsidi 60,97 61,81 31,23 99,56
3 Belanja Hibah 54,27 90,59 27,33 58,50 132,84
4 Belanja Bantuan Sosial 74,33 91,25 25,59 95,35
5 Belanja Bantuan 92,64 94,19 57,28 86,23 94,05
Keuangan Kepada
Provinsi/Kabupaten/ Kota
dan Pemerintahan Desa
dan Partai Politik
6 Belanja Tidak Terduga 23,04 0,00 33,50 42,35
A Belanja2 Tidak
Langsung
1 Belanja Gaji 220.682.162.336 243.269.867.544 259.456.577.968 274.784.793.203 227.204.787.216
dan Tunjangan
2 Belanja 107.789.086.234 123.294.260.598 112.336.135.080 119.409.634.130 107.433.790.150
Tambahan
Penghasilan**)
3 Belanja 2.279.700.000 2.405.700.000 2.664.000.000 2.664.000.000 2.645.100.000
Penerimaan
Anggota dan
Pimpinan
DPRD serta
Operasional
KDH/WKDH
4 Belanja 2.379.029.675 3.097.114.483 2.599.618.261 3.963.108.409 3.062.566.549
pemungutan
Pajak
Daerah**)
III - 19
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
B Belanja
Langsung
1 Belanja 25.625.057.654 18.614.155.221 16.115.222.750 17.055.732.000 15.248.823.250
Honorarium
PNS**)
2 Belanja Uang - 265.625.000 390.490.000 329.577.500 444.236.500
Lembur**)
3 Belanja 718.533.000 444.133.000 592.171.500 311.781.900 433.047.500
Beasiswa
Pendidikan
PNS
4 Belanja Kursus, 3.779.260.250 4.371.914.000 2.856.270.000 2.299.950.000 2.314.612.600
Pelatihan,
Sosialisasi dan
Bimbingan
Teknis PNS**)
5 Belanja premi 643.000.000 25.200.189 205.013.800 4.694.351.931 6.704.832.936
asuransi
kesehatan
6 Belanja 23.113.704.219 23.091.280.458 16.025.509.948 16.707.274.510 20.203.286.260
makanan dan
minuman
pegawai***)
7 Belanja pakaian 2.410.277.740 3.170.285.230 395.551.200 501.977.300 714.899.900
dinas dan
atributnya**)
8 Belanja 244.213.750 162.025.000 474.666.000 332.454.700 327.656.200
Pakaian
Khusus dan
Hari-hari
Tertentu*)
9 Belanja 44.378.531.429 49.604.995.614 32.998.922.095 35.807.400.690 1.077.634.097
perjalanan
dinas**)
10 Belanja 12.592.300.105 17.631.113.463 16.270.501.467 17.433.724.618 13.842.217.463
Perawatan
Kendaraan
Bermotor
11 Belanja Modal 4.367.473.475 3.985.889.050 5.153.051.558 3.522.056.976 5.231.495.975
Pengadaan
Peralatan
Kantor
12 Belanja Modal 5.929.509.665 6.718.231.692 6.162.194.488 3.252.973.188 619.322.000
Pengadaan
Perlengkapan
Kantor
13 Belanja Modal 6.276.954.182 - 9.977.654.597 13.246.482.464 -
Pengadaan
Konstruksi/
Pembelian
Gedung Kantor
Total belanja 463.208.793.714 500.151.790.542 484.673.550.712 516.317.273.519 407.508.308.596
untuk
pemenuhan
kebutuhan
aparatur
III - 20
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
III - 21
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
tahun 2017. Angka tersebut menurun dari tahun 2014-2016. Jenis belanja
yang bersifat wajib dan mengikat serta prioritas utama terdiri dari Belanja
Gaji dan Tunjangan, dan Belanja Penerimaan Anggota dan Pimpinan DPRD
serta Operasional KDH/WKDH.
Tabel 3.8
Pengeluaran Wajib dan Mengikat serta Prioritas Utama
Kota Tanjungpinang Tahun 2013-2017
No Uraian 2013 2014 2015 2016 2017
A Belanja Tidak
Langsung
1 Belanja Gaji dan 220.682.162.336 243.269.867.544 259.456.577.968 274.784.793.203 227.204.787.216
Tunjangan
2 Belanja 2.279.700.000 2.405.700.000 2.664.000.000 2.664.000.000 2.645.100.000
Penerimaan
Anggota dan
Pimpinan DPRD
serta
Operasional
KDH/WKDH
3 Belanja Bunga - - - - -
4 Belanja bagi - - - - -
hasil
B Pembiayaan
Pengeluaran
1 Pembentukan - - - - -
Dana Cadangan
2 Pembayaran - - - - -
pokok utang
III - 22
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Tabel 3.9
Proyeksi Belanja dan Pengeluaran Pembiayaan yang Wajib dan Mengikat serta Prioritas Utama
Kota Tanjungpinang Tahun 2013-2017
No Uraian 2018 2019 2020 2021 2022 2023
A Belanja Tidak Langsung
1 Belanja Gaji dan Tunjangan 245.473.502.929 249.523.815.727 253.640.958.686 257.826.034.505 262.080.164.074 266.404.486.781
2 Belanja Penerimaan Anggota dan 2.664.000.000 2.707.956.000 2.752.637.274 2.798.055.789 2.844.223.710 2.891.153.401
Pimpinan DPRD serta Operasional
KDH/WKDH
3 Belanja Bunga - - - - - -
4 Belanja bagi hasil - - - - - -
B Pembiayaan Pengeluaran
1 Pembentukan Dana Cadangan - - - - - -
2 Pembayaran pokok utang - - - - - -
III - 23
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
III - 24
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
III - 25
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Tabel 3.12
Realisasi Sisa Lebih Perhitungan Anggaran
Kota Tanjungpinang
III - 26
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
III - 27
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
III - 28
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Tabel 3.13
Proyeksi Anggaran Pendapatan Belanja Daerah
Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
NO URAIAN 2018 2019 2020 2021 2022 2023
1 PENDAPATAN 817.222.787.940 977.426.770.639 989.551.867.674 1.011.129.426.409 1.128.619.607.870 1.147.775.008.673
1. 1 PENDAPATAN ASLI DAERAH 146.230.011.521 160.875.613.062 177.029.344.890 194.848.235.807 214.505.801.229 236.193.787.091
1.1.1 Hasil Pajak Daerah 68.700.000.000 76.394.400.000 84.950.572.800 94.465.036.954 105.045.121.092 116.810.174.655
1.1.2 Hasil Retribusi Daerah 6.542.954.000 7.074.241.865 7.648.670.304 8.269.742.333 8.941.245.410 9.667.274.538
1.1.3 Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah 3.661.238.727 3.712.129.945 3.763.728.552 3.816.044.378 3.869.087.395 3.922.867.710
yang Dipisahkan
1.1.4 Lain-lain Pendapatan Asli Daerah 67.325.818.794 73.694.841.252 80.666.373.234 88.297.412.142 96.650.347.331 105.793.470.188
yang Sah
III - 29
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
3. 2 PENGELUARAN PEMBIAYAAN - - - - - -
DAERAH
3.2.2 Penyertaan Modal (Investasi) - - - - - -
Pemerintah Daerah
PEMBIAYAAN NETTO 16.050.000.000 16.050.000.000 16.050.000.000 16.050.000.000 16.050.000.000 16.050.000.000
SISA LEBIH/KURANG 0 0 0 0 0 0
PEMBIAYAAN TAHUN
BERKENAAN
III - 30
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Berdasarkan hasil penghitungan kapasitas riil kemampuan keuangan daerah selama kurun waktu tahun 2018-2023
selanjutnya ditentukan pengalokasian untuk prioritas pembangunan. Prioritas pembangunan mencakup Prioritas I yaitu
Program Pembangunan yang langsung menunjang visi dan misi, dan Prioritas II yaitu Program perangkat daerah sebagai
pelaksanaan tugas dan fungsi lainnya diluar prioritas I. Program prioritas II didalamnya termasuk program rutin terkait
pelayanan perangkat daerah.
III - 31
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Tabel 3.15
Rencana Penggunaan Kapasitas Riil Kemampuan Keuangan Daerah
Kota Tanjungpinang
III - 32
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
BAB IV
PERMASALAHAN DAN ISU-ISU STRATEGIS DAERAH
1) Pendidikan
a. Belum optimalnya partisipasi pendidikan khususnya jenjang SMP/MTs,
terlihat dari angka APK dan APM yang belum mencapai 100%.
b. Belum memadainya kualitas sarana dan prasarana pendidikan dasar,
khususnya ruang kelas, komputer, dan Kamar Mandi/WC.
c. Kualitas guru dan tenaga kependidikan yang kurang memadai.
d. Kurangnya tenaga kependidikan khususnya bendahara TK, SD dan
SMP.
2) Kesehatan
a. Masih ditemukan kasus kematian ibu, bayi dan balita.
b. Belum semua puskesmas yang memiliki minimal 5 (lima) jenis tenaga
kesehatan
c. Kurangnya tenaga dokter spesialis di fasilitas rujukan (RSUD Kota
Tanjungpinang) dibandingkan jumlah penduduk.
IV-1
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
IV-2
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
6) Sosial
a. Penanganan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS)
dalam hal rehabilitasi, perlindungan, jaminan dan pemberdayaan sosial
masih kurang optimal.
b. Partisipasi masyarakat dalam penanganan PMKS masih rendah.
c. Masih kurang kuantitas dan kualitas Sumber Kesejahteraan Sosial.
7) Tenaga Kerja
a. Masih adanya pengangguran, dan rendahnya penempatan kerja
karena peluang kerja yang tersedia tidak sebanding dengan jumlah
pencari kerja.
IV-3
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
9) Pangan
a. Belum optimalnya pengembangan pangan lokal.
b. Belum optimalnya konsumsi pangan yang beragam, bergizi, seimbang
dan aman.
10) Pertanahan
a. Kurangnya realisasi pengadaan tanah untuk pembangunan dari yang
sudah direncanakan.
IV-4
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
15) Perhubungan
a. Belum optimalnya pengoperasian trayek angkutan umum, terlihat dari
data load faktor penumpang BRT jurusan senggarang tanjungpinang
dompak.
b. Belum tersedianya transportasi massal yang terintegrasi menjangkau
seluruh wilayah.
c. Pelayanan Uji Kir Angkutan Umum belum optimal. Pelayanan KIR
dihentikan sesuai SK Dirjen Perhubungan darat, dikarenakan belum
tersediannya alat uji mekanik.
d. Kurangnya ketersediaan fasilitas keselamatan angkutan darat. Kondisi
rambu lalu lintas dan fasilitas keselamatan jalan masih kurang.
e. Adanya sarana dan prasarana pelabuhan dalam kondisi rusak.
IV-5
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
IV-6
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
20) Statistik
a. Belum optimalnya penyediaan statistik sektoral.
b. Belum terbangunnya sistem big data.
21) Persandian
a. Belum optimalnya pemanfaatan persandian dalam penyampaian
informasi yang bersifat rahasia.
22) Kebudayaan
a. Belum optimalnya pelestarian nilai adat dan tradisi, sejarah serta seni
budaya melayu.
b. Belum optimalnya jumlah pengunjung museum.
23) Perpustakaan
a. Belum optimalnya minat baca masyarakat.
b. Masih kurangnya tenaga pustakawan dibandingkan kebutuhan.
24) Kearsipan
a. Belum optimalnya Perangkat Daerah yang menyerahkan arsip statis ke
lembaga kearsipan daerah.
b. Kurangnya tenaga arsiparis dibandingkan kebutuhan.
IV-7
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
26) Pariwisata
a. Terbatasnya jumlah kunjungan wisatawan, dipengaruhi oleh kurangnya
promosi dan penyelenggaraan event wisata di Kota Tanjungpinang.
b. Kurangnya daya tarik dan keunikan destinasi wisata Kota
Tanjungpinang.
c. Kurangnya sarana dan prasarana penunjang wisata, khususnya di
Pulau Penyengat.
d. Kurangnya peran penyelenggara wisata dan masyarakat dalam
penyediaan Paket Wisata.
27) Pertanian
a. Menurunnya produksi pertanian disebabkan menurunnya minat petani
dan pemanfaatan teknologi pertanian yang masih kurang.
b. Masih adanya kematian ternak akibat penyakit hewan, serta ancaman
penyakit zoonosis dan penyakit hewan menular strategis.
28) Perdagangan
a. Menurunnya ekspor komoditas/produk asal Kota Tanjungpinang.
b. Belum optimalnya kelayakan pasar-pasar tradisional dan penataan
Pedagang Kaki Lima (PKL).
c. Banyak beredar barang-barang yang tidak memiliki Standar Nasional
Indonesia (SNI), seperti kosmetik, dan buah-buahan.
29) Perindustrian
a. Belum optimalnya pertumbuhan industri kecil dan menengah.
b. Daya saing produk industri masih rendah, baik dari sisi nilai jual
maupun kualitas produk.
c. Minimnya legalitas usaha bagi IKM Kota Tanjungpinang
d. Belum optimalnya sarana pendukung produktivitas IKM, dan kurangnya
keterampilan SDM IKM.
e. Minimnya peluang pangsa pasar produk IKM Kota Tanjungpinang
disebabkan kurangnya kunjungan wisatawan lokal maupun
mancanegara ke Kota Tanjungpinang.
IV-8
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
IV-9
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
36) Pengawasan
a. Masih adanya temuan yang berakibat kerugian negara/daerah, dan
belum optimalnya tindak lanjut hasil pengawasan.
b. Belum optimalnya tingkat maturitas SPIP dan kapabilitas APIP.
38) Kecamatan
a. Belum optimalnya kualitas Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan
(PATEN).
IV-10
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
IV-11
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Tabel 4.1
Identifikasi Isu Strategis Pembangunan Daerah Kota Tanjungpinang
RPJMN 2015-2019 Isu Strategis KLHS
Isu Strategis RPJMD Kota Isu Strategis
Tantangan Kebijakan Pokok RPJMD Provinsi Kepri Tanjungpinang RPJMD Kota Tanjungpinang
1. Stabilitas Politik 5. Penyiapan Landasan Kapasitas Fiskal - 1. Kualitas aparatur sipil negara,
dan Keamanan Pembangunan yang Daerah yang Terbatas reformasi birokrasi dan
2. Tata Kelola: Kokoh. dan Tata kelola kondusifitas wilayah perlu
Birokrasi Efektif pemerintahan yang ditingkatkan.
dan Efisien belum optimal.
3. Pemberantasan
Korupsi
4. Pertumbuhan 1. Meningkatkan Belum optimalnya 2. Angka Kemiskinan di Kota
Ekonomi Pertumbuhan pengembangan Tanjungpinang semakin
Ekonomi yang kepariwisataan membaik selama 5 tahun
Inklusif dan terakhir, namun masih
Berkelanjutan. memerlukan upaya untuk
menurunkan secara terus
menerus.
3. Pencapaian Tanjungpinang
sebagai pusat produksi dan
distribusi berbagai barang dan
jasa sebagai kota
perdagangan masih
memerlukan langkah dan
kebijakan yang lebih efektif.
5. Percepatan 3. Mempercepat Kemiskinan Perlu Terus Infrastruktur yang 4. Akses masyarakat terhadap
Pemerataan dan Pembangunan Diturunkan belum memadai dan penyediaan infrastruktur dasar
Keadilan Infrastruktur Untuk Pengangguran Cukup merata seperti akses terhadap air
Pertumbuhan dan Tinggi Belum optimalnya bersih, sanitasi yang layak,
Pemerataan. Kuantitas dan Kualitas pengendalian masih perlu terus ditingkatkan
7. Mengembangkan dan Infrastruktur Belum pemanfaatan ruang baik kuantitas maupun
Memeratakan Memadai penyebarannya.
Pembangunan
IV-12
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
IV-13
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Belum Optimalnya
Pelestarian Budaya
Melayu
5. Percepatan 2. Meningkatkan Pengembangan - 11. Sektor pariwisata khususnya
Pembangunan Pengelolaan dan Kemaritiman dan wisata budaya/religi, bahari
Kelautan Nilai Tambah pariwisata. dan kuliner memiliki potensi
Sumber Daya Alam yang sangat besar untuk
(SDA) yang dikembangkan menjadi motor
Berkelanjutan penggerak perekonomian
kota, namun saat ini belum
dikelola secara optimal.
Berdasarkan hasil identifikasi isu strategis pembangunan daerah, selanjutnya dilakukan skoring untuk mengurutkan
prioritas isu strategis daerah, sebagaimana tercantum pada tabel 4.2 berikut ini.
IV-14
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Tabel 4.2
Skoring terhadap Identifikasi Isu Strategis Daerah
Memiliki pengaruh Merupakan Memiliki daya
yang besar/ ungkit yang Kemungkinan Prioritas janji
tugas dan
signifikan terhadap signifikan atau politik yang Total
tanggung jawab
pencapaian sasaran terhadap kemudahannya perlu Skor
Isu Strategis Pemerintah Ranking
pembangunan pembangunan untuk ditangani diwujudkan
Daerah
nasional dan Provinsi daerah
(Bobot 20) (Bobot 10) (Bobot 20) (Bobot 15) (Bobot 35) (Bobot
100)
1. Kualitas aparatur sipil
negara, reformasi birokrasi 20 10 5 10 35 80 5
dan kondusifitas wilayah
perlu ditingkatkan.
2. Angka Kemiskinan di Kota
Tanjungpinang semakin
membaik selama 5 tahun
terakhir, namun masih 20 10 15 5 10 60 8
memerlukan upaya untuk
menurunkan secara terus
menerus.
3. Pencapaian Tanjungpinang
sebagai pusat produksi dan
distribusi berbagai barang
dan jasa sebagai kota 10 10 20 7 10 57 9
perdagangan masih
memerlukan langkah dan
kebijakan yang lebih efektif.
4. Akses masyarakat terhadap
penyediaan infrastruktur
dasar seperti akses
terhadap air bersih, sanitasi 20 10 10 7 35 82 3
yang layak, masih perlu
terus ditingkatkan baik
kuantitas maupun
penyebarannya.
IV-15
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
IV-16
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
IV-17
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Berdasarkan hasil scoring pada Tabel 4.2, dapat ditentukan isu strategis
RPJMD Kota Tanjungpinang tahun 2018-2023 sesuai urutan sebagai berikut:
1. Kualitas SDM dan pemerataan akses dan mutu pendidikan dan kesehatan
perlu ditingkatkan
IPM tahun 2017 baru mencapai 78,00, dengan capaian indikator pembentuk:
Angka harapan hidup baru mencapai 71,84, angka harapan lama sekolah 14,07
tahun, rata-rata lama sekolah 9,97 tahun, dan Pengeluaran Per Kapita 14,881
ribu rupiah.
2. Sektor pariwisata khususnya khususnya wisata budaya/religi, bahari dan
kuliner memiliki potensi yang sangat besar untuk dikembangkan menjadi
motor penggerak perekonomian kota, namun sampai saat ini belum
dikelola secara optimal.
Jumlah wisatawan tahun 2017 mencapai 343.657 wisatawan, terdiri dari 250.709
wisatawan mancanegara, dan 92.948 wisatawan nusantara.
3. Akses masyarakat terhadap penyediaan infrastruktur dasar seperti akses
terhadap air bersih, sanitasi yang layak, masih perlu terus ditingkatkan baik
kuantitas maupun penyebarannya.
Akses air bersih dan sanitasi perlu ada peningkatan, ditandai dengan Persentase
rumah tinggal bersanitasi 98,07%.
4. Masih adanya Kawasan Kumuh Perkotaan yang memerlukan penataan
dalam hal: bangunan hunian; aksesibilitas jalan; drainase lingkungan; air
bersih; sanitasi; persampahan; proteksi kebakaran, dan ruang terbuka
hijau.
Luas kawasan kumuh yang ditetapkan tahun 2015 sebesar 150,14 ha.
Persentase luas kawasan kumuh (yang diselesaikan) sampai dengan tahun 2017
sebesar 6,3%. Kondisi prasarana dan sarana transportasi umum kurang
memadai, dan panjang jalan kondisi mantap tahun 2017 sepanjang 235,809 km.
5. Kualitas aparatur sipil negara, reformasi birokrasi dan kondusifitas wilayah
perlu ditingkatkan.
Reformasi birokrasi perlu terus diimplementasikan dalam rangka meningkatkan
kualitas tata kelola pemerintahan daerah. Capaian SAKIP Kota Tanjungpinang
pada tahun 2017 adalah BB dengan nilai 77,39, dengan Opini Laporan
IV-18
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
IV-19
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
IV-20
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
BAB V
VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN
5.1 Visi
Visi pembangunan daerah dalam RPJMD adalah visi Kepala daerah
dan wakil kepala daerah terpilih yang disampaikan pada waktu pemilihan
kepala daerah (pilkada). Visi Kepala daerah dan wakil kepala daerah terpilih
menggambarkan arah pembangunan atau kondisi masa depan daerah yang
ingin dicapai dalam masa jabatan selama 5 (lima) tahun sesuai misi yang
diemban.
Visi Walikota Tanjungpinang tahun 2018-2023 yaitu:
V-1
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
5.2 Misi
Misi adalah rumusan umum mengenai upaya-upaya yang akan
dilaksanakan untuk mewujudkan visi. Rumusan misi yang baik membantu lebih
jelas penggambaran visi yang ingin dicapai dan menguraikan upaya-upaya apa
yang harus dilakukan. Rumusan misi dalam dokumen perencanaan
dikembangkan dengan memperhatikan faktor-faktor lingkungan strategis, baik
eksternal dan internal yang mempengaruhi serta kekuatan, kelemahan,
peluang dan tantangan yang ada dalam pembangunan daerah. Misi disusun
untuk memperjelas jalan atau langkah yang akan dilakukan dalam rangka
mencapai perwujudan visi.
Dalam rangka mencapai Visi jangka menengah, misi yang akan
ditempuh sebagai berikut:
1. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang agamis, berkarakter,
berwawasan kebangsaan dan berdaya saing global.
2. Meningkatkan pengembangan pariwisata dan pengembangan ekonomi
kreatif, dan usaha masyarakat.
V-2
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Masyarakat
Madani
Gambar 5.1 Keterkaitan antara Misi Jangka Menengah dengan Unsur Visi
V-3
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
V-4
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Misi: Misi:
V-5
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Misi: Misi:
Gambar 5.4 Keterkaitan antara visi dan misi RPJMD Kota Tanjungpinang
Tahun 2018-2023 dengan RPJMD Provinsi Kepulauan Riau
tahun 2016-2021
V-6
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
V-7
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
V-8
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Tabel 5.1
Tujuan, Sasaran, dan Indikator Sasaran Jangka Menengah Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Kondisi Kondisi Kondisi Awal Target Kinerja Kondisi
No Misi Tujuan Indikator Satuan Awal Akhir Sasaran Indikator Formula Satuan RPJMD Kinerja
Tujuan/ Sasaran akhir
2018 2023 2017 2018 2019 2020 2021 2022 2023
RPJMD
1 Meningkatkan Meningkatkan Indeks Indeks 78,01 79,21 Meningkatnya Rata-rata Rata-rata lama Tahun 9,96 9,97 9,98 9,99 10,00 10,01 10,02 10,03
kualitas sumber Kualitas Pembangunan akses Lama Sekolah sekolah penduduk
daya manusia pembangunan Manusia (IPM) pendidikan usia 15 tahun keatas
yang agamis, manusia dan Indeks Indeks 96,61 96,71 dan literasi Angka Angka Harapan Tahun 14,06 14,07 14,08 14,09 14,10 14,11 14,12 14,12
berkarakter, Kesetaraan Pembangunan Harapan Lama Lama Sekolah
berwawasan Gender Gender (IPG) Sekolah
kebangsaan dan Indeks Jumlah pengunjung % NA NA 21,25 21,87 22,5 23,12 23,75 23,75
berdaya saing Membudayaka perpustakaan dibagi
global. n Gemar Jumlah penduduk
Membaca yang sudah bisa
membaca
Meningkatnya Angka Jumlah Kematian ibu Per 49,64 202,53 202,53 192,95 192,95 165,38 165,38 165,38
mutu Kematian Ibu pada satu tahun 100.000
pelayanan tertentu dibagi KH
kesehatan jumlah kelahiran
hidup dikali 100.000
Angka Jumlah Kematian Per 1000 6,45 6,58 5,78 5,78 5,75 5,75 5,75 5,75
Kematian Bayi Bayi (berumur KH
kurang 1 tahun)
dibagi jumlah
kelahiran hidup dikali
1000
Meningkatnya Jumlah Jumlah pemuda Medali/ 94 45 45 45 45 45 45 225
prestasi pemuda berprestasi di tingkat piala
pemuda berprestasi di provinsi, regional
tingkat dan nasional
provinsi,
regional dan
nasional
Meningkatnya Indeks Indeks Indeks 70,34 70,35 71,37 71,38 71,39 71,40 71,41 71,41
pemenuhan Pemberdayaan Pemberdayaan
hak Gender (IDG) Gender (IDG)
perempuan, Skor Capaian Skor capaian Skor 500-600 600-700 600-700 600-700 700-800 700-800 700-800 700-800
anak dan Kota Layak evaluasi Kota Layak
perlindungan Anak Anak
sosial Persentase Jumlah PMKS yang % 96,00 96,00 96,15 96,25 96.30 96,35 96,35 96,35
PMKS yang memperoleh bantuan
memperoleh sosial dibagi Jumlah
bantuan sosial PMKS yang seharusnya
menerima bantuan
dikali 100
V-9
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
3 Mengembangka Melestarikan Persentase % 33,78 40,54 Meningkatnya Persentase Jumlah Benda, Situs % 69,84 69,84 71,43 73,02 74,60 76,19 77,78 77,78
n dan seni, nilai adat Seni dan kelestarian Benda, Situs dan Kawasan Cagar
melestarikan dan tradisi Budaya Lokal budaya dan Cagar Budaya yang lestari
khasanah budaya melayu yang lestari melayu Budaya yang dibagi Jumlah
budaya lokal dan dalam lestari Benda, Situs,
nusantara untuk kehidupan Bangunan, Struktur
menciptakan masyarakat dan Kawasan Cagar
kehidupan Budaya dikali 100
masyarakat yang
harmonis,
bertoleransi dan
kebhinekaan
V-10
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Kondisi Kondisi Kondisi Awal Target Kinerja Kondisi
No Misi Tujuan Indikator Satuan Awal Akhir Sasaran Indikator Formula Satuan RPJMD Kinerja
Tujuan/ Sasaran akhir
2018 2023 2017 2018 2019 2020 2021 2022 2023
RPJMD
4 Mewujudkan tata Meningkatkan Nilai Indeks Skor 79,10 89,30 Meningkatnya Nilai Evaluasi Nilai Evaluasi Sistem Skor BB/77,39 BB/ 77,5 BB/ 77,6 BB/ 77,7 BB/ 77,8 BB/ 77,9 A/ 80 A/ 80
kelola reformasi Reformasi Akuntabilitas Sistem Akuntabilitas Kinerja
pemerintahan birokrasi dalam Birokrasi Kinerja Akuntabilitas Pemerintah (SAKIP)
yang profesional, perbaikan Pemerintah Kinerja
berwibawa, kualitas Daerah Pemerintah
amanah, pelayanan (SAKIP)
transparan dan publik dan tata Meningkatnya Level Level Maturitas SPIP Level Level 2 Level 2 Level 3 Level 3 Level 3 Level 3 Level 3 Level 3
akuntabel kelola kualitas Maturitas SPIP Pemerintah daerah
didukung pemerintahan pengawasan Pemerintah
aparatur yang dan daerah
berintegritas dan akuntabilitas Opini BPK Opini BPK terhadap Status WTP WTP WTP WTP WTP WTP WTP WTP
kompeten. keuangan dan atas Laporan laporan keuangan
aset daerah Keuangan
Pemerintah
daerah
Meningkatnya Pertumbuhan Jumlah pendapatan % NA 2,00 7,00 7,00 7,00 7,00 7,00 7,00
Pendapatan Pendapatan pajak dan retribusi
pajak dan Pajak dan tahun n dikurangi
retribusi Retribusi jumlah pajak dan
daerah Daerah retribusi tahun (n-1)
dibagi jumlah pajak
dan retribusi tahun
(n-1) dikali 100
Meningkatnya Skor Penilaian Skor penilaian Skor 0 1,7 2,05 2,45 2,71 2,81 3,10 3,10
penerapan E- Mandiri Indeks mandiri SPBE
goverment SPBE
Meningkatnya Rata-rata Skor Rata-rata skor nilai Skor 68,0 69,7 70,0 72,2 74,5 77,02 80,12 80,12
kualitas Indeks Indeks Kepuasan
pelayanan Kepuasan Masyarakat pada
publik Masyarakat unit pelayanan publik
(IKM) Unit
Pelayanan
Publik
Meningkatnya Cakupan Jumlah penyelesaian % 75,00 83,60 80,00 85,00 90,00 90,00 95,00 95,00
penegakan penegakan penegakan Perda
peraturan Perda dan dan Perkada dibagi
daerah Perkada Jumlah pelanggaran
Perda dan Perkada
dikali 100
V-11
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Kondisi Kondisi Kondisi Awal Target Kinerja Kondisi
No Misi Tujuan Indikator Satuan Awal Akhir Sasaran Indikator Formula Satuan RPJMD Kinerja
Tujuan/ Sasaran akhir
2018 2023 2017 2018 2019 2020 2021 2022 2023
RPJMD
5 Melanjutkan Meningkatkan Persentase % 66,20 72,59 Meningkatnya Persentase Luas Kawasan % 0,59 0,55 0,50 0,46 0,42 0,38 0,34 0,34
pemerataan pemerataan Infrastruktur kualitas Kawasan Kumuh dibagi Luas
pembangunan infrastruktur dan Kondisi kondisi infrastruktur Kumuh Wilayah dikali 100
infrastruktur, dan pelestarian Baik Cakupan Jumlah rumah % 98,07 98,55 99,03 99,51 99,99 100 100 100
penciptaan iklim lingkungan pelayanan tangga memiliki
investasi dan hidup Sanitasi akses sanitasi dibagi
usaha yang jumlah rumah tangga
kondusif dikali 100
berwawasan Persentase Jumlah rumah % 64,66 64,78 64,91 65,02 65,15 65,27 65,39 65,39
lingkungan rumah tangga tangga memiliki
mengakses akses air bersih
akses air dibagi jumlah rumah
bersih tangga dikali 100
Persentase Jumlah jalan kota % 67,23 68,20 69,45 70,94 72,66 74,64 75,68 75,68
Jalan Kondisi dalam kondisi
Mantap mantap ( > 40
KM/Jam) dibagi
jumlah jalan kota
dikali 100
Persentase Jumlah titik % NA NA 3,70 7,40 11,11 18,51 22,22 22,22
titik genangan genangan yang
tertangani tertangani dibagi
jumlah titik
genangan (27 titik)
dikali 100
Meningkatnya Indeks 30% dikali Indeks Indeks NA 57,95 56,05 56,45 57,15 57,55 58,25 58,25
Kualitas Kualitas pencemaran air
Lingkungan Lingkungan ditambah 30% dikali
Hidup Hidup Indeks pencemaran
Udara, dikali 40%
dikali indeks tutupan
lahan
Persentase Volume sampah % 46,48 47,64 55,02 57,77 60,65 63,68 66,86 66,86
sampah tertangani dibagi
tertangani Volume timbulan
sampah dikali 100
Meningkatkan Tingkat % 5,96 5,11 Meningkatnya Jumlah nilai Jumlah nilai ribu US $ 5.060 2.930 1.024 1.076 1.129 1.186 1.245 5.660
V-12
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
V-13
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
BAB VI
STRATEGI, ARAH KEBIJAKAN
DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH
6.1 Strategi
Strategi merupakan rangkaian tahapan atau langkah-langkah yang
berisikan grand design perencanaan pembangunan dalam upaya untuk
mewujudkan tujuan dan sasaran misi pembangunan daerah yang telah
ditetapkan. Berbagai rumusan strategi yang disusun menunjukkan kemantaban
pemerintah daerah dalam memegang prinsipnya sebagai pelayan masyarakat.
Perencanaan yang dilaksanakan secara efektif dan efisien sebagai pola
strategis pembangunan akan memberikan nilai tambah (value added) pada
pencapaian pembangunan daerah dari segi kuantitas maupun kualitasnya.
Sebagai salah satu rujukan penting dalam perencanaan pembangunan daerah,
rumusan strategi akan mengimplementasikan bagaimana sasaran
pembangunan akan dicapai dengan serangkaian arah kebijakan dari pemangku
kepentingan. Oleh karena itu, strategi diturunkan dalam sejumlah arah kebijakan
dan program pembangunan operasional dari upaya-upaya nyata dalam
mewujudkan visi pembangunan daerah.
Perumusan strategi pembangunan jangka menengah daerah Kota
Tanjungpinang disusun dengan memperhatikan strategi pembangunan nasional
dalam RPJMN tahun 2014-2019 dan strategi pembangunan Provinsi Kepulauan
Riau sebagaimana diuraikan berikut ini.
a. Norma Pembangunan :
1) Membangun untuk meningkatkan kualitas hidup manusia dan
masyarakat.
VI-1
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
VI-2
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
VI-3
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
VI-4
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
VI-5
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
VI-6
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
VI-7
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
2) Weaknesses
a. Luas wilayah daratan yang relatif kecil dengan daya dukung
lingkungan yang cukup terbatas dari segi ketersediaan suplai air
bersih.
b. Infrastruktur perkotaan masih belum optimal untuk mendukung
fungsi Kota Tanjungpinang sebagai pusat distribusi regional.
VI-8
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
3) Oportunities
a. Kota Tanjungpinang ditetapkan sebagai Pusat Kegiatan Wilayah
(PKW) dalam Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional. Status PKW
memberikan peluang pembiayaan pembangunan infrastruktur dari
pemerintah pusat dan prioritas lainnya sebagai Ibukota Provinsi.
b. Kota Tanjungpinang ditetapkan sebagai pusat kegiatan primer di
Kawasan Pelabuhan Bebas dan Perdagangan Bebas Batam
Bintan Karimun (KPBPB-BBK).
c. Terdapat 2 (dua) kawasan strategis nasional KPBPB seluas 2.633
Ha dengan peruntukan Industri dan Perdagangan/Jasa yang masih
belum dikembangkan.
d. Kota Tanjungpinang masuk dalam 2 (dua) Wilayah Pengembangan
Strategis (WPS) sekaligus, yaitu: WPS 3 yang berfokus pada
rencana pengembangan Perekonomian dan WPS 35 Kawasan
Perbatasan.
e. Lahan perkotaan baru terbangun sekitar 30%, menjadi modal
untuk penataan kota yang lebih baik kedepannya.
f. Kota Tanjungpinang menjadi kota persinggahan untuk menuju
destinasi wisata di Kabupaten Bintan.
g. Kota Tanjungpinang memiliki potensi hasil laut yang dikembangkan
sebagai produk olahan dan kuliner.
4) Threats
a. Kebijakan pengembangan FTZ yang belum implementatif dan
eksistensi Badan Pengelola KPBPB yang belum dilengkapi
instrumen regulasi yang jelas dan tegas terkait mekanisme
perijinan dan investasi, serta rencana bisnis yang jelas sehingga
belum dapat berperan optimal dalam pembangunan Kota
Tanjungpinang.
VI-9
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
VI-10
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
VI-11
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
VI-12
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
VI-13
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Tabel 6.1
Keterkaitan Antara Strategi dengan Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah
Tahun 2018-2023
No Misi Tujuan Sasaran Strategi
VI-14
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
No Misi Tujuan Sasaran Strategi
VI-15
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
No Misi Tujuan Sasaran Strategi
kerjasama perdagangan.
Meningkatkan pengendalian inflasi
dengan mengoptimalkan peran Tim
Pengendali Inflasi Daerah (TPID).
Meningkatkan produktivitas industri
kecil sehingga mampu memiliki daya
saing baik dari sisi harga maupun
kualitas produk.
Mendorong pemanfaatan e-commerce
menuju smart economy dalam rangka
pengembangan smart city.
Meningkatkan pemantauan
ketersediaan pasokan pangan dan
stabilitas harga pangan pokok.
Meningkatnya Meningkatkan penyediaan sarana dan
Produksi Perikanan prasarana perikanan tangkap skala
kecil, sarana produksi budidaya air laut,
payau dan tawar, optimalisasi
pembenihan ikan, serta meningkatkan
keterampilan nelayan dan pembudidaya
ikan.
3 Mengembangka Melestarikan Meningkatnya Melestarikan seni dan budaya Melayu
n dan seni, nilai adat kelestarian budaya dengan memfasilitasi aktualitasi nilai
melestarikan dan tradisi melayu adat dan tradisi masyarakat, serta
khasanah budaya melayu memfasilitasi pementasan seni budaya
budaya lokal dalam Melayu.
dan nusantara kehidupan
untuk masyarakat
menciptakan
kehidupan
masyarakat
yang harmonis,
bertoleransi dan
kebhinekaan
4 Mewujudkan Meningkatkan Meningkatnya Meningkatkan kualitas, sinergitas dan
tata kelola reformasi Akuntabilitas keterpaduan perencanaan dan
pemerintahan birokrasi dalam Kinerja Pemerintah penganggaran pembangunan daerah
yang perbaikan Daerah menggunakan e-planning dan e-
profesional, kualitas budgeting.
berwibawa, pelayanan publik Meningkatkan kualitas pelaporan kinerja
amanah, dan tata kelola penyelenggaraan pemerintahan daerah.
transparan dan pemerintahan Meningkatnya Meningkatkan sistem pengendalian
akuntabel kualitas kebijakan daerah, pengawasan, dan
didukung pengawasan dan pencegahan KKN di lingkungan
aparatur yang akuntabilitas pemerintah Kota Tanjungpinang
berintegritas keuangan dan aset Meningkatkan kualitas pengelolaan
dan kompeten. daerah keuangan dan aset daerah dalam hal
perencanaan, pertanggungjawaban
maupun pelaporan secara tepat waktu,
tranparan dan akuntabel.
VI-16
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
No Misi Tujuan Sasaran Strategi
VI-17
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
No Misi Tujuan Sasaran Strategi
TEMA/FOKUS TEMA/FOKUS
TAHUN 2022 TAHUN 2023
TEMA/FOKUS
TEMA/FOKUS TAHUN 2021 Peningkatan Perwujudan
Investasi, Masyarakat yang
TAHUN 2020 Pengembangan Penanggulangan Sejahtera
Pengembangan Pusat Kebudayaan Kemiskinan dan
TEMA/FOKUS
Pariwisata dan
Melayu dan Reformasi
TAHUN
2019 Ekonomi Kreatif, Peningkatan Birokrasi
Peningkatan Pengembangan Kualitas Sumber
Sumberdaya Manusia, Daya Manusia
Infrastruktur dan Peningkatan
Penunjang Infrastruktur Dasar
Aksesibilitas
Dan Lingkungan
Gambar 6.1 Tema/Fokus Pembangunan Tahunan 2019-2023
VI-18
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Mendasarkan pada tema/fokus pembangunan tahunan 2019-2023, maka dirumuskan arah kebijakan pembangunan
Kota Tanjungpinang sebagai berikut:
Tabel 6.2
Arah Kebijakan Pembangunan Kota Tanjungpinang Tahun 2019-2023
Arah Kebijakan
Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2022 Tahun 2023
Tema: Pengembangan
Tema: Peningkatan Pariwisata dan Ekonomi Tema: Pengembangan Pusat Tema: Peningkatan Investasi, Tema: Perwujudan
Infrastruktur Penunjang Kreatif, Pengembangan Kebudayaan Melayu dan
Penanggulangan Kemiskinan, dan Masyarakat yang
Aksesibilitas Sumberdaya Manusia, dan Peningkatan Kualitas
Reformasi Birokrasi Sejahtera
Dan Lingkungan Peningkatan Infrastruktur Sumber Daya Manusia
Dasar
1. Peningkatan penataan 1. Penataan destinasi 1. Pengembangan pusat 1. Peningkatan promosi potensi dan 1. Peningkatan
kawasan kumuh. wisata budaya/religi, kebudayaan melayu peluang investasi kompetensi pencari
2. Peningkatan bahari, dan kuliner yang 2. Penyelenggaraan event 2. Peningkatan kualitas pelayanan kerja dan
rehabilitasi rumah tidak memiliki keunikan/ seni budaya melayu perijinan investasi berbasis kemampuan
layak huni bagi kekhasan Kota tingkat nasional teknologi informasi kewirausahaan.
keluarga kurang Tanjungpinang 3. Peningkatan sarana dan 3. Peningkatan sarana dan prasarana 2. Peningkatan
mampu 2. Peningkatan sertifikasi prasarana PAUD dan perikanan tangkap skala kecil dan penyelenggaraan
3. Peningkatan sarana pelaku jasa wisata dan pendidikan dasar pemberdayaan nelayan. bursa kerja
sanitasi dan air minum pembinaan kelompok 4. Peningkatan fasilitasi 4. Peningkatan sarana produksi 3. Optimalisasi
4. Penataan drainase sadar wisata akreditasi sekolah PAUD budidaya air laut, payau dan tawar, pengembangan
pada wilayah rawan 3. Pengembangan produk dan pendidikan dasar serta pembenihan ikan, dan usaha ekonomi
banjir/genangan. unggulan daerah 5. Peningkatan kompetensi pembinaan pembudidaya ikan. produktif
5. Pengembangan sarana menunjang wisata. pendidik dan tenaga 5. Peningkatan sarana dan prasarana 4. Optimalisasi
dan prasarana serta 4. Penataan pasar kependidikan dan SDM penanganan bencana penanganan rumah
sistem manajemen tradisional sesuai 6. Peningkatan promosi 6. Penyediaan bantuan sosial bagi tidak layak huni dan
penunjang smart city. dengan standar perilaku hidup bersih dan Penyandang Masalah kawasan kumuh.
6. Penyediaan prasarana 5. Peningkatan fasilitasi sehat. Kesejahteraan Sosial (PMKS) fakir 5. Optimalisasi
dan sarana, SDM dan kerjasama perdagangan 7. Peningkatan kompetensi miskin dan kelompok rentan penanganan
manajemen 6. Peningkatan petugas kesehatan 7. Peningkatan insentif/bantuan yang penyandang masalah
transportasi massal pengendalian inflasi 8. Peningkatan sarana mengarah pengurangan kesejahteraan sosial.
yang terintegrasi. 7. Peningkatan kompetensi prasarana Rumah Sakit pengeluaran penduduk miskin. 6. Optimalisasi kualitas
7. Peningkatan pelaku industri kecil dan Puskesmas. 8. Optimalisasi penerapan e-planning pendidikan Anak Usia
rehabilitasi jalan dan terutama dalam hal 9. Peningkatan pelayanan dan e-budgeting. Dini dan Pendidikan
VI-19
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Arah Kebijakan
Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2022 Tahun 2023
Tema: Pengembangan
Tema: Peningkatan Pariwisata dan Ekonomi Tema: Pengembangan Pusat
Tema: Peningkatan Investasi, Tema: Perwujudan
Infrastruktur Penunjang Kreatif, Pengembangan Kebudayaan Melayu dan
Penanggulangan Kemiskinan, dan Masyarakat yang
Aksesibilitas Sumberdaya Manusia, dan Peningkatan Kualitas
Reformasi Birokrasi Sejahtera
Dan Lingkungan Peningkatan Infrastruktur Sumber Daya Manusia
Dasar
jembatan produksi dan KB metode kontrasepsi 9. Pengembangan smart goverment dasar
8. Peningkatan pemasaran produk. jangka panjang. dalam menunjang pengembangan 7. Optimalisasi kualitas
pemantauan kualitas 8. Pengembangan smart 10. Pengembangan smart smart city. pelayanan kesehatan
air dan udara ambien economy dan smart people dalam menunjang 10. Perbaikan kualitas pelaporan dasar dan rujukan.
9. Peningkatan living dalam menunjang pengembangan smart city. kinerja penyelenggaraan 8. Peningkatan
pengawasan terhadap pengembangan smart 11. Peningkatan koordinasi pemerintahan daerah pemantauan harga
usaha yang berpotensi city. pemenuhan hak 11. Peningkatan pelayanan pajak dan dan pasokan pangan
memberikan dampak 9. Peningkatan akses dan perempuan dan anak. retribusi daerah berbasis teknologi pokok
lingkungan mutu pendidikan dan 12. Peningkatan kualitas informasi. 9. Peningkatan
10. Peningkatan kesehatan pelayanan lembaga 12. Peningkatan pengelolaan diversifikasi pangan
pengelolaan sampah 10. Peningkatan efektivitas perlindungan perempuan keuangan dan aset daerah pada masyarakat
program dan anak. 13. Peningkatan pengawasan internal berbasis sumberdaya
penanggulangan 13. Peningkatan kompetensi pemerintah daerah lokal
kemiskinan pelatih dan pembinaan 14. Penyelenggaraan dan partisipasi 10. Peningkatan patroli
11. Penataan pemukiman atlet terutama pada diklat dan pelatihan dalam rangka dan operasi yustisi
pada kawasan kumuh cabang olahraga prestasi peningkatan kompetensi ASN 11. Peningkatan
dan rehabilitasi rumah 15. Pengembangan infrastuktur dan pembinaan
tidak layak huni. integrasi aplikasi e-goverment. kesadaran dan
12. Pemeliharaan jalan dan 16. Peningkatan kompetensi dalam pengetahuan politik
jembatan pemanfaatan aplikasi government masyarakat.
13. Pemenuhan sarana dan 17. Optimalisasi penerapan standar 12. Optimalisasi
prasarana transportasi pelayanan publik dan Standar pengembangan kota
massal yang terintegrasi Operasional Prosedur (SOP) pada menuju smart city.
secara merata unit pelayanan publik
18. Pengembangan kompetensi
petugas pelayanan publik.
19. Penyediaan sarana dan prasarana
pelayanan publik
VI-20
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
VI-21
Tabel 6.3
Program Pembangunan Yang Disertai Pagu Indikatif Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
1 Angka partisipasi kasar Jumlah siswa pada jenjang SD/MI % 98.00 98.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 Dinas Pendidikan
(APK) SD/MI/Paket A dibagi jumlah anak usia 7-12 tahun
dikali 100
2 Angka partisipasi kasar Jumlah siswa pada jenjang SMP/MTs % 92.00 92.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 Dinas Pendidikan
(APK) SMP/MTs/Paket dibagi jumlah anak usia 13-15 tahun
B dikali 100
3 Angka Partisipasi Murni Jumlah siswa pada jenjang % 86.00 85.00 94.00 94.00 95.00 95.00 95.00 95.00 Dinas Pendidikan
(APM) SD/MI/Paket A SD/MI/Paket A usia 7-12 tahun dibagi
jumlah anak usia 7-12 tahun dikali
100
4 Angka Partisipasi Murni Jumlah siswa pada jenjang % 72.00 73.00 92.00 92.00 92.00 93.00 93.00 93.00 Dinas Pendidikan
(APM) SMP/MTs/Paket SMP/MTs/Paket B usia 13-15 tahun
B dibagi jumlah anak usia 13-15 tahun
dikali 100
5 Angka Putus Sekolah Jumlah siswa putus sekolah dibagi % 0.08 0.04 0 0 0 0 0 0 Dinas Pendidikan
(APS) SD/MI jumlah siswa dikali 100
6 Angka Putus Sekolah Jumlah siswa putus sekolah dibagi % 0.18 0.04 0 0 0 0 0 0 Dinas Pendidikan
(APS) SMP/MTs jumlah siswa dikali 100
7 Angka Kelulusan (AL) Jumlah lulusan pada jenjang SD/MI % 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 Dinas Pendidikan
SD/MI dibagi jumlah siswa tingkat tertinggii
dikali 100
8 Angka Kelulusan (AL) Jumlah lulusan pada jenjang % 99.94 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 Dinas Pendidikan
SMP/MTs SMP/MTs dibagi jumlah siswa tingkat
tertinggii dikali 100
VI
-
2
1
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Awal RPJMD Kondisi Kinerja pada akhir Perangkat
No Misi / Tujuan/ Indikator Kinerja Formula/Rumus Indikator Satuan Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2022 Tahun 2023 periode RPJMD Daerah
Sasaran/ Program Program (outcome) Tahun Tahun Penanggung
2017 2018 Jawab
Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran
Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja
9 Angka Melanjutkan Jumlah siswa baru tingkat I pada % 103.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 Dinas Pendidikan
(AM) dari SD/MI ke jenjang SMP/MTs dibagi jumlah
SMP/MTs lulusan pada jenjang SD/MI tahun
ajaran sebelumnya dikali 100
10 Angka Melanjutkan Jumlah siswa baru tingkat I pada % 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 Dinas Pendidikan
(AM) dari SMP/MTs ke jenjang SMA/MA/SMK dibagi jumlah
SMA/SMK/MA lulusan pada jenjang SMP/MTs tahun
ajaran sebelumnya dikali 100
11 Persentase Ruang Jumlah ruang kelas SD/MI kondisi % 80.00 82.00 83.00 84.00 84.00 85.00 85.00 85.00 Dinas Pendidikan
Kelas SD/MI kondisi bangunan baik dibagi jumlah kelas
bangunan baik SD/MI dikali 100
12 Persentase Ruang Jumlah ruang kelas SMP/MTs kondisi % 80.00 82.00 83.00 84.00 84.00 85.00 85.00 85.00 Dinas Pendidikan
Kelas SMP/MTs kondisi bangunan baik dibagi jumlah kelas
bangunan baik SMP/MTs dikali 100
13 Proporsi SD/MI dengan Jumlah SD/MI dengan Kamar % 60.00 66.00 70.00 71.00 72.00 73.00 74.00 74.00 Dinas Pendidikan
Kamar mandi/WC mandi/WC sesuai dengan ketentuan
sesuai dengan dibagi kebutuhan Kamar mandi/WC
ketentuan dikali 100
14 Proporsi SMP/MTs Jumlah SMP/MTs dengan Kamar % 70.00 70.00 71.00 72.00 73.00 74.00 75.00 75.00 Dinas Pendidikan
dengan Kamar mandi/WC sesuai dengan ketentuan
mandi/WC sesuai dibagi kebutuhan Kamar mandi/WC
dengan ketentuan dikali 100
15 Rasio Jumlah Jumlah Penduduk Usia Sekolah (7- rasio 1:336 1:336 1:334 1:332 1:330 1:328 1:325 1:325 Dinas Pendidikan
Sekolah/penduduk usia 12 Tahun)/Jumlah Sekolah SD/MI
7-12 untuk jenjang
SD/MI
16 Rasio Jumlah Jumlah Penduduk Usia Sekolah (13- rasio 1:378 1:434 1:400 1:400 1:390 1:390 1:378 1:378 Dinas Pendidikan
Sekolah/penduduk usia 15 Tahun)/Jumlah Sekolah SMP/Mts
13-15 untuk jenjang
SMP/Mts
17 Rasio Ruang Kelas / Jumlah siswa/Jumlah Ruang kelas rasio 1:38 1:37 1:37 1:36 1:35 1:34 1:32 1:32 Dinas Pendidikan
siswa untuk jenjang pada jenjang SD/MI
SD/MI
18 Rasio Ruang Kelas / Jumlah siswa/Jumlah Ruang kelas rasio 1:32 1:36 1:36 1:36 1:36 1:36 1:36 1:36 Dinas Pendidikan
siswa untuk jenjang pada jenjang SMP/Mts
SMP/MTs
D Program 2,454,563,000 1,954,399,000 880,000,000 1,670,000,000 1,690,000,000 8,648,962,000 Dinas Pendidikan
Peningkatan Mutu
Pendidik dan
Tenaga
Kependidikan
1 Guru yang memenuhi Jumlah guru yang berkualifikasi % 8.10 10.00 20.00 21.00 22.00 23.00 24.00 24.00 Dinas Pendidikan
kualifikasi jenjang dibagi jumlah guru dikali 100
PAUD Non Formal
Guru yang memenuhi Jumlah guru yang berkualifikasi % 56.00 57.00 58.00 59.00 60.00 62.00 64.00 64.00 Dinas Pendidikan
kualifikasi jenjang dibagi jumlah guru dikali 100
PAUD Formal
2 Guru yang memenuhi Jumlah guru berijasah S1/D-IV dibagi % 80.00 79.00 80.00 80.00 81.00 82.00 83.00 83.00 Dinas Pendidikan
kualifikasi S1/D-IV jumlah guru dikali 100
jenjang SD/MI
3 Guru yang memenuhi Jumlah guru berijasah S1/D-IV dibagi % 81.00 82.00 82.00 83.00 83.00 84.00 85.00 85.00 Dinas Pendidikan
kualifikasi S1/D-IV jumlah guru dikali 100
jenjang SMP/MTs
4 Persentase Pendidik Jumlah guru yang berrsertifikat dibagi % 37.00 38.00 40.00 42.00 44.00 45.00 46.00 46.00 Dinas Pendidikan
yang memiliki Sertifikat jumlah guru dikali 100
Pendidik Jenjang PAUD
Formal
5 Persentase Pendidik Jumlah guru yang berrsertifikat dibagi % 44.00 44.00 45.00 46.00 47.00 48.00 50.00 50.00 Dinas Pendidikan
yang memiliki Sertifikat jumlah guru dikali 100
Pendidik Jenjang SD/Mi
6 Persentase Pendidik Jumlah guru yang berrsertifikat dibagi % 60.00 56.00 60.00 62.00 63.00 64.00 64.00 64.00 Dinas Pendidikan
yang memiliki Sertifikat jumlah guru dikali 100
Pendidik Jenjang
SMP/MTs
VI
-
2
2
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Awal RPJMD Kondisi Kinerja pada akhir Perangkat
No Misi / Tujuan/ Indikator Kinerja Formula/Rumus Indikator Satuan Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2022 Tahun 2023 periode RPJMD Daerah
Sasaran/ Program Program (outcome) Tahun Tahun Penanggung
2017 2018 Jawab
Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran
Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja
E Program 2,059,399,000 1,690,000,000 2,078,000,000 1,790,000,000 1,945,000,000 9,562,399,000 Dinas Pendidikan
Manajemen
Pelayanan
Pendidikan
1 Persentase SD/MI Jumlah SD/MI berakreditasi minimal % 84 84 88 89 90 91 92 92 Dinas Pendidikan
berakreditasi minimal B. B dibagi Jumlah SD/MI dikali 100.
Persentase sekolah Jumlah sekolah yang mengirimkan % 36.14 36.14 45.78 60.24 84.34 84.34 96.39 96.39 Dinas
yang berpartisipasi siswa peserta kegiatan dibagi total Perpustakaan dan
dalam kegiatan jumlah sekolah (TK,SD, SMP dan Arsip
kreativitas siswa SMA/SMK) dikali 100
Sasaran 1.1.2
Meningkatnya
mutu pelayanan
kesehatan
A Program Upaya 8,600,400,000 10,964,390,500 12,730,000,000 17,164,728,290 18,426,908,100 67,886,426,890 Dinas Kesehatan,
Kesehatan Pengendalian
Masyarakat Penduduk dan
Keluarga
Berencana
1 Persentase penduduk Jumlah penduduk miskin yang % 22.25 21.91 21.80 21.51 21.22 20.93 20.64 20.64 Dinas Kesehatan,
miskin yang memiliki memiliki Jaminan Kesehatan Pengendalian
Jaminan Kesehatan Nasional/KIS dibagi jumlah penduduk Penduduk dan
Nasional/KIS dikali 100 Keluarga
Berencana
VI
-
2
3
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Awal RPJMD Kondisi Kinerja pada akhir Perangkat
No Misi / Tujuan/ Indikator Kinerja Formula/Rumus Indikator Satuan Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2022 Tahun 2023 periode RPJMD Daerah
Sasaran/ Program Program (outcome) Tahun Tahun Penanggung
2017 2018 Jawab
Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran
Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja
2 Persentase Jumlah puskesmas dengan status % 28.57 28.57 42.86 57.14 71.43 75.00 77.78 77.78 Dinas Kesehatan,
peningkatan status utama dan paripurna dibagi jumlah Pengendalian
Kelulusan Akreditasi puskesmas yang diakreditasi Penduduk dan
Puskesmas dikalikan 100 Keluarga
Berencana
3 Cakupan Jumlah masalah kesehatan yang di % 100 100 100 100 100 100 100 100 Dinas Kesehatan,
Penanggulangan tangani dibagi jumlah jumlah masalah Pengendalian
Masalah Kesehatan kesehatan dikali 100 Penduduk dan
Keluarga
Berencana
1 Rasio puskesmas per Jumlah puskesmas dibagi jumlah per 0.79 0.79 0.79 0.79 0.79 0.91 1.02 1.02 Dinas Kesehatan,
satuan penduduk penduduk dikali 30.000 30.000 Pengendalian
pddk Penduduk dan
Keluarga
Berencana
2 Persentase Puskesmas Jumlah sarana prasarana dan alkes % 60.00 61 63 64 66 68 70 70 Dinas Kesehatan,
yang memenuhi Sarana di puskesmas dibagi jumlah sarana Pengendalian
Prasarana (Sarpras) prasarana di puskesmas sesuai Penduduk dan
sesuai Aplikasi Sarana standar dikali 100% Keluarga
Prasarana Alat Berencana
Kesehatan (ASPAK)
Persentase Puskesmas Jumlah Puskesmas yang minimal % - 28.57 42.86 71.43 75 77.78 77.78 77.78 Dinas Kesehatan,
yang minimal memiliki 5 memiliki 5 Jenis Tenaga Kesehatan Pengendalian
Jenis Tenaga (Farmasi, Analis, Kesehatan Penduduk dan
Kesehatan (Farmasi, Lingkungan, Kesehatan Masyarakat Keluarga
Analis, Kesehatan dan Gizi) Berencana
Lingkungan, Kesehatan
Masyarakat dan Gizi)
D Program Obat dan 57,000,000 515,000,000 596,750,000 688,125,000 659,037,500 2,515,912,500 Dinas Kesehatan,
Perbekalan Pengendalian
Kesehatan Penduduk dan
Keluarga
Berencana
1 Persentase Jumlah ketersediaan obat di % 85.00 100 100 100 100 100 100 100 Dinas Kesehatan,
ketersediaan obat di pelayanan kesehatan dasar dibagi Pengendalian
pelayanan kesehatan jumlah kebutuhan obat dikali 100 Penduduk dan
dasar Keluarga
Berencana
VI
-
2
4
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Awal RPJMD Kondisi Kinerja pada akhir Perangkat
No Misi / Tujuan/ Indikator Kinerja Formula/Rumus Indikator Satuan Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2022 Tahun 2023 periode RPJMD Daerah
Sasaran/ Program Program (outcome) Tahun Tahun Penanggung
2017 2018 Jawab
Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran
Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja
E Program 106,850,000 468,780,000 497,969,000 528,767,450 554,206,000 2,156,572,450 Dinas Kesehatan,
peningkatan Pengendalian
Keselamatan Ibu Penduduk dan
Melahirkan dan Keluarga
Anak Berencana
1 Angka Kematian Ibu per Jumlah Kematian ibu pada satu tahun per 49.64 202.53 202.53 192.95 192.95 165.38 165.38 165.38 Dinas Kesehatan,
100.000 kelahiran hidup tertentu dibagi jumlah kelahiran hidup 100.000 Pengendalian
dikali 100.000 KH Penduduk dan
Keluarga
Berencana
2 Angka Kematian Jumlah Kematian Bayi (berumur per 1000 3.97 5.57 4.68 4.68 4.65 4.65 4.6 4.6 Dinas Kesehatan,
Neonatal per 1000 kurang 1 bulan) pada satu tahun KH Pengendalian
kelahiran hidup tertentu dibagi jumlah kelahiran hidup Penduduk dan
dikali 1000 Keluarga
Berencana
3 Angka Kematian Bayi Jumlah Kematian Bayi (berumur per 1000 5.96 6.58 5.78 5.78 5.75 5.7 5.7 5.7 Dinas Kesehatan,
(AKB) per 1000 kurang 1 tahun) dibagi jumlah KH Pengendalian
kelahiran hidup kelahiran hidup dikali 1000 Penduduk dan
Keluarga
Berencana
4 Persentase ibu hamil Jumlah ibu hamil yang mendapatkan % 94.14 94.70 94 94 94 95 95 95 Dinas Kesehatan,
yang mendapatkan pelayanan K4 di fasilitas pelayanan Pengendalian
pelayanan kesehatan kesehatan milik pemerintah dan Penduduk dan
sesuai standar swasta dibagi Jumlah semua ibu Keluarga
hamil di wilayah kabupaten/kota Berencana
tersebut dalam kurun waktu satu
tahun yang sama dikali 100%
5 Persentase ibu bersalin Jumlah ibu bersalin yang % 92.77 93.36 92.00 93.00 94.00 95.00 95.00 95 Dinas Kesehatan,
mendapatkan mendapatkan pelayanan persalinan Pengendalian
pelayanan sesuai standar di fasilitas kesehatan Penduduk dan
persalinan sesuai dibagi Jumlah semua ibu bersalin Keluarga
standar yang ada di wilayah kabupaten/kota Berencana
tersebut dalam kurun waktu satu
tahun dikali 100 %
6 Presentase bayi baru Jumlah bayi baru lahir usia 0-28 hari % 89.71 88.53 89.00 89.00 90.00 90.00 90.00 90.00 Dinas Kesehatan,
lahir mendapatkan yang mendapatkan pelayanan Pengendalian
pelayanan kesehatan kesehatan bayi baru lahir sesuai Penduduk dan
bayi baru lahir dengan standar dibagi Jumlah semua Keluarga
bayi baru lahir di wilayah Berencana
kabupaten/kota tersebut dalam kurun
waktu satu tahun dikali 100%
1 Angka Kematian Balita Jumlah Kematian Balita (berumur per 1000 6.95 6.84 6.06 6 6 5.95 5.95 5.95 Dinas Kesehatan,
per 1000 kelahiran kurang 5 tahun) dibagi jumlah KH Pengendalian
hidup kelahiran hidup dikali 1000 Penduduk dan
Keluarga
Berencana
2 Persentase anak usia 0- Jumlah balita 0–59 bulan yang % 69.31 74.67 74.00 74.00 74.00 75.00 75.00 75.00 Dinas Kesehatan,
59 bulan yang mendapat pelayanan kesehatan Pengendalian
mendapatkan balita sesuai standar dalam kurun Penduduk dan
pelayanan kesehatan waktu satu tahun dibagi Jumlah balita Keluarga
balita sesuai standar 0–59 bulan yang ada di wilayah kerja Berencana
dalam kurun waktu satu tahun yang
sama dikali 100%
VI
-
2
5
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Awal RPJMD Kondisi Kinerja pada akhir Perangkat
No Misi / Tujuan/ Indikator Kinerja Formula/Rumus Indikator Satuan Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2022 Tahun 2023 periode RPJMD Daerah
Sasaran/ Program Program (outcome) Tahun Tahun Penanggung
2017 2018 Jawab
Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran
Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja
G Program Perbaikan 377,442,500 677,000,000 735,000,000 790,000,000 833,000,000 3,412,442,500 Dinas Kesehatan,
Gizi Masyarakat Pengendalian
Penduduk dan
Keluarga
Berencana
1 Persentase kekurangan Jumlah balita gizi kurang % 2.61 2.10 < 5% < 5% < 5% < 5% < 5% < 5% Dinas Kesehatan,
gizi (underweight) pada (underweight) dibagi jumlah balita Pengendalian
anak balita) dikali 100 Penduduk dan
Keluarga
Berencana
2 Cakupan Balita Gizi Jumlah balita gizi buruk mendapat % 100 100 100 100 100 100 100 100 Dinas Kesehatan,
Buruk mendapat perawatan di sarana pelayanan Pengendalian
perawatan kesehatan dikali jumlah gizi buruk Penduduk dan
dikali 100 Keluarga
Berencana
3 Persentase balita Jumlah balita dengan kategori status % 2.60 3.48 3.48 3.48 3.48 3.48 3.48 3.48 Dinas Kesehatan,
Stunting gizi stunting terhadap jumlah seluruh Pengendalian
balita diukur dikali 100% Penduduk dan
Keluarga
Berencana
4 Persentase bayi umur Jumlah bayi usia usia 0-5 bulan 29 % 42.49 47.03 47.50 47.60 47.80 48.00 48.00 48 Dinas Kesehatan,
kurang dari 6 bulan hari yang mendapatkan ASI eksklusif Pengendalian
mendapat ASI Eklusif dibagi Jumlah bayi usia 0-5 bulan 29 Penduduk dan
hari yang Keluarga
mendapatkan ASI dikali 100% Berencana
H Program Promosi 1,383,910,000 2,793,020,000 2,283,205,825 2,441,300,000 2,509,230,000 11,410,665,825 Dinas Kesehatan,
Kesehatan dan Pengendalian
Pemberdayaan Penduduk dan
Masyarakat Keluarga
Berencana
1 Cakupan rumah tangga Jumlah rumah tangga berperilaku % 53.74 55.66 57.00 58.00 60.00 62.00 65.00 65.00 Dinas Kesehatan,
ber perilaku Hidup hidup bersih dan sehat dibagi jumlah Pengendalian
Bersih dan Sehat rumah tangga dikali 100 Penduduk dan
(PHBS) Keluarga
Berencana
2 Rasio posyandu per Jumlah posyandu dibagi jumlah balita per 100 0.95 0.98 0.62 0.62 0.62 0.62 0.63 0.63 Dinas Kesehatan,
satuan balita dikali 100 balita balita Pengendalian
Penduduk dan
Keluarga
Berencana
3 - Persentase anak usia Jumlah anak usia pendidikan dasar % 83.50 94.96 95 95 95 95 95 95 Dinas Kesehatan,
pendidikan dasar yang kelas 1 dan 7 yang mendapat Pengendalian
mendapatkan skrining pelayanan skrining kesehatan di Penduduk dan
kesehatan sesuai satuan pendidikan dasar dibagi Keluarga
standar Jumlah semua anak usia pendidikan Berencana
dasar kelas 1 dan 7 yang ada di
wilayah kerja di wilayah
kabupaten/kota tersebut dalam kurun
waktu satu tahun ajaran dikali 100%
1 Cakupan kelurahan Jumlah kelurahan UCI dibagi jumlah % 100.00 83.33 83.33 88.89 94.44 94.44 94.44 94.44 Dinas Kesehatan,
Universal Child kelurahan dikali 100 Pengendalian
Immunization (UCI) Penduduk dan
Keluarga
Berencana
VI
-
2
6
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Awal RPJMD Kondisi Kinerja pada akhir Perangkat
No Misi / Tujuan/ Indikator Kinerja Formula/Rumus Indikator Satuan Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2022 Tahun 2023 periode RPJMD Daerah
Sasaran/ Program Program (outcome) Tahun Tahun Penanggung
2017 2018 Jawab
Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran
Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja
2 Persentase Anak Usia Jumlah anak usia 0-11 bulan yang % 90.83 100.53 95 95 95 95 95 95.00 Dinas Kesehatan,
0-11 bulan yang mendapatkan imunisasi langkap (IDL) Pengendalian
mendapat imunisasi dibagi jumlah anak usia 1 tahun X Penduduk dan
Dasar Lengkap (IDL) 100 Keluarga
Berencana
3 Penemuan kasus Non Jumlah kasus AFP Non Polio yang per 1 2 2 2 2 2 2 2 Dinas Kesehatan,
Polio AFP rate per dilaporkan dibagi jumlah penduduk 100.000 Pengendalian
100.000 anak < 15 usia kurang dari 15 tahun dikali penduduk Penduduk dan
100.000 Keluarga
Berencana
4 Cakupan Imunisasi Jumlah Anak SD yang di imunisasi % 97.25 90.65 91 92 93 94 94 94 Dinas Kesehatan,
Anak Sekolah Dasar > pada pelaksanaan BIAS dibagi jumlah Pengendalian
80 % Siswa seluruh siswa kelas 1-3 SD dikalikan Penduduk dan
100 Keluarga
Berencana
5 Cakupan Imunisasi bagi Jumlah jamaah haji yang di imunisasi % 100 100 100 100 100 100 100 100 Dinas Kesehatan,
Calon Jemaah Haji dibagi jumlah jemaah dalam kurun Pengendalian
satu tahun dikali 100% Penduduk dan
Keluarga
Berencana
6 Cakupan penemuan Jumlah penderita DBD yang ditangani % 100 100 100 100 100 100 100 100 Dinas Kesehatan,
dan penanganan sesuai SOP dibagi Jumlah penderita Pengendalian
penderita penyakit DBD DBD yang ditemukan di satu wilayah Penduduk dan
dikali 100% Keluarga
Berencana
7 Proporsi penderita Jumlah penderita yang diopbati % 100 0 100 100 100 100 100 100 Dinas Kesehatan,
malaria diobati dengan dengan ACT dalam satua tahun Pengendalian
anti malaria sesuai dibagi jumlah penderita positif dalam Penduduk dan
dengan standar satu tahun dikali 100% Keluarga
Berencana
8 Persentase Orang Jumlah orang yang mendapatkan % 58.32 40.13 41 42 43 44 45 45 Dinas Kesehatan,
dengan TB pelayanan TB sesuai standar dalam Pengendalian
mendapatkan kurun waktu satu tahun dibagi Jumlah Penduduk dan
pelayanan TB sesuai orang dengan TB yang ada di wilayah Keluarga
standar kerja pada kurun waktu satu tahun Berencana
yang sama dikali 100%
9 Persentase orang Jumlah orang berisiko terinfeksi HIV % 90.99 98.07 92 93 94 95 95 95 Dinas Kesehatan,
berisiko terinfeksi HIV yang mendapatkan pemeriksaan HIV Pengendalian
mendapatkan sesuai standar di fasyankes dalam Penduduk dan
pemeriksaan HIV kurun waktu satu tahun dibagi Jumlah Keluarga
sesuai standar orang berisiko terinfeksi HIV yang Berencana
ada di satu wilayah kerja pada kurun
waktu satu tahun yang sama dikali
100%
10 Prevelansi HIV Resiko jumlah ibu hamil positif HIV dibagi % 0.13 0.23 <0,5 <0,5 <0,5 <0,5 <0,5 <0,5 Dinas Kesehatan,
Rendah (ibu hamil) Jumlah ibu hamil yang diperiksa dikali Pengendalian
100% Penduduk dan
Keluarga
Berencana
1 Persentase warga Jumlah pengunjung usia 15–59 tahun % 62.26 89.76 65.00 70.00 75.00 80.00 80.00 80.00 Dinas Kesehatan,
negara usia 15–59 mendapat pelayanan skrining Pengendalian
tahun mendapatkan kesehatan sesuai standar dalam Penduduk dan
skrining kesehatan kurun waktu satu tahun dibagi Jumlah Keluarga
sesuai standar warga negara usia 15–59 tahun yang Berencana
ada di wilayah kerja dalam kurun
waktu satu tahun yang sama dikali
100%
VI
-
2
7
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Awal RPJMD Kondisi Kinerja pada akhir Perangkat
No Misi / Tujuan/ Indikator Kinerja Formula/Rumus Indikator Satuan Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2022 Tahun 2023 periode RPJMD Daerah
Sasaran/ Program Program (outcome) Tahun Tahun Penanggung
2017 2018 Jawab
Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran
Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja
2 Persentase penderita Jumlah penderita hipertensi yang % 22.98 24.23 25.00 35.00 40.00 40.00 45.00 45.00 Dinas Kesehatan,
hipertensi mendapat mendapatkan pelayanan kesehatan Pengendalian
pelayanan kesehatan sesuai standar dalam kurun waktu Penduduk dan
sesuai standar satu tahun dibagi Jumlah estimasi Keluarga
penderita hipertensi berdasarkan Berencana
angka prevalensi kab/kota dalam
kurun waktu satu tahun pada tahun
yang sama dikali 100%
3 Persentase Jumlah penyandang DM yang % 22.52 23.22 23.00 25.00 40.00 40.00 45.00 45.00 Dinas Kesehatan,
penyandang DM yang mendapatkan pelayanan kesehatan Pengendalian
mendapatkan sesuai standar dalam kurun waktu Penduduk dan
pelayanan kesehatan satu tahun dibagi Jumlah penyandang Keluarga
sesuai standar DM berdasarkan angka prevalensi Berencana
DM nasional di wilayah kerja dalam
kurun waktu satu tahun pada tahun
yang sama dikali 100%
4 Persentase ODGJ Jumlah ODGJ berat (psikotik) di % 83.08 100.00 85.00 86.00 88.00 90.00 90.00 90.00 Dinas Kesehatan,
berat yang wilayah kerja kab/kota yang Pengendalian
mendapatkan mendapat pelayanan kesehatan jiwa Penduduk dan
pelayanan kesehatan promotif preventif sesuai standar Keluarga
jiwa sesuai standar dalam kurun waktu satu tahun dibagi Berencana
Jumlah ODGJ berat (psikotik) yang
ada di wilayah kerja kab/kota dalam
kurun waktu satu tahun yang sama
dikali 100%
K Program Bantuan 9,546,600,000 9,455,520,000 9,624,427,800 10,430,987,000 10,980,283,100 50,037,817,900 Dinas Kesehatan,
Operasional Pengendalian
Kesehatan (BOK) Penduduk dan
Keluarga
Berencana
1 Presentase Puskesmas Jumlah Puskesmas yang % 100 100 100 100 100 100 100 100 Dinas Kesehatan,
yang menyelenggarakan kegiatan Pengendalian
menyelenggarakan manajemen bantuan operasional Penduduk dan
kegiatan manajemen kesehatan (BOK) dibagi jumlah Keluarga
bantuan operasional puskesmas seluruhnya x 100% Berencana
kesehatan (BOK)
Sasaran 1.1.3
Meningkatnya
prestasi pemuda
A Program 2,197,017,600 4,432,114,000 5,197,114,000 4,299,114,000 4,950,325,400 21,075,685,000 Dinas
Peningkatan Kepemudaan dan
Peran Serta Olahraga
Kepemudaan
1 Persentase pembina Jumlah pembina pramuka yang % 11.32 11.32 11.32 13.89 14.86 - 16.22 16.22 Dinas
pramuka yang terlatih terlatih dibagi jumlah pembina yang Kepemudaan dan
terdaftar dikali 100 Olahraga
2 Persentase binaan Jumlah anggota muda yang dibina % 1.55 1.55 2.60 4.59 7.05 9.03 10.09 10.09 Dinas
anggota pramuka dibagi jumlah anggota muda yang Kepemudaan dan
terdaftar dikali 100 Olahraga
3 Jumlah prestasi Jumlah prestasi pemuda di tingkat piala/pen 94 45 45 45 45 45 45 225 Dinas
pemuda di tingkat provinsi, dan nasional ghargaan Kepemudaan dan
provinsi, dan nasional Olahraga
4 Rasio pemuda yang Jumlah pemuda yang dibina dibagi % 0.82 0.85 4.13 5.61 6.14 7.25 8.48 8.48 Dinas
dibina jumlah pemuda dikali 100 Kepemudaan dan
Olahraga
VI
-
2
8
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Awal RPJMD Kondisi Kinerja pada akhir Perangkat
No Misi / Tujuan/ Indikator Kinerja Formula/Rumus Indikator Satuan Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2022 Tahun 2023 periode RPJMD Daerah
Sasaran/ Program Program (outcome) Tahun Tahun Penanggung
2017 2018 Jawab
Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran
Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja
Sasaran 1.1.4
Meningkatnya
pemenuhan hak
perempuan, anak
dan perlindungan
sosial
4 Proporsi perempuan Jumlah perempuan dewasa dan anak % 0.03 0.02 0.02 0.02 0.02 0.02 0.02 0.02 Dinas
dewasa dan anak perempuan (umur 15-64 tahun) Pemberdayaan
perempuan (umur 15-64 mengalami kekerasan seksual oleh Perempuan,
tahun) mengalami orang lain selain pasangan dalam 12 Perlindungan Anak
kekerasan seksual oleh bulan terakhir dibagi Jumlah dan
orang lain selain perempuan dewasa dan anak Pemberdayaan
pasangan dalam 12 perempuan dikali 100 Masyarakat
bulan terakhir.
5 Proporsi perempuan Jumlah perempuan umur 20-24 tahun % 30.00 30.00 30.00 40.00 40.00 50.00 60.00 60.00 Dinas
umur 20-24 tahun yang yang berstatus kawin atau berstatus Pemberdayaan
berstatus kawin atau hidup bersama sebelum umur 15 Perempuan,
berstatus hidup tahun dan sebelum umur 18 tahun Perlindungan Anak
bersama sebelum umur dibagi Jumlah perempuan umur 20- dan
15 tahun dan sebelum 24 tahun Pemberdayaan
umur 18 tahun. Masyarakat
VI
-
2
9
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Awal RPJMD Kondisi Kinerja pada akhir Perangkat
No Misi / Tujuan/ Indikator Kinerja Formula/Rumus Indikator Satuan Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2022 Tahun 2023 periode RPJMD Daerah
Sasaran/ Program Program (outcome) Tahun Tahun Penanggung
2017 2018 Jawab
Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran
Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja
C Program 1,062,595,000 1,188,000,000 1,210,000,000 1,225,000,000 1,230,000,000 5,915,595,000 Dinas
peningkatan peran Pemberdayaan
serta dan Perempuan,
kesetaraan jender Perlindungan Anak
dalam dan
pembangunan Pemberdayaan
Masyarakat
1 Persentase perangkat Jumlah perangkat daerah % 80.00 80.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 Dinas
daerah melaksanakan melaksanakan PPRG dibagi Pemberdayaan
PPRG perangkat daerah dikali 100 Perempuan,
Perlindungan Anak
dan
Pemberdayaan
Masyarakat
2 Persentase ARG dalam Jumlah ARG dibagi jumlah belanja % 1.25 1.25 2.50 2.50 2.50 2.50 2.50 2.50 Dinas
belanja langsung APBD langsung APBD dikali 100 Pemberdayaan
Perempuan,
Perlindungan Anak
dan
Pemberdayaan
Masyarakat
3 Persentase partisipasi Jumlah ASN perempuan di lembaga % 40.00 40.00 50.00 50.00 50.00 50.00 50.00 50.00 Dinas
perempuan di lembaga pemerintah dibagi jumlah ASN dikali Pemberdayaan
pemerintah 100 Perempuan,
Perlindungan Anak
dan
Pemberdayaan
Masyarakat
4 Proporsi kursi yang Jumlah kursi DPRD yang diduduki % 26.67 26.67 30.00 30.00 30.00 30.00 30.00 30.00 Dinas
diduduki perempuan di perempuan dibagi Jumlah total kursi Pemberdayaan
DPR di keanggotaan DPRD dikali 100 Perempuan,
Perlindungan Anak
dan
Pemberdayaan
Masyarakat
D Program 39,620,000 75,000,000 85,000,000 90,000,000 100,000,000 389,620,000 Dinas
Peningkatan Pemberdayaan
Kelembagaan Perempuan,
Pengarusutamaan Perlindungan Anak
Gender dan Anak dan
Pemberdayaan
Masyarakat
1 Skor capaian Skor capaian kabupaten/kota layak skor 500-600 600-700 600-700 600-700 700-800 700-800 700-800 700-800 Dinas
kabupaten/kota layak anak Pemberdayaan
anak Perempuan,
Perlindungan Anak
dan
Pemberdayaan
Masyarakat
E Program 412,550,000 275,000,000 285,000,000 295,000,000 325,000,000 1,592,550,000 Dinas
Perlindungan Pemberdayaan
Anak Perempuan,
Perlindungan Anak
dan
Pemberdayaan
Masyarakat
1 Rasio anak korban Jumlah anak korban kekerasan per 1000 4.53 5.37 5.37 5.44 5.51 5.58 5.58 5.58 Dinas
kekerasan dibagi jumlah anak dikali 1000 anak Pemberdayaan
Perempuan,
Perlindungan Anak
dan
Pemberdayaan
Masyarakat
2 Persentase anak Jumlah anak korban kekerasan yang % 80.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 Dinas
korban kekerasan yang tertangani sesuai dengan standar Pemberdayaan
tertangani sesuai (komprehensif) dibagi jumlah anak Perempuan,
dengan standar korban kekerasan dikali 100 Perlindungan Anak
(komprehensif) dan
Pemberdayaan
Masyarakat
VI
-
3
0
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Awal RPJMD Kondisi Kinerja pada akhir Perangkat
No Misi / Tujuan/ Indikator Kinerja Formula/Rumus Indikator Satuan Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2022 Tahun 2023 periode RPJMD Daerah
Sasaran/ Program Program (outcome) Tahun Tahun Penanggung
2017 2018 Jawab
Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran
Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja
F Program 307,065,000 926,644,000 926,644,000 1,017,044,000 1,019,244,000 4,196,641,000 Dinas Sosial
Pemberdayaan
Fakir Miskin,
Komunitas Adat
Terpencil (KAT)
dan PMKS Lainnya
2 Persentase Masyarakat Jumlah Masyarakat Miskin yang % 82.87 82.87 100 100 100 100 100 100 Dinas Sosial
Miskin yang memperoleh bantuan Panganl dalam
memperoleh bantuan 1 tahun dibagi Jumlah Masyarakat
sosial untuk pemenuhan miskin dalam 1 tahun yang
kebutuhan dasar seharusnya memperoleh bantuan
sosial dikali 100
3 Persentase PMKS yang Jumlah PMKS dalam 1 (satu) tahun % 10 - 11 11 11 11 11 11 Dinas Sosial
menerima program yang menjadi peserta program
pemberdayaan sosial pemberdayaan masyarakat melalui
melalui Kelompok KUBe, UEP atau kelompok sosial
Usaha Bersama ekonomi sejenis dibagi Jumlah PMKS
(KUBe), UEP atau dalam 1 (satu)tahun yang
kelompok sosial seharusnya menjadi peserta program
ekonomi sejenis lainnya pemberdayaan masyarakat melalui
KUBe atau kelompok sosial ekonomi
sejenis dikali 100
VI
-
3
1
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Awal RPJMD Kondisi Kinerja pada akhir Perangkat
No Misi / Tujuan/ Indikator Kinerja Formula/Rumus Indikator Satuan Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2022 Tahun 2023 periode RPJMD Daerah
Sasaran/ Program Program (outcome) Tahun Tahun Penanggung
2017 2018 Jawab
Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran
Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja
2 Meningkatkan
pengembangan
pariwisata,
ekonomi kreatif,
dan usaha
ekonomi
masyarakat
Tujuan 2.1
Meningkatkan
pertumbuhan
ekonomi terutama
dari sektor
pariwisata,
perdagangan dan
jasa
Sasaran 2.1.1
Meningkatnya
Kunjungan wisata
2 Event promosi wisata Jumlah event promosi wisata yang Event - 1.00 3.00 3.00 3.00 3.00 3.00 15.00 Dinas Kebudayaan
yang diselenggarakan/diikuti dan Pariwisata
diselenggarakan/diikuti
2 Persentase Pokdarwis Jumlah Pokdarwis aktif dibagi Jumlah % 27.78 33.33 38.89 38.89 44.44 44.44 50.00 50.00 Dinas Kebudayaan
Aktif Pokdarwis seluruhnya dikali 100 dan Pariwisata
SDM pariwisata Jumlah SDM pariwisata berkompeten orang - 24.00 25.00 25.00 25.00 25.00 25.00 149.00 Dinas Kebudayaan
berkompeten dan Pariwisata
VI
-
3
2
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Awal RPJMD Kondisi Kinerja pada akhir Perangkat
No Misi / Tujuan/ Indikator Kinerja Formula/Rumus Indikator Satuan Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2022 Tahun 2023 periode RPJMD Daerah
Sasaran/ Program Program (outcome) Tahun Tahun Penanggung
2017 2018 Jawab
Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran
Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja
E Program 607,065,290 524,999,999 487,604,030 403,835,980 412,604,030 2,436,109,329 Dinas Kebudayaan
Pengembangan dan Pariwisata
dan Promosi
Produk Kreatif
1 Persentase Subsektor Jumlah Subsektor ekonomi kreatif % - - 11.11 11.11 11.11 11.11 11.11 55.56 Dinas Kebudayaan
ekonomi kreatif yang di yang dipromosikan dibagi jumlah dan Pariwisata
promosikan subsektor ekonomi kreatif dikali 100
Sasaran 2.1.2
Berkembang-nya
usaha
perdagangan dan
usaha kecil
A Program 3,871,500,000 600,000,000 400,000,000 335,000,000 0 5,206,500,000 Dinas
Pengelolaan Perindustrian dan
Sarana Perdagangan
Perdagangan
(2020-2023) /
Program Sarana
Perdagangan
(2019)
1 Persentase pasar Jumlah pasar dalam kondisi baik % 66.60 66.60 66.60 66.60 100.00 100.00 100.00 100.00 Dinas
dalam kondisi baik dibagi jumlah pasar dikali 100 Perindustrian dan
Perdagangan
2 Pembangunan Pasar Jumlah Pasar Rakyat yang dibangun unit - ,- _ - 1.00 - - 1.00 Dinas
Rakyat diwilayah Perindustrian dan
pengembangan Perdagangan
ekonomi baru
3 Pembangunan Sarana Pembangunan Sarana Logistik unit - - - 1 - 1.00 - 2.00 Dinas
Logistik Perindustrian dan
Perdagangan
1 Persentase tertib ukur Jumlah alat ukur bertera sah dibagi % 50.00 50.00 50.00 50.00 60.00 70.00 70.00 70.00 Dinas
bertanda tera sah dengan total alat ukur dikali 100 Perindustrian dan
Perdagangan
2 Fluktuasi harga bahan Fluktuasi harga bahan pokok % 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 Dinas
pokok (presentase Perindustrian dan
kelancaran arus Perdagangan
sembako dan barang
penting lainnya)
3 Persentase Pelaku Jumlah Pelaku Usaha yang dilakukan % 70.00 70.00 70.00 70.00 75.00 85.00 85.00 85.00 Dinas
Usaha Yang pembinaan dibagi Total Pelaku Perindustrian dan
Mendapatkan Usaha dibidang Perdagangan dikali Perdagangan
Pembinaan Tertib Niaga 100
VI
-
3
3
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Awal RPJMD Kondisi Kinerja pada akhir Perangkat
No Misi / Tujuan/ Indikator Kinerja Formula/Rumus Indikator Satuan Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2022 Tahun 2023 periode RPJMD Daerah
Sasaran/ Program Program (outcome) Tahun Tahun Penanggung
2017 2018 Jawab
Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran
Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja
C Program 152,862,950 550,000,000 850,000,000 750,000,000 1,125,000,000 3,427,862,950 Dinas
Peningkatan Perindustrian dan
Efisiensi Perdagangan
Perdagangan
Dalam Negeri
1 Jumlah Promosi dan Jumlah Promosi dan Pameran Kegiatan - - - 1.00 - 1.00 2.00 Dinas
Pameran Produksi Produksi Dalam Negeri Perindustrian dan
Dalam Negeri Perdagangan
2 Jumlah Masyarakat Jumlah Masyarakat yang orang 7,000 6,000 7,000 8,000 9,000 10,000 11,000 1 Dinas
Yang Mendapatkan Mendapatkan Paket Perindustrian dan
Paket Sembako Pasar Perdagangan
Murah
D Program 0 550,000,000 550,000,000 550,000,000 550,000,000 2,200,000,000 Dinas
Pembinaan Perindustrian dan
pedagang kaki Perdagangan
lima
1 Persentase Pedagang Jumlah Pedagang Kaki Lima yang % NA NA - 20.00 20.00 20.00 20.00 20.00 Dinas
Kaki Lima Yang Dibina dibina dibagi jumlah organisasi Perindustrian dan
Pedagang Kaki Lima dikali 100 Perdagangan
2 Persentase Titik Lokasi Jumlah Titik Lokasi Pedagang Kaki lokasi NA NA - 20 20 20 20 20 Dinas
Pedagang Kaki Lima Lima Yang tertata dibagi Jumlah Perindustrian dan
Yang tertata Lokasi Pedagang Kaki Lima dikali Perdagangan
100
E Program 1,260,842,300 1,600,000,000 1,600,000,000 1,700,000,000 1,900,000,000 8,060,842,300 Dinas
Pengembangan Perindustrian dan
Industri Kecil Perdagangan
Menengah (IKM)
(2019-2020) dan
Program Industri
Kecil dan
Menengah (2019)
1 Cakupan bina kelompok Jumlah kelompok pengrajin/IKM yang % 10.00 15.00 20.00 25.00 30.00 35.00 40.00 40.00 Dinas
pengrajin/IKM mendapatkan bantuan/pembinaan Perindustrian dan
dari pemda dibagi jumlah kelompok Perdagangan
pengrajin dikali 100
2 Jumlah Industri Kecil Jumlah Industri Kecil dan Menengah unit 47 47 50 55 60 65 70 70 Dinas
dan Menengah Perindustrian dan
Perdagangan
3 Persentase Industri Jumlah Industri Kecil dan Menengah % - 20.00 25.00 30.00 35.00 40.00 40.00 Dinas
Kecil dan Menengah berkembang dibagi jumlah Industri Perindustrian dan
berkembang Kecil dan Menengah dikali 100 Perdagangan
VI
-
3
4
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Awal RPJMD Kondisi Kinerja pada akhir Perangkat
No Misi / Tujuan/ Indikator Kinerja Formula/Rumus Indikator Satuan Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2022 Tahun 2023 periode RPJMD Daerah
Sasaran/ Program Program (outcome) Tahun Tahun Penanggung
2017 2018 Jawab
Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran
Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja
G Program 141,235,000 0 0 0 0 141,235,000 Dinas Tenaga
penciptaan iklim Kerja, Koperasi
Usaha Kecil dan Usaha Mikro
Menengah yang
kondusif
1 Persentase usaha Jumlah usaha mikro yang terbina dan % 10.00 10.00 Dinas Tenaga
mikro yang terbina dan terfasilitasi perijinan usaha dibagi Kerja, Koperasi
terfasilitasi perijinan jumlah usaha mikro dikali 100 dan Usaha Mikro
usaha
H Program 0 110,088,716 112,840,934 115,661,957 118,553,506 457,145,113 Dinas Tenaga
Pengembangan Kerja, Koperasi
Usaha Skala Mikro dan Usaha Mikro
1 Persentase usaha Jumlah usaha mikro yang terbina dan % 15.00 20.00 25.00 30.00 30.00 Dinas Tenaga
mikro yang terbina dan terfasilitasi perijinan usaha dibagi Kerja, Koperasi
terfasilitasi perijinan jumlah usaha mikro dikali 100 dan Usaha Mikro
usaha
Sasaran 2.1.3
Meningkatnya
Produksi
Perikanan
A Program 980,669,500 1,059,000,000 1,068,500,000 1,080,000,000 1,138,000,000 5,326,169,500 Dinas Pertanian,
pengembangan Perikanan dan
perikanan tangkap Ketahanan Pangan
1 Jumlah Produksi Jumlah produksi perikanan tangkap Ton 1.989 1.947 2.800 3.000 3.300 3.500 3.700 3.700 Dinas Pertanian,
perikanan tangkap Perikanan dan
Ketahanan Pangan
2 Cakupan bina kelompok Jumlah kelompok nelayan yang % - 5.00 10.00 10.00 10.00 10.00 11.00 11.00 Dinas Pertanian,
nelayan mendapatkan bantuan pemda dibagi Perikanan dan
jumlah kelompok nelayan dikali 100 Ketahanan Pangan
Pendapatan Nelayan Pendapatan Rata-rata Nelayan (RTS Rp 1.200. 1.300. 1.380. 1.400. 1.500. 1.580. 1.700. 1.700. Dinas Pertanian,
(RTS) ) 000 000 000 000 000 000 000 000 Perikanan dan
Ketahanan Pangan
2 Persentase Jumlah pembudidaya ikan % 40.00 57.00 60.00 65.00 70.00 80.00 90.00 90.00 Dinas Pertanian,
pembudidaya ikan menerapkan CBIB dibagi Jumlah Perikanan dan
menerapkan Cara pembudidaya ikan Ketahanan Pangan
Buddidaya Ikan yang
Baik (CBIB)
VI
-
3
5
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Awal RPJMD Kondisi Kinerja pada akhir Perangkat
No Misi / Tujuan/ Indikator Kinerja Formula/Rumus Indikator Satuan Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2022 Tahun 2023 periode RPJMD Daerah
Sasaran/ Program Program (outcome) Tahun Tahun Penanggung
2017 2018 Jawab
Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran
Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja
3 Mengembangkan
dan melestarikan
khasanah budaya
lokal dan
nusantara untuk
menciptakan
kehidupan
masyarakat yang
harmonis,
bertoleransi dan
kebhinekaan
Tujuan 3.1
Melestarikan seni,
nilai adat dan
tradisi budaya
melayu dalam
kehidupan
masyarakat, dan
meningkatkan
kondusifitas
wilayah
Sasaran 3.1.1
Meningkatnya
kelestarian budaya
melayu
A Program 183,763,200 300,000,000 350,000,000 200,000,000 350,000,000 1,383,763,200 Dinas Kebudayaan
Pengembangan dan Pariwisata
Nilai Budaya
1 Jumlah sejarah lokal Jumlah sejarah lokal yang digali, Sejarah 63.00 75.00 80.00 85.00 90.00 95.00 100.00 100.00 Dinas Kebudayaan
yang digali, diaktualisai diaktualisai dan direvitalisasi dijbagi dan Pariwisata
dan direvitalisasi jumlah total dikali 100
2 Persentase bangunan Jumlah bangunan yang berciri khas % 43.15 43.15 44.67 46.19 47.72 49.24 50.76 50.76 Dinas Kebudayaan
yang berciri khas melayu dibagi bangunan milik dan Pariwisata
melayu pemerintah daerah, hotel dan bank
dikali 100
B Program 2,299,673,010 1,086,487,000 1,636,487,000 1,306,487,000 1,286,487,000 7,615,621,010 Dinas Kebudayaan
Pengelolaan dan Pariwisata
Keragaman
Budaya
1 Penyelenggaraan Jumlah penyelenggaraan festival seni event 7.00 8.00 7.00 5.00 5.00 5.00 5.00 7.00 Dinas Kebudayaan
festival seni dan budaya dan budaya dan Pariwisata
Persentase Sanggar Jumlah Sanggar seni yang difasilitasi % - 50.00 56.76 63.51 70.27 77.03 83.78 83.78 Dinas Kebudayaan
Seni yang difasilitasi dibagi Jumlah Seluruh Sanggar Seni dan Pariwisata
x 100
C Program 3,214,314,600 1,620,773,722 1,095,955,240 1,653,016,296 1,602,003,878 9,186,063,736 Dinas Kebudayaan
Pengelolaan dan Pariwisata
Kekayaan Budaya
1 Persentase Cagar Jumlah CB lestari dibagi jumlah CB % 69.84 69.84 71.43 73.02 74.60 76.19 77.78 77.78 Dinas Kebudayaan
Budaya yang Lestari yang ada dikali 100 dan Pariwisata
2 Persentase Koleksi Jumlah Koleksi Museum yang % 23.76 23.76 23.76 27.16 33.94 40.73 47.52 47.52 Dinas Kebudayaan
Museum yang terpelihara dibagi jumlah total koleksi dan Pariwisata
terpelihara museum dikali 100
3 Jumlah Pengunjung Jumlah Pengunjung pada Tahun N Org 243 4,400 6,000 7,000 8,000 9,000 10,000 10,000 Dinas Kebudayaan
Museum dan Pariwisata
VI
-
3
6
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Awal RPJMD Kondisi Kinerja pada akhir Perangkat
No Misi / Tujuan/ Indikator Kinerja Formula/Rumus Indikator Satuan Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2022 Tahun 2023 periode RPJMD Daerah
Sasaran/ Program Program (outcome) Tahun Tahun Penanggung
2017 2018 Jawab
Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran
Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja
4 Mewujudkan tata
kelola
pemerintahan yang
profesional,
berwibawa,
amanah,
transparan dan
akuntabel
didukung aparatur
yang berintegritas
dan kompeten.
Tujuan 4.1
Meningkatkan
reformasi birokrasi
dalam perbaikan
kualitas pelayanan
publik dan tata
kelola
pemerintahan
Sasaran 4.1.1
Meningkatnya
Akuntabilitas
Kinerja
Pemerintah
Daerah
A Program 78,250,000 321,316,900 332,382,745 344,001,882 356,201,976 1,432,153,503 Sekretariat Daerah
Peningkatan
pengembangan
sistem pelaporan
capaian kinerja
dan keuangan
Nilai LPPD Nilai LPPD Skor NA NA 3,20 3,30 3.4 3,50 3,60 3,60 Sekretariat Daerah
Persentase laporan Jumlah laporan kinerja dan keuangan % 100 100 100 100 100 100 100 100 Sekretariat Daerah
kinerja dan keuangan yang tersusun tepat waktu dibagi
yang tersusun tepat jumlah laporan keuangan yang harus
waktu disusun dikali 100
Sasaran 4.1.2
Meningkatnya
kualitas
pengawasan dan
akuntabilitas
keuangan dan
aset daerah
A Program 4,760,432,000 4,743,388,659 4,861,973,375 4,983,522,710 5,108,110,777 24,457,427,521 Inspektorat
peningkatan Daerah
sistem
pengawasan
internal dan
pengendalian
pelaksanaan
kebijakan KDH
1 Persentase tindak lanjut Jumlah Rekomendasi yang % 93,07 91,23 91,5 91,5 91,5 91,5 91,5 91,5 Inspektorat
temuan/rekomendasi ditindaklanjuti (telah sesuai Daerah
rekomendasi) dibagi jumlah
rekomendasi dikali 100
2 Opini BPK atas LKPD Opini BPK atas LKPD Pemerintah Status WTP WTP WTP WTP WTP WTP WTP WTP Inspektorat
Pemerintah daerah Daerah Daerah
3 Hasil evaluasi SAKIP Hasil evaluasi SAKIP Pemerintah Skor BB/ BB/ BB/ BB/ 77,7 BB/ BB/ A/ 80 A/ 80 Inspektorat
Pemerintah Daerah Daerah 77,39 77,39 77,5 77,8 77,9 Daerah
VI
-
3
7
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Awal RPJMD Kondisi Kinerja pada akhir Perangkat
No Misi / Tujuan/ Indikator Kinerja Formula/Rumus Indikator Satuan Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2022 Tahun 2023 periode RPJMD Daerah
Sasaran/ Program Program (outcome) Tahun Tahun Penanggung
2017 2018 Jawab
Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran
Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja
B Program Penataan 433,990,000 461,346,161 472,879,815 484,701,810 496,819,355 2,349,737,141 Inspektorat
dan Daerah
Penyempurnaan
Kebijakan Sistem
dan Prosedur
Pengawasan
1 Level Maturitas SPIP Level Maturitas SPIP Pemerintah Level 3.23 3.23 3.30 3.30 3.40 3.40 3.50 3.50 Inspektorat
Pemerintah daerah daerah Daerah
2 Level Kapabilitas APIP Level Kapabilitas APIP Inspektorat Level L2 L3 DGN L3 L3 L3 L3 L3 L3 Inspektorat
Inspektorat daerah daerah PENUH CATATA Daerah
N
2 Ketepatan waktu Ketepatan waktu Penetapan APBD % Tepat Tepat Tepat Tepat Tepat Tepat Tepat Tepat Badan
Penetapan APBD Pengelolaan
Keuangan dan
Aset Daerah
3 Persentase OPD Jumlah OPD yang mengumpulkan % 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 Badan
mengumpulkan Laporan Laporan Keuangan sesuai SAP tepat Pengelolaan
Keuangan sesuai SAP Waktu dibagi jumlah OPD dikalikan Keuangan dan
Tepat Waktu 100 Aset Daerah
1 Persentase Tanah aset Jumlah Tanah Aset Pemerintah Kota % 8.00 9.00 11.00 13.00 15.00 17.00 19.00 19.00 Badan
Pemerintah Kota yang Tanjungpinang yang bersertifikat Pengelolaan
bersertifikat dibagi Jumlah Tanah Aset Keuangan dan
Pemerintah Kota Tanjungpinang dikali Aset Daerah
100
Sasaran 4.1.3
Meningkatnya
Pendapatan pajak
dan retribusi
daerah
A Program 2,930,808,200 4,732,454,000 4,037,618,000 4,023,404,000 4,187,100,000 19,911,384,200 Badan
peningkatan dan Pengelolaan Pajak
pengembangan dan Retribusi
pengelolaan Daerah
keuangan daerah
1 Persentase Jumlah pajak tahun n dikurangi jumlah % 2.00 7.00 7.00 7.00 7.00 7.00 7.00 Badan
Pertumbuhan Pajak pajak tahun n-1 dibagi jumlah pajak Pengelolaan Pajak
Daerah tahun n-1 dikali 100 dan Retribusi
Daerah
2 Persentase wajib pajak Jumlah penerimaan pajak tahun n % 99 100 100 100 100 100 Badan
daerah yang taat bayar dibagi jumlah ketetapan pajak tahun n Pengelolaan Pajak
pajak dikali 100 dan Retribusi
Daerah
VI
-
3
8
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Awal RPJMD Kondisi Kinerja pada akhir Perangkat
No Misi / Tujuan/ Indikator Kinerja Formula/Rumus Indikator Satuan Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2022 Tahun 2023 periode RPJMD Daerah
Sasaran/ Program Program (outcome) Tahun Tahun Penanggung
2017 2018 Jawab
Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran
Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja
Sasaran 4.1.4
Meningkatnya
penerapan E-
goverment
A Program 1,191,340,000 1,450,000,000 7,216,732,000 7,307,469,900 1,790,000,000 18,955,541,900 Dinas Komunikasi
Pengelolaan Dan Informatika
Aplikasi
Informatika (2020-
2023) / Program
Pengembangan
Komunikasi,
Informasi dan
Media Massa
(2019) dan
Program fasilitasi
Peningkatan SDM
bidang
komunikasi dan
informasi (2019)
1 Persentase Domain Jumlah Domain dan Sub Domain % 68.18 77.27 86.36 95.45 100,00 100,00 100,00 100,00 Dinas Komunikasi
dan Sub Domain yang pemerintah daerah yang Telah Dan Informatika
Telah Dimanfaatkan terkelola dengan baik dibagi jumlah
Domain dan Sub Domain dikali 100
2 Persentase OPD yang Jumlah OPD yang terkoneksi % 40.43 51.06 59.57 78.72 100.00 100.00 100.00 100.00 Dinas Komunikasi
terkoneksi intranet intranet / jumlah total OPD dikali 100 Dan Informatika
3 Persentase Ruang Jumlah Ruang publik yang terkoneksi % 11.11 22.22 72.22 83.33 94.44 100.00 100.00 100.00 Dinas Komunikasi
Publik yang terkoneksi internet / jumlah total ruang Publik Dan Informatika
internet dikali 100
B Program 2,763,205,000 2,365,000,000 2,093,600,000 2,038,600,000 2,293,600,000 11,554,005,000 Dinas Komunikasi
Pengelolaan Dan Informatika
Informasi dan
Komunikasi Publik
(2019-2023) /
Program
Pengembangan
Sarana
Komunikasi dan
Diseminasi (2019)
1 Cakupan Jumlah KIM dibagi jumlah kecamatan % 0 0 100 100 100 100 100 100 Dinas Komunikasi
pengembangan dan dan kelurahan dikali 100 Dan Informatika
pemberdayaan
Kelompok Informasi
Masyarakat di Tingkat
Kecamatan dan
kelurahan
2 Persentase media yang Jumlah media yang dimanfaatkan / % 66.67 77.66 79.79 81.91 84.04 86.17 87.23 100.00 Dinas Komunikasi
dimanfaatkan untuk jumlah total media dikali 100 Dan Informatika
penyebaran informasi
3 Persentase Pengaduan Jumlah pengaduan yang % 0 15 45.00 60.00 75.00 90.00 100.00 100.00 Dinas Komunikasi
yang Ditindaklanjuti ditindaklanjuti dibagi jumlah Dan Informatika
pengaduan yang diterima dikali 100
VI
-
3
9
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Awal RPJMD Kondisi Kinerja pada akhir Perangkat
No Misi / Tujuan/ Indikator Kinerja Formula/Rumus Indikator Satuan Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2022 Tahun 2023 periode RPJMD Daerah
Sasaran/ Program Program (outcome) Tahun Tahun Penanggung
2017 2018 Jawab
Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran
Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja
Sasaran 4.1.5
Meningkatnya
kualitas pelayanan
publik
A. Program penataan 294,205,000 308,915,250 324,361,013 340,579,063 357,608,016 1,625,668,342 Sekretariat Daerah
daerah otonomi
baru
1 Persentase Perangkat Jumlah perangkat daerah yang telah % 100 100 100 100 100 100 100 100 Sekretariat Daerah
daerah yang telah tertata kelembagaannya dibagi jumlah
tertata kelembagaannya perangkat daerah x 100
2 Indeks Kepuasan Indeks Kepuasan Masyarakat pada Skor 68,0 69,7 70,0 72,2 74,5 77,02 80,12 80,12 Sekretariat Daerah
Masyarakat pada unit unit pelayanan publik
pelayanan publik
3 persentase kecamatan jumlah kecamatan dan kelurahan % 100 100 100 100 100 Sekretariat Daerah
dan kelurahan baru yang terbentuk dibagi jumlah
yang terbentuk kecamatan dan kelurahan yang
direncanakan x 100
B Program Penataan 1,424,659,500 1,428,565,500 1,803,920,000 1,940,313,000 1,838,238,000 8,435,696,000 Dinas
Administrasi Kependudukan dan
Kependudukan Pencatatan Sipil
1 Persentase kepemilikan Jumlah penduduk usia > 17 tahun % 72.95 75,60 80.00 85.00 90.00 95.00 99.00 99.00 Dinas
KTP elektronik atau telah menikah ber-KTP dibagi Kependudukan dan
jumlah penduduk usia >17 tahun atau Pencatatan Sipil
telah menikah dikali 100
2 Persentase cakupan Jumlah anak usia 0-17 tahun yang % 16.39 17,5 55.00 65.00 75.00 85.00 95.00 95.00 Dinas
kepemilikan Kartu memiliki Kartu Identitas Anak (KIA) Kependudukan dan
Identitas Anak (KIA) dibagi Jumlah anak usia 0-17 tahun Pencatatan Sipil
dikali 100
3 Persentase kepemilikan Persentase Kartu Keluarga yang % 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 Dinas
Kartu Keluarga (KK) telah diterbitkan dibagi Jumlah kepala Kependudukan dan
keluarga dikali 100 Pencatatan Sipil
4 Rata-rata lama Rata-rata lama penyelesaian Jam 56.00 24.00 24.00 24.00 24.00 24.00 24.00 24.00 Dinas
penyelesaian pelayanan pelayanan dokumen administrasi Kerja Kependudukan dan
dokumen administrasi kependudukan Pencatatan Sipil
kependudukan
5 Persentase cakupan Jumlah anak usia 0-18 tahun berakte % 75.00 82,90 85.00 89.00 93.00 97.00 99.00 99.00 Dinas
kepemilikan akte kelahiran dibagi jumlah anak usia 0- Kependudukan dan
kelahiran 18 tahun dikali 100 Pencatatan Sipil
6 Persentase cakupan Jumlah akte kematian yang dimiliki % 71.76 75,93 78.00 80.00 85.00 90.00 95.00 95.00 Dinas
penerbitan akte dibagi jumlah peristiwa kematian yang Kependudukan dan
kematian terjadi dikali 100 Pencatatan Sipil
7 Rata-rata lama Rata-rata lama penyelesaian Jam 56.00 24.00 24.00 24.00 24.00 24.00 24.00 24.00 Dinas
penyelesaian pelayanan pelayanan dokumen administrasi Kerja Kependudukan dan
dokumen administrasi catatan sipil Pencatatan Sipil
catatan sipil
8 Persentase kesesuaian Jumlah data penduduk normal dibagi % 100.00 83.00 86.50 90.00 93.00 97.00 99.50 99.50 Dinas
administrasi database penduduk dikali 100 Kependudukan dan
kependudukan dengan Pencatatan Sipil
database
kependudukan
9 Nilai Indeks Kepuasan Nilai Indeks Kepuasan masyarakat Skor 3,0558 77,17 78.00 78.50 79.00 79.50 80.00 80.00 Dinas
masyarakat terhadap terhadap pelayanan administrasi (76,40) Kependudukan dan
pelayanan administrasi kependudukan dan catatan sipil Pencatatan Sipil
kependudukan dan
catatan sipil
VI
-
4
0
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Awal RPJMD Kondisi Kinerja pada akhir Perangkat
No Misi / Tujuan/ Indikator Kinerja Formula/Rumus Indikator Satuan Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2022 Tahun 2023 periode RPJMD Daerah
Sasaran/ Program Program (outcome) Tahun Tahun Penanggung
2017 2018 Jawab
Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran
Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja
C Program 0 661,000,000 100,000,000 410,000,000 115,000,000 1,286,000,000 Dinas Penanaman
Peningkatan Modal dan
Pelayanan Pelayanan
Perizinan Terpadu Satu Pintu
1 Nilai Indeks Kepuasan Skor nilai Indeks Kepuasan skor 81.25 83.00 83.50 84.00 84.50 85.00 85 86.00 86.00 Dinas Penanaman
Masyarakat atas Masyarakat atas Pelayanan Modal dan
Pelayanan Pelayanan Pelayanan Perijinan Satu Pintu Pelayanan
Perijinan Satu Pintu (PTSP) Terpadu Satu Pintu
(PTSP)
2 Jumlah perijinan dan Jumlah perijinan dan non perijinan izin 2.00 89.00 102.00 102.00 102.00 102.00 102 102.00 102.00 Dinas Penanaman
non perijinan yang yang terlayani melalui sistem Modal dan
terlayani melalui sistem pelayanan perizinan terintegrasi Pelayanan
pelayanan perizinan secara elektronik Terpadu Satu Pintu
terintegrasi secara
elektronik
3 Persentase jumlah Jumlah izin yang diterbitkan melalui % - 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100 100.00 100.00 Dinas Penanaman
pemenuhan komitmen OSS yang telah memenuhi komitmen Modal dan
dari dokumen perizinan dibagi jumlah izin yang diterbitkan Pelayanan
yang diterbitkan melalui melalui OSS dikali 100 Terpadu Satu Pintu
OSS
4 Jumlah peraturan yang Jumlah peraturan yang dipublikasikan peraturan 2.00 2.00 2.00 2.00 2.00 2.00 2.00 2.00 Dinas Penanaman
dipublikasikan Modal dan
Pelayanan
Terpadu Satu Pintu
5 Jumlah Pengaduan Jumlah Pengaduan Yang Masuk dan % 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 Dinas Penanaman
Yang di Dindaklanjuti diselesaikan dibagi Jumlah Modal dan
dan diselesaikan pengaduan yang masuk dikali 100 Pelayanan
Terpadu Satu Pintu
6 Jumlah Inovasi Jumlah Inovasi Yang Dibuat dan 1.00 1.00 1.00 3.00 Dinas Penanaman
Dilaksanakan Modal dan
Pelayanan
Terpadu Satu Pintu
Sasaran 4.1.6
Meningkatnya
penegakan
peraturan daerah
A. Program 480,482,000 1,046,900,000 1,151,592,000 1,266,750,000 1,293,423,000 5,239,147,000 Satuan Polisi
Pemeliharaan Pamong Praja dan
Kantrantibmas Penangggulangan
dan Pencegahan kebakaran
Tindak Kriminal
1 Cakupan penegakan Jumlah Pelanggaran Perda/ Perkada % 75.00 83.60 80.00 85.00 90.00 90.00 95.00 95.00 Satuan Polisi
Perda dan Perkada yang diselesaikan, dibagi Pamong Praja dan
pelanggaran Perda/ Perkada yang Penangggulangan
dilaporkan atau dipantau kebakaran
2 Cakupan patroli siaga Jumlah Kelompok Patroli dikalikan 3 patroli 9.00 9.00 9.00 9.00 9.00 9.00 9.00 9.00 Satuan Polisi
ketertiban umum dan kali patroli (seluruh wilayah Kota dlm Pamong Praja dan
ketentraman Tanjungpinang) sehari Penangggulangan
masyarakat kebakaran
3 Persentase even yang Jumlah even yang dilakukan % 80.00 85.00 90.00 90.00 95.00 95.00 Satuan Polisi
dilakukan pengamanan pengamanan oleh Satpol PP dalam Pamong Praja dan
oleh Satpol PP dalam keadaan aman dibagi jumlah even Penangggulangan
keadaan aman dikali 100 kebakaran
VI
-
4
1
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Awal RPJMD Kondisi Kinerja pada akhir Perangkat
No Misi / Tujuan/ Indikator Kinerja Formula/Rumus Indikator Satuan Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2022 Tahun 2023 periode RPJMD Daerah
Sasaran/ Program Program (outcome) Tahun Tahun Penanggung
2017 2018 Jawab
Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran
Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja
5 Melanjutkan
pemerataan
pembangunan
infrastruktur, dan
penciptaan iklim
investasi dan
usaha yang
kondusif
berwawasan
lingkungan Tujuan
5.1 Meningkatkan
pemerataan
infrastruktur dan
pelestarian
lingkungan hidup
Sasaran 5.1.1
Meningkatnya
kualitas infrastruktur
1 Persentase jaringan air panjang jaringan perpipaan dibagi % 64,66 *) 64.78 64.91 65.02 65.15 65.27 65.39 65.39 Dinas Pekerjaan
minum yang terpasang dibagi keseluruhan kebutuhan Umum dan
jaringan perpipaan Penataan Ruang
B Program 22,449,241,665 19,260,829,386 20,960,049,358 20,562,940,657 22,257,118,585 105,490,179,652 Dinas Pekerjaan
Pembangunan Umum dan
Jalan dan Penataan Ruang
Jembatan
1 Panjang Jalan Jumlah panjang jalan terbangun km - - 4.50 4.50 4.50 4.50 4.50 22.50 Dinas Pekerjaan
terbangun Umum dan
Penataan Ruang
C Program 7,753,050,000 7,428,355,000 8,171,190,500 8,988,309,550 9,887,140,505 42,228,045,555 Dinas Pekerjaan
Rehabilitasi/ Umum dan
Pemeliharaan Penataan Ruang
Jalan dan
Jembatan
1 Panjang jalan Kondisi Jumlah panjang jalan dalam kondisi km 235.81 235.81 241 247 253 259 265 265 Dinas Pekerjaan
Mantap mantap Umum dan
Penataan Ruang
D Program 8,398,465,000 8,138,311,500 8,952,142,650 9,847,356,915 10,832,092,607 46,168,368,672 Dinas Pekerjaan
Pembangunan Umum dan
Saluran Drainase/ Penataan Ruang
Gorong-Gorong
1 Persentase drainase Panjang drainase tersumbat % 28,25 28,25 29,25 30,25 31,25 32,25 33,25 33,25 Dinas Pekerjaan
dalam kondisi baik/ pembuangan aliran air dibagi Panjang Umum dan
pembuangan aliran air seluruh drainase di daerah kota dikali Penataan Ruang
tidak tersumbat 100
E Program 3,631,800,000 3,994,980,000 4,394,478,000 6,833,925,800 6,317,318,380 25,172,502,180 Dinas Pekerjaan
Pengendalian Umum dan
Banjir Penataan Ruang
1 Jumlah titik genangan Jumlah titik genangan Titik 27 27 26 25 24 23 22 22 Dinas Pekerjaan
Umum dan
Penataan Ruang
F Program 5,057,873,000 5,251,173,000 5,251,173,000 7,751,173,000 7,451,173,000 30,762,565,000 Dinas Perumahan,
Pengembangan Permukiman,
Perumahan Kebersihan dan
Pertamanan
1 Jumlah rumah tidak Jumlah rumah tidak layak huni unit 5,366 5,005 5,005 4,562 4,069 3,526 2,933 2,933 Dinas Perumahan,
layak huni Permukiman,
Kebersihan dan
Pertamanan
2 Persentase rumah Jumlah rumah yang tertangani dibagi % 8.85 10.81 13.34 16.82 21.92 21.92 Dinas Perumahan,
layak huni yang jumlah rumah yang tidak layak huni Permukiman,
tertangani dikali 100 Kebersihan dan
VI
-
4
2
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Awal RPJMD Kondisi Kinerja pada akhir Perangkat
No Misi / Tujuan/ Indikator Kinerja Formula/Rumus Indikator Satuan Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2022 Tahun 2023 periode RPJMD Daerah
Sasaran/ Program Program (outcome) Tahun Tahun Penanggung
2017 2018 Jawab
Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran
Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja
G Program 285,000,000 0 300,000,000 1,800,000,000 1,387,402,378 3,772,402,378 Dinas Perumahan,
Lingkungan Sehat Permukiman,
Perumahan Kebersihan dan
Pertamanan
1 Luasan Kawasan Luas Kawasan Kumuh dibagi Luas Ha 100.57 64.52 64.52 40.57 20.32 9.74 0.69 0.69 Dinas Perumahan,
Kumuh Wilayah dikali 100 Permukiman,
Kebersihan dan
Pertamanan
H Program 1,058,180,000 1,058,180,000 1,058,180,000 1,058,180,000 1,158,180,000 5,390,900,000 Dinas Perumahan,
Pengembangan Permukiman,
Perumahan/Permu Kebersihan dan
kiman Pertamanan
Persentase luasan Luasan pemukiman kumuh dibagi % 2.79 2.69 2.69 2.00 1.9206 1.08 1.01 1.01 Dinas Perumahan,
permukiman kumuh di Luas pemukiman kumuh yang Permukiman,
kawasan perkotaan tertangani dikali 100 Kebersihan dan
Pertamanan
1 Rasio ruang terbuka Luas ruang terbuka hijau dibagi luas % 0.73 0.75 0.75 0.90 1.04 1.04 1.04 1.04 Dinas Perumahan,
hijau wilayah dikali 1000 Permukiman,
Kebersihan dan
Pertamanan
1 Persentase Jumlah titik yang terpasang PJU % 65.74 68.54 71.55 75.04 78.37 80.41 82.06 82.06 Dinas Perumahan,
Penerangan Jalan dibagi Panjang Jalan dikali 100 Permukiman,
Umum yang terpasang Kebersihan dan
Pertamanan
Sasaran 5.1.3
Meningkatnya
Kualitas
Lingkungan Hidup
2 Persentase sampah Volume timbulan sampah yang % 46.48 47.64 55.02 57.77 60.65 63.68 66.86 66.86 0Dinas Perumahan,
yang tertangani ditangani dibagi volume timbulan Permukiman,
sampah dikali 100 Kebersihan dan
Pertamanan
3 Persentase volume Volume sampah yang mengalami % 41.48 44.38 49.36 47.61 47.51 49.38 49.06 49.06 Dinas Perumahan,
sampah yang terolah di guna ulang, daur ulang, masuk TPA Permukiman,
TPA dibagi Total volume sampah yang Kebersihan dan
masuk TPA dikali 100 Pertamanan
VI
-
4
3
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Awal RPJMD Kondisi Kinerja pada akhir Perangkat
No Misi / Tujuan/ Indikator Kinerja Formula/Rumus Indikator Satuan Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2022 Tahun 2023 periode RPJMD Daerah
Sasaran/ Program Program (outcome) Tahun Tahun Penanggung
2017 2018 Jawab
Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran
Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja
B Program 1,020,680,000 503,456,667 287,534,194 353,667,059 302,090,612 2,467,428,532 Dinas Lingkungan
Pengelolaan Hidup
Persampahan
1 Persentase Jumlah pengurangan Timbulan % 16.00 18.00 20.00 22.00 24.00 26.00 27.00 27.00 Dinas Lingkungan
pengurangan timbulan sampah dibagi jumlah timbulan Hidup
sampah sampah dikali 100
C Program 2,558,319,750 3,028,147,148 2,932,848,776 2,947,225,486 3,141,742,368 14,608,283,528 Dinas Lingkungan
Pengendalian Hidup, Dinas PU,
Pencemaran dan Dishub, Dinas
Perusakan Perkim, DP3,
Lingkungan Hidup Dinkes
1 Indek Kualitas Air Nilai Indeks kualitas air Indeks NA 50 40 40 41 41 42 42.00 Dinas Lingkungan
Hidup, Dinas PU,
Dishub, Dinas
Perkim, DP3,
Dinkes
2 Indek Kualitas Udara Nilai Indeks Kualitas Udara Indeks NA 88.01 90 90 90 90 90 >90 Dinas Lingkungan
Hidup, Dinas PU,
Dishub, Dinas
Perkim, DP3,
Dinkes
3 Indeks Tutupan Lahan Nilai Indeks Tutupan Lahan Indeks NA 39.87 42.62 43.62 44.62 45.62 46.62 23.00 Dinas Lingkungan
Hidup, Dinas PU,
Dishub, Dinas
Perkim, DP3,
Dinkes
Tujuan 5.2
Meningkatkan
iklim investasi dan
usaha yang
kondusif dan
penyerapan
tenaga kerja
Sasaran 5.2.1
Terciptanya Iklim
Usaha yang
Kondusif dan
Kemudahan
Investasi
A Program 221,547,440 668,350,000 557,000,000 505,000,000 683,000,000 2,634,897,440 Dinas Penanaman
Peningkatan Iklim Modal dan
Investasi dan Pelayanan
Realisasi Investasi Terpadu Satu Pintu
1 Jumlah investor Jumlah investor berskala nasional investor 1.00 2.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 5.00 Dinas Penanaman
berskala nasional PMA/ PMA Modal dan
Pelayanan
Terpadu Satu Pintu
2 Jumlah investor Jumlah investor berskala nasional investor 144.00 114.00 100.00 105.00 110.00 115.00 120.00 550.00 Dinas Penanaman
berskala nasional (PMDN) Modal dan
(PMDN) Pelayanan
Terpadu Satu Pintu
3 Jumlah nilai investasi Jumlah nilai investasi berskala ribu US $ 5,060 2,930 1,024 1,076 1,129 1,186 1,245 5,660 Dinas Penanaman
berskala nasional nasional (PMA) Modal dan
(PMA) Pelayanan
Terpadu Satu Pintu
VI
-
4
4
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Awal RPJMD Kondisi Kinerja pada akhir Perangkat
No Misi / Tujuan/ Indikator Kinerja Formula/Rumus Indikator Satuan Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2022 Tahun 2023 periode RPJMD Daerah
Sasaran/ Program Program (outcome) Tahun Tahun Penanggung
2017 2018 Jawab
Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran Target Anggaran
Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja
4 Jumlah nilai investasi Jumlah nilai investasi berskala Milyar 318.69 570.71 320.00 340.00 350.00 370.00 390.00 1,770 Dinas Penanaman
berskala nasional nasional (PMDN) Rupiah Modal dan
(PMDN) Pelayanan
Terpadu Satu Pintu
5 Jumlah dokumen Jumlah dokumen perencanaan dan dokumen - - 1.00 - 1.00 - - 2.00 Dinas Penanaman
perencanaan dan kebijakan investasi Modal dan
kebijakan investasi Pelayanan
Terpadu Satu Pintu
6 Jumlah dokumen data Jumlah dokumen data base dokumen 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 5.00 Dinas Penanaman
base penanaman modal penanaman modal Modal dan
Pelayanan
Terpadu Satu Pintu
7 Persentase Jumlah perusahaan PMA/PMDN % 38.16 38.86 39.47 41.44 43.51 45.68 41.86 41.86 Dinas Penanaman
PMA/PMDN menyampaikan LKPM dibagi jumlah Modal dan
menyampaikan LKPM perusahaan PMA/PMDN dikali 100 Pelayanan
secara elektronik Terpadu Satu Pintu
Sasaran 5.2.2
Meningkatnya
penyerapan
tenaga Kerja
A Program 813,705,000 425,000,000 525,000,000 238,000,000 390,000,000 2,391,705,000 Dinas Tenaga
Peningkatan Kerja, Koperasi
Kualitas dan dan Usaha Mikro
Produktivitas
Tenaga Kerja
1 Besaran tenaga kerja Jumlah tenaga kerja yang dilatih % 50.00 50.00 50.00 55.00 60.00 65.00 70.00 70.00 Dinas Tenaga
yang mendapatkan dibagi jumlah Pendaftar pelatihan Kerja, Koperasi
pelatihan berbasis berbasis kompetensi dikali 100 dan Usaha Mikro
kompetensi
2 Besaran tenaga kerja Jumlah tenaga kerja yang dilatih % 60.00 60.00 60.00 65.00 70.00 75.00 80.00 80.00 Dinas Tenaga
yang mendapatkan dibagi jumlah pendaftar pelatihan Kerja, Koperasi
pelatihan kewirausahaan dikali 100 dan Usaha Mikro
kewirausahaan
B Program 122,730,000 165,000,000 0 200,000,000 220,000,000 707,730,000 Dinas Tenaga
Perluasan dan Kerja, Koperasi
Pengembangan dan Usaha Mikro
Kesempatan Kerja
(2020-2023) /
Program
Perluasan
Rencana Tenaga
Kerja Kota
Tanjungpinang
(2019)
1 Besaran pencari kerja Jumlah pencari kerja yang % 20.00 25.00 30.00 35.00 50.00 50.00 Dinas Tenaga
yang terdaftar yang ditempatkan dibagi jumlah pencari Kerja, Koperasi
ditempatkan kerja yang terdaftar dikali 100 dan Usaha Mikro
VI-45
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
BAB VII
KERANGKA PENDANAAN PEMBANGUNAN
DAN PROGRAM PERANGKAT DAERAH
VII-1
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
VII-2
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
VII-3
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
10. Perlunya pengelolaan sampah skala kawasan yang terpisah dari TPA Ganet
di pulau Penyengat seperti incenerator
11. Mempertahankan konsep eko wisata serta Pemanfaatan sumber daya
mangrove dan pesisir sebagai destinasi wisata dan budaya
12. Pembangunan Struktur konservasi tanah dan air
13. Reboisasi (baik darat maupun mangrove
14. Pengembangan destinasi pariwisata dengan menggunakan konsep
community based tourism (CBT) agar tercipta sense of belonging atas
destinasi pariwisata
15. Penerapan manajemen pengelolaan lingkungan dalam setiap aktivitas
pariwisata
16. Membina dan memberdayakan komunitas dalam pengelolaan sampah.
VII-4
Tabel 7.2
Indikasi Rencana Program Prioritas yang disertai Kebutuhan Pendanaan Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
11 Persentase Ruang Jumlah ruang kelas SD/MI kondisi % 80.00 82.00 83.00 84.00 84.00 85.00 85.00 85.00 Dinas Pendidikan
Kelas SD/MI kondisi bangunan baik dibagi jumlah kelas
bangunan baik SD/MI dikali 100
12 Persentase Ruang Jumlah ruang kelas SMP/MTs % 80.00 82.00 83.00 84.00 84.00 85.00 85.00 85.00 Dinas Pendidikan
Kelas SMP/MTs kondisi bangunan baik dibagi jumlah
kondisi bangunan baik kelas SMP/MTs dikali 100
VII-5
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
6 Persentase Pendidik Jumlah guru yang berrsertifikat % 60.00 56.00 60.00 62.00 63.00 64.00 64.00 64.00 Dinas Pendidikan
yang memiliki Sertifikat dibagi jumlah guru dikali 100
Pendidik Jenjang
SMP/MTs
E Program 2,059,399,000 1,690,000,000 2,078,000,000 1,790,000,000 1,945,000,000 9,562,399,000 Dinas Pendidikan
Manajemen
Pelayanan
Pendidikan
1 Persentase SD/MI Jumlah SD/MI berakreditasi minimal % 84 84 88 89 90 91 92 92 Dinas Pendidikan
berakreditasi minimal B dibagi Jumlah SD/MI dikali 100.
B.
2 Persentase SMP/MTs Jumlah SMP/MTs berakreditasi % 80 80 88 89 90 91 92 92 Dinas Pendidikan
berakreditasi minimal minimal B dibagi Jumlah SMP/MTs
B. dikali 100.
3 Proporsi SD/MI Jumlah SD/MI dengan akses % 70 75 78 79 80 81 82 82 Dinas Pendidikan
dengan akses ke internet dibagi jumlah sekolah dikali
internet untuk tujuan 100
pengajaran
4 Proporsi SMP/MTs Jumlah SMP/MTs dengan akses % 82 84 85 86 87 88 89 89 Dinas Pendidikan
dengan akses ke internet dibagi jumlah sekolah dikali
internet untuk tujuan 100
pengajaran
VII-6
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
1 Persentase siswa Jumlah siswa memperoleh medali % 40.00 30.00 40.00 42.00 42.00 43.00 44.00 44.00 Dinas Pendidikan
memperoleh medali dalam Olimpiade Sains tingkat
dalam Olimpiade Sains Provinsi dibagi jumlah kontingen
tingkat Provinsi yang diberangkatkan
2 Persentase siswa Jumlah siswa memperoleh medali % 72.00 80.00 80.00 81.00 82.00 83.00 84.00 84.00 Dinas Pendidikan
memperoleh medali dalam Kreatifitas Seni tingkat
dalam Kreatifitas Seni Provinsi dibagi jumlah kontingen
tingkat Provinsi yang diberangkatkan
PROGRAM
RUTIN
G Program 53,071,705,985 54,070,000,000 55,993,804,223 56,618,824,328 59,010,744,936 278,765,079,472 Dinas Pendidikan
Pelayanan
Administrasi
Perkantoran
1 Persentase realisasi Jumlah realisasi keuangan % 90.00 85.00 85.00 86.00 87.00 88.00 89.00 89.00 Dinas Pendidikan
keuangan perangkat perangkat daerah dibagi keuangan
daerah perangkat daerah dikali 100
H Program 558,799,281 450,000,000 200,000,000 450,000,000 400,000,000 2,058,799,281 Dinas Pendidikan
Peningkatan
sarana
prasarana
aparatur
1 Persentase Jumlah sarana kantor yang tersedia % 80.00 81.00 81.00 82.00 82.00 83.00 84.00 85.00 Dinas Pendidikan
ketersediaan sarana dibagi jumlah kebutuhan dikali 100
kantor
2 Persentase Jumlah bangunan kantor yang % 80.00 80.00 80.00 82.00 82.00 83.00 84.00 85.00 Dinas Pendidikan
Pembangunan dan dibangun dan direhabilitasi dibagi
rehabilitasi bangunan jumlah bangunan kantor dikali 100
kantor
I Program 35,000,000 36,000,000 37,000,000 38,000,000 39,000,000 185,000,000 Dinas Pendidikan
Peningkatan
Pengembangan
Sistem
Pelaporan
Capaian Kinerja
dan Keuangan
1 Persentase Jumlah dokumen laporan capaian % 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 Dinas Pendidikan
ketersediaan laporan kinerja dan keuangan yang tersusun
capaian kinerja dan dibagi jumlah laporan capaian kinerja
keuangan dan keuangan yang seharusnya
tersusun dikali 100
2 Kesehatan
Dinas
Kesehatan,
Pengendalian
Penduduk dan
Keluarga
Berencana
A Program Upaya 8,600,400,000 10,964,390,500 12,730,000,000 17,164,728,290 18,426,908,100 67,886,426,890 Dinas Kesehatan,
Kesehatan Pengendalian
Masyarakat Penduduk dan
Keluarga Berencana
1 Persentase penduduk Jumlah penduduk miskin yang % 22.25 21.91 21.80 21.51 21.22 20.93 20.64 20.64 Dinas Kesehatan,
miskin yang memiliki memiliki Jaminan Kesehatan Pengendalian
Jaminan Kesehatan Nasional/KIS dibagi jumlah penduduk Penduduk dan
Nasional/KIS dikali 100 Keluarga Berencana
VII-7
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
3 Cakupan Jumlah masalah kesehatan yang di % 100 100 100 100 100 100 100 100 Dinas Kesehatan,
Penanggulangan tangani dibagi jumlah jumlah masalah Pengendalian
Masalah Kesehatan kesehatan dikali 100 Penduduk dan
Keluarga Berencana
1 Rasio puskesmas per Jumlah puskesmas dibagi jumlah per 0.79 0.79 0.79 0.79 0.79 0.91 1.02 1.02 Dinas Kesehatan,
satuan penduduk penduduk dikali 30.000 30.000 Pengendalian
pddk Penduduk dan
Keluarga Berencana
D Program Obat 57,000,000 515,000,000 596,750,000 688,125,000 659,037,500 2,515,912,500 Dinas Kesehatan,
dan Perbekalan Pengendalian
Kesehatan Penduduk dan
Keluarga Berencana
1 Persentase Jumlah ketersediaan obat di % 85.00 100 100 100 100 100 100 100 Dinas Kesehatan,
ketersediaan obat di pelayanan kesehatan dasar dibagi Pengendalian
pelayanan kesehatan jumlah kebutuhan obat dikali 100 Penduduk dan
dasar Keluarga Berencana
1 Persentase Jumlah puskesmas yang % 0 28.57 28.57 42.86 57.14 62.5 66.67 66.67 Dinas Kesehatan,
puskesmas yang menyelenggarakan kesehatan Pengendalian
menyelenggarakan tradisional dibagi jumlah puskesmas Penduduk dan
kesehatan tradisional yang ada dikalikan 100 Keluarga Berencana
VII-8
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
1 Persentase sarana Jumlah sarana obat, kosmetik, % 0 69.91 71.90 75.00 81.86 83.85 84.96 84.96 Dinas Kesehatan,
obat, kosmetik, makanan dan minuman yang diawasi Pengendalian
makanan dan minuman dibagi jumlah sarana yang ada Penduduk dan
yang diawasi dikalikan 100 Keluarga Berencana
2 Angka Kematian Jumlah Kematian Bayi (berumur per 1000 3.97 5.57 4.68 4.68 4.65 4.65 4.6 4.6 Dinas Kesehatan,
Neonatal per 1000 kurang 1 bulan) pada satu tahun KH Pengendalian
kelahiran hidup tertentu dibagi jumlah kelahiran hidup Penduduk dan
dikali 1000 Keluarga Berencana
3 Angka Kematian Bayi Jumlah Kematian Bayi (berumur per 1000 6.45 6.58 5.78 5.78 5.75 5.7 5.7 5.7 Dinas Kesehatan,
(AKB) per 1000 kurang 1 tahun) dibagi jumlah KH Pengendalian
kelahiran hidup kelahiran hidup dikali 1000 Penduduk dan
Keluarga Berencana
4 Persentase ibu hamil Jumlah ibu hamil yang mendapatkan % 94.14 94.70 94 94 94 95 95 95 Dinas Kesehatan,
yang mendapatkan pelayanan K4 di fasilitas pelayanan Pengendalian
pelayanan kesehatan kesehatan milik pemerintah dan Penduduk dan
sesuai standar swasta dibagi Jumlah semua ibu Keluarga Berencana
hamil di wilayah kabupaten/kota
tersebut dalam kurun waktu satu
tahun yang sama dikali 100%
5 Persentase ibu bersalin Jumlah ibu bersalin yang % 92.77 93.36 92.00 93.00 94.00 95.00 95.00 95 Dinas Kesehatan,
mendapatkan mendapatkan pelayanan persalinan Pengendalian
pelayanan sesuai standar di fasilitas kesehatan Penduduk dan
persalinan sesuai dibagi Jumlah semua ibu bersalin Keluarga Berencana
standar yang ada di wilayah kabupaten/kota
tersebut dalam kurun waktu satu
tahun dikali 100 %
6 Presentase bayi baru Jumlah bayi baru lahir usia 0-28 hari % 89.71 88.53 89.00 89.00 90.00 90.00 90.00 90.00 Dinas Kesehatan,
lahir mendapatkan yang mendapatkan pelayanan Pengendalian
pelayanan kesehatan kesehatan bayi baru lahir sesuai Penduduk dan
bayi baru lahir dengan standar dibagi Jumlah Keluarga Berencana
semua bayi baru lahir di wilayah
kabupaten/kota tersebut dalam
kurun waktu satu tahun dikali 100%
VII-9
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
2 Persentase anak usia Jumlah balita 0–59 bulan yang % 69.31 74.67 74.00 74.00 74.00 75.00 75.00 75.00 Dinas Kesehatan,
0-59 bulan yang mendapat pelayanan kesehatan Pengendalian
mendapatkan balita sesuai standar dalam kurun Penduduk dan
pelayanan kesehatan waktu satu tahun dibagi Jumlah Keluarga Berencana
balita sesuai standar balita 0–59 bulan yang ada di
wilayah kerja dalam kurun waktu satu
tahun yang sama dikali 100%
J Program 360,500,000 411,250,000 509,150,000 500,533,000 443,659,700 2,225,092,700 Dinas Kesehatan,
peningkatan Pengendalian
Pelayanan Penduduk dan
Kesehatan Keluarga Berencana
Lansia
1 Persentase warga Jumlah pengunjung (baru) berusia % 83.06 77.87 47 48.5 49.6 50.8 51.7 51.7 Dinas Kesehatan,
negara usia 60 tahun 60 tahun ke atas yang mendapat Pengendalian
keatas mendapatkan skrining kesehatansesuai standar Penduduk dan
skrining kesehatan minimal 1 kali dalam kurun waktu Keluarga Berencana
sesuai standar satu tahun dibagi Jumlah semua
penduduk berusia usia 60 tahun ke
atas yang ada di wilayah
Kabupaten/Kota tersebut dalam
kurun waktu satu tahun perhitungan
dikali 100%
K Program 377,442,500 677,000,000 735,000,000 790,000,000 833,000,000 3,412,442,500 Dinas Kesehatan,
Perbaikan Gizi Pengendalian
Masyarakat Penduduk dan
Keluarga Berencana
1 Persentase Jumlah balita gizi kurang % 2.61 2.10 < 5% < 5% < 5% < 5% < 5% < 5% Dinas Kesehatan,
kekurangan gizi (underweight) dibagi jumlah balita Pengendalian
(underweight) pada dikali 100 Penduduk dan
anak balita) Keluarga Berencana
2 Cakupan Balita Gizi Jumlah balita gizi buruk mendapat % 100 100 100 100 100 100 100 100 Dinas Kesehatan,
Buruk mendapat perawatan di sarana pelayanan Pengendalian
perawatan kesehatan dikali jumlah gizi buruk Penduduk dan
dikali 100 Keluarga Berencana
3 Persentase balita Jumlah balita dengan kategori status % 2.60 3.48 3.48 3.48 3.48 3.48 3.48 3.48 Dinas Kesehatan,
Stunting gizi stunting terhadap jumlah seluruh Pengendalian
balita diukur dikali 100% Penduduk dan
Keluarga Berencana
4 Persentase bayi umur Jumlah bayi usia usia 0-5 bulan 29 % 42.49 47.03 47.50 47.60 47.80 48.00 48.00 48 Dinas Kesehatan,
kurang dari 6 bulan hari yang mendapatkan ASI Pengendalian
mendapat ASI Eklusif eksklusif dibagi Jumlah bayi usia 0-5 Penduduk dan
bulan 29 hari yang Keluarga Berencana
mendapatkan ASI dikali 100%
L Program 3,214,420,552 2,787,160,000 655,000,000 715,000,000 810,000,000 8,181,580,552 Dinas Kesehatan,
Pengembangan Pengendalian
Lingkungan Penduduk dan
Sehat Keluarga Berencana
1 Persentase Jumlah desa/kelurahan yang % 66.67 77.78 83.33 83.33 83.33 88.89 88.89 88.89 Dinas Kesehatan,
desa/kelurahan yang melaksanakan STBM dibagi jumlah Pengendalian
melaksanakan STBM seluruh desa/kelurahan dikalikan Penduduk dan
100 Keluarga Berencana
2 Persentase sarana air Jumlah sarana air minum yang % 29.55 30.90 32.00 34.00 34.00 35.00 35.00 35.00 Dinas Kesehatan,
minum yang dilakukan dilakukan pemeriksaan sampel air Pengendalian
pengawasan sesuai standar dibagi jumlah seluruh Penduduk dan
sarana air minum dikalikan 100 Keluarga Berencana
VII-10
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
4 Persentase tempat Jumlah TPM yang memenuhi syarat % 60.23 53.13 61.00 62.00 63.00 63.00 63.00 63 Dinas Kesehatan,
pengelolaan makanan kesehatan sesuai standar dibagi Pengendalian
(TPM) yang memenuhi jumlah seluruh TPM yang terdaftar Penduduk dan
syarat kesehatan dikalikan 100 Keluarga Berencana
M Program Promosi 1,383,910,000 2,793,020,000 2,283,205,825 2,441,300,000 2,509,230,000 11,410,665,825 Dinas Kesehatan,
Kesehatan dan Pengendalian
Pemberdayaan Penduduk dan
Masyarakat Keluarga Berencana
1 Cakupan rumah tangga Jumlah rumah tangga berperilaku % 53.74 55.66 57.00 58.00 60.00 62.00 65.00 65.00 Dinas Kesehatan,
ber perilaku Hidup hidup bersih dan sehat dibagi jumlah Pengendalian
Bersih dan Sehat rumah tangga dikali 100 Penduduk dan
(PHBS) Keluarga Berencana
2 Rasio posyandu per Jumlah posyandu dibagi jumlah balita per 100 0.95 0.98 0.62 0.62 0.62 0.62 0.63 0.63 Dinas Kesehatan,
satuan balita dikali 100 balita balita Pengendalian
Penduduk dan
Keluarga Berencana
3 - Persentase anak usia Jumlah anak usia pendidikan dasar % 83.50 94.96 95 95 95 95 95 95 Dinas Kesehatan,
pendidikan dasar yang kelas 1 dan 7 yang mendapat Pengendalian
mendapatkan skrining pelayanan skrining kesehatan di Penduduk dan
kesehatan sesuai satuan pendidikan dasar dibagi Keluarga Berencana
standar Jumlah semua anak usia pendidikan
dasar kelas 1 dan 7 yang ada di
wilayah kerja di wilayah
kabupaten/kota tersebut dalam
kurun waktu satu tahun ajaran dikali
100%
N Program Upaya 75,000,000 165,000,000 185,000,000 205,000,000 220,000,000 850,000,000 Dinas Kesehatan,
Kesehatan Kerja Pengendalian
dan Olah Raga Penduduk dan
Keluarga Berencana
1 Jumlah pos UKK yang Jumlah pos UKK yang terbentuk pos UKK 0 8 9 9 9 10 10 10 Dinas Kesehatan,
terbentuk Pengendalian
Penduduk dan
Keluarga Berencana
2 Persentase calon Jumlah calon jemaah haji yang % 38.32 83.87 84 84 84 84 84 84 Dinas Kesehatan,
jemaah haji yang dilakukan pemeriksaan kebugaran Pengendalian
dilakukan pemeriksaan dibagi jumlah seluruh calon jemaah Penduduk dan
kebugaran haji pada tahun yang sama dikalikan Keluarga Berencana
100
3 Persentase anak kelas Jumlah anak kelas 5 SD yang % - - 20.00 22.00 24.00 25.00 26.00 26.00 Dinas Kesehatan,
5 SD yang dilakukan dilakukan pemeriksaan kebugaran Pengendalian
pemeriksaan dibagi jumlah seluruh anak kelas SD Penduduk dan
kebugaran anak pada tahun yang sama dikali 100 Keluarga Berencana
sekolah
VII-11
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
1 Cakupan kelurahan Jumlah kelurahan UCI dibagi jumlah % 100.00 83.33 83.33 88.89 94.44 94.44 94.44 94.44 Dinas Kesehatan,
Universal Child kelurahan dikali 100 Pengendalian
Immunization (UCI) Penduduk dan
Keluarga Berencana
2 Persentase Anak Usia Jumlah anak usia 0-11 bulan yang % 90.8302 100.527 95 95 95 95 95 95.00 Dinas Kesehatan,
0-11 bulan yang mendapatkan imunisasi langkap Pengendalian
mendapat imunisasi (IDL) dibagi jumlah anak usia 1 Penduduk dan
Dasar Lengkap (IDL) tahun X 100 Keluarga Berencana
3 Penemuan kasus Non Jumlah kasus AFP Non Polio yang per 1 2 2 2 2 2 2 2 Dinas Kesehatan,
Polio AFP rate per dilaporkan dibagi jumlah penduduk 100.000 Pengendalian
100.000 anak < 15 usia kurang dari 15 tahun dikali pendudu Penduduk dan
100.000 k Keluarga Berencana
4 Cakupan Imunisasi Jumlah Anak SD yang di imunisasi % 97.25 90.65 91 92 93 94 94 94 Dinas Kesehatan,
Anak Sekolah Dasar > pada pelaksanaan BIAS dibagi Pengendalian
80 % Siswa jumlah seluruh siswa kelas 1-3 SD Penduduk dan
dikalikan 100 Keluarga Berencana
5 Cakupan Imunisasi Jumlah jamaah haji yang di imunisasi % 100 100 100 100 100 100 100 100 Dinas Kesehatan,
bagi Calon Jemaah dibagi jumlah jemaah dalam kurun Pengendalian
Haji satu tahun dikali 100% Penduduk dan
Keluarga Berencana
6 Cakupan penemuan Jumlah penderita DBD yang % 100 100 100 100 100 100 100 100 Dinas Kesehatan,
dan penanganan ditangani sesuai SOP dibagi Jumlah Pengendalian
penderita penyakit penderita DBD yang ditemukan di Penduduk dan
DBD satu wilayah dikali 100% Keluarga Berencana
7 Proporsi penderita Jumlah penderita yang diopbati % 100 0 100 100 100 100 100 100 Dinas Kesehatan,
malaria diobati dengan dengan ACT dalam satua tahun Pengendalian
anti malaria sesuai dibagi jumlah penderita positif dalam Penduduk dan
dengan standar satu tahun dikali 100% Keluarga Berencana
8 Persentase Orang Jumlah orang yang mendapatkan % 58.32 40.13 41 42 43 44 45 45 Dinas Kesehatan,
dengan TB pelayanan TB sesuai standar dalam Pengendalian
mendapatkan kurun waktu satu tahun dibagi Penduduk dan
pelayanan TB sesuai Jumlah orang dengan TB yang ada Keluarga Berencana
standar di wilayah kerja pada kurun waktu
satu tahun yang sama dikali 100%
9 Persentase orang Jumlah orang berisiko terinfeksi HIV % 90.99 98.07 92 93 94 95 95 95 Dinas Kesehatan,
berisiko terinfeksi HIV yang mendapatkan pemeriksaan Pengendalian
mendapatkan HIV sesuai standar di fasyankes Penduduk dan
pemeriksaan HIV dalam kurun waktu satu tahun dibagi Keluarga Berencana
sesuai standar Jumlah orang berisiko terinfeksi HIV
yang ada di satu wilayah kerja pada
kurun waktu satu tahun yang sama
dikali 100%
10 Prevelansi HIV Resiko jumlah ibu hamil positif HIV dibagi % 0.13 0.23 <0,5 <0,5 <0,5 <0,5 <0,5 <0,5 Dinas Kesehatan,
Rendah (ibu hamil) Jumlah ibu hamil yang diperiksa Pengendalian
dikali 100% Penduduk dan
Keluarga Berencana
VII-12
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
1 Persentase warga Jumlah pengunjung usia 15–59 % 62.26 89.76 65.00 70.00 75.00 80.00 80.00 80.00 Dinas Kesehatan,
negara usia 15–59 tahun mendapat pelayanan skrining Pengendalian
tahun mendapatkan kesehatan sesuai standar dalam Penduduk dan
skrining kesehatan kurun waktu satu tahun dibagi Keluarga Berencana
sesuai standar Jumlah warga negara usia 15–59
tahun yang ada di wilayah kerja
dalam kurun waktu satu tahun yang
sama dikali 100%
2 Persentase penderita Jumlah penderita hipertensi yang % 22.98 24.23 25.00 35.00 40.00 40.00 45.00 45.00 Dinas Kesehatan,
hipertensi mendapat mendapatkan pelayanan kesehatan Pengendalian
pelayanan kesehatan sesuai standar dalam kurun waktu Penduduk dan
sesuai standar satu tahun dibagi Jumlah estimasi Keluarga Berencana
penderita hipertensi berdasarkan
angka prevalensi kab/kota dalam
kurun waktu satu tahun pada tahun
yang sama dikali 100%
3 Persentase Jumlah penyandang DM yang % 22.52 23.22 23.00 25.00 40.00 40.00 45.00 45.00 Dinas Kesehatan,
penyandang DM yang mendapatkan pelayanan kesehatan Pengendalian
mendapatkan sesuai standar dalam kurun waktu Penduduk dan
pelayanan kesehatan satu tahun dibagi Jumlah Keluarga Berencana
sesuai standar penyandang DM berdasarkan angka
prevalensi DM nasional di wilayah
kerja dalam kurun waktu satu tahun
pada tahun yang sama dikali 100%
4 Persentase ODGJ Jumlah ODGJ berat (psikotik) di % 83.08 100.00 85.00 86.00 88.00 90.00 90.00 90.00 Dinas Kesehatan,
berat yang wilayah kerja kab/kota yang Pengendalian
mendapatkan mendapat pelayanan kesehatan jiwa Penduduk dan
pelayanan kesehatan promotif preventif sesuai standar Keluarga Berencana
jiwa sesuai standar dalam kurun waktu satu tahun dibagi
Jumlah ODGJ berat (psikotik) yang
ada di wilayah kerja kab/kota dalam
kurun waktu satu tahun yang sama
dikali 100%
Q Program 836,060,000 2,041,952,000 2,129,342,400 2,905,114,700 3,776,649,110 11,689,118,210 Dinas Kesehatan,
Bantuan Pengendalian
Operasional Penduduk dan
Kesehatan Keluarga Berencana
(BOK)
1 Presentase Jumlah Puskesmas yang % 100 100 100 100 100 100 100 100 Dinas Kesehatan,
Puskesmas yang menyelenggarakan kegiatan Pengendalian
menyelenggarakan manajemen bantuan operasional Penduduk dan
kegiatan manajemen kesehatan (BOK) dibagi jumlah Keluarga Berencana
bantuan operasional puskesmas seluruhnya x 100%
kesehatan (BOK)
R Program 698,400,000 750,767,628 707,000,000 787,000,000 868,000,000 3,811,167,628 Dinas Kesehatan,
Kebijakan dan Pengendalian
Manajemen Penduduk dan
Kesehatan Keluarga Berencana
1 Persentase Jumlah puskesmas yang mengelola % 0 0 28.57 42.86 57.14 75.00 77.78 77.78 Dinas Kesehatan,
puskesmas yang sistem informasi kesehatan secara Pengendalian
mengelola sistem terintegrasi online dibagi seluruh Penduduk dan
informasi kesehatan puskesmas yang ada dikalikan 100 Keluarga Berencana
secara terintegrasi
online
VII-13
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
1 Persentase realisasi Jumlah realisasi keuangan % 97.22 97.94 98.00 98.00 98.00 98.00 98.00 98.00 Dinas Kesehatan,
keuangan perangkat perangkat daerah dibagi keuangan Pengendalian
daerah perangkat daerah dikali 100 Penduduk dan
Keluarga Berencana
Rumah Sakit
Umum Daerah
(RSUD)
A Program 44,000,000,000 45,100,000,000 46,227,500,000 47,383,187,500 48,567,767,188 231,278,454,688 Rumah Sakit Umum
Peningkatan Daerah
Pelayanan
Kesehatan
Rumah Sakit
Umum Daerah
(BLUD)
1 Persentase capaian Jumlah hari rawatan dibagi ( jumlah % 59.07 62.02 65.12 68.38 71.80 75.39 79.16 79.16 Rumah Sakit Umum
BOR (Bed Occupancy tempat tidur dikali jumlah hari dalam Daerah
Ratio) satu periode) dikali seratus persen
2 Capaian AVLOS Jumlah lama dirawat dibagi jumlah Kasus 4.31 4.02 3.97 3.92 3.87 3.82 3.77 3.77 Rumah Sakit Umum
(Average length Of pasien keluar (Hidup dan mati) Daerah
Stay)
3 Capaian TOI (Turn (Jumlah tempat tidur dikali periode) Kasus 7.66 7.61 7.56 7.51 7.46 7.41 7.36 7.36 Rumah Sakit Umum
Over Interval) dikurang hari perawatan dibagi Daerah
jumlah pasien keluar(hidup dan mati)
4 Capaian BTO (Bed Jumlah pasien keluar (hidup+mati) Kasus 44.65 46.88 49.23 51.69 54.27 56.99 59.84 59.84 Rumah Sakit Umum
Turn Over) dibagi jumlah tempat tidur Daerah
5 capaian NDR ( Net Jumlah pasien mati > 48 jam dibagi Kasus 22.56 22.51 22.46 22.41 22.36 22.31 22.26 22.26 Rumah Sakit Umum
Death Rate) jumlah pasien keluar (hidup+mati) Daerah
dikali seribu permil
6 Persenrase jumlah spesialis dasar dan Kasus 42,3 42.25 42.20 42.15 42.10 42.05 42.00 42.00 Rumah Sakit Umum
Optimalisasi Standar penunjang dibagi jumlah spesialis Daerah
SDM berdasarkan dasar dan penunjang yang
Kepmenkes 56 berdasarkan klasifikasi RS kelas C
di kali 100
7 Capaian GDR (Gross Capaian GDR (Gross Death Rate) Orang 30,017 44,278 46,492 48,816 51,257 53,820 56,511 56,511 Rumah Sakit Umum
Death Rate) Daerah
8 Jumlah Kunjungan Orang 6,340 6,355 6,673 7,006 7,357 7,725 8,111 8,111 Rumah Sakit Umum
Rawat Inap Daerah
VII-14
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
VII-15
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
14 Pengendalian
Penduduk Dan
Keluarga
Berencana
Dinas
Kesehatan,
Pengendalian
Penduduk dan
Keluarga
Berencana
A Program 1,509,510,000 283,020,000 349,330,000 414,890,000 415,798,900 2,972,548,900 Dinas Kesehatan,
Keluarga Pengendalian
Berencana Penduduk dan
Keluarga Berencana
VII-16
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
2 Rasio petugas Pembantu Jumlah petugas Pembantu Pembina KB % 100 100 100 100 100 100 100 100 Dinas Kesehatan,
Pembina KB Desa (PPKBD) Desa (PPKBD) dibagi jumlah Pengendalian
setiap desa/kelurahan desa/kelurahan dikali 100
Penduduk dan
Keluarga Berencana
D Program Promosi 0 115,775,000 150,000,000 170,000,000 200,000,000 635,775,000 Dinas Kesehatan,
Kesehatan Ibu, Pengendalian
Bayi dan Anak Penduduk dan
melalui Keluarga Berencana
kelompok
kegiatan di
Cakupan penyediaan Jumlah informasi data mikro % 100 100 100 100 100 100 100 100 Dinas Kesehatan,
Informasi Data Mikro keluarga yang tersedia dibagi jumlah Pengendalian
Keluarga di setiap desa seluruh informasi data mikro dikali Penduduk dan
100 Keluarga Berencana
2 Cakupan anggota Bina Jumlah anggota kelompok BKR ber % 87.98 81.21 73.00 73.50 74.00 74.50 75.00 75.00 Dinas Kesehatan,
Keluarga Remaja KB dibagi jumlang anggota kelompok Pengendalian
(BKR) ber-KB BKR dikali 100 Penduduk dan
Keluarga Berencana
3 Cakupan anggota Bina Jumlah anggota kelompok BKL ber % 73.29 38.3 39.00 40.00 41.00 42.00 43.00 43.00 Dinas Kesehatan,
Keluarga Lansia (BKL) KB dibagi jumlang anggota kelompok Pengendalian
ber-KB BKL dikali 100 Penduduk dan
Keluarga Berencana
VII-17
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
1 Persentase jaringan air panjang jaringan perpipaan dibagi % 64,66 *) 64.78 64.91 65.02 65.15 65.27 65.39 65.39 Dinas Pekerjaan
minum yang terpasang dibagi keseluruhan kebutuhan Umum dan
jaringan perpipaan Penataan Ruang
B Program 22,449,241,665 17,880,829,386 20,597,049,358 20,199,940,657 21,887,118,585 103,014,179,652 Dinas Pekerjaan
Pembangunan Umum dan
Jalan dan Penataan Ruang
Jembatan
1 Panjang Jalan Jumlah panjang jalan terbangun km - - 4.50 4.50 4.50 4.50 4.50 22.50 Dinas Pekerjaan
terbangun Umum dan
Penataan Ruang
C Program 7,753,050,000 7,428,355,000 8,171,190,500 8,988,309,550 9,887,140,505 42,228,045,555 Dinas Pekerjaan
Rehabilitasi/ Umum dan
Pemeliharaan Penataan Ruang
Jalan dan
Jembatan
1 Panjang jalan Kondisi Jumlah panjang jalan dalam kondisi km 235.81 235.81 241 247 253 259 265 265 Dinas Pekerjaan
Mantap mantap Umum dan
Penataan Ruang
D Program 8,398,465,000 8,138,311,500 8,952,142,650 9,847,356,915 10,832,092,607 46,168,368,672 Dinas Pekerjaan
Pembangunan Umum dan
Saluran Penataan Ruang
Drainase/
Gorong-Gorong
1 Persentase drainase Panjang drainase tersumbat % 28,25 28,25 29,25 30,25 31,25 32,25 33,25 33,25 Dinas Pekerjaan
dalam kondisi baik/ pembuangan aliran air dibagi Umum dan
pembuangan aliran air Panjang seluruh drainase di daerah Penataan Ruang
tidak tersumbat kota dikali 100
E Program 3,631,800,000 3,994,980,000 4,394,478,000 6,833,925,800 6,317,318,380 25,172,502,180 Dinas Pekerjaan
Pengendalian Umum dan
Banjir Penataan Ruang
1 Jumlah titik genangan Jumlah titik genangan Titik 27 27 26 25 24 23 22 22 Dinas Pekerjaan
Umum dan
Penataan Ruang
F Program 1,050,000,000 1,050,000,000 Dinas Pekerjaan
Pembangunan Umum dan
Turap/talud/bron Penataan Ruang
jong
Jumlah talud yang Jumlah talud yang ditangani unit 1 1 Dinas Pekerjaan
ditangani Umum dan
Penataan Ruang
G Program 330,000,000 363,000,000 363,000,000 370,000,000 1,426,000,000 Dinas Pekerjaan
Pengembangan, Umum dan
Pengelolaan dan Penataan Ruang
Konservasi
Sungai, Danau
dan Sumber
Daya Air Lainnya
Jumlah perencanaan Jumlah perencanaan embung unit 4 4 4 4 4 Dinas Pekerjaan
embung Umum dan
Penataan Ruang
H Program 1,032,900,000 1,136,190,000 1,249,809,000 1,374,789,900 1,512,268,890 6,305,957,790 Dinas Pekerjaan
Perencanaan Umum dan
Tata Ruang Penataan Ruang
1 Jumlah RTRW/RDTR Melakukan Peninjauan Kembali Dokumen - - 1.00 - - - 1.00 2.00 Dinas Pekerjaan
yang ditinjau kembali RTRW /RDTR Umum dan
Penataan Ruang
2 Persentase RTBL yang Jumlah RTBL ditetapkan dengan % - - 20.00 30.00 35.00 40.00 50.00 50.00 Dinas Pekerjaan
ditetapkan dengan perwako dibagi jumlah kebutuhan Umum dan
Perwako RTBL dikali 100 Penataan Ruang
VII-18
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
VII-19
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
VII-20
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
PROGRAM
RUTIN
O Program 4,037,775,000 4,341,552,500 4,675,707,750 5,043,278,525 5,447,606,378 23,545,920,153 Dinas Pekerjaan
Pelayanan Umum dan
Administrasi Penataan Ruang
Perkantoran
1 Persentase realisasi Jumlah realisasi keuangan % 90.00 90.00 90.00 90.00 90.00 90.00 90.00 90.00 Dinas Pekerjaan
keuangan perangkat perangkat daerah dibagi realisasi Umum dan
daerah keuangan perangkat daerah dikali Penataan Ruang
100
P Program 16,210,634,925 11,231,698,418 12,354,868,259 13,590,355,085 14,949,390,594 68,336,947,281 Dinas Pekerjaan
Peningkatan Umum dan
Sarana dan Penataan Ruang
Prasarana
Aparatur
Ketersediaan sarana Jumlah sarana dan prasarana % 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 Dinas Pekerjaan
dan prasarana aparatur yang tersedia dibagi jumlah Umum dan
aparatur kebutuhan dikali 100 Penataan Ruang
Q Program 171,300,000 188,430,000 207,273,000 228,000,300 250,800,330 1,045,803,630 Dinas Pekerjaan
Peningkatan Umum dan
Kapasitas Penataan Ruang
Sumber Daya
Aparatur
1 Jumlah SDM terlatih Jumlah SDM terlatih orang 50.00 50.00 50.00 50.00 50.00 50.00 50.00 250.00 Dinas Pekerjaan
Umum dan
Penataan Ruang
R Program 35,000,000 36,000,000 37,000,000 38,000,000 39,000,000 185,000,000 Dinas Pekerjaan
Peningkatan Umum dan
Pengembangan Penataan Ruang
Sistem
Pelaporan
Capaian Kinerja
dan Keuangan
1 Persentase Jumlah dokumen laporan capaian % 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 Dinas Pekerjaan
ketersediaan laporan kinerja dan keuangan yang tersusun Umum dan
capaian kinerja dan dibagi jumlah laporan capaian kinerja Penataan Ruang
keuangan dan keuangan yang seharusnya
tersusun dikali 100
10 Pertanahan
Dinas Pekerjaan
Umum dan
Penataan Ruang
A. Program 0 824,890,000 907,379,000 998,116,900 1,097,928,590 3,828,314,490 Dinas Pekerjaan
Pengadaan Umum dan
lahan Penataan Ruang
1 Persentase Jumlah pembebasan lahan yang % 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 Dinas Pekerjaan
penyelesaian terselesaikan dibagi jumlah rencana Umum dan
pembebasan lahan pembebasan lahan tahun Penataan Ruang
bersangkutan dikali 100
Dinas
Perumahan,
Permukiman,
Kebersihan dan
Pertamanan
VII-21
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
4 Perumahan
Rakyat dan
Kawasan
Permukiman
Dinas
Perumahan
Rakyat, Kawasan
Permukiman,
Kebersihan dan
Pertamanan
VII-22
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
PROGRAM
RUTIN
I Program 11,454,088,025 10,687,471,635 11,123,368,025 11,123,368,025 11,324,068,025 55,712,363,735 Dinas Perumahan
Pelayanan Rakyat, Kawasan
Administrasi Permukiman,
Perkantoran Kebersihan dan
Pertamanan
1 Persentase realisasi Jumlah realisasi keuangan % 90.00 90.00 90.00 90.00 90.00 90.00 90.00 90.00 Dinas Perumahan
keuangan perangkat perangkat daerah dibagi realisasi Rakyat, Kawasan
daerah keuangan perangkat daerah dikali Permukiman,
100 Kebersihan dan
Pertamanan
J Program 14,658,702,673 13,960,502,673 14,320,502,673 15,233,375,166 15,233,375,166 73,406,458,352 Dinas Perumahan
Peningkatan Rakyat, Kawasan
Sarana dan Permukiman,
Prasarana Kebersihan dan
Aparatur Pertamanan
1 Ketersediaan sarana Jumlah sarana dan prasarana % 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 Dinas Perumahan
dan prasarana aparatur yang tersedia dibagi jumlah Rakyat, Kawasan
aparatur kebutuhan dikali 100 Permukiman,
Kebersihan dan
Pertamanan
VII-23
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
Dinas Pekerjaan
Umum dan
Penataan Ruang
1 Program 7,866,778,498 8,653,456,348 8,518,801,983 9,470,682,181 10,517,750,399 45,027,469,409 Dinas Pekerjaan
Pengembangan Umum dan
Perumahan Penataan Ruang
Luasan Kawasan Luas Kawasan Kumuh dibagi Luas Ha 100.57 64.52 64.52 40.57 20.32 9.74 0.69 0.69 Dinas Pekerjaan
Kumuh Wilayah dikali 100 Umum dan
Penataan Ruang
2 Program 1,122,984,000 1,235,282,400 1,358,810,640 1,494,691,704 1,644,160,874 6,855,929,618 Dinas Pekerjaan
Lingkungan Sehat Umum dan
Perumahan Penataan Ruang
Jumlah rumah tidak Jumlah rumah tidak layak huni unit 5,366 5,005 5,005 4,562 4,069 3,526 2,933 2,933 Dinas Pekerjaan
layak huni Umum dan
Penataan Ruang
3 Program 8,389,934,000 0 5,000,000,000 15,000,000,000 6,000,000,000 34,389,934,000 Dinas Pekerjaan
Pembangunan Umum dan
Fasilitas Umum Penataan Ruang
Jumlah gedung Jumlah fasilitas umum yang unit 2 - 1 3 1 7 Dinas Pekerjaan
pemerintahan yang terbangun Umum dan
terbangun Penataan Ruang
VII-24
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
1 Cakupan penegakan Jumlah Pelanggaran Perda/ % 75.00 83.60 80.00 85.00 90.00 90.00 95.00 95.00 Satuan Polisi
Perda dan Perkada Perkada yang diselesaikan, dibagi Pamong Praja dan
pelanggaran Perda/ Perkada yang Penangggulangan
dilaporkan atau dipantau kebakaran
2 Cakupan patroli siaga Jumlah Kelompok Patroli dikalikan 3 patroli 9.00 9.00 9.00 9.00 9.00 9.00 9.00 9.00 Satuan Polisi
ketertiban umum dan kali patroli (seluruh wilayah Kota dlm Pamong Praja dan
ketentraman Tanjungpinang) sehari Penangggulangan
masyarakat kebakaran
3 Persentase even yang Jumlah even yang dilakukan % 80.00 85.00 90.00 90.00 95.00 95.00 Satuan Polisi
dilakukan pengamanan pengamanan oleh Satpol PP dalam Pamong Praja dan
oleh Satpol PP dalam keadaan aman dibagi jumlah even Penangggulangan
keadaan aman dikali 100 kebakaran
Persentase warga Jumlah warga negara terkena % 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 Satuan Polisi
negara yang dampak akibat dari penegakan Pamong Praja dan
memperoleh layanan hukum Perda dan Perkada yang Penangggulangan
akibat dari penegakan memperoleh layanan dibagi jumlah kebakaran
hukum Perda dan warga negara yang terkena dampak
Perkada dari penegakan hukum Perda dan
Perkada dikali 100
PROGRAM
RUTIN
D Program 7,300,483,500 7,475,663,196 7,510,409,776 7,535,378,645 7,800,517,736 37,622,452,853 Satuan Polisi
Pelayanan Pamong Praja dan
Administrasi Penangggulangan
Perkantoran kebakaran
1 Persentase realisasi Jumlah realisasi keuangan % 96.72 98.75 98.85 98.85 99.00 99.00 99.00 99.00 Satuan Polisi
keuangan perangkat perangkat daerah dibagi realisasi Pamong Praja dan
daerah keuangan perangkat daerah dikali Penangggulangan
100 kebakaran
VII-25
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
Badan Kesatuan
Bangsa dan
Politik
A Program 438,043,700 643,500,000 651,300,000 655,500,000 662,200,000 3,050,543,700 Badan Kesatuan
Peningkatan Bangsa dan Politik
Keamanan dan
Kenyamanan
Lingkungan
1 Persentase konflik Jumlah potensi konflik sosial % 100 100 100 100 100 100 100 100 Badan Kesatuan
sosial tertangani tertangani dibagi jumlah potensi Bangsa dan Politik
konflik sosial dikali 100
B Program 1,139,664,180 1,035,000,000 1,243,720,912 1,286,622,685 1,272,000,000 5,977,007,777 Badan Kesatuan
Pengembangan Bangsa dan Politik
wawasan
Kebangsaan
1 Persentase konflik Jumlah potensi konflik SARA % 100 100 100 100 100 100 100 100 Badan Kesatuan
SARA tertangani tertangani dibagi jumlah potensi Bangsa dan Politik
konflik SARA dikali 100
C Program 149,316,500 325,000,000 325,000,000 325,000,000 325,000,000 1,449,316,500 Badan Kesatuan
Kemitraan Bangsa dan Politik
Pengembangan
wawasan
kebangsaan
1 Persentase Jumlah potensi konflik agama % - - 100 100 100 100 100 100 Badan Kesatuan
Pencegahan Konflik tertangani dibagi jumlah potensi Bangsa dan Politik
antar Umat Beragama konflik agama dikali 100
VII-26
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
PROGRAM
RUTIN
I Program 1,877,282,800 1,129,971,250 1,176,044,281 1,222,144,138 1,272,296,492 6,677,738,961 Badan Kesatuan
Pelayanan Bangsa dan Politik
Administrasi
Perkantoran
1 Persentase Jumlah kebutuhan tenaga % 100 100 100 100 100 100 100 100 Badan Kesatuan
pemenuhan kebutuhan administrasi keuangan dan tenaga Bangsa dan Politik
tenaga administrasi pendukung di bagi jumlah yang
keuangan dan tenaga tersedia tenaga administrasi
pendukung keuangan dan tenaga pendukung
dikali 100
2 Persentase realisasi Jumlah realisasi keuangan % 93.20 98.96 96.20 92.80 96.40 97.56 98.12 98.12 Badan Kesatuan
keuangan perangkat perangkat daerah dibagi realisasi Bangsa dan Politik
daerah keuangan perangkat daerah dikali
100
VII-27
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
Badan
Penanggulanga
n Bencana
Daerah
A Program 0 335,000,000 427,253,612 640,706,802 710,036,090 2,112,996,504 Badan
Pemberdayaan Penanggulangan
Masyarakat Bencana Daerah
Dalam Kesiapan
Menghadapi
Bencana
1 Persentase kelompok Jumlah kelompok relawan tangguh % - 18.18 36.36 54.55 72.73 90.91 100.00 100.00 Badan
relawan tangguh bencana dibagi jumlah kelurahan Penanggulangan
bencana di tingkat dikali 100 Bencana Daerah
kelurahan dan
kecamatan
B Program 285,657,250 360,580,248 585,000,000 455,000,000 555,000,000 2,241,237,498 Badan
Pencegahan Penanggulangan
Dini dan Bencana Daerah
Penanggulanga
n Bencana Alam
1 Persentase kejadian Jumlah kejadian bencana kab/ kota % - 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 Badan
bencana kab/ kota yang tertangani dengan baik dibagi Penanggulangan
yang tertangani dengan jumlah kejadian bencana yang terjadi Bencana Daerah
baik dikali 100
2 Persentase Kecukupan Jumlah Perlengkapan dan Peralatan % 18.75 24.69 40.63 56.56 72.50 88.44 100.00 100.00 Badan
Perlengkapan dan yang layak digunakan dibagi Jumlah Penanggulangan
Peralatan pencegahan Ideal Perlengkapan dan Peralatan Bencana Daerah
dan Penanggulangan dikali 100
Bencana
VII-28
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
1 Persentase bencana Jumlah bencana yang tertangani % - - 100.00 0 100.00 0 100.00 0 100.00 0 100.00 0 100.00 Badan
yang tertangani sesuai sesuai SOP dibagi jumlah kejadian Penanggulangan
SOP bencana dikali 100 Bencana Daerah
VII-29
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
2 Persentase Jumlah Masyarakat Miskin yang % 82.87 82.87 100 100 100 100 100 100 Dinas Sosial
Masyarakat Miskin memperoleh bantuan Panganl dalam
yang memperoleh 1 tahun dibagi Jumlah Masyarakat
bantuan sosial untuk miskin dalam 1 tahun yang
pemenuhan kebutuhan seharusnya memperoleh bantuan
dasar sosial dikali 100
3 Persentase PMKS Jumlah PMKS dalam 1 (satu) tahun % 10 - 11 11 11 11 11 11 Dinas Sosial
yang menerima yang menjadi peserta program
program pemberdayaan masyarakat melalui
pemberdayaan sosial KUBe, UEP atau kelompok sosial
melalui Kelompok ekonomi sejenis dibagi Jumlah
Usaha Bersama PMKS dalam 1 (satu) tahun yang
(KUBe), UEP atau seharusnya menjadi peserta
kelompok sosial program pemberdayaan masyarakat
ekonomi sejenis melalui KUBe atau kelompok sosial
lainnya ekonomi sejenis dikali 100
VII-30
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
PROGRAM
RUTIN
F Program 2,475,480,000 2,310,500,000 2,310,500,000 2,321,000,000 2,321,000,000 11,738,480,000 Dinas Sosial
Pelayanan
Administrasi
Perkantoran
1 Persentase realisasi Jumlah realisasi keuangan % 96 96 96 96 96 96 96 96 Dinas Sosial
keuangan perangkat perangkat daerah dibagi realisasi
daerah keuangan perangkat daerah dikali
100
G Program 819,330,000 275,500,000 275,500,000 275,500,000 275,500,000 1,921,330,000 Dinas Sosial
Peningkatan
Sarana dan
Prasarana
Aparatur
1 Persentase Sarana Jumlah Sarana dan Prasarana yang % 50 50 50 55 60 60 65 65 Dinas Sosial
dan prasarana yang masih layak di bagi jumlah sarana
layak di pergunakan dan prasarana yang ada di kali 100
VII-31
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
7 Tenaga Kerja
Dinas Tenaga
Kerja, Koperasi
dan Usaha Mikro
A Program 813,705,000 745,000,000 685,000,000 685,694,024 866,096,727 3,795,495,751 Dinas Tenaga Kerja,
Peningkatan Koperasi dan Usaha
Kualitas dan Mikro
Produktivitas
Tenaga Kerja
1 Besaran tenaga kerja Jumlah tenaga kerja yang dilatih % 16.00 16.00 38.00 46.00 55.00 65.00 70.00 70.00 Dinas Tenaga Kerja,
yang mendapatkan dibagi jumlah Pendaftar pelatihan Koperasi dan Usaha
pelatihan berbasis berbasis kompetensi dikali 100 Mikro
kompetensi
B Program 259,130,000 0 100,000,000 100,000,000 100,000,000 559,130,000 Dinas Tenaga Kerja,
Peningkatan Koperasi dan Usaha
Sumber Daya Mikro
Manusia
1 Jumlah tenaga kerja Jumlah tenaga kerja bidang tertentu orang - - 40.00 - 40.00 40.00 40.00 160.00 Dinas Tenaga Kerja,
bidang tertentu yang yang terlatih Koperasi dan Usaha
terlatih Mikro
C Program 122,730,000 150,000,000 160,000,000 150,000,000 150,000,000 732,730,000 Dinas Tenaga Kerja,
Perluasan dan Koperasi dan Usaha
Pengembangan Mikro
Kesempatan
Kerja (2020-
2023) / Program
Perluasan
Rencana Tenaga
Kerja Kota
Tanjungpinang
(2019)
1 Besaran pencari kerja Jumlah pencari kerja yang % 58.00 58.00 65.00 70.00 75.00 80.00 85.00 85.00 Dinas Tenaga Kerja,
yang terdaftar yang ditempatkan dibagi jumlah pencari Koperasi dan Usaha
ditempatkan kerja yang terdaftar dikali 100 Mikro
D Program 620,837,500 642,000,000 642,000,000 642,000,000 780,000,000 3,326,837,500 Dinas Tenaga Kerja,
Perlindungan Koperasi dan Usaha
dan Mikro
Pengembangan
Lembaga
Ketenagakerjaan
1 Perselisihan Buruh dan Jumlah perselisihan pengusaha % 25.00 25.00 22.00 18.00 15.00 12.00 10.00 10.00 Dinas Tenaga Kerja,
Pengusaha pekerja dibagi Jumlah perusahaan Koperasi dan Usaha
dikali 100 Mikro
2 Besaran pemeriksaan Jumlah perusahaan yang diperiksa % 75.00 75.00 76.00 78.00 80.00 82.00 85.00 85.00 Dinas Tenaga Kerja,
perusahaan dibagi jumlah perusahaan dikali 100 Koperasi dan Usaha
Mikro
3 Besaran pekerja/buruh Jumlah pekerja/buruh peserta BPJS % 70.00 70.00 73.00 76.00 80.00 85.00 90.00 90.00 Dinas Tenaga Kerja,
yang menjadi peserta Ketenagakerjaan dibagi jumlah Koperasi dan Usaha
program BPJS pekerja/buruh dikali 100 Mikro
Ketenagakerjaan
PROGRAM
RUTIN
E Program 2,785,050,000 2,780,489,488 3,017,516,603 2,937,000,370 2,997,004,905 14,517,061,366 Dinas Tenaga Kerja,
Pelayanan Koperasi dan Usaha
Administrasi Mikro
Perkantoran
1 Persentase realisasi Jumlah realisasi keuangan % 90.00 90.00 90.00 90.00 90.00 90.00 90.00 90.00 Dinas Tenaga Kerja,
keuangan perangkat perangkat daerah dibagi realisasi Koperasi dan Usaha
daerah keuangan perangkat daerah dikali Mikro
100
VII-32
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
17 Koperasi, Usaha
Mikro
Dinas Tenaga
Kerja, Koperasi
dan Usaha Mikro
A Program 364,269,000 379,595,095 279,595,095 289,595,095 279,595,095 1,592,649,380 Dinas Tenaga Kerja,
Peningkatan Koperasi dan Usaha
Kualitas Mikro
Kelembagaan
Koperasi
1 Persentase koperasi Jumlah koperasi aktif dibagi jumlah % 36.86 36.86 37.53 38.36 39.16 39.95 40.71 40.71 Dinas Tenaga Kerja,
aktif koperasi dikali 100 Koperasi dan Usaha
Mikro
2 Persentase Usaha Jumlah Usaha Simpan Pinjam berijin % 30.00 30.00 32.00 33.00 34.00 35.00 36.00 36.00 Dinas Tenaga Kerja,
Simpan Pinjam berijin dibagi jumlah usaha simpan pinjam Koperasi dan Usaha
dikali 100 Mikro
4 Persentase pengurus Jumlah pengurus koperasi yang % 10.00 10.00 11.00 12.00 13.00 14.00 15.00 15.00 Dinas Tenaga Kerja,
koperasi memiliki memiliki kompetensi dalam Koperasi dan Usaha
kompetensi dalam pengelolaan koperasi dibagi jumlah Mikro
pengelolaan koperasi koperasi dikali 100
B Program 141,235,000 50,000,000 50,000,000 50,000,000 50,000,000 341,235,000 Dinas Tenaga Kerja,
penciptaan iklim Koperasi dan Usaha
Usaha Kecil Mikro
Menengah yang
kondusif
Persentase kemitraan Jumlah Pelaku Usaha yang telah % - - 2.60 4.60 6.60 8.60 10.60 10.60 Dinas Tenaga Kerja,
bagi Pelaku Usaha mendapatkan fasilitas KUR dibagi Koperasi dan Usaha
Mikro jumlah pelaku usaha dikali 100 Mikro
B Program 0 230,000,000 170,000,000 170,000,000 170,000,000 740,000,000 Dinas Tenaga Kerja,
Pengembangan Koperasi dan Usaha
Usaha Skala Mikro
Mikro
1 Persentase usaha Jumlah usaha mikro yang terbina % 10.00 10.00 15.00 15.00 20.00 25.00 30.00 30.00 Dinas Tenaga Kerja,
mikro yang terbina dan dan terfasilitasi perijinan usaha Koperasi dan Usaha
terfasilitasi perijinan dibagi jumlah usaha mikro dikali 100 Mikro
usaha
8 Pemberdayaan
Perempuan Dan
Pelindungan
Anak
VII-33
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
4 Proporsi perempuan Jumlah perempuan dewasa dan % 0.03 0.02 0.02 0.02 0.02 0.02 0.02 0.02 Dinas
dewasa dan anak anak perempuan (umur 15-64 tahun) Pemberdayaan
perempuan (umur 15- mengalami kekerasan seksual oleh Perempuan,
64 tahun) mengalami orang lain selain pasangan dalam 12 Perlindungan Anak
kekerasan seksual oleh bulan terakhir dibagi Jumlah dan Pemberdayaan
orang lain selain perempuan dewasa dan anak Masyarakat
pasangan dalam 12 perempuan dikali 100
bulan terakhir.
5 Proporsi perempuan Jumlah perempuan umur 20-24 % 30.00 30.00 30.00 40.00 40.00 50.00 60.00 60.00 Dinas
umur 20-24 tahun yang tahun yang berstatus kawin atau Pemberdayaan
berstatus kawin atau berstatus hidup bersama sebelum Perempuan,
berstatus hidup umur 15 tahun dan sebelum umur 18 Perlindungan Anak
bersama sebelum umur tahun dibagi Jumlah perempuan dan Pemberdayaan
15 tahun dan sebelum umur 20-24 tahun Masyarakat
umur 18 tahun.
VII-34
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
VII-35
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
PROGRAM
RUTIN
F Program 1,369,110,950 1,357,178,500 1,358,178,500 1,360,178,500 1,365,000,000 6,809,646,450 Dinas
Pelayanan Pemberdayaan
Administrasi Perempuan,
Perkantoran Perlindungan Anak
dan Pemberdayaan
Masyarakat
1 Persentase realisasi Jumlah realisasi keuangan % 97.35 51.93 94.44 95.00 95.45 95.83 96.15 96.15 Dinas
keuangan perangkat perangkat daerah dibagi anggaran Pemberdayaan
daerah perangkat daerah dikali 100 Perempuan,
Perlindungan Anak
dan Pemberdayaan
Masyarakat
G Program 496,800,000 60,000,000 75,000,000 100,000,000 120,000,000 851,800,000 Dinas
Peningkatan Pemberdayaan
Sarana dan Perempuan,
Prasarana Perlindungan Anak
Aparatur dan Pemberdayaan
Masyarakat
1 Persentase realisasi Jumlah realisasi sarana dan % 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 Dinas
sarana dan prasarana prasarana aparatur perangkat Pemberdayaan
aparatur perangkat daerah dibagi jumlah kebutuhan Perempuan,
daerah sarana dan prasarana aparatur Perlindungan Anak
perangkat daerah dikali 100 dan Pemberdayaan
Masyarakat
VII-36
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
13 Pemberdayaan
Masyarakat Dan
Desa
Dinas
Pemberdayaan
Perempuan,
Perlindungan
Anak dan
Pemberdayaan
Masyarakat
A Program 171,220,500 240,000,000 290,000,000 340,000,000 340,000,000 1,381,220,500 Dinas
pengembangan Pemberdayaan
lembaga Perempuan,
ekonomi Perlindungan Anak
pedesaan dan Pemberdayaan
Masyarakat
1 Persentase Jumlah kecamatan memiliki % 25.00 25.00 25.00 50.00 75.00 100.00 100.00 100.00 Dinas
Kecamatan memiliki Posyantek dibagi jumlah kecamatan Pemberdayaan
Posyantek dikali 100 Perempuan,
Perlindungan Anak
dan Pemberdayaan
Masyarakat
2 Jumlah inovasi Jumlah inovasi Teknologi Tepat TTG 15.00 15.00 15.00 15.00 15.00 15.00 15.00 75.00 Dinas
Teknologi Tepat Guna Guna Pemberdayaan
Perempuan,
Perlindungan Anak
dan Pemberdayaan
Masyarakat
VII-37
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
9 Pangan
Dinas Pertanian,
Pangan dan
Perikanan
A. Program 48,452,950 50,000,000 50,000,000 120,000,000 115,000,000 383,452,950 Dinas Pertanian,
Pengembangan Pangan dan
Ketersediaan Perikanan
dan Penanganan
Rawan Pangan
1 Ketersediaan pangan Rata2 jumlah ketersediaan pangan % 80.13 80.00 95 96 97 98 99 99 Dinas Pertanian,
utama utama per Tahun dibagi Jumlah Pangan dan
penduduk dikali 100 Perikanan
2 Angka Kecukupan Ketersediaan pangan/kapita/hari gr/kap/ha 1,713 1,713 2,300 2,310 2,320 2,330 2,340 2,340 Dinas Pertanian,
Energi Ketersediaan dikali Kandugan Kalori dikali BDD ri Pangan dan
(kg/kap/th) dibagi 100 Perikanan
3 Angka Kecukupan Ketersediaan pangan/kapita/hari gr/kap/ha 45.37 45.37 57.00 58.00 59.00 60.00 61.00 61.00 Dinas Pertanian,
Protein Ketersediaan dikali Kandugan protein dikali BDD ri Pangan dan
(kg/kap/th) dibagi 100 Perikanan
VII-38
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
2 Angka Kecukupan Kecukupan Konsumsi gr/kap/ha 71.50 73.20 74.00 74.00 74.00 74.00 74.00 74.00 Dinas Pertanian,
Protein Konsumsi protein/kapita/hari dikali Kandugan ri Pangan dan
(kg/kap/th) Kalori dikali BDD dibagi 100 Perikanan
D Program 183,954,220 201,000,000 217,000,000 190,000,000 190,000,000 981,954,220 Dinas Pertanian,
Peningkatan Pangan dan
Mutu Dan Perikanan
Keamanan
Pangan
1 Pengawasan dan Jumlah sampel pangan yang aman % 43 86 90 90 90 95 95 95 Dinas Pertanian,
pembinaan keamanan dikonsumsi di pedagang pengumpul Pangan dan
pangan dibagi Jumlah total sampel pangan Perikanan
yang diperdagangkan pengumpul
dikali 100
Pendapatan Nelayan Pendapatan Rata-rata Nelayan Rp 1.200. 1.300. 1.380. 1.400. 1.500. 1.580. 1.700. 1.700.
(RTS) (RTS ) 000 000 000 000 000 000 000 000
VII-39
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
27 Pertanian
Dinas Pertanian,
Perikanan dan
Ketahanan
Pangan
A Program 1,409,859,580 790,000,000 939,000,000 941,000,000 871,000,000 4,950,859,580 Dinas Pertanian,
Peningkatan Perikanan dan
Produksi Ketahanan Pangan
Pertanian /
Perkebunan
1 Jumlah Produksi Jumlah Produksi Tanaman Palawija ton 181.00 505.00 515.00 525.00 535.00 545.00 560.00 560.00 Dinas Pertanian,
Tanaman Palawija Perikanan dan
Ketahanan Pangan
2 Jumlah Produksi Jumlah Produksi Tanaman ton 866 1,158 1,125 1,150 1,175 1,200 1,225 1,225 Dinas Pertanian,
Tanaman Komoditas Komoditas Hortikultura Perikanan dan
Hortikultura Ketahanan Pangan
3 Jumlah produksi Jumlah produksi Tanaman ton 97.00 76.00 100.00 101.00 105.00 107.00 109.00 109.00 Dinas Pertanian,
Tanaman Perkebunan Perkebunan Perikanan dan
Ketahanan Pangan
B Program 154,239,300 190,000,000 185,000,000 220,000,000 220,000,000 969,239,300 Dinas Pertanian,
Peningkatan Perikanan dan
Kesejahteraan Ketahanan Pangan
Petani
1 Cakupan bina Jumlah kelompok petani yang % 80.00 85.00 90.00 95.00 100.00 100.00 100.00 100.00 Dinas Pertanian,
kelompok petani mendapat pembinaan pemda dibagi Perikanan dan
jumlah kelompok tani dikali 100. Ketahanan Pangan
VII-40
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
1 Tingkat Kematian Persentase Tingkat Kematian ternak % 4,45 3.70 3,5 3.00 2,5 2.00 2.00 2.00 Dinas Pertanian,
Ternak Perikanan dan
Ketahanan Pangan
2 penurunan jumlah Kasus tahun lalu dikurang tahun ini % 49.00 16.00 2.00 2.00 2.00 2.00 2.00 2.00 Dinas Pertanian,
kasus penyakit hewan dibagi jumlah kasus tahun lalu dikali Perikanan dan
menular 100% Ketahanan Pangan
F Program 0 100,000,000 0 100,000,000 0 200,000,000 Dinas Pertanian,
Peningkatan Perikanan dan
Pemasaran Hasil Ketahanan Pangan
Produksi
Peternakan
1 Nilai jual hasil produk Nilai jual hasil produk peternakan Juta 16.61 16.91 17.22 17.52 17.93 18.13 18.33 18.33 Dinas Pertanian,
peternakan kelompok kelompok ternak binaan Rupiah Perikanan dan
ternak binaan Ketahanan Pangan
PROGRAM
RUTIN
G Program 2,933,079,539 2,552,000,000 2,552,000,000 2,552,000,000 2,552,000,000 13,141,079,539 Dinas Pertanian,
Pelayanan Perikanan dan
Administrasi Ketahanan Pangan
Perkantoran
1 Persentase realisasi Realisasi Keuangan Perangkat % 72.68 92.83 95.00 95.00 95.00 95.00 95.00 95.00 Dinas Pertanian,
keuangan perangkat Daerah dibagi Anggaran Perangkat Perikanan dan
daerah Daerah kali 100. Ketahanan Pangan
H Program 366,400,000 180,000,000 150,000,000 150,000,000 150,000,000 996,400,000 Dinas Pertanian,
Peningkatan Perikanan dan
sarana dan Ketahanan Pangan
prasarana
Aparatur.
1 Persentase Jumlah sarana dan prasarana yang % 0.72 0.75 0.77 78.00 80.00 82.00 85.00 85.00 Dinas Pertanian,
ketersediaan sarana tersedia di bagi jumlah kebutuhan Perikanan dan
dan prasarana sarana dan prasarana dikali 100% Ketahanan Pangan
terhadap kebutuhan
H Program 0 150,000,000 100,000,000 100,000,000 100,000,000 450,000,000 Dinas Pertanian,
Pengembangan Perikanan dan
Data dan Ketahanan Pangan
Informasi
Perangkat
Daerah
1 Persentase Jumlah data dan informasi % 0.20 0.20 0.30 35.00 40.00 45.00 50.00 50.00 Dinas Pertanian,
ketersediaan data dan perangkat daerah yang tersedia Perikanan dan
informasi perangkat dibagi jumlah data dan informasi Ketahanan Pangan
daerah yang tersusun perangkat daerah yang seharusnya
tersusun dikali 100
I Program 35,000,000 36,000,000 37,000,000 38,000,000 39,000,000 185,000,000 Dinas Pertanian,
Peningkatan Perikanan dan
Pengembangan Ketahanan Pangan
Sistem
Pelaporan
Capaian Kinerja
dan Keuangan
1 Persentase Jumlah dokumen laporan capaian % 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 Dinas Pertanian,
ketersediaan laporan kinerja dan keuangan yang tersusun Perikanan dan
capaian kinerja dan dibagi jumlah laporan capaian kinerja Ketahanan Pangan
keuangan dan keuangan yang seharusnya
tersusun dikali 100
VII-41
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
2 Indek Kualitas Udara Nilai Indeks Kualitas Udara Indeks NA 88.01 90 90 90 90 90 >90 Dinas Lingkungan
Hidup, Dinas PU,
Dishub, Dinas
Perkim, DP3, Dinkes
3 Indeks Tutupan Lahan Nilai Indeks Tutupan Lahan Indeks NA 39.87 42.62 43.62 44.62 45.62 46.62 46.62 Dinas Lingkungan
Hidup, Dinas PU,
Dishub, Dinas
Perkim, DP3, Dinkes
1 Persentase RAD jumlah aksi adaptasi & mitigasi yang % Na 30.00 40.00 50.00 60.00 70.00 70.00 Dinas Lingkungan
perubahan iklim dilaksanakan dibagi jumlah aksi Hidup
adaptasi & mitigasi yang ada
D Program 485,840,500 503,456,667 345,041,032 412,611,569 422,926,857 2,169,876,625 Dinas Lingkungan
peningkatan Hidup
kualitas dan
akses informasi
SDA dan
Lingkungan
Hidup
1 Persentase penyediaan Data/informasi tentang % 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 Dinas Lingkungan
penyediaan Lingkungan Hidup yang Up to date Hidup
Data/informasi tentang
Lingkungan Hidup yang
Up to date
PROGRAM
RUTIN
E Program Persentase 1,737,941,330 875,541,325 1,437,670,968 1,473,612,740 1,510,453,062 7,035,219,425 Dinas Lingkungan
Pelayanan peningkatan pelayanan Hidup
Administrasi Administrasi
Perkantoran Perkantoran
1 Persentase realisasi Jumlah realisasi keuangan % 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 Dinas Lingkungan
keuangan perangkat perangkat daerah dibagi realisasi Hidup
daerah keuangan perangkat daerah dikali
100
VII-42
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
12 Administrasi
Kependudukan
Dan Pencatatan
Sipil
Dinas
Kependudukan
dan Pencatatan
Sipil
A Program 1,424,659,500 1,428,565,500 1,803,920,000 1,940,313,000 1,838,238,000 8,435,696,000 Dinas
Penataan Kependudukan dan
Administrasi Pencatatan Sipil
Kependudukan
1 Persentase Jumlah penduduk usia > 17 tahun % 72.95 75,60 80.00 85.00 90.00 95.00 99.00 99.00 Dinas
kepemilikan KTP atau telah menikah ber-KTP dibagi Kependudukan dan
elektronik jumlah penduduk usia >17 tahun Pencatatan Sipil
atau telah menikah dikali 100
2 Persentase cakupan Jumlah anak usia 0-17 tahun yang % 16.39 17,5 55.00 65.00 75.00 85.00 95.00 95.00 Dinas
kepemilikan Kartu memiliki Kartu Identitas Anak (KIA) Kependudukan dan
Identitas Anak (KIA) dibagi Jumlah anak usia 0-17 tahun Pencatatan Sipil
dikali 100
3 Persentase Persentase Kartu Keluarga yang % 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 Dinas
kepemilikan Kartu telah diterbitkan dibagi Jumlah Kependudukan dan
Keluarga (KK) kepala keluarga dikali 100 Pencatatan Sipil
4 Rata-rata lama Rata-rata lama penyelesaian Jam 56.00 24.00 24.00 24.00 24.00 24.00 24.00 24.00 Dinas
penyelesaian pelayanan dokumen administrasi Kerja Kependudukan dan
pelayanan dokumen kependudukan Pencatatan Sipil
administrasi
kependudukan
5 Persentase cakupan Jumlah anak usia 0-18 tahun % 75.00 82,90 85.00 89.00 93.00 97.00 99.00 99.00 Dinas
kepemilikan akte berakte kelahiran dibagi jumlah anak Kependudukan dan
kelahiran usia 0-18 tahun dikali 100 Pencatatan Sipil
6 Persentase cakupan Jumlah akte kematian yang dimiliki % 71.76 75,93 78.00 80.00 85.00 90.00 95.00 95.00 Dinas
penerbitan akte dibagi jumlah peristiwa kematian Kependudukan dan
kematian yang terjadi dikali 100 Pencatatan Sipil
7 Rata-rata lama Rata-rata lama penyelesaian Jam 56.00 24.00 24.00 24.00 24.00 24.00 24.00 24.00 Dinas
penyelesaian pelayanan dokumen administrasi Kerja Kependudukan dan
pelayanan dokumen catatan sipil Pencatatan Sipil
administrasi catatan
sipil
8 Persentase Jumlah data penduduk normal dibagi % 100.00 83.00 86.50 90.00 93.00 97.00 99.50 99.50 Dinas
kesesuaian database penduduk dikali 100 Kependudukan dan
administrasi Pencatatan Sipil
kependudukan dengan
database
kependudukan
9 Nilai Indeks Kepuasan Nilai Indeks Kepuasan masyarakat Skor 3,0558 77,17 78.00 78.50 79.00 79.50 80.00 80.00 Dinas
masyarakat terhadap terhadap pelayanan administrasi (76,40) Kependudukan dan
pelayanan administrasi kependudukan dan catatan sipil Pencatatan Sipil
kependudukan dan
catatan sipil
VII-43
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
1 Persentase realisasi Jumlah reallisasi keuangan % 94,07 95.00 95.50 96.00 96.50 97.00 97.50 97.50 Dinas
keuangan perangkat perangkat daerah dibagi realiasi Kependudukan dan
daerah keuangan perangkat daerah dikali Pencatatan Sipil
100
C Program 1,104,500,000 1,305,000,000 796,000,000 937,000,000 328,000,000 4,470,500,000 Dinas
Peningkatan Kependudukan dan
Sarana dan Pencatatan Sipil
Prasarana
Aparatur
2 Persentase Jumlah sarana dan prasarana yang % 70.00 75.00 85.00 88.00 91.00 95.00 98.00 98.00 Dinas
ketersediaan sarana tersedia dibagi jumlah kebutuhan Kependudukan dan
dan prasarana sarana dan prasarana dikali 100 Pencatatan Sipil
terhadap kebutuhan
D Program 35,000,000 36,000,000 37,000,000 38,000,000 39,000,000 185,000,000 Dinas
Peningkatan Kependudukan dan
Pengembangan Pencatatan Sipil
Sistem
Pelaporan
Capaian Kinerja
dan Keuangan
3 Persentase Jumlah dokumen laporan capaian % 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 Dinas
ketersedian laporan kinerja dan keuangan yang tersusun Kependudukan dan
capaian kinerja dan dibagi jumlah laporan capaian kinerja Pencatatan Sipil
keuangan dan keuangan yang seharusnya
tersusun dikali 100
15 Perhubungan
Dinas
Perhubungan
A Program 150,000,000 800,000,000 100,000,000 1,500,000,000 700,000,000 3,250,000,000 Dinas Perhubungan
Pembangunan
Sarana dan
Prasarana
Perhubungan
1 Persentase sarana dan Jumlah sarpras perhubungan % 15.38 15.38 30.77 38.46 38.46 46.15 46.15 46.15 Dinas Perhubungan
prasarana sesuai eksisting dibagi dengan kebutuhan
kebutuhan sarpras perhubungan dikali 100
B Program 540,000,000 1,020,000,000 900,000,000 750,000,000 900,000,000 4,110,000,000 Dinas Perhubungan
Pembangunan
Prasarana dan
Fasilitas
Perhubungan
1 Persentase fasilitas Jumlah fasilitas perhubungan dalam % 39.29 42.86 46.43 50.00 60.71 64.29 71.43 71.43 Dinas Perhubungan
perhubungan dalam keadaan baik dibagi jumlah total
keadaan baik fasilitas perhubungan dikali 100
VII-44
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
3 Persentase kawasan Jumlah kawasan parkir yang tertib % 64.29 75.00 78.57 82.14 85.71 89.29 92.86 92.86 Dinas Perhubungan
tertib perparkiran dibagi dengan jumlah total kawasan
parkir dikali 100
E Program 586,860,000 900,000,000 1,100,000,000 750,000,000 1,050,000,000 4,386,860,000 Dinas Perhubungan
peningkatan
Pelayanan
Angkutan
1 Persentase sarpras Jumlah Sarpras Angkutan dalam % 65.79 65.79 71.05 76.32 81.58 84.21 86.84 86.84 Dinas Perhubungan
angkutan kondisi baik kondisi baik di bagi realisasi dikali
100
2 Persetase trayek Jumlah realisasi trayek di bagi % 50.00 50.00 50.00 75.00 75.00 75.00 75.00 75.00 Dinas Perhubungan
angkutan sesuai kebutuhan dikali 100
dengan kebuthan
F Program 4,285,000,000 100,000,000 225,000,000 200,000,000 325,000,000 5,135,000,000 Dinas Perhubungan
peningkatan
kelaikan
pengoperasian
kendaraan
bermotor
1 Persentase moda Jumlah kendaraan layak uji dibagi % 48.11 48.11 60.00 60.00 65.00 65.00 65.00 65.00 Dinas Perhubungan
angkutan yang total jumlah kendaraan angkutan
memenuhi persyaratan wajib uji dikali 100
teknis dan layak jalan
PROGRAM
RUTIN
G Program 4,524,800,000 5,215,686,000 5,344,228,150 5,359,633,854 5,362,074,700 25,806,422,704 Dinas Perhubungan
Pelayanan
Administrasi
Perkantoran
1 Persentase realisasi Jumlah realisasi keuangan % 90 90 100 100 100 100 100 100 Dinas Perhubungan
keuangan perangkat perangkat daerah dibagi realisasi
daerah keuangan perangkat daerah dikali
100
H Program 0 1,440,000,000 1,100,000,000 790,000,000 900,000,000 4,230,000,000 Dinas Perhubungan
Peningkatan
Sarana dan
Prasarana
Aparatur
1 Persentase Jumlah sarana dan prasarana yang % 70.00 72.00 72.00 80.00 82.00 85.00 88.00 88.00 Dinas Perhubungan
Ketersediaan sarana tersedia dibagi jumlah kebutuhan
dan prasarana sarana dan prasarana dikali 100
terhadap kebutuhan
I Program 35,000,000 36,000,000 37,000,000 38,000,000 39,000,000 185,000,000 Dinas Perhubungan
Peningkatan
Pengembangan
Sistem
Pelaporan
Capaian Kinerja
dan Keuangan
1 Persentase Jumlah dokumen laporan capaian % 100 100 100 100 100 100 100 100 Dinas Perhubungan
ketersediaan laporan kinerja dan keuangan yang tersusun
capaian kinerja dan dibagi jumlah laporan capaian kinerja
keuangan dan keuangan yang seharusnya
tersusun dikali 100
VII-45
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
2 Persentase OPD yang Jumlah OPD yang terkoneksi % 40.43 51.06 59.57 78.72 100.00 100.00 100.00 100.00 Dinas Komunikasi
terkoneksi intranet intranet / jumlah total OPD dikali 100 Dan Informatika
3 Persentase Ruang Jumlah Ruang publik yang % 11.11 22.22 72.22 83.33 94.44 100.00 100.00 100.00 Dinas Komunikasi
Publik yang terkoneksi terkoneksi internet / jumlah total Dan Informatika
internet ruang Publik dikali 100
B Program 2,763,205,000 2,365,000,000 2,093,600,000 2,038,600,000 2,293,600,000 11,554,005,000 Dinas Komunikasi
Pengelolaan Dan Informatika
Informasi dan
Komunikasi
Publik (2019-
2023) / Program
Pengembangan
Sarana
Komunikasi dan
Diseminasi
(2019)
1 Cakupan Jumlah KIM dibagi jumlah % 0 0 100 100 100 100 100 100 Dinas Komunikasi
pengembangan dan kecamatan dan kelurahan dikali 100 Dan Informatika
pemberdayaan
Kelompok Informasi
Masyarakat di Tingkat
Kecamatan dan
kelurahan
2 Persentase media Jumlah media yang dimanfaatkan / % 66.67 77.66 79.79 81.91 84.04 86.17 87.23 100.00 Dinas Komunikasi
yang dimanfaatkan jumlah total media dikali 100 Dan Informatika
untuk penyebaran
informasi
3 Persentase Pengaduan Jumlah pengaduan yang % 0 15 45.00 60.00 75.00 90.00 100.00 100.00 Dinas Komunikasi
yang Ditindaklanjuti ditindaklanjuti dibagi jumlah Dan Informatika
pengaduan yang diterima dikali 100
PROGRAM
RUTIN
C Program 1,854,500,000 1,890,500,000 2,031,250,000 2,031,250,000 2,049,250,000 9,856,750,000 Dinas Komunikasi
Pelayanan Dan Informatika
Administrasi
Perkantoran
1 Persentase realisasi Jumlah realisasi keuangan % 85.30 96.25 100 100 100 100 100 100 Dinas Komunikasi
keuangan perangkat perangkat daerah dibagi jumlah Dan Informatika
daerah anggaran perangkat daerah dikali
100
VII-46
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
20 Statistik Dinas
Komunikasi Dan
Informatika
21 Persandian
Dinas
Komunikasi Dan
Informatika
A Program 91,660,000 415,000,000 300,000,000 300,000,000 300,000,000 1,406,660,000 Dinas Komunikasi
Penyelenggaraa Dan Informatika
n Pengamanan
Informasi
Pemerintah
Daerah (2020-
2023) / Program
Pembinaan
Penyelenggaraa
n
Persandian
untuk
Pengamanan
1 Persentase Perangkat Jumlah Perangkat daerah yang telah % - - 25 25 25 25 25 25 Dinas Komunikasi
daerah yang telah menggunakan sandi dalam Dan Informatika
menggunakan sandi komunkasi Perangkat Daerah dibagi
jumlah perangkat daerah dikali 100
VII-47
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
4 Jumlah peraturan yang Jumlah peraturan yang peraturan 2.00 2.00 2.00 2.00 2.00 2.00 2.00 2.00 Dinas Penanaman
dipublikasikan dipublikasikan Modal dan
Pelayanan Terpadu
Satu Pintu
5 Jumlah Pengaduan Jumlah Pengaduan Yang Masuk dan % 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 Dinas Penanaman
Yang di Dindaklanjuti diselesaikan dibagi Jumlah Modal dan
dan diselesaikan pengaduan yang masuk dikali 100 Pelayanan Terpadu
Satu Pintu
VII-48
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
PROGRAM
RUTIN
F Program 3,732,633,201 2,481,650,000 2,581,650,000 2,744,000,287 2,784,000,000 14,323,933,488 Dinas Penanaman
Pelayanan Modal dan
Administrasi Pelayanan Terpadu
Perkantoran Satu Pintu
1 Persentase realisasi Jumlah realisasi keuangan % 96.45 95.73 95.80 96.00 96.25 96.50 96.75 96.75 Dinas Penanaman
keuangan perangkat perangkat daerah dibagi realisasi Modal dan
daerah keuangan perangkat daerah dikali Pelayanan Terpadu
100 Satu Pintu
G Program 159,271,250 292,000,000 168,000,000 330,000,000 220,000,000 1,169,271,250 Dinas Penanaman
Peningkatan Modal dan
Kapasitas Pelayanan Terpadu
Sumber Daya Satu Pintu
Aparatur (2020-
2023) / Program
Pembinaan dan
Pengembangan
Aparatur (2019
1 Persentase sumber Jumlah aparatur sumber daya % - 18.00 18.00 29.00 35.00 50.00 60.00 60.00 Dinas Penanaman
daya aparatur yang aparatur yang terlatih dibagi jumlah Modal dan
terlatih sumber daya aparatur yang Pelayanan Terpadu
memerlukan diklat/pelatihan/bimtek Satu Pintu
dikali 100
VII-49
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
19 Kepemudaan
Dan Olah Raga
Dinas
Kepemudaan
dan Olahraga
A Program 249,335,000 795,380,000 607,033,000 421,918,000 586,609,800 2,660,275,800 Dinas Kepemudaan
Pengembangan dan Olahraga
dan Keserasian
Kebijakan
Pemuda
1 Jumlah Jumlah regulasi/kebijakan pemuda naskah - - 1 1 1 0 0 3 Dinas Kepemudaan
regulasi/kebijakan dan Olahraga
pemuda
2 Persentase organisasi Jumlah organisasi pemuda yang % 71.23 71.23 72.60 73.97 75.34 76.71 78.08 78.08 Dinas Kepemudaan
pemuda yang aktif aktif dibagi jumlah organisasi dan Olahraga
pemuda dikali 100
3 Jumlah dokumen Jumlah dokumen dokumen 1 3 1 1 2 8 Dinas Kepemudaan
perencanaan perencanaan/majalah dan Olahraga
Kepemudaan profil/database Kepemudaan
B Program 2,197,017,600 4,432,114,000 5,197,114,000 4,299,114,000 4,950,325,400 21,075,685,000 Dinas Kepemudaan
Peningkatan dan Olahraga
Peran Serta
Kepemudaan
1 Persentase pembina Jumlah pembina pramuka yang % 11.32 11.32 11.32 13.89 14.86 - 16.22 16.22 Dinas Kepemudaan
pramuka yang terlatih terlatih dibagi jumlah pembina yang dan Olahraga
terdaftar dikali 100
2 Persentase binaan Jumlah anggota muda yang dibina % 1.55 1.55 2.60 4.59 7.05 9.03 10.09 10.09 Dinas Kepemudaan
anggota pramuka dibagi jumlah anggota muda yang dan Olahraga
terdaftar dikali 100
3 Jumlah prestasi Jumlah prestasi pemuda di tingkat piala/pen 94 45 45 45 45 45 45 225 Dinas Kepemudaan
pemuda di tingkat provinsi, dan nasional ghargaa dan Olahraga
provinsi, dan nasional n
4 Rasio pemuda yang Jumlah pemuda yang dibina dibagi % 0.82 0.85 4.13 5.61 6.14 7.25 8.48 8.48 Dinas Kepemudaan
dibina jumlah pemuda dikali 100 dan Olahraga
VII-50
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
3 Jumlah atlet Jumlah atlet olahraga yang medali/ 104 331 346 576 611 766 801 3100 Dinas Kepemudaan
berprestasi di tingkat berprestasi dalam kompetisi tingkat piala dan Olahraga
provinsi, regional dan provinsi, regional dan nasional
nasional
4 Jumlah prestasi Jumlah prestasi cabang olahraga cabang 11 16 16 17 18 19 20 20 Dinas Kepemudaan
olahraga yang berprestasi dalam kompetisi olahraga dan Olahraga
tingkat provinsi, regional, dan
nasional
5 Persentase partisipasi Jumlah partisipasi masyarakat pada % 0.02 0.02 0.04 0.06 0.09 0.11 0.13 0.13 Dinas Kepemudaan
masyarakat event olahraga dibagi jumlah dan Olahraga
berolahraga masyarakat potensial dikali 100
VII-51
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
PROGRAM
RUTIN
K Program 1,958,931,000 2,040,955,050 2,162,267,929 2,249,208,825 2,340,496,766 10,751,859,570 Dinas Kepemudaan
Pelayanan dan Olahraga
Administrasi
Perkantoran
1 Persentase realisasi Jumlah realisasi keuangan % 0.94 0.96 0.92 0.96 0.96 0.96 0.96 0.96 Dinas Kepemudaan
keuangan perangkat perangkat daerah dibagi anggaran dan Olahraga
daerah perangkat daerah dikali 100
VII-52
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
1 Persentase Jumlah dokumen laporan capaian % 100 100 100 100 100 100 100 100 Dinas Kepemudaan
ketersediaan laporan kinerja dan keuangan yang tersusun dan Olahraga
capaian kinerja dan dibagi jumlah laporan capaian kinerja
keuangan dan keuangan yang seharusnya
tersusun dikali 100
22 Kebudayaan
Dinas
Kebudayaan dan
Pariwisata
A Program 183,763,200 300,000,000 350,000,000 200,000,000 350,000,000 1,383,763,200 Dinas Kebudayaan
Pengembangan dan Pariwisata
Nilai Budaya
1 Jumlah sejarah lokal Jumlah sejarah lokal yang digali, Sejarah 63.00 75.00 80.00 85.00 90.00 95.00 100.00 100.00 Dinas Kebudayaan
yang digali, diaktualisai diaktualisai dan direvitalisasi dijbagi dan Pariwisata
dan direvitalisasi jumlah total dikali 100
2 Persentase bangunan Jumlah bangunan yang berciri khas % 43.15 43.15 44.67 46.19 47.72 49.24 50.76 50.76 Dinas Kebudayaan
yang berciri khas melayu dibagi bangunan milik dan Pariwisata
melayu pemerintah daerah, hotel dan bank
dikali 100
B Program 2,299,673,010 1,086,487,000 1,636,487,000 1,306,487,000 1,286,487,000 7,615,621,010 Dinas Kebudayaan
Pengelolaan dan Pariwisata
Keragaman
Budaya
1 Penyelenggaraan Jumlah penyelenggaraan festival event 7.00 8.00 7.00 5.00 5.00 5.00 5.00 7.00 Dinas Kebudayaan
festival seni dan seni dan budaya dan Pariwisata
budaya
Persentase Sanggar Jumlah Sanggar seni yang % - 50.00 56.76 63.51 70.27 77.03 83.78 83.78
Seni yang difasilitasi difasilitasi dibagi Jumlah Seluruh
Sanggar Seni x 100
C Program 3,214,314,600 1,620,773,722 1,095,955,240 1,653,016,296 1,602,003,878 9,186,063,736 Dinas Kebudayaan
Pengelolaan dan Pariwisata
Kekayaan
Budaya
1 Persentase Cagar Jumlah CB lestari dibagi jumlah CB % 69.84 69.84 71.43 73.02 74.60 76.19 77.78 77.78 Dinas Kebudayaan
Budaya yang Lestari yang ada dikali 100 dan Pariwisata
2 Persentase Koleksi Jumlah Koleksi Museum yang % 23.76 23.76 23.76 27.16 33.94 40.73 47.52 47.52 Dinas Kebudayaan
Museum yang terpelihara dibagi jumlah total koleksi dan Pariwisata
terpelihara museum dikali 100
3 Jumlah Pengunjung Jumlah Pengunjung pada Tahun N Org 243 4,400 6,000 7,000 8,000 9,000 10,000 10,000 Dinas Kebudayaan
Museum dan Pariwisata
PROGRAM
RUTIN
D Program 2,999,483,600 3,086,183,600 3,086,183,600 3,086,183,600 3,086,183,600 15,344,218,000 Dinas Kebudayaan
Pelayanan dan Pariwisata
Administrasi
Perkantoran
1 Persentase realisasi Jumlah realisasi keuangan % 82.81 98.00 98.00 98.00 98.00 98.00 98.00 Dinas Kebudayaan
keuangan perangkat perangkat daerah dibagi realisasi dan Pariwisata
daerah keuangan perangkat daerah dikali
100
VII-53
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
26 Pariwisata
Dinas
Kebudayaan dan
Pariwisata
A Program 4,816,566,800 400,000,000 300,000,000 150,000,000 400,000,000 6,066,566,800 Dinas Kebudayaan
Pengembangan dan Pariwisata
Destinasi
Pariwisata
1 Destinasi wisata Jumlah destinasi wisata pariwisata obyek - 1.00 - 1.00 - 1.00 5.00 5.00 Dinas Kebudayaan
pariwisata yang yang dikembangkan pada Tahun N wisata dan Pariwisata
dikembangkan
2 PAD sektor pariwisata Jumlah PAD sektor pariwisata dibagi % 25.17 29.62 29.72 29.78 29.83 29.88 29.93 29.93 Dinas Kebudayaan
total PAD dikali 100 dan Pariwisata
B Program 860,990,000 1,876,040,289 2,021,139,500 2,026,040,289 1,921,139,500 8,705,349,578 Dinas Kebudayaan
Pengembangan dan Pariwisata
Pemasaran
Pariwisata
1 Persentase media Jumlah media informasi yang % - 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 Dinas Kebudayaan
informasi yang tersedia tersedia dibagi jumlah media dan Pariwisata
informasi yang dibutuhkan dikali 100
2 Event promosi wisata Jumlah event promosi wisata yang Event - 1.00 3.00 3.00 3.00 3.00 3.00 15.00 Dinas Kebudayaan
yang diselenggarakan/diikuti dan Pariwisata
diselenggarakan/diikuti
2 Persentase Pokdarwis Jumlah Pokdarwis aktif dibagi % 27.78 33.33 38.89 38.89 44.44 44.44 50.00 50.00 Dinas Kebudayaan
Aktif Jumlah Pokdarwis seluruhnya dikali dan Pariwisata
100
SDM pariwisata Jumlah SDM pariwisata orang - 24.00 25.00 25.00 25.00 25.00 25.00 149.00 Dinas Kebudayaan
berkompeten berkompeten dan Pariwisata
VII-54
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
23 Perpustakaan
Dinas
Perpustakaan
dan Arsip
A Program 193,854,500 561,884,000 403,565,030 629,355,233 423,893,000 2,212,551,763 Dinas Perpustakaan
Pengembangan dan Arsip
Budaya Baca
dan Pembinaan
Perpustakaan
1. Jumlah pengunjung Jumlah pengunjung perpustakaan orang 38,702 33,000 34,000 35,000 36,000 37,000 38,000 38,000 Dinas Perpustakaan
perpustakaan per tahun per tahun dan Arsip
4 Persentase Jumlah pustakawan, tenaga teknis, % 11.11 11.11 16.67 27.78 38.89 50.00 66.67 66.67 Dinas Perpustakaan
pustakawan, tenaga dan penilai yang memiliki sertifikat dan Arsip
teknis, dan penilai yang dibagi Jumlah pustakawan, tenaga
memiliki sertifikat teknis, dan penilai dikali 100
Persentase sekolah Jumlah sekolah yang mengirimkan % 36.14 36.14 45.78 60.24 84.34 84.34 96.39 96.39 Dinas Perpustakaan
yang berpartisipasi siswa peserta kegiatan dibagi total dan Arsip
dalam kegiatan jumlah sekolah (TK,SD, SMP dan
kreativitas siswa SMA/SMK) dikali 100
VII-55
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
1 Persentase Jumlah perpustakaan Kelurahan, % 49.02 61.76 66.67 79.41 84.31 100.00 100.00 100.00 Dinas Perpustakaan
perpustakaan sekolah,Perguruan Tinggi dan TBM dan Arsip
Kelurahan, sekolah, yang dikelola baik dibagi jumlah total
Perguruan Tinggi dan perpustakaan Kelurahan, sekolah,
TBM, yang dikelola baik perguruan Tinggi dan TBM dikali
100
2 Persentase pengelola Jumlah pengelola perpustakaan % - - 49.02 73.53 100.00 100.00 100.00 100.00 Dinas Perpustakaan
perpustakaan sekolah,perguruan tinggi, dan Arsip
sekolah,perguruan masyarakat dan kelurahan yang
tinggi, masyarakat dan mendapatkan pendidikan dan
kelurahan yang pelatihan dibagi jumlah seluruh
mendapatkan pengelola Perpustakaan
pendidikan dan sekolah,perguruan tinggi,
pelatihan masyarakat dan Kelurahan dikali
100
C Program 94,641,000 0 0 0 0 94,641,000 Dinas Perpustakaan
Kreatifitas Siswa dan Arsip
(2019)
Persentase sekolah Jumlah sekolah yang mengirimkan % 36.14 36.14 45.78 Dinas Perpustakaan
yang berpartisipasi siswa peserta kegiatan dibagi total dan Arsip
dalam kegiatan jumlah sekolah (TK,SD, SMP dan
kreativitas siswa SMA/SMK) dikali 100
PROGRAM
RUTIN
C Program 2,324,220,000 2,331,000,000 2,421,742,000 2,517,022,125 2,617,065,700 12,211,049,825 Dinas Perpustakaan
Pelayanan dan Arsip
Administrasi
Perkantoran
1. Persentase realisasi Jumlah realisasi keuangan % 96.18 79.13 79.13 79.13 79.13 79.13 79.13 79.13 Dinas Perpustakaan
keuangan perangkat perangkat daerah dibagi realisasi dan Arsip
daerah keuangan perangkat daerah dikali
100
D Program 271,143,000 60,750,812 63,788,352 45,890,000 47,700,000 489,272,164 Dinas Perpustakaan
Peningkatan dan Arsip
Sarana dan
Prasarana
Aparatur
1. Persentase Jumlah sarana dan prasarana yang % 65.00 70.00 70.00 75.00 75.00 80.00 80.00 80.00 Dinas Perpustakaan
ketersediaan sarana tersedia dibagi Jumlah kebutuhan dan Arsip
prasarana terhadap sarana dan prasarana dikali 100
kebutuhan
E Program 0 28,500,000 77,500,000 28,500,000 70,195,000 204,695,000 Dinas Perpustakaan
Peningkatan dan Arsip
Kapasitas
Sumber Daya
Aparatur
1 Persentase ASN yang Jumlah ASN non teknis yang telah % 8.93 14.29 - 19.64 100.00 100.00 100.00 100.00 Dinas Perpustakaan
telah mendapatkan mendapatkan pendidikan pelatihan dan Arsip
pendidikan pelatihan dan ASN yang telah mengikuti
pengambangan pengembangan karakter dibagi total
karakter jumlah ASN dikali 100
VII-56
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
24 Kearsipan
Dinas
Perpustakaan
dan Arsip
A Program 262,917,800 155,000,000 161,502,500 156,957,000 151,985,000 888,362,300
perbaikan sistem
administrasi
kearsipan (2020-
2023) / Program
Pengelolaan
Arsip (2019)
1. Persentase Perangkat Jumlah Perangkat Daerah dan % 64.00 64.00 80.00 90.00 100.00 100.00 100.00 100.00 Dinas Perpustakaan
Daerah dan kelurahan kelurahan yang mengelola arsip dan Arsip
yang mengelola arsip secara baku dibagi jumlah perangkat
secara baku daerah dan Kelurahan dikali 100
2. Persentase perangkat Jumlah perangkat daerah dan % 10.00 30.00 40.00 80.00 100.00 100.00 100.00 100.00 Dinas Perpustakaan
daerah dan kelurahan kelurahan menyerahkan arsip statis dan Arsip
menyerahkan arsip kepada Lembaga Kearsipan Daerah
statis kepada Lembaga dibagi Jumlah perangkat daerah dan
Kearsipan Daerah Kelurahan dikali 100
B Program 110,288,600 50,000,000 111,000,000 0 168,093,181 439,381,781 Dinas Perpustakaan
penyelamatan dan Arsip
dan pelestarian
dokumen/arsip
daerah
1. Persentase tenaga Jumlah tenaga teknis kearsipan % 0.00 0.00 0.00 0 25.00 37.50 50.00 62.50 62.50 Dinas Perpustakaan
teknis kearsipan bersertifikasi dibagi jumlah SDM dan Arsip
bersertifikasi kearsipan dikali 100
2. Persentase arsip statis Jumlah arsip statis yang % 0 0 8.00 14.667 21.33 29.33 40 40 Dinas Perpustakaan
yang dialih dialihmediakan/repro dibagi jumlah dan Arsip
mediakan/repro arsip statis yang dikelola dikali 100
VII-57
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
2 Pembangunan Pasar Jumlah Pasar Rakyat yang dibangun unit - ,- _ - 1.00 - - 1.00 Dinas Perdagangan
Rakyat diwilayah dan Perindustrian
pengembangan
ekonomi baru
3 Pembangunan Sarana Pembangunan Sarana Logistik unit - - - 1 - 1.00 - 2.00 Dinas Perdagangan
Logistik dan Perindustrian
2 Fluktuasi harga bahan Fluktuasi harga bahan pokok % 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 Dinas Perdagangan
pokok (presentase dan Perindustrian
kelancaran arus
sembako dan barang
penting lainnya)
3 Persentase Pelaku Jumlah Pelaku Usaha yang % 70.00 70.00 70.00 70.00 75.00 85.00 85.00 85.00 Dinas Perdagangan
Usaha Yang dilakukan pembinaan dibagi Total dan Perindustrian
Mendapatkan Pelaku Usaha dibidang
Pembinaan Tertib Perdagangan dikali 100
Niaga
VII-58
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
2 Persentase Titik Lokasi Jumlah Titik Lokasi Pedagang Kaki lokasi NA NA - 20 20 20 20 20 Dinas Perdagangan
Pedagang Kaki Lima Lima Yang tertata dibagi Jumlah dan Perindustrian
Yang tertata Lokasi Pedagang Kaki Lima dikali
100
PROGRAM
RUTIN
E Program 1,935,350,000 2,354,132,400 2,500,000,000 2,400,000,000 2,450,000,000 11,639,482,400 Dinas Perindustrian
Pelayanan dan Perdagangan
Administrasi
Perkantoran
1 Persentase realisasi Jumlah realisasi keuangan % 90.00 90.00 90.00 90.00 90.00 90.00 90.00 Dinas Perindustrian
keuangan perangkat perangkat daerah dibagi realisasi dan Perdagangan
daerah keuangan perangkat daerah dikali
100
F Program 279,000,000 279,000,000
Peningkatan
Sarana dan
Prasarana
Aparatur
1 Persentase Jumlah sarana dan prasarana yang % 100.00 100.00 100.00
ketersediaan sarana tersedia dibagi jumlah kebutuhan
dan prasarana dikali 100
terhadap kebutuhan
G Program 35,000,000 36,000,000 37,000,000 38,000,000 39,000,000 185,000,000 Dinas Perindustrian
Peningkatan dan Perdagangan
Pengembangan
Sistem
Pelaporan
Capaian Kinerja
dan Keuangan
1 Persentase Jumlah dokumen laporan capaian % 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 Dinas Perindustrian
ketersediaan laporan kinerja dan keuangan yang tersusun dan Perdagangan
capaian kinerja dan dibagi jumlah laporan capaian kinerja
keuangan dan keuangan yang seharusnya
tersusun dikali 100
VII-59
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
1 Cakupan bina Jumlah kelompok pengrajin/IKM % 10.00 15.00 20.00 25.00 30.00 35.00 40.00 40.00 Dinas Perindustrian
kelompok yang mendapatkan dan Perdagangan
pengrajin/IKM bantuan/pembinaan dari pemda
dibagi jumlah kelompok pengrajin
dikali 100
2 Jumlah Industri Kecil Jumlah Industri Kecil dan Menengah unit 47 47 50 55 60 65 70 70 Dinas Perindustrian
dan Menengah dan Perdagangan
3 Persentase Industri Jumlah Industri Kecil dan Menengah % - 20.00 25.00 30.00 35.00 40.00 40.00 Dinas Perindustrian
Kecil dan Menengah berkembang dibagi jumlah Industri dan Perdagangan
berkembang Kecil dan Menengah dikali 100
30 Perencanaan
Pembangunan
Badan
Perencanaan,
Penelitian dan
Pengembangan
A Program 2,149,135,000 2,761,000,000 2,306,000,000 2,351,000,000 2,396,000,000 11,963,135,000 Badan
Perencanaan Perencanaan,
Pembangunan Penelitian dan
Daerah Pengembangan
1 Penjabaran Jumlah program RKPD tahun % 100.00 80.00 80.00 82.00 84.00 86.00 88.00 88.00 Badan
Konsistensi Program berkenaan dibagi jumlah program Perencanaan,
RPJMD kedalam RPJMD yang harus dilaksanakan Penelitian dan
RKPD pada tahun berjalan dikali 100 Pengembangan
2 Penjabaran Jumlah program APBD tahun % - - 80.00 82.00 84.00 86.00 88.00 88.00 Badan
Konsistensi Program berkenaan dibagi jumlah program Perencanaan,
RKPD kedalam APBD RKPD yang harus dilaksanakan Penelitian dan
pada tahun berjalan dikali 100 Pengembangan
B Program 1,004,913,000 1,711,766,000 1,381,346,000 891,766,000 906,766,000 5,896,557,000 Badan
Perencanaan Perencanaan,
Pembangunan Penelitian dan
Ekonomi Pengembangan
1 Persentase Persentase kesesuaian % - 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 Badan
kesesuaian program/kegiatan OPD bidang Perencanaan,
program/kegiatan OPD perekonomian yang sesuai dengan Penelitian dan
bidang perekonomian dokumen perencanaan (RPJM- Pengembangan
yang sesuai dengan Renstra, RPJM-RKPD, RKPD-
dokumen perencanaan Renja, RKPD-PPAS)
1 Persentase Jumlah ketersediaan dokumen % - 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 Badan
ketersediaan dokumen perencanaan bidang ekonomi dibagi Perencanaan,
perencanaan bidang Jumlah dokumen perencanaan Penelitian dan
ekonomi bidang ekonomi yang seharusnya Pengembangan
disusun dikali 100
VII-60
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
2 Persentase Jumlah ketersediaan dokumen % - 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 Badan
ketersediaan dokumen perencanaan bidang sosial dan Perencanaan,
perencanaan bidang Pemerintahan dibagi Jumlah Penelitian dan
sosial dan dokumen perencanaan bidang sosial Pengembangan
Pemerintahan dan Pemerintahan yang seharusnya
disusun dikali 100
D Program 3,215,372,500 3,125,000,000 2,560,000,000 2,610,000,000 2,645,000,000 14,155,372,500 Badan
Perencanaan Perencanaan,
Pembangunan Penelitian dan
Infrastruktur dan Pengembangan
Pengembangan
Wilayah
1 Persentase Persentase kesesuaian % - 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 Badan
kesesuaian program/kegiatan OPD bidang Perencanaan,
program/kegiatan OPD Infrastruktur dan Pengembangan Penelitian dan
bidang Infrastruktur dan Wilayah yang sesuai dengan Pengembangan
Pengembangan dokumen perencanaan (RPJM-
Wilayah yang sesuai Renstra, RPJM-RKPD, RKPD-
dengan dokumen Renja, RKPD-PPAS)
perencanaan
2 Persentase Jumlah ketersediaan dokumen % - 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 Badan
ketersediaan dokumen perencanaan bidang infrastruktur Perencanaan,
perencanaan bidang dan pengembangan wilayah dibagi Penelitian dan
infrastruktur dan Jumlah dokumen perencanaan Pengembangan
pengembangan wilayah bidang infrastruktur dan
pengembangan wilayah yang
seharusnya disusun dikali 100
E Program 154,400,000 155,000,000 155,000,000 155,000,000 155,000,000 774,400,000 Badan
Pengembangan Perencanaan,
Data/Informasi/St Penelitian dan
atistik Pengembangan
1 Persentase Jumlah data SIPD yang terisi dibagi % - 35.00 45.00 47.00 50.00 60.00 70.00 70.00 Badan
ketersediaan jumlah indikator SIPD dikali 100 Perencanaan,
data/informasi/statistik Penelitian dan
pembangunan daerah Pengembangan
VII-61
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
31 Penelitian dan
Pengembangan
Badan
Perencanaan,
Penelitian dan
Pengembangan
A Program 1,248,460,000 1,710,575,000 1,753,339,000 1,797,172,000 1,842,101,000 8,351,647,000 Badan
Penelitian dan Perencanaan,
Pengembangan Penelitian dan
Daerah Pengembangan
1 Persentase Jumlah kelitbangan dalam RKPD % 50.00 50.00 50.00 60.00 65.00 70.00 70.00 70.00 Badan
implementasi rencana tahun n dibagi jumlah kelitbangan Perencanaan,
kelitbangan. dalam Rencana Induk Kelitbangan Penelitian dan
tahun n dikali 100 Pengembangan
2 Persentase Jumlah kelitbangan yang % 50.00 50.00 50.00 50.00 50.00 50.00 50.00 50.00 Badan
pemanfaatan hasil ditindaklanjuti adalah hasil-hasil Perencanaan,
kelitbangan. kelitbangan (sesuai Renja Penelitian dan
Perangkat Daerah tahun berkenaan) Pengembangan
yang dimanfaatkan oleh para
pemangku kepentingan dibagi jumlah
kelitbangan dalam renja perangkat
daerah dikali 100
VII-62
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
1 Persentase Jumlah pajak tahun n dikurangi % 2.00 7.00 7.00 7.00 7.00 7.00 7.00 Badan Pengelolaan
Pertumbuhan Pajak jumlah pajak tahun n-1 dibagi jumlah Pajak dan Retribusi
Daerah pajak tahun n-1 dikali 100 Daerah
2 Persentase wajib pajak Jumlah penerimaan pajak tahun n % 99 100 100 100 100 100 Badan Pengelolaan
daerah yang taat bayar dibagi jumlah ketetapan pajak tahun Pajak dan Retribusi
pajak n dikali 100 Daerah
B Program 1,046,597,800 0 0 0 0 1,046,597,800 Badan Pengelolaan
Pengembangan Pajak dan Retribusi
Komunikasi, Daerah
Informasi dan
Media Massa
(Tahun 2019)
1 Persentase wajib pajak Jumlah penerimaan pajak tahun n % 99 100 Badan Pengelolaan
daerah yang taat bayar dibagi jumlah ketetapan pajak tahun Pajak dan Retribusi
pajak n dikali 100 Daerah
C Program 0 780,000,000 830,000,000 564,850,000 930,000,000 3,104,850,000 Badan Pengelolaan
Optimalisasi Pajak dan Retribusi
Pemanfaatan Daerah
Teknologi
1 Indeks kepuasan Skor nilai Indeks Kepuasan Skor 60 65 70 75 80 80 Badan Pengelolaan
masyarakat terhadap Masyarakat atas Pelayanan Pajak Pajak dan Retribusi
pelayanan pajak daerah Daerah
daerah
PROGRAM
RUTIN
D Program 3,291,050,000 2,008,252,050 3,056,005,701 3,543,385,294 2,627,780,276 14,526,473,321 Badan Pengelolaan
Pelayanan Pajak dan Retribusi
Administrasi Daerah
Perkantoran
1 Persentase realisasi Jumlah realisasi keuangan % 89.75 92.38 93 93.5 94 94.5 95 95.00 Badan Pengelolaan
keuangan perangkat perangkat daerah dibagi anggaran Pajak dan Retribusi
daerah perangkat daerah dikali 100 Daerah
E Program 668,500,000 600,000,000 400,000,000 400,000,000 1,000,000,000 3,068,500,000 Badan Pengelolaan
peningkatan Pajak dan Retribusi
sarana dan Daerah
prasarana
aparatur
1 Persentase Jumlah sarana dan prasarana yang % 70 75 80 85 90 90.00 Badan Pengelolaan
ketersediaan sarana tersedia dibagi kebutuhan sarana Pajak dan Retribusi
dan prasarana dan prasarana dikali 100 Daerah
terhadap kebutuhan
F Program 35,000,000 36,000,000 37,000,000 38,000,000 39,000,000 185,000,000 Badan Pengelolaan
peningkatan Pajak dan Retribusi
pengembangan Daerah
sistem
pelaporan
capaian kinerja
dan keuangan
1 Persentase Jumlah dokumen laporan capaian % 100 100 100 100 100 100.00 Badan Pengelolaan
ketersediaan laporan kinerja dan keuangan yang tersusun Pajak dan Retribusi
capaian kinerja dan dibagi jumlah laporan capaian kinerja Daerah
keuangan dan keuangan yang seharusnya
tersusun dikali 100
8,156,706,050 8,360,623,701
VII-63
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
1 Persentase OPD Jumlah OPD yang melaporkan % 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 Badan Pengelolaan
melaporkan inventarisasi asset baru sesuai SAP Keuangan dan Aset
Invetarisasi Asset baru dibagi jumlah OPD dikalikan 100 Daerah
sesuai SAP Tepat
Waktu
2 Ketepatan waktu Ketepatan waktu Penetapan APBD % Tepat Tepat Tepat Tepat Tepat Tepat Tepat Tepat Badan Pengelolaan
Penetapan APBD Keuangan dan Aset
Daerah
3 Persentase OPD Jumlah OPD yang mengumpulkan % 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 Badan Pengelolaan
mengumpulkan Laporan Keuangan sesuai SAP Keuangan dan Aset
Laporan Keuangan tepat Waktu dibagi jumlah OPD Daerah
sesuai SAP Tepat dikalikan 100
Waktu
B Program 284,900,000 311,300,000 324,400,000 328,300,000 517,630,000 1,766,530,000 Badan Pengelolaan
penataan Keuangan dan Aset
penguasaan, Daerah
pemilikan,
penggunaan dan
pemanfaatan
tanah
1 Persentase Tanah aset Jumlah Tanah Aset Pemerintah Kota % 8.00 9.00 11.00 13.00 15.00 17.00 19.00 19.00 Badan Pengelolaan
Pemerintah Kota yang Tanjungpinang yang bersertifikat Keuangan dan Aset
bersertifikat dibagi Jumlah Tanah Aset Daerah
Pemerintah Kota Tanjungpinang
dikali 100
PROGRAM
RUTIN
D Program 6,336,435,038 5,394,726,613 5,623,547,953 5,841,783,652 5,888,188,893 29,084,682,148 Badan Pengelolaan
Pelayanan Keuangan dan Aset
Administrasi Daerah
Perkantoran
1 Persentase realisasi Jumlah realisasi keuangan % 92.88 87.00 87.00 87.00 87.00 87.00 87.00 87.00 Badan Pengelolaan
keuangan perangkat perangkat daerah dibagi Target Keuangan dan Aset
daerah keuangan perangkat daerah dikali Daerah
100
E Program 203,175,000 250,000,000 203,175,000 203,175,000 203,175,000 1,062,700,000 Badan Pengelolaan
Peningkatan Keuangan dan Aset
Kapasitas Daerah
Sumber Daya
Aparatur
1 Perserntase Aparatur Jumlah Aparatur dan Non Aparatur % 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 Badan Pengelolaan
dan Non Aparatur yang yang berkualitas dibagi Jumlah Keuangan dan Aset
berkualitas Aparatur dan Non Aparatur dikali Daerah
100
F Program 200,000,000 345,600,000 345,600,000 345,600,000 345,600,000 1,582,400,000 Badan Pengelolaan
Peningkatan Keuangan dan Aset
Sarana dan Daerah
Prasarana
Aparatur
1 Persentase Realisasi Jumlah Alat kantor dan rumah % 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 Badan Pengelolaan
Kebutuhan Alat kantor tangga yang tersedia dibagi jumlah Keuangan dan Aset
dan rumah tangga kebutuhan Alat kantor dan rumah Daerah
setiap tahun tangga setiap tahun
VII-64
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
33 Kepegawaian,
Pendidikan dan
Pelatihan
Badan
Kepegawaian
dan
Pengembangan
Sumber Daya
Manusia
A Program 4,598,235,980 3,763,304,000 2,452,000,000 1,557,000,000 1,557,000,000 13,927,539,980 Badan Kepegawaian
peningkatan dan Pengembangan
kapasitas Sumber Daya
sumberdaya Manusia
aparatur
1 Jumlah pegawai yang Jumlah pegawai yang mengikuti orang 274 310 300 300 300 300 300 1,500 Badan Kepegawaian
mengikuti Diklat, Diklat, Bimtek, Workhsop baik dan Pengembangan
Bimtek, Workhsop baik Tekhnis maupun Fungsional Sumber Daya
Tekhnis maupun Manusia
Fungsional
2 Persentase Pejabat Jumlah PNS yang mengikuti diklat % 71 78 85 91 98 100 100 100 Badan Kepegawaian
PNS yang telah struktural dibagi jumlah jabatan dikali dan Pengembangan
mengikuti pendidikan 100 Sumber Daya
dan pelatihan struktural Manusia
3 Jumlah pemangku Jumlah pemangku jabatan orang 1,368 1,333 1,513 1,553 1,539 1,633 1,673 1,673 Badan Kepegawaian
jabatan fungsional fungsional tertentu pada instansi dan Pengembangan
tertentu pada instansi pemerintah Sumber Daya
pemerintah Manusia
VII-65
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
PROGRAM
RUTIN
C Program 1,668,175,000 1,708,976,167 1,708,976,167 1,738,397,379 1,756,502,504 8,581,027,217 Badan Kepegawaian
pelayanan dan Pengembangan
administrasi Sumber Daya
perkantoran Manusia
VII-66
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
3 Pesentase dokumen Jumlah dokumen rekomendasi / % 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 Sekretariat DPRD
rekomendasi / persetujuan hasil persidangan
persetujuan hasil DPRD Yang dihasilkan dibagi jumlah
persidangan DPRD persidangan DPRD yang
seharusnya menghasilkan
rekomendasi dikali 100
4 Persentase Kegiatan Jumlah Kegiatan DPRD yang % 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 Sekretariat DPRD
DPRD yang terfasilitasi terfasilitasi pelayanan kehumasan
pelayanan kehumasan dan keprotokoleran dibagi jumlah
dan keprotokoleran kegiatan DPRD dikali 100
5 Persentase Anggota Jumlah Anggota dan Pimpinan % 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 Sekretariat DPRD
dan Pimpinan DPRD DPRD yang dilantik dibagi jumlah
yang dilantik usulan pelantikan anggota dan
pimpinan DPRD
B Program 2,913,700,000 2,180,700,000 2,180,700,000 2,180,700,000 2,180,700,000 11,636,500,000 Sekretariat DPRD
Pengembangan
Fasilitas
Pelayanan
Publik (2019-
2023) dan
Program
Optimalisasi
Pemanfaatan
Teknologi (2019)
1 Pesentase bahan Jumlah bahan informasi yang % 100.00 100.00 62.50 62.50 75.00 87.50 100.00 100.00 Sekretariat DPRD
informasi yang terdokumentasi dibagi jumlah
terdokumentasikan kegiatan DPRD dikali 100
2 Pesentase kerjasama Jumlah media yang bekerjasama % 66.67 66.67 73.33 80.00 86.67 93.33 100.00 100.00 Sekretariat DPRD
dengan media dibagi dengan rencana kerjasama
informasi yang tertuang dalam RKT
3 Persentase bahan Jumlah bahan informasi yang % 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 Sekretariat DPRD
informasi yang terpublikasi melalui website dibagi
terpublikasikan melalui jumlah rencana bahan informasi
website yang akan dipublikasikan dikali 100
VII-67
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
35 Kesekretariatan
Daerah
Sekretariat
Daerah
A Program 181,341,000 622,359,350 648,477,318 675,901,183 604,696,243 2,732,775,094 Sekretariat Daerah
Penataan
Peraturan
Perundang-
Undangan
1 Persentase Perda dan Jumlah perda dan perkada yang % 33 67 80 80 80 80 80 90 Sekretariat Daerah
Perkada yang mendukung visi misi KDH/WKDH
mendukung visi misi dibagi jumlah Usulan Perda dan
KDH/WKDH Perkada
2 Persentase produk jumlah produk hukum daerah yang % 77 36 60 65 70 75 80 80 Sekretariat Daerah
hukum daerah yang terpublikasi dibagi jumlah produk
terpublikasikan hukum daerah x 100
3 Jumlah produk hukum jumlah produk hukum yg Produk 5 5 5 5 5 5 5 25 Sekretariat Daerah
yg terpublikasikan terpublikasikan hukum
VII-68
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
VII-69
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
1 Persentase Perangkat Jumlah perangkat daerah yang telah % 100 100 100 100 100 100 100 100 Sekretariat Daerah
daerah yang telah tertata kelembagaannya dibagi
tertata jumlah perangkat daerah x 100
kelembagaannya
2 Indeks Kepuasan Indeks Kepuasan Masyarakat pada Skor 68,0 69,7 70,0 72,2 74,5 77,02 80,12 80,12 Sekretariat Daerah
Masyarakat pada unit unit pelayanan publik
pelayanan publik
3 persentase kecamatan jumlah kecamatan dan kelurahan % 100 100 100 100 100 Sekretariat Daerah
dan kelurahan baru yang terbentuk dibagi jumlah
yang terbentuk kecamatan dan kelurahan yang
direncanakan x 100
VII-70
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
1 persentase jumlah dokumen standar satuan % 100 100 100 100 100 100 100 100 Sekretariat Daerah
ketersediaan dokumen harga yang tersedia dibagi dokumen
Standar harga yang seharusnya tersusun x 100
VII-71
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
PROGRAM
RUTIN
S Program 16,132,802,500 17,078,882,625 17,932,826,756 18,721,080,126 19,000,000,000 88,865,592,007 Sekretariat Daerah
Pelayanan
Administrasi
Perkantoran
1 Persentase jumlah kebutuhan administrasi % 100 100 100 100 100 100 100 100 Sekretariat Daerah
terpenuhinya perkantoran dibagi rencana
kebutuhan administrasi kebutuhan x 100
perkantoran
36 Pengawasan
Inspektorat
Daerah
A Program 4,760,432,000 4,743,388,659 4,861,973,375 4,983,522,710 5,108,110,777 24,457,427,521 Inspektorat Daerah
peningkatan
sistem
pengawasan
internal dan
pengendalian
pelaksanaan
kebijakan KDH
VII-72
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
VII-73
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
1 Persentase Partisipasi Jumlah Anggota KORPRI yang % 80.00 82.00 86.00 86.00 87.00 87.00 87.00 87.00 Sekretariat KORPRI
Anggota KORPRI berpartisipasi dibagi jumlah
dalam kegiatan undangan (dihitung berdasarakan
Olahraga, Seni Budaya jenisnya)
dan Keagamaan
PROGRAM
RUTIN
C Program 281,850,000 399,407,000 419,407,000 439,407,000 459,407,000 1,999,478,000 Sekretariat KORPRI
Pelayanan
Administrasi
Perkantoran
1 Persentase realisasi Jumlah realisasi keuangan % 89.00 93.00 94.00 94.00 94.00 95.00 95.00 95.00 Sekretariat KORPRI
keuangan perangkat perangkat daerah dibagi realisasi
daerah keuangan perangkat daerah dikali
100
D Program 25,000,000 0 0 0 0 25,000,000 Sekretariat KORPRI
Peningkatan
Sarana dan
Prasarana
Aparatur
Persentase Persentase terpenuhinya kebutuhan % 100 100 100 Sekretariat KORPRI
terpenuhinya sarana dan prasarana aparatur
kebutuhan sarana dan
prasarana aparatur
E Program 35,000,000 36,000,000 37,000,000 38,000,000 39,000,000 185,000,000 Sekretariat KORPRI
Peningkatan
Pengembangan
Sistem
Pelaporan
Capaian Kinerja
dan Keuangan
1 Persentase Jumlah dokumen laporan capaian % 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 Sekretariat KORPRI
ketersediaan laporan kinerja dan keuangan yang tersusun
capaian kinerja dan dibagi jumlah laporan capaian kinerja
keuangan dan keuangan yang seharusnya
tersusun dikali 100
VII-74
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
1 Persentase kegiatan Jumlah kegiatan keagamaan (MTQ) % 99.85 98.00 98.00 98.42 98.48 99.26 99.68 99.68 Kecamatan Bukit
keagamaan (MTQ) tingkat kecamatan dan kelurahan Bestari
tingkat kecamatan dan berjalan dengan baik dibagi Jumlah
kelurahan berjalan kegiatan keagamaan (MTQ) tingkat
dengan baik kecamatan dan kelurahan dikali 100
PROGRAM
RUTIN
E Program 1,974,318,000 1,934,318,000 1,961,933,426 1,979,715,074 1,992,794,927 9,843,079,427 Kecamatan Bukit
Pelayanan Bestari
Administrasi
Perkantoran
1 Persentase realisasi Jumlah realisasi keuangan % 97.55 97.55 97.80 98.05 98.30 98.55 98.80 98.80 Kecamatan Bukit
keuangan perangkat perangkat daerah dibagi realisasi Bestari
daerah keuangan perangkat daerah dikali
100
F Program 0 20,000,000 20,000,000 20,000,000 40,000,000 100,000,000 Kecamatan Bukit
Peningkatan Bestari
Kapasitas
Sumber Daya
Aparatur
1 Jumlah aparatur Jumlah aparatur kecamatan dan Orang 6.00 6.00 6.00 6.00 6.00 30.00 Kecamatan Bukit
kecamatan dan kelurahan mengikuti diklat / Bestari
kelurahan mengikuti bimbingan teknis
diklat / bimbingan teknis
VII-75
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
Kecamatan
Tanjungpinang
Barat
A Program 149,610,000 88,098,750 90,301,219 92,558,749 94,872,718 515,441,436 Kecamatan
Perencanaan Tanjungpinang Barat
Pembangunan
Daerah
1 Persentase Jumlah Musrenbang tingkat % 51.00 42.00 80.00 80.00 80.00 80.00 80.00 80.00 Kecamatan
Musrenbang tingkat Kecamatan dan Tingkat Kelurahan Tanjungpinang Barat
Kecamatan dan Tingkat terselenggara dengan baik dibagi
Kelurahan jumlah Musrenbang tingkat
terselenggara dengan Kecamatan dan Tingkat Kelurahan
baik dikali 100
B Program 5,435,589,844 1,963,552,875 1,992,269,734 2,400,758,355 2,081,610,883 13,873,781,691 Kecamatan
Pemberdayaan Tanjungpinang Barat
Kelembagaan
Kesejahteraan
Sosial
1 Persentase lembaga Jumlah lembaga Tingkat Kecamatan % 90.00 80.00 80.00 80.00 90.00 90.00 100.00 100.00 Kecamatan
Tingkat Kecamatan dan dan Kelurahan (RT/RW dan PKK) Tanjungpinang Barat
Kelurahan (RT/RW dan aktif dibagi Jumlah lembaga Tingkat
PKK) aktif Kecamatan dan Kelurahan (RT/RW
dan PKK) dikali 100
VII-76
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
1 Persentase kegiatan Jumlah kegiatan keagamaan (MTQ) % 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 Kecamatan
keagamaan (MTQ) tingkat kecamatan dan kelurahan Tanjungpinang Barat
tingkat kecamatan dan berjalan dengan baik dibagi Jumlah
kelurahan berjalan kegiatan keagamaan (MTQ) tingkat
dengan baik kecamatan dan kelurahan dikali 100
PROGRAM
RUTIN
E Program 1,911,913,415 1,790,890,015 1,792,975,639 1,813,988,605 1,841,229,815 9,150,997,489 Kecamatan
Pelayanan Tanjungpinang Barat
Administrasi
Perkantoran
1 Persentase realisasi Jumlah realisasi keuangan % 97.03 63.37 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 Kecamatan
keuangan perangkat perangkat daerah dibagi realisasi Tanjungpinang Barat
daerah keuangan perangkat daerah dikali
100
F Program 0 20,000,000 20,000,000 20,000,000 30,000,000 90,000,000 Kecamatan
Peningkatan Tanjungpinang Barat
Kapasitas
Sumber Daya
Aparatur
1 Jumlah aparatur Jumlah aparatur kecamatan dan Orang - - 6.00 6.00 6.00 6.00 6.00 30.00 Kecamatan
kecamatan dan kelurahan mengikuti diklat / Tanjungpinang Barat
kelurahan mengikuti bimbingan teknis
diklat / bimbingan teknis
Kecamatan
Tanjungpinang
Kota
A Program 78,815,000 82,271,317 84,328,100 86,436,302 88,597,210 420,447,929 Kecamatan
Perencanaan Tanjungpinang Kota
Pembangunan
Daerah
1 Persentase Jumlah Musrenbang tingkat % 98.00 98.50 90.00 90.00 97.00 97.00 98.00 98.00 Kecamatan
Musrenbang tingkat Kecamatan dan Tingkat Kelurahan Tanjungpinang Kota
Kecamatan dan Tingkat terselenggara dengan baik dibagi
Kelurahan jumlah Musrenbang tingkat
terselenggara dengan Kecamatan dan Tingkat Kelurahan
baik dikali 100
VII-77
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
1 Persentase kegiatan Jumlah kegiatan keagamaan (MTQ) % 98.00 98.50 90.00 90.00 95.00 95.00 97.00 97.00 Kecamatan
keagamaan (MTQ) tingkat kecamatan dan kelurahan Tanjungpinang Kota
tingkat kecamatan dan berjalan dengan baik dibagi Jumlah
kelurahan berjalan kegiatan keagamaan (MTQ) tingkat
dengan baik kecamatan dan kelurahan dikali 100
PROGRAM
RUTIN
E Program 1,615,820,000 1,581,253,055 2,053,007,150 2,104,332,328 2,156,940,637 9,511,353,170 Kecamatan
Pelayanan Tanjungpinang Kota
Administrasi
Perkantoran
1 Persentase realisasi Jumlah realisasi keuangan % 98.00 98.50 80.00 80.00 85.00 90.00 90.00 90.00 Kecamatan
keuangan perangkat perangkat daerah dibagi realisasi Tanjungpinang Kota
daerah keuangan perangkat daerah dikali
100
F Program 0 15,000,000 15,000,000 15,000,000 15,000,000 60,000,000 Kecamatan
Peningkatan Tanjungpinang Kota
Kapasitas
Sumber Daya
Aparatur
1 Jumlah aparatur Jumlah aparatur kecamatan dan orang - - 4 4 4 4 4 4 Kecamatan
kecamatan dan kelurahan mengikuti diklat / Tanjungpinang Kota
kelurahan mengikuti bimbingan teknis
diklat / bimbingan teknis
VII-78
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
Kecamatan
Tanjungpinang
Timur
A Program 119,630,000 118,080,000 121,032,000 124,057,800 127,159,245 609,959,045 Kecamatan
Perencanaan Tanjungpinang Timur
Pembangunan
Daerah
1 Persentase Jumlah Musrenbang tingkat % 99.84 97.34 80.00 80.00 80.00 82.00 85.00 85.00 Kecamatan
Musrenbang tingkat Kecamatan dan Tingkat Kelurahan Tanjungpinang Timur
Kecamatan dan Tingkat terselenggara dengan baik dibagi
Kelurahan jumlah Musrenbang tingkat
terselenggara dengan Kecamatan dan Tingkat Kelurahan
baik dikali 100
B Program 5,858,047,844 1,920,651,500 1,948,295,775 2,355,685,098 2,035,410,794 14,118,091,011 Kecamatan
Pemberdayaan Tanjungpinang Timur
Kelembagaan
Kesejahteraan
Sosial
1 Persentase Jumlah Kelembagaan Tingkat % 98.67 90.00 95.00 96.00 97.00 98.00 99.00 99.00 Kecamatan
Kelembagaan Tingkat Kecamatan dan Kelurahan aktif Tanjungpinang Timur
Kecamatan dan dibagi Jumlah Kelembagaan Tingkat
Kelurahan aktif Kecamatan dan Kelurahan dikali
100
C Program 345,365,000 265,000,000 265,000,000 265,000,000 265,000,000 1,405,365,000 Kecamatan
Pengembangan Tanjungpinang Timur
Wawasan
Kebangsaan
1 Persentase kegiatan Jumlah kegiatan peningkatan % 98.99 90.00 95.00 96.00 97.00 98.00 99.00 99.00 Kecamatan
peningkatan wawasan wawasan kebangsaan tingkat Tanjungpinang Timur
kebangsaan tingkat kecamatan dan kelurahan berjalan
kecamatan dan baik dibagi Jumlah kegiatan
kelurahan berjalan baik peningkatan wawasan kebangsaan
tingkat kecamatan dan kelurahan
dikali 100
D Program 371,685,000 363,286,500 413,286,500 413,286,500 438,286,500 1,999,831,000 Kecamatan
Penerangan Tanjungpinang Timur
Bimbingan dan
Kerukunan
Hidup Beragama
1 Persentase kegiatan Jumlah kegiatan keagamaan (MTQ) % 99.00 98.00 98.00 98.00 98.00 99.00 99.00 99.00 Kecamatan
keagamaan (MTQ) tingkat kecamatan dan kelurahan Tanjungpinang Timur
tingkat kecamatan dan berjalan dengan baik dibagi Jumlah
kelurahan berjalan kegiatan keagamaan (MTQ) tingkat
dengan baik kecamatan dan kelurahan dikali 100
VII-79
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
VII-80
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
Perincian
Belanja
Langsung Per
OPD di Tabel
7.2 RPJMD
VII-81
Kondisi Kinerja Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Bidang Urusan Awal RPJMD
Pemerintahan Perangkat Daerah
Kondisi Kinerja pada akhir
VII-82
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
BAB VIII
KINERJA PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DAERAH
VIII -1
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Tabel 8.1
VIII -2
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
1. Rata-rata Lama Rata-rata lama sekolah penduduk Tahun 9,96 9,97 9,98 9,99 10,00 10,01 10,02 10,03 Dinas
Sekolah usia 15 tahun keatas Pendidikan
2. Angka Harapan Angka Harapan Lama Sekolah Tahun 14,06 14,07 14,08 14,09 14,10 14,11 14,12 14,12
Lama Sekolah
3. Indeks Jumlah pengunjung perpustakaan % NA NA 21,25 21,87 22,5 23,12 23,75 23,75 Dinas
Membudayakan (Pemustaka) dibagi Jumlah Perpustakaan
Gemar Membaca penduduk yang sudah bisa dan Kearsipan
membaca
4. Angka Kematian Jumlah Kematian ibu pada satu Per 49,64 202,53 202,53 192,95 192,95 165,38 165,38 165,38 Dinas
Ibu tahun tertentu dibagi jumlah 100.000 Kesehatan,
kelahiran hidup dikali 100.000 KH Pengendalian
5. Angka Kematian Jumlah Kematian Bayi (berumur Per 1000 6,45 6,58 5,78 5,78 5,75 5,75 5,75 5,75 Penduduk dan
Bayi kurang 1 tahun) dibagi jumlah KH Keluarga
Berencana
kelahiran hidup dikali 1000
6. Jumlah pemuda Jumlah pemuda berprestasi di Medali/ 94 45 45 45 45 45 45 225 Dinas
berprestasi di tingkat provinsi, regional dan piala Kepemudaan
tingkat provinsi, nasional dan Olahraga
regional dan
nasional
7. Indeks Indeks Pemberdayaan Gender Indeks 70,34 70,35 71,37 71,38 71,39 71,40 71,41 71,41 Dinas
Pemberdayaan (IDG) Pemberdayaan
Gender (IDG) Perempuan,
8. Skor Capaian Kota Skor capaian evaluasi Kota Layak Skor 500-600 600-700 600-700 600-700 700-800 700-800 700-800 700-800 Perlindungan
Layak Anak Anak Anak dan
Perlindungan
Masyarakat
9. Jumlah Kunjungan Jumlah kunjungan wisata orang 250.751 282.456 287450 292.450 297.450 310.450 315.450 315.450 Dinas
Wisatawan Nusantara Kebudayaan
Nusantara dan Pariwisata
VIII -3
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
VIII -4
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
VIII -5
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
VIII -6
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
VIII -7
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Tabel 8.2
Penetapan Indikator Kinerja Daerah Terhadap Capaian Kinerja Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Kota Tanjungpinang
Tahun 2018-2023
Kondisi Kinerja Target Kinerja Kondisi
VIII -8
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Kondisi Kinerja Target Kinerja Kondisi
VIII -9
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Kondisi Kinerja Target Kinerja Kondisi
VIII -10
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Kondisi Kinerja Target Kinerja Kondisi
VIII -11
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Kondisi Kinerja Target Kinerja Kondisi
VIII -12
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Kondisi Kinerja Target Kinerja Kondisi
VIII -13
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Kondisi Kinerja Target Kinerja Kondisi
VIII -14
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Kondisi Kinerja Target Kinerja Kondisi
VIII -15
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Kondisi Kinerja Target Kinerja Kondisi
VIII -16
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Kondisi Kinerja Target Kinerja Kondisi
VIII -17
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Kondisi Kinerja Target Kinerja Kondisi
Jumlah Produksi Jumlah Produksi Tanaman ton 181,00 505,00 515,00 525,00 535,00 545,00 560,00 560,00Dinas
Tanaman Palawija Palawija Pertanian,
Jumlah Produksi Jumlah Produksi Tanaman ton 866 1.158 1.125 1.150 1.175 1.200 1.225 1.225 Perikanan dan
Tanaman Komoditas Hortikultura Ketahanan
Komoditas Pangan
Hortikultura
Jumlah produksi Jumlah produksi Tanaman ton 97,00 76,00 100,00 101,00 105,00 107,00 109,00 109,00
Tanaman Perkebunan
Perkebunan
28) Urusan
Perdagangan
Kontribusi sektor Jumlah PDRB sektor % 25,80 25,89 25,98 26,07 26,16 26,25 26,34 26,34 Dinas
Perdagangan dalam Perdagangan dibagi Total Perindustrian
PDRB PDRB dikali 100 dan
Perdagangan
29) Urusan
Perindustrian
Persentase Industri Jumlah Industri Kecil dan % - -20,0025,0030,00 35,00 40,00 40,00 Dinas
Kecil dan Menengah berkembang dibagi Perindustrian
Menengah jumlah Industri Kecil dan dan
berkembang Menengah dikali 100 Perdagangan
VIII -18
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Kondisi Kinerja Target Kinerja Kondisi
VIII -19
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Kondisi Kinerja Target Kinerja Kondisi
VIII -20
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
Kondisi Kinerja Target Kinerja Kondisi
VIII -21
RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023
BAB IX
PENUTUP
RPJMD merupakan penjabaran dari visi, misi, dan program kepala daerah
yang memuat tujuan, sasaran, strategi, arah kebijakan, pembangunan daerah dan
keuangan daerah, serta program Perangkat Daerah dan lintas Perangkat Daerah
yang disertai dengan kerangka pendanaan bersifatindikatif untuk jangka waktu 5
(lima) tahun. RPJMD Kota Tanjungpinang tahun 2018-2023 merupakan pedoman
bagi Pemerintah Kota Tanjungpinang serta pemangku kepentingan lainnya dalam
melaksanakan pembangunan. Agar pelaksanaan RPJMD dapat berjalan dengan
baik, perlu diatur beberapa pedoman transisi dan kaidah pelaksanaan sebagai
berikut:
9.1. Pedoman Transisi
RPJMD Kota Tanjungpinang tahun 2018-2023 berlaku untuk kurun waktu
lima tahun sejak tahun 2019 hingga tahun 2023. Untuk menjaga kesinambungan
pembangunan serta mengisi kekosongan perencanaan setelah RPJMD tahun
berakhir, maka RPJMD ini menjadi pedoman dalam penyusunan RKPD dan
RAPBD tahun 2024 di bawah kepemimpinan Walikota dan Wakil Walikota terpilih
periode 2023-2028 dengan tetap berpedoman pada RPJPD Kota Tanjungpinang
Tahun 2005-2025 dan RPJMD Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2021-2026.
IX-1