Wahyudi
Wahyudi
OLEH :
Wahyudi
DOSEN PEMBIMBING :
2019
Kesimpulan meteri kuliah tentang
Kesehatan dapat diartikan atau dipersepsikan berbeda oleh setiap orang, tergantung dari
bagaimana mereka memandang kesehatan dengan berbagai faktor yang terkait dan ikut
perorangan atau bersama-sama dalam organisasi untuk mencegah dan meningkatkan kesehatan,
kelompok, keluarga dan atupun publik masyarakat. Pelayanan kesehatan masyarakat (public
health service) peyanan dengan cara pengorganisasian yang secara umum dilakukan bersama-
sama dalam suatu organisasi. Yang bertujuan utama untuk menyembuhkan atau memelihara dan
meningkatkan kesehatan serta mencegah penyakit, sasarannya yaitu kelompok dan masyarakat.
keperawatan merupakan kekuatan awal terbesar yang dimilki oleh dunia keperawatan saat ini.
Mereka memilki kesempatan dan kekuatan untuk melakukan perbaikan, mengingat masih
banyak nya kesempatan yang dimiliki. Hal ini diwujudkan dalam sebuah revolusi secara
signifikan dan menyeluruh dalam berbagai aspek dalam dunia keperawatan. Sehinnga pada
akhirnya akan tercipta profesi keperawatan yang profesional, di hargai, dan memberikan manfaat
Kualitas pelayanan kesehatan yang diselenggarakan oleh banyak institusi kesehatan hampir
selalu dapat memuaskan pasien, maka dari itu sering disebut sebagai pelayanan kesehatan yang
berkualitas. Salah satu definisi menyatakan bahwa kualitas pelayanan kesehatan biasanya
mengacu pada kemampuan suatu pelayanan kesehatan, memberi pelayanan yang sesuai dengan
untuk mewujudkan atau mencapai visi dan misi promosi kesehatan secara efektif dan efisien,
maka diperlukan cara dan pendekatan yang strategis yaitu strategi promosi kesehatan secara
global ini terdiri dari 3 hal, yaitu Advokasi (Advocacy), Dukungan Sosial (Social support), dan
Pemberdayaan Masyarakat( E mpowerment). Di dalam piagam Ottawa dirumuskan pula strategi
baru promosi kesehatan, yang mencakup 5 butir, yaitu Kebijakan Berwawasan Kebijakan (Health
Public Policy), Lingkungan yang mendukung (Supportive Environment),Reorientasi Pelayanan
Kesehatan (Reorient Health Service), Keterampilan Individu (Personnel Skill), dan Gerakan
masyarakat (Community Action).
Dalam pemilihan srategi promosi kesehatan ada sendiri agar masyarakat lebih mudah untuk
mengingat dan menerapkan dalam kehidupan sehari-hari mereka. Pemilihan srategi promosi
kesehatan yaitu diantaranya Ceramah ,Media Massa, Instruksi individual,Simulasi,Modifikasi
Perilakudan PengembanganMasyarakat dan dalam pemilihan srategi promosi kesehatanpun ada
aturan-aturan tersendiri, intinya adalah agar srategi promosi kesehatan program-programnya
semakin berkembang dan tidak salah sasaran.