Analisis proforma

1. Investasi tercatat menurun. Investasi dalam hal ini yang dimaksudkan adalah
investasi dalam bentuk modal saham. Hal ini diakibatkan karena investasi nya
dialihkan kedalam investasi asset tetap. Dibuktikan asset tetap naik sebesar 6% pada
tahun 2012 dan 59% pada tahun 2013. Dapat diproyeksikan investasi dalam bidang
saham akan terus menurun dalam 2 tahun berikutnya sedangkan asset tetap akan
terus meningkat.
2. Total asset lancer juga akan terus mengalami penaikan sehubungan dengan terus
naiknya akun-akun yang mempengaruhinya seperti piutang, persediaan dan pajak
dibayar dimuka.
3. Jumlah asset tidak lancer juga akan terus mengalami peningkatan karena akun-akun
yang mempengaruhinya rata-rata juga ikut meningkat terutama dalam asset tetap
dalam hal ini gedung dan mesin.
4. Modal saham, tambahan modal disetor, dan saldo laba yang ditentukan
penggunaannya akan tetap sama nilainya karena perusahaan telah memiliki
kebijakan untuk mengatur hal tersebut.
5. Laba akan terus naik karena dipengaruhi penjualan bersih yang meningkat lebih
besar daripada kenaikan harga pokoknya, serta beban-beban lainnya yang meskipun
meningkat akan tertutup oleh penghasilan penjualan dan penghasilan lain.