Anda di halaman 1dari 19

Asuhan Keperawatan Keluarga dengan Usia Pertengah

PENGKAJIAN KELUARGA

I. Data Umum

1. Nama kepala keluarga KK : Tn. Y


2. Alamat : Dusun Penimbung Timur
3. Jenis Kelamin : Laki-Laki
4. Umur : 55 th
5. Pekerjaan : IRT
6. Pendidikan : Belum Tamat SD
7. Komposisi keluaraga :

No Nama Jk Hub dg Umur Pend BCG polio DPT hepati Camp


keluarga tis ak
1. Tn.Y L Suami 55 th SD
2. Ny.B P Istri 52 th SMP
3. An.N L Anak 21 th SD

No. Nama Hubungan Jenis Kelamin Usia Pendidikan Agama


1. Tn.Y KK P 63 th SD Islam
2. Ny. B Istri P 30 th SMP Islam
3. An.N cucu P 21 th SMA Islam

GENOGRAM

II. Riwayat tahap perkembangan keluarga

1. Tahap perkembangan keluarga saat ini

Tahap dan tugas perkembangan keluarga saat ini: tahap perkembangan keluarga dengan
usia lanjut

2. Tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi

Tahap perkembangan usia pertengahan. Cucu dari anak pertama dengan tahap
anak sekolah ikut tinggal bersama Tn.Y dan Ny. B

Tugas keluarga yang belum terpenuhi


- Mempertahankan kesehatan

3. Riwayat keluarga saat ini

Dalam rumah tinggal Ibu, 2 Anak dan 2 Cucu.

Tn.Y Mengatakan sering pusing dan sering terasa kesemutan di bagian kaki dan tangan.

Ny.B Mengatakan sering pusing dan terasa sakit di bagian tengkuk, Ny.B menagatakan
bahwa memiliki riwayat penyakit darah tinggi, dan stroke 2 tahun terakhir

An.N saat ini tidak memiliki keluhan kesehatan 3 bulan terakhir. Namun An.N pernah
mengalami batuk dan demam.

4. Riwayat keluarga sebelumnya

Ny B sudah terkena hipertensi sudah lama ± 7 th yang lalu. Ny B mengatakan bahwa


ibunya pernah memiliki riwayat penyakit yang sama seperti darah tinggi dan juga stroke.
Ny B sebelumnya belum pernah dirawat di RS sakit saat strokenya kambuh. Ny.S
mengatakan tidak tahu penyebab pasti Strokenya. Jika angota badan merasa lemas dan
bagian tangan dan kaki sebelah kiri tidak bisa di gerakkan Ny.B langsung beristirahat dan
tidur. Ny.B terkadang mendapat obat / mengkonsumsi obat jika sudah diperiksa oleh
perawat desa ketika di posyandu lansia.

5. Tipe Keluarga

Keluarga Ny.B merupakan tipe keluarga Kecil yaitu keluarga yang berada pada tahap ke
8 dengan keluarga dengan tahap pensiunan dan lansia

6. Suku

Di dalam keluarga Ny.B menganut suku sasak

7. Agama

Keluarga Ny.B semua beragama islam

III. Lingkungan

8. Karakteristik rumah:

Luas rumah ± 6x8 m, jenis semipermanen, rumah petak atap genteng. Terdiri dari 3
kamar, dengan tempat tidur ± 3x3 m, ada ruang tamu, ruang makan, dapur dan kamar
mandi, sumur . Lantai semen, ventilasi ada di setiap ruangan yaitu jendela dan pintu,
setiap hari di tutup. Penerangan dengan listrik, pagi sedikit gelap dan malam terang,
mempunyai jamban leher angsa,pembuangan air limbah ada tertutup. Air yang digunakan
untuk sehari-hari menggunakan sumber dari sumur dan mata air.

Denah :

Keterangan:

= : Jendela 1 : Teras
2: Ruang tamu 3: Kamar tidur
: Pintu 4:
Kamar tidur 5: Dapur 6: Kamar
mand

9. Karakteristik tetangga dan


komunitas

Sebagian besar dari tetangga di lingkungan tempat tinggal Tn.Y adalah penduduk asli
dengan mata pencarian sebagian besar buruh, petani dan pedagang. Interaksi antar warga
banyak dilakukan sore hari. Antar tetangga berinteraksi dengan baik. Sebagian besar
tetangga warga asli. Setiap minggu pagi Tn.T ikut serta dalam aktivitas mingguan dengan
warga penimbung timur yang memiliki 9 RT, untuk kerja bakti membersihkan
lingkungan di sekitar penimbung timur.

- Jarak dengan jalan raya : ± 1 Km


- Jarak dengan Puskesmas : ± 15 Km
- Jarak dengan sekolah : ± 3 Km
- Jarak dengan tempat ibadah : ± 1 km

10. Mobilitas geografis keluarga

Keluarga Ny.B adalah asli warga Dusun Penimbung timur Kec.Gunung Sari RT. Sejak
menikah Tn.T dan istri tinggal di rumah tersebut ± sudah 50 th.

11. Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat

Keluarga rutin mengikuti perkumpulan PKK bagi Ny. B. Jika ada posyandu Lansia Tn.Y
juga rutin mengikuti.

12. Ekonomi

Keluarga Tn.Y yang tinggal satu rumah bekerja sebagai saudagar ikan yang nantinya
hasil dari panen ikannya akan diambil oleh pedagang ikan untuk dijual di pasar.
Penghasilan jika dihitung hingga 1 bulan mencapai ± 2.500.000 dan pengeluarn tiap
bulan mencapai ± 1.000.000.

13. System pendukung keluaga

Selama ini jika ada anggota keluarga yang sakit anggota keluarga yang lain ikut
membantu ke sarana kesehatan. Hubungan keluarga dengan pelayanan kesehatan cukup
baik missal dengan perawat desa. Didekat rumahnya setiap bulan ada posyandu lansia
sehingga Ny.B dan Tn. Y dapat memeriksakan diri lebih mudah.

IV. Struktur keluarga

14. Pola komunikasi keluarga

Antar anggota keluarga terbina hubungan yang harmonis, dalam menghadapi suatu
permasalahan biasanya keluarga mengambil keputusan secara bersama untuk mengambil
suatu keputusan dalam masalah anak-anak dari Tn. Y lebih banyak yang mengambil
keputusan karena Tn.Y Kepala Keluarga.

15. Struktur kekuatan keluarga


Tn.T dan istrinya Ny.B bekerja sebagai saudagar ikan bersama-sama untuk memperoleh
pengasilahan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Selama ini yang sering mengambil
keputusan jika ada masalah Tn.T karena dirumah Tn.T Kepala Keluarga.

16. Struktur peran ( formal dan informal )

Tabel
Nama Formal -
1 Tn.T Informal +
Nama Formal -
2 Ny.B Informal +
Nama Formal -
3 An.N Informal +

Keterangan:
+ : Anggota keluarga yang bekerja di Dinas Pemerintah
- : Anggota keluarga yang bekerja Non PNS

17. Nilai dan norma keluarga

Nilai – nilai yang dianut keluarga sama dan sesuai dengan nilai dan norma dimarsyarakat,
saling bersosialisasi, Tn.Y slalu mengatakan untuk selalu menghargai sesama.

V. Fungsi keluarga

18. Fungsi afektif

Keluarga Tn.Y terutama yang serumah saling menghargai, dan membantu. Namun
keluarga kurang memperhatikan kesehatan sesama.

19. Fungsi social

Keluarga bersosialisai dengan baik dengan tetangga dan masyarakat sekita. An.N juga
sering bermain dengan teman-teman disekitar rumah. Tn.Y selalu mengajarkan untuk
tidak nakal dan agar nurut dengan orang tua. Jika anak-anak nakal Ny.B terkadang
memarahi sewajarnya dan tidak pernah memukul hanya memperingati saja.

20. Fungsi perawatan kesehatan


1. Fungsi perawatan kesehatan
a. Kemampuan Keluarga Mengenal Masalah
Keluarga sudah tahu Ny.B sering pusing dan bagian tangan dan kaki
sebelah kiri terkadang sulit untuk di gerakkan, Ny.B sudah tahu memiliki
Tekanan darah tinggi, dan juga stroke karena sering memeriksakan diri
setiap bulan ke posyandu lansia. Pada pengkajian selanjutnya diketahui
ternyata Tn.Y memiliki penyakit asam urat
b. Kemampuan Keluarga Mengambil keputusan
Masalah yang terjadi pada keluarga ini sebenarnya sudah tahu, namun
untuk mengambil keputusan yang belum optimal. Dibuktikan dengan
Ny.B masih sering mengeluh pusing, sulit untuk bergerak hanya
mengkonsumsi obat dari puskesmas dan perawat desa dan beristiraht jika
pusing tanpa mencari alternative lain. Dan Tn.Y dengan keluhan
kesemutan di kaki dan tangan.
c. Kemampuan Keluarga Merawat Anggota Keluarga Yang Sakit
Keluarga belum maksimal merawat anggota yang sakit. Ini di buktikan
bahwa Ny.B belum pernah mencoba cara laen untuk menurunkan tekanan
darah, dan menyembuhkan strokenya Ny.B masih sering makan makanan
yang mengandung tinggi garam. Tn.Y dengan penyakit asam uratnya.
d. Kemampuan Keluarga Memelihara Lingkungan Rumah
Pemeliharaan lingkungan rumah Ny. L belum maksimal. Keluarga
menyadari pentingnya kebersihan lingkungan terhadap kesehatan,
meskipun menyadari namun belum di laksanakan secara maksimal.
Rumah masih tampak sedikit kotor dibagian dapur karena lantainya
massih tanah dan tidak tertata rapi memasak massih menggunakan kayu
bakar.. Depan rumah langsung jalan desa sehingga banyak sekali debu-
debu yang berterbangan.
e. Kemampuan Keluarga Memanfaatkan Fasilitas Kesehatan
Fasilitas kesehatan yang di gunakan keluarga Tn. A adalah ke puskesmas
terdekat atau pustu dan menfaatkan kartu jamkesmas serta ke posyandu
jika sakit yang diderita keluarga masih dianggap ringan, tapi jika keluarga
merasa sakitnya tidak sembuh-sembuh dan tidak dapat menangani baru
dibawa ke rumah sakit

VI. Stress dan koping keluarga

21. Stress jangka pendek dan stress jangka panjang


a. Stressor jangka pendek
Yang menjadi stresor jangka pendek adalah jika terdapat anggota keluarga yang
tiba-tiba sakit.
b. Stressor jangka panjang
Penyakit yang diderita Ny.S merupakan stresor jangka panjang, karena sudah
cukup lama sering pusing dan cengeng.
22. Kemampuan keluarga berespon terhadap situasi atau stressor
Selama ini jika ada masalah Ny.S lebih banyak diam dan mempasrahkan kepada anaknya.
Karena Ny.S sudah tua. Ny.B dan Ny.M juga lebih banyak diam dan menyendiri dikamar
jika ada masalah.

23. Strategi koping


Jika ada masalah keluarga lebih banyak sabar dan membicarakan baik-baik tanpa
marah-marah.

VII. Harapan keluarga


Keluarga berharap asuhan keperawatan komunitas dapat membantu memberikan solusi
kesehatan yang ada dikeluarga.

Pemeriksaan fisik
Pemerikasa Ny.S Ny. B Ny.M An.N An.A
an
Kepala Rambut bentuk bentuk bentuk Bentuk
beruban,bersih,b mesosepal,ram mesosepal,ram mesosepal,ram mesocepal
entuk but sedikit but hitam lurus but hitam ramput hitam
mesocephal berminyak panjang tidak tidak ada kutu pendek
ada kutu dan ketombe ,bersih tidak
ada ketombe
maupun kutu
TTV TD: 150/100 TD: 120/90
TD:110/80 BB: 24Kg BB:8,3 kg
mmHg mmHg mmHg
Mata, Tidak anemis, Tidak anemis,
Tdk anemis, Tdk anemis, Tidak anemis
pandangan sudah pandangan tdk ada iritasi, tdk ada iritasi, tidak ada
menurun tdk ada normal tidak
simetris, simetris, iritasi
iritasi, simetris rabun minus
pandangan
ataupun plus,
normal tidak
simetris rabun minus
ataupun plus,
simetris
Hidung Tdk ada secret, Tdk ada secret, Tdk ada secret, Tdk ada Tidak ada
polip (-) polip (-) polip (-) secret, polip (- secret, polip
) (-)

Mulut Mukosa lembab, Mukosa Mukosa Mukosa Mukosa


stomatitis (-) lembab, lembab, lembab, lembab,
stomatitis (-) stomatitis (-) stomatitis (-) stomatitis (-)

Leher Tdk ada Tdk ada Tdk ada Tdk Tdkada ada
pembesaran pembesaran pembesaran pembesaranpembesaran
kelenjar tiroid kelenjar, tiroid kelenjar, tiroid kelenjar, tiroid
kelenjar,
dan limfe. dan limfe. dan limfe. dan limfe.tiroid dan
limfe.
Dada Simetris, suara Simetris, suara Simetris, suara Simetris, suara Simetris,
jantung normal, jantung normal, jantung normal, jantung suara jantung
tdk ada tdk ada tdk ada normal, tdk normal, tdk
pembesaran paru pembesaran pembesaran ada ada
jantung. paru jantung. paru jantung. pembesaran pembesaran
paru jantung. paru jantung.

Abdomen Tidak Tidak Umur Tidak Tidak


kembung,bising kembung,bisin kehamilan 6 kembung,bisin kembung,bisi
usus (+), ditak g usus (+), bulan g usus (+), ng usus (+),
teraba distensi ditak teraba punggung ditak teraba ditak teraba
distensi teraba distensi distensi
disebelah
kanan.
Tangan Tdk ada lesi, tdk Tdk ada lesi, Tdk ada lesi, Tdk ada lesi, Tdk ada lesi,
lumpuh, jalan tdk lumpuh, tdk lumpuh, tdk tdk
Kaki membungkuk, tidak ada luka tidak ada luka, lumpuh,tidak lumpuh,tidak
titak ada luka, Kekuatan otot kekuatan otot ada luka, ada luka,
kekuatan otot kekuatan otot kekuatan otot

5 5
5 5

B. ANALISA DATA
No Data Masalah Etiologi
1 DS :
 Ny.S mengatakan sering pusing Nyeri kronis Ketidakmampuan
dan cengeng. keluarga merawat
 Ny.S mengatakan sudah sering anggota keluarga
pusing sejak bertahun-tahun yang yang sakit
lalu tepatnya kapan Ny.S lupa
 Ny.S mengatakan tidak tahu pasti
penyebab pasti Ny.S sering pusing.
DO:
 TD : 150/100 mmHg
 N : 86 x/mt
 RR : 16 x/mt
2. DS : Resiko Tinggi Ketidakmampuan
 Ny.S mengatakan tidak Komplikasi keluarga merawat
mengetahui jika darah tingginya anggota keluarga
dapat m yang sakit.
 enyebabkan komplikasi
 Ny.M mengatakan tidak
mengetahui pola aktifitas yang
seharusnya dilakukan oleh ibunya
untuk memelihara kesehatan. “Kulo
mboten ngertos ibune kulo kedah
kepripun ben kesehatane terjaga”.
DO :
 Ny.M tidak mengetahui cara
menjaga kesehatan ibunya
 Ny.S berusia 63 tahun
TD : 150/100 mmHg
N : 86 X/mt

DS :
3.  Ny. B mengatakan BB an. Gangguan Ketidakmampuan
N 8,5 kg. pertumbuhan keluarga merawat
anggota keluarga
 Ny. B mengatakan An. a yang sakit
tahun lalu bulan maret
pernah kejang dan dirawat
di RS sejak itu An.N susah
makan dan perkembangan
BB nya tidak pesat
 Ny. B sudah berusaha
dengan datang ke posyandu
setiap bulannya untuk
mengontrol anaknya.
DO:
Anak A
 BB 8,3kg
 LLA 12 cm
 LK 41 cm
 LD 44 cm
 Berada pada BGM di KMS

SCORING DIAGNOSA
Skoring Diagnosa 1:
Nyeri kronis berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga merawat anggota keluarga yang
sakit

No Kriteria Skor Hitungan skor Pembenaran


1 Sifat masalah Skala: TD : 150/100 mmHg
3 3/3x3 3 Ny.S sering merasakan pusing
 tdk / kurang sehat 2 dan cengeng
 ancaman kesehan 1
 keadaan sejahtera

2 Kemungkinan masalah dpt Sumber daya keluarga sebagian


diubah, Skala: ada, fasilitas kesehatan dekat,
2 1/2x1 1/2 dana keluarga kurang,
 Mudah 1 ketidakmampuan dalam
 Sebagian 0 transportasi.
 Tdk dpt diubah

3 Potensial masalah dpt dicegah Masalah ini sudah lama,


, Skala: memanfaatkan fasilitas kesehatan
3 1/3x1 1/3 (posyandu lansia)
 Tinggi 2
 Cukup 1
 Rendah

4 Menonjolkan masalah, skala: Keluarga menginginkan Ny.S


dapat sembuh,
 Masalah berat harus di 2 2/2x2 2
tangani 1
 Ada masalah tapi tidak
perlu di tangani 0
 Masalah tidak
dirasakan.

Skoring diagnosa 2
Resiko Tinggi Komplikasi berhungan dengan ketidakmampuan keluarga merawat anggota
keluarga yang sakit.
No Kriteria Skala Bobot Skor Pembenaran
1 Sifat masalah Kurangnya pengetahuan
 Potensial 1 1 2/3x1 : 2/3 tentang hipertensi
 Resiko 2 memungkinkan
 Aktual 3 terjadinya masalah
kesehatan yang lain.
2 Kemungkinan masalah Kurangnya kesadaran
dapat dirubah dari keluarga untuk
 Mudah 2 2 1/2x2 : 1 mengubah masalah.
 Sebagian 1
 Tidak dapat 0
3 Potensial masalah untuk Resiko komplikasi
dicegah masih dapat
 Tinggi 3 1 3/3x1 : 1 dimungkinkan untuk
 Cukup 2 dicegah dengan selalu
 Rendah 1 menjaga agar tekanan
darah berada di batas
normal dan pola hidup
yang sehat.
4 Menonjolnya masalah Keluarga menyadari
 Masalahnya berat harus 2 1 2/2x1 : 1 tentang kompikasi yang
segera ditangani dapat terjadi apabila
 Ada masalah tapi tidak 1 masalah tidak ditangani.
perlu ditangani
 Masalah tidak dirasa 0

Skoring Diagnosa 3:
Gangguan pertumbuhan berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga merawat anggota
keluarga yang sakit

No Kriteria Skor Hitungan Bobot Pembenaran


1 Sifat masalah Skala: Ny B
3 3/3x1 1 mengatakan bahwa
 tdk / kurang sehat 2 anaknya dari kecil
 ancaman kesehatn 1 berat badannya
 keadaan sejahtera kurang dalam usia
2 th BB nya 8,3
BGM pada KMS
2 Kemungkinan masalah dpt Sumber daya
diubah, Skala: keluarga sebagian
ada, fasilitas
 Mudah 2 1/2x2 1 kesehatan dekat,
 Sebagian 1 dana keluarga
0 kurang,
 Tdk dpt diubah ketidakmampuan
dalam transportasi
3 Potensial masalah dpt Masalah ini sudah
dicegah , Skala: lama,
3 2/3x1 2/3 memanfaatkan
 Tinggi 2 fasilitas kesehatan
 Cukup 1 (posyandu)
 Rendah

4 Menonjolkan masalah, Keluarga


skala: menginkan agar
An. N segera
 Masalah berat 2 2/2x1 1 normal badannya.
harus di tangani 1
 Ada masalah tapi
tidak perlu di 0
tangani
 Masalah tidak
dirasakan.

Scoring :
Dx (1)
1) 3
2) 1/2
3) 1/3
4) 2
Jml scoring Dx 1 adalah 5 5/6
DX (2)
1)2/3
2)1
3)1
4)1
Jumlah scoring Dx 2 adalah 3 2/3

Dx (3)
1) 1
2) 1
3) 2/3
4) 1
Jml Scoring Dx 2 adalah 3 2/3

PRIORITAS MASALAH
1.Nyeri kronis berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga merawat anggota keluarga yang
sakit
2.Resiko Tinggi Komplikasi berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga merawat anggota
keluarga yang sakit.
3.Gangguan pertumbuhan berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga merawat anggota
keluarga yang sakit
RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA
Nama KK : Ny.S Diagnosa : Hipertensi pada tahap perkembangan
keluarga dengan usia pertengahan
Umur : 63 tahun Alamat : Desa Pliken RT3 RW 3

Diagnosa Tujuan Kriteria Evaluasi


No
Keperawatan Umum Khusus Kriteria Standar
1 Nyeri kronis Setelah dilakukan - Keluarga Verbal -.Hiperetensi
berhubungan tindakan keperawatan menyebutkan terjadinya kenaik
dengan selama 2 minggu, pengertian hipertensi sistolik (atas) 140
ketidakmampuan diharapkan keluarga dan tekanan darah
keluarga mampu mengetahui - Keluarga dapat Verbal (bawah) 90 atau leb
merawat anggota tentang hipertensi dan menyebutkan tanda
keluarga yang mampu melakukan dan gejala hipertensi
sakit penatalaksanaan -Tanda gejala hiper
terhadap nyeri kepada
anggota keluarga Sakit kepala, pusing
yang sakit. Verbal
- Keluarga dapat 1. Mudah mar
menyebutkan
penyebab hipertensi 2. Tengkuk ter

3. Mata berkun
kunang
Psikomotor
- Keluarga dapat 4. Mudah lela
melakukan perawatan
nyeri kepala Psikomotor Sukar tidur
- Keluarga khususnya
Ny.S mengetahui cara -Penyebab hiperten
tekhnik relaksasi
Obesitas / kegemuk

Kebiasaan merokok

Minuman beralkoho

Penyakit kencing m
jantung

Wanita yang tidak


menstruasi

Stress

Kurang olahraga

- Cara melakukan
nyeri dengan me
tekhnik relaksasi na

- Tekhnik relaks
mengurangi rasa n
dengan relaksasi na
2 Resiko Tinggi Setelah dilakukan - Keluarga menyebutkan Verbal -.Hipertensi adalah
tindakan pengertian hipertensi kenaikan darah sis
Komplikasi
keperawatan 140 atau lebih da
berhungan selama 2 minggu, - Keluarga dapat darah diastolik (b
keluarga diharap menyebutkan tanda dan Verbal atau lebih
dengan
dapat merawat gejala hipertensi
ketidakmampuan anggota keluarga -Tanda gejala hiper
yang sakit dan kepala, pusing
keluarga
mengurangi resiko - Keluarga dapat
merawat anggota komplikasi menyebutkan penyebab Verbal 1. Mudah marah
hipertensi
keluarga yang
2. Tengkuk teras
sakit.
3. Mata berkuna
kunang
-Keluarga mengetahui
manfaat minuman Verbal 4. Mudah lelah
rosella
-Keluarga dapat Verbal 5. Sukar tidur
mengetahui cara Psikomotor -Penyebab hiperten
pembuatan minuman
rosella Obesitas / kegemuk

Verbal Kebiasaan merokok


-Keluarga dapat Psikomotor
mengetahui dan Minuman beralkoho
melaksanakan diit
hipertensi Penyakit kencing m
jantung
Wanita yang tidak m

Stress

Kurang olah raga

-Rosela dapat menu


tekanan darah tingg

-Air hangat 1 gelas


ditambahkan 3-5 bu
rosella tambahkan g
sentok the dan aduk
gula larut dan berub
menjadi merah
-Diit hipertensi: ma
rendah garam, tidak
atau berkolesterol, h
goreng-gorengan

3. Gangguan Setelah dilakukan -Keluarga dapat Verbal - Gizi seimbang :


pertumbuhan tindakan mengetahui tentang gizi makanan sehari
berhubungan keperawatan seimbang mengandung zat
dengan selama 2 minggu, yang sesuai deng
ketidakmampuan keluarga diharap kebutuhan tubuh
keluarga dapat merawat memperhatikan
merawat anggota anggota keluarga variasi dan kebersih
keluarga yang yang sakit dan -Keluarga mengetahui Fisik
sakit mencukupi BB normal
kebutuhan gizi - BB umur 2 th Ba
9kg batas atas 14,8k
RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA
Nama KK : Ny.S Diagnosa : Hipertensi pada tahap perkembangan
keluarga dengan usia pertengahan
Umur : 63 tahun Alamat : Desa Pliken RT3 RW 3
Diagnosa Kriteria Evaluasi
No Tujuan
Keperawatan Kriteria Evaluasi
1 Nyeri kronis Setelah dilakukan 3 Setelah dilakukan  Keluarga dapat menyebutkan
berhubungan kali kunjungan tindakan keperawatan / tanda gejala hipertensi
dengan keluarga mengetahui kunjungan kepada  Keluarga mengetahui diit
ketidakmampuan tentang hipertensi, keluarga khususnya Ny.S hipertensi / rendah garam
keluarga merawat makanan yang harus  Nyeri kepala (pusing  Keluarga dapat
anggota keluarga dihindari dan terkontrol) mempraktekan sikap diit
yang sakit alternatif  Keluarga atau Ny.S rendah garam kepada Ny.S
penggunaan obat dapat memodifikasi
herbal. pengobatan dengan obat
herbal
 Keluarga dapat
mengambil keputusan
untuk berobat kesarana
kesehatan jika Ny.S sakit
2 Resiko Tinggi Setelah dilakukan Setelah dilakukan  Keluarga dapat menyebutkan
tindakan tindakan keperawatan / tanda gejala hipertensi
Komplikasi
keperawatan selama kunjungan kepada  Keluarga mengetahui diit
berhungan 2 minggu, keluarga keluarga khususnya Ny.S hipertensi / rendah garam
dengan
diharap dapat - Keluarga menyebutkan  Keluarga dapat
merawat anggota pengertian hipertensi mempraktekan sikap diit
ketidakmampuan keluarga yang sakit rendah garam kepada Ny.S
dan mengurangi - Keluarga dapat
keluarga merawat
resiko komplikasi menyebutkan tanda dan
anggota keluarga gejala hipertensi
- Keluarga dapat
yang sakit.
menyebutkan penyebab
hipertensi
-Keluarga mengetahui
manfaat minuman rosella
-Keluarga dapat
mengetahui cara
pembuatan minuman
rosella
-Keluarga dapat
mengetahui dan
melaksanakan diit
hipertensi
3 Gangguan Setelah dilakukan 3 Setelah dilakukan  keluarga mengetahui tentang
pertumbuhan kali kunjungan tindakan keperawatan / pertumbuhan dan
berhubungan keluarga mengetahui kunjungan kepada perkembangan yang normal
dengan tentang pertumbuhan keluarga khususnya Ny.B keluarga memahami tentang
ketidakmampuan dan perkembangan : An.N memiliki nafsu gizi:
keluarga merawat pengertian dan makan yang baik 1. Pengertian
anggota keluarga pertumbuhan,  Ny.B mengetahui 2. Gizi seimbang
yang sakit memahami tentang pertumbuhan An.N yang
gizi, dengan kriteria sesuai dengan umur ya 3. AKG
hasil : BB badan 4. Masalah gizi
bertambah.
 BB, TB, LK, LD, LLA dapat
terkontrol tiap minggunya

PELAKSANAAN DAN EVALUASI


Nama KK : Ny.S Diagnosa : Hipertensi pada tahap perkembangan
keluarga dengan usia pertengahan
Umur : 63 tahun Alamat : Desa Pliken RT3 RW 3

No Dx Waktu Implementasi Respon pasien/ eval


1  Jelaskan mengenai hipertensi gejala dan akibat - Pasien mengatakan paham
 Jelaskan mengenai diit untuk hipertensi penyakitnya sekarang.
 Mengukur tekanan darah - pasien terlihat mampu m
Jumat, 11 Memberikan dan mendemonstrasikan alternatif obat hipertensi
herbal - Pasien terlihat mengerti tanda d
April 2014
 Mengukur tekanan darah - Pasien mengerti diit apa ya
dihindari
- Pasien dan keluarga mampu
teknik relaksasi yang telah diaja
2  Menjelaskan mengenai hipertensi gejala dan akibat- Pasien mengatakan sudah le
 Menjelaskan mengenai diit untuk hipertensi tentang gejala dan akibat apa
 Memberikan dan mendemonstrasikan alternatif obat dari penyakit hipertensi apabila
herbal - Pasien dan keluarga mengataka
 Mengajarkan keluarga untuk membuat minuman diit untuk orang hiperten
rosela (demonstrasi) menyajikan makanan yang sesu
Jumat,11
- Pasien terlihat memperhatik
April 2014
gejala dan akibat hipertensi
- Pasien terlihat bertanya apabil
tentang materi
- Pasien terlihat mampu un
membuat minuman rosella.
3  Menjelaskan dan diskusikan mengeani pertumbuhan
 Menjelaskan diskusikan mengenai gizi: - Keluarga mengatakan meng
1. Pengertian pengertian gizi
- Keluarga mengatakan menjad
2. Gizi seimbang saja gizi seimbang itu
Senin, 7 3. AKG - Keluarga mengatakan akan se
April 2014 LILA, LD setiap 1 bulan sekali
4. Masalah gizi
- Keluarga terlihat memperha
5. BB normal disampaikan perawat
 Mengukur BB, TB, LK, LD, LLA tiap minggu. - Keluarga terlihat bertanya a
jelas tentang materi yang di sam
 Menjelaskan makanan yang baik untuk balita

EVALUASI SUMATIF
No Dx Waktu Evaluasi
1 S : Pasien mengatakan paham dan mengerti tentang penyakitnya sekarang.
O : - pasien terlihat mampu menjelaskan pengertian hipertensi
- Pasien terlihat mengerti tanda dan gejala hipertensi
Sabtu,
- 19 Pasien mengerti diit apa yang harus dimakan dan dihindari
April
- 2014 Pasien mampu dan dapat melakukan teknik relaksasi yang telah diajarkan.
A : masalah teratasi
P : hentikan intervensi

2 S : - Pasien mengatakan sudah lebih tahu lebih banyak tentang gejala dan akibat apa yang di
hipertensi apabila tidak ditangani.
- Pasien dan keluarga mengatakan setelah tahu mengenai diit untuk orang hiper
menyajikan makanan yang sesuai.
Sabtu, 19 O : Pasien terlihat memperhatikan penjelasan tentang gejala dan akibat hipertensi
April 2014 Pasien terlihat bertanya apabila ada yang kurang jelas tentang materi
Pasien terlihat mampu untuk mendemonstrasikan membuat minuman rosella.
A : Masalah teratasi
P : Hentikan intervensi

3 S : Keluarga mengatakan mengerti lebih jauh tentang pengertian gizi


Keluarga mengatakan menjadi lebih tahu tentang apa saja gizi seimbang itu
Keluarga mengatakan akan selalu mengukur BB, TB, LILA, LD setiap 1 bulan sekali d
Sabtu, 19 O : Keluarga terlihat memperhatikan penjelasan yang disampaikan perawat
April 2014 Keluarga terlihat bertanya apabila ada yang belum jelas tentang materi yang di sampaik
A : Masalah teratasi
P : Hentikan Intervensi

Anda mungkin juga menyukai