1.

Fitokimia atau fitonutrien, adalah segala jenis zat kimia atau

nutrient yang diturunkan dari tumbuhan, buah-buahan dan sayuran. Fitokimia
terdapat pada senyawa yang ditemukan pada tumbuhan yang tidak dibutuhka
n untuk fungsi normal tubuh dan
memiliki efek bagi kesehatan serta memiliki peran
aktif bagi pencegahan penyakit. Berdasarkan biogenetik phytokimia yang
terdapat dalam tanaman dibagi menjadi empat yaitu.................. (C. Acetogenin,
Karbohidrat, Isoprena dan Nitrogenous Compound yang termasuk senyawa
alami)
A. Vitamin, Karbohidrat, Protein, Lemak
B. Karbohidrat, Protein, Acetogenin, Isoprena
C. Acetogenin, Karbohidrat, Isoprena dan Nitrogenous Compound yang
termasuk senyawa alami
D. Lemak, Protein, Isoprena dan Nitrogenous Compound yang termasuk
senyawa alami
E. Vitamin, Lemak, Protein, Isoprena dan Nitrogenous Compound yang termasuk
senyawa alami

2. Tn. A menderita penyakit DM tipe 2 akibat dari stress oksidatif yang

menyebabkan Tn. A mengalami resistensi insulin. Tn. A disarankan untuk
mengkonsumsi cincau hijau karena dapat dijadikan sebagai pangan fungsional
yang mengandung senyawa pythochemical seperti
alkaloid, saponin, flavonoid, klorofil, karotenoid, alkaloid bisbenzylisoquinoline
yang mempunyai efek farmakologi. Senyawa pythochemical tersebut berfungsi
sebagai penstabil radikal bebas serta
penghambat reaksi berantai dari pembentukan radikal bebas karena
mengandung................. (B. Antioksidan)
A. Vitamin K
B. Antioksidan
C. Gingerol
D. Vitamin B12
E. Vitamin D