PENYAKIT DIABETES
Nama Kelompok :
Dosen Pengajar:
dr. Zulazmi Mamdy MPH
0
2007 2016
Sumber : WHO
Gambar 1. Prevalensi Diabetes Melitus Berdasarkan Diagnosis Dokter Pada
Penduduk Umur ≥ 15 Tahun Menurut Provinsi 2013-2016
B. MENETAPKAN PRIORITAS
Berdasarkan hasil dari laporan LB1 Puskesmas se-Kota Depok dan Laporan SIRS RS se-
Kota Depok, diabetes mellitus menempati sepuluh (10) besar penyakit tidak menular di
Kota Depok. Selain itu diabetes mellitus pada usia 45-75 tahun menempati posisi kedua di
Kota\Depok.
C. TUJUAN
1. Tujuan Program (Jangka Panjang)
Membentuk perilaku lansia untuk hidup sehat dengan makan-makan bergizi rendah
kalori serta olahraga yang cukup sehingga dapat mengendalikan penyakit diabetes
mellitus. Pasien sadar dan mau setiap sebulan sekali melakukan kunjungan ke
Puskesmas sehingga riwayat penyakitnya dapat diketahui. Selain itu Puskesmas bekerja
sama dengan perangkat Desa agar diadakan senam lansia setiap satu minggu sekali.
2. Tujuan Pendidikan (jangka menengah)
a. Lansia dapat mengetahui Definisi Diabetes Millitus
b. Lansia dapat mengetahui etiologi Diabetes Millitus.
c. Lansia dapat mengetahui tanda dan gejala Diabetes mellitus
d. Lansia dapat mengetahui komplikasi Diabetes Melitus
e. Lansia dapat mengetahui cara perawatan Diabetes Melitus
f. Lansia dapat mengetahui diit Diabetes Melitus
3. Tujuan jangka pendek
Pasien diabetes mellitus yang mau berobat ke Puskesmas dan memeriksakan
penyakitnya.
D. MENETAPKAN SASARN PROMOSI KESEHATAN
a. Sasaran primer : Lansia yang akan dirubah peilakunya atau yang mempunyai masalah
terkait diabetes melitus
b. Sasaran sekunder : sasaran yang dapat mempengaruhi individu, keluarga.
c. Sasaran tersier ; sasaran yang dapat membuat sebuah kebijakan, seperti lurah dan
camat
E. RENCANA KEGIATAN
1. Waktu pelaksanaan : 10 Desember 2019
2. Tempat pelaksanaan : Posyandui lansia sehat mandiri diwilayah kerja Puskesmas Beji
sebanyak 25 orang
3. Isi Progam Promosi Kesehatan
a. Menjelaskan definisi dan jenis diabetes mellitus
b. Menjelaskan dampak diabetes mellitus
c. Menjelaskan tentang tanda dan gejala diabetes mellitus
d. Menjelaskan faktor penyebab diabetes mellitus
e. Menjelaskan cara untuk melakukan pencegahan diabetes mellitus
4. Metode Promosi
a. Ceramah dan diskusi
Metode ceramah digunakan untuk memberikan pengetahuan mengetahi
penyakit diabetes serta pola hidup sehat untuk mencegah terjadinya diabetes mellitus.
Selain itu terdapat diskusi sehingga dapat membantu orang untuk membentuk perilaku
hidup sehat seperti apa sehingga dapat mencegah terjadinya penyakit diabetes
mellitus.
5. Media Massa
Media massa digunakan untuk mendukung promosi kesehatan dalam memberikan
edukasi peserta, dengan media massa dapat lebih memahami tentang penyakit yang
dipromosikan.
6. Media yang akan digunakan
a. Ceramah dan diskusi : laptop, projector dan microphone
b. Media massa : poster dan leaflet
7. Rencana Pelaksanaan
a. Melakukan pendekatan terhadap sasaran tersier dimana dia sebagai pembuat
kebijakan. Pendekatan dilakukan untuk memberikan dukungan terhadap program
promosi kesehatan yang akan dilaksanakan. Pendekatan dilakukan dengan melakukan
negosiasi, terkait waktu pelaksanaan dan sasaran ditujukan kepada seluruh peserta.
b. Mengadakan ceramah dengan sasaran primer yaitu para lansia mengenai diabetes
mellitus, dan mengklarifikasian tentang materi yang disampaikan. Sehingga
diharapkan bahwa materi yang disampaikan ditangkap oleh lansia tersebut. Selain itu
diadakan diskusi tentang perilaku peserta dan diberikan leaflet kepada peserta.
Diharapkan peserta dapat menularkan hal yang didapatkan saat ceramah kepada orang
dirumahnya dan lingkungan sekitar.
c. Mengadakann cek kadar glukosa.
8. Evaluasi
a. Berapa persen lansia yang mau mengikuti penyuluhan
b. Berapa persen lansia yang mau mengikuti diskusi
c. Berapa persen lansia yang mau cek glukosa darah
d. Berapa persen tingkat pengetahuan lansia tentang diabetes mellitus
DAFTAR PUSTAKA
Goldberg, Richard W., dkk.. 20117, Quality of Diabetes Care Among Adults With Serious Mental
Illness. Psychiatric Services 58 : 536-543
Hill, Jill. 2011, Diabetes monitoring: risk factors, complications and management. Nurse
Prescribing 9
Kementerian Kessehatan RI. 2018. Hari diabetes sedunia 2018. Jakarta: Badan Penelitian dan
Pengembangan
Kementerian Kesehatan RI, 2019, Situasi dan Analisa Diabetes. Jakarta: Pusat Data dan Informasi
Noer. 1996. Gambaran Klinis Diabetes Melitus, Dalam : Sarwono W, editor. Buku Ajar Ilmu
Penyakit Dalam. Edisi III. Jakarta : FKUI