Anda di halaman 1dari 3

SUNNAH SEBAGAI SUMBER HUKUM ISLAM

A.Pengertian

Menurut bahasa sunnah adalah jalan yang biasa dilalui atau cara yang senantiasa
dilakukan tanpa mempermasalahkan baik atau buruk cara tersebut.secara
terminologi,pengertian sunnah bisa dilihat dari tiga disiplin ilmu yaitu:
a) Ilmu Hadis yaitu segala sesuatu yang disandarkan kepada Nabi Muhammad Saw,baik
berupa perkataan,perbuatan,maupun ketetapannya.
b) Ilmu Ushul Fiqh,menurut ulama ushul fiqh adalah segala yang diriwayatkan Nabi
Muhammad Saw,baik berupa perkataan,perbuatan,dan ketetapan yang berkaitan
dengan hukum.
c) Ilmu Fiqih,pengertian sunnah menurut ahli fiqih hampir sama dengan pengertian
sunnah menurut ulama ushul fiqih,akan tetapi istilah sunnah juga dimaksudkan
sebagai salah satu hukum taklifi.

B.Kehujjahan Sunnah

Kehujjahan sunnah biasa dilihat dari tiga sisi:

Pertama, Allah SWT dalam banyak ayatnya memerintahkan untuk mengikuti dan
taat terhadap perintah Rasulullah SAW, melarang menentangnya serta menjadikan ketaatan
kepada Rasulullah sebagai ketaatan kepadaNya

        

apa yang diberikan Rasul kepadamu, Maka terimalah. dan apa yang dilarangnya bagimu,

Kedua, kesepakatan kaum muslimin (sejak zaman Nabi Saw sampai sekarang) bahwa
mengikuti sunnah yang datang dari Rasulullah SAW adalah wajib. apa yang datang dari
Rasulullah tidak lain kecuali datang melalui wahyu, para sahabat pada zaman
RasulullahSAW dapat langsung bertanya kepada Rasulullah. Adapun setelah beliau wafat,
persoalan hukum dikembalikan kepada Alquran dan ketika perkara tersebut tidak ditemukan
jawabannya dalam Alquran,baru kemudian merujuk kepada Sunnah.

Ketiga, sebagaimana diketahui bahwa Alquran datang dengan hukum-hukum yang


masih bersifat global dalam bahasan yang bermacam macam.seperti Al-Qur an tidak
menjelaskan bagaimana tata cara shalat,rukun, menqadha shalat.serta juga tidak menjelaskan
jumlah harta sehingga wajib zakat, jumlah yang harus dikeluarkan. Dan masih banyak lagi
hukum- hukum lainnya.
C.Bentuk-Bentuk Sunnah
a) Sunnah Qauliyah ialah sesuatu yang diucapkan Rasulullah yang didengar dan
dipahami oleh para sahabat.seperti hadist ‫انما االعمال بالنياث‬

1
b) Sunnah Fi’liyah ialah semua perbuatan dan tingkah laku Rasulullah.misalnya
tata cara shalat,puasa,dan haji.
c) Sunnah Taqririyah adalah sunnah yang berupa ketetapan Nabi Muhammad
Saw terhadap apa yang datang atau yang dilakukan para sahabat.
D.Sifat-Sifat Sunnah
Sifat-Sifat Sunnah terkait posisinya sebagai sumber hukum islam setelah Al-Qur an
a) Qath’iyyatutstsubut-Qathiyyatuddilalah adalah sunnah dengan jalan
muttawatir dan hukum didalamnya bersifat pasti.seperti shalat dzuhur
dengan empat rakaat.
b) Qathiyyatutstsubut-Zhanniyyatuddilalah adalah sunnah dengan jalan
muttawatir,tetapi hukum yang terkandung didalamnya bersifat
zhanni.seperti hadis ‫ من كذب علي متعمدا فليتبوا مقعده في النار‬hadis ini bersifat
qathi namun implikasi hukum bersifat zhanni karena mengandung
banyak makna.bisa kekal dineraka atau tidak.
c) Zhanniyyatutstsubut- Zhanniyyatuddilalah adalah sunnah yang tidak
datang dengan jalan muttawatir dan hukum yang terkandung bersifat
zhanni.seperti hadis ‫ ال صالة لمن لم يقزءا بفا تحت الكتاب‬dalam hal ini masih
mengandung apakah yang dimaksud menafikan shalat itu sendiri atau
menafikan kesempurnaan shalat.

E.Fungsi Sunnah
a.Menjelaskan Maksud Ayat-Ayat Hukum Alquran
1.Memerinci ketentuan-ketentuan hukum Alquran yang disebutkan secara garis
besar. Misalnya, sunnah fi’liyyah yang menjelaskan tatacara shalat yang
diperintahkan Alquran secara garis besar.
2.Menerangkan kata-kata yang maknanya belum spesifik dalam Alquran. Misalnya
Alquran menggunakan kata shalah. Kata ini dalam bahasa Arab mengandung arti doa.

b.Men-takhshish Ayat-Ayat Alquran yang Bersifat Umum


Misalnya, ayat Alquran menyebutkan secara umum bahwa warisan anak laki-laki dan
perempuan adalah 1 banding 2. Sifat umum ini kemudian dibatasi oleh sunnah yang
menjelaskan ketentuan bahwa anak yang melakukan pembunuhan terhadap orang tuanya
tidak akan mendapatkan warisan sedikitpun.

c.Mengukuhkan dan mempertegas Kembali Ketentuan-Ketentuan yang Terdapat


dalam Alquran
Misalnya, Alquran memerintahkan kaum muslimin untuk berpuasa dan menunaikan zakat,
maka sunnah mengukuhkannya.

2
3

Anda mungkin juga menyukai