A. KOMPETENSI INTI
1. Menerima dan menjalankan, dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam
berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya.
3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar, melihat, membaca)
dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan
kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, sekolah, dan tempat bermain.
4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis, dan logis, dalam
karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan
yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.
Muatan: IPA
Kompetensi Indikator
3.8 Memahami pentingnya upaya 3.8.2 Mengidentifikasi pentingnya menjaga
keseimbangan dan pelestarian sumber daya keseimbangan dan sumber daya alam di
alam di lingkungannya. lingkungan sekitar.
D. MATERI
1. cerita dan sifat-sifat tokoh.
2. kelestarian sumber daya alam.
E. PENDEKATAN & METODE
Pendekatan : Scientific
Strategi : Cooperative Learning
Teknik : Example Non Example
Metode : Penugasan, Tanya Jawab, Diskusi dan Ceramah
F. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan 1. Kelas dimulai dengan dibuka dengan salam, 15
menanyakan kabar dan mengecek kehadiran siswa menit
2. Kelas dilanjutkan dengan do’a dipimpin oleh salah
seorang siswa. Siswa yang diminta membaca do’a
adalah siswa siswa yang hari ini datang paling awal.
3. Siswa diingatkan untuk selalu mengutamakan sikap
disiplin setiap saat dan menfaatnya bagi tercapainya
sita-cita.
4. Menyanyikan lagu Tanah Airku. Guru memberikan
penguatan tentang pentingnya menanamkan semangat
Nasionalisme.
5. Pembiasaan membaca/ menulis/ mendengarkan/
berbicara selama 15-20 menit materi non pelajaran
seperti tokoh dunia, kesehatan, kebersihan,
makanan/minuman sehat , cerita inspirasi dan motivasi .
Sebelum membacakan buku guru menjelaskan tujuan
kegiatan literasi dan mengajak siswa mendiskusikan
pertanyaan-pertanyaan berikut:
G. PENILAIAN
Tekhnik Penilaian
1. Sikap : lembar observasi
2. Pengetahuan : tes tertulis
3. Keterampilan : lembar penilaian unjuk kerja
Instrumen penilaian
1. Sikap
INDIKATOR PENILAIAN SIKAP
No SIKAP Indikator
1 Taat beribadah perilaku patuh dalam melaksanakan
ajaran agama yang dianutnya
mau mengajak teman seagamanya untuk
melakukan ibadah bersama
mengikuti kegiatan keagamaan yang
diselenggarakan sekolah
melaksanakan ibadah sesuai ajaran
agama, misalnya: shalat dan puasa
merayakan hari besar agama
melaksanakan ibadah tepat waktu
2 Peduli ingin tahu dan ingin membantu teman
yang kesulitan dalam pembelajaran,
perhatian kepada orang lain
berpartisipasi dalam kegiatan sosial di
sekolah, misal: mengumpulkan
sumbangan untuk membantu yang sakit
atau kemalangan
meminjamkan alat kepada teman yang
tidak membawa/memiliki
menolong teman yang mengalami
kesulitan
menjaga keasrian, keindahan, dan
kebersihan lingkungan sekolah
melerai teman yang berselisih
(bertengkar)
menjenguk teman atau pendidik yang
sakit
menunjukkan perhatian terhadap
kebersihan kelas dan lingkungan sekolah
2. Pengetahuan
3. penilaian keterampilan
a. Bahasa Indonesia
b. IPA
1. Remedial
Siswa yang belum memahami gerakan bela diri silat dapat mempraktikkannya bersama
dengan teman saat istirahat.
2. Pengayaan
Siswa membuat jadwal kegiatan rutin dalam rangka menjaga sumber daya alam.
2. Media :
Video/slide/buklet/pamflet/gambar tentang sikap terhadap Berbagai Pekerjaan dengan
bijak.
Ruang kelas dan tambahan kertas berpetak jika halaman kertas berpetak yang ada di
buku siswa tidak mencukupi.
Gambar Iko Uwais, pesilat nasional.
Selain alur dan latar, tokoh atau penokohan juga merupakan elemen penting dalam suatu cerita.
TAnpa adanya tokoh, maka sebuah cerita mungkin tidak akan pernah dibuat. Tokoh sendiri terbagi
menjadi beberapa jenis berdasarkan peranannya dalam suatu cerita. Kesemua tokoh itu akan
dibahas khusus di dalam artikel kali ini. Adapun pembahasan yang dimaksud adalah sebagaimana
berikut ini!
A. Protagonis
Jenis-jenis tokoh berdasarkan peranannya yang pertama adalah tokoh protagonis. Tokoh ini
biasanya merupakan tokoh yang paling disenangi oleh pembaca. Sebab, tokoh ini selalu
diidentikkan dengan sifat-sifat baik yang ada di dalam diri manusia, seperti: optimistis, dermawan,
penolong, bertanggung jawab, dan lain sebagainya. Contohnya: Pandawa Lima, Si Pitung, Semar,
dan lain sebagainya.
B. Antagonis
Kebalikan dari tokoh protagonis, tokoh antagonis justru merupakan tokoh yang amat tidak disukai
pembaca. Hal ini dikarenakan tokoh ini selalu diidentikan sebagai sosok jahat dan punya sejumlah
watak negatif lainnya, seperti: curang, kejam, manipulatif, dan lain sebagainya. Selain itu, tokoh
antagonis sendiri selalu digambarkan sebagai tokoh yang selalu mengganggu dan menghambat
tujuan dari si tokoh utama.
Bersama dengan tokoh protagonis, tokoh antagonis bisa dibilang merupakan tokoh paling penting
dan menjadi pusat perhatian dalam suatu cerita. Maka tak heran, bila para pembaca biasanya akan
selalu tertarik dengan perseturan antara dua tokoh tersebut. Adapun beberapa contoh tokoh
antagonis antara lain: Duryudhana, Rahwana, dan lain sebagainya.
C. Tritagonis
Jenis-jenis tokoh berdasarkan pernannya yang selanjutnya adalah tritagonis. Tokoh ini merupakan
tokoh penengah yang menengahi konflik antara si protagonis dan si antagonis. Sebagai penengah,
tokoh ini biasanya tidak memihak sama sekali kepada salah satu dari dua tokoh tersebut.
LAMPIRAN 2
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK