Anda di halaman 1dari 3

Teks Renungan Malam

Perjuangan seorang guru tidak dapat dinilai dengan apapun. Guru


merupakan seseorang yang sangat berjasa dalam menuntut ilmu.
Gurulah yang membimbing, mengajar hingga kiita bisa membaca dan
menulis.
Senyum indah selalu menghiasi wajahnya. Dia mengisi dengan
kesabarannya.
Hilang dahagaku yang haus akan ilmu. Jika disaat dia mengajar di depan
kelas, namun murid-muridnya tak memperhatikannya, tapi dia tetap
sabar.
Meskipun ia mengerutkan wajahnya, itu pun tetap dirangkai dengan
senyumnya.
Tahukah kalian, betapa susahnya, betapa beratnya, dan begitu besarnya
perjuangan seorang guru? Jangan pernah kalian coba untuk sakiti hati
seorang guru, apalagi membuat ia kecewa dan marah pada kalian!!! Dia
yang mengajari banyak hal tentang ilmu pengetahuan maupun ilmu
pekerti.
Memberi semangat pada kita itulah dia. Dia sangat berjasa dan sangat
berpengaruh pada hidup kita. Tanpa guru dunia ini akan hampa.
Apakah kalian pernah memperdulikan perasaan guru kalian? Perasaan
seorang guru itu begitu peka. Jadi jangan pernah sakiti guru kalian
sampai kapanpun. Patuhilah apa yang ia perintahkan !!! Guru bekerja
dengan penuh ketulusan jiwa dan memberinya dengan penuh kasih
sayang..

Selain sosok guru yang berarti dalam hidup kita adalah Seorang teman.
Ia adalah tempat dimana kita mencurahkan hati. Namun, sering kita
salah gunakannya.
Kita sering membohongi mereka, kita sering menyakiti mereka, bahkan
kita sering membuatnya marah.
Padahal kita yang salah, tapi apa kalian pernah yang memulai untuk
minta maaf?
Mereka yang menemani kita. Hari demi hari kita lewati bersama.
Atas semua kebaikan – kebaikan mereka dan sebagai tempat curhat
terbaik jangan pernah sakiti mereka.
Sahabat sejati akan selalu bersama. Walau kalian jauh, tapi hati selalu
dekat.
Jangan pernah kalian sakiti orang yang kalian sayang, jika kalian tak
ingin kehilangan mereka !!
Satu lagi yang terpenting, Selain sosok guru dan sahabat, yang
berarti dalam hidup kita adalah orang tua kita.
Saat adik-adik mempersiapkan untuk kegiatan Persami ini, tentunya
tidak lepas dari rekan dan orang tua kalian kan?.
Adik – adik bisa berkumpul disini pasti karena restu dari orang tua.
Iya kan?
Apapun aktifitas kalian masih tergantung pada orang tua. Bahkan
ketika kalian berangkat sekolahpun masih diperhatikan mereka.
Tahukah kalian bahwa Mereka di rumah memendam rasa rindu
kepada kalian?
Tapi, apa kalian rindu dengan mereka ?
Di setiap waktu mereka selalu berdoa agar kalian diberikan
keselamatan.
Apa itu juga kalian lakukan? Apa kalian mendoakan mereka? Kita
sebagai seorang anak, wajib untuk menghormati kedua orang tua
kita. Terutama pada ibu kita. Ingat dik ! Surga itu ada di telapak kaki
ibu..

Ibu adalah sosok wanita yang sangat tegar dan penuh pengorbanan.
Di saat kita masih di dalam kandungan seorang ibu, kita sudah diberi
kasih sayang yang sangat begitu besar olehnya.
Selama 9 bulan seorang ibu mengandung anaknya tanpa ada rasa
pamrih. Dan dengan perjuangan seorang ibu, kita dapat terlahir di
dunia ini dengan taruhan hidup atau mati. Setelah kita di lahirkan dan
setelah itu ibu juga yang merawat dan membesarkannya dengan
ikhlas.
Disaat kita menangis di tengah malam, ibu bangun dan menimang
kita dengan penuh kasih sayang. Disaat kita berlatih berjalan, namun
kita terjatuh dan menangis..
Apa yang dilakukan ibu? Ia mengendong dan menenangkan kita.
Apakah kalian teringat saat kalian diajak oleh ibu kalian pergi ke
suatu tempat, dan kalian menginginkan sesuatu. Kalian tak pernah
perdulikan seberapa banyak uang ibu kalian. Dan ibu pun, tak akan
mengeluh, dan tak akan menceritakannya kepada kalian bahwa
uangnya terbatas. Namun malahan ia tetap membelikan kalian,
sesuai yang kalian minta.
Disaat kalian melakukan kesalahan, dan membuat ibu marah kepada
kalian. Itu bukan tanda ibu tak sayang, melainkan ibu sangat sayang
kepada kalian. Ibu ingin yang terbaik untuk kalian. Ibu ingin kalian tak
berada di jalan yang salah.
Masihkah kalian ingat itu semua? Sudahkah kalian berterima kasih
kepada ibu kalian?
Sudahkah kalian mohon ampun kepada ibu kalian?
Sungguh... banyak sekali pengorbanan seorang ibu kepada kalian...
Tetapi mengapa seorang anak yang sudah tumbuh besar dan
dewasa tidak mau berbakti kepada ibunya?
Apakah kalian merasa tidak lagi membutuhkan seorang ibu yang
telah membesarkan kalian dari kecil ?
Kasih sayang dan pengorbanan seorang ibu tak akan pernah
tergantikan oleh apa dan akan ada untuk anaknya selamanya
meskipun anaknya tak berbakti kepadanya.
sungguh sangat besar pengorbanan seorang ibu kepada anaknya
maka dari itu kita jangan sampai melukai hati seorang ibu yang telah
banyak berkorban untuk kita.
Kakak berharap, setelah nanti kalian sampai dirumah minta maaf,
berterima kasih dan peluk ibu kalian.

Anda mungkin juga menyukai