Anda di halaman 1dari 3

Prosedur Dan Tahapan Tender / Pelelangan Proyek

Definsi tender adalah suatu hal yang berkaitan dengan memborongpekerjaan atau
menyuruh pihak lain untuk memborong ataupun mengerjakan sebagian ataupun keseluruhan
pekerjaan sesuai dengan perjanjian yang dibuat atau disepakati. Secra umum, tender atau
pelelangan meliputi pengajuan harga untuk :

1. Memborong atau melaksanakan suatu pekerjaan


2. Menjual barang atau jasa
3. Membeli barang atau jasa
4. Mengadakan barang atau jasa

Dalam dunia proyek tender proyek adalah suatu kontrak bisnis oleh supplier atau
kontraktor untuk memborong (memasok) barang atau jasa tertentu yang biasanya dilakukan
melalui mekanisme open bid tender ( yaitu penawaran dimana pesrta tender bias bersaing
dalam menurunkan harga) dan sealed bid tender (penawaran bermaterai yang mana peserta
tidak bias menurunkan harga ).

Jadi intinya pengertian tender adalah suatu rangkaian kegiatan penawaran yang bertujuan
menyeleksi, mendapatkan, menetapkan serta menunjuk perusahaan mana yang paling pantas
dan layak untuk mengerjakan suatu paket pekerjaan tertentu.

Kegiatan tender proyek pemerintah, sesuai Keputusan Presiden Nomor 80 tahun 2003,
yaitu meliputi tahapan berikut:

 Prakualifikasi

Kegiatan untuk menyeleksi peserta pelelangan yang memenuhi persyaratan bagi proyek
yang ditenderkan.

 Undangan tender

Untuk peserta lelang yang lulus prakualifiksasi menerim undangan untuk mengikuti
pelelangan..

 Rapat penjelasan
Dalam rapat penjelasan peserta tender berkesempatan untuk mempertanyakan ketentuan
dalam dokumen tender yang kurang jelas dan yang dirasa memberatkan. Hasil rapat
menjadi risalah rapat yang bersifat mengikat serta menjadi satu kesatuan dengan surat
Perjanjian Pemborongan (kontrak) apabila peserta ditunjuk sebagai pemenang.

 Peninjauan lapangan (site visite)

Dilakukan untuk membuat dasar pembuatan metode pelaksanaan pekerjaan (construction


method) untuk menyusun harga penawaran yang benar.

 Pemasukan penawaran

Melalui tahapan-tahapan perhitungan volume, perencanaan metode pelaksanaan,


perhitungan biaya langsung, perhitungan biaya tak langsung, manajemen risiko,
perhitungan harga penawaran, dan penyiapan dokumen-dokumen sebagai lampiran
penawaran

 Pembukaan dokumen penawaran

Pada waktu yang telah ditentukan, dihadapan peserta tender panitia menyatakan saat
penyampaian dokumen penawaran telah ditutup, kemudian dilanjutkan dengan
pembukaan dan pembacaan penawaran yang masuk sesuai dengan sistem yang
ditetapkan.

 Evaluasi tender dan klarifikasi

Yang akan memberikan tambahan penjelasan tentang penawaran, biasanya disampaikan


kepada peserta tender secara bergantian. Dari hasil klarifikasi ini panitia membuat
evaluasi untuk menetapkan pemenang tender

 Penetapan calon pemenang (letter of intent)


Yang ditentukan oleh panitia dalam suatu rapat. Hasilnya diumumkan kepada seluruh
peserta tender.

 Masa sanggah

Untuk tender proyek pemerintah, peserta tender yang tidak menang berhak mengajukan
keberatan sampai dengan batas masa sanggah.

 Surat penunjukan pemenang (letter of award)

Yang dikeluarkan setelah tidak ada keberatan dari peserta tender.

 Surat perintah kerja (SPK/Notice of proceed)

Diterbitkan oleh pemimpin proyek kepada kontraktor untuk memulai pekerjaan persiapan.
Biasanyadalam kurun waktu tertentu

 Kontrak (perjanjian pemborongan)

Dilakukan melalui proses negosiasi untuk membahas secara detil tentang pasal-pasal
kontrak yang dapat diterima kedua belah pihak.

PUJI PERMANA
170701087

Anda mungkin juga menyukai