Anda di halaman 1dari 27

`

REVIEW DESAIN AWAL (REVIEW BASIC DESIGN) JALAN TOL RUAS JAMBI – RENGAT 2019
T

BAB I2
ANALISIS KELAYAKAN EKONOMI JALAN TOL
JAMBI-RENGAT

12.1 PENDAHULUAN

Analisis kelayakan ekonomi pada objek infrastruktur merupakan sebuah


proses analisis yang bertujuan untuk menilai manfaat infrastruktur tersebut
terhadap kepentingan masyarakat banyak khususnya pada wilayah yang
terpengaruh oleh operasional infrastruktur tersebut. Tujuan dari analisis
kelayakan ekonomi adalah memastikan keberlanjutan ekonomi suatu proyek
yang berkaitan dengan efektifitas, ketepatan waktu, penggunaan dana, dan
sumber daya selama periode proyek. Proyek dianggap layak secara ekonomi
jika proyek tersebut dibutuhkan dan mampu memberikan manfaat yang lebih
baik atau manfaat yang serupa namun dengan biaya yang lebih murah
daripada opsi-opsi lain yang menjadi alternatif.
Secara umum boleh dikatakan bahwa analisis kelayakan ekonomi ini
merupakan analisis perekonomian secara keseluruhan yang dilihat dari sudut
pemerintah, sehingga biaya dan manfaat yang dipertimbangkan adalah biaya
dan manfaat sosial yang berdampak secara keseluruhan terhadap
masyarakat.
Beberapa yang membedakan dengan analisis finansial bahwa analisis
kelayakan ekonomi menggunakan harga bayangan (shadow price/accounting
price), serta tidak memperhitungkan pajak sehingga tidak mengurangi
benefit. Jika terdapat subsidi, besaran subsidi ditambahkan pada harga
sehingga tidak mengurangi biaya proyek. Untuk itu diperlukan analisis secara
menyeluruh terkait pengaruh positif dengan dibangun dan beroperasinya
Jalan Tol Sumatera khususnya pada Ruas Jalan Tol Jambi-Rengat.
Manfaat pembangunan dan pengoperasian Jalan Tol Jambi-Rengat bagi
masyarakat umum adalah:
a. Manfaat Langsung yaitu manfaat transportasi, hal ini terjadi karena
peningkatan kinerja ruas jalan umum (non toll) di wilayah kajian, sehingga

PT. YODYA KARYA | DRAFT LAPORAN AKHIR 12 - 1


`
REVIEW DESAIN AWAL (REVIEW BASIC DESIGN) JALAN TOL RUAS JAMBI – RENGAT 2019

terjadi penurunan biaya operasi kendaraan (disebabkan oleh meningkatnya


kecepatan perjalanan dan penurunan waktu tempuh). Manfaat lainnya
adalah peningkatan produktifitas masyarakat dengan meningkatnya
manfaat nilai waktu, yang semula mengalami tingginya lama waktu
perjalanan menjadi lebih singkat waktu perjalanan tersebut akibat arus lalu
lintas yang masuk Jalan Tol Jambi-Rengat (yang merupakan arus lalu lintas
menerus/throught traffic)
b. Manfaat Tidak Langsung seperti pertumbuhan ekonomi dan pengembangan
wilayah di daerah terpengaruh Ruas Jalan Tol Jambi-Rengat .

Gambar 12.1 Timeline dan Cashflow Analisis Kelayakan Ekonomi

12.2 KEBUTUHAN DATA DAN METODE ANALISIS KELAYAKAN EKONOMI

Untuk menunjang proses analisis kelayakan ekonomi Ruas Jalan Tol Jambi-
Rengat dalam penentuan cashflow selama proses perencanaan, pembangunan
dan pengoperasian Ruas Jalan Tol Jambi-Rengat, maka diperlukan sejumlah
data terkait perencanaan Ruas Jalan Tol Jambi-Rengat seperti:
a. Untuk Analisis Outflow, yaitu data:
1) Studi dan Perencanaan Teknis terkait Jalan Tol Jambi-Rengat (Pra Studi
Kelayakan/Pre-feasibility Study, Studi Kelayakan/Feasibility Study,
Basic Design, Detail Engineering Design/DED, Analisis Dampak
Lingkungan, Analisis Dampak Lalu Lintas)
2) Biaya Investasi
3) Biaya Konstruksi Jalan Tol Jambi-Rengat
4) Biaya Operasional dan Perawatan (Operational and Maintenance Cost).
b. Untuk Analisis Inflow, yaitu data:
1) Biaya Operasional Kendaraan, yaitu Komponen biaya langsung dan tidak
langsung

PT. YODYA KARYA | DRAFT LAPORAN AKHIR 12 - 2


`
REVIEW DESAIN AWAL (REVIEW BASIC DESIGN) JALAN TOL RUAS JAMBI – RENGAT 2019

2) Nilai Waktu, besaran nilai produktifitas pelaku perjalanan di wilayah


kajian.

Adapun data pendukung lainnya seperti nilai inflasi dan besaran suku bunga
yang berlaku akan sangat diperlukan dalam proses analisis parameter
kelayakan berupa nilai Net Present Value (NPV), Economic Internal Rate of
Return (EIRR), Benefit Cost Ratio (BCR) dan Analisis Sensitivitas.

Tabel 12.1 Asumsi Biaya Investasi

No. Komponen Biaya Perencanaan Besaran Biaya

Biaya Perencanaan
- Prefeasibility Study (Pra Studi Kelayakan)
- Feasibility Study (Studi Kelayakan) Biaya Perencanaan
1 - Basic Design 0,1% - 2,5% dari biaya
- Detail Engineering Design (DED) konstruksi
- Analisis Dampak Lingkungan (AMDAL)
- Analisis Dampak Lalu Lintas (Andalalin)
Dihitung sebagai Biaya
2 Biaya Konstruksi
Acuan
0,5% - 2% dari biaya
3 Supervisi & Perawatan Jalan
konstruksi

Metode analisis kelayakan yang dilakukan untuk manfaat langsung yang


diperoleh dalam penghematan Biaya Operasional Kendaraan adalah akan
mengacu pada Metode Perhitungan Biaya Operasional Kendaraan, Pd T-15-
2005-B dan Nilai Produktifitas/Nilai Waktu Personal mengikuti Metode Income
Rate. Untuk manfaat tidak langsung dapat dihitung pertumbuhan ekonomi
dengan memprediksi pertumbuhan PDRB di daerah wilayah kajian.

12.2.1 METODE ANALISIS BIAYA OPERASIONAL KENDARAAN

Metode Analisis Biaya Operasional Kendaraan Pd T-15-2005-B dari Direktorat


Jenderal Bina Marga Komponen utama biaya pengguna jalan antara lain terdiri
dari biaya operasi kendaraan (BOK) (Vehicle Operating Cost), nilai waktu
perjalanan (value of travel time saving), dan biaya kecelakaan (accident cost).
BOK terdiri dari dua komponen utama yaitu biaya tidak tetap (variable cost
atau running cost) dan biaya tetap (standing cost atau fixed cost). Biaya tidak
tetap komponen-komponennya antara lain adalah biaya konsumsi bahan
bakar, biaya oli, biaya Konsumsi suku cadang, biaya upah tenaga
pemeliharaan, dan biaya ban. Sedangkan biaya tetap komponen-
komponennya antara lain adalah biaya depresiasi kendaraan, biaya awak
kendaraan, biaya bunga dan biaya overhead.

PT. YODYA KARYA | DRAFT LAPORAN AKHIR 12 - 3


`
REVIEW DESAIN AWAL (REVIEW BASIC DESIGN) JALAN TOL RUAS JAMBI – RENGAT 2019

a. Biaya konsumsi bahan bakar


1) Kecepatan rata-rata lalu lintas
Data kecepatan lalu lintas dapat diperoleh dengan melakukan
pengukuran langsung dengan metode ”moving car observer” dan
selanjutnya dilakukan perhitungan kecepatan rata-rata Apabila data
kecepatan lalu lintas tidak tersedia maka kecepatan dapat dihitung
dengan Manual Kapasitas Jalan Indonesia.
2) Percepatan rata-rata
Percepatan rata-rata lalu lintas dalam suatu ruas jalan dapat dihitung
dengan persamaan sebagai berikut:

A R =0,0128×( V⁄C ) ................................................................ (1)

dengan pengertian,
A = percepatan rata-rata
V = volume lalu lintas (smp/jam)
C = kapasitas jalan (smp/jam)

3) Simpangan baku percepatan


Simpangan baku percepatan lalu lintas dalam suatu ruas jalan dapat
dihitung dengan persamaan sebagai berikut:
SA = SA max (1,04/(1+e(a0+a1)*V⁄C ) .......................................... (2)

dengan pengertian,
SA = Simpangan baku percepatan (m/s2)
SA max = Simpangan baku percepatan maksimum (m/s2) (tipikal/
default = 0,75) a0, a1 = koefisien parameter (tipikal/
default a0 = 5,140 ; a1 = - 8,264)
V = volume lalu lintas (smp/jam)
C = kapasitas jalan (smp/jam)

4) Tanjakan dan turunan


Tanjakan rata-rata ruas jalan dapat dihitung berdasarkan data alinyemen
vertikal dengan rumus berikut:
n

R i
Rr  i 1
[m/km] ...................................................................... (3)
Li
Turunan rata-rata ruas jalan dapat dihitung berdasarkan data alinyemen
vertikal dengan rumus berikut:

F
i 1
i
FR= [m/km]
L .................................................................... (4)

PT. YODYA KARYA | DRAFT LAPORAN AKHIR 12 - 4


`
REVIEW DESAIN AWAL (REVIEW BASIC DESIGN) JALAN TOL RUAS JAMBI – RENGAT 2019

Apabila data pengukuran tanjakan dan turunan tidak bersedia dapat


digunakan nilai tipikal (default) sebagai berikut:

Tabel 12.2 Alinyemen vertikal yang direkomendasikan pada berbagai


medan jalan
Tanjakan rata-rata Turunan rata-rata
No Kondisi medan
[m/km] [m/km]
1 Datar 2,5 - 2,5
2 Bukit 12,5 - 12,5
3 Pegunungan 22,5 - 22,5

5) Biaya konsumsi bahan bakar minyak


BiBBMj = KBBMi x HBBMj ........................................................ (5)

dengan pengertian,
BiBBMj = Biaya konsumsi bahan bakar minyak untuk jenis kendaraan i,
dalam rupiah/km
KBBMj = Konsumsi bahan bakar minyak untuk jenis kendaraan I, dalam
liter/km
HBBMj = Harga bahan bakar untuk jenis BBM j, dalam rupiah/liter
i = Jenis kendaraan sedan (SD), utiliti (UT), bus kecil (BL), bus
besar (BR), truk ringan (TR)m truk sedang (TS) atau truk berat
(TB)
j = Jenis bahan bakar minyak solar (SLR) atau premium (PRM)

6) Konsumsi bahan bakar minyak (KBBM)


Konsumsi bahan bakar minyak untuk masing-masing kendaraan dapat
dihitung dengan rumus persamaan berikut, yaitu:

KBBMi = (α + β1/VR + β2 x VR2 + β3 x RR + β4 x FR + β5 x FR2 + β6 x


DTR + β7 x AR + β8 x SA + β9 x BK + β10 x BK x AR + β11 x
BK x SA)/1000 ......................................................... (6)

dengan pengertian,
α = Konstanta (lihat Tabel 12.3)
β1 … β12 = Koefisien-koefisien parameter (lihat Tabel 12.3)
VR = Kecepatan rata-rata
RR = Tanjakan rata-rata
FR = Turunan rata-rata
DTR = Derajat tikungan rata-rata
AR = Percepatan rata-rata
SA = Simpangan baku percepatan
BK = Berat Kendaraan

PT. YODYA KARYA | DRAFT LAPORAN AKHIR 12 - 5


`
REVIEW DESAIN AWAL (REVIEW BASIC DESIGN) JALAN TOL RUAS JAMBI – RENGAT 2019

Tabel 12.3 Nilai Konstanta dan Koefisien-Koefisien


Parameter Konsumsi BBM
1/VR VR2 RR FR FR2
Jenis
α
Kendaraan
β1 β2 β3 β4 β5

Sedan 23,78 1181,2 0,0037 1,265 0,634 0


Utiliti 29,61 1256,8 0,0059 1,765 1,197 0
Bus Kecil 94,35 1058,9 0,0094 1,607 1,488 0
Bus Besar 129,6 1912,2 0,0092 7,231 2,790 0
Truk Ringan 70 524,6 0,0020 1,732 0,945 0
Truk Sedang 97,7 0 0,0135 0,7365 5,706 0,0378
Truk Berat 190,3 3829,7 0,0196 14,536 7,225 0
DTR AR SA BK BK x AR BK x SAR
Jenis
Kendaraan β6 β β8 β9 β10 β11

Sedan 0 -0,638 36,21 0 0 0


Utiliti 0 132,2 42,84 0 0 0
Bus Kecil 0 166,1 49,58 0 0 0
Bus Besar 0 266,4 13,86 0 0 0
Truk Ringan 0 124,4 0 0 0 50,02
Truk Sedang -0,0858 0 0 6,661 36,46 17,28
Truk Berat 0 0 0 0 11,41 10,92

b. Biaya Konsumsi Oli


1) Biaya konsumsi oli

BOi = KOi x HOi .................................................................................. (7)

dengan pengertian,

BO = Biaya konsumsi oli untuk jenis kendaraan I, dalam rupiah/km


KO = Konsumsi oli untuk jenis kendaraan I, dalam liter/km
HO = Harga oli untuk jenis oli j, dalam rupiah/liter
i = Jenis kendaraan
j = Jenis oli

2) Konsumsi oli (KO)

Konsumsi oli untuk masing-masing jenis kendaraan dapat dihitung


dengan persamaan berikut, yaitu:

KOi = OHKi + OHOi x KBBMi ................................................................................. (8)

dengan pengertian,
OHK = oli hilang akibat kontaminasi (liter/km)
OHOi = oli hilang akibat operasi (liter/km)
KBBM = konsumsi bahan bakar (liter/km)

Kehilangan oli akibat kontaminasi dihitung sebagai berikut:

PT. YODYA KARYA | DRAFT LAPORAN AKHIR 12 - 6


`
REVIEW DESAIN AWAL (REVIEW BASIC DESIGN) JALAN TOL RUAS JAMBI – RENGAT 2019

OHKi = KAPOi/JPOi ............................................................... (9)

dengan pengertian,
KAPOi = Kapasitas oli (liter)
JPOi = jarak penggantian oli (km)

Tabel 12.4 Nilai Tipikal JPOi , KPOi dan OHOi yang direkomendasikan
JPOi KPOi OHOi
Jenis kendaraan
(km) (liter) (liter/km)
Sedan 2000 3,5 2,8 x 106
Utiliti 2000 3,5 2,8 x 106
Bis Kecil 2000 6 2,8 x 106
Bis Besar 2000 12 2,8 x 106
Truk Ringan 2000 6 2,8 x 106
Truk Sedang 2000 12 2,8 x 106
Truk Berat 2000 24 2,8 x 106

c. Biaya Konsumsi Suku Cadang


1) Kerataan
Data kekasaran permukaan jalan dapat diperoleh dari hasil pengukuran
dengan menggunakan Alat Pengukur Kerataan permukaan Jalan dengan
satuan hasil pengukuran meter per kilometer (IRI).
2) Harga kendaraan baru
Data harga kendaraan dapat diperoleh melalui survai harga suatu
kendaraan baru jenis tertentu dikurangi nilai ban yang digunakan. Harga
kendaraan dihitung sebagai harga rata-rata untuk suatu jenis kendaraan
tertentu. Survai harga dapat dilakukan melalui survai langsung di pasar
atau mendapatkan data melalui survai instansional seperti asosiasi
pengusaha kendaraan bermotor.
3) Biaya konsumsi suku cadang
BPi = Pi x HKBi / 1000000 ....................................................... (10)

Dengan pengertian,
BPi = Biaya pemeliharaan kendaraan untuk jenis kendaraan i,
(Rp/km)
HKBi = Harga kendaraan baru rata-rata untuk jenis kendaraan i, (Rp)
Pi = Nilai relative biaya suku cadang terhadap harga kendaraan
baru jenis i
I = Jenis kendaraan.

PT. YODYA KARYA | DRAFT LAPORAN AKHIR 12 - 7


`
REVIEW DESAIN AWAL (REVIEW BASIC DESIGN) JALAN TOL RUAS JAMBI – RENGAT 2019

Tabel 12.5 Nilai Tipikal ɸ , γ1 dan γ2


Koefisien Parameter
Jenis
Kendaraan ɸ γ1 γ2

Sedan -0,69 0,42 0,1


Utiliti -0,69 0,42 0,1
Bus Kecil -0,73 0,43 0,1
Bus Besar -0,15 0,13 0,1
Truk Ringan -0,64 0,27 0,2
Truk Sedang -1,26 0,46 0,1
Truk Berat -0,86 0,32 0,4

d. Biaya upah tenaga pemeliharaan (BU)


Biaya Upah Perbaikan Kendaraan untuk masing-masing jenis kendaraan
dihitung dengan persamaan sebagai berikut:
BU = JPi x UTP/1000 ................................................................ (12)

dengan pengertian,
BU = Biaya upah perbaikan kendaraan (Rp/km)
JPi = Jumlah Jam Pemeliharaan (jam/1000km)
UTP = Upah Tenaga Pemeliharaan (Rp/jam)

1) Harga satuan upah tenaga pemeliharaan (UTP)


Data upah tenaga pemeliharaan dapat diperoleh melalui survai
penghasilan tenaga perbaikan kendaraan. Survai upah dapat dilakukan
melalui survai langsung di bengkel atau mendapatkan data melalui
instansional seperti Dinas Tenaga Kerja.
2) Kebutuhan jam pemeliharaan (JPi)
Kebutuhan jumlah jam pemeliharaan untuk masing-masing jenis
kendaraan dihitung dengan persamaan sebagai berikut:

JPi  a 0 x Pi a1 ......................................................................... (13)

dengan pengertian,
JPi = Jumlah jam pemeliharaan (jam/1000km)
Pi = Konsumsi suku cadang jendaraan jenis i
a0, a1 = Konstanta

Nilai tipikal (default) untuk model parameter persamaan jumlah jam


pemeliharaan adalah seperti pada tabel berikut.

PT. YODYA KARYA | DRAFT LAPORAN AKHIR 12 - 8


`
REVIEW DESAIN AWAL (REVIEW BASIC DESIGN) JALAN TOL RUAS JAMBI – RENGAT 2019

Tabel 12.6 Nilai Tipikal a0 dan a1

No. Jenis Kendaraan a0 a1

1 Sedan 77,14 0,547


2 Utiliti 77,14 0,547
3 Bus Kecil 242,03 0,519
4 Bus Besar 293,44 0,517
5 Truk Ringan 242,03 0,519
6 Truk Sedang 242,03 0,517
7 Truk Berat 301,46 0,519

e. Biaya konsumsi ban


1) Kekasaran
Data kerataan permukaan jalan yang diperlukan dalam satuan hasil
pengukuran meter per kilometer [IRI]
2) Tanjakan dan turunan
Perhitungan nilai tanjakan+turunan (TT) merupakan penjumlahan nilai
tanjakan rata-rata (FR) dan nilai mutlak turunan rata-rata (R) Nilai
tanjakan rata-rata dihitung dengan menggunakan rumus (3) dan nilai
turunan rata-rata dihitung dengan menggunakan rumus (4).

TT=FR +[R R ] ...................................................................... (14)

3) Apabila data pengukuran tanjakan+turunan tidak tersedia dapat


digunakan nilai tipikal (default) seperti pada Tabel berikut.

Tabel 12.7 Nilai Tipikal Tanjakan dan


Turunan Pada Berbagai Medan Jalan
No. Kondisi medan TT [m/km]

1 Datar 5

2 Bukit 25

3 Pegunungan 45

4) Apabila data pengukuran derajat tikungan untuk suatu ruas jalan tidak
tersedia dapat digunakan nilai tipikal (default) seperti pada Tabel.

Tabel 12.8 Nilai tipikal derajat tikungan pada


berbagai medan jalan
Derajat tikungan
No. Kondisi medan
[o/km]
1 Datar 15
2 Bukit 115
3 Pegunungan 200

PT. YODYA KARYA | DRAFT LAPORAN AKHIR 12 - 9


`
REVIEW DESAIN AWAL (REVIEW BASIC DESIGN) JALAN TOL RUAS JAMBI – RENGAT 2019

5) Biaya konsumsi ban

BBi =KBi xHBi /1000 .......................................................... (15)

dengan pengertian,
BB = Biaya konsumsi ban untuk jenis kendaraan I, dalam rupiah/km
KB = Konsumsi ban untuk jenis kendaraan o, dalam EBB/1000km
HB = ban baru jenis j, dalam rupiah/ban baru
i = Jenis kendaraan
j = jenis ban

6) Konsumsi ban (KB)


Konsumsi ban untuk masing-masing kendaraan dapat dihitung dengan
rumus persamaan berikut, yaitu:

KBi =χ+δxIRI+δ2 xTTR +δ2 xDTR .............................................. (16)

dengan pengertian,
χ = Konstanta (lihat tabel di bawah)
1 … 3 = Koefisien-koefisien parameter (lihat tabel di bawah)
TTR = Tanjakan+turunan rata-rata
DTR = Derajat tikungan rata-rata

Tabel 12.9 Nilai Tipikal


χ , δ 1 , δ 2 dan δ 3
IRI TTR DTR
Jenis
χ
Kendaraan δ1 δ2 δ3

Sedan -0,01471 0,01489 - -


Utiliti 0,01905 0,01489 - -
Bus Kecil 0,024 0,025 0,0035 0,00067
Bus Besar 0,10153 - 0,000963 0,000244
Truk Ringan 0,024 0,025 0,0035 0,00067
Truk Sedang 0,095835 - 0,001738 0,000184
Truk Berat 0,15835 - 0,00256 0,00028

f. Biaya tidak tetap besaran BOK (BTT)


Biaya tidak tetap dihitung dengan menjumlahkan biaya konsumsi bahan
bakar, biaya konsumsi oli, biaya konsumsi suku cadang, biaya upah tenaga
pemeliharaan, dan biaya konsumsi ban seperti berikut :

BTT = BiBBMj + BOi + BPi + BUi + BBi ………………… (19)

dengan pengertian,
BTT = Besaran biaya tidak tetap, dalam Rupiah/km
BiBBMj = Biaya konsumsi bahan bakar minyak, dalam Rupiah/km
BOi = Biaya konsumsi oli, dalam Rupiah/km
BPj = Biaya konsumsi suku cadang, dalam Rupiah/km
BUi = Biaya upah tenaga pemeliharaan, dalam Rupiah/km
BBi = Biaya konsumsi ban, dalam Rupiah/km

PT. YODYA KARYA | DRAFT LAPORAN AKHIR 12 - 10


`
REVIEW DESAIN AWAL (REVIEW BASIC DESIGN) JALAN TOL RUAS JAMBI – RENGAT 2019
T

Identifikasi Ruas
Jalan

Identifikasi Profil Identifikasi


Identifikasi Identifikasi Jenis
Lalu lintas Jenis BBM
Profil Jalan Kendaraan
(kecepatan,V/C,
(Tanjakan,
Akselerasi
Turunan)

Hitung Hitung Hitung Tanjakan, Hitung Berat Hitung Harga


Hitung
Akselerasi Simpangan Turunan Rata-rata Kendaraan Satuan Ekonomi,
Kecepatan
Rata-rata Baku Dengan Rumus 3 BBM
12.3
denganKEBUTUHAN
Percepatan DATA DAN METODE dan
Kendaraan ANALISIS
4 KELAYAKAN EKONOMI
Rata-rata
Rumus 1 dengan
Rumus 2
Untuk menunjang proses analisis kelayakan ekonomi Ruas Jalan Tol Jambi-
Rengat dalam penentuan cashflow selama proses perencanaan, pembangunan
dan pengoperasian Ruas Jalan Tol Jambi-Rengat, maka diperlukan sejumlah
Hitung Tingkat Konsumsi BBM dengan
data terkait perencanaan Ruas
Rumus Jalan
6 Tol Jambi-Rengat seperti:

Hitung Biaya BBM Dengan Rumus 5

Gambar 12.2 Bagan Alir Perhitungan Biaya Konsumsi Bahan Bakar Minyak

Identifikasi Jenis Identifikasi Jenis


Kendaraan Oli

Nilai Tingkat Hitung Harga


Parameter Satuan Ekonomi
Model (Tabel 6) Oli

Hitung Tingkat Konsumsi Oli Dengan


Rumus 8 dan 9

Hitung Biaya Oli Dengan


Rumus 7

Gambar 12.3 Bagan Alir Perhitungan Biaya Konsumsi Oli

PT. YODYA KARYA | DRAFT LAPORAN AKHIR 12 - 11


`
REVIEW DESAIN AWAL (REVIEW BASIC DESIGN) JALAN TOL RUAS JAMBI – RENGAT 2019

Gambar 12.4 Bagan Alir Perhitungan Biaya Suku Cadang

Identifikasi Ruas
Jalan

Identifikasi Profil Identifikasi Pola Identifikasi Jenis Identifikasi Pola


Jalan (Kekasaran) Utilisasi Kendaraan Kendaraan Pemeliharaan

Nilai Tipikal Hitung Nilai


Hitung Kumulatif
Parameter Model Kekasaran Jalan
Jarak Tempuh
(Tabel 7) Rata-rata

Hitung Tingkat Konsumsi Sukucadang Nilai Tipikal Parameter Hitung Harga Satuan Ekonomi Ubah
Dengan Rumus 11 Model (Tabel 8) Tenaga Pemliharaan

Hitung Jumlah Jam Pemeliharaan Dengan


Rumus 13

Hitung Biaya Pemliharaan Kendaraan Dengan


Rumus 12

Gambar 12.5 Bagan Alir Perhitungan Biaya Upah Pemeliharaan Kendaraan

PT. YODYA KARYA | DRAFT LAPORAN AKHIR 12 - 12


`
REVIEW DESAIN AWAL (REVIEW BASIC DESIGN) JALAN TOL RUAS JAMBI – RENGAT 2019

Identifikasi Ruas
Jalan

Identifikasi Profil Jalan (Kekasaran, Identifikasi Jenis


Tanjakan, Turunan dan Tikungan) Kendaraan

Nilai Tipikal Hitung Nilai Hitung Tanjakan + Hitung Harga


Hitung Derajat
Parameter Model Kerataan Jalan Turunan Rata-rata Satuan Ekonomi
Tikungan (Default
(Tabel 11) Rata-rata (Rumus 3 dan 4 Ban
Tabel 10)
atau Default Tabel
9)

IHitung Tingkat Konsumsi Ban Dengan Rumus


15

Hitung Biaya Konsumsi Ban Dengan


Rumus 14

Gambar 12.6 Bagan Alir Perhitungan Biaya Konsumsi Ban

Biaya Biaya Upah


Konsumsi Biaya Tenaga
Biaya Biaya
Bahan Konsumsi Pemelihara
Konsumsi Konsumsi
Bakar Sukucadan an
Oli (BOi) Ban (BBi)
Minyak g (BPi) Kendaraan
(BiBBMj) (BUi)

Biaya Tidak Tetap (Running


Cost) Biaya Tetap (Standing Cost)

Biaya Operasi Kendaraan


(Vehicle Operating Cost)

Gambar 12.7 Bagan Alir Perhitungan Komponen Biaya Tidak Tetap Besaran Biaya
Operasi Kendaraan

Biaya Tidak Tetap (Running Cost) merupakan salah satu komponen Biaya Operasi
(Vehicle Operating Cost). Biaya tidak tetap dihitung dengan menjumlahkan biaya
konsumsi bahan bakar, biaya konsumsi oli, biaya konsumsi suku cadang, biaya
upah pemeliharaan, dan biaya konsumsi ban seperti pada persamaan (19) dalam
satuan Rupiah per kilometer.

PT. YODYA KARYA | DRAFT LAPORAN AKHIR 12 - 13


`
REVIEW DESAIN AWAL (REVIEW BASIC DESIGN) JALAN TOL RUAS JAMBI – RENGAT 2019

Fenomena saat ini dimana kendaran roda dua menjaadi kendaraan yang paling
dominan secara jumlah di jalanan umum tentunya memerluka sebuah
perhitungan khusus terkait besaran biaya operasi kendaraan. Untuk pendekatan
perhitungan biaya operasi kendaraan roda dua (BOK SM), maka diambil suatu
model dari analisis yang telah dilakukan di beberapa penelitian perguruan tinggi
(Mubin, C., Universitas Indonesia, 2017 dan Veranita, A., Universitas Teuku
Umar, 2017), yaitu:
a. BOK SM untuk kecepatan 15 km/jam dengan jarak tempuh 6.000 km/tahun
adalah Rp 419,05/km
b. BOK SM untuk kecepatan 54 km/jam dengan jarak tempuh 24.000 km/tahun
adalah Rp 191,48/km

Gambar 12.8 Model BOK Sepeds Motor

12.2.2 METODE ANALISIS INCOME RATE (NILAI WAKTU)

Metode Analisis Income Rate untuk perhitungan nilai waktu didasarkan pada
pendapatan per kapita yang dihitung berdasarkan Produk Domestik Regional
Bruto (PDRB) atas dasar Harga Berlaku di wilayah kajian berbanding dengan
jumlah penduduk usia produktif. Untuk kajian ini dikumpulkan data PDRB Harga
Berlaku dari Buku Provinsi Jambi dalam Angka Tahun 2018 didapat PDRB atas
dasar harga berlaku sebesar Rp 191.098.712.000.000,- pada Tahun 2017
dengan pertumbuhan ekonomi 8,82% (Dengan rentang waktu PDRB atas Dasar
Harga Berlaku Tahun 2014 s.d. Tahun 2017). Jumlah Penduduk usia produktif
(usia 15 tahun dan di bawah 60 tahun) yang merupakan potensial pelaku

PT. YODYA KARYA | DRAFT LAPORAN AKHIR 12 - 14


`
REVIEW DESAIN AWAL (REVIEW BASIC DESIGN) JALAN TOL RUAS JAMBI – RENGAT 2019

perjalanan di wilayah kajian Provinsi Jambi adalah 1.724.633 (Jumlah Penduduk


Tahun 2017 2.554.395 jiwa) dengan laju pertumbuhan penduduk 1,62%.

Tabel 12.10 Income Rate (Nilai Waktu) di Wilayah Kajian


Penduduk Income
Income Rate
PDRB Harga Berlaku Usia Rate (per
Tahun (Tahun)
Produktif jam)
Dalam Rupiah
2019 226.281.190.736.134 3.629.826 62.339.404 15.371
2020 246.231.609.093.722 3.688.629 66.754.232 16.460
2021 267.940.985.813.461 3.748.385 71.481.714 17.626
2022 291.564.402.080.332 3.809.109 76.543.993 18.874
2023 317.270.612.043.076 3.870.816 81.964.779 20.210
2024 345.243.248.311.410 3.933.524 87.769.461 21.642
2025 375.682.133.737.715 3.997.247 93.985.225 23.174
2026 408.804.708.853.906 4.062.002 100.641.186 24.816
2027 444.847.585.160.395 4.127.807 107.768.516 26.573
2028 484.068.235.363.096 4.194.677 115.400.598 28.455
2029 526.746.832.632.696 4.262.631 123.573.178 30.470
2030 573.188.252.024.956 4.331.685 132.324.534 32.628
2031 623.724.248.359.212 4.401.859 141.695.654 34.939
2032 678.715.826.112.791 4.473.169 151.730.430 37.413
2033 738.555.818.260.683 4.545.634 162.475.860 40.063
2034 803.671.692.482.475 4.619.273 173.982.274 42.900
2035 874.528.604.782.680 4.694.106 186.303.562 45.938
2036 951.632.722.338.068 4.770.150 199.497.435 49.191
2037 1.035.534.839.308.780 4.847.427 213.625.688 52.675
2038 1.126.834.311.442.800 4.925.955 228.754.492 56.405
2039 1.226.183.337.580.750 5.005.755 244.954.706 60.400
2040 1.334.291.618.645.810 5.086.849 262.302.207 64.677
2041 1.451.931.427.400.610 5.169.256 280.878.245 69.258
2042 1.579.943.125.186.620 5.252.998 300.769.822 74.162
2043 1.719.241.165.055.180 5.338.096 322.070.106 79.415
2044 1.870.820.624.173.520 5.424.573 344.878.860 85.039
2045 2.035.764.312.170.060 5.512.451 369.302.911 91.061
2046 2.215.250.506.197.560 5.601.753 395.456.655 97.510
2047 2.410.561.367.969.700 5.692.501 423.462.586 104.415
2048 2.623.092.102.898.150 5.784.720 453.451.875 111.810
2049 2.854.360.926.758.670 5.878.432 485.564.983 119.728
2050 3.106.019.911.083.140 5.973.663 519.952.316 128.207
2051 3.379.866.784.751.780 6.070.436 556.774.932 137.287
2052 3.677.857.776.090.260 6.168.777 596.205.298 147.010
2053 4.002.121.587.209.550 6.268.712 638.428.092 157.421
2054 4.354.974.600.414.130 6.370.265 683.641.070 168.569
2055 4.738.937.425.305.950 6.473.463 732.055.997 180.507
2056 5.156.752.904.788.430 6.578.333 783.899.630 193.290

PT. YODYA KARYA | DRAFT LAPORAN AKHIR 12 - 15


`
REVIEW DESAIN AWAL (REVIEW BASIC DESIGN) JALAN TOL RUAS JAMBI – RENGAT 2019

Tabel 12.10 Income Rate (Nilai Waktu) di Wilayah Kajian


Penduduk Income
Income Rate
PDRB Harga Berlaku Usia Rate (per
Tahun (Tahun)
Produktif jam)
Dalam Rupiah
2057 5.611.405.708.596.610 6.684.902 839.414.790 206.979
2058 6.106.143.654.320.100 6.793.198 898.861.489 221.637
2059 6.644.500.908.225.800 6.903.247 962.518.158 237.333
2060 7.230.323.231.615.710 7.015.080 1.030.682.942 254.141
2061 7.867.795.453.067.500 7.128.724 1.103.675.103 272.139
2062 8.561.471.362.806.120 7.244.210 1.181.836.511 291.412
2063 9.316.306.242.757.170 7.361.566 1.265.533.249 312.049
2064 10.137.692.264.661.000 7.480.823 1.355.157.325 334.148
2065 11.031.497.009.114.200 7.602.012 1.451.128.509 357.813
2066 12.004.105.380.699.700 7.725.165 1.553.896.296 383.153
2067 13.062.465.218.627.200 7.850.313 1.663.942.017 410.287
2068 14.214.136.928.702.900 7.977.488 1.781.781.091 439.343
2069 15.467.347.491.176.700 8.106.723 1.907.965.436 470.457

12.3 SKENARIO ANALISIS KELAYAKAN EKONOMI

Skenario Analisis Kelayakan Ekonomi untuk Ruas Jalan Tol Jambi-Rengat


terdapat 2 (dua) kondisi, yaitu:
a. Skenario Do Nothing
Kondisi dimana ruas jalan tol belum terbangun dan beroperasi. Jaringan jalan
yang diamati adalah kinerja lalu lintas jaringan jalan utama dan jalan yang
diperkirakan (nantinya) terpengaruh oleh Jalan Tol Jambi-Rengat. Secara
visual, dapat ditunjukkan ruas jalan eksisting pada wilayah kajian ditunjukkan
pada gambar berikut. Wilayah pengaruh dengan beroperasinya ruas jalan Tol
Jambi-Rengat merupakan jalan utama dan beberapa feeder seperti ruas jalan
provinsi di wilayah Jambi dan Riau.
b. Skenario Do Something
Kondisi dimana ruas jalan tol tealh terbangun dan beroperasi. Jaringan jalan
yang diamati adalah kinerja lalu lintas jaringan jalan utama dan jalan yang)
terpengaruh oleh Jalan Tol Jambi-Rengat. Secara visual, dapat ditunjukkan
ruas jalan eksisting pada wilayah kajian ditunjukkan pada gambar berikut.

PT. YODYA KARYA | DRAFT LAPORAN AKHIR 12 - 16


`
REVIEW DESAIN AWAL (REVIEW BASIC DESIGN) JALAN TOL RUAS JAMBI – RENGAT 2019

Sp. Japura – Pematang


Reba (Prov. Riau)

Siberida – Bts.
Prov. Jambi

Sp.Tuan – Bts.
Kota Jambi

Merlung – Bts. Kab.


Tanjab (Prov. Jambi)

Muara Tembesi – Bts.


Kota Muara Bulian Jalan Batanghari
II – Zona Lima
(Sp. Pelabuhan)

Tempino-Bts
Sumsel

Gambar 12.9 Jaringan Jalan terpengaruh Jalan Tol Jambi-Rengat

Ruas jalan yang terpengaruh oleh jaringan jalan tol Jambi-Rengat adalah:
1. Jalan Nasional
1) Tempino – Bts. Prov. Sumsel (Prov. Jambi)
2) Siberida – Bts. Prov. Jambi (Prov. Riau)
3) Sp. Japura – Pematang Reba (Prov. Riau)
2. Jalan Provinsi
4) Muara Tembesi – Bts. Kota Muara Bulian (Prov. Jambi)
5) Merlung – Bts. Kab. Tanjab (Prov. Jambi)
6) Sp.Tuan – Bts. Kota Jambi (Prov. Jambi)
7) Jalan Batanghari II – Zona Lima (Sp. Pelabuhan) (Prov. Jambi)

12.3.1 SKENARIO DO NOTHING


Skenario Do Nothing dihitung berdasarkan volume lalu lintas pada wilayah kajian
dengan kecepatan tertentu. Perhitungan yang dilakukan adalah analisis Biaya
Operasi Kendaraan (BOK DN) dan Nilai Waktu (NWDN).

PT. YODYA KARYA | DRAFT LAPORAN AKHIR 12 - 17


`
REVIEW DESAIN AWAL (REVIEW BASIC DESIGN) JALAN TOL RUAS JAMBI – RENGAT 2019

Tabel 12.11 Data Arus Lalu Lintas Eksisting pada Jam Puncak
Arus Lalu Lintas Puncak (smp/jam) pada Tahun
No. Nama Ruas Jalan Waktu
2019 2024 2029 2034 2039 2044 2049 2054 2059

Merlung - Batas Kab. pagi 474 586 753 948 1199 1534 1924 2426 3095
1
Tanjab, Jambi sore 435 528 684 870 1088 1398 1771 2237 2828
Sp. Tuan - Bts Kota pagi 1455 1848 2359 2989 3775 4758 6017 7629 9674
2
Jambi sore 1494 1905 2390 3025 3847 4856 6163 7769 9860
Tempino-Bts. Prov pagi 759 957 1221 1518 1914 2442 3102 3927 4950
3
Sumsel, Jambi sore 955 1194 1501 1910 2422 3070 3888 4911 6208
Sp. Japura-Pematang pagi 891 1122 1419 1815 2277 2904 3663 4653 5874
4
Reba, Riau sore 1043 1336 1695 2119 2705 3422 4302 5476 6910
Siberida-Bts. Prov pagi 522 653 816 1044 1338 1697 2121 2708 3426
5
Jambi, Riau sore 675 863 1088 1388 1763 2250 2850 3600 4538
Muara Tembesi-Bts pagi 1040 1310 1656 2080 2658 3351 4237 5354 6779
6 Kota Muara Bulian,
Jambi sore 1064 1363 1729 2195 2760 3491 4422 5619 7116
Jl. Batanghari II- pagi 603 764 965 1206 1528 1930 2452 3095 3899
7 Zona Lima (Sp.
Pelabuhan), Jambi sore 687 878 1107 1374 1756 2214 2824 3588 4542

Tabel 12.12 Data Kecepatan Eksisting pada Jam Puncak


Kecepatan (km/jam) pada Tahun
No. Nama Ruas Jalan Waktu
2019 2024 2029 2034 2039 2044 2049 2054 2059

Merlung - Batas Kab. pagi 55 53 51 49 47 41 38 29 24


1
Tanjab, Jambi sore 56 55 53 51 49 46 44 39 36
Sp. Tuan - Bts Kota pagi 50 46 40 35 29 24 21 14 10
2
Jambi sore 48 38 34 30 26 22 19 12 8
Tempino-Bts. Prov pagi 53 51 48 45 42 37 33 24 20
3
Sumsel, Jambi sore 52 49 45 42 38 33 30 21 17
Sp. Japura-Pematang pagi 53 49 46 42 39 34 31 22 18
4
Reba, Riau sore 50 47 43 39 35 29 25 15 10
Siberida-Bts. Prov pagi 55 54 52 49 47 42 39 30 26
5
Jambi, Riau sore 54 53 51 48 46 40 37 28 23
Muara Tembesi-Bts pagi 53 49 46 42 39 34 31 22 18
6 Kota Muara Bulian,
Jambi sore 51 47 43 39 35 29 25 15 10
Jl. Batanghari II- pagi 57 54 52 50 48 43 40 31 27
7 Zona Lima (Sp.
Pelabuhan), Jambi sore 54 53 51 48 46 41 38 30 26

Tabel 12.13 Analisis Kecepatan Perjalanan pada Tahun 2024 (km/jam)


Muara Jl.
Merlung -
Sp. Tuan Tempino- Sp. Siberida- Tembesi- Batanghari
Batas
Jenis - Bts Bts. Prov Japura- Bts. Prov Bts Kota II-Zona
Kab.
Kendaraan Kota Sumsel, Pematang Jambi, Muara Lima (Sp.
Tanjab,
Jambi Jambi Reba, Riau Riau Bulian, Pelabuhan),
Jambi
Jambi Jambi
Sepeda
49,5 41,4 45,9 44,1 48,6 44,1 48,6
Motor
Sedan 55 46 51 49 54 49 54
Utiliti 44 36,8 40,8 39,2 43,2 39,2 43,2
Bus 44 36,8 40,8 39,2 43,2 39,2 43,2

Truk 38,5 32,2 35,7 34,3 37,8 34,3 37,8

PT. YODYA KARYA | DRAFT LAPORAN AKHIR 12 - 18


`
REVIEW DESAIN AWAL (REVIEW BASIC DESIGN) JALAN TOL RUAS JAMBI – RENGAT 2019

Tabel 12.14 Data Panjang Ruas Jalan dan Kapasitas Jalan Eksisting
Muara
Jl. Batanghari Jalan
Merlung - Sp. Tuan Tempino- Siberida- Tembesi-
Sp. Japura- II-Zona Lima Kota
Jenis Batas Kab. - Bts Bts. Prov Bts. Prov Bts Kota
Pematang (Sp. Jambi-
Kendaraan Tanjab, Kota Sumsel, Jambi, Muara
Reba, Riau Pelabuhan), Batas
Jambi Jambi Jambi Riau Bulian,
Jambi Prov Riau
Jambi
Panjang
12,8 86,7 38,4 16,8 103,0 46,7 95,3 115,2
Jalan (km)
Kapasitas
2.948 3.834 3.355 3.280 3.506 3.588 3.588 3.918
(smp/jam)

Tabel 12.15 Contoh Perhitungan BOK DN Tahun 2024 Merlung-Bts. Kab. Tanjung
Jabung, Jambi
Jenis Rupiah/km/kendaraan Jumlah (Rp) Semua
Kendaraan BiBBMj BOi BPi BUi BBi BTT Kendaraan per jam
Sepeda Motor 363,8 Rp 359.591
Sedan 561,4 70,0 54,8 491,2 26,9 1204,3 Rp 2.555.460
Utiliti 671,3 70,0 43,8 491,2 47,2 1323,5 Rp 50.602
Bus Kecil 0,0 105,0 187,8 1592,2 120,6 2005,7
Bus Besar 2032,8 210,0 234,0 1163,3 115,0 3755,0 Rp 567.070
Truk Ringan 0,0 105,0 17,6 575,1 120,6 818,3
Truk Sedang 0,0 210,0 128,4 1210,5 106,0 1654,8
Truk Berat 4302,2 420,0 5,3 211,6 217,2 5156,2 Rp 24.218.631
Total BOK Rp 27.751.354

Tabel 12.16 Contoh Perhitungan Nilai Waktu DN Tahun 2024 Merlung-Bts. Kab.
Tanjung Jabung, Jambi
Volume Okupansi Nilai NW Semua
Jenis Kendaraan
(Kend./jam) (org/kend) Waktu Kendaraan per jam
Sepeda Motor 77 2 Rp 21.642 Rp 864.297
Sedan 166 4 Rp 21.642 Rp 3.339.736
Utiliti 3 2 Rp 21.642 Rp 37.610
Bus Kecil 0 0 Rp 21.642
Bus Besar 12 60 Rp 21.642 Rp 4.456.742
Truk Ringan 0 0 Rp 21.642
Truk Sedang 0 0 Rp 21.642
Truk Berat 367 3 Rp 21.642 Rp 7.920.805
Total Nilai Waktu Rp 16.619.190

Tabel 12.17 Biaya Operasi Kendaraan dan Nilai Waktu Kondisi


Do Nothing
BOK+NW EKSISTING BOK+NW EKSISTING
TAHUN per jam per tahun
dalam Rupiah
2019 1.477.504.950 6.741.116.333.773
2020 1.627.240.013 7.424.282.560.470
2021 1.664.673.779 7.595.074.117.144
2022 1.727.063.389 7.879.726.711.601
2023 1.851.842.608 8.449.031.900.515
2024 2.226.180.267 10.156.947.467.257
2025 2.477.991.065 11.305.834.232.198

PT. YODYA KARYA | DRAFT LAPORAN AKHIR 12 - 19


`
REVIEW DESAIN AWAL (REVIEW BASIC DESIGN) JALAN TOL RUAS JAMBI – RENGAT 2019

Tabel 12.17 Biaya Operasi Kendaraan dan Nilai Waktu Kondisi


Do Nothing
BOK+NW EKSISTING BOK+NW EKSISTING
TAHUN per jam per tahun
dalam Rupiah
2026 2.540.943.764 11.593.055.923.434
2027 2.645.864.930 12.071.758.742.159
2028 2.855.707.261 13.029.164.379.611
2029 3.485.234.256 15.901.381.291.965
2030 3.934.616.763 17.951.688.980.679
2031 4.046.962.390 18.464.265.902.857
2032 4.234.205.101 19.318.560.773.154
2033 4.608.690.524 21.027.150.513.749
2034 5.732.146.791 26.152.919.735.533
2035 6.580.090.910 30.021.664.775.701
2036 6.792.076.939 30.988.851.035.743
2037 7.145.386.989 32.600.828.135.813
2038 7.852.007.087 35.824.782.335.952
2039 9.971.867.383 45.496.644.936.372
2040 11.696.610.400 53.365.784.951.198
2041 12.127.796.154 55.333.069.954.905
2042 12.846.439.078 58.611.878.294.415
2043 14.283.724.926 65.169.494.973.437
2044 18.595.582.468 84.842.345.010.503
2045 21.760.652.737 99.282.978.111.495
2046 22.551.920.304 102.893.136.386.743
2047 23.870.699.583 108.910.066.845.490
2048 26.508.258.140 120.943.927.762.983
2049 34.420.933.812 157.045.510.515.462
2050 43.733.094.309 199.532.242.784.283
2051 46.061.134.433 210.153.925.851.488
2052 49.941.201.307 227.856.730.963.497
2053 57.701.335.055 263.262.341.187.514
2054 80.981.736.298 369.479.171.859.565
2055 100.293.998.357 457.591.367.502.537
2056 105.122.063.871 479.619.416.413.280
2057 113.168.839.729 516.332.831.264.518
2058 129.262.391.445 589.759.660.966.995
2059 177.543.046.592 810.40.150.74.425

12.3.2 SKENARIO DO SOMETHING


Skenario Do Something dihitung berdasarkan volume lalu lintas pada wilayah
kajian dengan kecepatan tertentu. Perhitungan yang dilakukan adalah analisis
Biaya Operasi Kendaraan (BOKDN) dan Nilai Waktu (NWDN).

PT. YODYA KARYA | DRAFT LAPORAN AKHIR 12 - 20


`
REVIEW DESAIN AWAL (REVIEW BASIC DESIGN) JALAN TOL RUAS JAMBI – RENGAT 2019

Tabel 12.18 Data Arus Lalu Lintas Eksisting pada Jam Puncak
Arus Lalu Lintas Puncak (smp/jam) pada Tahun
No. Nama Ruas Jalan Waktu
2019 2024 2029 2034 2039 2044 2049 2054 2059

Merlung - Batas Kab. pagi 460 568 730 920 1163 1488 1866 2353 3002
1
Tanjab, Jambi sore 422 512 663 844 1055 1356 1718 2170 2743
Sp. Tuan - Bts Kota pagi 1411 1793 2289 2899 3662 4615 5836 7400 9384
2
Jambi sore 1449 1848 2319 2935 3732 4710 5978 7536 9565
Tempino-Bts. Prov pagi 736 928 1184 1472 1857 2369 3009 3809 4802
3
Sumsel, Jambi sore 926 1158 1456 1853 2349 2978 3772 4764 6021
Sp. Japura-Pematang pagi 864 1088 1376 1761 2209 2817 3553 4513 5698
4
Reba, Riau sore 1012 1296 1644 2055 2624 3320 4173 5311 6703
Siberida-Bts. Prov pagi 506 633 791 1013 1297 1646 2057 2627 3323
5
Jambi, Riau sore 655 837 1055 1346 1710 2183 2765 3492 4401
Muara Tembesi-Bts pagi 1009 1270 1607 2018 2578 3251 4110 5193 6576
6 Kota Muara Bulian,
Jambi sore 1032 1322 1677 2129 2677 3387 4290 5451 6902
Jl. Batanghari II- pagi 585 741 936 1170 1482 1872 2379 3003 3782
7 Zona Lima (Sp.
Pelabuhan), Jambi sore 666 851 1074 1333 1703 2147 2740 3480 4406

Tabel 12.19 Data Kecepatan Eksisting pada Jam Puncak


Kecepatan (km/jam) pada Tahun
No. Nama Ruas Jalan Waktu
2019 2024 2029 2034 2039 2044 2049 2054 2059

Merlung - Batas Kab. pagi 61 58 56 54 52 45 42 31 26


1
Tanjab, Jambi sore 62 61 58 56 54 50 48 42 40
Sp. Tuan - Bts Kota pagi 55 51 44 38 32 27 24 15 11
2
Jambi sore 53 42 37 33 29 24 21 13 9
Tempino-Bts. Prov pagi 58 56 53 50 46 40 37 27 22
3
Sumsel, Jambi sore 57 54 50 46 42 36 33 23 19
Sp. Japura-Pematang pagi 58 54 50 47 43 37 34 24 20
4
Reba, Riau sore 55 52 47 43 39 32 28 17 11
Siberida-Bts. Prov pagi 61 59 57 54 52 46 42 33 29
5
Jambi, Riau sore 59 58 56 53 51 44 40 30 25
Muara Tembesi-Bts pagi 58 54 50 47 43 37 34 24 20
6 Kota Muara Bulian,
Jambi sore 56 52 47 43 39 32 28 17 11
Jl. Batanghari II- pagi 63 59 57 55 53 47 44 34 30
7 Zona Lima (Sp.
Pelabuhan), Jambi sore 59 58 56 53 51 45 42 33 29

Tabel 12.20 Analisis Kecepatan Perjalanan pada Tahun 2024 (km/jam)


Muara Jl.
Merlung -
Sp. Tuan Tempino- Sp. Siberida- Tembesi- Batanghari
Batas
Jenis - Bts Bts. Prov Japura- Bts. Prov Bts Kota II-Zona
Kab.
Kendaraan Kota Sumsel, Pematang Jambi, Muara Lima (Sp.
Tanjab,
Jambi Jambi Reba, Riau Riau Bulian, Pelabuhan),
Jambi
Jambi Jambi
Sepeda
54,45 45,54 50,49 48,51 53,46 48,51 53,46
Motor
Sedan 60,5 50,6 56,1 53,9 59,4 53,9 59,4
Utiliti 48,4 40,48 44,88 43,12 47,52 43,12 47,52
Bus 48,4 40,48 44,88 43,12 47,52 43,12 47,52
Truk 42,35 35,42 39,27 37,73 41,58 37,73 41,58

PT. YODYA KARYA | DRAFT LAPORAN AKHIR 12 - 21


`
REVIEW DESAIN AWAL (REVIEW BASIC DESIGN) JALAN TOL RUAS JAMBI – RENGAT 2019

Tabel 12.21 Data Panjang Ruas Jalan dan Kapasitas Jalan Eksisting
Muara
Jl. Batanghari Jalan
Merlung - Sp. Tuan Tempino- Siberida- Tembesi-
Sp. Japura- II-Zona Lima Kota
Jenis Batas Kab. - Bts Bts. Prov Bts. Prov Bts Kota
Pematang (Sp. Jambi-
Kendaraan Tanjab, Kota Sumsel, Jambi, Muara
Reba, Riau Pelabuhan), Batas
Jambi Jambi Jambi Riau Bulian,
Jambi Prov Riau
Jambi
Panjang
12,8 86,7 38,4 16,8 103,0 46,7 95,3 115,2
Jalan (km)
Kapasitas
2.948 3.834 3.355 3.280 3.506 3.588 3.588 3.918
(smp/jam)

Tabel 12.22 Contoh Perhitungan BOK DS Tahun 2024 Merlung-Bts. Kab. Tanjung
Jabung, Jambi
Jenis Rupiah/km/kendaraan Jumlah (Rp) Semua
Kendaraan BiBBMj BOi BPi BUi BBi BTT Kendaraan per jam
Sepeda Motor 363,8 Rp 348.416
Sedan 561,4 70,0 54,8 491,2 26,9 1204,3 Rp 2.484.482
Utiliti 671,3 70,0 43,8 491,2 47,2 1323,5 Rp 49.027
Bus Kecil 0,0 105,0 187,8 1592,2 120,6 2005,7
Bus Besar 2032,8 210,0 234,0 1163,3 115,0 3755,0 Rp 549.951
Truk Ringan 0,0 105,0 17,6 575,1 120,6 818,3
Truk Sedang 0,0 210,0 128,4 1210,5 106,0 1654,8
Truk Berat 4302,2 420,0 5,3 211,6 217,2 5156,2 Rp 23.347.608
Total BOK Rp 26.779.483

Tabel 12.23 Contoh Perhitungan Nilai Waktu DS Tahun 2024 Merlung-Bts. Kab.
Tanjung Jabung, Jambi
Volume Okupansi Nilai NW Semua
Jenis Kendaraan
(Kend./jam) (org/kend) Waktu Kendaraan per jam
Sepeda Motor 75 2 Rp 21.642 Rp 762.153
Sedan 161 4 Rp 21.642 Rp 2.945.040
Utiliti 3 2 Rp 21.642 Rp 33.165
Bus Kecil 0 0 Rp 21.642
Bus Besar 11 60 Rp 21.642 Rp 3.930.036
Truk Ringan 0 0 Rp 21.642
Truk Sedang 0 0 Rp 21.642
Truk Berat 356 3 Rp 21.642 Rp 6.984.710
Total Nilai Waktu Rp 16.619.190

Tabel 12.24 Biaya Operasi Kendaraan dan Nilai Waktu Kondisi


Do Something
BOK+NW Do Something BOK+NW Do Something
TAHUN per jam per tahun
dalam Rupiah
2019 1.382.647.458 6.308.329.028.854
2020 1.518.495.480 6.928.135.626.242
2021 1.552.457.485 7.083.087.275.589
2022 1.609.060.827 7.341.340.024.501
2023 1.722.267.512 7.857.845.522.325

PT. YODYA KARYA | DRAFT LAPORAN AKHIR 12 - 22


`
REVIEW DESAIN AWAL (REVIEW BASIC DESIGN) JALAN TOL RUAS JAMBI – RENGAT 2019

Tabel 12.24 Biaya Operasi Kendaraan dan Nilai Waktu Kondisi


Do Something
BOK+NW Do Something BOK+NW Do Something
TAHUN per jam per tahun
dalam Rupiah
2024 2.061.887.565 9.407.362.015.795
2025 2.288.681.675 10.442.110.143.357
2026 2.345.380.203 10.700.797.175.247
2027 2.439.877.749 11.131.942.228.398
2028 2.628.872.840 11.994.232.334.700
2029 3.195.858.116 14.581.102.653.604
2030 3.598.146.424 16.416.543.061.251
2031 3.698.718.502 16.875.403.163.163
2032 3.866.338.630 17.640.169.999.683
2033 4.201.578.887 19.169.703.672.722
2034 5.207.299.658 23.758.304.691.840
2035 5.963.724.032 27.209.490.897.903
2036 6.152.830.126 28.072.287.449.419
2037 6.468.006.948 29.510.281.701.945
2038 7.098.360.593 32.386.270.206.998
2039 8.989.421.528 41.014.235.722.155
2040 10.518.876.908 47.992.375.891.678
2041 10.901.240.753 49.736.910.934.058
2042 11.538.513.828 52.644.469.338.026
2043 12.813.059.977 58.459.586.145.961
2044 16.636.698.426 75.904.936.569.766
2045 19.440.406.070 88.696.852.696.145
2046 20.141.332.981 91.894.831.727.740
2047 21.309.544.500 97.224.796.780.398
2048 23.645.967.537 107.884.726.885.714
2049 30.655.236.647 139.864.517.201.661
2050 38.881.563.190 177.397.132.053.457
2051 40.938.144.826 186.780.285.766.407
2052 44.365.780.885 202.418.875.287.989
2053 51.221.053.004 233.696.054.331.152
2054 71.786.869.361 327.527.591.460.644
2055 88.837.081.992 405.319.186.588.063
2056 93.099.635.150 424.767.085.369.918
2057 100.203.890.412 457.180.250.006.343
2058 114.412.400.938 522.006.579.279.192
2059 157.037.932.515 716.485.567.97.740

12.3.3 PARAMETER KELAYAKAN EKONOMI


Parameter kelayakan ekonomi meliputi Net Present Value (NPV), Benefit Cost
Ratio (BCR) dan Economic Internal Rate of Return (EIRR). Metode ekivalensi
nilai sekarang (present worth analysis) atau lebih dikenal dengan istilah umum
PNV atau Net Present Value. Metode ini didasarkan atas nilai sekarang bersih

PT. YODYA KARYA | DRAFT LAPORAN AKHIR 12 - 23


`
REVIEW DESAIN AWAL (REVIEW BASIC DESIGN) JALAN TOL RUAS JAMBI – RENGAT 2019

dari hasil perhitungan nilai sekarang aliran dana masuk (penerimaan) dengan
nilai sekarang aliran dana keluar (pengeluaran) selama jangka waktu analisis
dan suku bunga tertentu. Kriteria kelayakannya adalah apabila nilai sekarang
bersih atau NPV > 0, yang dirumuskan dengan NPV = ( PV Pendapatan) – ( PV
Pengeluaran).
Metode rasio manfaat dan biaya (benefit cost ratio analysis) atau lebih dikenal
dengan istilah BC Ratio. Metode BC Ratio pada dasarnya menggunakan data
ekivalensi nilai sekarang dari penerimaan dan pengeluaran, yang dalam hal ini
BC Ratio adalah merupakan perbandingan antara nilai sekarang dari penerimaan
atau pendapatan yang diperoleh dari kegiatan investasi dengan nilai sekarang
dari pengeluaran (biaya) selama investasi tersebut berlangsung dalam kurun
waktu tertentu. Kriteria kelayakannya adalah bila nilai BC Ratio > 1 dan
dirumuskan dengan BCR = (Nilai Sekarang Pendapatan) : (Nilai Sekarang
Pengeluaran).
Metode tingkat suku bunga pengembalian modal (rate of return analysis) atau
lebih dikenal dengan nama IRR (Internal Rate of Return). IRR adalah suatu nilai
petunjuk yang identik dengan seberapa besar suku bunga yang dapat diberikan
oleh investasi tersebut dibandingkan dengan suku bunga bank yang berlaku
umum (suku bunga pasar atau Minimum Attractive Rate of Return/MARR). Pada
suku bunga IRR akan diperoleh NPV = 0, dengan perkataan lain bahwa IRR
tersebut mengandung makna suku bunga yang dapat diberikan investasi, yang
akan memberikan NPV = 0. Syarat kelayakannya yaitu apabila IRR > suku bunga
MARR.

Tabel 12.25 Analisis Perhitungan Kelayakan Ekonomi Jalan Tol Jambi-Rengat


Tahun Biaya Manfaat NET PV CUMULATIVE PV

2019 7.000.000.000 - -7.000.000.000 -7.000.000.000

2020 99.000.000.000 - -99.000.000.000 -106.000.000.000


2021 5.671.571.400.000 - -5.671.571.400.000 -5.777.571.400.000
2022 5.841.718.542.000 - -5.841.718.542.000 -11.619.289.942.000
2023 6.016.970.098.260 - -6.016.970.098.260 -17.636.260.040.260
2024 160.675.386.698 749.749.744.163 589.074.357.465 -17.047.185.682.795
2025 165.495.648.299 863.913.398.231 698.417.749.932 -16.348.767.932.863
2026 170.460.517.748 892.454.311.747 721.993.793.999 -15.626.774.138.864
2027 175.574.333.280 940.022.500.942 764.448.167.662 -14.862.325.971.202

2028 361.683.126.557 1.035.158.879.332 673.475.752.775 -14.188.850.218.427


2029 186.266.810.177 1.320.568.014.501 1.134.301.204.324 -13.054.549.014.103
2030 191.854.814.482 1.535.482.389.766 1.343.627.575.284 -11.710.921.438.819
2031 197.610.458.917 1.589.210.983.582 1.391.600.524.665 -10.319.320.914.154
2032 203.538.772.684 1.678.758.639.942 1.475.219.867.258 -8.844.101.046.896

PT. YODYA KARYA | DRAFT LAPORAN AKHIR 12 - 24


`
REVIEW DESAIN AWAL (REVIEW BASIC DESIGN) JALAN TOL RUAS JAMBI – RENGAT 2019

Tabel 12.25 Analisis Perhitungan Kelayakan Ekonomi Jalan Tol Jambi-Rengat


Tahun Biaya Manfaat NET PV CUMULATIVE PV
2033 419.289.871.730 1.857.853.952.663 1.438.564.080.933 7.405.536.965.963
2034 215.934.283.941 2.395.139.890.826 2.179.205.606.885 5.226.331.359.078
2035 222.412.312.459 2.812.790.244.675 2.590.377.932.216 2.635.953.426.862
2036 229.084.681.833 2.917.202.833.137 2.688.118.151.304 52.164.724.442
2037 235.957.222.288 3.091.223.813.908 2.855.266.591.620 2.907.431.316.062
2038 486.071.877.913 3.439.265.775.449 2.953.193.897.536 5.860.625.213.597
2039 250.327.017.125 4.483.391.660.071 4.233.064.642.946 10.093.689.856.544
2040 257.836.827.639 5.374.586.793.013 5.116.749.965.374 15.210.439.821.917
2041 265.571.932.468 5.597.385.576.248 5.331.813.643.780 20.542.253.465.698
2042 273.539.090.442 5.968.716.881.640 5.695.177.791.198 26.237.431.256.896

2043 563.490.526.311 6.711.379.492.425 6.147.888.966.114 32.385.320.223.010


2044 290.197.621.050 8.939.367.324.779 8.649.169.703.729 41.034.489.926.738
2045 298.903.549.682 10.588.445.662.016 10.289.542.112.334 51.324.032.039.073
2046 307.870.656.172 11.000.715.246.326 10.692.844.590.154 62.016.876.629.226
2047 317.106.775.857 11.687.831.220.175 11.370.724.444.318 73.387.601.073.544
2048 653.239.958.266 13.062.063.167.872 12.408.823.209.606 85.796.424.283.150
2049 336.418.578.507 17.184.759.010.966 16.848.340.432.459 102.644.764.715.609
2050 346.511.135.862 22.139.962.261.945 21.793.451.126.083 124.438.215.841.692
2051 356.906.469.938 23.378.763.074.689 23.021.856.604.751 147.460.072.446.443
2052 367.613.664.036 25.443.431.095.930 25.075.817.431.894 172.535.889.878.337
2053 757.284.147.914 29.572.767.138.412 28.815.482.990.498 201.351.372.868.835
2054 390.001.336.176 41.960.775.265.858 41.570.773.929.682 242.922.146.798.517
2055 401.701.376.261 52.283.637.830.839 51.881.936.454.578 294.804.083.253.095
2056 413.752.417.549 54.864.353.472.084 54.450.601.054.535 349.254.684.307.629
2057 426.164.990.075 59.165.546.207.493 58.739.381.217.418 407.994.065.525.047
2058 877.899.879.555 67.767.931.678.310 66.890.031.798.755 474.884.097.323.802
2059 452.118.437.971 93.575.088.090.762 93.122.969.652.791 568.007.066.976.592

Tabel 12.26 Parameter Kelayakan Ekonomi Jalan Tol Jambi-Rengat


Measure of Discount Rate
Economic
Feasibility 5% 10% 15%
Net Present Value Rp
Rp 97.006.343.976.070 Rp 14.506.030.851.776
(NPV) (1.931.059.242.999)
Benefit Cost Ratio
6,31 2,07 0,82
(BCR)
Economic Internal
14,894%
Rate of Return (EIRR)

PT. YODYA KARYA | DRAFT LAPORAN AKHIR 12 - 25


`
REVIEW DESAIN AWAL (REVIEW BASIC DESIGN) JALAN TOL RUAS JAMBI – RENGAT 2019

Tabel 12.1 Asumsi Biaya Investasi .................................................................................................... 3


Tabel 12.2 Alinyemen vertikal yang direkomendasikan pada berbagai medan jalan ................................... 5
Tabel 12.3 Nilai Konstanta dan Koefisien-Koefisien .............................................................................. 6
Tabel 12.4 Nilai Tipikal JPOi , KPOi dan OHOi yang direkomendasikan ..................................................... 7
Tabel 12.5 Nilai Tipikal ɸ , γ1 dan γ2 ................................................................................................. 8
Tabel 12.6 Nilai Tipikal a0 dan a1 ..................................................................................................... 9
Tabel 12.7 Nilai Tipikal Tanjakan dan Turunan Pada Berbagai Medan Jalan .............................................. 9
Tabel 12.8 Nilai tipikal derajat tikungan pada berbagai medan jalan ....................................................... 9

Tabel 12.9 Nilai Tipikal ,


χ δ
1, 2 dan δ δ
3 .................................................................................. 10
Tabel 12.10 Income Rate (Nilai Waktu) di Wilayah Kajian .................................................................. 15
Tabel 12.11 Data Arus Lalu Lintas Eksisting pada Jam Puncak ............................................................. 18
Tabel 12.12 Data Kecepatan Eksisting pada Jam Puncak..................................................................... 18
Tabel 12.13 Analisis Kecepatan Perjalanan pada Tahun 2024 (km/jam) ................................................ 18
Tabel 12.14 Data Panjang Ruas Jalan dan Kapasitas Jalan Eksisting ..................................................... 19
Tabel 12.15 Contoh Perhitungan BOK DN Tahun 2024 Merlung-Bts. Kab. Tanjung Jabung, Jambi ............. 19
Tabel 12.16 Contoh Perhitungan Nilai Waktu DN Tahun 2024 Merlung-Bts. Kab. Tanjung Jabung, Jambi .... 19
Tabel 12.17 Biaya Operasi Kendaraan dan Nilai Waktu Kondisi Do Nothing ............................................ 19
Tabel 12.18 Data Arus Lalu Lintas Eksisting pada Jam Puncak ............................................................. 21
Tabel 12.19 Data Kecepatan Eksisting pada Jam Puncak..................................................................... 21
Tabel 12.20 Analisis Kecepatan Perjalanan pada Tahun 2024 (km/jam) ................................................ 21
Tabel 12.21 Data Panjang Ruas Jalan dan Kapasitas Jalan Eksisting ..................................................... 22
Tabel 12.22 Contoh Perhitungan BOK DS Tahun 2024 Merlung-Bts. Kab. Tanjung Jabung, Jambi ............. 22
Tabel 12.23 Contoh Perhitungan Nilai Waktu DS Tahun 2024 Merlung-Bts. Kab. Tanjung Jabung, Jambi .... 22
Tabel 12.24 Biaya Operasi Kendaraan dan Nilai Waktu Kondisi Do Something ........................................ 22
Tabel 12.25 Analisis Perhitungan Kelayakan Ekonomi Jalan Tol Jambi-Rengat ........................................ 24
Tabel 12.26 Parameter Kelayakan Ekonomi Jalan Tol Jambi-Rengat ..................................................... 25

Gambar 12.1 Timeline dan Cashflow Analisis Kelayakan Ekonomi ........................................................... 2


Gambar 12.2 Bagan Alir Perhitungan Biaya Konsumsi Bahan Bakar Minyak........................................... 11
Gambar 12.3 Bagan Alir Perhitungan Biaya Konsumsi Oli ................................................................... 11
Gambar 12.4 Bagan Alir Perhitungan Biaya Suku Cadang ................................................................... 12
Gambar 12.5 Bagan Alir Perhitungan Biaya Upah Pemeliharaan Kendaraan............................................ 12
Gambar 12.6 Bagan Alir Perhitungan Biaya Konsumsi Ban .................................................................. 13
Gambar 12.7 Bagan Alir Perhitungan Komponen Biaya Tidak Tetap Besaran Biaya Operasi Kendaraan ....... 13
Gambar 12.8 Model BOK Sepeds Motor ............................................................................................ 14
Gambar 12.9 Jaringan Jalan terpengaruh Jalan Tol Jambi-Rengat ........................................................ 17

PT. YODYA KARYA | DRAFT LAPORAN AKHIR 12 - 26


` REVIEW DESAIN AWAL (REVIEW BASIC DESIGN) JALAN

PT. YODYA KARYA | DRAFT LAPORAN AKHIR I- 27


I-
27

Anda mungkin juga menyukai