PROPOSAL PROGRAM KRETIVITAS

MAHASISWA

(Otomasi Pengolahan Air Limbah Menjadi Air Minum Dengan

SCADA)

BIDANG KEGIATAN PKM

Diusulkan oleh :
TA Aliyono Hadi NIM.20190120017 Angkatan 2019
Taufik Kurnia A NIM.20190120009 Angkatan 2019
Anugerah Raya NIM.20190120001 Angkatan 2019
Moch.Alif Wicaksana NIM.20190120002 Angkatan 2019
Adi Palwo Aji NIM.17182001 Angkatan 2017

UNIVERSITAS NUSA PUTRA

SUKABUMI
2019
 LEMBAR PENGESAHAN USULAN PKM

1. Judul kegiatan : (Otomasi Pengolahan Air

Limbah Menjadi Air Minum
Dengan SCADA)
2. Bidang Kegiatan :
3. Ketua Pelaksana Kegiatan
a. Nama Lengkap : TA Aliyono Hadi
b. NIM : 20190120017
c. Program Studi : S1 Teknik Elektro
d. Perguruan Tinggi : Universitas Nusa Putra
e. Alamat Rumah & No. Tel/HP : Jl.Liung Tutut Pesantren Alam Qur’ani
Mecca Medina
f. Alamat E-mail : ta.aliyono_te19@nusaputra.ac.id
4. Anggota Pelaksana Kegiatan/Penulis : 3 orang
5. Dosen Pendamping
a. Nama Lengkap : Ilman Himawan Kusumah, MT
b. NIDN : 0428119102
c. Alamat Rumah & No.Telp/HP : GG.Karimin No.7 RT04/08 Kec.Cikole
Kota Sukabumi
6. Biaya Kegiatan Total
a. Dikti : Rp. 12.500.000,00
b. Sumber lain :
7. Jangka waktu pelaksanaan :

Sukabumi,16 Desember 2019

Menyetujui,
Ketua Program Studi D3 Teknik Elektronika Ketua Pelaksana Kegiatan,

(Marina Artiyasa, S.T.,M.T.) (TA Aliyono Hadi)

NIP/NIK. 0403127308 NIM. 20190120017

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Dosen Pembimbing,

(Muhamad Muslih,S.Kom.,M.Kom.) (Ilman Himawan Kusumah,M.T.)

NIP/NIK. 0429038601 NIDN. 0428119102
 DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ............................................................................................................. i

HALAMAN PENGESAHAN ................................................................................................ ii
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ....................................................................................................... 1
1.2 Perumusan Masalah .............................................................................................. 2
1.3 Tujuan Penelitian .................................................................................................. 3
1.4 Luaran yang Diharapkan ........................................................................................ 4
1.5 Manfaat Penelitian ................................................................................................ 5

BABA 2 TUJUAN PUSTAKA

2.1 IPAL ...................................................................................................................... 6
2.2 PLC ....................................................................................................................... 7
2.3 Tempratur Control ................................................................................................ 8
2.4 Motor DC .............................................................................................................. 9
2.5 HMI ....................................................................................................................... 10
2.6 SCADA .................................................................................................................. 11
2.7 Water Heater ......................................................................................................... 12
2.8 Power Supply ........................................................................................................ 13

BAB 3 TAHAP PELAKSANAAN

3.1 Tempat dan Waktu ................................................................................................ 7

3.2 Alat dan Bahan ....................................................................................................... 7
3.3 Disen Penelitian .................................................................................................... 7
3.4 Proses Perancangan dan Pembuatan ..................................................................... 7
3.5 Tahap Pelaksanaan Dan Uji Coba ......................................................................... 7

BAB 4 BIAYA DAN JUDUL KEGIATAN

4.1 Anggaran Biaya ................................................................................................................. 9
4.2 Jadwal kegiatan .................................................................................................................. 9

DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................................ 10

LAAMPIRAN - LAMPIRAN
 BAB 1

PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Indonesia adalah negara negara maritim yang sebagian wilayahnya perairan. Memiliki
iklim tropis dengan curah hujan yang cukup tinggi. Banyak juga sumber mata air baik dari
sumur ataupun sungai yang bias diolah menjadi air minum yang layak dikonsumsi masyarakat
luas. Oleh karena itu kita harus berfikir bagaimana cara mengolah sumber daya tersebut agar
memiliki banyak manfaat. Dalam hal ini sudah banyak industri-industri yang sudah
mengolah dan memanfaatkan sumber daya tersebut menjadi air yang layak dikonsumsi dan
bias diperjual belikan tetapi masih menggunakan sumber air bersih yang ada dibeberapa
tempat.
Perlu adanya sistem yang digunakan untuk mengolah air tersebut dengan cara yang
agar efektif dan efisien tidak memerlukan banyak tenaga kerja juga bisa mengolah air limbah
menjadi air yang layak dikonsumsi. Contohnya adalah otomatisasi yang dilakukan di industri-
industri dengan menggunakan mesin yang handal tetapi masih diperlukan banyak tenaga kerja
dan tidak bisa dipantau dari jarak yang jauh. Pengolahan nya pun hanya sebatas di industri-
industri . Berwalal dari permasalahan ini pengembangan ini dilakukan agar masyarakat juga
dapat mengolah air sendiri untuk keperluan rumah tinggal dengan harga yang ekonomis dan
sumber daya yang ada.
Di Industri-industri pembuatan air minum seperti Pocari sweat,UC 1000 dan lainya
yang terdapat di kabupaten sukabumi khususnya. Pengolahan dilakukan dengan mesin
otomatis yang dikontrol dengan menggunakan PLC yang diprogram dan dikonversikan untuk
monitoring menggunakan HMI atau Touchscreen di mesinya sebagai interface
. Tetapi dalam pengolahanya masih memanfaatkan sumber mata air yang terbatas dan belum
bisa di monitoring secara jarak jauh melalui jaringan SCADA ataupun IoT.
1.2. Perumusan Masalah
Berdasarkan uraian diatas,hal yang harus dilakukan adalah bagaimana cara membuat
alat otomasi pengolahan air minum kemasan dari air limbah yang bisa dikendalikan dan
dimonitoring dari jarak jauh juga memiliki harga yang ekonomis agar bisa di gunakan oleh
masyarakat luas,tidak hanya di dalam industri.
1.3. Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan alat pengolahan air minum kemasan
itu yang bisa mengolah air limbah melalui proses filtrasi dan pengolahan menjadi air minum
kemasan yang layak dikonsumsi menggunakan alat yang bisa dikendalikan serta dimonitoring
dari jarak jauh secara online untuk mengirimkan data proses pengolahan juga bisa digunakan
oleh masyarakat luas secara ekonomis.
1.4. Luaran yang Diharapkan
Dapat digunakan disetiap Masyarakat khususnya seperti di desa-desa yang kekurangan
sumber air bersih dan telah menggunakan alat ini.
1.5. Manfaat Penelitian
1. Bagi Masyarakat
 a. Membantu masyarakat yang kekurangan sumber air bersih di desanya
b. Tidak perlu mengambil air dari jarak yang jauh,karena alat akan mengalirkan air ke
setiap rumah tinggal.
c. Tidak perlu memasak air secara manual lagi,karena air sudah diolah dan dimasak
oleh alat.
2. Bagi Industri Pengolahan Air
a. Mempermudah kendali dan Monitoring pengolahan karena sudah berbasis online
dan dapat dikendalikan dari jarak jauh
b. Tidak perlu lagi terpusat pada sumber air bersih karena bisa mengolah air limbah
melalui proses filtrasi IPAL
 BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1. IPAL
IPAL (Instalasi Pengolahan Air Limbah)(wastewater treatment plant, WWTP), adalah
sebuah struktur yang dirancang untuk membuang limbah biologis dan kimiawi dari air
sehingga memungkinkan air tersebut untuk digunakan pada aktivitas yang lain. Fungsi dari
IPAL mencakup:
 Pengolahan air limbah pertanian, untuk membuang kotoran hewan, residu pestisida,
dan sebagainya dari lingkungan pertanian.
 Pengolahan air limbah perkotaan, untuk membuang limbah manusia dan limbah
rumah tangga lainnya.
 Pengolahan air limbah, untuk mengolah limbah cair dari aktivitas manufaktur sebuah
Industri dan komersial, termasuk juga aktivitas pertambangan.
Meski demikian, dapat juga didesain sebuah fasilitas pengolahan tunggal yang mampu
melakukan beragam fungsi. Beberapa metode seperti biodegradasi diketahui tidak mampu
menangani air limbah secara efektif, terutama yang mengandung bahan kimia berbahaya.
2.2. PLC
Definisi Programmable Logic Controller menurut Capiel (1982) adalah perangkat elektronik
yang beroperasi secara digital dan didesain untuk pemakaian di lingkungan industri, dimana PLC ini
menggunakan memori yang dapat diprogram untuk penyimpanan secara internal instruksi-instruksi
yang mengimplementasikan fungsi-fungsi spesifik seperti logika, urutan, perwaktuan, pencacahan dan
operasi aritmatik untuk mengontrol mesin atau proses melalui modul-modul I/O digital maupun
analog.
Berdasarkan 7ahasa7 konsep PLC adalah sebagai berikut :
 Programmable, menunjukkan kemampuan dalam hal memori untuk menyimpan program yang
telah dibuat yang dengan mudah diubah-ubah fungsi atau kegunaannya.
 Logic, menunjukkan kemampuan dalam memproses input secara aritmatik dan logic (ALU),
yakni melakukan operasi membandingkan, menjumlahkan, mengalikan, membagi,
mengurangi, negasi, AND, OR, dan lain sebagainya.
 Controller, menunjukkan kemampuan dalam mengontrol dan mengatur proses sehingga
menghasilkan output yang diinginkan.
PLC ini dirancang untuk menggantikan suatu rangkaian relay sequensial dalam suatu rangkaian.
Selain dapat diprogram, alat ini juga dapat dikendalikan, dan dioperasikan oleh orang yang tidak
memiliki pengetahuan di bidang pengoperasian PLC secara khusus.

2.3. Temperature Control

Temperature control adalah alat otomatisasi yang dapat berfungsi dengan
memanfaatkan bantuan berbagai macam sensor sebagai input, seperti sensor gerak,sensor
suhu,sensor kecepatan dan masih banyak lagi, yang selanjutnya akan di proses oleh control
unit untuk memberikan perintah kepada sensor selanjutnya. Contohnya adalah otomatisasi
pada AC ruangan agar bisa diatur on off nya menggunakan temperature control sesuai suhu
yang di inginkan.
2.4. Motor DC
Motor Listrik DC atau DC Motor adalah suatu perangkat yang mengubah energi listrik
menjadi energi mekanik atau gerakan (motion). Motor DC ini juga dapat disebut sebagai
Motor Arus Searah. DC Motor memiliki dua terminal dan memerlukan tegangan arus searah
atau DC (Direct Current) untuk dapat menggerakannya. Motor Listrik DC ini biasanya
digunakan pada perangkat-perangkat Elektronik dan listrik yang menggunakan sumber listrik
DC seperti Vibrator Ponsel, Kipas DC dan Bor Listrik DC.
2.5. HMI
HMI (Human Machine Interface) adalah sebuah interface atau tampilan penghubung
antara manusia dengan mesin. HMI juga merupakan user interface dan monitoring untuk
manufaktur.
Fungsi HMI :
 Memonitor keadaan yang ada di plant.
 Mengatur nilai pada parameter yang ada di plant.
 Mengambil tindakan yang sesuai dengan keadaan yang terjadi.
 Memunculkan tanda peringatan dengan menggunakan alarm jika terjadi sesuatu yang
tidak normal.
 Menampilkan pola data kejadian yang ada di plant baik secara real time maupun
historical (Trending history atau real time).
2.6. SCADA
SCADA (Singkatan dari Supervisory Control And Data Acquisition) adalah system
kendali yang berbasis PLC yang dipakai untuk pengontrolan suatu proses, seperti:
 Proses monitoring : manufaktur, pabrik, produksi, generator tenaga listrik.
 Proses infrastruktur : penjernihan air minum dan distribusinya, pengolahan limbah,
pipa gas dan minyak, distribusi tenaga listrik, komunikasi yang kompleks, alarm
peringatan dini dan sirine.
 Proses fasilitas: penyaluran air, bandara, pelabuhan, stasiun ruang angkasa.
Beberapa contoh lain dari fungsi SCADA ini banyak dijumpai di lapangan produksi minyak
dan gas (Upstream), Jaringan Listrik Tegangan Tinggi dan Tegangan Menengah (Power
Transmission and Distribution) dan beberapa aplikasi yang dipakai untuk memonitor dan
mengontrol areal produksi yang cukup luas.

Suatu 8ahasa SCADA biasanya terdiri dari:

 Antarmuka manusia mesin (Human-Machine Interface)
 Unit terminal jarak jauh yang menghubungkan beberapa sensor pengukuran dalam
proses-proses di atas
 Sistem pengawasan berbasis PLC untuk pengumpul data
 Infrastruktur komunikasi yang menghuhungkan unit terminal jarak jauh dengan
8ahasa pengawasan, dan
 PLC atau Programmable Logic Controller
2.7. Water Heater
Seperti pemanas lain, water heater ini menggunakan listrik sebagai energi utama untuk
memanaskan air. Alat ini digunakan untuk memanaskan air secara instan tanpab harus
memasak air lagi secara manual
2.8. Power Supply

Power Supply atau dalam bahasa Indonesia disebut dengan Catu Daya adalah suatu
alat listrik yang dapat menyediakan energi listrik untuk perangkat listrik ataupun elektronika
lainnya. Pada dasarnya Power Supply atau Catu daya ini memerlukan sumber energi listrik
yang kemudian mengubahnya menjadi energi listrik yang dibutuhkan oleh perangkat
elektronika lainnya.
 BAB III

TAHAP PELAKSANAAN

3.1. Tempat dan Waktu

Program ini dilaksanakan di Kampus Universitas Nusa Putra tepatnya di Laboratorium
Elektronika sebagai tempat perancangan dan perakitan hardware serta programming software.

3.2. Alat dan Bahan

Alat dan bahan pada penelitian terdapat di,Lampiran Ke-2
3.3. Desain Penelitian
Desain penelitian mengunakan penelitian pengembangan (Research &
Development)untuk menghasilkan produk alat pengolah air minum secara SCADA
terintegrasi server online guna monitoring proses pengolahan air limbah menjadi air minum
yang higienis dapat dikonsumsi oleh masyarakat. Analisisnya sendiri di dapat dari survey
lapangan seperti IPAL di industri-industri guna mendapat hasil yang memuaskan.
3.4. Proses Perancangan dan Pembuatan
a. Persiapan Umum
Tahapan ini dilakukan studi literatur dan survey lapangan ke Industri-industri
pengolahan air minum. Untuk menyiapkan kebutuhan alat bahan dan data lapangan
yang dibutuhkan.
b. Rancangan Desain
Rancangan desain beserta seluruh perangkat yang dibutuhkan :
Gambar 1.1 Desain Perangkat

3.5. Tahap Pelaksanaan dan Uji coba

Dalam pelaksanaanya program ini dibagi menjadi 6 tahap yaitu meliputi tahap
persiapan umum(survey lapangan),pembuatan alat,pengujian alat,perancangan ulang
alat,penerapan alat dan evaluasi.
a. Persiapan umum
Persiapan umum meliputi survey lapangan dan persiapan administrative,pembuatan
job list atau daftar kerja,pengumpulan alat dan bahan serta perispan lain guna menata
pelaksanaan jalanya program.
b. Pembuatan
Pembuatan alat dilakukan dalam beberapa tahap yaitu meliputi pembelian dan
pengumpulan komponen,perakitan hardware secara keseluruhan dan programming software.
Lalu dilakukan instalasi wiring komponen dan finishing.
c. Pengujian
Pengujian dilakukan dalam dua tahap yaitu tahap pertama dilakukan tes kerja input
dan output termasuk troubleshooting awal dan commissioning alat menggunakan alat ukur
baik Multimeter dan lainya,tahap kedua yaitu test program software yang telah dimasukan ke
PLC.
d. Perancangan ulang
Tahap ini bertujuan untuk memperbaiki dan menyempurnakan desain alat sebelumnya
menjadi lebih baik guna menghindari trouble atau masalah berkelanjutan.
e.Penerapan
Pada tahap ini unit siap di uji dan diterapkan di salah satu desa atau tempat yang
membutuhkan atau cocok dijadikan percobaan guna mendapatkan hasil kinerja.
f. Evaluasi
Tujuan evaluasi adalah untuk mengetahui ketercapaian tujuan dari program yang telah
dilakukan. Evaluasi dilakukan dengan cara diskusi kelompok dengan dosen pembimbing serta
penguji lapangan
 BAB IV

TAHAP PELAKSANAAN
3.1. Anggaran Biaya
4.1 Anggaran Biaya
Penggunaan anggaran yang dibutuhkan dalam penelitian ini sebesar
Rp.12,500,000,-
Tabel 4.1 .Ringkasan Anggaran Biaya Kegiatan
No. Jenis Pengeluaran Biaya
1. Peralatan Penunjang (25%) Rp. 3,125,000
2. Bahan Habis Pakai (35%) Rp. 4,375,000
3. Perjalanan (20%) Rp. 2,500,000
4. Laporan, meterai, dokumentasi, komunikasi, Rp. 2,500,000
publikasi (20%)
Jumlah Rp 12,500,000

4.2 Jadwal Kegiatan

Tabel 4.2. Jadwal Rencana Kegiatan

Bulan
No Jenis Kegiatan 1 2 3 4
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1. Perencanaan
kegiatan dan
survey
2 Desain Rangkaian
3. Pembuatan
Rangkaian
elektronik
4. Pembuatan box
timbangan
5. Instalasi
timbangan digital
6. Mencari Settingan
yang tepat
7. Finishing
8. Evaluasi Program
9. Penyusunan
Laporan
 DAFTAR PUSTAKA

[1] http://surabaya.tribunnews.com/2015/08/01/ada-102-kabupaten-di- indonesia-

krisis- air-bersih diakses pada 23 oktober 2017

[2] https://nasional.tempo.co/read/893528/puluhan-ribu-warga-di-
yogyakarta- kekurangan-air-bersih diakses pada 23 oktober 2017

[3] Endarko, dkk. 2003., RANCANG BANGUN SISTEM PENJERNIHAN DAN

DEKONTAMINASI AIR SUNGAI BERBASIS BIOSAND FILTER DAN LAMPU
ULTRAVIOLET., vol. 16, no.3, hal 75 – 84.

[4] Wicaksono, Handy., 2009, PROGRAMMABLE LOGIC CONTROLLER (Teori,

Pemograman, dan Aplikasinya dalam Otomatisasi Sistem). Graha Ilmu, Yogyakarta.

[5] Pranowo, Deradjad., 2016, PANDUAN BELAJAR PLC TEORI dan PRAKTIK. Sanata
Dharma University Press, Yogyakarta.

[6] Petruzella, Frank D., 2001, ELEKTRONIK INDUSTRI. Diterjemahkan oleh : Sumanto.,
Andi, Yogyakarta.

[7] http://www.alatuji.com/article/detail/349/level-sensor-level-
switch#.WoUzQINua00 diakses pada 15 Februari 2018

[8] http://teknikelektronika.com/pengertian-motor-dc-prinsip-kerja-dc-motor/ diakses

pada 15 Februari 2018

[9] http://www.insinyoer.com/prinsip-kerja-solenoid-valve/ diakses pada 22 Februari

2018

[10] http://www.ajifahreza.com/2017/04/menggunakan-buzzer-komponen-
suara.html diakses pada 22 Februari 2018

[11] http://www.hoo-tronik.com/2016/10/cara-kerja-rangkaian-buzzer.html diakses

pada 22 Februari 2018

[12] https://indonesian.alibaba.com/product-detail/led-pilot-lamp-ad16-22ds-ad22-
22ds- 6vdc-12vdc-24vdc-36vdc-48vdc-110vdc-127vdc-220vac-380vac-dc-ac-
16mm- 22mm-led-indicator-lamp-60045225636.html diakses pada 24 Februari
2018

[13] , 2016, Miniature Power Relays MY, Omron

[14] , Micro Programmable Controller, Omron

[15] Bolton, W., 2004, Pemrograman logic controller (PLC) : sebuah pengantar / W.
Bolton ; ahli bahasa, Irzam Hamein ; editor, H.M. Wibi Hardani, Erlangga, Jakarta.

[16] https://id.scribd.com/doc/165434282/pengertian-HMI-pdf diakses pada tanggal 27

Februari 2018

[17] , Programmable terminals NB series, Omron

 80

[18] Petruzella, Frank D. PROGRAMMABLE LOGIC CONTROLLERS: Fourth Edition.

McGraww-Hill.

[19] https://www.enttec.com/product/usb-to-rs232-cable/ diakses pada tanggal 5

Maret 2018

[20] https://www.myomron.com/index.php?article=1535&action=kb diakses pada

tanggal 5 Maret 2018

[21] https://id.scribd.com/doc/30809094/aplikasi-koloid-dalam-proses-penjernihan-
air diakses pada tanggal 6 Maret 2018

[22] http://www.saringanair.com/news/2/Takaran-tawas-dan-kapur-gamping-
untuk- penjernih-air diakses pada tanggal 20 April 2018

[23] https://www.nazava.com/tds-dalam-air-minum/ diakses pada tanggal 7 September

2018

[24] Maryani, Deni., Masduqi, Ali., Moesriati, Atiek., 2014, Pengaruh Ketebalan Media
dan Rate filtrasi pada Sand Filter dalam Menurunkan Kekeruhan dan Total Coliform,
JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 3, No.2
 Lampiran 1.Biodata Ketua, Anggaota dan Posen Pembingbing
Ketua
A. Identitas Diri

Nama Lengkap TA Aliyono Hadi

Jenis Kelamin Laki - Laki
Program Studi S1 Teknik Elektro
NIM 20190120017
Tempat Tanggal Lahir Karawang , 12 Agustus 2001
E- mail ta.aliyono_te19@nusaputra.ac.id
Nomor Telepon 85720080652

B. Riwayat Pendidikan
SD / MI SMP / MTs SMA / MA
Nama Insitusi MI Nurul Insan Karawang Mts Assalam Sukabumi MA Assalam Sukabumi
Jurusan
Tahun Masuk - lulus 2007 - 2012 2012 - 2015 2015 - 2018

C. Pemakalah Seminar Ilmiah / Seminar

No Nama Pertemuan Ilmiah / Seminar Judul Artikel Ilmiah Waktu dan Tempat
1.
2.
3.

D. Penghargaan Dalam 10 tahun Terakhir ( dari Pemerintah , asosiasi atau

Insitutsi lainya )

No jenis Penghargaan insitutusi Pemberi Penghargaan Tahun

1.
2.
3.

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan data di pertanggung
jawabkan secara hukum. Apabila di Kemudian hari ternyta di jumpai ketidakcualian dengan
Kenyataan , saya sanggup menerima sangsi .
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya unutuk memenuhi salah satu Persnyaratan dalam
pengajuan Hibah PKM – Karsa Cipta

Sukabumi , 14 – 12 – 2019
Pengusul

(TA Aliyono Hadi )

 Lampiran 1.Biodata, Anggaota dan Posen Pembingbing
Anggota
A. Identitas Diri

Nama Lengkap Taufik kurnia azis

Jenis Kelamin Laki - Laki
Program Studi S1 Teknik Elektro
NIM 20190120009
Tempat Tanggal Lahir Sukabumi , 10 juli 2001
E- mail taufik.kurnia_te19@nusaputra.ac.id
Nomor Telepon 081384833500

B. Riwayat Pendidikan
SD / MI SMP / MTs SMA / MA
Nama Insitusi SDN 9 CIBADAK SMPN 1 CIBADAK SMAN 1 NAGRAK
Jurusan IPS
Tahun Masuk - lulus 2008 - 2013 2013 - 2016 2017 - 2019

C. Pemakalah Seminar Ilmiah / Seminar

No Nama Pertemuan Ilmiah / Seminar Judul Artikel Ilmiah Waktu dan Tempat
1.
2.
3.

D. Penghargaan Dalam 10 tahun Terakhir ( dari Pemerintah , asosiasi atau

Insitutsi lainya )

No jenis Penghargaan insitutusi Pemberi Penghargaan Tahun

1.
2.
3.

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan data di pertanggung
jawabkan secara hukum. Apabila di Kemudian hari ternyta di jumpai ketidakcualian dengan
Kenyataan , saya sanggup menerima sangsi .
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya unutuk memenuhi salah satu Persnyaratan dalam
pengajuan Hibah PKM – Karsa Cipta

Sukabumi , 14 – 12 – 2019
Pengusul

(Taufik kurnia azis)