Anda di halaman 1dari 2

6.29.

2 Distribusi Frekuensi Berdasarkan Usia Responden

Tabel 6.29.2.1 Distribusi Frekuensi Berdasarkan Usia Responden

No Usia Frekuensi Persentase (%)

1 < 60 tahun 43 69,4

2 > 60 tahun 19 30,6

Jumlah 62 100 ,0

Berdasarkan tabel 6.29.2.1 distribusi frekuensi berdasarkan usia responden


menunjukkan bahwa pasien yang usianya < 60 tahun sebanyak 43 orang (69,4%) dan
pasien berusia > 60 tahun sebanyak 19 orang (30,6%).

6.29.3 Distribusi Frekuensi Berdasarkan Jenis Kelamin

Tabel 6.29.5.1 Distribusi Frekuensi Berdasarkan Jenis Kelamin

No Jenis Kelamin Frekuensi Persentase


(%)

1 Laki-Laki 35 56,5

2 Perempuan 27 43,5

Jumlah 62 100 ,0

Berdasarkan tabel 6.29.5.1 distribusi frekuensi berdasarkan jenis kelamin


menunjukkan bahwa pasien yang memiliki jenis kelamin laki-laki sebanyak 35 orang
(56,5%) sedangkan pasien yang berjenis kelamin perempuan sebanyak 27 orang
(43,5).
6.30.2 Distribusi Berdasarkan Indeks Massa Tubuh dengan TB Paru

Tabel 6.30.2.1 Distribusi Berdasarkan Indeks Massa Tubuh dengan TB Paru

Suspek TB Total
PR
CI (confidence
IMT TB Paru + TB Paru - P Value (prevalence
interval)
f % ratio)
F % f %

18,5<
IMT > 26 72,2 10 27,8 36 100
25
0.017 4.160 1.419– 12.192
18,5 – 10 38,5 16 61,5 26 100
25

Jumlah 62 100

Berdasarkan tabel 6.30.2.1 menunjukkan bahwa pasien dengan TB Paru + dan


memiliki indeks massa tubuh 18,5 < IMT >25 kg/m2 sebanyak 26 orang (72,2%), pasien
dengan TB Paru + dan memiliki indeks massa tubuh 18,5 – 25 kg/m2 sebanyak 10 orang
(38,5%), pasien dengan TB Paru – dan memiliki indeks massa tubuh 18,5 < IMT >25 kg/m2
sebanyak 10 orang (27,8%) dan pasien dengan TB Paru – dan memiliki indeks massa tubuh
18,5 – 25 kg/m2 sebanyak 16 orang (61,5%).
Berdasarkan analisis dari hasil Chi-Square didapatkan nilai signifikansinya p value
sebesar 0,017. Apabila p value < 0,05 Ho di tolak, maka terdapat hubungan yang signifikan
antara indeks massa tubuh dengan TB paru di UPT Puskesmas Glugur Darat Kecamatan
Medan Timur tahun 2019 dan nilai PR sebesar 4.160 ini artinya bahwa responden yang
memiliki IMT 18,5 < IMT > 25 kg/m2 mempunyai risiko 4.160x lebih besar dibanding
responden memiliki IMT 18,5 – 25 kg/m2.

Anda mungkin juga menyukai