Anda di halaman 1dari 7

PEMERINTAH KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA

UPT DINAS KESEHATAN


PUSKESMAS SAMBOJA
KECAMATAN SAMBOJA
JL. NEGARA BALIKPAPAN – HANDIL.II NO.TELP. (0542) 721525 Kode Pos.75271

LAPORAN KEGIATAN PENDATAAN KELUARGA PROGRAM INDONESIA


SEHAT DI KELURAHAN WONOTIRTO WILAYAH KERJA PUSKESMAS
SAMBOJA TAHUN 2018

A. PENDAHULUAN
Pembangunan kesehatan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan, dan
kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat
yang setinggi tingginya, sebagai investasi bagi pembangunan sumber daya manusia yang
produktif secara sosial dan ekonomis. (Pasal 2 UU 36/2009)

B. LATAR BELAKANG
Peraturan Menteri Kesehatan No.39 Tahun 2016 tentang pedoman penyelenggaraan
program Indonesia Sehat dengan pendekatan keluarga. Program Indonesia Sehat
dilaksanakan untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat melalui upaya kesehatan
dan pemberdayaan masyarakat yang didukung dengan perlindungan finansial dan
pemerataan pelayanan kesehatan untuk melaksanakan Program Indonesia Sehat
diperlukan pendekatan keluarga yang mengintegerasikan upaya kesehatan perorangan
dan upaya kesehatan masyarakat secara berkesinambungan.

C. TUJUAN
Program Indonesia Sehat bertujuan untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat
melalui upaya kesehatan dan pemberdayaan masyarakat pemerataan pelayanan kesehatan
dengan cara meningkatkan jangkauan sasaran dan mendekatkan/ meningkatkan akses
pelayanan kesehatan dengan mendatangi keluarga dalam upaya menyelesaikan
permasalahan kesehatan.
D. SASARAN
Seluruh kepala keluarga di Kelurahan Wonotirto sebesar beserta anggota keluarganya
yang bermukim yaitu 516 kepala keluarga dan tersebar di 7 RT yaitu RT.I sebanyak 97
KK, RT.II sebanyak 69 KK, RT.III sebanyak 90 KK, RT.IV sebanyak 66 KK, RT.V
sebanyak 68 KK, RT. VI dengan 65 KK serta RT.VII dengan 39 KK.

E. PELAKSANAAN KEGIATAN
Kegiatan pendataan program PIS PK di Kelurahan Wonotirto telah
dilaksanakan sejak bulan April 2018 dan pada bulan Agustus 2018 ini masih satu RT
yang belum selesai dilakukan penginputan data dengan jumlah 69 kepala keluarga.
Sedangkan untuk input data telah dilakukan pada 6 RT yaitu RT. I, RT.III, RT.IV,
RT.V,VI dan RT.VII . Dan hasil IKS sementara Kelurahan Wonotirto adal;ah sebagai
berikut :

DATA INDEKS KELUARGA SEHAT KEL. WONOTIRTO TAHUN 2018


JUMLAH PRA TIDAK
NO RT SEHAT KET.
KK SEHAT SEHAT

I 97 46 47 4
1.

III 90 40 47 3
2.

IV 66 25 35 6
3.

V 69 10 45 14
4.

VI 64 14 40 10
5.

VII 39 14 25 0
6.

TOTAL 425 149 239 37

% 82% 35% 56% 9%


Dari hasil 82 % pendataan IKS Kelurahan Wonotirto dengan indeks keluarga
Sehat sebesar 35 % , keluarga dengan IKS Pra sehat 56% dan ke;luarga tidak sehat 9
%. Sedangkan kendala saat input data yang dialami saat ini adalah Nomor Induk
Kependudukan (NIK) yang tidak sesuai dengan data Disdukcapil, juga adanya kendala
pada jaringan internet pada jam jam tertentu. Sehingga saat input data harus dilakukan
pengetikan nama, tanggal lahir, agama serta status perkawinan secara manual peranggota
keluarga yang cukup menyita waktu saat dilakukan entry data.

F. ANALISA MASALAH
Dari data IKS Kelurahan Wonotirto sebanyak 425 kepala keluarga atau baru 82
% yang dilakukan input secara online, maka diperoleh data dengan analisa sebagai
berikut :

No Tempat Indikator Analisa Rencana Tindak Ket.


Evaluasi Lanjut
1. RT.01 1. Anggota Keluarga1. 37 kepala Mengadakan
tidak ada yang keluarga dan kegiatan
merokok anggota penyuluhan
kepala masih tentang bahaya
merokok rokok

2. Keluarga mengikuti 30 kepala 1. sosialisasi


program KB keluarga lintas sector
belum tentang KB
mengikuti KB
2. Penyuluhan
tentang KB

1. Penyuluhan
3.Penderita hipertensi
tentang
melakukan 27 kk belum hipertensi
pengobatan secara berobat 2. Pembentukan
teratur hipertensi club hipertensi
secara teratur
secara teratur
RT.02
3. 2 Belum dilakukan entry
data
RT.03 1. Keluarga belum 36 KK belum 1. Sosialisasi
dengan lintas
mengikuti KB mengikuti
sector tentang
program KB program KB

2. Penyuluhan
tentang KB

24 KK belum 1. Penyuluhan
2. Penderita hipertensi
berobat tentang
melakukan hipertensi
pengobatan secara hipertensi 2. Pembentukan
secara teratur club
teratur
hipertensi

3. Keluarga sudah 1. Sosialisasi


20 KK belum tentang
menjadi anggota
menjadi program
JKN JKN
anggota JKN

4 RT.04 1. Anggota 32 KK masih Diadakan


keluarga tidak ada yang penyuluhan
ada yang merokok tentang bahaya
merokok rokok

2. Penderita 20 KK belum 1. Diadakan


hipertensi melakukan penyuluhan
melakukan pengobatan
pengobatan tentang
hipertensi
secara teratur penyakit
secara teratur
hipertensi

2. Pembentuk
an club
hipertensi
1. Melakukan
3. Keluarga 19 KK belum
mengikuti kegiatan
mengikuti
program KB lintas sector
program KB 2. penyuluhan
tentang KB
5 RT.05 1. Keluarga sudah 41 KK belum 1.Dilakukan
menjadi anggota menjadi kegiatan lintas
JKN anggota JKN sector tentang
program JKN

2. Keluarga mengikuti 34 KK belum 2. Dilakukan


program KB mengikuti kegiatan lintas
program KB sector tentang
program KB
dan
penyuluhamn
Keluarga
Berencana

3.Penderita hipertensi 34 penderita 3. Dilakukan


melakukan pengobatan hipertensi penyuluhan
secara teratur belum berobat hipertensi
secara teratur
4. Pembentuk
an club
hipertensi
6 RT.06 Anggota keluarga tidak 36 anggota
ada yang merokok keluarga masih Mengadakan
merokok penyuluhan
tentang bahaya
rokok

Keluarga mengikuti 23 KK belum 1. Sosialisasi lintas


program KB mengikuti sector tentang
program KB program KB
2.Penyuluhan
tentang program
KB

1. Melakukan
Penderita Hipertensi 21 penderiata penyuluhan
melakukan pengobatan hipertensi tentang
secara teratur belum hipertensi
melakukan 2. Pembentuka
pengobatan n club
secara teratur hipertensi

Keluarga sudah 18 KK belum 1. Melakukan


menjadi anggota JKN menjadi sosialisasi
anggota JKN lintas sector
tentang
program
JKN
7 RT.07 Ke;luarga mengikuti 20 KK belum Melakukan
program KB mengikuti sosialisasi lintas
program KB sector tentang
prSosialisasi
tentang program

Ke;luarga sudah 14 KK belum JKNogram KB


menjadi anggota JKN menjadi
anggota JKN

Penderita hipertensi 7 penderita Dilakukan


melakukan pengobatan hipertensi penyuluhan
secara teratur belum tentang hipertensi
melakukan dan pembentukan
pengobatan club hipertensi
secara teratur

Dari hasil analisa tentang IKS yang terdapat di kelurahan Wonotirto maka dapat
disimpulkan bahwa 38% masih belum mengikuti program KB, 31% KK belum menjadi
anggota JKN , 31% penderita hipertensi belum melakukan pengobatan secara teratur dan
31 % anggota keluarga masih merokok.
G. KESIMPULAN
Dari hasil analisa data IKS kelurahan Wonotirto maka program yang dapat
diintervensi adalah
1. Sosialisasi tentang Program KB dengan lintas sector terutama dari Departemen
Agama
2. Sosialisasi tentang pentingnya menjadi anggota Jaminan Kesehatan Nasional
3. Penyuluhan tentang penyakit hipertensi dan pembentukan club hipertensi di
kelurahan Wonotirto
4. Penyuluhan tentang bahaya rokok bagi warga RT. 1, RT. 4 dan RT.6 Kelurahan
Wonotirto

H. SUMBER BIAYA
Sumber Biaya untuk kegiatan ini adalah DPA SKPD Dinas Kesehatan
Kabupaten Kutai Kartanegara Kegiatan Bantuan Operasional Kesehatan Puskesmas
Samboja Tahun 2018.

I. PENUTUP
Demikianlah laporan narasi kegiatan Program Indonesia Sehat dengan
Pendekatan Keluarga ini, semoga dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.

Kepala UPTD Puskesmas Samboja Samboja, 27 Agustus 2018


Pelaksana

Dr.H.Yazid Mochammad Nur


Suprapti
NIP. 19700524 201001 1 004 NIP: 19631001 198801 2 001

Anda mungkin juga menyukai