PERAN PERGURUAN TINGGI DALAM

PEMBANGUNAN EKONOMI
BERBASIS INOVASI

Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional

Disampaikan dalam Acara ITB CEO NET 2019

“Innovation Parks sebagai Penggerak Pembangunan Ekonomi Nasional Masa Depan
melalui Technology Transfer Offices yang Profesional”
Bandung, 1 Oktober 2019
PENGANTAR

2
 Knowledge Economy
Transformasi paradigma penciptaan nilai
tambah Resource Based  Knowledge Based
Economy
Kunci Pertumbuhan Ekonomi: Penguasaan
Teknologi dan Inovasi

Pengolahan dan penciptaan nilai tambah SDA

Menjaga kelestarian lingkungan hidup

Teknologi dan Inovasi sebagai andalan penciptaan

nilai tambah

Faktor keunggulan bersaing: “intellectual capital”,

The Knowledge Economy and Society – Andre Saito
The Knowledge Economy and Society – Andre Saito “social capital” dan “relational capital”

33
 Kinerja Inovasi
Berdasarkan
Kelompok Ekonomi
(GII 2019)

• Kinerja inovasi
Indonesia sejalan
dengan ekspektasi
• Skor GII Indonesia
2019: 29,72
(peringkat 85/129
negara).
• Skor tahun
sebelumnya 29,8
(peringkat 85/126
negara)

4
WIPO GII 2019 Report
 GII 2019: Keunggulan dan Titik Lemah Inovasi Indonesia
Keunggulan Titik Lemah

Sub- Indicators Score/ Rank Sub- Indicators Score/ Rank

index Value Index Value
1 Ease of resolving insolvency 67.9 33 1 Cost of redundancy dismissal, 57.8 125
salary weeks
2 QS University ranking, average 31.3 36
score top 3 2 Tertiary inbound mobility, % 0.1 110
3 Gross capital formation, %GDP 33.4 15
3 Gross expenditure on R&D, 0.1 109
3 GDP/unit of energy use 11.9 30 %GDP
4 Domestic market scale, bn PPP$ 3,495.9 7 5 Firms offering formal training, 7.7 90
5 University/industry research 53.8 34 %firms
collaboration 6 PCT patents by origin/bn PPP$ 0.0 97
6 Computer software spending, 0.3 33 GDP
%GDP 6 Scientific & technical articles/ 0.6 125
7 ICTs & organization model 65.4 27 bn PPP$ GDP
creation 6 FDI net outflows, %GDP 0.0 112
7 Creative goods exports, %total 2.9 19 7 National feature films/mn pop, 0.5 96
trade 15-69
GII Subindex: (1) Institutions, (2) Human capital & research, (3) Infrastructure, (4) Market sophistication, (5) Business sophistication,
(6) Knowledge & technology outputs, (7) Creative outputs. 5
 Jumlah Paten Masih Terbatas
Tren Pendaftaran dan Pemberian Paten (2015-2018) Top 10 Paten Perguruan Tinggi
Indonesia (1991 s.d April 2018)
Tahun
Indikator UNIVERSITAS SUMATERA
2015 2016 2017 2018 UTARA
88
1 Aplikasi paten 1244 1391 1777 1362
2 Jumlah paten yang UNIVERSITAS ANDALAS 109
diberikan 233 399 568 790
UNIVERSITAS NEGERI
3 Paten diberikan SURABAYA
119
berdasarkan tahun
INSTITUT TEKNOLOGI
pendaftaran: BANDUNG
155
2018 27
UNIVERSITAS GADJAH
2017 17 169 MADA
182
2016 9 64 141
UNIVERSITAS
2015 0 13 85 138 DIPONEGORO
208
2014 9 34 80 82
INSTITUT TEKNOLOGI
2013 23 95 87 95 SEPULUH NOPEMBER
257
2012 28 78 57 66
2011 51 71 63 31 UNIVERSITAS INDONESIA 269
2010 45 49 51 14
INSTITUT PERTANIAN
2009 26 20 23 9 BOGOR
275
2008 19 15 18 7
Sumber: https://pdki-indonesia.dgip.go.id [diakses 19 Maret 2019] UNIVERSITAS BRAWIJAYA 349
6
Kementerian PPN/BAPPENAS
 VISI INDONESIA 2045 DAN
RANCANGAN TEKNOKRATIK
RPJMN 2020-2024 BIDANG IPTEK

7
 VISI Indonesia 2045
Menjadi Negara Pendapatan Tinggi dan Ekonomi Terbesar Dunia
2017 2036 Menuju negara 2045
PDB per kapita PDB per kapita berpendapatan PDB per kapita
USD 3.877 USD 13.162 tinggi
USD 23.199

Pertumbuhan 6,3% Pertumbuhan Sektor 3,1% Pertumbuhan Sektor 73 Kedatangan Turis

5,7%
Rata-rata
Ekonomi Rata-rata Manufaktur Rata-rata Pertanian Rata-rata Mancanegara

Ekonomi Terbesar Ke- Kontribusi manufaktur Kontribusi Pertanian Pariwisata sebagai

5rd Lima di Dunia
26% terhadap PDB 7% terhadap PDB 1st sumber devisa negara

 Memanfaatkan revolusi industri 4.0 sesuai dengan karakteristik masing-masing industri untuk peningkatan efisiensi.
 Produktivitas tenaga kerja ditingkatkan dan kemajuan teknologi dimanfaatkan untuk mempercepat pembangunan
ekonomi
 Perubahan struktur ekonomi dan kemajuan teknologi berpengaruh pada struktur tenaga kerja

Prasyarat: SDM berkualitas, produktif, dan menguasai teknologi 8

 Manusia Indonesia unggul, Ekonomi maju dan Pembangunan merata Negara demokratis, kuat,
berbudaya, dan menguasai iptek berkelanjutan dan inklusif dan bersih

Pilar Pembangunan Indonesia 2045

PEMBANGUNAN EKONOMI PEMERATAAN PEMANTAPAN KETAHANAN
PEMBANGUNAN MANUSIA
BERKELANJUTAN PEMBANGUNAN NASIONAL DAN TATA KELOLA
DAN PENGUASAAN IPTEK
KEPEMERINTAHAN
Taraf dan Kualitas Investasi dan
Pendidikan Rakyat Pengentasan
Perdagangan Luar
Indonesia Kemiskinan Demokrasi Substantif
Negeri
Peran Kebudayaandalam Industri dan Pariwisata Kesempatan Usaha dan
Pembangunan Reformasi Kelembagaan
Pemerataan Pendapatan
dan Birokrasi
Kesehatan dan Kualitas Ekonomi Maritim
Hidup Rakyat Pemerataan
Ketahanan Pangan dan Pembangunan Wilayah Hukum dan Antikorupsi
Sumbangan Ilmu
Kesejahteraan Petani
Pengetahuan dan
Politik Luar Negeri Bebas
Teknologi dalam Pembangunan dan
Ketahanan Energi dan Aktif
Pembangunan Pemerataan
Air
Infrastruktur
Reformasi Komitmen terhadap
Pertahanan dan
Ketenagakerjaan Lingkungan Hidup
Keamanan
9
 Kerangka Program Pembangunan Iptek Tahun 2020-2024
Iptekin untuk mendukung pembangunan
berkelanjutan sesuai bidang prioritas RIRN
• Flagship PRN
• Teknologi untuk keberlanjutan pemanfaatan SDA
• Teknologi untuk pencegahan & mitigasi bencana
• Teknologi tepat guna (sektor pertanian dan
perikanan)
• Teknologi Garda Depan
• Riset dan inovasi sosial
Penciptaan Ekosistem Inovasi
• Penguatan kerja sama triple-helix
• Perbaikan tata kelola paten/KI
• Penguatan Science Techno Park (STP) utama
• Perintisan fungsi Technology Commercialization
Office (TCO) dalam kerangka Manajemen
Inovasi di perguruan tinggi
• Perintisan Technology Transfer Office (TTO) di
STP atau LPNK Iptek
• Pembinaan Perusahaan Pemula Berbasis
Teknologi (PPBT)
Pengembangan Research Power-house
• Peningkatan kuantitas dan kapasitas
(kualifikasi/kompetensi) SDM Iptek
• Infrastruktur litbang strategis
• Penguatan Pusat Unggulan Iptek
• Akreditasi pranata litbang
• Pengelolaan data keanekaragaman hayati dan
kekayaan intelektual
• Penguatan jaringan riset
Peningkatan Jumlah dan
Kualitas Belanja Litbang
• Pembentukan Badan Riset Nasional (BRN)
• Optimalisasi pemanfaatan Dana Abadi
Penelitian
• Pengembangan pendanaan alternative
• Kerja sama pendanaan litbang dengan
pihak di luar pemerintah
10
 Kerangka Pelaksanaan Pembangunan Iptek Tahun 2020-2024

STP Utama (UGM,

PUI
UI, ITB, IPB, ITS) Agenda Percepatan
Universitas Pertumbuhan
Inkubator STP/TP Anggaran Litbang
Ekonomi
PUI STP Utama (LIPI, BATAN) PRN
LPNK Iptek Flagship Nasional Agenda Penyelesaian
Inkubator STP/TP (Konsorsium, Dampak Luas, Permasalahan Bangsa
Kebanggaan Nasional)
Triple Helix

PUI STP Utama (Puspiptek)

mendukung
K/L Teknis
Inkubator STP/TP Agenda Pembangunan yang
PRN Berkelanjutan (Green
Flagship K/L Development)
(Mandiri, Dampak Sempit, Core
STP/TP Pemerintah Daerah Klaster Inovasi
Business K/L)
Agenda
Kemandirian
PUI Klaster Inovasi Iptek Nasional
Swasta/Industri
Inkubator

*) PRN: Prioritas Riset Nasional

Sarpras Iptek SDM Iptek 11
PERAN SENTRAL PERGURUAN TINGGI
SEBAGAI PUSAT IPTEK DAN INOVASI

12
 Peran Perguruan Tinggi dalam Pembangunan:
Membangun SDM Berkualitas dan Penciptaan Inovasi
21st Century Skills
Foundational Literacies:
literasi, numerasi, literasi kebudayaan

Competencies:
pemikiran kritis, kreativitas,
komunikasi, kolaborasi
Perguruan Tinggi
• Meningkatnya
Penyiapan SDM
Character Qualities: Kontribusi Iptek
Berkualitas, Berdaya
rasa ingin tahu, inisiatif,
kepemimpinan, kepekaan sosial
Saing, dan Meningkatnya untuk Percepatan
Berkarakter Kapabilitas Pertumbuhan
Adopsi Teknologi Ekonomi
dan Penciptaan
Inovasi • Meningkatnya
R&D Pendapatan
Indonesia yang
Kerja sama didukung oleh SDM
Penelitian
Knowledge Tenaga Kerja yang
Development Inovasi Berdaya Saing
Tepat Guna Litbang untuk Ilmu
Pengetahuan dan Penciptaan
Inovasi Teknologi
13
 Strategi Penguatan Perguruan Tinggi
Kerjasama Perguruan Tinggi
dengan Industri dan Pemerintah
• Peningkatan kualitas PT vokasi berbasis industri
• Kerjasama PT-Industri untuk riset inovatif
Pemanfaatan Teknologi
untuk Inovasi Pembelajaran
• Sistem perkuliahan berbasis distance
PENDIDIKAN
learning
• Sistem pembelajaran digital
Prodi yang Adaptif terhadap
Kebutuhan Industri
• Pengembangan bidang ilmu unggulan
• Prodi selaras Revolusi Industri 4.0
Perguruan Tinggi Sebagai Pusat
Pengembangan Iptek dan Pusat Unggulan
• PT sebagai produsen Iptek dan inovasi
• PTN-BH sebagai Pusat Unggulan (center of
excellence)
• Pengembangan hilirisasi litbang di PT
• Peringkat World Class University
Peningkatan Riset, Publikasi, Sitasi
• Peningkatan produktivitas penelitian dan
publikasi
• Kerjasama kelembagaan antar PT dalam
TINGGI negeri-luar negeri: Konsorsium riset,
konferensi Internasional
Peningkatan Kualitas Lulusan
Perguruan Tinggi
• Pemanfaatan hasil studi pelacakan lulusan (tracer
study)
• Sistem akreditasi berbasis keluaran lulusan PT
• Penguatan keterampilan generik maupun softskill
1414
 Penguatan Ekosistem Inovasi
Institusi R&D
merupakan pusat SDM Iptek, sumber ilmu
pengetahuan, dan pengembangan teknologi
.
Entrepreneur
Penyedia Layanan Pendukung katalis utama dalam suatu inovasi. Risk Taker,
advokat, akuntan, public relation, serta . . memasarkan hasil inovasi dengan teknologi
manajer inovasi baru yang belum pernah ada sebelumnya

Dukungan Pendanaan dan Ekosistem Inkubator Teknologi dan Bisnis

Pembiayaan
Venture Capital, pasar modal, dan
penyedia jasa keuangan (kredit)
Inovasi wahana dimana para entrepreneur
. . mengembangkan hasil invensi menjadi
Rp suatu produk inovasi yang dapat
diterima oleh pasar (marketable)

Kebijakan Pemerintah
. .
pajak dan insentif, pendanaan riset dasar, perlindungan Industri/swasta
paten, serta penetapan rencana pengembangan Iptek pengguna teknologi yang dihasilkan dalam suatu
dan inovasi jangka menengah/panjang inovasi.

Sumber: Dit PTIK Bappenas, diadopsi dari berbagai sumber 15

 Sinergi Fungsi Kelembagaan Iptek dan Inovasi

Industri In-wall
Lembaga

Komersialisasi
Integrasi STP dengan Lembaga Lain

Pengelolaan
Engineering
Pembinaan
Kapabilitas

Diseminasi

Teaching
Industry
Reverse

Produk
Tenant

Paten
Iptek
Riset
Puspiptek
Techno
Park
C-STP
STP ITS LIPI Science
Park

STP Utama
Sistem N-STP
Iptek dan TCO
STP IPB Inovasi Pasar
Nasional Jum'at
Inkubator
STP/TP/SP/ Teknologi
ATP
STP
STP ITB TTO
UGM
STP UI
PUI PUI

Inkubator *) Technology Commercialization Office

(TCO)/Sentra HKI dan Technology
TCO/ Transfer Office (TTO) bukan suatu
Sentra
lembaga khusus, melainkan berupa
HKI*
fungsi yang dilaksanakan oleh suatu unit
TTO* di Universitas/LPNK Iptek
16
 Alih Teknologi dan Komersialisasi
Technology Transfer Office (TTO) dan Technology Commercialization Unit (TCU)
Permasalahan utama terkait TTO
• Kelembagaan inovasi pada struktur TTO
tumpang tindih dengan inkubator
• Kapasitas pengelola TTO masih terbatas
atau tidak lengkap fungsinya
• Fokus TTO belum jelas (diseminasi
teknologi, komersialisasi teknologi, alih
teknologi)
• Jumlah perguruan tinggi yang memiliki unit
terkait inovasi masih sangat terbatas
Technology Transfer Office di LPNK Iptek
• mendorong alih teknologi dari luar negeri (reverse
Perlu engineering)
Pembagian • Lisensi teknologi
Peran: • flagship project
TTO dan TCU • melakukan audit dan kliring teknologi
• diseminasi teknologi
• mengelola Kekayaan Intelektual institusi
Technology Commercialization Unit (TCU) di PT
• mendorong pengungkapan penemuan yang
berpotensi untuk dikomersilkan
• mengelola Kekayaan Intelektual universitas
• mengidentifikasi pemegang lisensi dan/atau investor
• mengamankan sumber daya untuk pengembangan
dan eksploitasi KI
• intermediasi antara ilmuwan, perusahaan, dan
administrator perguruan tinggi. 17
Technology Commercialization Office di PT yang fungsional
Technology Commercialization Office di PT yang Fungsional
Kelembagaan dan fungsi-fungsi inovasi dapat
Lembaga Khusus Terkait Inovasi di Perguruan Tinggi diselenggarakan di perguruan tinggi tanpa harus
membatasi bentuk kelembagaannya.

Fungsional lebih utama dibandingkan

pembentukan Unit Organisasi Baru
• data dan informasi hasil Inovasi;
• pendampingan, konsultansi, sosialisasi, informasi, dan
promosi hasil Inovasi;
• pemanfaatan hasil penelitian dan pengembangan;
• pelatihan, pengalihan, penerbitan lisensi, dan perumusan
imbalan kekayaan intelektual;
• publikasi Inovasi;
• pembentukan konsorsium Inovasi, pengembangan
jaringan dan koordinasi antara Perguruan Tinggi dan
industri;
• akses pembiayaan; dan
• inkubasi kewirausahaan

Disesuaikan dengan Misi PT (Research

Sumber: Ditjen Penguatan Inovasi, Kemristekdikti, 2018 University, Teaching University, dan
Vocational University) 18
 One Size Does Not Fit All
Menemukan Model TTO yang Tepat untuk Masing-masing PT

• Fokus dalam mendiseminasikan hasil TTO Business Model • Fokus untuk menjadi yang
inovasi secara terbuka terdepan melalui inovasi
• Transfer teknologi melalui perjanjian disruptif
lisensi (nonekslusif) dan sains masyarakat • Transfer teknologi melalui kerja
(crowd science) sama triple helix dan perjanjian
• Stakeholder kunci: dosen lisensi ekslusif
peneliti/akademisi • Stakeholder kunci: investor,
• Contoh: John Hopkins University Smart perusahaan besar, pemerintah,
Catalyst
Bazaar NGO
• Contoh: MIT, Univ. of Stanford

• Fokus menjual hasil riset • Fokus untuk mengembangkan

Orchestrator
• Transfer teknologi melalui penjualan paten Traditional
of Local kewirausahaan masyarakat
• Stakeholder kunci: dosen peneliti/akademisi Shop Buzz • Transfer teknologi melalui
• Contoh: University of South Florida startup spinoff
• Stakeholder kunci: calon
wirausaha, mahasiswa, dosen
peneliti/akademisi
• Contoh: New York University
Sumber: Penelitian longitudinal (2002-2012) di 60 universitas Amerika Serikat (Baglieri et. al.,2018)
19
TERIMA KASIH

20