Tugas Makalah Baru
Tugas Makalah Baru
Granodiorit adalah batuan beku intrusif dengan tekstur faneritik yang mirip
dengan granit, tetapi mengandung lebih banyak plagioklas feldspar daripada
ortoklaas feldspar. Menurut diagram QAPF , granodiorit memiliki volume kuarsa
lebih besar dari 20%, dan 65%-90% feldsparnya merupakan plagioklas. Plagioklas
dengan jumlah yang besar dapat membuat batuan ini menjadi tonalit.
Granodiorit terjadi dari proses pembekuan magma yang bersifat asam, sedangkan
bentuk intrusinya berupa sill, korok atau batholi, mineralnya berbutir kasar hingga
sedang, berwarna terang menyerupai granit.
Pada umumnya kerak benua bagian atas mengandung komposisi granodiorit yang
merata. Granodiorit dibentuk oleh intrusi magma kaya silika yang mendingin
dalam bentuk batholit dn stok di bawah permukaan bumi. Batolit dan stok dapat
tersingkap dipermukaan akibat pengangkatan dan erosi yaang terjadi.
Etimologi
Nama granodiorit berasal dari dua batuaan dimana granodiorit memilliki sifat di
tengah-tengahnya sebagai intermediet granit dan diorit. Akar kata gran berasal
dari bahasa latin granum untuk “butir” (grain, turunan bahasa inggrisnya). Diorit
dinamakan berdasarkan kontras warna pada batuan.
Penambangan
Lembaran granodiorit yang sudah dipoles dapat dipergunakan sebagai lantai atau
ornamen dinding. Batuan ini apabila terkena sinar matahari dan air hujan relatif
lebih resisten dibandingkan dengan marmer. Batu rosetta dibuat dari granodiorit.
Disamping itu granodiorit paling sering digunakan sebagai bahan untuk
membangun jalan raya, untuk material konstruksi, terutama untuk muka
bangunan, trotoar dan batuan ornament. Granodiorit dimanfaatkan juga sebagai
meja dan sebagainya. Sisa pemotonngan granodiorit dicetak bersama semen putih
untuk membuat teraso.
Keterdapatan
Daerah Istimewa Aceh: Samadua Kab. Aceh Selatan (Pinggir jalan raya
Meulaboh-Tapaktuan); Kungke Kec. Blangkeeren, Kab. Aceh Tenggara.
Sumatera Utara: Sibolga, Tapanuli Tengah; Kotanopan Tapanuli Selatan;
P. Berhala; Trutung Tapanuli Utara; Parapat Kab. Simalungun.
Sumatera Barat; Alahan Panjang Kab. Solok; Air Bangis, Kab. Pasaman
Riau; G Kijang P. Bintan, Kec. Rombak; Kec. Kampar.
Jambi: Desa S. Manau Kec. S. Manau Kab. Sarko; Kec. Palepat dan
Rantau Pandan Kab. Bungolebu.
Riau: Kec. Tandun, Kab. Kampar; Kec. Krita Kab. Indagiri Hulu; Kec.
Siberida; G. Bintan Besaar p. Bintan.
Bengkulu: Air Manna, Kec. Manna Utara.
Kalimantan Barat: Daerah G. Raya, Burik, Banil, Pandang, Bengkayang:
Daerah Kab. Sanggau.
Kalimantan Selatan: Daerah Bt. Raya, Kec. Sungai Pinang Kab. Banjar.
Sulawesi Sealatan: Daerah Boloci, Kab. Pangkep; Daerah Bantimurung
Kab. Maros.
Foto Sampel Batuan:
Deskripsi Batuan :
3. Struuktur : Masif