Nah, sebelum kita melakukan analisis gas darah, maka kita wajib mengetahui rentang nilai
normal dan interpretasi dari tiap komponen:
1. pH
Asidosis : <7,35
Alkalosis : >7,45
2. PaO2
3. SaO2
Bila nilai SaO2 >80% sudah dapat dipastikan bahwa darah diambil dari arteri,
kecuali pada gagal napas.
4. PaCO2
5. HCO3
6. BE
Cara menentukan apakah suatu kondisi termasuk ke dalam salah satu dari 4 gangguan asam-
basa di atas:
Diagram 1
Tabel 1
Pada Tabel 1 di atas, baris kecil pertama (kolom 2-4) pada tiap baris besar (kolom 1) adalah
kondisi akut, dan di bawahnya adalah kondisi kronis.
Udah ngerti? Yakin? Mari kita uji dengan beberapa contoh soal di bawah ini..
BE : +3 (naik) Alkalosis
Jawaban:
BE : -8 (turun) Asidosis
Jawaban:
SaO2 : 89%
Jawaban:
4. pH : 7,36 (normal)
BE : -4 (turun) Asidosis
Jawaban:
Asidosis respiratorik terkompensasi penuh alkalosis metabolic dengan hipoksemia
ringan
BE : -6 (turun) Asidosis
Jawaban:
Salah mengambil darah vena (cek ulang) karena SaO2 dibawah 80%
BE : +4 (naik) Alkalosis
Jawaban:
Gimana, pusing nggak ngerjain soalnya? Sebenarnya sih ada cara sederhananya, intinya:
1. Kalau SALAH SATU dari PaCO2 atau [HCO3-] masih NORMAL, itu berarti BELUM
TERKOMPENSASI <-- AKUT
2. Kalau peningkatan/penurunan PaCO2 DIIKUTI dengan peningkatan/penurunan [HCO3-]
dan pH yang DI LUAR RENTANG NORMAL maka asidosis/alkalosis TERKOMPENSASI
SEBAGIAN. Namun, bila dalam keadaan tersebut pH nya NORMAL maka berarti sudah
TERKOMPENSASI PENUH. <-- KRONIS
3. Kalau salah satu dari PaCO2 atau [HCO3-] ada yang MENINGKAT sedangkan yg lainnya
MENURUN, berarti terjadi asidosis/alkalosis metabolik/respiratorik GABUNGAN.