103 166 1 SM PDF
103 166 1 SM PDF
1 1 2 1
Suryanto , Dimas Hanityawan S. , Yofri Furqani Hakim dan Win Islamuddin Bale
1
Bidang Pemetaan Dasar Kedirgantaraan, Pusat PDKK, Bakosurtanal
2
Pusat Pemetaan Dasar Rupa Bumi, Bakosurtanal
Jln. Raya Jakarta Bogor Km. 46 Cibinong Bogor 169110
Telp/fax : +62 21 87901255
Email: surya_geodetic@ymail.com , suryanto@bakosurtanal.go.id
Diterima (received): 8 Februari 2011; Disetujui untuk dipublikasikan (accepted): 20 April 2011
ABSTRAK
ABSTRACT
In Obstacle Limitation Surfaces Area, buildings and other objects height, either natural or
artificial, must not exceed the limits as defined in the regulation on Obstacle Limitation
Surfaces. Height of buildings and other objects that allowed in this area is influenced by the
height limit of Obstacle Limitation Surfaces and terrain height. The solution to facilitate the
implementation of this Obstacle limitation surfaces regulation is to make a map of the
allowed building height zone in the Obstacle Limitation Surfaces. Height zone map is
obtained by reducing the height limit of Obstacle Limitation Surfaces with terrain height
22
Pembuatan Peta Zona Batas Tinggi Obstacle ......................................................................................(Suryanto,dkk)
beneath. In the framework of sustainable spatial planning, spatial planning that shall put the
balance between economic, social, cultural, and environment aspects, and this map is useful
to facilitate analysis of buildings and other objects height around the airport. Furthermore,
this map can be used as a basis for decision making in the form of local regulation on the
buildings and other objects height around the airport. Thus, it is expected that the airport
authorities, local government and other interested parties have no longer difficulty to
determine the allowable height of buildings and other objects in every place around the
airport.
23
Globë Volume 13 No 1 Juni 2011 : 22 - 30
• Menentukan jenis penggunaan lahan yaitu Peta RBI skala 1:25.000, Peta LBI
yang sesuai untuk area di dalam bandara Ngurah Rai-Bali skala 1:25.000
KKOP, edisi tahun 2007, dan aturan – aturan
• Mengendalikan tinggi bangunan mengenai KKOP (BSN (2005), Menhub
dengan prosedur perijinan pem- (2005) dan Ditjen Perhubungan Udara
bangunan. (2000)). Sementara itu, untuk melakukan
pengolahan data dan penyajian hasil
Untuk melakukan fungsi-fungsi digunakan Software ArcGIS 9.2 dan
tersebut pemerintah daerah dan pihak Global Mapper 8.
bandara memerlukan data batas tinggi
objek di seluruh area KKOP. Tinggi Perlaksanaan
bangunan dan objek lainnya yang
diijinkan dalam KKOP pada dasarnya Gambar 1 adalah merupakan diagram
adalah merupakan selisih antara tinggi alir pembuatan peta zona batas tinggi
permukaan KKOP dengan tinggi terrain. obstacle di sekitar bandara Ngurah Rai –
Oleh karena itu untuk dapat menentukan Bali.
tinggi obstacle yang diijinkan di setiap titik
maka dibutuhkan data utama berupa Pembuatan Digital Terrain Model (DTM)
permukaan KKOP sebagai batas tinggi
KKOP dan permukaan terrain. Garis kontur merupakan garis – garis
Sementara itu untuk dapat memak- yang menghubungkan titik – titik di
simalkan fungsi pengendalian tata ruang permukaan bumi yang memiliki ketinggian
maka informasi – informasi lain seperti yang sama dan merupakan salah satu
data liputan lahan, jaringan jalan, batas model penggambaran terrain. Garis
administrasi, toponimi dan lain – lain juga kontur ini diperoleh dari Peta Rupabumi
perlu ditampilkan. (RBI). Untuk proses analisis tinggi objek
di sekitar bandara dibutuhkan model
Sumber Data penyajian terrain yang bersifat kontinyu.
Oleh karena itu data garis kontur tersebut
Untuk dapat memenuhi semua kebu- perlu diubah penyajiannya menjadi DTM
tuhan data tersebut, maka berikut ini seperti pada Gambar 2
adalah sumber data yang digunakan,
Kontur
25
Globë Volume 13 No 1 Juni 2011 : 22 - 30
26
Pembuatan Peta Zona Batas Tinggi Obstacle ......................................................................................(Suryanto,dkk)
A’
27
Globë Volume 13 No 1 Juni 2011 : 22 - 30
28
Pembuatan Peta Zona Batas Tinggi Obstacle ......................................................................................(Suryanto,dkk)
29
Globë Volume 13 No 1 Juni 2011 : 22 - 30
30