“Desa Sanur Ditetapkan Sebagai Kawasan Strategis Pariwisata “

Denpasar - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) memilih Desa

Sanur menjadi salah satu daerah penelitian perencanaan pengembangan kawasan strategis
pariwisata nasional.

Selain Desa Sanur, kementerian juga menunjuk empat daerah lain dalam program tersebut
yakni Wakatobi (Sulawesi Tenggara), Kepulauan Komodo (Nusa Tenggara Timur), Toraja
(Sulawesi Selatan), dan Bromo (Jawa Timur).

"Sanur dipilih karena dinilai mampu mempromosikan potensi pariwisata yang dimiliki secara
mandiri dan berkelanjutan melalui agenda tahunan Sanur Village Festival (SVF)," kata Ketua
Yayasan Pembangunan Sanur (YPS) Ida Bagus Gede Sidharta Putra di kantor YPS Sanur,
Senin (17/9/2019).).

Dari issue di atas dapat di simpulkan bahwa desa sanur memiliki banyak sekali potensi wisata
terlebih lagi desa sanur di nobatkan sebagai Kawasan Strategis Wisata dan terdapat event
tahunan, pembangunan Pusat Kuliner Jepang di pilih karena beberapa pertimbangan sebagai
berikut

Di harapkan dengan adanya pembangunan Pusat Kuliner Jepang Berbasis Hasil Laut di Bali
dapat meningkatkan kunjungan wisatawan jepang lagi ke bali karena pada tahun 2013 sempat
menurun 6,35 % sebanyak 208.116 dan sampai saat ini tercata di Badan Pusat Statistik Provinsi
Bali pada tahun 2019 tercata sebanyak 590.565 kunjungan, di harapkan pada tahun 2020 dapat
meningkat menjadi 7.5% atau 8.5%. karena melihat dari sisi pariwisata bali memiliki daya
Tarik yang sangat kuat akan budaya nya dan rasa toleransi yang tinggi, bali di juluki pulau
dengan tolerasi yang tinggi, banyak sekali budaya yang berkembang di bali, sehingga bali
sangat ingin di kunjungi oleh semua wisatan di belahan bumi.

Selain untuk meningkatkan wisatawan untuk datang ke bali, pembangunan Pusat Kuliner
Jepang Berbasis Hasil Laut di Bali, di harapkan menjadi wajah baru di dunia pariwista bahwa
makanan dan budaya luar dapat berkembang di bali dan memperkenalkan lebih luas budaya
Jepang kepada masyarakat,, dan di harapkan dapat membantu pemerintah membuka lapangan
pekerjaan bagi masyarakat bali.

Pelaku bisnis masakan jepang kebanyakan pebisnis muda yang minim akan wadah dan
pengetahuan tentang masakan jepang namun dari keterbatasan itu masih banyak gerai – gerai
kecil yang menyajikan masakan jepang. Di harapkan adanya fasilitas seperti Pusat Kuliner
Jepang Berbasis Hasil Lauit di Bali ini dapat memberi wadah bagi mereka yang memiliki
bisnis masakan jepang dan yang baru mau memulai berbisnis masakan jepang. Selain sebagai
wadah untuk mengapresiasi pebisnis muda pembangunan ini bertujuan untuk menaikan citra
nelayan lokal untuk lebih mudah menjual hasil laut mereka karena secara langsung berkaitan
dengan masakan jepang karena sebagian bersar berbasis hasil laut.

Desa Sanur merupakan desa yang terletak di Denpasar yang masuk dalam wilayah
kecamatan Denpasar Selatan, potensi dari desa sanur ialah pantai, garis pantai kawasan Pantai
Sanur memiliki panjang ± 9 km, pantai terletak di sebelah Timur yang membentang dari Utara
ke Selatan. Beberapa pantai yang terdapat di sanur ialah 1) Pantai Matahari, 2) Pantai Sanur,
3) Pantai Shindhu 4) Pantai Karang 5) Pantai Merthasari, beberapa pantai memiliki
keunikannya tersendiri, potensi ini sangat di manfaatkan oleh masyarakat di sanur sebagai
ruang untuk mencari nafkah.