PEMBAHASAN
PT. Bank Rakyat Indonesia (BRI) (Persero), Tbk. merupakan salah satu Badan Usaha
Milik Negara (BUMN) yang bergerak disektor perbankan yang sudah mengepakkan sayap
nya di industri perbankan selama lebih dari 122 tahun dan telah go public, dengan
berpedoman pada ketentuan yang berlaku, telah mengimplementasikan prinsip-prinsip Good
Corporate Governance (GCG) dalam setiap aspek pengelolaan perusahaan. Saat ini
pengelolaan sistem BRI berada dalam masa pengembangan untuk digital banking yang
berorientasi kepada profit seiring dengan berjalannya mekanisme pasar serta perkembangan
tehnologi. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk menjadi bank satu-satunya di dunia yang
memiliki dan mengoperasikan satelit sendiri dalam menunjang kegiatan bisnisnya. Satelit
tersebut diberi nama BRISat yang diluncurkan pada Juni 2016 di UTC Kourou, Frech
Guiana, dengan menggunakan roket Ariane 5 milik Arianespace. Hal ini diharapkan
menghubungkan lebih dari 10.200 kantor unit kerja BRI di berbagai pelosok.
Dengan kondisi organisasi yang sebesar ini, Bank BRI perlu memberikan konsentrasi
lebih untuk Knowledge Management system nya karena penyampaian informasi terkait
produk / ketentuan baru sangatlah fundamental. Unit kerja Divisi yang ada di Kantor pusat
sebagai product owner maupun pengatur kebijakan memerlukan usaha yang lebih agar
informasi dari Divisi atau Unit Bisnis dapat tersampaikan dan dipahami oleh unit kerja yang
ada dibawahnya.
Knowledge Management di BRI mulai dibentuk pada tahun 2005 dengan
menggunakan konsep sharing folder yang berisi tentang aturan dan kebijakan tiap Divisi.
Setelah sharing folder dirasa belum memadai kebutuhan Divisi untuk menyampaikan
informasi, mulai tahun 2007 beberapa pengembangan KMS dengan beberapa alamat pun
mulai dibuat sesuai requirement Divisi yang membidangi. Penerapan manajemen operasi
Bank BRI yang berdasarkan knowledge untuk meningkatkan kompetensi inti dalam
menyediakan kualitas pelayanan yang prima. Pada bagian ini akan dibahas bagaimana cara
meningkatkan kompetensi inti untuk menciptakan 5 dimensi kualitas pelayanan yaitu
reliability, responsiveness, assurance, tangibles, dan emphaty yang prima. BRI menerapkan
nilai-nilai perusahaan melalui pengelolaan manajemen yang menjadi landasan berpikir,
bertindak, serta berperilaku setiap insan BRI sehingga menjadi budaya kerja perusahaan yang
solid dan berkarakter. Nilai-nilai tersebut adalah integritas, profesionalisme, kepuasan
nasabah, keteladanan, dan penghargaan kepada SDM. Komitmen ini juga diwujudkan dalam
bentuk tata kelola perusahaan sebagai berikut: