Bab II
Bab II
LANDASAN TEORI
kegiatan tersebut, terdapat suatu proses yang mengolah sumber daya proyek
karena itu dalam penulisan kali ini akan dibahas ciri-ciri suatu proyek
5
6
semua proyek juga dibatasi oleh biaya, mutu dan waktu dalam proses
biaya yang terbatas (sesuai angaran) dan dengan waktu yang harus
dicapai sesuai dengan scheduled plan serta dengan kualitas yang sesuai
air, dsb. Kendala akhir-akhir ini yaitu sulitnya memperoleh tenaga kerja
tenaga kerja lepas sehingga jumlah tenaga kerja lepas pada dasarnya
dimiliki oleh pihak pelaksana. Hal ini dikarenakan karena salah satu ciri
dari suatu proyek yaitu bersifat sementara (terbatas oleh durasi suatu
mencari proyek baru dengan pihak pelaksana yang baru pula. Berbeda
bersifat tetap dan tetap bekerja selama proses produksi terus berjalan.
dari hasil produk konstruksi merupakaan hal yang normal selama dalam
pokok produksi (HPP). Oleh karena itu khusus untuk proyek konstruksi
konstruksi di lapangan.
pengoperasiannya.
hukum. Oleh karena itu melihat kompleksitas yang tinggi pada proyek
diminimalisir.
14. Dari beberapa paparan mengenai ciri-ciri dan karateristik dari suatu
pelaksanaannya di lapangan.
kualifikasi yaitu:
a. Kualifikasi K-1
b. Kualifikasi K-2
c. Kualifikasi K-3
2. Kualifikasi M (Menengah)
a. Kualifikasi M-1
b. Kualifikasi M-2
3. Kualifikasi B (Besar)
a. Kualifikasi B-1
b. Kualifikasi B-2
2.2 Proyek
1. Pengertian Proyek
diselesaikan dengan cara yang efisien, tepat waktu dan sesuai dengan
hasil utama.
2. Tujuan Proyek
organisasi.
a. Penetapan tujuan
13
3. Atribut Proyek
c. Proyek memerlukan alat bantu kontrol. Alat bantu seperti gantt charts
dan pengendalian.
atau bidang, yang meliputi manusia, hardware, software dan aset lain
pada posisinya.
14
ruang lingkup pekerjaan yang akan dilakukan sebagai bagian dari proyek
tersebut, serta produk dan layanan atau hasil yang diinginkan oleh
tujuan tersebut ada tiga konstrain yang harus dipenuhi, yang dikenal
berikut.
a. Tepat mutu, mutu adalah apa yang akan dikerjakan oleh proyek
tersebut, produk, layanan atau hasil yang diraih proyek tersebut atau
b. Tepat waktu, yang di maksud dengan waktu ialah berapa lama waktu
jadwal proyek. salah satu komponen yang menjadi target utama dalam
sebuah proyek. Pada intinya faktor waktu ini adalah bagaimana kita
membengkaknya biaya.
c. Tepat biaya, dalam proyek kita tidak akan pernah lepas dari biaya,
perhitungkan secara matang. Pada intinya faktor biaya atau cost ini
sebelumnya, yaitu faktor scope dan faktor time. Secara umum semakin
besar ruang lingkup dan semakin lama waktu, maka akan semakin
kegiatan utama proyek jenis ini terdiri dari pengkajian kelayakan, desain
ini semakin kompleks dan canggih dan melibatkan penggunaan sumber daya
dalam bentuk tenaga manusia, material, peralatan dan dana yang jumlahnya
bertambah besar.
b. Konsultan Proyek
c. Pelaksana (Kontraktor)
investasi pada proyek yang akan dilakukan. Informasi dan data dalam
produk tahapan detail desain. Dari proses ini, diperoleh penawaran yang
yang baik.
Pada tahap ini, kontraktor memiliki peran dominan dengan tujuan akhir
pemilik proyek pada tahapan ini dilakukan oleh agen pemilik sebagai
yang sadar akan kualitas memberikan pelayanan yang terbaik akan terus
pelaksanaan proyek karena menekankan pada tiga unsur yang sangat penting
1. Memiliki tujuan yang khusus, produk akhir atau hasil kerja akhir.
berlangsung
20
keterlambatan
penyelesaian proyek di
sebagai berikut:
1. perubahan lingkup
dan dokumen
pekerjaan (Xb1)
2. Kordinasi, dan
transportasi sumber
21
dan perencanaan
(Xb3)