Anda di halaman 1dari 12

Dinamika Kesehatan Jurnal Kebidanan dan Keperawatan Vol 10 No.

1 Juli 2019 (ISSN: 2086-3454 EISSN: 2549-4058)


url: http://ojs.dinamikakesehatan.unism.ac.id DOI : https://doi.org/10.33859/dksm.v10i1
Pemanfaatan Teknologi Informasi Berbasis Internet Terhadap Perkembangan Home Care di Indonesia

Pemanfaatan Teknologi Informasi Berbasis Internet Terhadap Perkembangan Home Care


Di Indonesia

Lola Illona Elfani Kausar1, Sukihananto2


1Mahasiswa Magister Keperawatan Komunitas, Fakultas Ilmu Keperawatan,
Universitas Indonesia, Depok
2Dosen Keperawatan Komunitas dan Keperawatan Gerontik, Fakultas Ilmu Keperawatan,
Universitas Indonesia, Depok
*correspondence author: E-mail: lola.illona@ui.ac.id

DOI: https://doi.org/10.33859/dksm.v10i1.331

Abstrak

Latar Belakang : Masalah kesehatan di Indonesia masih cukup banyak, salah satunya adalah
penyakit tidak menular yang memerlukan perawatan lama dirumah. Kondisi geografis Indonesia yang
terdiri dari kepulauan menjadi hambatan bagi pelayanan keperawatan terhadap kondisi ini
dikarenakan permasalahan akses. Teknologi informasi berbasis internet seperti telehealth atau
mhealth sangat tepat digunakan untuk memecahkan permasalahan ini. Pemanfaatan telehealth atau
mhealth pada tatanan pelayanan keperawatan seperti home care dapat menghilangkan permasalahan
jarak antara perawat dan pasien. Pelayanan keperawatan dapat diberikan dalam jarak jauh berupa
videoteleconference ataupun pelayanan keperawatan lainnya seperti pendidikan kesehatan.
Tujuan: penelitian Bertujuan untuk mendeskripsikan pemanfaatan teknologi informasi berbasis
internet pada layanan home care keperawatan.
Metode: Penelitian ini menggunakan Metode literature review sesuai dengan topik pembahasan.
Teknologi informasi berbasis internet sangat perlu dikembangkan lebih lanjut dalam home care
keperawatan dikarenakan sangat membantu dalam proses peningkatan kesehatan pasien. Dukungan
dari pemerintah terkait infrastruktur dapat menjadi peluang bagi dunia keperawatan.

Kata kunci: home care, telehealth, mhealth, nursing informatics

212
Dinamika Kesehatan Jurnal Kebidanan dan Keperawatan Vol 10 No. 1 Juli 2019 (ISSN: 2086-3454 EISSN: 2549-4058)
url: http://ojs.dinamikakesehatan.unism.ac.id DOI : https://doi.org/10.33859/dksm.v10i1
Pemanfaatan Teknologi Informasi Berbasis Internet Terhadap Perkembangan Home Care di Indonesia

Abstrack

Background:Health problems in Indonesia are still quite a lot, one of which is non-communicable
diseases that require long-term care at home. The geographical condition of Indonesia which consists
of islands is an obstacle to nursing services for this condition due to problems of access. Internet-
based information technology such as telehealth or mhealth is very suitable to be used to solve this
problem. The use of telehealth or mhealth in the nursing care order such as home care can eliminate
the problem of distance between nurses and patients. Nursing services can be provided remotely in
the form of videoteleconference or other nursing services such as health education.
Aim:The purpose of this study is to describe the use of internet-based information technology in home
care.
Method: The method used is the literature review according to the topic of discussion. Internet-based
information technology really needs to be further developed in home care because it is very helpful
in the process of improving patient health. Support from the government regarding infrastructure can
be an opportunity for the world of nursing.

Keywords: home care, telehealth, mhealth, nursing informatics

Pendahuluan
keperawatan untuk meningkatkan penyedia
Angka morbiditas di Indonesia masih
layanan keperawatan yang berkelanjutan.
sangat tinggi dan terus mengalami
Perawatan yang berkelanjutan dalam hal ini
peningkatan, salah satunya seperti penyakit
adalah perawatan transisi, yaitu perawatan
yang bersifat kronis dan memerlukan
yang berfungsi untuk memanajemen pasien
perawatan yang lama seperti penyakit tidak
ketika dirumah sehingga proses perawatan
menular (PTM) (Prasetyo, Djauhari and
tetap kontinuitas (Lestari and Subardiah,
Wardojo, 2016). Berdasarkan RISKESDAS
2017).
(Riset Kesehatan Dasar) tahun 2013, kejadian
Homecare adalah suatu bentuk layanan
penyakit tidak menular seperti hipertensi
keperawatan dirumah yang berkesinambungan
berjumlah 25,8%, stroke 12,1%, dan Diabetes
dan komprehensif yang diberikan kepada
mellitus 2,1% (RISKESDAS, 2013). Penyakit
pasien maupun keluarga pasien yang bertujuan
yang memerlukan perawatan lama pada saat
untuk memulihkan, mempertahankan dan
ini menimbulkan tantangan bagi dunia

213
Dinamika Kesehatan Jurnal Kebidanan dan Keperawatan Vol 10 No. 1 Juli 2019 (ISSN: 2086-3454 EISSN: 2549-4058)
url: http://ojs.dinamikakesehatan.unism.ac.id DOI : https://doi.org/10.33859/dksm.v10i1
Pemanfaatan Teknologi Informasi Berbasis Internet Terhadap Perkembangan Home Care di Indonesia

meningkatkan kesehatan, serta menjadi semakin efektif dan efisien (cepat dan

mengoptimalkan kemandirian pasca tepat) (Nurwahidin, Lestari and Raharjo,

perawatan dirumah sakit. Keterbatasan 2016). Berdasarkan hasil survey, penggunaan

masyarakat dalam pembiayaan pelayanan internet masyarakat Indonesia terus

kesehatan pada kasus-kasus penyakit yang mengalami peningkatan yaitu 143,26 juta jiwa

memerlukan perawatan lama dirumah sakit atau 54,7% pada tahun 2017 (Buletin APJII,

berdampak pada meningkatnya kebutuhan 2018). Hal ini sangat memungkinkan untuk

masyarakat akan homecare, misalnya pada penerapan home care dengan teknologi

pasien pasca stroke yang mengalami informasi berbasis internet di Indonesia seperti

kelumpuhan dan memerlukan perawatan lebih telehealth ataupun mobile health. Telehealth

lanjut yang tentunya memerlukan waktu yang adalah pelayanan kesehatan yang

cukup lama dan biaya yang cukup besar menggunakan layanan elektronik untuk

apabila dirawat di rumah sakit. Selain itu mendukung pelayanan yang diberikan kepada

banyak pasien merasakan bahwa perawatan pasien, seperti perawatan, edukasi kesehatan

dilingkungan rumah sendiri dirasa lebih ataupun pemantauan kesehatan jarak jauh yang

mempercepat kesembuhan dikarenakan lebih memiliki azas untuk ditaati agar menjaga

nyaman dan lebih leluasa dibandingkan kualitas layanan yaitu aman, efektif, berpusat

dirumah sakit yang terikat dengan aturan- pada pasien, tepat waktu, efisien dan adil

aturan (Prasetyo, Djauhari and Wardojo, (Lestari and Subardiah, 2017).

2016). Berdasarkan literature review yang

Saat ini teknologi informasi semakin dilakukan Istifada pada tahun 2017 tentang

berkembang pesat, khususnya teknologi pemanfaatan telehealth pada home care, data

informasi berbasis internet yang memiliki untuk pengguna aplikasi telehealth sebanyak

dampak positif terhadap banyak aspek dalam 81% di Kanada (2007), 74% di Amerika

berbagai bidang, sehingga aktivitas kerja (2013) (Istifada, 2017). Banyaknya pasien

214
Dinamika Kesehatan Jurnal Kebidanan dan Keperawatan Vol 10 No. 1 Juli 2019 (ISSN: 2086-3454 EISSN: 2549-4058)
url: http://ojs.dinamikakesehatan.unism.ac.id DOI : https://doi.org/10.33859/dksm.v10i1
Pemanfaatan Teknologi Informasi Berbasis Internet Terhadap Perkembangan Home Care di Indonesia

yang memilih menggunakan telehealth dalam diterapkan pada home care di luar negeri dapat

perawatannya dirumah (homecare) di terapkan di Indonesia.

dikarenakan banyaknya manfaat yang

dirasakan seperti lebih hematnya biaya yang Metode

dikeluarkan karena lama rawat yang singkat di Penelitian ini menggunakan metode literature

rumah sakit, berkurangnya biaya transportasi review dengan menelaah tigabelas artikel yang

ke fasilitas kesehatan (rumah sakit) yang di berasal dari jurnal nasional dan internasional

Indonesia jaraknya cukup jauh yaitu rata-rata terkait penerapan teknologi informasi berbasis

hingga memakan waktu 60 menit internet dalam perawatan berkesinamabungan

(RISKESDAS, 2013; Lestari and Subardiah, pasien (home care). Berikut adalah artikel-

2017). artikel yang dianalisis sesuai dengan tema

Berdasarkan data di atas, diharapkan penelitian:

dengan home care yang berbasis teknologi

informasi internet dunia keperawatan mampu

meningkatkan kontribusi dalam

mengoptimalkan kesehatan masyarakat luas,

sehingga dalam tulisan ini, penulis ingin

mengeksplorasi bagaimana pemanfaatan

teknologi informasi berbasis internet terhadap

perkembangan home care khususnya di

Indonesia, dan apa saja hambatan dan

tantangan yang ada dalam penerapan teknologi

informasi berbasis internet pada home care,

serta apakah aplikasi berbasis internet yang

215
Dinamika Kesehatan Jurnal Kebidanan dan Keperawatan Vol 10 No. 1 Juli 2019 (ISSN: 2086-3454 EISSN: 2549-4058)
url: http://ojs.dinamikakesehatan.unism.ac.id DOI : https://doi.org/10.33859/dksm.v10i1
Pemanfaatan Teknologi Informasi Berbasis Internet Terhadap Perkembangan Home Care di Indonesia

Tabel 1. Daftar Literatur yang dilakukan Telaah


No. Penulis Judul Metode Hasil
1. Akhmad Hadi Sutrisno, Aplikasi mobile untuk layanan Deskriptif sebuah TI sangat membantu
Edhy Sutanta, Uning perawatan medis di rumah sakit aplikasi dalam pelayanan
Lestari (studi kasus di rumah sakit keperawatan yang
bhayangkara polda DIY) perlu untuk terus
dikembangkan
2. Budi Wiweko, Aulia Overview the development of Literature Review Telehealth di
Zesario, Prince Gusti tele health and mobile helath Indonesia saat ini
Agung application in Indonesia masih bersifat
kuratif yang
dilaksanakan oleh
dokter
3. Christina A. Olson, John F. Telehealth: No longer an idea the Evidance-based Telehealth sangat
Thomas future research membantu dalam
proses perawatan
pasien dirumah,
yang perlu terus
dikembangkan agar
keraguan sebagian
masyarakat dalam
pemanfaatannya
dapat teratasi
4. Francisca Cisneros Farrar Transforming home health Evidance-based Telehealth mampu
nursng with telehealth research diaplikasikan dalam
technology keperawatan jiwa
(mental) dalam
meningkatkan
kualitas asuhan
keperawatan bagi
pasien
5. Grace O. Daniel, Modupe Nursing informatics: A key to Evidance-based Perkembangan
O. Oyetunde improving nursing practice in research dunia keperawatan
Nigeria harus dibarengi
dengan
perkembangan
nursing informatics
agar pelayanan
keperawatan yang
diberikan
berkualitas
6. Lucy Sitton-Kent, Catriona Supporting the spread of health Evidance-based Banyak manfaat dari
Humphreys, Phillip Miller technologu in community research pelayanan kesehatan
services berbasis TI, tetapi
masih perlu
dibuktikan lebih
lanjut kemungkinan
dampak negatif yang
dapat timbul
7. Peter Leijdekkers, Valerie Smart homecare system for Describes a Sistem yang dibuat
Gay, Elaine Lawrence health tele-monitoring prototype sangat bermanfaat
bagi perawatan
lasian dirumah serta
menguntungkan
bagi pihak
pemerintah
8. Rizkiyani Istifada, Pemanfaatan teknologi Literature Review Telehealth di tatanan
Sukihananto, Muh. Ansoer telehealth pada perawat di homecare di
Laagu layanan homecare Indonesia perlu terus
dikembangkan

216
Dinamika Kesehatan Jurnal Kebidanan dan Keperawatan Vol 10 No. 1 Juli 2019 (ISSN: 2086-3454 EISSN: 2549-4058)
url: http://ojs.dinamikakesehatan.unism.ac.id DOI : https://doi.org/10.33859/dksm.v10i1
Pemanfaatan Teknologi Informasi Berbasis Internet Terhadap Perkembangan Home Care di Indonesia

dengan komitmen
dari semua pihak
9. Rr. Tutik Sri Hariyati, Perception of nursing care for Qualitative study Telenursing perlu
Junaiti Sahar cardiovascular cases, knowledge terus dikembangkan
on the telehealth and dengan komitmen
telecardiology in Indonesia dari perawat dan
dukungan dari
pemerintah
10. Val Jones, Richard Bults, Healthcare PANs: Personal Area Evidance-based Sistem yang dibuat
Dimitri Konstantas, Pieter Networks for trauma care and research dapat menjawab
AM Vierhout home care kebutuhan akan
masalah kesehatan
di masa depan pada
kasus traumacare
dan homecare
11. Veronica Williams, Using a mobile health Qualitative study Telehealth
Jonathan Price, Maxine application to support self- berkontribusi dalam
Hardinge, Lionel management in COPD pelengkap tindakan
Tarassenko, Andrew medis untuk
Farmer memandirikan
pasien
12. Yoyok Bekti Prasetyo, Potensi layanan homecare di RS Observasional Kasus terbanyak
Thontowi Djauhari, Sri UMM didasarkan pada analisa yang memerlukan
Sunaringsih Ika Wardjojo kasus penyakit, ekonomi, dan homecare yaitu
sosial masyarakat perawatan luka
diabetik, perawatan
antenatal dan pasca
stroke
13. Yuli Lestari, Ida Subardiah Telehealth: Elektronik housecall Literature Review Telehealth memiliki
system, solusi mengurangi biaya peran penting dalam
perawatan kesehatan proses perawatan
transisis pasien

Kajian Literatur misal berbasis smartphone atau tablet,

Telehealth merupakan salah satu sedangkan Ehealth adalah istilah luas

bentuk pelayanan keperawatan dengan mencakup semua layanan kesehatan yang

memanfaatkan teknologi komunikasi. menggunakan teknologi informasi ataupun

Telehealth dapat memberikan pelayanan telekomunikasi. Baik itu Ehealth, Mhealth

kesehatan berupa perawatan pasien langsung maupun telehealth merupakan bentuk

(video teleconference) dan perawatan pemberian pelayanan kesehatan dalam hal ini

kesehatan lainnya, serta pendidikan kesehatan. keperawatan jarak jauh antara perawat dan

Mobile health (Mhealth) merupakan bentuk pasien (Olson and Thomas, 2017).

perawatan kesehatan yang disediakan dengan Berdasarkan hasil penelitian Istifada

menggunakan aplikasi pada teknologi seluler, tahun 2017, mengatakan bahwa penerapan

217
Dinamika Kesehatan Jurnal Kebidanan dan Keperawatan Vol 10 No. 1 Juli 2019 (ISSN: 2086-3454 EISSN: 2549-4058)
url: http://ojs.dinamikakesehatan.unism.ac.id DOI : https://doi.org/10.33859/dksm.v10i1
Pemanfaatan Teknologi Informasi Berbasis Internet Terhadap Perkembangan Home Care di Indonesia

telehealth di Indonesia saat ini belum banyak atau pemesanan layanan kesehatan (termasuk

di aplikasikan pada pelayanan home care keperawatan) yang dibutuhkan pasien melalui

keperawatan. Maksudnya adalah pelayanan aplikasi berbasis internet. Bentuk pelayanan

home care di Indonesia masih didominasi yang tersedia dalam aplikasi yang

bentuk tradisional, yaitu perawat datang dikembangkan oleh Nurwahidin dkk berupa

berkunjung ke rumah pasien untuk cek darah lengkap, cek gula darah, cek

memberikan pelayanan keperawatan (Istifada, kesehatan jantung (EKG), fisioterapi,

2017). Hal ini juga sejalan dengan penelitian pemeriksaan kesehatan bayi, perawatan luka

Wiweko pada tahun 2016 yang menyatakan diabetic, perawatan pasca operasi, pijat bayi,

bahwa perkembangan telehealth di Indonesia dan pengukuran tekanan darah (Nurwahidin,

masih berfokus pada pelayanan kuratif oleh Lestari and Raharjo, 2016). Hariyati dan Sahar

dokter seperti tele-ECG dan teleradiology dalam penelitian kualitatifnya (2012) terkait

(Wiweko, Zesario and Agung, 2017). Namun, persepsi dan pengetahuan perawat tentang

hal ini tidak serta merta mengartikan bahwa telehealth menunjukkan bahwa meskipun

home care di Indonesia tidak sama sekali perawat masih kurang familiar dengan

memanfaatkan teknologi informasi. Saat ini telehealth tetapi beberapa perawat mengatakan

home care di Indonesia sedang berkembang bahwa kadang mereka melakukan konsultasi

dengan memanfaatkan teknologi informasi dengan pasien via telepon atau fax yang dalam

berbasis internet, walaupun kadang masih di hal ini juga menggunakan teknologi informasi

kombinasi dengan metode tradisional ataupun (Tutik, Hariyati and Sahar, 2012).

kolaborasi dengan tindakan medis. Hal ini Hal ini merupakan tantangan bagi

terlihat dari hasil penelitian Nurwahidin dkk dunia keperawatan Indonesia dalam

tahun 2017, yang mengembangkan aplikasi meningkatkan pemanfaatan teknologi

untuk penemuan lokasi pasien yang ingin informasi di tatanan home care. Peningkatan

menggunakan jasa home care serta permintaan teknologi dalam kesehatan merupakan hal

218
Dinamika Kesehatan Jurnal Kebidanan dan Keperawatan Vol 10 No. 1 Juli 2019 (ISSN: 2086-3454 EISSN: 2549-4058)
url: http://ojs.dinamikakesehatan.unism.ac.id DOI : https://doi.org/10.33859/dksm.v10i1
Pemanfaatan Teknologi Informasi Berbasis Internet Terhadap Perkembangan Home Care di Indonesia

yang telah banyak dikembangkan saat ini pasien yang memiliki keterbatasn akses.

untuk meningkatkan kualitas kesehatan pasien. Intervensi keperawatan dalam hal ini

Perawat memiliki peran penting dalam keperawatan jiwa yang dapat dilakukan

perubahan bentuk pelayanan keperawatan dengan telehealth menurut Farrar berupa

dengan pemanfaatan teknologi informasi. intervensi terapi modalitas jarak jauh,

Berdasarkan penelitian Kent et al (2018) memantau kepatuhan minum obat pasien,

bahwa perawat komunitas memiliki peranan menjadi sistem monitoring pada pasien dengan

yang sangat penting dalam kesinambungan penyakit kronis, dan konsultasi tatap muka

perawatan pasien jarak jauh dirumah, yaitu melalui aplikasi videoteleconference (Farrar,

dalam penelitian ini terdapat tiga intervensi 2015).

yang dapat dilakukan oleh perawat dalam Di luar negeri sekarang pemanfaatan

merawat pasiennya dengan memanfaatkan teknologi informasi khususnya berbasis

teknologi informasi, yaitu dokumentasi data internet terus berkembang untuk

kesehatan pasien secara digital yang dapat di meningkatkan kualitas kesehatan pasien yang

akses di smartphone, proses perawatan dengan berada di rumah dengan menggunakan sensor-

menggunakan foto digital (misal foto sensor yang lebih mutakhir. Aplikasi dengan

perkembangan proses penyembuhan luka), dan tambahan alat-alat sensor yang dapat

konsultasi tatap muka dengan video (Sitton- memantau pasien dirumah sama seperti

Kent, Humphreys and Miller, 2018). Selain memantau pasien saat dirawat di rumah sakit

Kent et al, Farrar dalam penelitiannya pada dengan menggunakan sensor monitoring audio

tahun 2015 juga menunjukkan bahwa perawat atau visual, serta sensor yang dapat memantau

mampu memberikan intervensi keperawatan tanda-tanda fisiologis pasien yang dapat

dengan memanfaatkan teknologi informasi. diletakkan dilingkungan pasien bahkan di

Farrar mengatakan bahwa telehealth dapat tubuh pasien langsung. Hal ini biasanya sangat

digunakan oleh perawat sebagai solusi bagi bermanfaat bagi pasien yang lebih merasa

219
Dinamika Kesehatan Jurnal Kebidanan dan Keperawatan Vol 10 No. 1 Juli 2019 (ISSN: 2086-3454 EISSN: 2549-4058)
url: http://ojs.dinamikakesehatan.unism.ac.id DOI : https://doi.org/10.33859/dksm.v10i1
Pemanfaatan Teknologi Informasi Berbasis Internet Terhadap Perkembangan Home Care di Indonesia

nyaman menjalani perawatan di rumah dalam keperawatan kontemporer menjadi nursing

lingkungan keluarganya (Jones et al., 2001; informatics memiliki pengaruh yang sangat

Leijdekkers, Gay and Lawrence, 2007). besar bagi dunia keperawatan. Nursing

Penerapan pelayanan kesehatan informatics yang merupakan perpaduan antara

berbasis teknologi informasi juga memiliki ilmu keperawatan, ilmu informatika dan ilmu

hambatan dalam pelaksanaannya. Dalam computer dapat meningkatkan kualitas

penelitiannya Willams et al (2014) menggali keperawatan baik dalam bidang keperawatan

pendapat pasien yang menggunakan Mhealth klinik, administrasi keperawatan, pendidikan

dalam proses perawatannya dirumah dengan dan penelitian. Perlu adanya perubahan besar-

penyakit COPD, dan menyatakan bahwa besaran yang dilakukan secara serempak

hambatan yang dirasakan yaitu kesulitan dalam dunia keperawatan agar nursing

dalam penggunaan smartphone atau tablet atau informatics ini dapat terlaksana dengan baik

leptop yang dipengaruhi oleh pengalaman (Daniel, 2013). Hal serupa juga dinyatakan

masing-masing orang. Dalam hal ini Hariyati dan Sahar (2012) dalam

pengalaman yang dimaksud adalah alat penelitiannya yang menyebutkan bahwa dalam

tersebut bukan merupakan alat yang digunakan penerapan telenursing di Indonesia banyak

sehari-hari oleh beberapa orang. Selain itu persiapan yang harus dilakukan, termasuk

sebagian pasien merasa dengan perawatan sumber daya manusia, infrastruktur, regulasi

jarak jauh, mereka seperti terabaikan, sehingga dan juga sistem sosialisasi (Tutik, Hariyati and

menurunkan motivasi bagi pasien untuk Sahar, 2012). Hal ini sejalan dengan Rencana

menggunakan pelayanan kesehatan berbasis Strategis Kementerian Kesehatan tahun 2015-

teknologi informasi (Williams et al., 2014). 2019 yang menyatakan bahwa dalam

Berdasarkan hasil penelitian yang peningkatan pelayanan kesehatan berbasis

dilakukan Daniel et al tahun 2013 mengatakan teknologi informasi, pemerintah dan

bahwa perubahan keperawatan dari ilmu Kementerian Kesehatan akan mengalokasikan

220
Dinamika Kesehatan Jurnal Kebidanan dan Keperawatan Vol 10 No. 1 Juli 2019 (ISSN: 2086-3454 EISSN: 2549-4058)
url: http://ojs.dinamikakesehatan.unism.ac.id DOI : https://doi.org/10.33859/dksm.v10i1
Pemanfaatan Teknologi Informasi Berbasis Internet Terhadap Perkembangan Home Care di Indonesia

dana sebesar 50% untuk penyediaan jaringan berbasis internet seperti telehealth maupun

data untuk akses Ehealth (Kementerian Mhealh dalam home care. Hal ini sangat cocok

Kesehatan Republik Indonesia, 2015). Adanya dengan geografis Indonesia yang terdiri dari

dukungan dari pemerintah serta komitmen dari kepulauan, dimana masih banyak masyarakat

keperawatan itu sendiri, maka hambatan dalam yang tinggal jauh dari fasilitas kesehatan atau

pemanfaatan teknologi informasi dalam permasalahan akses. Keperawatan merupakan

pelayanan keperawatan di Indonesia akan salah satu profesi yang memiliki peran penting

dapat diatasi, sehingga pelayanan keperawatan dalam proses peningkatan status kesehatan

terutama home care di Indonesia dapat masyarakat. Dengan komitmen dari

memanfaatkan semaksimal mungkin teknologi pemerintah dalam pengembangan dan

informasi untuk meningkatkan kualitas peningkatan infrastruktur untuk pemanfaatan

pelayanan keperawatan bagi pasien di rumah teknologi informasi kesehatan berbasis

serta berkontribusi dalam meningkatkan internet, dan peran serta keperawatan dalam

derajat kesehatan bangsa. pelaksanaannya, maka masalah kesehatan bagi

masyarakat yang jauh dari fasilitas kesehatan

Kesimpulan atau yang memerlukan perawatan di rumah

Salahsatu indikator tercapainya dapat terpecahkan, sehingga dapat

pembangunan nasional di Indonesia adalah mengotimalkan derajat kesehatan bangsa.

tingkat derajat kesehatan masyarakatnya yang Pelayanan kesehatan dalam era global

optimal. Salah satu strategi untuk mencapai ini akan terus berkembang seiring dengan

tingkat derajat kesehatan masyarakat yang berkembanganya terknologi informasi, tidak

optimal adalah dengan pemanfaatan teknologi terkecuali dalam dunia keperawatan.

informasi berbasis internet pada tatanan Keperawatan harus mengembangkan

pelayanan kesehatan, salah satu contohnya kiprahnya dalam pelayanan kesehatan serta

yaitu pemanfaatan teknologi informasi berkontribusi untuk meningkatkan kesehatan

221
Dinamika Kesehatan Jurnal Kebidanan dan Keperawatan Vol 10 No. 1 Juli 2019 (ISSN: 2086-3454 EISSN: 2549-4058)
url: http://ojs.dinamikakesehatan.unism.ac.id DOI : https://doi.org/10.33859/dksm.v10i1
Pemanfaatan Teknologi Informasi Berbasis Internet Terhadap Perkembangan Home Care di Indonesia

masyarakat. Salah satunya dengan care. Nursing Current 5(1): 51–61.

memanfaatkan teknologi informasi berbasis


Jones VM. 2001. Healthcare PANs: Personal
internet seperti telehealth atau Mhealth dalam Area Networks for trauma care and
home care. Fourth International
intervensi keperawatan yang diberikan, Symposium on Wireless Personal
Multimedia Communications (WPMC),
contohnya dalam tatanan home care. Aalborg, Denmark, 3: 1369–1374.

Peningkatan pengetahuan perawat mengenai Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.


2015. Rencana Strategis Kementerian
telehealth atau Mhealth akan selaras dengan Kesehatan Tahun 2015-2019.
Kementerian Kesehatan Tahun: 248.
meningkatnya kualitas pelayanan keperawatan
Leijdekkers P, Gay V, and Lawrence E. 2007.
yang diberikan, sehingga derajat kesehatan Smart homecare system for health tele-
monitoring. 1st International
masyarakat yang optimal dapat tercapai. Conference on the Digital Society, ICDS
2007.

Lestari Y, and Subardiah I. 2017. Telehealth:


Ucapan Terimakasih elektronik housecall system, solusi
mengurangi biaya perawatan kesehatan.
Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Jurnal Keperawatan XIII(2): 244–248.

Indonesia Nurwahidin A, Lestari U, and Raharjo S. 2016.


Aplikasi mobile untuk layanan
perawatan medis di rumah (studi kasus
di rumah sakit bhayangkara polda DIY).
Daftar Pustaka Jurnal teknik informatika 3(2): 79–92.

Buletin APJII. (2018). Survei APJII: Penetrasi Olson CA, and Thomas JF. 2017. Telehealth:
Internet di Indonesia Capai 143 Juta No longer an idea for the future.
Jiwa. Apjii Available at: Advances in Pediatrics 64(1): 347–370.
https://apjii.or.id/downfile/file/BULETI
NAPJIIEDISI22Maret2018.pdf. Prasetyo YB, Djauhari T, and Wardojo SSI.
2016. Potensi layanan homecare di rs
Daniel O. 2013. Nursing informatics: A key to umm didasarkan pada analisa kasus
improving nursing practice in Nigeria. penyakit, ekonomi dan sosial
International Journal of Nursing and masyarakat. ejournal.umm.ac.id 7: 70–
Midwifery 5(5): 90–98. 78.

Farrar FC. 2015. Transforming home health RISKESDAS. 2013. Penyakit yang ditularkan
nursing with telehealth technology. melalui udara. Jakarta: Badan Penelitian
Nursing Clinics of North America. dan Pengembangan Kesehatan
Elsevier Inc 50(2): 269–281. Departemen Kesehatan Republik
Indonesia, (Penyakit Menular): 103.
Istifada R. 2017. Pemanfaatan teknologi
telehealth pada perawat di layanan home

222
Dinamika Kesehatan Jurnal Kebidanan dan Keperawatan Vol 10 No. 1 Juli 2019 (ISSN: 2086-3454 EISSN: 2549-4058)
url: http://ojs.dinamikakesehatan.unism.ac.id DOI : https://doi.org/10.33859/dksm.v10i1
Pemanfaatan Teknologi Informasi Berbasis Internet Terhadap Perkembangan Home Care di Indonesia

Sitton-Kent L, Humphreys C, and Miller P.


2018. Supporting the spread of health
technology in community services.
British Journal of Community Nursing
23(3): 118–122.

Tutik R, Hariyati S, and Sahar J. 2012.


Perceptions of nursing care for
cardiovascular cases, knowledge on the
telehealth and telecardiology in
Indonesia. International Journal of
Collaborative Research on Internal
Medicine & Public Health 4(2): 116–
128.

Williams V. 2014. Using a mobile health


application to support self-management
in COPD: A qualitative study. British
Journal of General Practice 64(624):
392–400.

Wiweko B, Zesario A, and Agung PG. 2017.


Overview the development of tele health
and mobile health application in
Indonesia. International Conference on
Advanced Computer Science and
Information Systems, ICACSIS 2016: 9-
14.

223

Anda mungkin juga menyukai