Anda di halaman 1dari 8

Pengertian Asam urat adalah produk akhir metabolism purin yang merupakan

konstituen asam nukleat. Asam urat terutsama disintesis di hati yang


dikatalisis oleh enzim xantin oksidase. Asam urat diangkut ke ginjal
oleh darah untuk difiltrasi, direabsorbsi sebagian, dan diekskresikan
sebagian sebelum akhirnya diekskresikan melalui urin.
Tujuan Untuk mengetahui kadar asam urat dalam darah.
Kebijakan Nilai normal :
Asam urat Wanita : 2,3 – 6,1
Asam urat Pria : 3,5 – 7,2
Prosedur Persiapan :
1. Petugas :
- Analis
2. Alat
- Tabung rekasi
- Mikropipet 10 - 100μl
- Mikropipet 100 - 1000 μl
- Yellow tip dan Blue tip
- Pinset
- Tissue
- Centrifuge
- Fotometer
3. Reagen
- Kit Asam urat
4. Sampel
- Serum

Cara Kerja :
1. Siapkan tabung
2. Masukkan reagen ke dalam tabung reaksi 500 μl
3. Tambahkan 12,5 μl sampel pada tabung, homogenkan
4. Inkubasi selama 10 menit
5. Dibaca dengan fotometer panjang gelombang 546nm
6. Catat hasil sampelnya dengan satuan mg/dl
Pengertian Gula darah adalah suatu gula monosakarida, merupakan salah satu
karbohidrat terpenting yang digunakan sebagai sumber tenaga utama
dalam tubuh. Selain itu gula darah juga merupakan produk akhir dan
merupakan sumber utama organisme hidup yang kegunaannya
dikontrol oleh insulin.
Tujuan Untuk mengetahui kadar gula dalam darah.
Kebijakan Nilai normal :
Gula darah sewaktu : 70 – 180 mg/dL
Gula darah puasa : 70 – 110 mg/dL
Gula darah post prandial : 70 – 140 mg/dL
Persiapan :
5. Petugas :
- Analis
6. Alat
- Tabung rekasi
- Mikropipet 10 - 100μl
- Mikropipet 100 - 1000 μl
- Yellow tip dan Blue tip
- Pinset
- Tissue
- Centrifuge
- Fotometer
7. Reagen
- Kit Gula darah
8. Sampel
- Serum

Cara Kerja :
1. Siapkan tabung
2. Masukkan reagen gula darah ke dalam tabung reaksi 500 μl
3. Tambahkan 5 μl sampel pada tabung, homogenkan
4. Inkubasi selama 10 menit
5. Dibaca dengan fotometer panjang gelombang 546nm
6. Catat hasil sampelnya dengan satuan mg/dl
Pengertian Cholesterol adalah metabolit yang mengandung lemak serol yang
ditemukan pada membran sel dan disirkulasikan dalam plasma darah.
Merupakan sejenis lipid yang merupakan molekul lemak atau yang
menyerupainya.
Tujuan Untuk mengetahui kadar cholesterol dalam darah.
Kebijakan Nilai normal : < 200 mg/dL
Persiapan :
1. Petugas :
- Analis
2. Alat
- Tabung rekasi
- Mikropipet 10 - 100μl
- Mikropipet 100 - 1000 μl
- Yellow tip dan Blue tip
- Pinset
- Tissue
- Centrifuge
- Fotometer
3. Reagen
- Kit cholesterol
4. Sampel
- Serum

Cara Kerja :
1. Siapkan tabung
2. Masukkan reagen cholesterol ke dalam tabung reaksi 500 μl
3. Tambahkan 5 μl sampel pada tabung, homogenkan
4. Inkubasi selama 10 menit
5. Dibaca dengan fotometer panjang gelombang 546nm
6. Catat hasil sampelnya dengan satuan mg/dl
Pengertian Trigliserida adalah salah satu jenis lemak yang banyak ditemuan
dalam darah. Trigliserida dihasilkn oleh organ hati, namun sebagian
berasal dari makanan.
Tujuan Untuk mengetahui kadar trigliseridadalam darah.
Kebijakan Nilai normal : < 150 mg/dL
Persiapan :
1. Petugas :
- Analis
2. Alat
- Tabung rekasi
- Mikropipet 10 - 100μl
- Mikropipet 100 - 1000 μl
- Yellow tip dan Blue tip
- Pinset
- Tissue
- Centrifuge
- Fotometer
3. Reagen
- Kit Trigliserida
4. Sampel
- Serum

Cara Kerja :
1. Siapkan tabung
2. Masukkan reagen trigliserida ke dalam tabung reaksi 500 μl
3. Tambahkan 5 μl sampel pada tabung, homogenkan
4. Inkubasi selama 10 menit
5. Dibaca dengan fotometer panjang gelombang 546nm
6. Catat hasil sampelnya dengan satuan mg/dl
Pengertian Creatinin merupakan produk hati reaksi hidrolisis pada fosfokreatin
yang terjadi di otot, yang terjadi dengan ritme yang cukup konstan.
Sejumlah besar kreatinin yang terdapat dalam sirkulasi darah akan
ditapis keluar bersama dengan urin, dan tidak diserap kembali ke
dalam darah.
Tujuan Untuk mengetahui kadar creatinin dalam darah.
Kebijakan Nilai normal : 0,5 – 1,5
Persiapan :
1. Petugas :
- Analis
2. Alat
- Tabung rekasi
- Mikropipet 10 - 100μl
- Mikropipet 100 - 1000 μl
- Yellow tip dan Blue tip
- Pinset
- Tissue
- Centrifuge
- Fotometer
3. Reagen
- Kit creatinin
4. Sampel
- Serum

Cara Kerja :
1. Siapkan tabung
2. Masukkan reagen 1 creatinin ke dalam tabung reaksi 250 μl
3. Tambahkan reagen 2 creatinin 250 μl ke dalam tabung yang
sama
4. Tambahkan 50 μl sampel pada tabung, homogenkan
5. Langsung dibaca dengan fotometer panjang gelombang 546nm
6. Catat hasil sampelnya dengan satuan mg/dl
Pengertian Ureum adalah produk limbah hasil metabolisme protein yang bersifat
racun bagi tubuh. Tes ureum menentukan kadar urea nitrogen dalam
darah yang merupakan zat sisa dari metabolisme protein dan
seharusnya dibuang melalui ginjal
Tujuan Untuk mengetahui kadar ureum dalam darah.
Kebijakan Nilai normal : 10-50 mg/dL
Persiapan :
1. Petugas :
- Analis
2. Alat
- Tabung rekasi
- Mikropipet 10 - 100μl
- Mikropipet 100 - 1000 μl
- Yellow tip dan Blue tip
- Pinset
- Tissue
- Centrifuge
- Fotometer
3. Reagen
- Kit ureum
4. Sampel
- Serum

Cara Kerja :
7. Siapkan tabung
8. Masukkan reagen 1 ureum ke dalam tabung reaksi 400 μl
9. Lalu tambahkan reagen 2 ureum kedalam tabung reaksi yang
sama sebanyak 100 μl
10. Tambahkan 5 μl sampel pada tabung, homogenkan
11. Langsung dibaca dengan fotometer panjang gelombang 546nm
12. Catat hasil sampelnya dengan satuan mg/dl
Pengertian SGOT ( Serum Glutamic Oxaloacetic Transaminase) adalah enzim
yang biasanya ditemukan pada hati (liver), jantung, otot, ginjal,
hingga otak.
SGPT (SerumGlumatic Pyruvic Transaminase) adalah enzim yang
paling banyak terdapat didalam hati, dan beberapa organ lain dalam
jumlah yang sedikit.
Kedua enzim ini memiliki tugas yang sama, yaitu membanti=u
mencerna protein dalam tubuh.
Tujuan Untuk mengetahui kadar SGOT dan SGPTdalam darah.
Kebijakan Nilai normal :
SGOT
- Perempuan : 0 – 35 mg/dL
- Laki-laki : 0-50 mg/dL
SGPT
- Perempuam : 0 – 35 mg/dL
- Laki laki : 0 -50 mg/dL
Persiapan :
1. Petugas :
- Analis
2. Alat
- Tabung rekasi
- Mikropipet 10 - 100μl
- Mikropipet 100 - 1000 μl
- Yellow tip dan Blue tip
- Pinset
- Tissue
- Centrifuge
- Fotometer
3. Reagen
- Kit creatinin
4. Sampel
- Serum

Cara Kerja :
1. Siapkan tabung
2. Masukkan reagen 1 SGOT/SGPT ke dalam tabung reaksi 400
μl
3. Tambahkan reagen 2 SGOT/SGPT 100 μl ke dalam tabung
yang sama
4. Tambahkan 50 μl sampel pada tabung, homogenkan
5. Langsung dibaca dengan fotometer panjang gelombang 546nm
6. Catat hasil sampelnya dengan satuan mg/dl
Pengertian Hemoglobin adalah metaloprotein didalam sel darah merah yang
berfungsi sebagai pengangkut oksigen dar i paru-paru ke seluruh
Tujuan Untuk mengetahui kadar SGOT dan SGPTdalam darah.
Kebijakan Nilai normal :
Perempuan : 12 – 16 mg/dL
Laki-laki : 14 – 18 mg/dL
Persiapan :
1. Petugas :
- Analis
2. Alat
- Tabung rekasi
- Mikropipet 10 - 100μl
- Mikropipet 100 - 1000 μl
- Yellow tip dan Blue tip
- Pinset
- Tissue
- Centrifuge
- Fotometer
3. Reagen
- Kit hemoglobin C
4. Sampel
- Darah

Cara Kerja :
1. Siapkan tabung
2. Masukkan reagen Hemoglobin C ke dalam tabung reaksi 2500
μl
3. Tambahkan 10 μl sampel pada tabung, homogenkan
4. Ingkubasi 10 menit
5. dibaca dengan fotometer panjang gelombang 546nm
6. Catat hasil sampelnya dengan satuan mg/dl

Anda mungkin juga menyukai