Anda di halaman 1dari 4

1. Seorang perempuan bernama Ny.

Y berusia 56 tahun dibawa ke IGD yellow zone RSUD


dr. Iskak dengan keluhan badan lemas, tidak bisa bicara, kaki dan tangan kanan tidak bisa
digerakkan, sebelumnya klien memiliki riwayat stroke 4 tahun yang lalu dan hipertensi,
tetapi jarang dikontrolkan. Setelah dari IGD klien dipindah di ruang ICU 3 untuk
mendapatkan perawatan lebih lanjut, dengan keadaan umum klien lemah, kesadaran
1 3
sopor GCS 3-2-3 terjadi kelemahan ektremitas kanan, kekuatan otot , terpasang infus
1 3

pada kaki kiri 20 tpm, terpasang cateter urine, terpasang NGT, terpasang O2 masker 10
lpm, vital sign TD : 135/91 mmhg, N : 86x/mnt, S : 37,1°C, RR : 26x/mnt, pada
pemeriksaan CT Scan terdapat kesan : stroke iskemikdengan infarct multiple pada corona
radiata kiri. Dari masalah di atas masalah keperawatan yang prioritasyang timbul adalah
...
a. Hambatan mobilitas fisik
b. Ketidakefektifan pola nafas
c. Gangguan pemenuhan nutrisi
d. Hipertermi
e. Ketidakefektifan perfusi jaringan serebral
2. Seorang laki-laki bernama Tn. I berusia 66 tahun dirujuk ke RSUD dr Iskak masuk ke
IGD red zone dengan keluhan nyeri pada dada kiri, keluar keringat dingin dan sesak.
Kemudian dilakukan pemasangan PCI pada klien. Setelah itu klien dipindah ke ruang
ICCU untuk mendapatka perawatan intensif. Klien memiliki riwayat penyakit hipertensi,
hasil pemeriksaan fisik di ICCU klien nampak lemas, klien bedrest, klien masih sesak,
kesadaran compos mentis, GCS 4-5-6, tidak terdapat bendungan vena jugularis, tidak
terdapat ronchi dan wheezing, terpasang infus Nacl 21cc/kg/BB/jam, terpasang cateter
urine dan O2 nasal canul 3 lpm, TD : 114/74mmhg, N : 78x/mnt, S : 36, 5°C, RR:
27x/mnt spO2 : 97%, pada pemeriksaan ECG terlampir (support coronary artery disease).
Dari kasus di atas masalah keperawatan yang timbul adalah...
a. Ketidakefektifan perfusi jaringan serebral
b. Nyeri akut
c. Ansietas
d. Ketidakefektifan pola nafas
e. Gangguan pemenuhan nutrisi
3. Seorang perempuan bernama Ny.S berusia 56 tahun mengalami kecelakaan saat
mengendarai sepeda motor, terdapat luka pada kepala kiri dan jari tangan kanan,
kemudian klien oleh keluarganya dibawa ke IGD masuk zona merah, dilakukan tindakan
medis dan pemriksaan CT Scan terdapat perdarahan intraserebral. Kemudian dilakukan
tindakan trepanasi pada klien. Setelah selesai dilakukan tindakan pembedahan klien
dirawat di ruang intensif kurang lebih 7 hari dan sekarang dipindahkan ke ruang anggrek
dengan keadaan umum klien lemah, kesadaran apatis GCS 4-3-5 klien bicara melantur,
terdapat luka post operasi trepanasi pada bagian kiri, terpasang infus Nacl 20 tpm, cateter
urine, dan NGT. Terapi yang diberikan injeksi Phicin 3x1,5 gr, santagesik 3x 1gr,
phenitoin 2x100mg. Masalah keperawatan prioritas yang muncul adalah..
a. Ketidakefektifan pola napas
b. Gangguan pemenuhan nutrisi
c. Penurunan curah jantung
d. Ketidakefektifan perfusi jaringan serebral
e. Nyeri
4. Seorang perempuan bernama Ny.D berusia 21 tahun sedang hamil dengan usia kehamilan
38-39 minggu ( G1P0A0), saat berjalan- jalan mengalami perdarahan, kemudian klien
dibawa ke RS, setelah dilakukan anamnesa dan pemeriksaan didapatkan plasenta previa,
kemudian klien dilakukan operasi SC. Setelah operasi klien dipindahkan keruang ICU 1.
Dengan pemeriksaan fisik klien lemah, bedrest, kesadaran compos mentis GCS 4-5-6,
terdapat nyeri pada luka bekas operasi SC, nyeri seperti disusuk-tusuk, skala nyeri 4,
nyeri hilang timbul, terdapat luka bekas operasi tertutup kasa steril, perdarahan pervagina
kurang lebih 200cc, konjuctiva anemis, CRT > 2 detik, akral hangat, pemeriksaan lab. Hb
9,9 g/dl, TD : 102/56 mmhg N:79x/mnt, S: 37,4°C, RR : 21x/mnt. Masalah keperawatan
yang timbul pada kasus di atasadalah ...
a. Ketidakefektifan pola nafas
b. Resiko infeksi
c. Nyeri
d. Kekurangan volume cairan
e. Gangguan pemenuhan nutrisi

Anda mungkin juga menyukai