Dasar fisiologi sistem muskuloskeletal, meliputi:

a. jenis otot dan dasar peristiwa kontraksinya

b. peristiwa kontraksi otot rangka
c. faktor yang memengaruhi kontraksi otot rangka

Dasar fisiologi sistem kardiovaskular, meliputi:

a. mekanisme kerja jantung

b. peran sirkulasi darah
c. peran sistem vaskuler
d. elektrofisiologi

Dasar fisiologi sistem respirasi, meliputi:

a. mekanika pernapasan
b. volume dan kapasitas paru
c. faktor-faktor yang mempengaruhi volume dan kapasitas paru
d. pengukuran volume dan kapasitas paru
e. transpor gas darah
f. hipoksia dan macam-macamnya

Dasar fisiologi sistem gastrointestinal, meliputi:

a. fungsi dan pengaturan saluran pencernaan

b. mekanisme motorik
c. fungsi dan pengaturan berbagai kelenjar pada saluran pencernaan
d. mekanisme rasa kenyang dan lapar
e. fungsi hati dan pengaturannya

Dasar fisiologi sistem endokrin, meliputi:

a. mekanisme kerja hormon dalam tubuh

b. mekanisme kerja organ-organ endokrin

Dasar fisiologi sistem reproduksi, meliputi:

a. fungsi sistem reproduksi pria

b. fungsi sistem reproduksi wanita

Dasar fisiologi sistem urologi, meliputi:

a. sistem pembentukan kemih

b. proses mikturasi

Konsep sehat dan sakit meliputi pengertian sehat dan sakit, dinamika fungsional dalam
kondisi normal, serta self limiting disease
Biokimia

a. Ruang lingkup Biokimia

b. Peranan biokimia

Biokimia jaringan

a. Komposisi Membran sel

b. Fungsi membran sel dan mekanisme transportasi melalui membran sel
c. Struktur kimia, sifat dan fungsi keratin serta melanin dalam jaringan epitel
d. Struktur kimia, sifat dan fungsi glikosaminoglikan (mukopolisakarida), kolagen serta
elastin dalam jaringan ikat

Enzim dan koenzim

a. Definisi, kespesifikan dan sifat umum enzim

b. Kinetika enzim

c. Regulasi aktivitas enzim

d. Peranan enzim dalam klinik

Pencernaan, absorbsi, dan detoksifikasi

a. Pencernaan
b. Absorpsi
c. Pembusukan
d. Kelainan pencernaan dan absorpsi
e. Detoksikasi metabolit dan zat asing

Oksidasi biologi dan senyawa berenergi tinggi

a. Pengertian bioenergetika dan hubungannya dengan reaksi metabolik sel
b. proses oksidasi reduksi
c. Peran enzim, koenzim, serta logam dalam proses oksidasi biologi
d. Hubungan rantai pernapasan dan fosforilasi oksidatif
e. Siklus Krebs sebagai penghasil energi terbanyak dalam sel

Metabolisme karbohidrat

a. Jalur Glikolisis Embden Meyerhof

b. Jalur glikogenesis dan glikogenolisis
c. Jalur glukoneogenesis
d. Jalur lain metabolisme karbohidrat
e. Pengaturan kadar glukosa darah
Metabolisme lipid
a. Lemak sebagai sumber energi
b. Biosintesis asam lemak
c. Metabolisme lemak di jaringan adiposa dan mobilisasinya
d. Metabolisme lipoprotein plasma
e. Peranan hati pada metabolisme lemak
f. Ketogenesis dan ketosis

Metabolisme asam amino

a. Peranan asam amino dalam tubuh

b. Katabolisme asam amino

c. Konversi asam amino menjadi produk khusus

d. Penyakit-penyakit gangguan metabolisme asam amino

Metabolisme nukleotida purin dan pirimidin

a. Pencernaan purin dan pirimidin

b. Biosintesis purin/pirimidin

c. Kelainan metabolisme purin/pirimidin

Metabolisme porfirin
Metabolisme porfirin dan ikterus serta porfiria

Hubungan antara berbagai jalur metabolisme

Jalur metabolisme bersama

Vitamin
Definisi, klasifikasi dan defisiensi vitamin

Pengantar Hormon
a. Sistem hormon
b. Mekanisme kerja hormon
c. Penetapan kadar hormon