Anda di halaman 1dari 4

ATURAN KELEMBAGAAN

SANGGAR SENI BUDAYA BANRIGAU SULTANUL FATIMAH (SSB BSF)


STAIN WATAMPONE TAHUN 2016

BAB I
KESEKRETARIATAN
Pasal 1
1. Sanggar adalah sekretariat yang menjadi wadah dalam berorganisasi dan berkesenian
bagi anggota Sanggar Seni Budaya Banrigau Sultanul Fatimah (SSB BSF) STAIN
Watampone.
2. Berfungsi sebagai pusat Informasi dan Komunikasi.
Pasal 2
1. Segala persuratan Organisasi harus melalui Ketua dan Sekretaris.
2. Persuratan Organisasi;
a. Kode surat Organisasi adalah kode A untuk interen dan kode B untuk eksteren
Organisasi.
b. Jenis nomor surat organisasi;
1) Surat Keputusan : No./A/SK/SSB BSF/STAIN WTP/Bln/Thn M
2) Surat Biasa : No./A/SSB BSF/STAIN WTP/Bln/Thn M
: No./B/SSB BSF/STAIN WTP/Bln/Thn M
3) Surat Mandat : No./A/MT/SSB BSF/STAIN WTP/Bln/Thn M
4) Surat Tugas : No./A/ST/SSB BSF/STAIN WTP/Bln/Thn M
5) Surat Istimewa : No./A/Ist/SSB BSF/STAIN WTP/Bln/Thn M
6) Surat Kepanitiaan : No./A/PP-Nama Keg/SSB BSF/STAIN WTP/Bln/Thn M
: No./B/PP-Nama Keg/SSB BSF/STAIN WTP/Bln/Thn M
c. No. surat, tahun ditulis dalam bentuk angka dan bulan ditulis dalam bentuk angka
romawi.
Pasal 3
Dalam pembentukan kepanitiaan diadakan, dan disepakati secara terbuka.
BAB II
KEUANGAN DAN PERALATAN ORGANISASI
Pasal 4
1. Keuangan Organisasi dikelola oleh bendahara dan wakil bendahara, atas pengawasan
pengurus dan seluruh anggota Sanggar Seni Budaya Banrigau Sultanul Fatimah (SSB
BSF) STAIN Watampone.
2. Keuangan peralatan dikelolah oleh Koordinator Inventaris dan Kesekretariatan kemudian
diteruskan ke bendahara atas koordinasi ketua.
Pasal 5
Keuangan dan peralatan dilaporkan setiap 3 bulan kepengurusan secara transparansi dan
akuntabilitas kepada anggota Sanggar Seni Budaya Banrigau Sultanul Fatimah (SSB BSF)
STAIN Watampone.
Pasal 6
Keuangan Organisasi diwajibkan mempunyai saldo setiap selesai satu tahun kepengurusan
Pasal 7
Keuangan Organisasi harus berdasarkan taransparansi dan akuntabilitas dalam pengadaan dan
pengelolaannya.

Pasal 8
Pemakaian dana Organisasi dalam segala bentuk kegiatan harus dilaporkan kepada seluruh
anggota Sanggar Seni Budaya Banrigau Sultanul Fatimah (SSB BSF) STAIN Watampone dalam
bentuk Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) maksimal 15 hari setelah kegiatan berakhir, dan
apabila melewati dalam jangka waktu yang ditentukan akan dikenakan sanksi oleh pengurus.

Pasal 9
Segala peralatan (Inventaris) adalah milik organisasi.

Pasal 10
Peminjaman peralatan (Inventaris) Organisasi dikenakan biaya administrasi sebesar Rp. 5.000,-
kemudian untuk sewa sesuai dengan jenis barang berdasarkan surat permohonan peminjaman
peralatan.
ATURAN KELEMBAGAAN
SANGGAR SENI BUDAYA BANRIGAU SULTANUL FATIMAH (SSB BSF)
STAIN WATAMPONE TAHUN 2016
Pasal 11
Peminjaman peralatan (Inventaris) Organisasi harus disepakati oleh koordinator inventaris dan
ketua, dengan mengisi formulir peminjaman alat.

Pasal 12
Setiap anggota yang menghilangkan peralatan Inventaris sanggar diluar dari kegiatan Sanggar
Seni Budaya Banrigau Sultanul Fatimah (SSB BSF) STAIN Watampone harus menggantikan
sesuai dengan jenisnya dan sesuai dengan harga barang tersebut.
Pasal 13
Setiap anggota yang merusak barang Organisasi dengan sengaja dikenakan biaya perbaikan atau
pengganti.
Pasal 14
Hak milik perseorangan untuk kepentingan Organisasi dapat digunakan dengan ketentuan segala
hal yang tidak diinginkan ditanggung oleh Organisasi.

Pasal 15
Segala bentuk honorarium/bonus oleh Anggota Sanggar Seni Budaya Banrigau Sultanul Fatimah
(SSB BSF) STAIN Watampone atas nama Organisasi diatur dengan ketentuan 70% untuk yang
memperoleh dan 30% untuk organisasi dan tercatat dalam buku Organisasi.

Pasal 16
Segala bentuk penghargaan yang diperoleh anggota Sanggar Seni Budaya Banrigau Sultanul
Fatimah (SSB BSF) STAIN Watampone atas nama Organisasi adalah milik Organisasi.

BAB III
HAK, KEWAJIBAN DAN LARANGAN ANGGOTA ORGANISASI

Pasal 17
Hak
1. Setiap anggota mempunyai hak di Sanggar Seni Budaya Banrigau Sultanul Fatimah (SSB
BSF) STAIN Watampone sesuai dengan aturan yang berlaku.
2. Setiap anggota berhak melakukan praduga tak bersalah atas tuduhan terhadap dirinya.
3. Setiap anggota berhak mengajukan kritik dan saran yang bersifat membangun dan bisa
dipertanggungjawabkan.

Pasal 18
Kewajiban
1. Setiap anggota wajib berkorban demi kepentingan Organisasi.
2. Setiap anggota wajib menjaga ketertiban, kebersihan, keamanan, dan nama baik
Organisasi.
3. Setiap anggota yang masih terdatar sebagai mahasiswa STAIN Watampone wajib
membayar iuran sebesar Rp. 5.000 per bulan.
4. Setiap anggota wajib menjaga persaudaraan antar sesama anggota.
5. Setiap anggota diwajibkan memiliki PDH, Slayer, dan Kartu Tanda Anggota.
6. Setiap anggota wajib memilik komunitas.
7. Setiap anggota wajib memiliki nomor maksimal 3 bulan setelah mendapatkan komunitas.
8. Diwajibkan kepada pengurus untuk melakukan pelaporan per semester.
9. Setiap anggota wajib menggunakan identitas organisasi pada setiap kegiatan Organisasi.

Pasal 19
Larangan
1. Setiap anggota dilarang memasukkan dan membawa senjata tajam kecuali kepentingan
Organisasi.
2. Dilarang mendekati sanggar apabila dalam keadaan mabuk.
3. Dilarang merangkap Organisasi kecuali MAPALA.
ATURAN KELEMBAGAAN
SANGGAR SENI BUDAYA BANRIGAU SULTANUL FATIMAH (SSB BSF)
STAIN WATAMPONE TAHUN 2016
Pasal 20
Sanksi
1. Surat Teguran
2. Surat Skorsing
3. Surat Pemecatan
BAB IV
Pasal 21
Identitas Organisasi
1. PDH (Pakaian Dinas Harian) Anggota Sanggar Seni Budaya Banrigau Sultanul Fatimah
(SSB BSF) STAIN Watampone sebagai berikut;
a. Jenis PDH : Lengan Panjang
b. Warna Kemeja PDH : Hitam kelam.
c. Papan Nama : Berada didada sebelah kanan
d. No.MSB : Berada disebelah kanan dibawah nama
e. Lambang Organisasi : Berada lengan sebelah kanan
f. Lambang Komunitas : Berada lengan sebelah kiri
g. Lambang Merah Putih : Diatas lambang organisasi.

2. Slayer Anggota Sanggar Seni Budaya Banrigau Sultanul Fatimah (SSB BSF) STAIN
Watampone sebagai berikut;
a. Warna : Hitam
b. Ukuran : Berdiameter 1 meter pesegi dibagi 2
c. Logo : tinggi 8,5 cm dan lebar 6 cm terletak pada sudut bawah
d. Angkatan : Ditulis kapital pada bagian atas logo dengan ukuran 18
dan jenis huruf Times New Romans.
e. Bentuk : Segitiga

3. Stempel Sanggar Seni Budaya Banrigau Sultanul Fatimah (SSB BSF) STAIN Watampone
sebagai berikut;
a. Stempel Pengurus.
1) Warna : Biru
2) Ukuran : Panjang 3 cm, lebar 2,5 cm, dan bertuliskan Pengurus
SSB BSF
STAIN Watampone..
b. Stempel Panitia.
1) Warna : Merah
2) Ukuran : Tinggi 3 cm, lebar 3 cm, dan berisikan tulisan Sanggar
Seni
Budaya Banrigau Sultanul Fatimah tertulis secara melingkar dan
tulisan dibawahnya bertuliskan panitia pelaksana.

4. Bendera Sanggar Seni Budaya Banrigau Sultanul Fatimah (SSB BSF) STAIN
Watampone sebagai berikut;
a. Warna : Hitam
b. Ukuran : Panjang 142 cm, lebar 108 cm
c. Logo : Tinggi 88 cm, lebar 60 cm dan terletak pada bagian tengah
bendera.
BAB V
Pasal 22
Penomoran yaitu: MSB.NO urut penomoran. Thn penerbit. Tgl renkarnasi. Bulan renkarnasi.
Thn renkarnasi. Singkatan komunitas. (contoh MSB. 001. 15. 05. 02. 00. M)

BAB VI
Pasal 23
Singkatan Komunitas
1. Musik disingkat M.
2. Teater disingkat TR.
3. Rupa disingkat R.
4. Tilawah disingkat TL.
5. Tari disingkat TA.
6. Sastra disingkat ST
ATURAN KELEMBAGAAN
SANGGAR SENI BUDAYA BANRIGAU SULTANUL FATIMAH (SSB BSF)
STAIN WATAMPONE TAHUN 2016

BAB VII
PENUTUP

Pasal 24
1. Aturan kelembagaan ini ditetapkan dalam Musyawarah Besar (MUBES) ke XVII
Sanggar Seni Budaya Banrigau Sultanul Fatimah (SSB BSF) STAIN Watampone dan
berlaku sejak tanggal ditetapkannya.

2. Apabila terdapat kekeliruan didalam Aturan Kelembagaan ini akan diadakan perubahan
sebagaimana mestinya.

Mengetahui,
STEERING COMMITTEE MUBES XVII
SSB BSF STAIN Watampone Tahun 2016

Anggota Koordinator Anggota

Yusman Ali Syahbana Firman Arief, S.Pd.I Syahrir, S.Pd.I


MSB. 232.15.5.02.00.TR MSB. 221.12.5.05.2.00.TR MSB. 123.5.2.02.M

Anda mungkin juga menyukai