Nama : Zu Almas Syifa

NIM : 19201244017
Kelas : PBSI C 2019
Tugas Mata Kuliah Bahasa Indonesia (Handout 4 dan 5)

1. Entimen: Ali orang yang cerdas karena dia seorang sarjana

Premis mayor: Semua sarjana adalah orang yang cerdas

Premis minor: Ali adalah seorang sarjana
Simpulan: Ali orang yang cerdas

Silogisme: Semua sarjana adalah orang yang cerdas. Setiap orang yang cerdas adalah
sarjana. Ali adalah seorang sarjana. Jadi, ia adalah orang yang cerdas.
http://fitridwilestari.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/56396/2.+PENALARAN+D
EDUKTIF+-+Silogisme+dan+Entimen.pdf diakses pada 15 Oktober 2019 pukul 08.50
WIB.

2. Entimen: Boim masuk universitas favorit yang ia impikan karena ia siswa SMAN 1
Indramayu.

Premis mayor: Semua siswa SMAN 1 Indramayu masuk di universitas favorit yang mereka
impikan.
Premis minor: Boim Siswa SMAN 1 Indramayu
Simpulan: Boim masuk universitas favorit

Silogisme: Semua siswa SMAN 1 Indramayu masuk di universitas favorit yang mereka
impikan. Boim merupakan salah satu siswa SMAN 1 Indramayu. Oleh karena itu, Boim
masuk universitas favorit.
https://docplayer.info/72887699-Silogisme-dan-entimen.html diakses pada 15 Oktober
2019 pukul 08.52 WIB.

3. Entimen: Indonesia merupakan sumberdaya manusia dalam jumlah dan mutu yang
memadai sebagai pendukung utama dalam pembangunan. Untuk memenuhi sumberdaya
manusia tersebut, pendidikan memiliki peran yang sangat penting.
 Premis mayor: Indonesia memerlukan sumberdaya manusia dalam jumlah dan mutu yang
memadai sebagai pendukung utama dalam pembangunan.
Premis minor: Untuk memenuhi sumberdaya manusia tersebut, pendidikan memiliki peran
yang sangat penting.
Simpulan: Pendidikan memiliki peran sebagai pendukung utama dalam pembangunan.

Silogisme: Indonesia memerlukan sumberdaya manusia dalam jumlah dan mutu yang
memadai sebagai pendukung utama dalam pembangunan. Untuk memenuhi sumberdaya
manusia tersebut, pendidikan memiliki peran yang sangat penting. Oleh karena itu,
pendidikan memiliki peran sebagai pendukung utama dalam pembangunan.
https://www.google.com/url?sa=t&source=web&rct=j&url=http://jurnal-
online.um.ac.id/data/artikel/artikel885F2BA43D4D15CB4261A1125A54B1F7.pdf&ved
=2ahUKEwjaoZ36p53lAhU0huYKHWWyDXsQFjACegQIBxAB&usg=AOvVaw1Lkk
H71lsG4PpOhxi54Z0C&cshid=1571110031820 diakses pada 15 Oktober 2019 pukul
10.40 WIB.

4. Entimen: Drs. H. Cudlori Supaat, M.Ag. memperhatikan anak buahnya karena Drs. H.
Cudlori Supaat, M.Ag. adalah kepala madrasah.

Premis mayor: Semua kepala madrasah memperhatikan anak buahnya

Premis minor: Drs. H. Cudlori Supaat, M. Ag. adalah kepala madrasah
Simpulan: Drs. H. Cudlori Supaat, M. Ag. memperhatikan anak buahnya

Silogisme: Semua kepala madrasah memperhatikan anak buahnya. Drs. H. Cudlori Supaat,
M. Ag. adalah kepala madrasah. Oleh karena itu, Drs. H. Cudlori Supaat, M. Ag.
memperhatikan anak buahnya.
http://ngasukaweruh.blogspot.com/2015/03/silogisme-dan-entimem.html?m=1 diakses
pada 15 Oktober 2019 pukul 20.45