Anda di halaman 1dari 2

Angka kejadian dan tingkat kematian kanker paru-paru menempati urutan pertama di antara semua

kanker, dan itu dikenal sebagai "Raja kanker". Kanker paru-paru ditandai dengan angka insiden yang
tinggi, perkembangan cepat, pengobatan sulit, tingkat kekambuhan dan kematian tinggi. Kanker paru-
paru terjadi karena fungsi kekebalan tubuh diri lemah, dan dirangsang oleh faktor-faktor luar yang
berbahaya seperti merokok, polusi lingkungan, radiasi electromagnetic, dll., Menyebabkan perubahan
atau variasi genetik sel paru normal berubah menjadi abnormal/ganas, dan pertumbuhan sel liar tak
terbatas dan membentuk massa atau benjolan. Banyak ahli kanker percaya bahwa Benjolan ini adalah
racun/toksin. Karena itu, meningkatkan fungsi kekebalan tubuh dan menghilangkan racun sangat penting
untuk menyembuhkan kanker paru-paru.

Klik:WAKonsultasi Online

Karena sifat ganas dari kanker paru-paru sangat tinggi, menyebabkan kanker paru tidak sensitif terhadap
sebagian besar obat kemoterapi, dan efek samping dari kanker paru-paru sangat serius. Oleh karena itu,
secara klinis telah ditinggalkan dan jarang menggunakan kemoterapi.

Tingkat keberhasilan operasi kanker paru-paru sangat rendah, tetapi tingkat kekambuhannya tinggi.
Karena operasi hanya menghilangkan benjolan saja, tidak menyembuhkan dan tidak mampu mencegah
perkembangan sel-sel abnormal dalam paru-paru, serta tidak menghilangkan racun/toksin dari tubuh.
Karena itu, operasi kanker paru-paru mudah kambuh. Selain itu operasi kanker paru-paru
membahayakan nyawa, merusak fungsi kekebalan tubuh. Banyak pasien menjalani hidup normal
sebelum mereka melakukan operasi dan kemo. Namun pasca operasi, tubuh menjadi lemah, stamina
menurun, dan racun sel kanker memburuk dengan cepat, dengan demikian penderita akan segera
meninggal. Karena itu, bagi para pasien kanker paru-paru dan keluarga harus mempertimbangkan
konsekuensi serius ketika memilih operasi kanker paru.

Klik:WAKonsultasi Online

Terapi K3 adalah metode baru untuk mengobati tumor dan kanker yang lagi tren dalam beberapa tahun
terakhir dan telah diterima oleh banyak pasien kanker dan masyarakat. Metode baru, ini merupakan
hasil dari penelitian bersama oleh lebih dari 30 lembaga penelitian kanker terkenal, yang secara khusus
menangani masalah racun/toksin pembentuk tumor dan fungsi kekebalan tubuh yang lemah pada
pasien, menggunakan kombinasi tiga metode khusus yang disebut "terapi K3".

1 Pengobatan pada bagian khusus, mengeluarkan racun/toksin dari dalam tubuh, tumor secara bertahap
akan menyusut.

2 Menggunakan instrumen khusus untuk memasukan obat langsung ke posisi tumor untuk
menghilangkan tumor.
3 Meningkatkan imunitas, memperbaiki sel-sel abnormal, mencegah kekambuhan tumor serta
mencegah metastasis sel kanker.

Klik:WAKonsultasi Online

Metode ini tidak perlu menjalani operasi, kemoterapi dan radioterapi, juga tidak ada rasa sakit, tanpa
efek samping, dan hasilnya efektif, pengobatan pasien umumnya 3 sampai 5 hari dapat meringankan
gejala, dan pengobatan 1-3 sesi pengobatan dapat mengecilkan tumor, setelah sembuh tidak kambuh
kembali.

Indonesia adalah Negara dengan angka insidensi kanker yang tinggi, untuk memberi manfaat bagi
masyarakat Indonesia, dengan biaya ekonomis dan mampu menyembuhkan penyakit. Klinik Utama Alia
Medika Onkologi mengadakan kegiatan promosi "Terapi K3" untuk pengobatan kanker. Untuk
mengurangi beban ekonomi Bagi 10 pasien pertama yang mendaftar terlebih dahulu berkesempatan
mendapatkan keringanan biaya diskon 30% setiap hari. Silahkan di share!

Klik:WAKonsultasi Online

Nama saya Salim saya tinggal di Jawa Tengah, saya adalah seorang karyawan. Ayah saya pernah
menderita kanker paru-paru sebelumnya, dan ketika menyadarinya sudah stadium lanjut. Tubuh ayah
sangat lemah, sering batuk dan sesak napas sangat serius, dokter menyarankan operasi, tetapi karena
kondisi seperti ayah saya, dokter mengatakan operasi hanya terapi paliatif, kemungkinan besar dapat
kambuh, agar kami mempertimbangkan konsekuensinya. Kami lima bersau

Anda mungkin juga menyukai