Anda di halaman 1dari 45

PENDAHULUAN

Manusia selama hidupnya akan mengalami beberapa fase pertumbuhan dan perkembangan. Setiap
fase menggambarkan pertumbuhan yang spesifik. Proses tersebut meliputi pertambahan jumlah sel,
diferensiasi sel menjadi suatu organ, dan dilanjutkan dengan pematangan fungsi dari berbagai organ.
Pertumbuhan dan perkembangan bukan hanya terjadi di dalam rahim, tapi juga setelah bayi
dilahirkan. Bayi menjadi anak, anak menjadi remaja, dan remaja menjadi dewasa juga merupakan
proses pertumbuhan dan perkembangan. Sebenarnya selama hidup manusia berubah dalam arti
berkembang secara positif menjadi dewasa dan sebaliknya ”menua” yang berarti perkembangan ke
arah negatif. Dalam modul ini hanya dicakup perkembangan sampai remaja.

Banyak faktor mempengaruhi proses tumbuh kembang mulai janin sampai dewasa, yaitu faktor
biologis, fisik, psikologik serta sosial. Berbagai keadaan dalam keluarga yang juga merupakan faktor
bio-fisik-psiko-sosial sangat berpengaruh atas optimalnya pertumbuhan dan perkembangan manusia
itu sendiri yang pada akhirnya akan mempengaruhi kualitas manusia itu baik fisik maupun
mentalnya. Wilayah kota Bengkulu yang terdiri dari area pesisir dan perkebunan yang cukup luas
dapat mempengaruhi karakteristik tumbuh kembang pada usia anak dan modul ini berupaya untuk
mengakses informasi serta memperlajari perihal kesehatan anak di kota Bengkulu.

Manusia terpajan pada faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan pada saat
manusia tersebut masih di dalam lingkungan sosialnya yang terkecil yaitu keluarga. Berbagai
keadaan dalam keluarga yang juga merupakan faktor bio-fisik-psiko-sosial sangat berpengaruh atas
optimalnya pertumbuhan dan perkembangan manusia itu sendiri.

Dilandasi pengertian mengenai berbagai faktor yang mempengaruhi proses tumbuh kembang, maka
mahasiswa kedokteran diharapkan dapat memahami proses pertumbuhan dan perkembangan
manusia. Pengetahuan tersebut diharapkan dapat digunakan untuk mengembangkan pola pikir ilmiah
medik maupun untuk aplikasi klinik di kemudian hari.

Modul Tumbuh Kembang merupakan modul ke 4 dalam modul Medical Sciences, dengan proses
pendidikan selama 6 minggu dan dengan beban 6 SKS.

Tujuan modul

Tujuan Pendidikan Dokter di FKIK UNIB ialah mendidik mahasiswa melalui serangkaian pengalaman
belajar agar mempunyai pengetahuan, keterampilan, dan sikap perilaku profesional sebagai dokter
umum yang memberikan pelayanan kesehatan primer dengan menerapkan prinsip-prinsip kedokteran
keluarga dalam sistem pelayanan kesehatan nasional dan global, yang mempunyai tanggung jawab
berlandaskan etika, moral dan profesionalisme, mempunyai 5 profil dokter WHO dan 7 Kompetensi
Kurikulum Nasional. Pada tahap ini mahasiswa diharapkan dapat mencapai kompetensi derajat 1.

Khusus dalam modul tumbuh-kembang, sebagai calon dokter praktik umum yang memberikan
pelayanan kesehatan primer dengan prinsip kedokteran keluarga, maka mahasiswa perlu dibekali
dengan pengetahuan dan keterampilan mengenai :
1. Dasar-dasar teori ilmiah tumbuh kembang sejak janin sampai remaja
2. Dasar-dasar upaya deteksi dini berbagai penyimpangan tumbuh kembang sejak janin sampai
remaja
3. Dasar-dasar upaya promotif, preventif, kuratif primer (termasuk kedaruratan) dan rehabilitatif
penyimpangan tumbuh kembang sejak janin sampai remaja
4. Dasar-dasar pengetahuan tumbuh kembang anak di wilayah pesisir dan hutan tropis
(perkebunan)
Pembelajaran dan pengajaran modul ini dilaksanakan pada tahap II semester 3 selama 6 minggu.

Tujuan umum
Buku Panduan Kegiatan Mahasiswa (BPKM), Modul Tumbuh Kembang Tahun Ajaran 2018-2019 1
Pada akhir pembelajaran modul ini mahasiswa :
1. Menguasai dasar-dasar ilmiah tumbuh kembang, upaya promotif, preventif, kuratif primer
(termasuk kedaruratan) dan rehabilitatif gangguan tumbuh kembang sejak janin sampai remaja
2. Mempunyai kompetensi untuk melakukan komunikasi efektif, belajar mandiri, menerapkan
keterampilan ilmu dasar dan klinis dasar, pengelolaan masalah, memanfaatkan teknologi
informasi, melakukan riset, pengelolaan kegawatdaruratan, manajemen pelayanan kesehatan,
serta mengembangkan etika, moral dan profesionalisme yang terkait dengan tumbuh kembang
sejak janin sampai remaja.
3. Memiliki kemampuan menganalisis faktor-faktor kesehatan yang berkaitan dengan tumbuh
kembang anak pada komunitas di wilayah pesisir
Melalui modul tumbuh kembang dan modul lain yang telah dijalani mahasiswa, ingin dicapai 7
kompetensi yang harus dimiliki oleh seorang dokter setelah selesai menjalani pendidikannya. Ketujuh
kompetensi tersebut adalah:
1. Komunikasi efektif
2. Keterampilan klinik dasar
3. Ilmu dasar untuk praktek dokter
4. Pengelolaan masalah kedokteran dan kesehatan
5. Teknologi informasi
6. Mawas diri dan belajar sepanjang hayat
7. Etika, moral dan profesionalisme dalam praktik

Tujuan khusus:

Setelah menyelesaikan modul tumbuh kembang mahasiswa diharapkan mampu:


I. Berkomunikasi efektif baik verbal maupun nonverbal secara santun dalam upayanya mengelola
klien dan pasien yang berhubungan dengan masalah tumbuh kembang dengan mengintegrasikan
penalaran klinis dan biomedis sehingga menunjang terciptanya kerja sama yang baik antara dokter
dengan pasien, keluarga, komunitas, teman sejawat, dan tenaga profesional lain yang terlibat dalam
penanganan masalah pertumbuhan dan perkembangan.
1. Melakukan anamnesis (dan pemeriksaan fisik) yang lengkap dengan teknik yang tepat serta
mencatat riwayat penyakit secara lengkap dan kontekstual sesuai dengan aplikasi dari teori
tumbuh kembang.
2. Menjelaskan semua prosedur klinik rutin dan menganalisis data sekunder pasien dengan
kelainan tumbuh kembang dengan mengintegrasikan ilmu biomedik dan ilmu klinik
3. Memilih berbagai prosedur klinik, laboratorium, dan penunjang lain dan menafsirkan hasilnya
sesuai dengan aplikasi dari teori tumbuh kembang.
4. Menegakkan diagnosis holistik dari data sekunder dan menyusun rencana tata laksana
masalah tumbuh kembang yang meliputi tata laksana pada individu, keluarga, dan komunitas
dengan menerapkan pendekatan kedokteran berbasis bukti (EBM) yang komprehensif
terutama di wilayah kesehatan masyarakat pesisir dan hutan tropis.
5. Melakukan tindak pencegahan dan tindak lanjut secara komprehensif dalam masalah
tumbuh kembang
6. Mencari, mengumpulkan, menyusun, dan menafsirkan informasi menyangkut masalah
tumbuh kembang dari berbagai sumber dengan memanfaatkan teknologi informasi dan
komunikasi untuk membantu penegakan diagnosis, tindakan pencegahan dan promosi
kesehatan, serta surveilans dan pemantauan status kesehatan pasien anak terutama di
wilayah pesisir dan hutan tropis.
7. Mampu mengenali isu dan dilema etik serta masalah medikolegal dalam situasi klinik yang
berkaitan dengan masalah tumbuh kembang dan mengetahui saat dan cara yang tepat untuk
mendapatkan bantuan pakar atau sumber lain dalam menyelesaikan pilihan etik dan
medikolegal tersebut.
8. Peka terhadap tata nilai pasien dan mampu memadukan pertimbangan moral dan
pengetahuan/keterampilan klinisnya dalam memutuskan masalah etik yang berkaitan dengan
gangguan tumbuh kembang.

Buku Panduan Kegiatan Mahasiswa (BPKM), Modul Tumbuh Kembang Tahun Ajaran 2018-2019 2
KARAKTERISTIK MAHASISWA

Prasyarat

Mahasiswa tahap II adalah mahasiswa yang telah melalui tahap I, sehingga telah mencapai berbagai
keterampilan belajar sesuai dengan tujuan tahap I – General Education yang dilatihkan dalam Modul
Pendidikan Dasar Perguruan Tinggi (PDPT). Mahasiswa ini telah mencapai keterampilan dan sikap
dasar, yaitu keterampilan belajar sepanjang hayat, keterampilan-keterampilan generik dan sikap
peduli terhadap lingkungan/masyarakat.

Buku Panduan Kegiatan Mahasiswa (BPKM), Modul Tumbuh Kembang Tahun Ajaran 2018-2019 3
SASARAN PEMBELAJARAN

SASARAN PEMBELAJARAN TERMINAL

Bila dihadapkan pada data sekunder tentang masalah klinik, laboratorik, dan epidemiologik gangguan
tumbuh kembang, mahasiswa tahap II yang telah menjalani modul tumbuh kembang mampu
menafsirkan data tersebut dan menerapkannya dalam langkah pemecahan masalah yang baku
termasuk tindakan pencegahan dan rujukan, dengan menggunakan teknologi kedokteran dan
teknologi informasi yang sesuai, dengan selalu memperhatikan konsep dan pertimbangan etik.

SASARAN PEMBELAJARAN PENUNJANG


Setelah menyelesaikan modul tumbuh kembang, maka :
1. Pada akhir pembelajaran modul ini, bila diberikan data sekunder mahasiswa mampu
 Merumuskan dasar-dasar pertumbuhan dan perkembangan serta faktor-faktor yang
mempengaruhinya.
 Menjelaskan adanya gangguan pertumbuhan dan perkembangan.
 Menjelaskan struktur, faal dan biokimiawi organ yang terlibat dalam tumbuh kembang.
 Menjelaskan dasar ilmiah kelainan tumbuh kembang.
 Menjelaskan diagnosis dan diagnosis banding ganguan tumbuh kembang.

2. Pada akhir pembelajaran modul ini, bila diberi pasien simulasi/boneka, mahasiswa mampu
 Melakukan anamnesis untuk menemukan faktor-faktor yang berpengaruh pada tumbuh
kembang anak.
 Melakukan pengukuran antropometri untuk menilai pertumbuhan dan status gizi.
 Melakukan skrining perkembangan.
 Menentukan pemeriksaan penunjang lanjutan yang diperlukan.
 Menginterpretasi dan menyimpulkan hasil : anamnesis, antropometri, skrining dan
pemeriksaan penunjang lainya.
 Merencanakan pemecahan masalah.
 Menjelaskan dasar-dasar ilmiah masalah dan pemecahan masalah.
 Mengetahui pendekatan pada pasien berlandaskan etika, moral dan profesionalisme.

3. Pada akhir pembelajaran modul ini, bila diberikan data masalah tumbuh kembang dalam suatu
komunitas/masyarakat, mahasiswa mampu
 Menentukan besarnya masalah ini dalam komunitas/masyarakat.
 Menentukan faktor penyebab atau faktor terkait dengan terjadinya masalah.
 Membuat rencana penyelesaian (promotif, preventif, kuratif, rehabilitatif) masalah ini di
komunitas/masyarakat terutama pada penyelesaian masalah kesehatan anak di wilayah
pesisir dan hutan tropis.
 Menjelaskan rencana penyelesaian masalah tersebut.
 Menjelaskan dasar-dasar ilmiah hal-hal tersebut di atas.
 Melakukan hal-hal tersebut di atas berlandaskan etika, moral dan profesionalisme.

Buku Panduan Kegiatan Mahasiswa (BPKM), Modul Tumbuh Kembang Tahun Ajaran 2018-2019 4
LINGKUP BAHASAN

1. DASAR-DASAR PERTUMBUHAN
- Dasar embriologi, histologi dan anatomi
- Pertumbuhan normal
- Faktor-faktor intrinsik yang mempengaruhi pertumbuhan normal
1. Genetik
2. Endokrin
- Faktor-faktor ekstrinsik yang mempengaruhi pertumbuhan normal
1. Gizi
II. Infeksi, infestasi parasit
2. Psikologik dan sosial
3. Keluarga dan masyarakat
- Pemantauan pertumbuhan normal
1. Status gizi
2. Kurva antropometri, yaitu: berat badan, tinggi badan, dan lingkar kepala
- Deteksi dini penyimpangan pertumbuhan

2. DASAR-DASAR PERKEMBANGAN
- Perkembangan struktur dan fungsi organ, seperti saraf, mata, telinga, dan
muskuloskeletal.
- Tahapan perkembangan normal, yaitu gerak kasar, gerak halus, bicara, kognitif, emosi-
sosial (bayi, batita, usia prasekolah, usia sekolah dan remaja).
- Faktor-faktor biologis yang mempengaruhi perkembangan, seperti gizi, infeksi, dan lain-
lain.
- Faktor-faktor psikososial yang mempengaruhi perkembangan, seperti pola pengasuhan,
perlakuan salah (child abuse).
- Deteksi dini penyimpangan perkembangan.

3. PENYIMPANGAN PERTUMBUHAN
- Prematuritas, pertumbuhan janin terhambat, lebih bulan
- Kelainan kongenital
- Kelainan genetik
- Gagal tumbuh
- Gizi kurang, gizi buruk, gizi lebih, dan obesitas
- Perawakan pendek dan perawakan jangkung

4. PENYIMPANGAN PERKEMBANGAN
- Gangguan gerak
- Gangguan pendengaran dan bicara
- Gangguan penglihatan
- Gangguan kecerdasan
- Gangguan perilaku
- Gangguan endokrin, seperti gangguan pubertas

4. ADAPTASI NEONATUS
- Adaptasi neonatus fisiologis/normal
- Kedaruratan bayi baru lahir:
o Asfiksia bayi baru lahir
o Bayi berat lahir rendah
o Hipotermi
o Hipoglikemi
o Ikterus
Buku Panduan Kegiatan Mahasiswa (BPKM), Modul Tumbuh Kembang Tahun Ajaran 2018-2019 5
o Infeksi

6. UPAYA PROMOTIF, PREVENTIF, DAN REHABILITATIF


- Pemantauan kesehatan dan tumbuh kembang rutin
- Stimulasi dini
- Komunikasi, informasi dan edukasi
- Pencegahan penyakit, seperti higiene perorangan dan sanitasi lingkungan, kecelakaan,
imunisasi
- Perbaikan gizi
- Rehabilitasi

LINGKUP POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN DAFTAR PUSTAKA


BAHASAN
1. Dasar-dasar - Dasar embriologi 1. Embriologi manusia 1. The Developing
Pertumbuhan - Konsep dasar Human: Clinically
embriologi oriented
- Diferensiasi jaringan embryologi. 7th ed.
Moore, Keith L
&Persaud, TVN.
Saunders,
- Faktor-faktor biologis Philadelphia. 2003.
yang mempengaruhi 2. Genetika 2. Biokimia Harper
pertumbuhan normal - Sejarah genetika (terj.). Murray RK,
- Penurunan sifat Granner DK, Mayes
Mendel dan Non PA, Rodwell VW.
Mendel EGC Jakarta. edisi
- Penurunan alel ke-25.
berganda, faktor
lethal
- Klasifikasi, analisis, 3. Basic Medical
aberasi, dan Biochemistry: A
nomenklatur Clinical Approach.
kromosom manusia Mark DB, Mark AD,
- Preparat kromosom Smith CM. Lea
manusia Febiger,
- Penurunan sifat Philadelphia.
autosom dominan dan 1994/8th ed.
resesif
- Penurunan rangkai
seks dominan dan 4. Principles of
resesif Biochemistry.
- Mekanisme penentuan Lehninger A et al.
seks WB Saunders Co,
- Sitogenetik klinik Philadelphia. 1998
kromatin seks dan
kromosom manusia 5. Basic and Clinical
- Definisi mutasi, Endocrinology.
mutagen, dan Greenspan PS.
macam-macam Prentice-Hall
mutasi International Inc.
- Konsep “one gene 3rd ed.
one enzyme” dan
“one gene one
polypeptide” serta 6. Textbook of
penyimpangannya Endocrinology. WB
- Silsilah & penyakit Saunders Co,
genetika Philadelphia.
- Pengertian Genetika
populasi , Hukum 7. Modern Nutrition in
Hardy-Weinberg Health and
- Imunogenetika Disease.
Shills ME, Olson
Buku Panduan Kegiatan Mahasiswa (BPKM), Modul Tumbuh Kembang Tahun Ajaran 2018-2019 6
LINGKUP POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN DAFTAR PUSTAKA
BAHASAN
- Konseling pada JA. Lea Febiger.
penyakit genetika 1994, 8th ed.

- Diagnosa dan terapi 2. Normal and


gen Therapeutic
Nutrition.
3.Endokrinologi Robindon CH,
- Peran hormon dalam
Lawier MR.
proses tumbuh
MacMillan Co,
kembang
NY. 1990, 16th ed.
- Diferensiasi seks pada
janin laki-laki dan
3. Principles of
perempuan.
Nutritional
- Biosintesis, transpor,
Assessment.
fungsi, dan
Gibson R. Oxford
mekanisme kerja
University Press.
testosteron.
1990.
- Kelenjar asesori dan
fungsinya. 4. Nutrition
- Timing of puberty. Assessment in
- Biosintesis estrogen, Community with
progesteron, dan Special Reference
fungsinya. to Less Technically
- Perkembangan folikel Develop Countries.
ovarium, ovulasi, dan Jelliffe DB.
korpus luteum. Oxford University
- Siklus menstruasi, Press. 1990.
kadar hormon LH,
FSH, estrogen, dan 5. Krause’s Food,
progesteron. Nutrition & Diet
- Fertilisasi, nidasi, dan Therapy. Mahan LK.
plasentasi. WB Saunders Co. 2008,
- Menopause dan 12th ed.
gejalanya.
6.American Academy of
4. Metabolisme Pediatrics Council on
Memahami peran sistem Sports Medicine and
endokrin sebagai mediator
Fitness and Council on
komunikasi antar sel.
- menerangkan macam-
School Health. Active
macam hormon yang healthy living:
mempengaruhi prevention of childhood
metabolisme obesity through
karbohidrat, protein, increased physical
dan lipid. activity. 2006. diunduh
- menerangkan peran dari
berbagai hormon www.pediatrics.org/cgi/
pada metabolisme
doi/10.1542/peds.
mineral dan kalsium.
- menjelaskan hormon
-0472 pada tanggal 8
yang mempengaruhi Mei 2008
pertumbuhan,
perkembangan, dan
7. Australian Sport
maturasi pada
manusia.
Commission.
- menjelaskan kelainan- Developing your kids’
kelainan pada sistem skills at home.
endokrin. Australian Sports
Commission 1993. h
5.Patologi lingkungan 21-3

6.Gizi

Buku Panduan Kegiatan Mahasiswa (BPKM), Modul Tumbuh Kembang Tahun Ajaran 2018-2019 7
LINGKUP POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN DAFTAR PUSTAKA
BAHASAN
- Arti makanan bagi
kehidupan manusia
- Komposisi tubuh dan
keadaan gizi
- Kebutuhan akan zat-zat
gizi dan daftar
kecukupan zat-zat gizi
- yang dianjurkan
Peran zat gizi dalam
proses pertumbuhan
a. Empat sehat lima
sempurna dan 13
pesan dasar gizi
seimbang.
b. Menyusun menu.
c. Golongan rentan
masalah gizi di
Indonesia.
- Peran olah raga
a. rekomendasi
aktivitas fisik untuk
anak dan remaja
b. keterampilan
motorik anak usia
2-6 tahun

7. Polusi

8. Infeksi

- Faktor-faktor lingkungan
yang mempengaruhi
pertumbuhan normal

- Pemantauan pertumbuhan
normal
- Perkembangan fungsi
sistem organ
- Perkembangan
Psikomotor,Kognitif, dan
Psikososial
- kelekatan pada anak

2. Dasar-dasar a. Faktor-faktor biologis yang Gizi


Perkembangan mempengaruhi perkembangan Makronutrien, mikronutrien
normal
Interelasi metabolisme
nutrien

b. Faktor-faktor lingkungan Kebutuhan energi dan


yang mempengaruhi nutrien
perkembangan normal - Pengertian kebutuhan
dan kecukupan energi &
nutrien
- Faktor yg mempengaruhi
kebutuhan
- Cara perhitungan
Buku Panduan Kegiatan Mahasiswa (BPKM), Modul Tumbuh Kembang Tahun Ajaran 2018-2019 8
LINGKUP POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN DAFTAR PUSTAKA
BAHASAN
kebutuhan
- Cara perhitungan
kecukupan
- Pengertian empat sehat
lima sempurna dan
menyusun menu

c. Pemantauan Perkembangan Penilaian Status gizi


Normal - Pengertian status gizi
- Cara penilaian status
gizi
- Penilaian status gizi
secara antropometrik

3. Upaya a. Penyuluhan - Gizi buruk/kurang/lebih


Promotif dan - Perawakan jangkung/
Preventif b. Perbaikan gizi pendek

c. Pencegahan penyakit
- Epidemiologi
- Pola asuh yang tepat

4. Penyimpangan a. Kongenital 1. Kurva antropometri


Pertumbuhan (NCHS)

2. Kurva lingkar kepala


(NELHAUS)

3. Perbaikan gizi

4. Pengobatan infeksi

5. Rujukan
b. Didapat
Delayed
development dan
diagnostiknya

c. Deteksi Dini

d. Penanganan awal

e. Terapi dan
pemeriksaan
penunjang

5. Penyimpang - Epidemiologi Hay Jr. WW, Hayward


an  Gangguan gerak - pertumbuhan bola mata AR, Levin MJ,
Perkembang  Gangguan beserta adneksa ( sejak Sondheimer JM.
an pendengaran dan bayi hingga dewasa) Current Pediatric
bicara - perkembangan Diagnosis &
 Gangguan penglihatan penglihatan sejak lahir Treatment 15th ed.
 Gangguan kecerdasan hingga dewasa Lange Medical
 Gangguan perilaku - berbagai faktor risiko Books / McGraw Hill,
gangguan penglihatan Singapore 2001: 1 –
- Gangguan perkembangan 274.
psikomotor
 Gangguan gerak Stead LG, Stead MS,
 Gangguan - Memahami 4 area Kaufman MS,

Buku Panduan Kegiatan Mahasiswa (BPKM), Modul Tumbuh Kembang Tahun Ajaran 2018-2019 9
LINGKUP POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN DAFTAR PUSTAKA
BAHASAN
pendengaran dan milestone (gross motor, fine Jacobson EN. First aid
bicara motor, speech, social) for the pediatrics
 Gangguan penglihatan - Diagnostik clerkship. A student
- Terapi dan pemeriksaan to student guide.
penunjang McGrawh Hill,
- Rujukan Singapore 2004 : 13
– 82.

- Kriteria diagnostik Behrman RE,


- Faktor resiko umum Kliegmen RM, Jenson
- Korelasi patho-mekanisme HB. Nelson Textbook
dan klinikopatologik of Pediatrics 17ed.
- Gejala disfungsi motorik Saunders,
dan lain-lainnya Philadelphia 2004 :
- Diferensial diagnosis 23 – 66
- Penatalaksanaan
Daeschner, CW.
Pediatric an
 Gangguan kecerdasan Appropach to
 Gangguan perilaku Independent
Learning. John
Delayed development Wileys & Sons,
Singapore 1983 : 1 –
204

Candy D, Davies G,
Ross E. Clinical
pediatrics and child
health. Saunders,
Toronto 2001 : 3 –

Cerebral palsy

American academy of
Physical Medicine and
Rehabilitation, Sylabus

Molnar GE. Pediatric


Rehabilitation, Hanley &
Belfus, Inc.

Deteksi dini Idem


 KPSP
 Tes Daya Dengar
 Tes Daya Lihat
 CHAT (Checklist for
Autism in Todler)
 Conner
 Kuesioner masalah
mental -emosional

Penanganan awal
 Konseling
 Rujukan

6. Peran - Tumbuh kembang anak A Textbook of Family


keluarga dan dalam keluarga Medicine. McWHinney I.
Buku Panduan Kegiatan Mahasiswa (BPKM), Modul Tumbuh Kembang Tahun Ajaran 2018-2019 10
LINGKUP POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN DAFTAR PUSTAKA
BAHASAN
masyarakat - Faktor internal dan Oxford University Press.
dalam tumbuh eksternal dalam keluarga 1994
kembang yang mempengaruhi
tumbuh kembang anak
- Persepsi masyarakat
mengenai tumbuh
Essential of Family
kembang anak
Medicine. Rakel RA. WB
- Sosial, budaya dan
Saunders Co. 1998, 2nd
lingkungan keluarga
ed.
Indonesia dalam
penanganan masalah
tumbuh kembang

Lingkup Bahasan Modul Tambahan


MODUL TAMBAHAN
Riset Menentukan Tujuan - Topik penelitian Metodologi Ilmu Pengetahuan
Penelitian yang - Rumusan Masalah Metodologi Riset
- Tujuan penelitian Buku kuliah ilmu kesehatan anak
Selaras dengan - Kerangka Konsep dan Teori Nelson’s Texbook of Pediatric
Rumusan Masalah - Kepustakaan dan jurnal

Buku Panduan Kegiatan Mahasiswa (BPKM), Modul Tumbuh Kembang Tahun Ajaran 2018-2019 11
METODE PENGAJARAN

Metoda pengajaran yang digunakan pada Modul Tumbuh Kembang ialah pengajaran aktif mandiri
(student centered), terintegrasi, menggunakan pendekatan metoda Pembelajaran Berdasarkan
Masalah (BDM).
Metoda pengajaran dalam modul ini, juga berdasarkan konsep pentahapan pembelajaran, yang
terdiri dari tahap Orientasi, tahap Latihan dan tahap Umpan Balik.

I. Tahap Orientasi, bertujuan memberikan wawasan mengenai luasnya lingkup tumbuh kembang
serta dampak masalah tumbuh kembang terhadap produktivitas dan kualitas hidup, yang akan
diberikan dalam bentuk kuliah, diskusi kelompok dan praktikum. Tahap orientasi terdiri dari:

1. DASAR-DASAR PERTUMBUHAN
- Dasar embriologi, histologi dan anatomi
- Pertumbuhan normal
- Faktor-faktor biologis yang mempengaruhi pertumbuhan normal
1. genetik
2. endokrin
- Faktor-faktor lingkungan yang mempengaruhi pertumbuhan normal
1. gizi
2. infeksi, infestasi parasit
3. psikologik dan sosial di tingkat keluarga dan masyarakat
4. pencemaran
- Pemantauan pertumbuhan normal
1. status gizi
2. kurva antropometri : berat badan, tinggi badan, lingkar kepala, lingkar
lengan atas

2. DASAR-DASAR PERKEMBANGAN
- Perkembangan struktur dan fungsi organ yang terkait dengan perkembangan anak:
neuro, mata, telinga, muskulosekeletal dll
- Tahapan perkembangan normal : gerak kasar, gerak halus, bicara, kognitif, emosi-sosial
(bayi, balita, usia sekolah, remaja)
- Faktor-faktor biologis yang mempengaruhi perkembangan normal (gizi, infeksi, dan lain-
lain)
- Faktor-faktor lingkungan yang mempengaruhi perkembangan normal (pengasuhan,
psikososial)
- Deteksi dini penyimpangan perkembangan

3. PENYIMPANGAN PERTUMBUHAN
- Prematuritas, pertumbuhan janin terhambat, lebih bulan
- Kelainan kongenital, kelainan genetik
- Gizi kurang, gizi buruk, gagal tumbuh, gizi lebih
- Perawakan pendek, perawakan jangkung

4. PENYIMPANGAN PERKEMBANGAN
- Gangguan gerak
- Gangguan pendengaran dan bicara
- Gangguan penglihatan
- Gangguan kecerdasan
- Gangguan perilaku
- Kekerasan pada anak (child/sexual abuse)

Buku Panduan Kegiatan Mahasiswa (BPKM), Modul Tumbuh Kembang Tahun Ajaran 2018-2019 12
5. Kedaruratan bayi baru lahir
Asfiksia bayi baru lahir, bayi berat lahir rendah, hipotermi, hipoglikemi, ikterus, infeksi ?

6. Upaya Promotif, preventif dan rehabilitatif


- Pemantauan kesehatan dan tumbuh kembang rutin
- Perbaikan gizi
- Pencegahan penyakit : higiene perorangan dan lingkungan, penyakit parasit, kecelakaan
imunisasi
- Stimulasi dini
- Komunikasi, Informasi, Edukasi
- Rehabilitasi

II. Tahap Latihan, bertujuan untuk mengembangkan serta mempertajam dan meningkatkan
kemampuan melalui berbagai pengalaman belajar BDM dalam bentuk diskusi kelompok dan
dalam skills lab.

Rincian kegiatan

Minggu I : DASAR-DASAR TUMBUH KEMBANG MASA JANIN dan PERINATAL

MASA JANIN
- Pertumbuhan sistem organ :
- Embriologi
- Histologi
- Anatomi
- Perkembangan fungsi organ
- Faal
- Biokimia
- Faktor-faktor yang mempengaruhi tumbuh kembang janin
- Genetik
- Nutrisi, infeksi, stimulasi
- Upaya promotif, preventif untuk mencegah gangguan tumbuh kembang janin

MASA PERINATAL
- perubahan fisiologis bayi baru lahir
- dasar-dasar perawatan bayi baru lahir

Pemicu I : Bayi kembar dan pemantuan bayi sehat

Minggu II. DASAR-DASAR TUMBUH KEMBANG MASA BAYI (0 – 1 tahun)


- Pertumbuhan sistem organ (lanjutan : Anatomi, Histologi)
- Perkembangan fungsi organ (lanjutan: Faal, Biokimia)
- Pertumbuhan normal :
o kurva pertumbuhan berat badan, tinggi badan, lingkar kepala
o dasar-dasar pemeriksaan fisik bayi dan pemantauan
pertumbuhan
- Perkembangan normal :
o Tahapan perkembangan gerak, komunikasi/ bicara, kognitif,
emosi/sosial
o Dasar-dasar pemantauan perkembangan
- Perawatan bayi normal : Fisik , kasih sayang, stimulasi
- Faktor-faktor yang mempengaruhi tumbuh kembang
o Genetik, endokrin
o Lingkungan : perilaku, nutrisi, imunisasi, stimulasi, infeksi,
keluarga dan sosial

Buku Panduan Kegiatan Mahasiswa (BPKM), Modul Tumbuh Kembang Tahun Ajaran 2018-2019 13
- Upaya promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif untuk mencegah
gangguan tumbuh kembang masa bayi

Pemicu II : Gangguan tumbuh kembang masa bayi dan balita (gangguan


gerak pendengaran, gangguan penglihatan, bicara, infeksi, imunisasi)

Minggu III : DASAR-DASAR TUMBUH KEMBANG MASA BALITA dan USIA SEKOLAH
- Pertumbuhan sistem organ (lanjutan : Anatomi, Histologi)
- Perkembangan fungsi organ (lanjutan : Faal, Biokimia)
- Pertumbuhan normal :
o kurva pertumbuhan berat badan, tinggi badan, lingkar
kepala
o dasar-dasar pemantauan pertumbuhan
- Perkembangan normal
o Tahapan perkembangan gerak, komunikasi/ bicara,
kognitif, emosi/sosial
o Dasar-dasar pemantauan perkembangan
- Faktor-faktor yang mempengaruhi tumbuh kembang
o Genetik, endokrin
o Lingkungan : perilaku, nutrisi, imunisasi, stimulasi,
infeksi, infestasi parasit, keluarga dan sosial.
- Upaya promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif untuk mencegah
gangguan tumbuh kembang masa balita

- Malnutrisi (Gizi kurang, gizi buruk, gizi lebih), gangguan gerak, gangguan
pendengaran dan bicara, gangguan kognitif dan gangguan penglihatan

Pemicu III : Gangguan tumbuh kembang usia sekolah


(Anak perawakan pendek dan komplikasinya )

Minggu IV: MASA REMAJA


- Pertumbuhan sistem organ (lanjutan : Anatomi, Histologi)
- Perkembangan sistem organ (lanjutan : Faal, Biokimia)
- Pertumbuhan normal :
o kurva pertumbuhan berat badan, tinggi badan,
o dasar-dasar pemantauan pertumbuhan
- Perkembangan normal
o kognitif, emosi/sosial
o dasar-dasar pemantauan perkembangan
- Faktor-faktor yang mempengaruhi tumbuh kembang
o Genetik, endokrin
o Lingkungan : perilaku, nutrisi, infeksi, infestasi parasit,
merokok, alkohol, narkoba, penyakit seksual, kecelakaan
- Upaya promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif untuk mencegah
gangguan tumbuh kembang masa usia sekolah dan remaja

Pemicu IV : Gangguan tumbuh kembang remaja


- Gangguan nutrisi pada remaja
- Pubertas prekoks, pubertas terlambat
- Gangguan sistem reproduksi pada pubertas
- Gangguan emosi / sosial/ perilaku

Buku Panduan Kegiatan Mahasiswa (BPKM), Modul Tumbuh Kembang Tahun Ajaran 2018-2019 14
SUMBER DAYA
JADWAL MODUL TUMBUH KEMBANG 2018
Minggu I
Senin Selasa Rabu Kamis Jumat
Jam
13 Agustus 2018 14 Agustus 2018 15 Agustus 2017 16 Agustus 2018 17 Agustus
Kuliah Pengantar
08.00 – 08.50 Modul Tumbuh
K2- Anatomi Organogenesis
Kembang
I BM BM
Pengantar KKD
08.50 – 09.40 (Tim KKD)
LIBUR
09.40 – 10.30 K3- Anatomi Organogenesis
DK 1 Pemicu 1
II DK 2 Pemicu 1 Pleno Pemicu 1
10.30 – 11.20
11.20 – 12.10 BM BM BM
12.10 – 13.20 ISHOMA
13.20 – 14.00 K1 – Aspek Histologi K4-Biologi Embriologi K5- Pengaruh Infeksi K6- Aspek genetik
Tumbuh Kembang Manusia terhadap Tumbuh gangguan pertumbuhan
14.00 – 14.50
Anak Kembang dan pubertas
LIBUR
14.50 – 15.40 BM BM
Tim Modul FKIK/Skills ANATOMI FKIK UNIB MIKROBIOLOGI BIOLOGI/ANATOMI
Departemen
Lab/Histologi BIOLOGI (FKIK UNIB) (FKIK UNIB) FKIK UNIB

Kuliah Pengantar : Ketua Modul (Oktoviani, S.Farm, M.Farm, Apt)


Pengantar KKD : Ketua Skill Lab
K : dr. Hilda Taurina, M.Sc
K2, K3 : dr. Ahmad Azmi Nasution, M.Biomed

Buku Panduan Kegiatan Mahasiswa (BPKM), Modul Tumbuh Kembang Tahun Ajaran 2018-2019 15
K4, K6 : Liya Agustin Umar, S.Si, M. Biomed
K5 : Mardhatillah Sariyanti, S.Si., M.Biomed
Pleno Pemicu 1 : Liya Agustin Umar, M.Biomed, dr. Ahmad Azmi Nasution, M.Biomed

Buku Panduan Kegiatan Mahasiswa (BPKM), Modul Tumbuh Kembang Tahun Ajaran 2018-2019 16
Minggu II

Senin Selasa Rabu Kamis Jumat


Jam
20 Agustus 2018 21 Agustus 2018 22 Agustus 2018 23 Agustus 2018 24 Agustus 2018

08.00 – 08.50 K9- Patologi Pediatri


K7 – Fisiologi
dan Teratologi Pada K10– Adaptasi Neonatus
Pertumbuhan Normal Pr-1 Biologi Embriologi
Tumbuh Kembang dan Perinatologi
08.50 – 09.40 Anak
09.40 – 10.30 LIBUR
DK 1 Pemicu 2 K11 - Dismorfologi Anak
Pr-2 Biologi Embriologi
10.30 – 11.20 DK 2 Pemicu 2

11.20 – 12.10 BM BM BM

12.10 – 13.20 ISHOMA


13.20 – 14.00 K8 – Fisiologi
KKD 1-1
14.00 – 14.50 Perkembangan Normal Pleno Pemicu 2
KKD 1-2
LIBUR
14.50 – 15.40 BM BM
FISIOLOGI (FK BIOLOGI GIZI IKA
Departemen UNDIP) (FKIK UNIB) (FKIK UNIB) (FK UNDIP)

K7,K8 : Dosen FISIOLOGI (FK UNDIP)


Pr 1, Pr 2 : Liya Agustin Umar, S,Si, M.Biomed
K9 : dr. Kartika Sari, Sp. PA
K10, K11 : Dosen IKA (FK UNDIP)
Pleno Pemicu 2 :

Buku Panduan Kegiatan Mahasiswa (BPKM), Modul Tumbuh Kembang Tahun Ajaran 2018-2019 17
Minggu III
Senin Selasa Rabu Kamis Jumat
Jam
27 Agustus 2018 28 Agustus 2018 29 Agustus 2018 30 Agustus 2018 31 Agustus 2018
08.00 – 08.50 K19- Faktor yang
K15- Faktor gizi yang K17- Penilaian Status
Mempengaruhi Tumbuh
K12- Biokimia Pr 3- Patologi anatomi mempengaruhi Gizi Anak (GIZI
08.50 – 09.40 Kembang Anak dan
Tumbuh Kembang pertumbuhan & UNDIP)
Evaluasi pemeriksaan
perkembangan normal
perkembangan anak

09.40 – 10.30 K20- Pengaruh Aktivitas


DK 1 Pemicu 3 K14-Kuliah Riset – K18- Psikiatri 2
fisik terhadap
Tujuan Penelitian DK 2 Pemicu 3 perkembangan anak
10.30 – 11.20
11.20 – 12.10 BM BM BM BM
12.10 – 13.20 ISHOMA
13.20 – 14.00 K16 – Psikiatri
K13- Biokimia
KKD 1-3 (Perkembangan Mental KKD 1-4 Pleno Pemicu 3
14.00 – 14.50 Tumbuh Kembang
Anak)
14.50 – 15.40 BM BM BM
PATOLOGI ANATOMI GIZI (FK UNDIP)/
BIOKIMIA (FKIK GIZI (FKIK UNIB)/
Departemen UNIB)
(FKIK UNIB) / TIM
PSIKIATRI (FKIK UNIB)
PSIKIATRI IKA (FKIK UNIB)
RISET (FKIK UNIB) (FKIK UNIB)

K12,K13,K14,K15 : dr. Sylvia Rianissa Putri, MSc


Pr3 : dr. Kartika Sari, Sp. PA
K16, K18 : dr. Lucy, Sp.KJ
K17 : Dosen GIZI (FK UNDIP)
K19, K20 : Dosen IKA (FKIK UNIB)
Pleno Pemicu 3 :
Buku Panduan Kegiatan Mahasiswa (BPKM), Modul Tumbuh Kembang Tahun Ajaran 2018-2019 18
Minggu IV
Senin Selasa Rabu Kamis Jumat
Jam
3 September 2018 4 September 2018 5 September 2018 6 September 2018 7 September 2018

08.00 – 08.50
K22- Infeksi parasit pada tumbuh K23- Endokrinologi
BM Pr 4- Farmasi 1 Formatif 1
kembang dan pengaruhnya Anak dan Pubertas Anak
08.50 – 09.40
K24- Perkembangan dan
09.40 – 10.30
Pr 6 - Parasitologi Kelainan Neurologi Anak
DK1 Pemicu 4 Pr 5- Farmasi 2 DK2 Pemicu 4
10.30 – 11.20

11.20 – 12.10 BM BM BM BM
12.10 – 13.20 ISHOMA
13.20 – 14.00 K21-Dasar Terapi
KKD 2-1 KKD 2-2 KKD 2-3 Pleno Pemicu 4
14.00 – 14.50 Obat pada Anak

14.50 – 15.40 BM BM BM BM
FARMASI (FKIK FARMASI
Departemen FKIK UNIB PARASITOLOGI (FKIK UNIB) IKA (FK UNDIP)
UNIB) (FKIK UNIB)

K21, Pr 4-5 : Oktoviani S.Farm, M.Farm, Apt


K22, Pr6 : dr. Dessy Triana, M.Biomed
K23, K24 : Dosen IKA (FK UNDIP)
Pleno Pemicu 4 :

Buku Panduan Kegiatan Mahasiswa (BPKM), Modul Tumbuh Kembang Tahun Ajaran 2018-2019 19
Minggu V

Senin Selasa Rabu Kamis Jumat


Jam
10 September 2018 11 September 2018 12 September 2018 13 September 2018 14 September 2018
08.00 – 08.50 BM
Ujian Praktikum
08.50 – 09.40 Terintegrasi 1 Ujian Praktikum
SUMATIF 1 LIBUR (Biologi- PA)
BM Terintegrasi 2
09.40 – 10.30 (Parasitologi-Farmasi)
10.30 – 11.20
BM
11.20 – 12.10 BM
12.10 – 13.20 ISHOMA
13.20 – 14.00
14.00 – 14.50 Formatif 2 SUMATIF 2 KKD 2-4 BM
LIBUR
14.50 – 15.40
Departemen FKIK UNIB FKIK UNIB FKIK UNIB FKIK UNIB

Buku Panduan Kegiatan Mahasiswa (BPKM), Modul Tumbuh Kembang Tahun Ajaran 2018-2019 20
Minggu VI

Senin Selasa Rabu Kamis Jumat


Jam
17 September 2017 18 September 2017 19 September 2017 20 September 2017 21 September 2017

08.00 – 08.50
Remedial Ujian Praktikum Remedial Ujian
Terintegrasi 1 Praktikum Terintegrasi 2
08.50 – 09.40
(Biologi- PA) (Parasitologi- Farmasi)
KULIAH UMUM Remedial Sumatif 1 BM
09.40 – 10.30

10.30 – 11.20 BM BM

11.20 – 12.10 ISHOMA

12.10 – 13.20
Remedial KKD
BM Remedial KKD
13.20 – 14.00 BM Remedial Sumatif 2

14.00 – 14.50 BM BM BM

Departemen FKIK UNIB FKIK UNIB FKIK UNIB FKIK UNIB FKIK UNIB

Buku Panduan Kegiatan Mahasiswa (BPKM), Modul Tumbuh Kembang Tahun Ajaran 2018-2019 21
2. SUMBER DAYA MANUSIA

2.1 Penanggung jawab modul


Ketua modul : Oktoviani, S.Farm, M.Farm, Apt
Sekretaris : Liya Agustin Umar, S.Si, M.Biomed
Sekretariat : Nanda Wijaya, S.Pd

3. SARANA & PRASARANA

No Jenis Jumlah Unit


III. Buku Rancangan Pengajaran (BRP) 2 Buah
IV. Buku Pedoman Staf Pengajar (BPSP) 7 Buah
V. Buku Pedoman Kerja Mahasiswa (BPKM) 2 Buah
VI. Referensi (untuk masing-masing kelompok):
– Buku teks Set
– Artikel dalam majalah ilmiah Set
VII. Alat Bantu Mengajar (AVA):
– OHP Unit
– Slide projector Unit
– (In Focus) Multimedia projector Unit
– White board Buah
– Flip chart dan kertas @ 25 lembar Buah
– Spidol
VIII. Preparat mikroskopis embriologi dan PA Set

Buku Panduan Kegiatan Mahasiswa (BPKM), Modul Tumbuh Kembang Tahun Ajaran 2018-2019 22
EVALUASI

Evaluasi Hasil Pembelajaran Individu

1. Evaluasi Hasil Pendidikan

Ditentukan berdasarkan hasil dan proses pendidikan mahasiswa

o Kriteria awal untuk mengikuti ujian (Prerequisite)


Setiap mahasiswa wajib mengikuti 80 % kegiatan diskusi kelompok, 80% kegiatan
praktikum, serta menguasai seluruh keterampilan klinik dasar

o Evaluasi sumatif dengan pembobotan sbb:


a. Knowledge-based assessment (MCQ) : 60%
b. Proses (observasi berkesinambungan, student notebook, dll) : 40%

o Evaluasi formatif

o Kriteria kelulusan: nilai rata-rata minimal 55 untuk setiap komponen penilaian.

2. Evaluasi Program Pendidikan

a. Evaluasi Program
90% mahasiswa lulus
b. Evaluasi Proses Program
o Semua kegiatan berlangsung sesuai rencana
o Perubahan jadwal, waktu dan kegiatan tidak lebih dari 10%.
o Setiap kegiatan dihadiri minimal 90% mahasiswa, tutor, narasumber,
fasilitator

Buku Panduan Kegiatan Mahasiswa (BPKM), Modul Tumbuh Kembang Tahun Ajaran 2018-2019 23
LAMPIRAN 1

Pemicu 1:

Ny. Ema, 25 tahun, datang ke dokter untuk antenatal care dan berkonsultasi mengenai
kehamilan keduanya. Saat ini kehamilannya sudah memasuki minggu ke-18 namun keluhan mual
dan muntah yang dialami sejak awal kehamilan tidak mengalami perbaikan dan cenderung
meningkat sehingga berat badannya selama kehamilan sulit naik. Setiap kali makan ia akan
muntah sehingga ia menjadi malas makan. Dokter mendiagnosis Ny. Ema mengalami
hiperemesis gravidarum.
Pemeriksaan USG menunjukkan janin Ny. Ema gemeli, padahal tidak ada riwayat gemeli
pada keluarganya maupun keluarga suaminya. Ny. Ema bertanya kepada dokter apakah mual
dan muntah yang semakin parah tersebut diakibatkan kehamilan gemeli dan apakah berat
badannya yang sulit naik akan mengganggu perkembangan janinnya. Ia tidak ingin keadaan
anaknya saat lahir dirawat di inkubator karena skor APGAR yang rendah, seperti yang dialami
anak temannya. Ia juga khawatir bahwa ASI-nya nanti tidak akan cukup untuk keduanya, karena
produksi ASI pada saat masa laktasi anak pertama sedikit. Ia juga ingin mengetahui perawatan
bayi kembar sehingga ia bisa mempersiapkan diri sejak sebelum persalinan.

Buku Panduan Kegiatan Mahasiswa (BPKM), Modul Tumbuh Kembang Tahun Ajaran 2018-2019 24
LAMPIRAN 2

PROBLEM BASED LEARNING :


PANDUAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN BERDASARKAN MASALAH (BDM)

A. FALSAFAH DASAR

Sebagai calon ilmuwan, mahasiswa senantiasa wajib menggunakan ilmu pengetahuan dalam
menjelaskan terjadinya suatu masalah serta penanggulangannya. Oleh karena itu dalam
pembelajaran mahasiswa, perolehan ilmu pengetahuan perlu dilatihkan bersama dengan
ketrampilan berpikir analitik yang diperlukan untuk mengidentifikasi dan menanggulangi masalah
sesuai dengan metode ilmiah disiplin ilmu tertentu.

Seorang dokter akan senantiasa menanggulangi masalah kedokteran pasien/masyarakat, karena


itu penerapan langkah penanggulangan masalah secara ilmiah perlu menjadi satu kemahiran, di
samping pembinaan sikap kepedulian terhadap lingkungan sejak awal. Secara khusus metode
belajar berdasarkan masalah (BDM/PBL) bertujuan memantapkan pembelajaran dengan cara
menghubungkan apa yang telah diketahui mahasiswa dengan pengetahuan baru, yang dapat
menunjukkan kesinambungan pengetahuan yang dipelajarinya. Cara pembelajaran ini
sebenarnya akan selalu dapat digunakan bahkan setelah seseorang lulus dari pendidikan dokter,
karena seorang dokter senantiasa akan menghadapi masalah, dan melakukan langkah
penanggulangan masalah dengan menerapkan ilmu pengetahuan dasar kedokteran.
Pemantapan pembelajaran terjadi kalau mahasiswa dapat mengadakan elaborasi pengetahuan
yang telah dikuasainya.

B. LANGKAH BDM

1. Identifikasi masalah yang terdapat pada pemicu. Istilah yang tidak jelas diklarifikasi.
2. Analisis masalah, yaitu dengan menguraikan kemungkinan faktor penyebabnya.
3. Penyusunan pertanyaan yang berkaitan dengan tiap faktor penyebab yang memerlukan
penjelasan, yang dilanjutkan dengan membuat hipotesis yang sesuai.
4. Menetapkan ilmu pengetahuan yang diperlukan untuk menjawab tiap pertanyaan.
5. Menjawab pertanyaan yang sudah dapat dijawab langsung berdasarkan pengetahuan
yang sudah dimiliki.
6. Untuk pertanyaan yang belum diketahui jawabannya, dilakukan identifikasi sumber
pembelajaran yang sesuai.
7. Belajar mandiri. Hasil belajar mandiri/tugas baca dicatat dalam buku catatan.
8. Menyusun pengetahuan baru berdasarkan berbagai hal yang telah dipelajari
(pengetahuan lama dan baru).
9. Langkah BDM dapat diulang seluruhnya atau sebagian sebagaimana dibutuhkan.
10. Mengidentifikasi hal-hal yang belum dipelajari.
11. Merangkum hal-hal yang telah dipelajari.
12. Bila mungkin, menguji pemahaman pengetahuan yang didapat dengan menerapkannya
pada masalah lain.

C. PANDUAN UNTUK MAHASISWA

Berdasarkan Langkah BDM dalam butir B, Diskusi dapat dibagi menjadi Diskusi Kelompok-1 (DK-
1) untuk penerapan langkah 1 s/d 7, serta Diskusi kelompok-2 untuk penerapan langkah 9 s/d
12.

Buku Panduan Kegiatan Mahasiswa (BPKM), Modul Tumbuh Kembang Tahun Ajaran 2018-2019 25
Panduan Diskusi Kelompok-1 (DK-1)
1. Untuk setiap diskusi kelompok, pilihlah Ketua dan Sekretaris secara bergilir.
2. Bacalah dengan seksama setiap uraian pemicu. Masing-masing mahasiswa membaca
sendiri.
3. Identifikasi berbagai masalah dalam pemicu tersebut.
4. Buatlah analisis masalah, yaitu kemungkinan hubungan antara berbagai isu bila ada,
atau kemungkinan mekanisme yang mendasari berbagai hal yang teridentifikasi di butir
(3). Selanjutnya disusun suatu hipotesis berdasarkan analisis masalah.
5. Susunlah sejumlah pertanyaan yang berkaitan dengan berbagai kemungkinan hubungan
tersebut, atau yang berkaitan dengan kemungkinan mekanisme yang mendasari hal
tersebut yang Saudara belum ketahui.
6. Urutkan pertanyaan tersebut secara sistematik berdasarkan pertanyaan kunci: apa,
mengapa, bagaimana dan seterusnya.
7. Tetapkan pengetahuan yang dibutuhkan untuk menjawab tiap pertanyaan.
8. Pilih pertanyaan yang sudah dapat dijawab langsung berdasarkan ilmu pengetahuan
yang Saudara miliki.
9. Untuk pertanyaan yang belum terjawab, rencanakan pencarian jawaban secara mandiri.
Jika tugas belajar mandiri dibagi dalam kelompok, setiap pertanyaan sedikitnya dijawab
oleh 2-3 mahasiswa.
10. Saudara harus mencatat proses diskusi mulai dari analisis masalah (langkah 3) sampai
dengan tugas belajar mandiri (langkah 9).

Belajar mandiri (BM)


Belajar mandiri merupakan kegiatan belajar mahasiswa secara mandiri, yang dilaksanakan
setiap selesai diskusi kelompok. Hasil pencarian dalam belajar mandiri dicatat dalam buku
catatan Saudara. Rujukan yang digunakan dalam belajar mandiri wajib dicantumkan, yang
dapat disusun dengan sistem nomor rujukan.

Panduan Diskusi Kelompok-2 (DK-2)


1. Pilihlah Ketua dan Sekretaris Diskusi Kelompok.
2. Tiap mahasiswa melaporkan hasil tugas belajar mandirinya dengan menyebut sumber
bacaannya. Mahasiswa lainnya menyimak dan mencatat seperlunya bila ada yang perlu
dibahas.
3. Setelah semua melaporkan hasil tugas baca, dilakukan pembahasan bersama. Dalam
pembahasan, kaitkan selalu pembahasan dengan pertanyaannya.
4. Gunakan jawaban yang Saudara peroleh untuk menjelaskan masalah yang teridentifikasi
dalam pemicu.
5. Setelah seluruh kegiatan diskusi selesai, seluruh peserta kelompok menyusun/merapikan
catatan hasil tugas baca yang dikumpulkan dari masing-masing peserta (rangkuman),
dalam buku catatan masing-masing.

Buku Panduan Kegiatan Mahasiswa (BPKM), Modul Tumbuh Kembang Tahun Ajaran 2018-2019 26
LAMPIRAN 3

EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN

TATA LAKSANA UJIAN MODUL


Penilain modul dinilai dari 2 aspek :
1. Kognitif dan praktek dengan bobot 60%
2. Proses sikap dan attitude dengan bobot 40%

Tindak Lanjut di modul


Jika tidak lulus modul, mahasiswa dapat mengulang modul pada tahun berikutnya. Nilai modul
sesudah remedial maksimal C, dan nilai ini merupakan angka yang dibawa ke rapat yudisium.
Tidak ada perbaikan angka pada rapat yudisium dan tidak ada remedial pasca yudisium.

TINDAK LANJUT YUDISIUM semester ganjil


1. Lulus
2. Mengulang modul
3. DO

PREDIKAT KELULUSAN

IP/IPK YUDISIUM TINGKAT YUDISIUM SARJANA


KEDOKTERAN
2.00 – 2.75 Memuaskan memuaskan
2.76 – 3.50 sangat memuaskan sangat memuaskan
3.51 – 4.00 Penghargaan cum laude

IP/IPK YUDISIUM PROFESI


2.50 – 3.00 Memuaskan
3.01 – 3.50 sangat memuaskan
3.51 – 4.00 cum laude

Keterangan:
1. Lulus modul : nilai akhir ≥ 55 (C) untuk setiap modul dengan nilai setiap komponen
minimal 55
2. Mengulang modul : Bila nilai modul kurang dari C
a. Modul yang tidak lulus harus diulang terlebih dahulu pada kesempatan pertama
sesuai jadwal KURFAK 2005
b. Mahasiswa dapat melanjutkan ke modul semester selanjutnya
c. Rencana waktu pengulangan modul pada satu tahun akademik diatur oleh Ketua
Sub Program
3. DO- putus studi (sesuai dengan peraturan akademik UI SK no 478/SK/R/UI/2004)
a. Apabila pada evaluasi 2 (dua) semester pertama tidak memperoleh IP minimal
2,0 (dua koma nol) dari sekurang-kurangnya 24 SKS terbaik
b. Apabila pada evaluasi 4 semester pertama tidak memperoleh IP minimal 2,0 (dua
koma nol) dari sekurang-kurangnya 48 SKS terbaik
c. Apabila pada evaluasi 8 semester pertama tidak memperoleh IP minimal 2,0 (dua
koma nol) dari sekurang-kurangnya 96 SKS terbaik
d. Apabila pada evaluasi akhir masa studi tidak memeproleh indeks prestasi minimal
dari beban studi yang dipersyaratkan dengan nilai terendah C
e. Apabila masa studi tidak dapat diselesaikan dalam waktu ”1 ½ n”

Buku Panduan Kegiatan Mahasiswa (BPKM), Modul Tumbuh Kembang Tahun Ajaran 2018-2019 27
PANDUAN PENETAPAN NILAI MODUL
SUB PROGRAM ILMU KEDOKTERAN TERINTEGRASI/
INTEGRATED MEDICAL SCIENCES

• Perbandingan nilai Proses : Pengetahuan = 40 : 60


• Nilai minimum yang harus dicapai di setiap komponen penilaian = 55, dengan ketentuan sbb:
– Nilai Proses dapat terdiri atas nilai diskusi PBL, praktikum, buku catatan, dengan
masing-masing nilai minimum = 55
– Nilai Pengetahuan dapat terdiri atas berbagai nilai hasil ujian (mis ujian sumatif1,
ujian sumatif 2, ujian praktikum, dsb) dengan masing-masing komponen nilai
minimum 55
• Nilai modul ditetapkan berdasarkan perhitungan bobot masing-masing nilai,
sesuai ketentuan modul yang tercantum dalam BRP

MANAJEMEN PEROLEHAN NILAI

NILAI PROSES
Nilai proses dapat terdiri atas satu/lebih penilaian berikut ini:

 NILAI DISKUSI
Penilaian proses diskusi dilaksanakan oleh fasilitator, yang melakukan observasi terhadap
mahasiswa atas keseluruhan proses diskusi sepanjang pelaksanaan modul. Nilai diskusi
ditetapkan setelah pelaksanaan diskusi yang terakhir berdasarkan borang penilaian diskusi
yang ditetapkan oleh MEU (terlampir).

 NILAI PRAKTIKUM
Penilaian proses praktikum dilaksanakan oleh supervisor praktikum, berdasarkan pengamatan
supervisor atas mahasiswa dalam kegiatan praktikum. Metoda yang digunakan untuk
menetapkan nilai praktikum merupakan tanggung jawab penyelenggara praktikum, atas
kesepakatan dengan tim inti modul. Nilai praktikum kemudian diserahkan kepada ketua
modul.

 NILAI BUKU CATATAN


Penilaian terhadap buku catatan dilaksanakan oleh fasilitator, berdasarkan Panduan penilaian
buku catatan mahasiswa dalam PBL (Problem-Based Learning) yang ditetapkan oleh MEU

Buku Panduan Kegiatan Mahasiswa (BPKM), Modul Tumbuh Kembang Tahun Ajaran 2018-2019 28
NILAI PENGETAHUAN

Nilai pengetahuan dapat terdiri atas satu/lebih ujian berikut ini:


 UJIAN TULIS MCQ (MULTIPLE CHOICE QUESTION)
 UJIAN PRAKTIKUM (KETERAMPILAN; PENGUATAN PENGETAHUAN)

TATA CARA PENETAPAN NILAI PADA UJIAN MCQ


 Jawaban mahasiswa dinilai berdasarkan ujian computer based test MEU dengan panduan
kunci jawaban dari modul
 Hasil ujian CBT akan menghasilkan
– Nilai mentah (raw score)
– Indeks diskriminasi (discrimination index) dan faktor kesukaran (difficulty factor) masing-
masing soal ujian yang akan diserahkan MEU kepada Ketua Modul
 Apabila ada permintaan penghitungan nilai dengan meng- omit (membuang) soal dengan
karakteristik tertentu, ketua modul harus mengajukan permohonan tertulis ke MEU
 Keputusan tentang nilai mahasiswa ditetapkan oleh ketua modul beserta tim-nya,
berdasarkan standard setting masing-masing naskah ujian.

LAIN-LAIN

Evaluasi formatif dilaksanakan 2 kali per modul pada meliputi assessment lingkup yang sama
dengan evaluasi sumatif (butir 1a dan 1b)

Buku Panduan Kegiatan Mahasiswa (BPKM), Modul Tumbuh Kembang Tahun Ajaran 2018-2019 29
DIAGRAM TATA ALIR EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN KURFAK 2005
KOGNITIF
60% SIKAPPROSES
40% & ATTITUDE
NILAI MODUL

KOGNITIF
60% SIKAP & ATTITUDE
40% PROSES
NILAI MODUL NILAI AKHIR/FINAL
PASCA REMEDIAL PADA AKHIR MODUL

MODUL DST 478/SK/R/UI/2004


SK
PUTUS REKTOR
TIDAK
(DO) LULUS(NILAI
STUDI LULMO
55
M
D
U
S
YI

PASCA REMEDIAL PADA AKHIR MODUL


NILAI AKHIR/FINAL

KOGNITIF
60% SIKAP & ATTITUDE
40% PROSES
NILAI MODUL

NILAI AKHIR/FINAL
PASCA REMEDIAL PADA AKHIR MODUL

KOGNITIF
60% SIKAP & ATTITUDE
40% PROSES NILAI AKHIR/FINAL
PASCA REMEDIAL PADA AKHIR MODUL
NILAI MODUL

Buku Panduan Kegiatan Mahasiswa (BPKM), Modul Tumbuh Kembang Tahun Ajaran 2018-2019 30
LAMPIRAN 4

Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia


SUBPROGRAM PENDIDIKAN UMUM KEDOKTERAN
SUBPROGRAM ILMU KEDOKTERAN TERINTEGRASI

HASIL DISKUSI – 1
Kelompok : .......................... Modul : ..........................
Nama Fasilitator : .......................... Semester : ..........................
Hari/Tanggal : .......................... Waktu : ..........................

Anggota kelompok:
1. ............................................. 6. .............................................
2. ............................................. 7. .............................................
3. ............................................. 8. .............................................
4. ............................................. 9. .............................................
5. ............................................. 10. ...........................................

Definisi masalah (PBL)

Hal yang perlu diketahui (learning issues): Hal yang sudah diketahui:

Materi bahasan yang harus dipelajari Tanda tangan Fasilitator

[Form ini diparaf oleh fasilitator setelah memeriksa kesesuaian isinya dengan tugas
diskusi, setelah diparaf dikembalikan kepada tiap kelompok]

Buku Panduan Kegiatan Mahasiswa (BPKM), Modul Tumbuh Kembang Tahun Ajaran 2018-2019 31
Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia
SUBPROGRAM PENDIDIKAN UMUM KEDOKTERAN
SUBPROGRAM ILMU KEDOKTERAN TERINTEGRASI

HASIL DISKUSI – 2

Kelompok : .......................... Modul : ..........................


Nama Fasilitator : .......................... Semester : ..........................
Hari/Tanggal : .......................... Waktu : ..........................

Anggota kelompok:
1. ............................................. 6. .............................................
2. ............................................. 7. .............................................
3. ............................................. 8. .............................................
4. ............................................. 9. .............................................
5. ............................................. 10. ...........................................

Partisipasi anggota kelompok terhadap setiap presentasi yang dilakukan anggota

Materi presentasi anggota yang masih Apa yang akan dilakukan :


belum jelas adalah tentang :

Tugas/pertanyaan yang masih belum Apa yang akan dilakukan :


diketahui dan dibahas :

Tanda tangan Fasilitator

[ Borang ini diparaf fasilitator setelah memeriksa kesesuaian isinya dengan tugas
diskusi. Setelah diparaf dikembalikan kepada kelompok. Seluruh anggota
menyetujui isi borang ini].

Buku Panduan Kegiatan Mahasiswa (BPKM), Modul Tumbuh Kembang Tahun Ajaran 2018-2019 32
Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia
SUBPROGRAM GENERAL EDUCATION
SUBPROGRAM INTEGRATED MEDICAL SCIENCES

DISCUSSION REPORT – 1

Group : .......................... Module : ..........................


Facilitator name : .......................... Semester : ..........................
Day/Date : .......................... Time : ..........................

Group members:
1. ............................................. 6. .............................................
2. ............................................. 7. .............................................
3. ............................................. 8. .............................................
4. ............................................. 9. .............................................
5. ............................................. 10. ...........................................

Problem Identification

Learning issues: Data’s already collected

Issues that need to be learned Facilitator Signature

(This form is signed by the facilitator after he verifies the content in accordance with
the task given. After being signed, the form must be returned to the students)

Buku Panduan Kegiatan Mahasiswa (BPKM), Modul Tumbuh Kembang Tahun Ajaran 2018-2019 33
Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia
SUBPROGRAM GENERAL EDUCATION
SUBPROGRAM INTEGRATED MEDICAL SCIENCES

Discussion Report– 2
Group : .......................... Module : ..........................
Facilitator name : .......................... Semester : ..........................
Day/Date : .......................... Time : ..........................

Group members:
1. ............................................. 6. .............................................
2. ............................................. 7. .............................................
3. ............................................. 8. .............................................
4. ............................................. 9. .............................................
5. ............................................. 10. ...........................................

Group member participation in every member’s presentation

Presentation topic that still not clear Solution :

Topic/question that hasn’t been discussed Solution:


or answered:

Facilitator signature

(This form is signed by the facilitator after he verifies the content in accordance with
the task given. After being signed, the form must be returned to the students)

Buku Panduan Kegiatan Mahasiswa (BPKM), Modul Tumbuh Kembang Tahun Ajaran 2018-2019 34
UNIT PENDIDIKAN KEDOKTERAN
(MEDICAL EDUCATION UNIT) FKUI

LEMBAR EVALUASI PESERTA DALAM DISKUSI KELOMPOK


(UNTUK EVALUASI FORMATIF OLEH FASILITATOR)
Kelompok : ______________ Modul : ______________

Nama Fasilitator : ______________ Tahun akademik : ______ – ______


Trigger : 1/ 2/ 3/ 4/ 5/ 6

Sharing
No Nama Peran Serta Perilaku

Argumentasi

Komunikasi
Kehadiran
Dominan
Aktivitas

Disiplin/
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11

Keterangan:
Nilai Nilai
0-5 6-7 8-10 -5 -3 0
IX. Sharin
Kurang Kadang2 Selalu Dominasi Ya Kadang2 Tidak
g
Disiplin/Kehadira Terlambat Terlambat Tepat
Argumentasi Kurang Cukup Baik
n > 15’ < 15’ Waktu
Aktivitas Kurang Cukup Baik
Komunikasi Kurang Cukup Baik

Definisi butir evaluasi :


Sharing : berbagi pendapat/ pengetahuan yang sesuai dengan lingkup
bahasan di antara anggota kelompok Jakarta_______________200
Argumentasi : memberikan pengetahuan dan tanggapan yang logis
berdasarkan literatur yang dibacanya
Aktivitas : giat dalam diskusi tanpa didorong fasilitator
Dominan : sikap menguasai forum pada saat diskusi kelompok (________________________)
Komunikasi : menyimak, menjelaskan dan bertanya dengan menggunakan nama jelas fasilitator
bahasa yang baik dan benar serta sistematis

MEDICAL EDUCATION UNIT


FACULTY OF MEDICINE UI

MEMBER EVALUATION SHEET IN A GROUP DISCUSSION


(FORMATIVE EVALUATION BY FACILITATOR)

Buku Panduan Kegiatan Mahasiswa (BPKM), Modul Tumbuh Kembang Tahun Ajaran 2018-2019 35
Group : ______________ Module : ______________

Facilitator Name : ______________ Academic year : ______ – ______


Trigger : 1/ 2/ 3/ 4/ 5/ 6

Sharing
No Name Involvement Behavior

Argumentation

Communication
/Attendance
Discipline
Dominant
Activity
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11

Note:
Score Score
0-5 6-7 8-10 -5 -3 0
X. Sharing Minimum Sometimes Always Dominant Yes Sometimes No
Discipline/ Late On
Argumentation Poor Fair Good Late < 15’
Attendance > 15’ time
Activity Poor Fair Good
Communication poor Fair Good

Definition on evaluation term:


Sharing : sharing opinion/information related to the topic discussed
between group member Jakarta, ____,_____________200
Argumentation: giving logical knowledge and argumentation based on
literature
Activity : active in discussion without facilitator intervention
Dominant : dominating the forum in a group discussion ( ________________________________________)
Communication : listening, explaining and asking questions using facilitator name
appropriate language systematically

UNIT PENDIDIKAN KEDOKTERAN


(MEDICAL EDUCATION UNIT) FKUI

LEMBAR EVALUASI PESERTA DALAM DISKUSI KELOMPOK


(UNTUK DISERAHKAN KEPADA PENGELOLA MODUL)

Kelompok : ______________ Modul : ______________

Nama Fasilitator : ______________ Tahun akademik : ______ – ______


Tanggal : ______________

No Nama Peran Serta Perilaku Jumlah

Buku Panduan Kegiatan Mahasiswa (BPKM), Modul Tumbuh Kembang Tahun Ajaran 2018-2019 36
Sharing

Argumentasi

Komunikasi
Kehadiran
Dominan
Aktivitas

Disiplin/
(Max= 40)

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11

Keterangan:
Nilai Nilai
0-5 6-7 8-10 -5 -3 0
XI. Sharin
Kurang Kadang2 Selalu Dominasi Ya Kadang2 Tidak
g
Disiplin/Kehadira Terlambat Terlambat Tepat
Argumentasi Kurang Cukup Baik
n > 15’ < 15’ Waktu
Aktivitas Kurang Cukup Baik
Komunikasi Kurang Cukup Baik

Definisi butir evaluasi :

Sharing : berbagi pendapat/ pengetahuan yang sesuai dengan lingkup Jakarta_______________200


bahasan di antara anggota kelompok
Argumentasi : memberikan pengetahuan dan tanggapan yang logis
berdasarkan literatur yang dibacanya
Aktivitas : giat dalam diskusi tanpa didorong fasilitator (________________________)
Dominan : sikap menguasai forum pada saat diskusi kelompok nama jelas fasilitator I
Komunikasi : menyimak, menjelaskan dan bertanya dengan menggunakan
bahasa yang baik dan benar serta sistematis

(________________________)
nama jelas fasilitator II

MEDICAL EDUCATION UNIT


FACULTY OF MEDICINE UI

MEMBER EVALUATION SHEET IN A GROUP DISCUSSION


(TO BE SUBMITTED TO THE MODULE ORGANIZER)

Group : ______________ Module : ______________

Facilitator Name : ______________ Academic year : ______ – ______


Date : ______________

No Name Involvement Behavior Sum

Buku Panduan Kegiatan Mahasiswa (BPKM), Modul Tumbuh Kembang Tahun Ajaran 2018-2019 37
Sharing
(Max: 40)

Communication
Argumentation

/Attendance
Dominant

Discipline
Activity
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11

Note:
Score Score
0-5 6-7 8-10 -5 -3 0
XII. Sharing Minimum Sometimes Always Dominant Yes Sometimes No
Discipline/ Late On
Argumentation Poor Fair Good Late < 15’
Attendance > 15’ time
Activity Poor Fair Good
Communication poor Fair Good

Definition on evaluation term: Jakarta, ____,_____________200


Sharing : sharing opinion/information related to the topic
discussed between group member
Argumentation : giving logical knowledge and argumentation
based on literature
Activity : active in discussion without facilitator intervention (________________) ( _____ ______)
Dominant : dominating the forum in a group discussion facilitator I name facilitator II name
Communication : listening, explaining and asking questions using
appropriate language systematically

Buku Panduan Kegiatan Mahasiswa (BPKM), Modul Tumbuh Kembang Tahun Ajaran 2018-2019 38
UNIVERSITAS INDONESIA
EVALUASI FASILITATOR OLEH MAHASISWA ( EFOM )
TAHUN AKADEMIK……………….

Fakultas :
Blok / Modul :
Nama Dosen Fasilitator :
Semester : Gasal / Genap
Tanggal :
Angkatan tahun mahasiswa:

No Komponen yang dinilai Angka

( skor )

1 2 3 4
A Pelaksanaan
1 Fasilitator menunjukkan antusiasme
2 Fasilitator hadir tepat waktu
3 Fasilitator berada di kelas selama proses diskusi
4 Fasilitator proaktif memantau proses diskusi
5 Fasilitator mengajukan pertanyaan yang memicu mahasiswa untuk berpikir
kritis
6 Fasilitator memberi kesempatan pada tiap mahasiswa untuk
mengekspresikan pendapatnya
7 Fasilitator berperan aktif mengingatkan kelompok apabila diskusi
menyimpang dari topik
8 Fasilitator berperan aktif mendorong mahasiswa mengevaluasi dan
meringkas hasil diskusi
9 Fasilitator mengevaluasi proses diskusi dan memberi umpan balik yang
berkaitan dengan proses diskusi tersebut

B Evaluasi
10 Fasilitator selalu memeriksa dan mengembalikan buku catatan/log book
tepat waktu

Saran dan Kritik

Keterangan :
Berikan tanda silang (X) pada kotak yang sesuai
1 = sangat tidak sesuai
2 = kurang sesuai
3 = cukup sesuai
4 = sangat sesuai

Buku Panduan Kegiatan Mahasiswa (BPKM), Modul Tumbuh Kembang Tahun Ajaran 2018-2019 39
Keterangan :
1. Fasilitator menunjukkan kegembiraan, semangat dan bersikap akrab
2. Fasilitator hadir tepat waktu
1. Terlambat pada 100 % pertemuan
2. Terlambat pada ≥ 50 % pertemuan
3. Terlambat pada < 50 % pertemuan
4. Selalu tepat waktu
3. Fasilitator berada di kelas selama proses diskusi
1. Hanya di awal dan akhir
2. Keluar masuk ruangan ≥ 3 kali
3. Keluar masuk ruangan < 3 kali
4. Tetap di tempat
4. Fasilitator pro aktif memantau proses diskusi: memastikan diskusi berjalan sesuai dengan
rencana, dan tiap anggota diskusi menjalankan perannya dengan baik
5. Fasilitator mengajukan pertanyaan yang memicu mahasiswa untuk berpikir kritis:
menstimulasi tanpa mengarahkan
6. Fasilitator memberi kesempatan pada setiap mahasiswa untuk mengekspresikan
pendapatnya: memotivasi mahasiswa yang kurang aktif berpartisipasi dalam diskusi dan
meredam mahasiswa yang terlalu mendominasi dengan cara yang bijaksana
7. Fasilitator berperan aktif mengingatkan melihat kembali tujuan yang ingin dicapai melalui
pemicu apabila diskusi menyimpang dari topik.
8. Fasilitator berperan aktif mendorong mahasiswa mengevaluasi dan meringkas hasil
diskusi
9. Fasilitator mengevaluasi proses diskusi dan memberi umpan balik yang berkaitan dengan
proses diskusi tersebut.
10. Fasilitator selalu memeriksa dan mengembalikan buku catatan / logbook dengan tepat
waktu

Buku Panduan Kegiatan Mahasiswa (BPKM), Modul Tumbuh Kembang Tahun Ajaran 2018-2019 40
UNIVERSITAS INDONESIA
FACILITATOR EVALUATION (EFOM)
ACADEMIC YEAR ……….

Program/Faculty :
Block/Module :
Facilitator’s name :
Semester :1/2
Date :
Year of entry to the Universitas Indonesia:

No Component of evaluation Score

1 2 3 4
A Process
1 [Facilitator] showed enthusiasm
2 [Facilitator] is always on time
3 [Facilitator] stayed in the discussion room at all time
4 [Facilitator] proactively monitor the process of discussion
5 [Facilitator] asked questions that trigger critical thinking
6 [Facilitator] gave equal opportunity to every students to express their
opinions
7 [Facilitator] actively remind the group when the discussions deviated from
the topics
8 [Facilitator] actively told the students to evaluate and summarize the
discussions
9 [Facilitator] evaluate the process of discussions and gave feed backs

B Evaluation
10 Fasilitator selalu memeriksa dan mengembalikan buku catatan/log book
tepat waktu
9 [Facilitator] always check and return the note/log book on time

Note :

Cross (x) the appropriate box :


1 = strongly disagree
2 = disagree
3 = agree
4 = strongly agree

Buku Panduan Kegiatan Mahasiswa (BPKM), Modul Tumbuh Kembang Tahun Ajaran 2018-2019 41
Notes :
1. Facilitator is always cheerful, enthusiastic and friendly

2. Facilitator is always on time


1. Always late (at 100% sessions)
2. Usually late (at ≥ 50 % sessions)
3. Sometimes late (at < 50 % sessions)
4. Always on time

3. Fasilitator berada di kelas selama proses diskusi


Facilitator stayed in the discussion room at all time
5. Hanya di awal dan akhir
Appear only at the beginning and the end of the sessions
6. Keluar masuk ruangan ≥ 3 kali
Went out of the room for ≥ 3 times
7. Keluar masuk ruangan < 3 kali
Went out of the room for < 3 times
8. Tetap di tempat
Stayed in the room

4. Fasilitator pro aktif memantau proses diskusi: memastikan diskusi berjalan sesuai dengan
rencana, dan tiap anggota diskusi menjalankan perannya dengan baik
[Facilitator] proactively monitor the process of discussion: make sure that the discussions
proceed as planned, and each member of the group participate accordingly.

5. Fasilitator mengajukan pertanyaan yang memicu mahasiswa untuk berpikir kritis:


menstimulasi tanpa mengarahkan
[Facilitator] asked questions that trigger critical thinking: asking without directing.

6. Fasilitator memberi kesempatan pada setiap mahasiswa untuk mengekspresikan


pendapatnya: memotivasi mahasiswa yang kurang aktif berpartisipasi dalam diskusi dan
meredam mahasiswa yang terlalu mendominasi dengan cara yang bijaksana
[Facilitator] gave equal opportunity to every students to express their opinions: wisely
motivate the non participating students and control dominating students.

7. Fasilitator berperan aktif mengingatkan melihat kembali tujuan yang ingin dicapai melalui
pemicu apabila diskusi menyimpang dari topik.
When the discussions deviated from the topics, [Facilitator] actively remind the group to
reassess the aims/objectives of the trigger.

8. Fasilitator berperan aktif mendorong mahasiswa mengevaluasi dan meringkas hasil


diskusi
[Facilitator] actively told the students to evaluate and summarize the result of the
discussions.

9. Fasilitator mengevaluasi proses diskusi dan memberi umpan balik yang berkaitan dengan
proses diskusi tersebut.
[Facilitator] evaluate the process of discussions and gave feed backs related to the
discussion process.

10. Fasilitator selalu memeriksa dan mengembalikan buku catatan / logbook dengan tepat
waktu

[Facilitator] always check and return the note/log book on tim

Buku Panduan Kegiatan Mahasiswa (BPKM), Modul Tumbuh Kembang Tahun Ajaran 2018-2019 42
SUBPROGRAM ILMU KEDOKTERAN TERINTEGRASI
Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia

PENILAIAN LAPORAN PRAKTIKUM

Modul: Praktikum :
Semester : Tahun :
Kelompok :
Anggota Kelompok :
1 5 9
2 6 10
3 7 11
4 8 12

Angka Faktor Nilai


Kelengkapan laporan
1 x 1.5
(lihat pedoman penilaian)

2 Isi laporan:
a. sistematis x 2.5
b. analisis hasil x 2.5
c. acuan sahih x 2.5

3 Penampilan laporan
a. rapi 0.5
b. indah 0.5

Nilai akhir

Rentang angka : 6 10
lengkap, memenuhi
lengkap dan bagus
syarat minimal
tidak sistematis sistematika baik sekali
analisis salah analisis benar & logis
tampilan buruk tampilan sangat bagus

Pedoman penilaian
A Bila memenuhi syarat minimal di bawah ini, angka untuk "kelengkapan": 6
1. Isi lengkap: Pendahuluan; Alat, bahan, & metoda; Hasil; Diskusi; Pustaka
2. Dalam pendahuluan ada tujuan percobaan
3. Dalam hasil data ditampilkan (tanpa duplikasi)
4. Dalam diskusi ada kesimpulan
Bila tidak lengkap, angka untuk kelengkapan: 3

B Nilai hukuman jika laporan terlambat dikumpulkan: (-10) per hari dari nilai akhir

Buku Panduan Kegiatan Mahasiswa (BPKM), Modul Tumbuh Kembang Tahun Ajaran 2018-2019 43
SUBPROGRAM INTEGRATED MEDICAL SCIENCES
Faculty of Medicine Universitas Indonesia

PRACTICAL WORK REPORT

Module: Experiment:
Semester : Year:
Group:
Group members:
1 5 9
2 6 10
3 7 11
4 8 12

Raw score Factor Nilai


Completeness (see
1 x 1.5
evaluation guidelines)

2 Content:
a. systematics x 2.5
b. analysis of result x 2.5
c. validity of references x 2.5

3 Performance
a. neat and proper 0.5
b. artistic 0.5

Mark

Range of raw score 6 10


complete and met the
complete and orderly
minimal requirement
not systematic systematic
false analysis correct analysis
bad-presented very well-presented

Guidelines for evaluation


A Raw score of 6 is granted for completeness when the following minimal requirement being met:
1. Sections of report is included completely: Introduction; Material & Methods; Results;
Discussion; References
2. Introduction should include "objectives of the experiment"
3. Results should be presented without duplication
4. discussion end ups with conclussion
Raw score of 3 is granted to an uncomplete report

B Penalty for delay in submitting report: 10/day is subtracted from the final mark

Buku Panduan Kegiatan Mahasiswa (BPKM), Modul Tumbuh Kembang Tahun Ajaran 2018-2019 44
PENYUSUN
MODUL TUMBUH KEMBANG
2010-2011

Penasihat : Prof. DR. dr. Sri Bekti Subakir, MS (Fisiologi)

Ketua : Deswaty F, SSi, MBiomed (Anatomi)


Wakil Ketua I : dr. Soedjatmiko, SpA(K) (IKA)
Wakil Ketua II : dr. Jose Batubara, SpA(K) (IKA)
Sekretaris Reguler : DR. Dra. Puji Sari, MS (Biologi)

Sekretaris KKI : dr. Anna Rozaliyani, MBiomed, SpP


(Parasitologi)
Bendahara : drg. Dwirini R Gunarti, MS (Biokimia)

Anggota :
dr. Savitri Sayogo, SpGK (I.Gizi)
dr. Yoga Devaera, SpA (IKA)
dr. Isabella Kurnia L, Mbiomed, PhD (Anatomi)
dr. Yulia Ariani, SpA (Biologi)

Buku Panduan Kegiatan Mahasiswa (BPKM), Modul Tumbuh Kembang Tahun Ajaran 2018-2019 45

Anda mungkin juga menyukai