Anda di halaman 1dari 5

FORMAT PENENTUAN KRITERIA KETUNTASAN MINIMUM

Mata Pelajaran : Matematika Wajib


Kelas : XI (sebelas)
Semester : Ganjil
Kompetensi Inti :
KI-1 dan KI-2:Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran,
damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan alam
sekitar, bangsa, negara, kawasan regional, dan kawasan internasional”.

KI 3: Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah

KI4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif,
serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan

Kompleksitas Daya Dukung Intake


Kompetensi Dasar Indikator Tinggi Sedang Rendah Tinggi Sedang Rendah Tinggi Sedang Rendah KKM
50 - 64 65 - 80 81 -100 81 -100 65 - 80 50 - 64 81 -100 65 - 80 50 - 64
3.1 Menjelaskan metode  Menjelaskan konsep
75 70 70 75
pembuktian Pernyataan kontradiksi 
matematis berupa barisan,  Menjelaskan konsep induksi
ketidaksamaan, keterbagian 78 72 75 75
matematis
dengan induksi matematika
 Menjelaskan metode
pembuktian langsung dan tidak 80 70 75 75
langsung
 Mengidentifikasi fakta pada
metode pembuktian langsung,
tidak langsung, kontradiksi, dan 79 75 72 75
induksi matematika
4.1 Menggunakan metode  Menggunakan prosedur
pembuktian induksi untuk menguji kesahihan
matematika untuk menguji pernyataan matematis dengan
pernyataan matematis berupa metode pembuktian langsung, 77 78 70 75
barisan, ketidaksamaan, tidak langsung, kontradiksi, dan
keterbagian induksi matematis
 Menyelesaikan masalah yang
berkaitan dengan induksi 79 72 75 75
matematika
 Menyajikan penyelesaian
masalah yang berkaitan dengan 82 70 73 75
induksi matematika
3. 2 Menjelaskan program  Menjelaskan pengertian
linear dua variabel dan 81 70 75 75
program linear dua variabel
metode penyelesaiannya  Menjelaskan sistem
dengan menggunakan pertidaksamaan linier dua 78 77 70 75
masalah kontekstual variabel
 Menjelaskan nilai optimum
80 70 76 75
fungsi objektif
 Menjelaskan penerapan
program liniear dua variabel 78 72 76 75
dalam menyelesaikan masalah
4.2 Menyelesaikan  Memecahkan masalah yang
masalah kontekstual yang berkaitan dengan program linear 80 78 68 75
berkaitan dengan program dua variabel
linear dua variabel
 Menyajikan penyelesaian
masalah yang berkaitan dengan
program linear dua variabel 79 72 75 75

3.3 Menjelaskan matriks  Menjelaskan pengertian


dan kesamaan matriks dengan matriks
menggunakan masalah 77 74 74 75
kontekstual dan melakukan
operasi pada matriks yang  Menjelaskan konsepoperasi
meliputi penjumlahan, 80 74 70 75
matriks
pengurangan, perkalian  Mengidentifikasi fakta pada
skalar, dan perkalian, serta matriks, dan kesamaan matriks
77 77 72 75
transpose dengan masalah kontekstual

4.3 Menyelesaikan masalah  Menggunakan prosedur


kontekstual yang berkaitan untuk melakukan operasi pada 79 75 72 75
dengan matriks dan matriks.
operasinya
 Menggunakan prosedur
untuk menyelesaikan masalah
kontekstual yang berkaitan 74 80 70 75
dengan matriks dan operasinya

3.4 Menganalisis sifat-sifat  Menjelaskan determinan dan


determinan dan invers matriks invers matriks berordo 2×2 dan 75 79 72 75
berordo 2×2 dan 3×3 3×3
 Mengidentifikasi fakta pada
sifat-sifat determinan dan invers
matriks berordo 2×2 dan 3×3 79 76 71 75

 Menganalisis sifat-sifat
determinan dan invers matriks 80 74 70 75
berordo 2×2 dan 3×3
4.4 Menyelesaikan  Menggunakan prosedur
masalah yang berkaitan untuk menyelesaikan masalah
dengan determinan dan invers kontekstual yang berkaitan
matriks berordo 2×2 dan 3×3 dengan matriks determinan dan 76 75 74 75
invers matriks berordo 2×2 dan
3×3
3.5 Menganalisis dan  Menjelaskan pemakaian
membandingkan transformasi matriks pada transformasi 78 78 69 75
dan komposisi transformasi geometri
dengan menggunakan matriks
 Mengidentifikasi fakta pada
sifat-sifat transformasi geometri
dengan menggunakan matriks 77 74 74 75
 Menganalisis dan
membandingkan transformasi dan
komposisi transformasi dengan 81 65 79 75
menggunakan matriks
4.5 Menyelesaikan masalah  Menyajikan masalah yang
yang berkaitan dengan 78 77 70 75
berkaitan dengan matriks
matriks transformasi geometri  Menggunakan prosedur
(translasi, refleksi, dilatasi dan untuk menyelesaikan masalah
rotasi) yang berkaitan dengan 79 72 75 75
penggunaan matriks pada
transformasi geometri
3.6 Menggeneralisasi pola  Mengidentifikasi fakta pada
bilangan dan jumlah pada barisan berdasarkan pola iteratif 77 78 70 75
barisan Aritmetika dan dan rekursif
Geometri
 Menjelaskan konsep pola
85 70 70 75
bilangan
 Menjelaskan konsep barisan
77 77 72 75
dan deret aritmatika
 Menjelaskan konsep barisan
78 77 72 75
dan deret geometri
4.6 Menggunakan pola  Menggunakan prosedur
barisan aritmetika atau untuk menyajikan dan
geometri untuk menyajikan menyelesaikan masalah
dan menyelesaikan masalah kontekstual (termasuk
kontekstual (termasuk pertumbuhan, peluruhan, bunga 80 72 75 75
pertumbuhan, peluruhan, majemuk, dan anuitas) dengan
bunga majemuk, dan anuitas) pola barisan aritmetika atau
geometri

 Menyelesaikan masalah yang


berkaitan dengan barisan dan
deret aritmetika dan geometri 77 79 65 75
 Menyajikan penyelesaian
masalah yang berkaitan dengan
barisan dan deret artimetika dan 80 75 72 75
geometri
Total Indikator 34 Jumlah Nilai KKM Semua Indikator 75
Nilai KKM Semester 1 = Jumlah Nilai KKM Semua Indikator : Total Indikator 0

Keterangan:
Rentang nilai berdasarkan Permendikbud 81 a tahun 2013
Kompleksitas (mengidentifikasi indikator sebagai penanda tercapainya kompetensi dasar).
Kemampuan daya dukung (berorientasi pada sumber belajar).
Intake (kemampuan rata-rata peserta didik)
Nilai KKM indikator adalah rata-rata dari nilai ketiga kriteria yang ditentukan. Contoh: kompleksitas sedang (80), daya dukung rendah (60), dan intake
tinggi (85), maka nilai KKM indikator:(80 + 60 + 85) : 3 = 75
Nilai KKM semester 1 adalah Jumlah total nilai KKM indikator : Jumlah Indikator, maka nilai KKM untuk semester 1 adalah

…………..................……., ... Juli 20...


Mengetahui :
Kepala Sekolah ... Guru Mata Pelajaran,

……………………………………………. …………………………………………….
NIP/NRK. - NIP/NRK.

Anda mungkin juga menyukai