Anda di halaman 1dari 3

TELAAH JURNAL

JUDUL
TUJUAN METODE HASIL SARAN KESIMPULAN
JURNAL
EFEKTIFITAS Mengetahui  Populasi & Terdapat kombinasi
PERBANDING efektifitas Sampel: Dengan perbedaan clindamycin
AN perbandingan menggunakan 40 kepadatan dan ekstrak
KOMBINASI kombinasi tikus wistar kolagen yang Nannochlorops
CLINDAMYCI clindamycin dan jantan model signifikan antara is oculata
N DAN ekstrak osteomielitis K1 dengan K2 200mg
EKSTRAK Nannoochlorops mandibula (p=0,037), K1 memiliki
NANNOCHLO is oculata  Cara kerja: dengan K3 pengaruh
ROPSIS terhadap Rancangan (p=0,013), K1 terhadap
OCULATA peningkatan penelitian ini dengan K4 peningkatan
TERHADAP kepadatan adalah post test (p=0,002), K1 jumlah
PENINGKATA kolagen pada only control dengan K5 kepadatan
N osteomielitis group design, (p=0,013), dan kolagen secara
KEPADATAN mandibula. dibuat dengan terdapat signifikan pada
KOLAGEN menginduksi perbedaan penyembuhan
PADA bakteri kepadatan osteomielitis
OSTEOMIELI Staphylococcus kolagen yang mandibula.
TIS aureus yang signifikan antara
MANDIBULA dimasukkan K2 dan K5
kedalam soket (p=0,013). Tetapi
setelah ekstraksi tidak terdapat
pada gigi insisif perbedaan
kiri rahang kepadatan
bawah dan kolagen secara
ditunggu selama signifikan antara
28 hari. Tikus K2 dan K3
dibagi menjadi 5 (p=1,000), K2
kelompok: dan K4
kontrol negatif (p=0,288).
(K1),clindamycin
(K2),
clindamycin dan
ekstrak
Nannochloropsis
oculata 50mg
(K3),
clindamycin dan
ekstrak
Nannochloropsis
oculata 100mg
(K4),
clindamycin dan
ekstrak
Nannochloropsis
oculata 200mg
(K5). Setelah
perlakuan selama
7 hari semua
kelompok
dikorbankan lalu
kepadatan
kolagen diukur
menggunakan
preparat HPA
dengan
pengecatan
Masson’s
Trichom dan
pembesaran
100x, kemudian
dilakukan
analisis
kepadatan
kolagen
menggunakan
Kruskal-Wallis
dan Mann-
Whitney

Anda mungkin juga menyukai