BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Perkembangan teknologi modern kini semakin pesat, terutama di bidang

tekomunikasi. Kebutuhan manusia pun saat ini membutuhkan segala sesuatu
dengan cepat dan praktis. Semakin cepat mereka dapat mengakses suatu informasi,
maka semakin besar pula keuntungan yang mereka dapatkan. Maka hal ini perlu
didukung oleh peralatan yang mudah di implementasikan. Yaitu dengan
penggunaan infrastruktur jaringan telekomunikasi satelit VSAT. Saat ini teknologi
satelit komunikasi telah banyak diimplementasikan diberbagai sektor di Indonesia
seperti sektor maritim dan militer.

Dalam sektor maritim Indonesia dikenal sebagai negara kepulauan terbesar di

dunia dengan jumlah pulau mencapai 17.508 dan garis pantai sepanjang 81.000
km yang menyimpan kekayaan sumber daya alam laut yang besar. Dalam industri
penggunaan VSAT sangatlah penting salah satunya yaitu untuk pemantauan kapal
saat pelayaran untuk mengetahui informasi kapal yang sedang berlayar
sehubungan dengan kondisi lapangan yang ada, utamanya saat cuaca buruk.

Sistem pertahanan dan keamanan di negara-negara di dunia kini semakin maju

pula dengan berkembangannya teknologi. Dalam kondisi seperti itu, Indonesia
pun turut serta dalam mengunkan teknologi VSAT untuk meningkatkan sistem
pertahanan dan keamanannya, agar instansi yang berkenaan dengan ini dapat
memantau semua lokasi di Indonesia khususnya dalam keperluan militer.
Pengambilan keputusan dalam hal komando dan pengendalian yang cepat di
konstur geografi Indonesia yang luas juga merupakan suatu alasan militer untuk
menggunakan teknologi VSAT.

Saat ini penggunaan VSAT yang digunakan pada sektor maritim dan militer
terus mengalami berkembangan. Penggunaan VSAT pada sektor ini harus
terintegrasi dengan sistem automatisasi. Sistem automatisasi digunakan untuk
memperluas fungsi VSAT itu sendiri. Sehingga VSAT dapat berfungsi dalam
kondisi bergerak (on the move). Selain itu, automatisasi pun dapat mengefisienkan
waktu kerja dan tenaga teknisi di lapangan.

VSAT merupakan terminal satelit dengan diameter antenna yang kecil,

diameter antena besarnya berukuran antara 0,6 – 3,8 meter. Pemakaian teknologi
VSAT tersebut sekarang sudah berkembang pesat di kalangan perusahaan
perusahaan atau industri – industri khususnya untuk komunikasi telepon (voice),
data, gambar (video). Yang merupakan solusi tepat untuk memenuhi kebutuhan
telekomunikasi untuk daerah-daerah yang belum terjangkau dengan transmisi
teresterial. Dengan munculnya VSAT, sistem komunikasi satelit saat ini selain
melayani pengguna bisnis juga dapat melayani pengguna personal (rumah).

PT. Halik Selindo Alpha merupakan salah satu perusahaan yang bergerak di
dalam bidang pelayanan jaringan komunikasi data dan jasa nilai tambah terdorong
untuk menjawab tantangan tersebut dengan menyediakan jasa layanan komunikasi
data salah satunya via satelit yaitu VSAT.

Dari latar belakang diatas, penulis sebagai siswa sekaligus peserta Praktik
Kerja Lapangan di PT. Halik Selindo Alpha mengambil judul Laporan Praktik
Kerja Lapangan yaitu, “KONFIGURASI PADA ANTENA AUTOTRACK
KNS Z7MK3”.

1.2. Tujuan

Dalam implementasi Praktik Kerja Industri hingga penyusunan laporan

tentu ada tujuan yang akan dicapai. Adapun tujuan utama dari penulisan laporan
ini, yaitu :

1. Memberi informasi tentang teknologi komunikasi terutama

Komunikasi Satelit
2. Menjelaskan hal-hal yang perlu diperhatikan sebelum dan sesudah
pengkonfigurasian Antena Autotrack KNS Z7MK3
 3. Menjelaskan langkah-langkah konfigurasi Antena Autotrack KNS
Z7MK3.
1.3. Pembatasan Masalah

Berdasarkan latar belakang penulisan laporan ini, penulis merumuskan

masalah yang akan dibahas, antara lain:

1. Apa saja yang harus diperhatikan sebelum mengkonfigurasi Antena

Autotrack KNS Z7MK3?
2. Bagaimana tahapan-tahapan dalam mengkonfigurasikan Antena
Autotrack KNS Z7MK3?
3. Bagaimana pengujian Antena Autotrack KNS Z7MK3 setelah
dikonfigurasikan?
1.4. Sistematika Pembahasan

Laporan ini terbagi menjadi lima bab ditambah bagian awal yang terdiri dari
lembar judul, lembar pengesahan dari pihak industri dan lembar pengesahan dari
pihak sekolah, kata pengantar, daftar isi, daftar gambar dan daftar tabel. Adapun
sistimatika penulisan laporan adalah sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN, membahas tentang dasar latar belakang masalah,

tujuan dari pemilihan judul, pembatasan masalah, dan sistematika pembahasan.

BAB II TINJAUAN PERUSAHAAN, membahas tentang sejarah berdirinya

PT. Halik Selindo Alpha, profil perusahaan, produk dan layanan, struktur
organisasi, dan sebagiannya yang berhubungan dengan perusahaan dimana
penulis melaksanakan pratik kerja industri.

BAB III LANDASAN TEORI, membahas mengenai teori-teori dasar

keteknikan yang menunjang terhadap isi karya tulis mengenai sistem komunikasi
satelit dan membahas teori penunjang khusus mengenai VSAT dan teori yang
berhubungan dengan peralatan yang akan dibahas pada BAB IV dan spesifikasi
antena autotrack KNS Z7MK3.
 BAB IV PEMBAHASAN, membahas tentang persiapan sebelum
mengkonfigurasi dan langkah-langkah dalam mengkonfigurasi antena autotrack
KNS Z7MK3.

BAB V PENUTUP, berisi saran untuk pihak industri dan Saran untuk pihak
sekolah, berisikan kesimpulan dari uraian masalah yang dibahas serta saran-saran
bagi pihak sekolah dan pihak industri dalam pelaksanaan praktik kerja industri
selama ini.