Referensi :
Ludia Nepe,.et.al. 2017. Hubungan Pelayanan Kesehatan dengan Kepuasan Pasien
Peserta BPJS di Rumah Sakit Umum Daerah Kefamenanu Kabupaten Timor Tengah
Utara. Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas
Tuntutan masyarakat saat ini bahwa rumah sakit harus dapat memberikan pelayanan
yang one stop services, artinya seluruh kebutuhan pelayanan kesehatan terkait
pasien harus dapat dilayani oleh rumah sakit secara cepat, akurat, bermutu dan
terjangkau, yang pada akhirnya dapat memberikan kepuasan dalam hasil perawatan
sesuai dengan penyakit yang dideritanya. Terciptanya kenyamanan dan kepuasan
pasien yang berobat di rumah sakit akan meningkatkan kunjungan, yang akan
berdampak terhadap peningkat an sumber pendapatan bagi rumah sakit tersebut.
Rumah sakit dengan kualitas yang baik sangat tergantung pada sumber daya yang
ada, seperti pelayanan dokter, perawat, staf/ karyawan serta fasilitas sarana dan
prasarana yang tersedia, termasuk keamanan lingkungan.
Referensi :
Indonesia, pada tanggal 1 Januari 2014 telah didirikan suatu Badan Penyelenggara
Jaminan Sosial Kesehatan yang selaras dengan tujuan Organisasi Kesehatan Dunia
dalam mengembangkan jaminan kesehatan untuk semua penduduk
Referensi :
BPJS kesehatan mula oprasional pada tanggal 1 januari 2014. Pada tahun 2014
jumlah peserta JKN tercatat 133,5 juta jiwa, di tahun 2015 berjumlah 156,8 juta jiwa,
di tahun 2016 berjumlah 171,9 juta jiwa. Dan di tahun 2017, peserta program JKN
sampai 1 April 2017 berjumlah 175.739.499 jiwa, sampai 1 Juni 2017 berjumlah
177.443.940 jiwa, dan sampai 1 Juli 2017 sudah mencapai 178.384.288
Referensi :
Referensi :
Yogi Bhakti Marhenta,.et.al. 2018. Pengaruh Tingkat Kualitas Pelayanan BPJS dan
Karakteristik Pasien Terhadap Kepuasan Pasien di Fasilitas Kesehatan Tingkat
Pertama. Fakultas Farmasi. Universitas Gadjah Mada.MPF Vol. 8 No. 1 : 18 – 23
ISSN-p : 2088-8139 ISSN-e : 2443-2946
Referensi :
Referensi :
Niken Kusuma dan Wisnu Kundarto. 2018. Analisis Kepuasan Pasien BPJS
Rawat Jalan terhadap Pelayanan Instalasi Farmasi Rumah Sakit UNS. Journal of
Pharmaceutical Science and Clinical Research, 02, 84-92 DOI:
10.20961/jpscr.v3i2.22162
Rumah Sakit sebagai suatu industri padat karya, padat modal dan padat teknologi
lebih memanfaat sumberdaya manusia dalam jumlah yang besar dan kompeten.
Kepuasan konsumen merupakan indikator utama dari standar suatu fasilitas
kesehatan dan merupakan suatu ukuran mutu pelayanan. Kepuasan yang rendah
akan memberikan dampak terhadap jumlah kunjungan yang selanjutnya akan
mempengaruhi profitabilitas fasilitas kesehatan tersebut. Peran Badan
Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan dan Rumah Sakit secara
bersama sama memberikan pelayanan kepada peserta program jaminan kesehatan.
Referensi :
Sri Rahayu. 2016. Analisis Kualitas Pelayanan BPJS dan Kualitas Pelayanan
Rumah Sakit Terhadap Kepuasan Konsumen di Rumah Sakit Natar Medika Natar
Lampung Selatan. Rumah Sakit Natar Medika. jurnal Manajemen Magister, Vol. 02.
No.02.