Anda di halaman 1dari 7

Cari bisnis atau usaha yang tidak bertentangan dengan hukum di Indonesia

Jawab
Nama Usaha : PT. Aplikasi Karya Anak Bangsa atau GOJEK.

Apakah masyarakat setempat menyetujui ide bisnis yang akan dijalankan?

Jawab :
 Kelompok 2 menjawab setuju : - Mempermudah aktivitas sehari-hari
- Membuka lapangan pekerjaan
- Memudahkan dalam memesan makanan
 Kelompok 3 menjawab setuju : - Mempermudah orang-orang malas
 Kelompok 4 menjawab setuju : - Mempermudah dalam bertransportasi
- Mengatasi pengangguran/membuka lapangan
pekerjaan.
 Kelompok 5 menjawab setuju : - Mempermudah penumpang
- Mempermudah mahasiswa menemukan pekerjaan

No Alasan Point
1 Mempermudah kegiatan sehari-hari 5
2 Membuka lapangan pekerjaan 3
Total 8

Apa bentuk badan usahanya? Mengapa? Dan apa alasannya?

Jawab :
Bentuk badan usaha dari PT. Aplikasi Karya Anak Bangsa atau disebut dengan GOJEK
adalah Perseroan Terbatas. Perseroan terbatas merupakan badan usaha hukum untuk
menjalankan usaha yang memiliki modal terdiri dari saham-saham dan besarnya modal
perseroan tercantum dalam anggaran dasar. Perseroan memiliki pemegang saham baik
atas nama perorangan atau atas nama badan usaha yang disebutkan dengan jelas didalam
akta pendirian atau perubahannya. Alasan perusahaan ini menjadi badan usaha yang
berbentuk PT adalah:
1. Memiliki masa hidup yang tidak terbatas, dibuktikan dengan tersebarnya mitra
perusahaan di seluruh penjuru Indonesia bahkan luar negeri (Thailand sebagai GET,
Vietnam sebagai Go-Viet, Singapura sebagai Gojek dan Filipina melalui akuisisi
Coins.ph). Dengan banyaknya mitra gojek ini otomatis penghasilan perusahaan akan
terus bertambah dan memiliki masa hidup yang tidak terbatas. (sumber: wikipedia)
2. Kemampuan keuangan yang sangat besar. Seperti yang dijelaskan pada poin pertama,
PT Aplikasi Anak Bangsa ini memiliki mitra kerja di penjuru negeri bahkan luar
negeri, dengan ini Gojek dapat memiliki kemampuan keuangan yang sangat besar
untuk melangsungkan kegiatan bisnisnya mulai dari memberi bonus pada driver dan
memberi gaji karyawan di kantornya. Menurut riset yang dilakukan oleh FEB
Universitas Indonesia, gojek telah memberi kontribusi sebesar 8,2 Triliyun Rupiah
per tahun bagi perekonomian Indonesia melalui penghasilan driver itu sendiri.
Penelitian ini melibatkan 3315 responden di wilayah Jabodetabek, dan juga penelitian
ini menunjukkan rata-rata penghasilan driver mencapai 3,31 juta rupiah dibandingkan
dengan UMK di wilayah tersebut yang hanya sebesar 2,8 juta rupiah. (sumber:
wikipedia)
3. Kemampuan manajerial yang tinggi, dibuktikan dengan keberlangsungan hidupnya
yang dimulai dari tahun 2010 yang hanya memiliki 20 orang driver sampai sekarang
(2019) ribuan driver yang berkecimpung didalam gojek. Dengan alasan ini pastinya
pendiri gojek memiliki kemampuan me-manage perusahaannya dengan baik.
(sumber: wikipedia)
4. Kontinuitas kerja karyawan yang panjang. Driver gojek yang tidak mendapatkan
rating buruk dari penumpang akan ditawarkan bonus yang lumayan besar, yang
menjadikan driver nyaman bekerja sebagaimana mestinya sehingga jarang driver
yang memutuskan untuk berhenti bekerja sebagai pengemudi dengan alasan yang
kurang jelas.

Dokumen yang diperlukan untuk badan usaha dan yang harus disiapkan, peraturan yang
harus dipenuhi untuk menjalankan bisnis, syaratnya apa saja?

 Menyiapkan fotokopi KTP & KK Pemegang saham, minimal 2 orang.

 Menyiapkan foto ukuran 3x4 latar belakang merah.

 Copy surat bukti kepemilikan tempat usaha.

 Menyiapkan Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP).

 Menyiapkan draf Akta.

 Menyiapkan Surat Keterangan Domisili Perusahaan (SKDP).

 Menyiapkan Surat Tanda Daftar Perusahaan (TDP).

 Menyiapkan fotokopi Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP).

 Menyiapkan Izin Operasional dan Dinas Perhubungan


 Siap disurvei.

Syarat pendirian PT secara formal berdasarkan UU No. 40/2007 adalah sebagao berikut :

 Pendiri minimal 2 orang atau lebih (pasal 7 ayat 1)


 Akta notaris yang berbahasa Indonesia
 Setiap pendiri harus mengambil bagian atas saham, kecuali dalam rangka peleburan
(pasal 7 ayat 2 dan 3)
 Akta pendirian harus disahkan oleh Menteri kehakiman dan diumumkan dalam BNRI
(pasal 7 ayat 4))
 Modal dasar minimal Rp. 50 juta dan modal disetor minimal 25% dari modal dasar (pasal
32 dan 33)
 Minimal 1 orang direktur dan 1 orang komisaris
 Pemegang saham harus WNI atau badan hukum yang didirikan menurut hukum
Indonesia, kecuali PT PMA.

Modal yang didapat dari mana saja?

Jawab:

Pada Agustus 2016, Gojek secara resmi mengumumkan pendanaan senilai US$550 juta atau
sekitar Rp7,2 triliun dari KKR, Warburg Pincus, Farallon Capital, dan Capital Group Private
Markets dan investor-investor sebelumnya. Dengan adanya pendanaan tersebut, Gojek resmi
berstatus sebagai unicorn pertama di Indonesia, yaitu startup dengan valuasi lebih dari US$1
miliar. Pada saat itu, valuasi Gojek telah mencapai US$1,3 miliar (sekitar Rp17 triliun)
Pada Januari 2018, Google melalui situs blog resminya mengumumkan bahwa mereka telah
memberikan pendanaan untuk Gojek. Ini merupakan investasi pertama Google kepada startup
di Asia. Kucuran dana tersebut merupakan bagian dari seri pendanaan yang diikuti oleh Tencent,
JD, Temasek, dan Meituan-Dianping yang mencapai angka US$1,2 miliar (sekitar Rp16 triliun).
Dalam pengumumannya, Google tidak merinci besaran jumlah investasinya kepada Gojek
namun sebuah sumber dari Reuters menyebutkan totalnya sekitar 100 juta dollar AS (sekitar 1,3
triliun).
Tidak lama setelah Google, pada 12 Februari 2018 Astra Internasional yang merupakan salah
satu perusahaan otomotif nasional mengumumkan investasinya kepada Gojek senilai US$ 150
juta atau sekitar Rp2 triliun. Suntikan dana tersebut merupakan investasi terbesar sepanjang
sejarah Astra di sektor digital dan yang terbesar di Gojek bila dibandingkan dengan investor-
investor lainnya sampai pada saat itu. Pada hari yang sama, Djarum Grup melalui PT Global
Digital Niaga (GDN) yang merupakan anak usaha perusahaan modal ventura Global Digital
Prima (GDP) milik Djarum, juga mengumumkan investasinya kepada Gojek. Dalam
pengumuman tersebut. GDN tidak bersedia mengungkapkan berapa dana yang mereka
investasikan ke Gojek.
Investasi kolektif senilai Rp 7,2 triliun
Pada Agustus 2016, sejumlah investor dilaporkan menyuntikkan dana sebesar 550 juta dolar AS
atau setara Rp 7,2 triliun ke Gojek. Para investor ini terdiri dari KKR, Warburg Pincus, Farallon
Capital, dan Capital Group Markets,

Direktur KKR Asia, Terence Lee, mengungkap alasan masuknya para investor ini ke Gojek.
Gojek dinilai fokus pada solusi online yang inovatif dan terjangkau. Gojek menyediakan layanan
yang pas dengan kebutuhan masyarakat Indonesia sehari-hari.

Duo investor Cina


Pada awal 2017, dua perusahaan raksasa asal Cina, Tencent dan JD.com, dikabarkan
menggelontorkan dana triliunan rupiah ke Gojek. Diawali, perusahaan raksasa internet Cina,
Tencent, yang disebut-sebut menginvestasikan dana sebesar 150 juta dolar AS atau Rp 2 triliun.

Lalu, perusahaan e-commerce JD.Com, ikut masuk ke Gojek dengan memberikan dana segar
sebesar 100 juta dolar AS atau setara Rp 1,3 triliun. Namun jumlah resmi investasi yang
ditanakam duo perusahaan asal negeri tirai bambu ini tidak diungkap ke publik.

Investasi Google
Pada akhir Januari 2018, Google, melalui perusahaan induknya, Alphabet, dikabarkan
menyuntikkan modal ke Gojek. Tidak disebutkan secara pasti berapa nilai investasi yang
digelontorkan perusahaan multinasional asal Amerika Serikat ini.

Namun, Google tidak masuk sendirian. Google menggandeng Temasek Holding, perusahaan
online asal Tiongkok Meituan-Dianping, serta sejumlah investor lama Gojek untuk bersama-
sama menggelontorkan dana segar senilai 1,2 miliar dolar AS atau Rp 16 triliun.

Dengan tambahan modal sebesar itu, seperti ditulis Reuters, nilai valuasi Gojek diperkirakan
mencapai 4 miliar dolar AS atau setara Rp 53 triliun. Namun, nilai valuasi Gojek masih kalah
dengan pesaingnya, Grab, yang diperkirakan telah melebihi 6 miliar dolar AS atau sekitar Rp 80
triliun.

Astra dan Djarum


PT Astra International Tbk melakukan suntikan dana sebesar 150 juta dolar AS atau setara Rp 2
triliun untuk Gojek. Presiden Direktur Astra Prijono Sugiarto mengatakan ini investai terbesar
Astra di bidang digital.

Dia mengharapkan investasi ini dimungkinkan akan mendorong era digitalisasi di Astra
International. Dengan langkah bisnis ini, pihaknya percaya investasi tersebut sangat menarik
meski tidak akan instan. "Gojek baru tujuh tahun. Tidak ada juga investasi sekejap. Yang penting
kami percaya ini menjadi investasi jangka panjang dan memberi nilai tambah bagi kedua belah
pihak," ungkap Prijono, Senin (12/2).

Saat ini pengemudi Gojek yang terdaftar mencapai satu juta orang dengan lebih dari 125 ribu
mitra usaha dan 30 ribu penyedia jasa. Gojek juga memfasilitasi lebih dari 100 juta transaksi
setiap bulannya.
CEO PT Global Digital Niaga Kusumo Martanto mengatakan salah satu alasan mau berinvestasi
dengan Gojek karena memiliki kesamaan visi misi. "Kami mau bangun dan perluas jaringan
Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM)," kata Kusumo di kawasan Senayan, Senin (12/2).

Selain itu, Kusumo memastikan masih banyak kolaborasi lain lagi yang akan dilakukan bersama
Gojek. Menurutnya kolaborasi tersebut bisa dalam bentuk logistik, pembayaran, dan membangun
produk serta tekno.

Namun, Kusumo tidak bersedia menyebutkan nilai investasi yang ditanam ke Gojek. Dikabarkan
investasi Astra dan Djarum nilainya ratusan juta dolar AS.

Carilah kitab undang-undang hukum dagang nomor berapa untuk jenis badan hukumnya!

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA


nomor 1 tahun 1995
tentang
PERSEROAN TERBATAS

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA


PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

Menimbang:

a. bahwa peraturan tentang Perseroan Terbatas sebagaimana diatur dalam Kitab Undang-
undang Hukum Dagang (Wetboek van Koophandel, Staatsblad 1847:23), sudah tidak
sesuai lagi dengan perkembangan ekonomi dan dunia usaha yang semakin pesat baik
secara nasional maupun internasional;
b. bahwa disamping bentuk badan hukum Perseroan Terbatas sebagaimana diatur dalam
Kitab Undang-undang Hukum Dagang, hingga saat ini masih terdapat badan hukum lain
dalam bentuk Maskapai Andil Indonesia sebagaimana diatur dalam Ordonansi Maskapai
Andil Indonesia (Ordonnantie op de Indonesische Maatschappij op Aandeelen, Staatsblad
1939 : 569 jo. 717);
c. bahwa dalam rangka menciptakan kesatuan hukum, untuk memenuhi kebutuhan hukum
baru yang dapat lebih memacu pembangunan nasional, serta untuk menjamin kepastian
dan penegakan hukum, dualisme pengaturan sebagaimana dimaksud dalam huruf b perlu
ditiadakan dengan mengadakan pembaharuan peraturan tentang Perseroan Terbatas;
d. bahwa pembaharuan pengaturan tentang Perseroan Terbatas sebagaimana dimaksud
dalam huruf c, harus merupakan pengejawantahan asas kekeluargaan menurut dasar-dasar
demokrasi ekonomi berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945;
e. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, b, c, dan d
dipandang perlu membentuk Undang-undang tentang Perseroan Terbatas;
Mengingat: Pasal 5 ayat (1), Pasal 20 ayat (1), dan Pasal 33 Undang-Undang Dasar 1945;

PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN

TRANSPORTASI ONLINE

1. Undang – Undang No. 22 Tahun 2009 Tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalanan.
2. Undang – Undang No. 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen.
3. Peraturan Menteri Perhubungan No. 32 Tahun 2016 Tentang Angkutan Orang Dengan
Kendaraan Bermotor Tidak Dalam Trayek.
4. Undang – undang No. 11 Tahun 2008 Tentang Informasi Dan Teknologi Elektronik.

Status kelayakan bisnis secara aspek hukum

Status kelayakan bisnis secara aspek hukum terhadap layanan transaksi dan transportasi berbasis
aplikasi online

Transaksi berbasis aplikasi online pada hakekatnya adalah sebuah perkatan. Melihat kegiatan
transaksi yang dilakukan dengan aplikasi terdapat lebih dari satu pihak, ada beberapa pihak yang
terlibat dalam transaksi berbasis aplikasi ini yaitu: perusahaan yang memiliki aplikasi perangkat
lunak, pengemudi ojek (penyedia layanan), konsumen, restoran, toko, penyedia jasa lainnya.
Perlu digaris bawahi bahwa perusahaan mereka adalah perusahaan teknologi, dengan demikian
perusahaan seperti Go-jek, Grab, dan Uber tidak perlu untuk mengurus ijin usaha dibidang
transportasi. Dengan kata lain, mereka hanyalah sebagai penghubung antara calon penumpang
atau calon pengguna jasa dengan pengemudi sebagai penyedia layanan.

Secara garis besar, layanan yang tersedia dalam aplikasi online yang ditawarkan adalah :

1. Layanan transportasi antar jemput baik dengan sepeda motor ataupun mobil.

2. Layanan pesan antar makanan secara online dengan pilihan berbagai makanan dari
berbagai restoran yang sudah terdaftar dalam aplikasi.

3. Layanan pengiriman antar jemput barang atau dokumen.

4. Layanan pesan antar belanja dari berbagai daftar toko dan produk belanja.

5. Layanan pindah barang.

6. Layanan pijat kesehatan professional.

7. Layanan jasa kebersihan profesional.


8. Layanan jasa perawatan kecantikan.

9. Layanan pesan antar tiket ke tangan pelanggan mulai dari tiket konser, olahraga dan lain-
lain.

10. Layanan pengisian ulang pulsa langsung dari aplikasi.

Tidak menutup kemungkinan akan terus bertambah fitur-fitur layanan lainnya seiringanimo
masyarakat untuk menggunakan aplikasi ini. Dan mengingat sistem hukum perikatan kita yang
bersifat terbuka dan menganut asas kebebasan berkontrak. Terbuka artinya bahwa setiap orang
dapat membuat jenis-jenis perikatan baru selain dari yang sudah disebutkan dalam undang-
undang. Asas kebebasan berkontrak yang tercermin dari pasal 1338 kitab undang-undang hukum
perdata yang menyatakan:”semua perjanjian yang dibuat secara sah berlaku sebagai undang-
undang bagi mereka yang membuatnya”.

Anda mungkin juga menyukai