Anda di halaman 1dari 5

MAKALAH

ASUHAN KEPERAWATAN PERSONAL HYGIENE

Oleh Kelompok :

NINDY AULIA 1914201102


RILAWATI 1914201087
RISKY 1914201098

DOSEN PENGAMPU :
Ns. GUSMAN VIRGO, S.Kep, M.KL

PRODI S1 KEPERAWATAN
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS PAHLAWAN TUANKU TAMBUSAI
2019
ASUHAN KEPERAWATAN PERSONAL HYGIENE

Data
DS (data subyektif) :
a. Malas beraktivitas
b. Intraksi kurang
c. Kegiatan kurang
d. Pasien merasa lemah.
DO (data obyektif) :
a. Badan dan pakaian kotor
b. Rambut kotor
c. Mulut dan gigi bau
d. Kulit kusam dan kotor
e. Kuku kotor
Diagnosa Keperawatan yang mungkin akan muncul
Menurut IOKNOSA PEUken dengan masalah personal hygiene adalah defisit
perawatan diri. Diagnosa tersebut dibagi menjadi 4 yaitu:
a. Defisit perawatan diri : makan
Kemungkinan berhubungan dengan:
1) Gangguan kognitif
2) Penurunan motivasi
3) Kendala lingkungan
4) Ketidaknyamanan

Ditandai dengan:
1) Ketidakmampuan mengambil makanan dan memasukan kemulut
2) Ketidakmampuan mengunyah makanan
3) Ketidakmampuan menghabiskan makanan
4) Ketidakmampuan menelan makanan

b. Defisit perawatan diri : mandi


Kemungkinan berhubungan dengan:
1) Gangguan kognitif
2) Penurunan motivasi
3) Kendala lingkungan
4) Nyeri

Ditandai dengan:
1) Ketidakmampuan untuk mengakses ke kamar mandi
2) Ketidakmampuan mengambil perlengkapan mandi
3) Ketidakmampuan mengeringkan tubuh
4) Ketidakmampuan menjangkau sumber air
c. Defisit perawatan diri : berpakaian/berhias
Kemungkinan berhubungan dengan:
1) Gangguan kognitif
2) Penurunan motivasi
3) Kendala lingkungan
4) Keletihan dan kelemahan

Ditandai dengan:
1) Ketidakmampuan mengancingkan pakaian
2) Ketidakmampuan mengenakan sepatu
3) Ketidakmampuan mengenakan atribut pakaian
4) Hambatan memilih pakaian

d. Defisit perawatan diri : eleminasi


Kemungkinan berhubungan dengan:
1) Gangguan kognitif
2) Penurunan motivasi
3) Kendala lingkungan
4) Keletihan dan kelemahan

Ditandai dengan:
1) Ketidakmampuan melakukan hygiene eleminasi yang tepat
2) Ketidakmampuan naik ke toilet atau commode
3) Ketidakmampuan untuk duduk di toilet atau commode

Rencana Keperawatan
Rencana asuhan keperawatan untuk klien dengan gangguan personal hygiene
harus meliputi beberapa pertimbangan yaitu hal – hal yang disukai klien, kesehatan klien
serta keterbatasan yang dimilikinya. Selain itu perawat perlu mempertimbangkan waktu
yang tepat untuk memberikan asuhan keperawatan serta fasilitas dan tenaga yang tersedia.
Berikut ini adalah salah satu contoh rencana keperawatan.
Diagnosa yang dapat diangkat:
1. Defisit perawatan diri: berpakaian b/d penurunan motivasi ditandai dengan penampilan
tidak rapi
2. Defisit perawatan diri: eleminasi b/d hambatan mobilitas ditandai dengan tidak mampu
ke toilet sendiri
3. Defisit perawatan diri: mandi berhubungan dengan gangguan muskuloskeletal ditandai
dengan badan kotor dan bau
4. Defisit perawatan diri: makan b/d nyeri ditandai dengan tidak mampu menelan makanan
No Tujuan dan Kriteria Hasil Intervensi Rasional
dx
1. Setelah dilakukan asuhan 1. Kaji hambatan 1. Menyiapkan untuk
keperawatan selama 1 x 24 partisipasi dalam meningkatkan
jam, px mampu perawatan diri kemandirian
mempertahankan kebersihan
diri dan kerapian, dengan 2. Bantu pasien memilih 2. Px mungkin membutuhkan
KH: pakaian berbagai bantuan dalam
1. Penampilan rapi persiapan memilih pakaian
2. Rambut rapi dan bersih
3. Mampu memakai pakaian 3. Jelaskan tentang cara 3. Menambah pengetahuan
dan berhias secara mandiri personal hygiene yang pasien dan keluarga
tepat mengenai perawatan diri
yang tepat

4. Libatkan keluarga 4. Memberikan kesempatan


kepada keluarga untuk
membantu pasien dan
memberikan motivasi
2 Setelah dilakukan asuhan 1. Kaji budaya pasien 1. Mengetahui kebiasaan px
keperawatan selama .1..x 24 ketika mempromosikan dalam toilet
jam, px mampu aktivitas perawatan diri
melakukanaktivitas 2. Bantu pasien ke toilet H Hambatan mobilitas
eleminasi secara tepat, menyebabkan px tidak
dengan KH: mampu melakukan
perawatan diri secara
1. Px mampu duduk dan turun2. Berikan pengetahuan mandiri
dari toilet tentang personal
2. Px mampu membersihkan hygiene Mengetahui pentingnya
diri setelah eleminasi secara personal hygiene bagi
mandiri/dibantu 4. Libatkan keluarga pasien

4. Memberikan kesempatan
kepada keluarga untuk
membantu pasien
3 Setelah dilakukan asuhan 1. Pantau integritas kulit 1. Mengetahui kondisi kulit
keperawatan selama ...x 24 pasien secara umum
jam, px merasa nyaman dan
bersih dengan KH: 2. Bantu pasien mandi 2. Agar pasien merasa lebih
nyaman dan segar
1. - Kulit pasien tidak kotor 3. Berikan pendidikan
2. - Tidak ada bau badan 4. kesehatan tentang 3. Menambah wawasan
3. - Kuku pasien tidak perawatan diri pasien dan keluarga
panjang dan kotor tentang pentingnya
4. -Rambut bersih 4. Libatkan keluarga perawatan diri

4. Memberikan kesempatan
kepada keluarga untuk
membantu pasien
4 Setelah dilakukan asuhan 1. Identifikasi diet yang 1. Makanan disesuaikan
keperawatan selama ...x 24 diresepkan dengan kondisi klien
jam, px mampu makan
secara mandiri dan tepat, Bantu pasien 2. Pasien mungkin kesulitan
dengan KH: menyiapkan makanan mengambil makanan
1. Px mampu mengambil yang lunak sendiri
makanan sendiri
2. Px mampu makan sendiri Jelaskan tentang
dengan rapi personal hygiene 3.
3. Px meampu tentang pola makan Menambah wawasan
mengungkapkan kepuasan pasien dan keluarga
makan tentang persoal hygiene:
4 Kolaborasikan dengan
keluarga makan

4. Memberikan kesempatan
kepada keluarga untuk
membantu pasien

Implementasi Keperawatan
Implementasi adalah pengelolaan dan perwujudan dari rencana keperawatan
yang telah disusun pada tahap perencanaan. Ukuran intervensi keperawatan yang
diberikan kepada klien terkait dengan dukungan, pengobatan, tindakan untuk
memperbaiki kondisi, pendidikan untuk klien-keluarga, atau tindakan untuk
mencegah masalah kesehatan yang muncul dikemudian hari.

Evaluasi Keperawatan
Evaluasi asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan personal hygiene
berdasarkan kriteria hasil pada tujuan keperawatan yaitu:
a. Pasien mampu berpakaian dan berpenampilan rapi secara mandiri
b. Kebutuhan personal hygiene pasien : eleminasi terpenuhi
c. Pasien mampu mempertahankan mobilitas yang diperlukan untuk ke kamar mandi
dan menyediakan perlengkapan mandi
d. Pasien mampu makan secara mandiri/dibantu

Anda mungkin juga menyukai