Anda di halaman 1dari 4

DAMPAK YANG TERJADI TERHADAP KEHIDUPAN MASYARAKAT AKIBAT

ANGIN RIBUT DI PERKEBUNAN SEI DAUN

THE IMPACT THAT HAPPENED TO THE LIFE OF THE COMMUNITY AS A RESULT

OF THE WIND OF RIBUT IN PERKEBUNAN SEI DAUN

Dosen Pembimbing :

Dr. Usiono, M.A

Oleh :

1. Annisa Litundzira , 2. Dewi Nabila Siregar,


2. 3. Fika Annisa Musfah

Abstract

During the rainy season, usually accompanied by strong winds. Strong winds are winds that are
made by significantly cold air due to rain, after Unlike a tornado, the wind in a strong wind is
directed outwards from the point where it touches the ground or water. In Indonesia, strong
winds have average wind speeds ranging from 30-40 knots. The time spent in strong winds is the
longest which is around more than 20 minutes. The objectives of this study include: 1). Knowing
how the community's role in the occurrence of noisy angina; 2). Knowing how the impacts occur
in the plantation environment, 3). Analyzing the damage to buildings due to the natural angina
noise. The method used in the form of a survey that uses via telphone which includes interviews
with victims, as well as using secondary data as information on the location of the noisy angina
disaster.

Abstrak

Pada saat musim hujan, biasanya disertai dengan angin kencang. Angin Kencang adalahangin
yang dibuat oleh udara yang dingin secara signifikan akibat hujan, setelah Tidak seperti angin
tornado, angin dalam suatu angin kencang diarahkan ke arah luar dari titik di mana menyentuh
tanah atau air. Di Indonesia, angin kencang mempunyai kecepatan angin rata – ratanya berkisar
antara 30 – 40 knots. Waktu yang dihabiskan dalam angin kencang paling lama yaitu sekitar
lebih dari 20 menit. Tujuan penelitian ini antara lain : 1). Mengetahui bagaimana peran
masyarakat terhadap kejadian bencana alam angin ribut ; 2). Mengetahui bagaimana dampak
yang terjadi di lingkungan perkebunan tersebut akibat bencana angina ribut, 3). Menganalisis
kerusakan bangunan akibat bencana alam angina ribut tersebut. Metode yang digunakan dalam
penelitian berupa survey yang menggunakan via telphone yang meliputi wawancara terhadap

1
korban, serta menggunakan data sekunder sebagai informasi lokasi kejadian bencana angina
ribut.

Pendahuluan kencang paling lama yaitu sekitar

Cuaca di sebagian besar wilayah lebih dari 20 menit. Fenomena

Indonesia terpantau bersuhu cukup bencana angin kencang

tinggi. Tak hanya suhu udara yang menyebabkan berbagaimacam

panas, kondisi di sejumlah wilayah resiko, yaitu : rumah warga bisa jadi

bahkan disertai angin kencang. Pada kotor akibat barang dari lingkungan

saat musim hujan, biasanya disertai sekitar yang terbawa oleh angin dan

dengan angin kencang. Angin percikan hujan deras yang terbawa

Kencang adalahangin yang dibuat oleh angin, adanya korban jiwa,

oleh udara yang dingin secara korban materiyang cukup besar, dan

signifikan akibat hujan, setelah Tidak kerugian lain yang menimpa pangan

seperti angin tornado, angin dalam dan kehidupan social. Dari lokasi

suatu angin kencang diarahkan ke yang kami teliti yaitu daerah

arah luar dari titik di mana Perkebunan Sei Daun PTPN II, kami

menyentuh tanah atau air. Angin memilih seorang warga yang juga

kencang kering dikaitkan dengan menjadi salah satu korban dari akibat

badai dengan hujan sangat sedikit, bencana angin kencang akibat hujan

sementara angin kencang basah tersebut. Dari bencana alam tersebut

diciptakan oleh badai dengan jumlah banyak dampak yang terjadi seperti

curah hujan yang tinggi. mencapai kerugian ekonomi, material, dan

permukaan tanah, menyebar ke sosial.

segala arah memproduksi angin TUJUAN PENELITIAN


kencang. Angin kencang akibat
Tujuan dari penelitian ini ialah:
hujan berbeda dengan angin kencang
jenis lainnya. 1. Mengetahui bagaimana peran
masyarakat terhadap kejadian
Di Indonesia, angin kencang bencana alam angin ribut di
mempunyai kecepatan angin rata – Perkebunan Sei Daun.
ratanya berkisar antara 30 – 40 knots. 2. Mengetahui bagaimana dampak yang
terjadi di lingkungan perkebunan
Waktu yang dihabiskan dalam angin

2
tersebut akibat bencana angina ribut akan memungkinkan akan menimpa rumah
di daerah Perkebunan Sei Daun. warga
3. Menganalisis kerusakan bangunan
Dampak Akibat Bencana Angin Ribut
akibat bencana alam angin ribut di
daerah Perkebunan Sei Daun. Dampak yang diterima masyarkat sangatlah
banyak mulai dari lingkungan perkebunan
METODE PENELITIAN : menjadi kotor berserakan dedaunan , robohnya
rumah akibat runtuhan ranting kayu pohon yang
Metode yang digunakan dalam penelitian menyebabkan warga untuk mengungsi ke tempat
berupa survey yang menggunakan via yang lebih aman. Kerugian yang dicapai jikalau
telphone yang meliputi wawancara terhadap terjadi bencana tersebut sekitar puluhan juta
korban, serta menggunakan data sekunder rupiah. Untuk masyarakat yang rumahnya
sebagai informasi lokasi kejadian bencana bersampingan dengan pohon besar tak menutup
angina ribut. Metode sampling sistematis kemungkinan akan terkena / tertimpa runtuhan
digunakan untuk pengambilan data jenis ranting kayu pohon tersebut. kegiatan aktifitas
bangunan dan kerentanan bangunan terhadap tidak dapat berjalan dengan baik semana
terjangan angin ribut. Analisis yang digunakan mestinya. Masyrakat mungkin akan merasakan
pada penelitian ini berupa analisis data primer trauma jika rumahnya yang menjadi korban dari
dengan menggunakan klasifikasi, untuk bencana alam Angin Ribut tersebut.
menentukan tingkat kerentanan bangunan
Analisis Kerusakan Bangunan
terhadap terjangan angin puting beliung dengan
tahapan sebagai berikut: a. Pemilihan struktur Tak sedikit rumah yang rusak akibat kencangnya
bangunan Pemilihan ini berdasarkan atas angin tersebut adayang atapnya terangkat, ada
struktur yang terdapat pada bangunan, seperti yang rumahnya tertimpa runtuhan kayu, bahkan
atap rumah. Sedangkan untuk metode ada yang rumahnya tidak dapat dipakai lagi.
wawancara, para peniliti menggunakn via Seperti pada gambar dibawah ini :
telpone dimana mencari / menganalisis dampak-
dampak apa saja yang diterima masyarakat
Perkebunan Sei Daun tersebut.

Pandangan Masyarakat Mengenai Bencana


Alam Angin Ribut

Masyarakat di Perkebunan Sei Daun sangat


antusias atas penanganan terhadap lingkungan
yang menjadi rusak akibat Angin RIbut. Mereka
juga mulai membuat strategi agar rumah/ tempat
tinggal mereka tidak rusak/ tidak tertimpa
runtuhan kayu karena, daerah tersebut banyak
dihidupi pohon-pohon yang cukup besar. Setelah
kejadian Angin Ribut yang menimpa mereka,
mereka melakukan gotong royong bersama
dengan penanggung jawab perkebunan terhadap
pohon-pohon yang sudah tua/ sudah besar yang

3
rumah warga bisa jadi kotor akibat barang
dari lingkungan sekitar yang terbawa oleh
angin dan percikan hujan deras yang
terbawa oleh angin, adanya korban jiwa,
korban materiyang cukup besar, dan
kerugian lain yang menimpa pangan dan
kehidupan social.

Daftar Pustaka

Website Wikipedia
:https://id.wikipedia.org/wiki/Angin_kencan
g . Tanggal 17 Nov 2019, 08:00.

Artikel Liputan 6 :
https://www.liputan6.com/news/read/41139
77/bmkg-waspada-potensi-hujan-lebat-
Kesimpulan
disertai-angin-kencang-hingga-20-
Cuaca di sebagian besar wilayah Indonesia november-2019. TAanggal 17 Nov 2019,
terpantau bersuhu cukup tinggi. Tak hanya
suhu udara yang panas, kondisi di sejumlah 10:00
wilayah bahkan disertai angin kencang.
Ibu Ida Utami, masyarakat sekitar
Pada saat musim hujan, biasanya disertai
dengan angin kencang. Di Indonesia, angin yang menjadi korban
kencang mempunyai kecepatan angin rata –
ratanya berkisar antara 30 – 40 knots. Waktu Emilya Nurjani,dkk. 2013. Kajian
yang dihabiskan dalam angin kencang Bencana Angin Ribut DiIndonesia Periode
paling lama yaitu sekitar lebih dari 20 menit.
1990-2011: Upaya Mitigsi Bencana. Vol.11
Fenomena bencana angin kencang
menyebabkan berbagaimacam resiko, yaitu : No. 2

Anda mungkin juga menyukai