GLObal JURNAL DARI RESEARCHES IN Engineering ELectrical

DAN Electronics Engineering

Volume 13 Issue 15 Versi 1.0 Tahun 2013
Ketik: Double Blind rekan pada International Jurnal Penelitian
Penerbit: global Jurnal Inc (USA)
ISSN Online: 2249-4596 & Cetak ISSN: 0975-5861

Energi Terbarukan: Sebuah Solusi Ideal dari Krisis Energi

dan Pembangunan Ekonomi di Bangladesh
Oleh Abu Md. Abdul Wadud, Md. Tousif Zaman, Fazlay
Rabbii & Md. Rajibur Rahman
Ahsanullah Universitas Sains & Teknologi, Bangladesh
Abstrak- Hadir dunia bergerak cepat menuju perkembangan peradaban. Industri, pabrik, listrik tanaman,
berbagai lembaga pemerintah, lembaga-lembaga ilmiah, organisasi swasta tumbuh atas dasar sumber
energi alam yang tersedia. Namun, sumber-sumber ini terbatas dan mahal. CO2, CFC dan gas berbahaya
lainnya sedang diproduksi melalui pemanfaatan sumber-sumber ini. Air sedang tercemar melalui gas-gas
ini. Jadi energi terbarukan akan menjadi solusi terbaik. Negara-negara maju sedang mencari sumber energi
baru alternatif untuk meminimalkan tekanan pada sumber daya alam seperti gas, minyak, batubara dll
Negara-negara berkembang seperti Bangladesh juga berusaha untuk memanfaatkan sumber energi
terbarukan yang berbeda untuk memenuhi permintaan mereka tumbuh. Bangladesh adalah sebuah negara
kecil dengan populasi yang luas. Orang-orang telah menderita dari listrik cukup selama bertahun-tahun.
Untuk memenuhi krisis energi Bangladesh telah berpengalaman untuk sumber terbarukan seperti biogas,
bio-bahan bakar, energi surya, energi angin, energi pasang surut, tenaga panas bumi, tenaga air dll Dalam
makalah ini kami telah mencoba untuk menganalisis tentang sumber terbarukan negara. Di sini kita telah
mengidentifikasi pemanfaatan sumber terbarukan dan manfaatnya. Makalah ini juga milik subjek yang
sejauh energi terbarukan dapat diperlakukan sebagai solusi ideal pembangunan ekonomi.
Kata kunci: bangladesh, krisis energi, listrik, pembangunan ekonomi, energi terbarukan, biomassa,
energi matahari.
GJRE-F Klasifikasi: Kode UNTUK: 850.599

RENEWABLEENERGYANIDEALSOLUTIONOFENERGYCRISISANDECONOMICDEVELOPMENTINBANGLADESH

Ketat sesuai kepatuhan dan peraturan:

... © 2013. Abu Md Abdul Wadud, Md Tousif Zaman, Fazlay Rabbii & Md Rajibur Rahman.This adalah sebuah makalah
penelitian / review, didistribusikan di bawah ketentuan Creative Commons Attribution-Noncommercial 3.0 Unported License
http: // creativecommons. org / lisensi / by-nc / 3.0 /), yang memungkinkan semua non komersial penggunaan, distribusi, dan
reproduksi dalam media apapun, asalkan karya asli benar dikutip.
 Energi Terbarukan: Sebuah Solusi Ideal dari
Krisis Energi dan Pembangunan Ekonomi di
Bangladesh
Abu Md. Abdul Wadud α, Md. Tousif Zaman σ, Fazlay Rabbii ρ & Md. Rajibur Rahman Ѡ
se
Abstrak- Hadir dunia bergerak cepat menuju pembangunan periode [1]. Suhu berkisar dari rata-rata kto
peradaban. Industri, pabrik, pembangkit listrik, berbagai tentan 680F untu tenta r
lembaga pemerintah, lembaga-lembaga ilmiah, swasta organi- dari g (180C) di Januari k ng ter
zations yang tumbuh atas dasar sumber energi alam yang bar
pada bulan April [1]. Bangladesh adalah
tersedia. Namun, sumber-sumber ini terbatas dan mahal. uk
860F (300C) agro
BERSAMA2, CFC dan gas berbahaya lainnya sedang diproduksi
berda an
melalui pemanfaatan sumber-sumber ini. Air sedang tercemar
melalui gas-gas ini. Jadi energi terbarukan akan menjadi solusi
sarka tergantu ne
terbaik. Negara-negara maju sedang mencari sumber energi n negara. Nya ekonomi ng di gar
baru alternatif untuk meminimalkan tekanan pada sumber daya kebutu a.
alam seperti gas, minyak, batubara dll Negara-negara pertanian. Produksi han cukup listrik. en
berkembang seperti Bangladesh juga berusaha untuk kegag mencip Sebu erg
memanfaatkan sumber energi terbarukan yang berbeda untuk Tapi alan kekuasaan takan ah kesan buruk i
memenuhi permintaan mereka tumbuh. Bangladesh adalah pedesaa daera ter
sebuah negara kecil dengan populasi yang luas. Orang-orang pada produksi. Sekitar 70% orang dari n h bar
telah menderita dari listrik cukup selama bertahun-tahun. Untuk adal listrik [2]. Mereka bergantung uk
memenuhi krisis energi Bangladesh telah berpengalaman untuk ah dirampas dari pada
sumber terbarukan seperti biogas, bio-bahan bakar, energi
an
konvensiona da
surya, energi angin, energi pasang surut, tenaga panas bumi, l energi sumber-dekat energi 70% berasal
tenaga air dll Dalam makalah ini kami telah mencoba untuk pat
Tingkat pembangkit listrik
menganalisis tentang sumber terbarukan negara. Di sini kita me
dari ini sumber [3]. adalah
telah mengidentifikasi pemanfaatan sumber terbarukan dan nja
manfaatnya. Makalah ini juga milik subjek yang sejauh energi
kura Untu mem
ng dari itu besar permintaan. k enuhi di
terbarukan dapat diperlakukan sebagai solusi ideal sol
pembangunan ekonomi. permintaan Pemerintah Bangladesh menggunakan
sumber-sumber alam seperti gas, minyak, batubara dll usi
Kata kunci: bangladesh, krisis energi, listrik, ya
Bangladesh memiliki cadangan besar gas, cadangan
pembangunan ekonomi, energi terbarukan, biomassa, ng
terbatas minyak dan batubara. Menurut Gas Awalnya
energi surya. bai
di Tempat data (GIIP), Bangladesh memiliki 21,3 tcf
gas terbukti (P1; terbukti atau dengan mungkin 90 k

B persen lebih besar atau volume yang sama). Dari dar

mana 15,4 tcf dipulihkan dan 7,7 tcf gas telah i
angladesh terletak antara 200 34' dan 26038' kri
diproduksi [4]. Cadangan batubara total diperkirakan
Lintang Utara dan 88001' dan 92041' Bujur Timur dengan sis
daratan total 1,47,570 kilometer persegi (56.977 Sq. Mil). 2,9 miliar metrik ton
India di Barat, Utara dan Timur Laut, Myanmar pada [4]. impor Bangladesh 1,2 juta ton minyak mentah dan en
Tenggara dan Teluk Benggala di Selatan mengelilingi erg
Bangladesh. Bangladesh memiliki iklim muson tropis 2,5 juta ton minyak olahan setiap tahun. Sumber gas
dengan musim panas hujan lebat dan musim panas suhu (24%) dapat habis terdekat 2020 [5]. sejumlah besar i,
tinggi. musim utama berlaku di Bangladesh adalah musim minyak impor biaya banyak uang asing. Untuk mengambil ya
panas (Maret-Mei), Musim Hujan (Juni-September) dan
musim dingin (Desember-Februari). 95% dari total curah batu bara melalui menggali dari tanah sangat banyak ng
hujan, yang rata-rata sekitar 1.733 milimeter, terjadi mahal dan proses ini mungkin berbahaya bagi iklim. Oleh me
selama ini mil
karena itu, krisis energi menjadi perhatian utama
penulis α σ: Departemen Listrik dan Electronic Engineering, sekarang. Sekitar 53% dari total listrik berasal dari sektor iki
Ahsanullah Universitas Sains & Teknologi, (AUST), Dhaka-1215, publik dan 47% dari listrik sisanya berasal dari swasta [6]. se
Bangladesh. e-mail: shohan933@yahoo.com , Karena lokasi GRAPHICA Bangladesh memiliki potensi dik
revolution.next71@gmail.com it
Penulis ρ: Departemen Listrik dan Electronic Engineering, energi terbarukan. Beberapa organisasi pemerintah
Universitas seperti Bangladesh Power Development Board (BPDB), da
Amerika Internasional Bangladesh (AIUB), Dhaka, Dhaka Pasokan Listrik Authority (DESA), Listrik mp
Bangladesh. e-mail: rabbee14@gmail.com ak
Penulis Ѡ: Universitas Teknologi Informasi & Ilmu (UITS),
Pedesaan Board (REB), Pemerintah Daerah Teknik
Berangkat-ment (LGED), organisasi non pemerintah dan pa
Dhaka, Bangladesh. e-mail: engrajib09@yahoo.com
perusahaan swasta seperti Grameen Shakti (GS ), da
Bangladesh Pusat Studi Lanjutan (BRAC), Pusat ikli
Pendidikan Misa di Science (CME) dll yang terlibat di m.
Berbagai bentuk sumber energi terbarukan dapat
memberikan kekuatan yang cukup untuk daerah
perkotaan dan terpencil. Hal ini juga dapat mengurangi

Tahun
tekanan pada sumber-sumber alam dan dapat membantu

2013
untuk menyimpan mata uang asing. karya-karya
sebelumnya telah dilakukan untuk mengenali Hal ini juga
dapat mengurangi tekanan pada sumber-sumber alam 19
dan dapat membantu untuk menyimpan mata uang asing.
karya-karya sebelumnya telah dilakukan untuk mengenali
Hal ini juga dapat mengurangi tekanan pada sumber-
sumber alam dan dapat membantu untuk menyimpan
mata uang asing. karya-karya sebelumnya telah
dilakukan untuk mengenali

Global Jurnal Penelitian Teknik ( F ) Volume XIII Issue XV Versi Saya

© 2013 global Jurnal Inc (AS)

 sumber energi terbarukan dari Bangladesh dan beberapa
kesulitan untuk membangun proyek di daerah pedesaan.
Tulisan ini kondisi sekarang krisis energi dan aplikasi
yang mungkin dari sumber-sumber terbarukan di
Bangladesh. Makalah ini juga menunjukkan aspek
menguntungkan energi terbarukan bagi masyarakat
Bangladesh.

II. PBENCI POWER SCENERIO IN

BANGLADESH
Permintaan tenaga meningkat dari hari ke hari.
karena
Gambar 1 : sektor energi Bangladesh
2013

permintaan generasi maksimum tinggi 4130 MW di

2007, 4036,7 MW pada tahun 2008, 4296 MW pada
tahun 2009, 4698,5
MW pada 6350 MW pada
Tahun

tahun 2010, 5174 MW di 2011, tahun 2012,

6675 MW pada 2013 tidak bisa menghapus krisis
listrik
luas adal makh dipengaruhi oleh
[6]. pedesaan daerah ah luk beban
20 penumpahan. Karena irigasi listrik, produksi
© 2013 global Jurnal Inc (AS)

yang
saya

produk, pasokan air dan harian kegiatan menjadi

terganggu. Untuk mengatasi pemerintah krisis telah
Versi:
kapan

direncanakan
untuk menginstal pembangkit listrik dengan kapasitas
14.720 MW oleh
tahun 2016 [6]. Tetapi ada kesenjangan besar antara
generasi dan permintaan. jumlah besar kerugian daya
adalah
XV

terjadi melalui transmisi. Sebagian besar kekuasaan

tanaman sudah tua. Tingkat generasi pembangkit
listrik tersebut adalah
Isu

lebih rendah dari tanaman baru. Sebagian besar

pembangkit listrik yang
gas dan minyak berbasis. pembangkit listrik sewa
ditetapkan untuk
XIII

jangka pendek dan darurat memenuhi persyaratan dari

negara, yang tampaknya menjadi mahal. Berikut
Volume

tokoh-1 [4].
sektor menunjukkan energi Bangladesh dan dalam
tabel-1 [4]
Generasi menunjukkan listrik melalui berbagai sumber.
diberikan meja-2 kekuasa
(F)

Itu [7] hadiah an generasi

kapasitas. Berdasarkan itu Rencana utama 2010,
Permintaan diperkirakan akan 19.000 MW pada tahun
Teknik

2021 dan
34.000 MW pada tahun 2030 [7]. Rencana ini
bersikeras untuk digunakan
batubara dalam negeri 30%, impor batubara 20%, gas
alam
(Termasuk LNG) 25%, bahan bakar cair 5%, nuklir,
terbarukan
ian di

energi dan kekuatan impor 20%

Pen
elit

[7].
 Tabel 1 : Sumber energi pembangkit listrik

Meja 2 : Generasi sekarang Kapasitas (Oktober 2011)

III. BIOMASS & BIOGAS

Bangladesh memiliki potensi kuat untuk listrik berbasis
gasifikasi biomassa. sumber biomassa yang lebih umum
tersedia di negara tersebut sekam padi, tanaman, residu, kayu,
rami tongkat, kotoran hewan, sampah kota dll Eksplorasi
sumber daya ini untuk pembangkit listrik masih pada tahap
awal. Biogas terdiri dari CH4, CO2dan gas lainnya, yang dapat
diproduksi oleh kotoran ternak, kotoran unggas, kotoran
manusia dan residu pertanian. Bubur dicerna diperoleh sebagai
hasil sampingan yang bertindak sebagai pupuk kaya nutrisi [8].
Bangladesh adalah dalam posisi yang cocok untuk ketersediaan
bahan baku dan kondisi iklim untuk produksi biogas. Tentang
29700000000 m3 biogas dan 10 miliar m3dapat dihasilkan dari
kotoran sapi dan kotoran manusia [8]. lembaga yang berbeda
dan organisasi seperti Institute of Fuel Penelitian dan
Pengembangan (IFRD) dari Bangladesh Dewan Penelitian
Ilmiah dan Industri (BCSIR), perguruan tinggi (BUET, DU,
RUET, KUET, JU, BAU dll), LGED, GS dll bekerja pada biogas
proyek. Pada tahun 1972, Bangladesh memasuki bidang
teknologi biogas melalui
Universita (BAU). Pada
Bangladesh pertanian s tahun 1976,
Se
BCSIR bu keluarga-ukuran biogas
pertama dibangun ah tanaman
desain dari
mengikuti Khadi dan Village Industries
India. Pada tahun 1986, LGED dibangun
Komisi, yang pertama
biogas tanaman di Kurigram. Pada tahun 1992, sebuah
pabrik biogas dari 85
kubik Volume meteran digester dibangun di Dholpur, b) Manfaat energi biogas
Dhaka untuk menghasilkan 200 biogas CFT dari sampah Orang dapat diuntungkan melalui biomassa
[9]. Tentang 17.194 biogas tanaman didirikan di bawah energi. Manfaat ini diberikan di bawah ini:
proyek IFRD pada tahun 2004 [10]. Pada tahun 2004, say Keuntungan
Berkelanjutan Energi Pedesaan (SRE) proyek di bawah a. finansial
LGED telah memasang 10KW unit pembangkit listrik, • pendapatan dari penjualan listrik dan panas
yang didasarkan pada sampah unggas. Kelebihan gas
dari unit ini sedang digunakan untuk memasak tujuan di • kemerdekaan dari penyedia jaringan
Faridpur Muslim Mission. SRE juga telah memasang dua
penggunaan knalpot panas sebagai termal dan
• panas proses
unit biogas, satu di Kutubdia dan yang lainnya di
penjualan pupuk berkualitas
Kishoregonj yang didasarkan pada kotoran manusia.
• tinggi
Jenis penemuan dibuat fasilitas kesehatan dan sanitasi

Tahun 2013
yang lebih baik serta kebutuhan energi untuk memasak ii. masalah emisi
dan penerangan. Demonstrasi 3.5kw kotoran sapi • pengurangan metana melalui penghapusan
berbasis unit pembangkit listrik di kabupaten Netrokona massal organik dicerna
menciptakan antusiasme di antara petani skala kecil. • Bau gangguan pengurangan melalui mencerna
Mulai dari Juni 2006, lebih dari 10.000 biogas tanaman substrat
dibangun di bawah National Biogas Domestik dan ak 21
Program Pupuk (NDBMP) [9]. Menurut kebijakan energi u
terbarukan, pemerintah. telah merencanakan untuk ak
mengembangkan biogas tanaman untuk menghasilkan
u
ak
setidaknya 500mW kekuasaan pada tahun 2015.
u. Manfaat energi Ekonomi
Gambar-2 menunjukkan instalasi pembangkit biogas.
• pembangkit listrik terus menerus dengan dasar dan

saya
Kemampuan beban puncak

Versi:
kapan
ener gi m atah ari

• biogas dapat mengkompensasi fluktuasi angin dan

pengurangan ketergantungan pada bahan
• bakar fosil

XV
ak
u
ak
u
ak
u. Aspek lingkungan
• produksi energi bersih dari limbah

Isu
Gambar 2 : Biogas tanaman grafik 1976-2012 a) cara yang lebih mudah untuk menyebarkan residu
• fermentasi
Pemanfaatan Biogas melalui kemampuannya aliran
sejumlah besar kekuasaan dapat dihasilkan ditingkatkan

XIII
dari energi biomassa. Hal ini dapat digunakan dalam • emisi CO2 berkurang dari biogas berbeda dengan
beberapa aplikasi serta dalam karya-karya kecil rumah bahan

Volume
tangga, memasak, pemanenan, pencahayaan, irigasi bakar fosil
dll ara-2 [11] menunjukkan pemanfaatan biogas di mendaur
rumah. • ulang dari sebelumnya terpakai energi
sumber
• perlindungan lingkungan aktif
(F )

melalui energi
daur ulang terkait
Teknik

daur ulang
• limbah
• produksi berkualitas tinggi, pupuk alami
iv. Aspek pasar
penggunaan kelebihan energi tanaman relief
• makanan
di

pasar
penelitian

produksi biogas membuka produksi baru dan

• penjualan
pasar

IV. WIND Energy

dari

Gambar 3: Pemanfaatan biogas di Bangladesh Rumah Baru-baru ini Bangladesh mendapat pengalaman di
majalah

(24 jam berarti) untuk men geval uasi pote nsi en ergi an gin d ari p esisir
atas angin
energi. Beberapa lokasi telah dinilai

Global
wilayah negara. Potensi angin kencang mengalir
selama bulan April sampai September, dan
potensi yang sangat lemah selama sisa tahun ini.
Tabel-1 menunjukkan kecepatan angin [12] di
Kuakata. Angin Station Penilaian Sumber Daya
(WRAS) yang didirikan oleh BPDB di Moghnama
Ghat, Kabupaten Cox Bazar pada bulan
Desember 2003. Untuk pertama kalinya di
Bangladesh, BPDB menerapkan proyek
percontohan dari 0,90 MW dari

© 2013 global Jurnal Inc (AS)

 Tabel 3: kecepatan angin di Kuakata masing-masing dari stasiun 250kW di tempat-tempat ini
[14].
a) Pemanfaatan energi angin
kecepatan angin tidak cukup di Bangladesh untuk
me
mengha angi nja
silkan n listrik. Tapi listrik ini bisa di

© 2013 global Jurnal Inc (AS)

2013Tahu
n

22
XV versi saya
Volume XIII Isu
F()
penelitian di Teknik

Gambar 4: Kapasitas instalasi

Grid Connected Energi Angin (GCWE) di
Muhuri Dam daerah, yang cocok untuk 100 MW angin
BPDB telah merencanakan untuk
listrik [13]. menerapkan 50-
200 MW Wind Power Project di daerah Parky Beach,
Chittagong. BPDB juga telah merencanakan
dari

Anawara, untuk menginstal

1MW off Grid Solar- Diesel berdasarkan Hybrid Power
Plant di
majalah

Pulau Kutubdia. Kapasitas 10KWp berdasarkan Angin-

Solar
Hybrid Sistem dipasang oleh LGED di Saint Martin
Island
Global

di Teluk Benggala. GS telah memasang tujuh angka dari

sistem angin-diesel kapasitas 4.32KW di pantai
daerah. BRAC juga kapasitas terpasang .3KW
berdasarkan
Turbin angin. Berikut ara-4 menunjukkan instalasi hybrid
angin
sistem. Sebuah proyek percontohan telah diambil untuk
mengatur 250kW
pembangkit listrik diesel berdasarkan kapasitas di
Kutubdia dan
Kuakata. Diperkirakan output energi tahunan untuk
Kutubdia dan Kuakata sekitar 200MWh dan 230MWh
digunakan dalam cara yang berbeda seperti air angin
memompa dan pembangkit listrik melalui sistem Wind-
Diesel-hybrid, pengisian baterai kecil, produksi udang, ikan /
firming unggas, garam / produksi es, industri ikan-mill,
penetasan, aplikasi domestik dan irigasi sayuran.
b) Manfaat energi angin
Energi angin belum dimanfaatkan dengan baik di
Bangladesh karena kurangnya kecepatan angin dan biaya
besar. Namun, ia memiliki beberapa manfaat. Mereka
diberikan di bawah ini:
• Angin adalah gratis dan dengan teknologi modern, dapat
ditangkap secara efisien.
• Setelah turbin angin didirikan, menghasilkan energi tidak
menimbulkan gas rumah kaca atau polutan lainnya.
• Meskipun turbin angin mungkin kaya tinggi, masing-
masing memiliki hanya sepotong kecil tanah. Ini berarti
bahwa tanah yang belum digunakan untuk keperluan
lain, terutama untuk keperluan pertanian atau pertanian.
• daerah terpencil di mana listrik tidak disediakan belum bisa
menggunakan turbin angin untuk menghasilkan pasokan
mereka sendiri.
• turbin angin memiliki peran untuk bermain di kedua
dunia berkembang dan ketiga.
• turbin angin tersedia dalam berbagai ukuran, yang
berarti berbagai macam orang, dan bisnis dapat
menggunakannya.
• rumah tangga tunggal untuk kota-kota kecil dan desa-
desa dapat memanfaatkan berbagai turbin angin yang
tersedia saat ini.
• Energi angin merupakan sumber energi terbarukan yang
bersih murah untuk mempertahankan, menghemat
bahan bakar dan dapat memberikan energi
desentralisasi [14].
V. SOlar Energy
Tenaga surya adalah konversi sinar matahari menjadi
listrik, baik secara langsung menggunakan photovoltaic (PV),
atau tidak langsung dengan menggunakan tenaga surya
terkonsentrasi (CSP). Terkonsentrasi sistem tenaga surya
menggunakan lensa atau cermin dan sistem pelacakan untuk
fokus area yang luas dari sinar matahari menjadi sinar kecil.
bertobat fotovoltaik cahaya menjadi arus listrik dengan
menggunakan efek fotolistrik. Rata-rata radiasi matahari harian
4-6,5 kWh / m di Bangladesh. Program signifikan pertama dari
tata surya adalah proyek Norshingdi. Dalam proyek ini, solar
home system (SHS) dengan total kapasitas 32.586KWp
dipasang [15]. Di bawah Renewable Energy Technologies
(RET) kapasitas 40.5KWp sistem surya berbasis telah diinstal
melalui LGED dari tahun 1998 sampai 2006. BPDB telah
memasang beberapa jenis sistem surya seperti Solar Home
System (SHS), Solar Vaksinasi, pompa air surya, Solar
Jalan cahaya, Terpusat PV Solar Power Plant dari 123.55kWp
(233.095KW atau 0.233MW) [16]. Dari tahun 1993 ke
2007 REB didirikan SHS dari 233.095KW (0.233MW)
kapasitas. organisasi swasta seperti BRAC dan GS
juga diinstal sistem surya yang berharga di daerah
pedesaan. Baru-baru ini BPDB telah mengambil
sebuah proyek untuk mengimplementasikan 1000
Solar Home Sistem 120Wp masing-masing dalam
Chittagong bukit saluran. Pemerintah Bangladesh
(GOB) telah mengambil program surya di mana sekitar
400 tidak ada yang dari panel surya telah dipasang di
Juraichhri wilayah Kabupaten Rangamati. instalasi
menunjukkan ara-5 melalui berbagai organisasi.
Sebuah ara [6] dari panel surya ditampilkan di bawah
ini [17]. Biaya tenaga surya telah menurun sekitar 60%

Tahun
1991-2003 dan menurunkan sekitar 47% 2006-2010

2013
[18]. Sekarang 30% pekerjaan rumah tangga dapat Gambar 6: Solar panel di Rangamati
dilakukan melalui sistem SHS [19].
23
Energi panas bumi sangat banyak biaya yang
efektif dan ramah lingkungan energi panas yang
dihasilkan dan disimpan di dalam permukaan bumi.
Untuk menghasilkan listrik, uap dan air panas yang
dihasilkan di dalam permukaan bumi digunakan dalam
teknologi ini. energi panas bumi adalah sumber yang
dapat dipercaya kekuasaan yang dapat mengurangi

Global Jurnal Penelitian Teknik ( F ) Volume XIII Issue XV Versi Saya

kebutuhan untuk bahan bakar yang diimpor untuk
pembangkit listrik dan memancarkan hampir tidak ada
gas rumah kaca. Sebagai terbarukan, itu didasarkan
pada sumber daya praktis tak terbatas panas alami di
dalam bumi. energi panas bumi yang dihasilkan sekitar
4.000 mil di bawah permukaan, di bumi's inti. Proses
Gambar 5: Kapasitas instalasi panel surya
ini terjadi karena peluruhan lambat partikel radioaktif,
a) Pemanfaatan energi surya suhu tinggi yang dihasilkan di dalam bumi dan hal itu
Karena lokasi grafis, Bangladesh memiliki terjadi di semua batuan. Tentang 10.715 megawatt
kesempatan besar untuk menggunakan energi surya. (MW) energi panas bumi yang dihasilkan di 25 negara
Alih-alih memiliki beberapa dampak buruk pada iklim di seluruh dunia [21]. pembangkit listrik tenaga panas
serta CO2Dampak namun berkat energi surya yang tak bumi yang pertama untuk pembangkit listrik di
terhitung [32]. Sejauh energi ini dapat dimanfaatkan Bangladesh berada di bawah konstruksi, yang dengan
dalam berbagai aktivitas kehidupan sehari-hari sebagai demikian akan menjadi negara dua puluh enam di
pencahayaan matahari, memompa, irigasi, taman surya, dunia yang menggunakan sumber energi terbarukan
unggas-perusahaan, aplikasi dc kecil dll [22]. Distrik utara dari Bangladesh menunjukkan
prospek untuk mengeksplorasi sumber daya panas
b) Manfaat energi surya bumi. Juga ada mata air garam panas dikenal sebagai
Sebagian besar daerah pedesaan di mana Labanakhya di Sitakunda (40 kilometer dari
orang-orang yang menderita krisis energi, energi surya Chittagong) yang memiliki kemungkinan untuk
dapat membawa mereka solusi melalui beberapa
manfaat sebagai:
 Energi matahari adalah gratis walaupun ada biaya
dalam pembangunan “kolektor” dan peralatan lain
yang diperlukan untuk mengubah energi matahari
 menjadi listrik atau air panas.
 energi surya tidak menyebabkan polusi. Namun,
kolektor surya dan peralatan terkait lainnya /
mesin yang diproduksi di pabrik-pabrik yang pada
 gilirannya menyebabkan beberapa polusi.
 Energi surya dapat digunakan di daerah terpencil di
mana itu terlalu mahal untuk memperpanjang
 jaringan listrik listrik.
 biaya rendah dan instalasi mudah.
 Bisa menjadi alternatif sumber energi secara
 efektif.
 Energi dapat disimpan dalam baterai.
© 2013 global Jurnal Inc (AS)
 Kementerian Lingkungan Hidup dan Hutan [22].
Menurut rencana, 28 sumur tabung yang mendalam
akan digali untuk mengangkat uap panas untuk
menjalankan turbin terhubung ke generator untuk
menghasilkan listrik, yang suhu akan setidaknya 12
derajat Celcius. Sumber daya ini panas bumi karena
itu dapat memainkan peran penting sebagai pasokan
salam energi untuk daerah penduduk, di mana ada
kekurangan parah energi secara umum dan secara
khusus listrik. Angka yang cukup 7 menunjukkan
prospek energi panas bumi dari Bangladesh (Guha et
al., 2010) Departemen Sumber Daya Air dan
Tahun
2013

Kementerian Lingkungan Hidup dan Hutan [22].

Menurut rencana, 28 sumur tabung yang mendalam
akan digali untuk mengangkat uap panas untuk
24 menjalankan turbin terhubung ke generator untuk
menghasilkan listrik, yang suhu akan setidaknya 12
derajat Celcius. Sumber daya ini panas bumi karena
itu dapat memainkan peran penting sebagai pasokan
salam energi untuk daerah penduduk, di mana ada
kekurangan parah energi secara umum dan secara
khusus listrik. Angka yang cukup 7 menunjukkan
prospek energi panas bumi dari Bangladesh (Guha et
Global Jurnal Penelitian Teknik ( F ) Volume XIII Issue XV Versi Saya

al., 2010) Sumber daya ini panas bumi karena itu

dapat memainkan peran penting sebagai pasokan
Gambar 7: Geothermal peta Bangladesh salam energi untuk daerah penduduk, di mana ada
menjadi lokasi yang sangat baik untuk ekstraksi energi kekurangan parah energi secara umum dan secara
panas bumi, dan penyelidikan lebih lanjut diperlukan khusus listrik. Angka yang cukup 7 menunjukkan
untuk sepenuhnya mengevaluasi potensi. Baru-baru prospek energi panas bumi dari Bangladesh (Guha et
ini, Departemen Power, Energi dan Sumber Daya al., 2010) Sumber daya ini panas bumi karena itu
Mineral telah menyetujui pembentukan pembangkit dapat memainkan peran penting sebagai pasokan
listrik pertama yang pernah -geothermal di negara [23]. salam energi untuk daerah penduduk, di mana ada
Permintaan listrik di perkotaan maupun di daerah kekurangan parah energi secara umum dan secara
pedesaan meningkat, tetapi produksi kami listrik tidak khusus listrik. Angka yang cukup 7 menunjukkan
meningkat. Permintaan pedesaan listrik dapat ditutupi prospek energi panas bumi dari Bangladesh (Guha et
oleh produksi listrik melalui energi panas bumi. al., 2010)
Sebuah perusahaan swasta bernama Anglo MGH
Energy telah merencanakan untuk pembangkit listrik
tenaga panas bumi pertama pengaturan Bangladesh
dengan kapasitas untuk memproduksi 200 MW.
Tanaman untuk 200 MW berada di pipa di desa
Salandar di distrik utara dari Thakurgain [22].
Perusahaan ini telah dilakukan studi kelayakan utama
pada rencana dan akan melakukan satu akhir tak lama
pada rentang 3500 hektar lahan untuk memilih tempat
untuk tanaman. Perusahaan telah mendapatkan
pendapat baik dari Survei Geologi Bangladesh,
Kementerian Sumber Daya Air dan Kementerian
Lingkungan Hidup dan Hutan [22]. Menurut rencana,
28 sumur tabung yang mendalam akan digali untuk
mengangkat uap panas untuk menjalankan turbin
terhubung ke generator untuk menghasilkan listrik,
yang suhu akan setidaknya 12 derajat Celcius.
Sumber daya ini panas bumi karena itu dapat
memainkan peran penting sebagai pasokan salam
energi untuk daerah penduduk, di mana ada
kekurangan parah energi secara umum dan secara
khusus listrik. Angka yang cukup 7 menunjukkan
prospek energi panas bumi dari Bangladesh (Guha et
al., 2010) Departemen Sumber Daya Air dan
[24]. Btingginya biaya pengeboran sumur, hal itu dapat Bangladesh Daya Development Board (BPDB). BPDB
iay dikurangi dengan menggunakan ditinggalkan di sumur sedang mempertimbangkan perpanjangan Karnafuli
a pantai kering yang memiliki gradien suhu tinggi yang hydro Station untuk menambah lagi kapasitas 100
pe cukup (seperti di atas 30K / km) [23]. energi panas MW, yang akan menambah energi sedikit, namun
ndi bumi dapat memberikan solusi energi yang cocok akan efektif beroperasi sebagai pembangkit listrik
ria untuk Bangladesh karena hijau, adat, berlimpah, terus memuncak. Energi tambahan akan dihasilkan selama
n tersedia dan bebas dari perubahan iklim [23]. Dengan musim hujan ketika sebagian besar air yang tumpah
pe populasi lebih dari 156 juta penduduk, harus dicatat [8]. Klasifikasi tenaga air berdasarkan daya yang
mb bahwa 200MW tidak cukup untuk mempertimbangkan dihasilkan adalah sebagai berikut:
an solusi dari krisis energi di mana total kapasitas daya Pico-Hydro <5 kW
gki terpasang saat ini sekitar 6000 MW [22].
mikro hidro> 5 <300kW
t
VII. HYDRO POWER Mini-hydro> 300kW <3mW
list
rik Mengalir air menciptakan energi yang dapat air kecil> 3mW <10mW
te ditangkap dan diubah menjadi listrik. Ini disebut listrik Bangladesh Dewan Air Pembangunan (BWDB)
na tenaga air atau PLTA. Ini adalah metode pembangkit dan Dewan Pengembangan Tenaga (BPDB) melakukan
ga listrik bersih ramah eko. Sebagai negara sungai, studi bersama tentang potensi daya Micro-Hydro di
pa Bangladesh adalah delta besar dibentuk oleh endapan negara ini. Dalam Tabel-4, itu diberikan secara rinci [23].
na aluvial dari tiga perkasa Himalaya Rivers: Gangga,
s Brahmaputra dan Meghna [25]. Juga ada banyak kanal, Tabel 4: Potensi Situs Kecil Hydro diidentifikasi oleh
bu sungai sungai utama Karnafuli, Shangu, Matamuhuri BPDB dan BWDB
mi serta air terjun kecil yang memiliki potensi yang baik Dis t tric Name R iver/C hara Potential of E lectrical
ya untuk menyiapkan mini / Unit pembangkit listrik tenaga air /stream energy in K W
ng mikro di Bukit Chittagong (CHT) wilayah Chittagong 1. Foy‟s lake 4
tin [26]. Saat ini hanya 230 MW dari tenaga air Chittagong 2. Choto Kumira 15
ggi konvensional digunakan di Stasiun Hydro Karnafuli, Chittagong 3. Hinguli Chara 12
kar yang Chittagong Hill 4. Sealock 81
en pembangkit listrik tenaga hidro-listrik hanya Tracts
a konvensional di negara ini dioperasikan oleh
© 2013 Global Journals Inc. (US)
 Chittagong 5. Lungichara 10 Table 5 : Micro hydro plants of Bangladesh
Chittagong 6. Budiachara 10
Sylhet 7. Nikhari Chara 26
Sylhet 8. Ranga Pani Gung 616
Jamalpur 9. Bhugai-Kongsa at 2 miles 69KW for 10
U/S. Of Nalitabari P.S months
48 KW for 2
months
Jamalpur 10. Marisi at Dukabad near 35KW for 10
Jhinaigati Thana Head months
Quarter 20 KW for 2
months
Dinajpur 11. Dahuk at Burabari 24

2013Yea
12. Chawai at U/S. of 32
Chawai L.L.P
13. Talam at U/S. of 24
Talam L.L.P

r
14. Pathraj at Fulbari 32
15. Tangon at D/S of 25
Nargun L.L.P 48

I
16. Punarbhaba at
Singraban 11

XIII Issue XV Version

Rangpur 17. Buri Khora Chikli at
Nizbari 32
18. Fulkumar at Raiganj
Bazar 48
SRE under LGED has successfully
demonstrated first micro-hydro power unit at
Bamerchara Lake, Banshkhali, and Chittagong district a) Ongoing Projects of Hydro Power in Bangladesh
in Bangladesh. Its installed capacity was 10kW but due • BPDB has taken steps to install 50-70 kW
to inadequate water head about 4kW power was Mohamaya Irrigation-cum-Hydro Power Project at

ume
Vol
generated. Estimated capacity of the system was Mirersorai, Chittagong [28].
10kW. Salient feature of the unit has been illustrated • Rehabilitation of 50 kW Micro-Hydro Power Plant
below [26]: at Barkal Upazila of Rangamati district [28].

Global Journal of Researches in Engineering F( )

• Turbine type : Corssflow
• Penstock : 52m
• Design flow : 150 litter/sec.
• Net head available : 6m-10m
• Preferred gove : Flowcontrol (Manual)
• Electrical Output : 4-6 KW, 50Hz, 3 phase voltage,
220 V / 440 V
SRE has carried out a study on prospective
micro-hydro sites in the Chittagong Hill Tract region
and eight potential sites were identified with an
estimated capacity of 135kW. It also provided technical
support to promote indigenous technology (wooden
water wheel which is driving locally procured
generator) of micro-hydro power generation unit which
was developed by member of local indigenous
community named Mr. Aung Thui Khoyan [27]. A
recent study on Sustainable Rural Energy shows that
micro hydro power plants are able to provide Figure 8 : Power generation capacity of Micro- Hydro
necessary power supply for rural areas. According to plants
socio- economic development strategy, the study was
conducted on the micro hydro power plants of
generation capacity starting from 3KW up to 30KW
[27] [28].Table-5 shows socio- economic development
& Fig-8 represents power generation capacity of these
plants:

© 2013 Global Journals Inc. (US)

 There are many rivers with high flow rate in
monsoon but low in winter. It would be a good idea to
create a diversion structure across the river channel,
diversion channel along the bridge and the
powerhouse at a suitable location that offers a suitable
head. The Teesta Barrage, the largest irrigation project
of the country has several sites with sufficient head.
BPDB has submitted a proposal to the government to
install a 25kW power plant at the Teesta barrage.
Further investigation can open the door to more
success in this regard. To improve development
Year 2013
outcomes, Bangladesh has good potential of hydro
power through micro/ mini hydro power and its proper
utilization can bring effective changes to energy sector
in upcoming days.
26
VIII. ECONOMIC DEVELOPMENT
Now Bangladesh has started to have
advantages of renewable energy. Day by day, it
Global Journal of Researches in Engineering ( F ) Volume XIII Issue XV Version I
becomes cheaper. Rather than high power
equipments, long transmission and distribution line
and other installations, it becomes easier to set up.
Due to fall in price, people become interested in
biomass and solar energy. This motivation saves
money and makes our life easier. This also influences
our social and economical activities. Renewable
energy reduces dependency of natural fuel.
Employment opportunities are increasing for rural
people. Especially green jobs where people can
produce harmless chemical pesticides and fertilizer,
Compact Fluorescent Light (CFL) to reduce 80% of
electricity cost [30]. Here fig-9 illustrates employment
estimation through renewable energy.
Figure 9 : Employment estimation around the world
IX. CONCLUSION
Bangladesh, the land of natural resources, rich
in gas, limited amount of coal, oil as diesel and
kerosene. These natural resources are stored in deep
soil and sea blocks. As if, carry out these resources
through open access digging from soil is very much
© 2013 Global Journals Inc. (US)
expensive and harmful for environment. For this Proper
utilization and installation of biogas plants, solar panels
and wind turbines could be cost effective for our
economy. Bangladesh is mainly dependent on natural gas
and imported oil. Excessive use of natural energies may
cause bad impact on GDP (Gross Domestic Product). A
prediction estimates that maximum reserve of natural
energy sources will deplete within few decades. So
dependency on natural sources should be reduced. If we
create diversity to renewable energy then it will be our
achievable energy sources in near future. However,
Economic development through renewable energy can
play a vital role to reduce unemployment and poverty,
which is helpful for Bangladesh to continue her journey
with global world.
REFERENCES RÉFÉRENCES REFERENCIAS
1. Renewable Energy report, APCTT-UNESCAP,
2009.
2. BBS, 2011, Population Census 2011, Bangladesh
Bureau of Statistics, Ministry of Planning, Dhaka.
3. Khan, H. J., “Case study: battery operated lamps
produced by rural woman in Bangladesh,” Energy
for sustainable Development 7 (3), 68-70, 2003.
4. Research Report: Energy Sector of Bangladesh by
IDLC, 2011.
5. Prospect of solar energy in Bangladesh prepared
by Dhaka University.
6. Generation Plan, Power Division, Ministry of Power,
Energy and Mineral Resources, Government of the
Republic of Bangladesh. Available at:http://www.-
powerdivision.gov.bd/user/brec/41/58
7. An Overview of Power Sector of Bangladesh,
BPDP, 2011.
8. Wahidul K Biswas, “BANGLADESH’S ENERGY
SECTOR: THE PAST, PRESENT, AND FUTURE OF
RENEWABLE ENERGY TECHNOLOGIES,” 2002.
9. Biomass interventions, Renewable Energy
Information (REIN). URL:http://www.lged-rein.org/-
database.php?-pageid=68
10. M. Rofiqul Islam, M. Rabiul Islam, M. Rafiqul Alam,
“Renewable energy resources and technologies
Practice in Bangladesh,” ELSEVIER, July 2006.
11. Improvement of Biomass Energy Utilization in
Bangladeshi Homes. URL:http://www.asiabiomass.-
jp/english/topics/-0909_05.html
12. Ahmed Zubair, Aman Abdulla Tanvir, Md. Mehedi
Hasan, “Optimal Planning of Standalone Solar-
Wind-Diesel Hybrid Energy System for a Coastal
Area of Bangladesh,” International Journal of
Electrical and Computer Engineering (IJECE),
Vol.2, No.6, December 2012, pp. 731~738.
13. Wind interventions, Renewable Energy Information
Network (REIN). Available at http://www.lged-
rein.org/database.php?pageid=67
14. Dr. Anwar Hossain, “Wind Energy in Bangladesh,”
Sustainable Development Networking Programme.
URL: http://www.sdnbd.org/wind.htm
15. A. K. M. Sadrul Islama, Mazharul Islam, Tazmilur
Rahman, “Effective renewable energy activities in
Bangladesh,” ELSEVIER, 2005.
16. RET projects in brief, Solar Energy Programme,
Renewable Energy Information Network (REIN).
URL:http://www.lged-
rein.org/database.php?pageid =21
17. Renewable Energy Development & Energy
Efficiency Measure of Bangladesh Power Deve-
lopment Board (BPDB). Available at http://www.-
bpdb.gov.bd/-renewables.htm
18. Mohammad Uzzal Hossain Joardder, Md. Shazib
Uddin, Barun Kumar Das, Omar Faroque,
“Renewable energy snapshot and prospect in
Bangladesh,” International Conference on Mecha-
nical Engineering and Renewable Energy 2011
(ICMERE2011) 22-24 December 2011,
Chittagong, Bangladesh.
19. Md. Rabiul Islam, T. H. M. Sumon, “Prospects and
Potential Analysis of Solar and Biomass Energy at
26. Micro hydro interventions, Renewable Energy Infor-
mation Network (REIN), Bangladesh. Available at
http://www.lged-rein.org/database.php?pageid =69
27. Nahid-ur-Rahman Chowdhury, Syed Enam Reza,
Tofaeel Ahamed Nitol, Abd-Al-Fattah-Ibne
Mahabub, “Present Scenario of Renewable Energy
in Bangladesh and a Proposed Hybrid System to
Minimize Power Crisis in Remote Areas,”
INTERNATIONAL JOURNAL of RENEWABLE
ENERGY RESEARCH, Vol.2, No.2, 2012.
28. Development of Renewable Energy Technologies by
BPDB, 2011. 2013
29. Khairul Anam, Husnain-Al-Bustam, “Power Crisis &
Its Solution through Renewable Energy in Year
Bangladesh, ”Cyber Journals: Multidisciplinary Journals
in Science and Technology, Journal of 27 Selected
Areas in Renewable and Sustainable
Energy (JRSE), September Edition, 2011.I
30. Dr. M. A. Rouf and Md. Naimul Haque, “Role of Version
Renewable Energy (Biogas and Improved Cook Stoves)
for Creation of Green Jobs in Bangladesh,”
30th July, 2008.XV

Global Journal of Researches in Engineering ( F ) Volume XIII Issue

Pabna District, A Realistic Way to Mitigate District
Energy Demand, Bangladesh,” International
Journal of Engineering and Advanced Technology
(IJEAT), Volume-2, Issue-2, December 2012.
20. Md. Alam Hossain Mondal, “Impacts of CO2
emission constraints on penetration of solar PV in
the Bangladesh power sector,” World Renewable
Energy Congress 2011-Sweden, 8-13 May 2011,
Linkoping, Sweden.
21. Current status of Renewable energy across the
globe & Bangladesh, EBIOZONE, The Growing
Biological Sectors in World. Available at Error!
Hyperlink reference not valid. Error! Hyperlink
reference not valid. Error! Hyperlink reference not
valid. Error! Hyperlink reference not valid.
22. Bangladesh joined the geothermal energy, reve,
wind energy and electric vehicle review. Available
at http://www.evwind.es/2011/04/04/bangladesh-
joined-the-geothermal-energy
23. Md. Alim Iftekhar Rasel, Saiham Siraj, Kazi
Moshiur Rahman, “Prospect of Renewable Energy
as the Solution of the Existing Energy Crisis of
Bangladesh,” International Journal of Scientific &
Engineering Research Volume 3, Issue 3, March-
2012.
24. Md. Bodruddoza Mia, “Geothermal energy and it‟s
prospect in Bangladesh”. URL:http://benjapan.org/-
wea_files/23bodruddoza.pdf
25. Joint Rivers Commission Bangladesh Ministry of
Water Resources. Available at http://www.jrcb.-
gov.bd/

© 2013 Global Journals Inc. (US)

 Global Journal of Researches in Engineering ( F ) Volume XIII Issue XV Version I Year 2013

28

© 2013 Global Journals Inc. (US)

This page is intentionally left blank