BAB V

PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Dengan dilakukannya setting pada recloser SA1-204 maka didapatkan

kesimpulan sebagai berikut :
1. Untuk menghitung nilai setting relai OCR dan GFR pada recloser
SA1-204 perlu diketahui jarak untuk menentukan arus gangguan
serta perlu mengetahui beban maksimumnya.

2. Relai arus lebih atau OCR adalah jenis relai yang dapat bekerja
mendeteksi besaran arus yang melalui sebuah jaringan dengan
bantuan trafo arus sebagai pembaca besaran arus. Harga atau besaran
arus yang dapat diatur untuk batas masukan relai adalah I setting,
ketika terdapat arus gangguan yang nilai nya melebihi I setting maka
relai arus lebih akan bekerja. Relai arus lebih gangguan tanah atau
GFR memiliki prinsip kerja yang sama seperti dengan relai OCR,
namun terdapat Perbedaan pada pembacaan jenis gangguan. Dimana
OCR mendeteksi gangguan arus hubung singkat antar fasa,
sedangkan GFR mendeteksi adanya gangguan hubung singkat ke
tanah (mendeteksi arus sisa dari hasil masing-masing arus fasa dan
netralnya). Penggunaan sensor arus dilakukan dengan tiga buah CT
yang dipasang pada setiap fasa, sedangkan GFR menggunakan
urutan netral pada ketiga CT.
Recloser adalah PMT yang dilengkapi dengan peralatan kontrol dan
relai penutup balik. Apabila relai pada recloser mendeteksi sebuah
gangguan maka akan melakukan tutup balik (reclose) untuk
memastikan adanya gangguan. Untuk APD Jateng DIY menyetel
dengan 1 kali reclose lalu akan lock out sebagai bukti adanya
gangguan yang bersifat permanen.

76
 3. Syarat agar sistem berkoordinasi ialah peralatan proteksi yang
terletak lebih jauh dari sumber daya harus memiliki nilai waktu kerja
yang lebih kecil dibanding peralatan proteksi sebelumnya dapat
dikatakan pula bahwa peralatan proteksi yang terletak paling dekat
dengan gangguan memiliki waktu kerja yang lebih sedikit dibanding
dengan peralatan proteksi setelahnya atau yang dekat dengan sumber
daya.
4. Setelah dilakukannya perhitungan maka didapatkan nilai setting
untuk karakteristik standard inverse yaitu
 OCR
Outgoing = Iset primer = 420 Amp
Tms = 0,287
t set = 0,7 detik
Recloser = Iset primer = 360 Amp
Tms = 0,182
t set = 0,4 detik
 GFR
Outgoing = Iset primer = 204 Amp
Tms = 0,35
t set = 0,79 detik
Recloser = Iset primer = 147,117 Amp
Tms = 0,146
t set = 0,19 detik

5.2 Saran
1. Nilai setting yang telah dihitung harus diuji secara langsung untuk
mengecek sensitifitas relai dan kinerja dari relai, untuk menghindari
adanya kegagalan proteksi.
2. Nilai setting dapat diubah sewaktu - waktu sesuai dengan beban
yang terdapat pada jaringan.
3. Di dalam pembahasan judul ini masih memiliki banyak hal yang
dapat dikembangkan oleh penulis, sehingga untuk penulis

77
selanjutnya yang mengambil materi setting recloser dapat
melengkapi dan mengembangkan sebanyak mungkin.

78