Disusun oleh:
Fakultas Ekonomi
2018
BAB I
PENDAHULUAN
C. Pembatasan Masalah
Keefektifan perpustakaan jalanan Purworejo dalam meningkatkan minat membaca siswa.
Masing-masing variabel dibatasi sebagai berikut:
1. Perpustakaan Jalanan Purworejo yang dimaksud dalam penelitian ini adalah suatu komunitas
yang ada di kabupaten Purworejo yang memfasilitasi masyarakat untuk membaca.
2. Minat Membaca yang dimaksud di sini adalah keinginan untuk membiasakan membaca pada diri
seseorang dalam kehidupan sehari-hari.
D. Rumusan Masalah
Dalam masalah ini topik yang akan diteliti diberi judul “Keefektifan perpustakaan jalanan
Purworejo dalam meningkatkan minat membaca siswa”. Berdasarkan topik yang dimaksud dan
pembatasan masalah yang diuraikan sebelumnya, maka rumusan masalah dikemukakan
sebagai berikut:
1. Bagaimana minat membaca masyarakat di Kabupaten Purworejo terutama untuk kalangan siswa?
2. Bagaimana peran perpusatakaan jalanan Purworejo yang didirikan untuk menumbuhkan minat
membaca siswa?
3. Bagaimana keefektifan perpustakaan jalanan Purworejo dalam meningkatkan minat membaca
siswa?
E. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui, mengumpulkan data yang diperlukan,
kemudian memproses dan menganalisisnya berdasarkan teori-teori yang didapat untuk
mendapatkan kesimpulan. Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah :
1. Untuk mengetahui minat membaca masyarakat di Kabupaten Purworejo terutama untuk
kalangan siswa.
2. Untuk mengetahui peran perpusatakaan jalanan Purworejo yang didirikan untuk
menumbuhkan minat membaca siswa.
G. Manfaat Penelitian
a) Untuk menambah wawasan dan pengetahuan bagi penulis dan pembaca dalam
menghubungkan masalah yang diteliti yaitu perpustakaan jalanan Purworejo dan minat
membaca..
b) Untuk menambah pengetahuan mahasiswa lain serta sebagai acuan untuk penelitian
berikutnya.
Dari segi praktis penelitian ini adalah untuk bahan masukan bagi pemerintah daerah
khususnya di Purworejo dalam mengambil kebijakan untuk meningkatkan minat membaca
masyarakat Purworejo ditinjau dari adanya Perpustakaan Jalanan Purworejo.
BAB II
KAJIAN TEORI
1. Pengertian Keefektifan
Keefektifan berasal dari kata efektif yang didefinisikan menurut KBBI, kata efektif berarti
ada efeknya (akibatnya, pengaruhnya, kesannnya) dapat membawa hasil; berhasil guna (usaha,
tindakan). Sedangkan definisi dari kata efektif yaitu suatu pencapaian tujuan secara tepat ata
memilih tujuan-tujuan yang tepat dari serangkaian alternatif atau pilihan cara dan menentukan
pilihan dari beberapa pilihan lainnya. Istilah efektif dalam minat membaca mengarahkan pada
terukurnya suatu tujuan dari membaca.
2. Pengertian Perpustakaan
Perpustakaan adalah mencakup suatu ruangan, bagian dari gedung/bangunan atau gedung
tersendiri yang berisi buku-buku koleksi, yang diatur dan disusun demikian rupa, sehingga
mudah untuk dicari dan dipergunakan apabila sewaktu-waktu diperlukan oleh pembaca (Sutarno
NS, 2006:11). Perpustakaan adalah kumpulan atau bangunan fisik sebagai tempat buku
dikumpulkan dan disusun menurut sistem tertentu atau keperluan pemakai (Lasa, 2007:12).
Dari beberapa pengertian diatas, dapat disimpulkan bahwa perpustakaan adalah tempat
untuk mengembangkan informasi dan pengetahuan yang dikelola oleh suatu lembaga
pendidikan, sekaligus sebagai sarana edukatif untuk membantu memperlancar cakrawala
pendidik dan peserta didik dalam kegiatan belajar mengajar. Sejalan dengan perkembangan
zaman, pengertian perpustakaan berubah secara berangsur-angsur. Pada mulanya setiap ada
kumpulan buku-buku koleksi yang dikelola secara rapi dan teratur disebut perpustakaan, tetapi
karena adanya perkembangan teknologi modern dalam usaha pelestarian dan pengembangan
informasi, maka koleksi perpustakaan tidak hanya terbatas buku-buku saja tetapi juga beraneka
ragam jenisnya.
3. Minat Baca
Tampubolon (1993) menjelaskan bahwa minat membaca adalah kemauan dan keinginan
seseorang untuk mengenali huruf dan dapat menangkap makna dari tulisan tersebut. Lilawati
(Sandjaja, 2005) mengartikan minat membaca adalah suatu perhatian yang kuat dan mendalam
disertai dengan perasaan senang terhadap kegiatan membaca sehingga dapat mengarahkan
seseorang untuk membaca dengan kemauannya sendiri. Sinambela (Sandjaja, 2005) mengartikan
minat membaca sebagai sikap positif dan adanya rasa keterikatan dalam diri terhadap aktivitas
membaca dan tertarik terhadap buku bacaan.
Minat membaca adalah sumber motivasi kuat bagi seseorang untuk menganalisa dan
mengingat serta mengevaluasi bacaan yang telah dibacanya, yang merupakan pengalaman
belajar menggembirakan dan akan mempengaruhi bentuk serta intensitas seseorang dalam
menentukan cita-citanya kelak dimasa yang akan datang, hal tersebut juga adalah bagian dari
proses pengembangan diri yang harus senantiasa diasah sebab minat membaca tidak diperoleh
dari lahir (Petty & Jensen, 1980; Hurlock, 1993).
Dari berbagai definisi minat membaca di atas dapat disimpulkan, bahwa minat membaca
merupakan aktivitas yang dilakukan dengan penuh ketekunan dan cenderung menetap dalam
rangka membangun pola komunikasi dengan diri sendiri agar pembaca dapat menemukan makna
tulisan dan memperoleh informasi sebagai proses transmisi pemikiran untuk mengembangkan
intelektualitas dan pembelajaran sepenjang hayat (life-long learning) serta dilakukan dengan
penuh kesadaran dan mendatangkan perasaan senang, suka dan gembira.
Minat membaca dapat dikatakan sebagai suatu bentuk tindakan yang terarah untuk
melakukan kegiatan membaca sebagai tingkat kesenangan yang kuat dalam melakukan kegiatan
membaca, karena menyenangkan dan memberikan manfaat. Membaca dapat membantu
menambah pengetahuan, membantu dalam pemecahan persoalan, memajukan pendidikan.
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
A. Metode Penelitian
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Sumber data yang dipakai dalam
penelitian ini berupa lingkungan alamiah yaitu peristiwa-peristiwa yang terjadi dalam kondisi
dan situasi sosial. Pepenelitian diaksanakan ketika berinteraksi langsug dalam tempat kejadian.
Peneliti melakukan pengamatan, mencatat, mencari tahu, menggali sumber yang berkaitan
dengan peristiwa yang sedang terjadi pada saat itu.
C. BAGIAN AKHIR
Daftar Pustaka