RICCA ROSDIANA (219111012)

WEEK 11 - OUTDOOR DIGITAL MEDIA IN CHINA: TULIP 

MEGA MEDIA IN THE RUN-UP TO THE BEIJING 
OLYMPICS  
 

Dalam  masa  olimpiade  beijing  pasar  iklan  mengalami  perombakan  besar-besaran.  Billboard  yang 
rusak  dan  hancur  diganti  untuk  mengatur  industri  dan  memamerkan  modernisasi  china.  Pemerintah 
berinisiatif  untuk  memfasilitasi  pasar  secara  signifikan  sehingga  membuat  beberapa  pemain  utama, 
yang masing-masing mengendalikan bagian terbesar dari segmen tersebut. 

Di  bagian  depan  mall  perbelanjaan  di  Wangfujing  di  Beijing,  terdapat  media  iklan  digital  seperti 
perusahaan  Coca-Cola  hingga  Evian,  dari  Nike  hingga  Adidas  dan  dari  Toyota  hingga  Audi.  Layar 
display  tersebut  dioperasikan  oleh  Tulip  Mega  Media  menggunakan  teknologi  light-emitting  diode 
(LED)  

 
Industri Media Digital Outdoor di China  

Menyusul  tawaran  sukses  China  untuk  Olimpiade  Beijing  pada  tahun  2001,  ekonomi  negara  itu 
memasuki  tahap  pertumbuhan  dan  perkembangan  yang  cepat.  Dari  2000  hingga  2007,  pendapatan 
per  kapita  tahunan  rumah  tangga  perkotaan  di  Tiongkok  naik  dua  kali  lipat  dari  U$  785  menjadi  U$ 
1.969.  Ada  peningkatan  kemakmuran  yang  tercermin  dalam  kebiasaan  konsumsi  dan  kepemilikan 
barang-barang, seperti AC dan Tv.  

Di  China  media  massa  sepertI  Tv,  surat  kabar  dan  radio  dikendalikan  dengan  ketat  pada  sensor 
pemerintah.  Dengan  perkembangan  pusat-pusat  kota  besar  di  China,  Outdoor  iklan  berkembang. 
Biasanya,  operator  media  luar  ruangan  akan  menyewa  tanah  dan  bernegosiasi  dengan  pemerintah 
untuk  konsesi  menggunakan  platform  media  nya.  Hingga  tahun  2003  media  luar  ruang  mencakup 
hampir  18%  dari  total  pengeluaran  iklan  yang  tercatat  di  China.  Sebagai  Industri  iklan  luar  ruangan 
China  bergerak  ke  tahap  pertumbuhan  yang  cepat,  teknologi  memainkannya  peran  revolusioner 

 
 
 
dengan  diperankannya  tampilan  digital.  Tampilan  digital  media  iklan  dipuji  sebagai  konsep  inovatif  di 
China karena saluran media yang terbatas di negara tersebut. 

Bangkitnya Media Digital Outdoor 

Clear  Channel,  salah  satu  dari  tiga  perusahaan  media  luar  top dunia, cepat mengetahui potensi pasar 
iklan  luar  ruang  China.  Pada  tahun  2001  perusahaan  antara  Clear  Channel  dan  White  Horse 
Advertising  berubah  ke  Clear  Media  Limited,  sebuah  perusahaan  induk  yang  didirikan  di  China  dan 
kemudian  terdaftar  di  Bursa  Hongkong  pada  Desember  2002.  Kemudian  antara  tahun  2002-2007, 
Clear media telah memperluas jaringannya melalui serangkaian akuisisi. 

Deutsche  Bank  memperkirakan  industri  iklan  China  akan  tumbuh  dari  U$  13,7  miliar  pada  2006 
menjadi  U$  18,7  miliar  pada  2008.  Di  negara-negara  seluruh  dunia,  pertumbuhan  industri  periklanan 
di dorong oleh internet dan media outdoor, dan tidak terkecuali untuk China.  

Menurut  analisis,  pasar  iklan  digital  mencatat  total  pendapatan  U$  235  juta  pada kuartal kedua 2008. 
Pendapatan  untuk  segmen  LED  diperkirakan  mencapai  U$  32,5  juta  untuk  paruh  pertama  2008. 
Sementara  Tulip  Media dan Advision secara agresif membangun jaringan mereka dan berlomba untuk 
menjadi  pemimpin  pasar.  Sementara  itu,  ekspansi  pasar  aktif  perusahaan  media  digital  outdoor  dan 
pertumbuhan  iklan  telah  menarik  perhatian  otoritas  pemerintah  China  dan  pemerintah  daerah. 
Menyusul  penataan  ulang  lanskap  kota  untuk  persiapan  Beijing  Olimpiade,  Otoritas  Shanghai  telah 
mengeluarkan perintah untuk mengatur media outdoor dengan lebih baik. 

 
2