Anda di halaman 1dari 3

a) Struktur di sekitar ginjal

Ginjal dibungkus oleh jaringan fibrus tipis dan mengkilat yang disebut

kapsula fibrosa (true capsule) ginjal dan di luar kapsul ini terdapat jaringan lemak

perirenal. Di sebelah kranial ginjal terdapat kelenjar anak ginjal atau glandula

adrenal/supra-renal yang berwarna kuning. Kelenjar adrenal bersama-sama ginjal

dan jaringan lemak perirenal dibungkus oleh fasia Gerota. Fasia ini berfungsi

sebagai barier yang menghambat meluasnya perdarahan dari parenkim ginjal serta

mencegah ekstravasasi urine pada saat terjadi trauma ginjal. Selain itu fasia

Gerota dapat pula berfungsi sebagi barier dalam menghambat penyebaran infeksi

atau menghambat metastasis tumor ginjal ke organ di sekitarnya. Di luar fasia

Gerota terdapat jaringan lemak retroperitoneal atau disebut jaringan lemak

pararenal.

Gambar 5. Rongga perirenal dan pararenal yang membatasi ginjal

Di sebelah posterior, ginjal dilindungi oleh otot-otot punggung yang tebal

serta tulang rusuk ke XI dan XII sedangkan di sebelah anterior dilindungi oleh

organ-organ intraperitoneal. Ginjal kanan dikelilingi oleh hepar, kolon, dan


duodenum; sedangkan ginjal kiri dikelilingi oleh lien, lambung, pankreas,

jejeunum, dan kolon.

b) Struktur Ginjal

Secara anatomis ginjal terbagi menjadi 2 bagian yaitu korteks dan medula

ginjal. Di dalam korteks terdapat berjuta-juta nefron sedangkan di dalam medula

banyak terdapat duktuli ginjal. Nefron adalah unit fungsional terkecil dari ginjal

yang terdiri atas, tubulus kontortus proksimalis, tubulus kontortus distalis, dan

duktus kolegentes. Darah yang membawa sisa-sisa hasil metabolisme tubuh

difiltrasi (disaring) di dalam glomeruli kemudian di tubuli ginjal, beberapa zat

yang masih diperlukan tubuh mengalami reabsobsi dan zat-zat hasil sisa

metabolisme mengalami sekresi bersama air membentuk urine. Setiap hari tidak

kurang 180 liter cairan tubuh difiltrasi di glomerulus dan menghasilkan urine 1-2

liter. Urine yang terbentuk di dalam nefron disalurkan melalui piramida ke sistem

pelvikalises ginjal untuk kemudian disalurkan ke dalam ureter. Sistem

pelvikalises ginjal terdiri atas kaliks minor, infundibulum, kaliks major, dan

pielum/pelvis renalis. Mukosa sistem pelvikalises terdiri atas epitel transisional.

Nefron merupakan unit terkecil ginjal Loop of Henle TC distalis TC proksimal

Glomerulus Korteks Inner medulla Outer medulla Duktus kolegentes 4 Dasar-

dasar Urologi dan dindingnya terdiri atas otot polos yang mampu berkontraksi

untuk mengalirkan urine sampai ke ureter.


Gambar 6. Nefron merupakan unit terkecil ginjal

Anda mungkin juga menyukai