Anda di halaman 1dari 5

KHUTBAH TAHUN BARU MASEHI

‫ضل ِْل فَال‬ْ ُ‫ َو َم ْن ي‬،ُ‫ض َّل لَه‬ ِ ‫ َم ْن يَ ْه ِد هللاُ فَال ُم‬،‫ت أَعْمالِنا‬ ِ ‫سيِِّئا‬َ ‫ُرور أ َ ْنفُسِنا َومِ ْن‬ ِ ‫ َونَعوذُ بِاهللِ مِ ْن ش‬،ُ‫إِ َّن ال َح ْمدَ هللِ نَحْ َمدُهُ َونَ ْست َ ْغف ُِرهُ َونَ ْست َعينُهُ َونَ ْست َ ْهدي ِه َونَ ْش ُك ُره‬
َ ‫عظِ ي َمنا َوقائِدَنا َوقُ َّرة َ أ َ ْعيُنِنا م َح َّمدًا‬
ُ‫ع ْبدُه‬ َ ‫ َوأ َ ْش َهدُ أ َ َّن‬.ُ‫ضدَّ َوال نِدَّ لَه‬
َ ‫س ِِّيدَنا َو َح ِبيبَنا َو‬ َ ‫ِي لَهُ َوأَ ْش َهدُ أ َ ْن ال ِإلَهَ ِإالَّ هللاُ َوحْ دَهُ ال شَريكَ لَهُ َوال َمثي َل وال‬
ِ ‫ش ِبيهَ َوال‬ َ ‫هاد‬
‫َذيرا‬ ‫ن‬‫و‬ ‫ا‬‫ر‬ ِّ
‫ش‬ ‫ب‬‫م‬
ً َ ً ِ َ ُ َ ِ َ‫مين‬‫و‬ ‫ًا‬ ‫ي‬‫د‬ ‫ها‬ َ ‫ل‬‫عا‬ ْ
‫ِل‬‫ل‬ ً ‫ة‬‫م‬ ‫ر‬
َ ْ‫ُ َ ح‬ ‫هللا‬ ُ ‫ه‬َ ‫ث‬‫ع‬ ‫ب‬ ْ
‫ن‬ ‫م‬ ُ ‫ه‬‫ب‬ ‫ي‬
َ َ َ ُ َِ َ َِ َ‫ب‬‫ح‬ ‫و‬ ُ ‫ه‬‫ي‬
ُّ ‫ف‬ ‫ص‬ ‫و‬ ُ ‫ه‬ُ ‫ل‬‫سو‬ ‫َو َر‬

ِ‫ص َحا ِب ِه َو َم ْن دَعا َ اِلَى هللا‬ َ ‫ َو‬،‫ص َح األ ُ َّم ْة‬


ْ َ‫علَى آ ِل ِه َوأ‬ َ ‫ َو َن‬،‫ َوأَدَّى األ َ َمان َْة‬،‫سالَ ْة‬ ِّ ِ ‫ الَّذِِّي َبلَّ َغ‬،‫سلَّ َم‬
َ ‫الر‬ َ ُ‫صلَّى هللا‬
َ ‫علَ ْي ِه َو‬ َ ‫ص‬
َ ‫ ُم َح َّم ٍد‬،‫طفَى‬ َ ‫س ِِّل ْم‬
ْ ‫علَى َح ِب ْي ِبنا َ ال ُم‬ َ ‫الَلَّ ُه َّم‬
َ ‫ص ِِّل َو‬
َ َّ َ
.ِ‫ َوجا َهدَ فِ ْي هللاِ َحق ِجها ِده‬،ِ‫بِدَع َْوتِه‬

‫ فَقَ ْد فَازَ ْال ُمتَّقُ ْونَ قال هللا تعالى اعوذ باهلل من الشيطان الرجيم – َيا أَيُّها َ الَّ ِذيْنَ َءا َمنُوا‬،‫هللا‬
ِ ‫َّاي ِبت َ ْق َوى‬
َ ‫ص ْي ُك ْم َو ِإي‬ِ ‫شدَ ُك ُم هللاُ – أ ُ ْو‬ َ ‫أ َ َّما َب ْعدُ؛ َم َعاش َِر ْال ُم ْسلِمِ يْنَ أ َ ْر‬
َ َّ
. َ‫اتَّقُوا هللاَ َح َّق تُقَاتِ ِه َوالَ ت َ ُم ْوت ُ َّن ِإال َوأنت ُ ْم ُّم ْس ِل ُم ْون‬

Maasyirol Muslimin Rohimakumulloh

Marilah kita tingkatkan taqwa kita kepada Alloh. SWT. Dengan menjalankan perintah-perintahnya, dan
menjauhi larangan-larangannya, baik dalam keadaan senang atau susah, mudah maupun sulit, sendirian
ataupun ditengah orang banyak.

Karena taqwa adalah sebaik-baik bekal untuk menjalani kehidupan didunia maupun di akhirat.

Maasyirol Muslimin Rohimakumulloh

Bagi orang yang diberikan bashiroh (pemahaman mendalam) terhadap Keadaan agama Alloh sekarang
ini, dia akan mengetahui dengan jelas upaya keras yang dilakukan oleh musuh-musuh Islam untuk
menghapus, mengaburkan dan memadamkan cahaya kebenaran islam

Dengan melalui berbagai cara dan sarana yang memungkinkan, musuh-musuh Islam bekerja keras dalam
menebarkan syubhat dan keraguan terhadap kebenaran islam sehingga banyak orang sulit melihat mana
yang benar dan mana yang salah, mana yang haq dan mana yang bathil

Citra Islam sebagai agama pembawa pesan-pesan ilahiyah yang agung mereka sembunyikan dari media
masa, sementara kelakuan buruk segelintir orang islam mereka sebarkan siang malam, tujuannya agar
umat islam malu menampakkan islamnya, agar orang islam tidak punya izzah lagi menjadikan islam
sebagai aturan hidupnya. Semua itu dilakukan musuh-musuh islam tujuan akhirnya adalah menjadikan
orang islam menjadi kafir seperti mereka.

firman Allah Ta'ala.


‫علَى‬ َّ ‫َّللاُ بِأ َ ْم ِر ِه إِ َّن‬ ْ ْ ‫سدًا مِ ْن ِع ْن ِد أ َ ْنفُ ِس ِه ْم مِ ْن بَ ْع ِد َما تَبَيَّنَ لَ ُه ُم ْال َح ُّق فَا ْعفُوا َوا‬ ِ ‫ِير مِ ْن أ َ ْه ِل ْال ِكت َا‬
ً َّ‫ب لَ ْو يَ ُردُّونَ ُك ْم مِ ْن بَ ْع ِد إِي َمانِ ُك ْم ُكف‬
َ َ‫َّللا‬ َّ ‫ِي‬َ ‫صفَ ُحوا َحتَّى يَأت‬ َ ‫ارا َح‬ ٌ ‫َودَّ َكث‬
‫ش ْيءٍ قَدِي ٌر‬َ ‫ُك ِِّل‬

"Sebagian besar ahli kitab menginginkan agar mereka dapat mengembalikan kamu kepada kekafiran
setelah kamu beriman, karena dengki yang (timbul) dari diri mereka sendiri, setelah nyata bagi mereka
kebenaran" [Al-Baqarah : 109]

َ ‫َيا أَيُّ َها الَّذِينَ آ َ َمنُوا ِإ ْن تُطِ يعُوا َّالذِينَ َكف َُروا َي ُردُّو ُك ْم‬
َ‫علَى أ َ ْعقَا ِب ُك ْم فَت َ ْن َق ِلبُوا خَا ِس ِرين‬

"Hai orang-orang yang beriman, jika kamu mentaati orang-orang yang kafir itu, niscaya mereka
mengembalikan kamu ke belakang (kepada kekafiran), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi" [Ali-
Imran : 149]

Akan tetapi meskipun demikian, Allah Ta'ala telah berjanji untuk mejaga dienNya dan kitabNya Dengan
munculnya orang 2 yg gigih mempertahankan agama Alloh ini dari serangan2 musuh islam

Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam juga telah memberitakan bahwa akan selalu muncul suatu golongan
dari umatnya yang berjalan di atas al-haq, tidak membahayakan mereka orang yang menghinakan
mereka ataupun menentang mereka hingga terjadi hari Kiamat.

Semoga Alloh menjadikan kita dan saudara-saudara kita kaum Muslimin termasuk dari golongan
tersebut, golongan yang senantiasa tegak dan berada digaris depan dalam menjaga agama Allooh. Dari
serangan orang-orang kafir yang hendak menghancurkan islam dan kaum muslimin

Maasyirol Muslimin Rohimakumulloh

Beberapa hari lagi akan datang pergantian tahun dari 2016-2117. Banyak kaum muslimin selama ini ikut
merayakan hari natal dan tahun baru karena mereka banyak yang belum tahu sejarah dan hukum
merayakan / menyambut tahun baru

Maka melalui khutbah ini kami sampaikan beberapa hal yang berkaitan dengan hari natal dan tahun
baru

Bahwa merayakan tahun baru masehi adalah bukan tradisi dari ajaran Islam.

Meskipun jutaan atau miliaran umat Islam di dunia ini merayakan tahun baru masehi dengan sukacita
dan lupa diri larut dalam gemerlap pesta kembang api atau melibatkan diri dalam hiburan berbalut
maksiat tetap aja nggak lantas menjadikan perayaan jadi boleh atau halal.

Sebab, ukurannya bukanlah banyak atau sedikitnya yang melakukan, tapi patokannya kepada syariat.
Kalau syariat mengatakan haram, maka tetap haram meskipun banyak orang, dan pemerintah
memperbolehkan
Maasyirol Muslimin Rohimakumulloh

Tahun baru masehi itu sebenarnya berhubungan dengan keyakinan agama Nasrani , orang pertama yang
membuat penanggalan kalender adalah seorang kaisar Romawi yang terkenal bernama Gaisus Julius
Caesar. Itu dibuat pada tahun 45 SM jika mengunakan standar tahun yang dihitung mundur dari
kelahiran Yesus Kristus.

Tapi pada perkembangannya, ada seorang pendeta Nasrani yang bernama Dionisius yang kemudian
memanfaatkan penemuan kalender dari Julius Caesar ini untuk diadopsi sebagai penanggalan yang
didasarkan pada tahun kelahiran Yesus Kristus.

Pope (Paus) Gregory III kemudian memoles kalender yang sebelumnya dengan beberapa modifikasi dan
kemudian mengukuhkannya sebagai sistem penanggalan yang harus digunakan oleh seluruh bangsa
Eropa, bahkan kini di seluruh negara di dunia dan berlaku umum bagi siapa saja. Kalender Gregorian
yang kita kenal sebagai kalender masehi dibuat berdasarkan kelahiran Yesus Kristus dalam keyakinan
Nasrani. demikian keterangan dalam kamus Encarta.

Maasyirol Muslimin Rohimakumulloh

Di jaman Romawi, pesta tahun baru adalah untuk menghormati Dewa Janus. Kemudian perayaan ini
terus dilestarikan dan menyebar ke Eropa (abad permulaan Masehi). Seiring muncul dan
berkembangnya agama Nasrani, akhirnya perayaan ini diwajibkan oleh para pemimpin gereja sebagai
satu perayaan “suci” sepaket dengan Natal. Itulah sebabnya mengapa kalo ucapan Natal dan Tahun baru
dijadikan satu: Merry Christmas and Happy New Year,

Nah, jadi sangat jelas bahwa apa yang ada saat ini, merayakan tahun baru masehi adalah bukan berasal
dari budaya kita, kaum muslimin. Tapi sangat erat dengan keyakinan dan ibadah kaum Nasrani.

Di antara ayat yang menyebutkan secara khusus larangan menyerupai hari-hari besar mereka adalah
firman Allah Swt.: ”

‫ور‬ ُّ َ‫َوالَّذِينَ َال يَ ْش َهدُون‬


َ ‫الز‬

“Dan orang-orang yang tidak memberikan perasaksian palsu” (QS al-Furqaan [25]: 72)

Ayat ini berkaitan dengan salah satu sifat para hamba Allah yang beriman. Ulama-ulama Salaf seperti
Ibnu Sirin, Mujahid dan ar-Rabi’ bin Anas menafsirkan kata “az-Zuura” (di dalam ayat tersebut) sebagai
hari-hari besar orang kafir.

Itu artinya, kalo sampe seorang muslim merayakan tahun baru masehi berarti

melakukan persaksian palsu terhadap hari-hari besar orang kafir.

Naudzubillahi min dzalik.


Maasyirol Muslimin Rohimakumulloh

Bagaimana hukum merayakan / ikut merayakan tahun baru masehi…hukumnya adalah haram dengan
alas an sbb

a. Perayaan Malam Tahun Baru Adalah Ibadah Orang Kafir

Bahwa perayaan malam tahun baru pada hakikatnya adalah ritual peribadatan para pemeluk agama
bangsa-bangsa di Eropa, baik yang Nasrani atau pun agama lainnya.

Sejak masuknya ajaran agama Nasrani ke eropa, beragam budaya paganis (keberhalaan) masuk juga ke
dalam ajaran itu. Salah satunya adalah perayaan malam tahun baru. Bahkan menjadi satu kesatuan
dengan perayaan Natal yang dipercaya secara salah oleh bangsa Eropa sebagai hari lahir nabi Isa.

Walhasil, perayaan malam tahun baru masehi itu adalah perayaan hari besar agama kafir. Maka
hukumnya haram dilakukan oleh umat Islam.

b. Perayaan Malam Tahun Baru Menyerupai Orang Kafir

Meski barangkali ada yang berpendapat bahwa perayaan malam tahun tergantung niatnya, namun
paling tidak seorang muslim yang merayakan datangnya malam tahun baru itu sudah menyerupai
ibadah orang kafir. Dan sekedar menyerupai itu pun sudah haram hukumnya, sebagaimana sabda
Rasulullah SAW:

‫من تشبه بقوم فهو منهم‬

Siapa yang menyerupai pekerjaan suatu kaum (agama tertentu), maka dia termasuk bagian dari mereka.
Artinya hadis ini bahwa memakai atribut-atribut khas orang2 kafir adalah haram

c. Perayaan Malam Tahun Baru Penuh Maksiat

Sulit dipungkiri bahwa kebanyakan orang-orang merayakan malam tahun baru dengan minum khamar,
berzina, tertawa dan hura-hura. Bahkan bergadang semalam suntuk menghabiskan waktu dengan sia-
sia.

Maka mengharamkan perayaan malam tahun baru buat umat Islam adalah upaya untuk mencegah dan
melindungi umat Islam dari pengaruh buruk yang lazim dikerjakan para ahli maksiat.

d. Perayaan Malam Tahun Baru Adalah Bidah

Syariat Islam yang dibawa oleh Rasulullah SAW adalah syariat yang lengkap dan sudah tuntas. Tidak ada
lagi yang tertinggal.
Sedangkan fenomena sebagian umat Islam yang mengadakan perayaan malam tahun baru masehi di
masjid-masijd dengan melakukan shalat malam berjamaah, tanpa alasan lain kecuali karena datangnya
malam tahun baru, adalah sebuah perbuatan bid’ah yang tidak pernah dikerjakan oleh Rasulullah SAW,
para shahabat dan salafus shalih.

Maka hukumnya bid’ah bila khusus untuk even malam tahun baru digelar ibadah ritual tertentu, seperti
qiyamullail, doa bersama, istighatsah, renungan malam, tafakkur alam, atau ibadah mahdhah lainnya.
Karena tidak ada landasan syar’inya.

Maasyirol Muslimin Rohimakumulloh

Ummat Islam tidak dapat dibenarkan (haram) mengikuti peringatan hari Natal, atau ikut serta dalam
pelaksanaannya

Semoga Allah SWT, senantiasa memelihara keimanan kita dan memberikan taufiq dan hidayahNya
kepada kita bersama.

Amien.

ُ‫علَ ْي ِه ْال َج َّنةَ َو َمأْواه‬


َ ُ‫لَقَ ْد َكف ََر الَّذينَ قالُوا إِ َّن هللاَ ه َُو ْال َمسي ُح ابْنُ َم ْريَ َم َو قا َل ْال َمسي ُح يا بَني إِسْرائي َل ا ْعبُدُوا هللاَ َربِِّي َو َربَّ ُك ْم إِنَّهُ َم ْن يُ ْش ِر ْك بِاهللِ فَقَ ْد َح َّر َم هللا‬
73 ) ‫ و‬72 ‫صار (المائدة‬ ٍ ‫ِلظالِمينَ مِ ْن أ َ ْن‬ َّ ‫ار َو ما ل‬ ُ َّ‫الن‬

Sesungguhnya telah kafirlah orang-orang yang berkata, "Sesungguhnya Allah adalah al-Masih putra
Maryam", padahal al-Masih (sendiri) berkata, "Hai Bani Isra'il, sembahlah Allah Tuhanku dan Tuhanmu.
Sesungguhnya orang yang mempersekutukan (sesuatu dengan) Allah, maka pasti Allah mengharamkan
surga baginya, dan tempatnya ialah neraka, tidaklah ada bagi orang-orang zalim itu seorang penolong
pun."

‫بارك هللا لي ولكم في القرآن العظيم ونفعني وإياكم بما فيه من اآليات و الذكر الحكيم أقول قولي هذا وأستغفر هللا لي ولكم إنه تعالى جواد كريم ملك‬
. ‫رؤوف رحيم إنه هو السميع العليم‬

Anda mungkin juga menyukai