Pembuat Onar

Andi adalah seorang anak yang sering ada masalah disekolah , Andi menganggap semuanya dengan " bodoh
amat " dia pernah mengejar layangan pada saat upacara berlangsung , sering bolos dan tidak mengerjakan tugas .
Seperti hari biasanya Andi ingin pergi sekolah ia berpamitan kepada ibunya tak lupa Andi mendengarkan
celotehan ibunya yang tak pernah di dengarnya . Setelah mengambil uang saku , Andi pun bergegas ke sekolah dengan
menggunakan sepedanya ke sekolah, Saat didalam kelas Andi merasa sangat bosan ia pun ingin bolos karena itu , saat
guru keluar kelas suasana menjadi sangat berisik dan terdengar sekelompok anak berkata " untuk apa kamu sekolah ,
dasar tukang pembuat onar " dengan muka mereka yang sangat sinis kepada Andi
Andi pun bergegas keluar kelas ,tanpa menghiraukan sekelompok anak tersebut . Rencananya Andi ingin ke
warnet bermain game , saat di perjalanan Andi merasa lapar , dia melihat nenek-nenek berjualan kue di tepi jalan
iapun menghampiri nenek tersebut
Andi " beli kue nek "
Nenek " udah pulang nak "
Andi " belum nek "
Nenek " kenapa kamu sudah pulang "
Andi " bosan nek , ini saya mau ke warnet "
Nenek " ya ampun nak "
Andipun membeli beberapa kue nenek , saat Andi ingin meninggalkan nenek tersebut , tiba-tiba nenek terjatuh ,
Andipun menolong nenek dan mengantarkannya pulang dengan membawa kue nenek di sepeda .sampai dirumah
nenek Andi terkejut melihat rumah nenek yang terbuat dari bambu yang sudah reot dengan lantai tanah , Andipun
masuk kerumah nenek menagantarkan nenek beristirahat , betapa herannya Andi melihat anak laki-laki dirumah
nenek , Andi bertanya kepada nenek
Andi " siapa itu , nek "
Nenek " itu cucu nenek , nak "
Andi " kenapa tinggal sama nenek , ayah ibunya mana "
Nenek " ayah ibunya sudah meninggal 3 tahun yang lalu "
Andi " meninggal karena apa , nek "
Nenek “Kecelakaan , sejak saat itu nenek yang menjaganya "
Entah mengapa Andi Sangat ingin tahu tentang anak tersebut , nenek bercerita bahwa nenek merawatnya bersama
kakek , nenek berjualan sedangkan kakek bekerja menjaga kebun orang dan upah kakek hanya bisa untuk makan
sehari-hari , pada tahun ini cucu nenek ingin masuk sekolah namun nenek tidak mempunyai uang . Nenek memaksa
berjualan meskipun sedang sakit untuk biaya masuk sekolah cucunya tersebut , setelah mendengar cerita nenek Andi
memakan kue yang dibelinya tadi dan meminum air putih yang disuguhkan nenek kepada Andi .
Sebelum pulang Andi berpamitan kepada nenek dan menitipkan satu buah pensil dan satu buah buku untuk
diberikan kepada cucunya , Andi sangat berterima kasih kepada nenek karena telah mengajarkan sesuatu yang sangat
berharga , setelah berpamitan Andi segera pulang , tidak lupa ia mengambil sepedanya, Andi memutuskan untuk
pulang kerumah.
Saat sampai dirumah betapa terkejut ibunya Andi melihat Andi menangis , Andipun bercerita apa yang
dialaminya tadi dan memeluk ibunya dengan sangat erat ia berjanji akan selalu mendengarkan nasihat ibunya dan
berusaha menjadi anak yang diharapkan ibunya .ibu Andi sangat bersyukur atas apa yang telah dialami Andi dan
berniat untuk membantu nenek tersebut dan juga cucunya , Andipun Sangat senang mendengarnya .