Dela Dwiazhari (Laporan KKNP) Fix
Dela Dwiazhari (Laporan KKNP) Fix
(KKNP)
Disusun oleh:
Dela Dwiazhari
165020107111017
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
MALANG
2019
LEMBAR PENGESAHAN
NIM : 165020107111017
Mengetahui
NIP. 196503111989032001
i
SURAT KETERANGAN KKNP
ii
KATA PENGANTAR
Puji syukur tidak lupa penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
laporan kegiatan Kuliah Kerja Nyata Profesi (KKNP) dengan judul “Analisis Peran
dengan baik dan selesai tepat waktu. Tidak lupa shalawat serta salam penulis
ucapkan kepada Baginda Rasulullah Muhammad SAW yang menjadi panutan bagi
Adapun tujuan dari penulisan laporan KKNP ini adalah sebagai salah satu
dengan praktik yang ada di lapangan. Penulisan laporan kegiatan mahasiswa Kuliah
Kerja Nyata Profesi (KKNP) ini tidak terlepas dari bantuan beberapa pihak yang
kasih kepada:
3. Bapak Dr. rer. Pol, Wildan Syafitri, SE., ME. selaku Ketua Jurusan
iii
4. Ibu Dra. Marlina Ekawaty, M.Si., Ph.D. selaku Ketua Prodi Ekonomi
Universitas Brawijaya.
8. Mas Yovi dan Mbak Sheila selaku Kasi dan Staff Divisi Administrasi
10. Olivia dan Mulyani selaku teman sepermagangan yang telah banyak
KKNP.
KKNP
banyak kekurangan baik pada teknis penulisan maupun materi dan jauh dari kata
sempurna, sehingga penulis akan sangat berterima kasih untuk kritik, saran, serta
iv
masukan yang membangun guna menyempurnakan laporan KKNP ini. Semoga
laporan KKNP ini dapat bermanfaat bagi pihak yang membutuhkan. Akhirnya penulis
berharap semoga Allah memberikan imbalan yang setimpal atas segala jerih payah
pada mereka yang telah memberikan bantuan dalam proses penyusunan laporan
KKNP ini, dan dapat menjadikan semua bantuan ini sebagai amal ibadah. Amiin Yaa
Robbal ‘Alamiin.
Penulis
v
DAFTAR ISI
Lembar Pengesahan………………………………………..……………...…….……….i
Kata Pengantar………………………..………..………………………….…………….iii
Daftar Isi……………………………………………………………………..…….………vi
Daftar Gambar.………………………………………………………………..…...……viii
Daftar Tabel……………………………………………………………………….………ix
BAB I Pendahuluan
vi
BAB IV Penutup
4.1 Kesimpulan………………………………………………………………52
4.2. Saran……………………………………………………………………..53
Lampiran………………………………………………………………………………….54
vii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.1. Grafik Luas Panen, Produksi dan Produktivitas Padi Menurut Provinsi,
35 Provinsi di Indonesia…………………………………………………………………….
viii
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Jam Kerja Pegawai Perum Bulog Sub Divre Malang………………………..
ix
BAB I
PENDAHULUAN
Kuliah Kerja Nyata Profesi (KKNP) merupakan salah satu mata kuliah yang
demikian KKNP dapat menjadi sarana bagi mahasiswa untuk memahami dunia kerja
yang sesungguhnya. Melalui kegiatan Kuliah Kerja Nyata Profesi (KKNP) ini
berguna serta dapat menambah pengetahuan. Dengan begitu mahasiswa akan lebih
memiliki rasa disiplin dengan apa yang dilimpahkan kepadanya serta untuk
kebutuhan yang tersedia memiliki jumlah yang terbatas. Hal ini tidak berbanding
lurus dengan kebutuhan manusia yang tidak terbatas. Untuk mengatasi masalah ini,
yakni kebutuhan primer, Sekuder, dan tersier. Dari ketiga kebutuhan ini ada satu
kebutuhan yang harus dipenuhi oleh setiap orang. Yakni kebutuhan primer.
Kebutuhan primer merupakan suatu kebutuhan pokok atau yang harus dipenuhi oleh
1
Perum BULOG merupakan salah satu lembaga pangan yang ditunjuk
dipaparkan dalam grafik luas panen, produksi dan produktifitas komoditi padi di 35
Gambar 1.1.
2
Dalam grafik diatas terlihat jelas terjadi perbedaan antar provinsi terkait luas
panen, produksi, dan produktivitas komoditi padi pada tahun 2018 dimana
perbedaan itu disebabkan oleh berbagai faktor diantaranya Sumber Daya Alam
(SDA) maupun Sumber Daya Manusia (SDM) yang berbeda-beda disetiap daerah.
karena berpengaruh terhadap eksistensi dan ketahanan hidup setiap manusia. Baik
pangan yang cukup, baik jumlah maupun mutunya, aman, beragam, bergizi, merata
dan terjangkau serta tidak bertentangan dengan agama, keyakinan, dan budaya
masyarakat.
daerah yang berlebih ke daerah yang kekurangan pasokan komoditi pangan guna
Upaya pemerintah pusat dalam menjaga kedaulatan pangan di setiap daerah yakni
melalui program Rumah Pangan Kita atau sering disebut RPK untuk mitra kerjasama
yang setara dan saling menguntungkan dengan masyarakat. Program ini bertujuan
untuk menjual komoditi pangan dengan harga yang terjangkau dimana disini Perum
BULOG berperan sebagai distributor komoditi pangan dari para petani ke mitra
Program Rumah Pangan Kita (RPK) ini merupakan salah satu kegiatan
komersial yang dilakukan oleh Perum BULOG untuk menjaga kestabilan harga
3
pangan di masyarakat. Dimana Ruang lingkup bisnis perusahan ini meliputi usaha
perdagangan komoditi pangan dan usaha erecan lainnya. Berbagai macam komoditi
ditawarkan dalam bidang komersial yang ada di Perum BULOG diantaranya adalah
Beras KITA, Jagung KITA, Gula KITA, Tepung KITA, Minyak KITA, Daging KITA,
Basmati, Bawang Merah, Bawang Putih dan beberapa produk terbaru yang akan
Berdasarkan uraian latar belakang diatas, maka judul dari laporan Kuliah
Kerja Nyata Profesi (KKNP) yang akan penulis angkat adalah “Analisis Peran
perkuliahan
4
3. Meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam beradpatasi dengan
Mengetahui terkait konsep, dan peran Rumah Pangan Kita (RPK) terhadap
Manfaat dari kegiatan Kuliah Kerja Nyata Profesi (KKNP) adalah sebagai
berikut:
5
1.4.2. Bagi Instansi/Perusahaan yang bersangkutan
pelaksanaan KKNP.
2. Sebagai bahan evaluasi atas laporan hasil Kuliah Kerja Nyata Profesi
6
BAB II
RENCANA KEGIATAN
KKNP, serta bertujuan agar selama Program KKNP ini dapat berlangsung secara
teratur. Namun ada kalanya apa yang telah direncanakan dalam rencana kegiatan
ini tidak dapat terlaksana akibat keterbatasan kondisi instansi serta waktu yang
Pada bab ini penulis akan menyampaikan mengenai rencana kegiatan yang
1. Tempat Pelaksanaan
7
2. Waktu Pelaksanaan
selama 25 hari kerja sesuai dengan kebijakan dari Jurusan Ilmu Ekonomi
kerja dan jam istirahat yang berlaku di Perum BULOG Subdivre Malang.
oleh penulis selama berada di Perum Bulog Subdivre Malang terangkum dalam tabel
di bawah ini:
Malang.
8
- Penjelasan tugas selama KKNP
tempat KKNP
tempat KKN
pembimbing lapangan
pembimbing lapangan
pembimbing lapangan
KKN
9
Minggu Kelima - Mengerjakan tugas yang diberikan oleh
pembimbing lapangan
Subdivre Malang
10
BAB III
Malang kepada penulis, dimana tidak terdapat perubahan terkait tempat dan waktu
pelaksanaan kegiatan KKNP. Hal ini sesuai dengan rencana kegiatan yang
2019.
berikutnya dilakukan melalui Keppres No. 103 tahun 1993 yang memperluas
11
Pada tahun 1995, keluar Keppres No 50, untuk menyempurnakan
mempertajam tugas pokok, fungsi serta peran BULOG. Tugas pokok BULOG
persediaan beras, gula, gandum, terigu, kedelai, pakan dan bahan pangan
menjaga kestabilan harga bahan pangan bagi produsen dan konsumen serta
tinggal beras dan gula. Kemudian melalui Keppres No 19 tahun 1998 tanggal
12
logistik melalui pengelolaan persediaan, distribusi dan pengendalian harga
Keppres No 166 tahun 2000, yang selanjutnya diubah menjadi Keppres No.
103/2000. Kemudian diubah lagi dengan Keppres No. 03 tahun 2002 tanggal
7 Januari 2002 dimana tugas pokok BULOG masih sama dengan ketentuan
dan memberi waktu masa transisi sampai dengan tahun 2003. Akhirnya
oro Dowo, Kecamatan Klojen, Kota Malang. Dimana Perum BULOG Subdivre
Kota Malang ini menaungi daerah Kota Malang, Kab. Malang, Kota Batu
Adapun Visi dan Misi yang ingin dicapai Perum BULOG ialah sebagai
berikut:
a. Visi
13
b. Misi
yang terintegarasi;
pangan pokok.
a. INTEGRITAS
Konsisten antara ucapan dan perilaku sesuai dengan norma dan prinsip-
b. PROFESIONAL
jawab.
14
c. DINAMIS
terbaik.
d. PEDULI
e. TOTALITAS
73, Subdivre mempunyai fungsi sebagai berikut yang diatur dalam pasal 74
yakni :
15
a. pelaksanaan kegiatan pengadaan;
16
Gambar 3.1. Struktur Organisasi Perum BULOG Subdivre Malang
17
1. Kasubdivre (Kepala Subdivisi Regional)
18
langsung kepada Kasubdivre. Wakasubdivre mempunyai tugas pokok
fungsinya;
3. Seksi Pengadaan
pengamatan dan pengumpulan data harga, kondisi dan struktur pasar, tata
niaga komoditas gabah, beras, dan pangan lain; penyiapan data meliputi
19
perkiraan permintaan komoditas yang dibutuhkan pasar, pasokan
standarisasi mutu, dan angkutan gabah, beras, dan pangan lain (movenas,
5. Seksi Komersial
segmentasi dan target pasar penjualan grosir, ritel dan penjualan untuk
20
pelayanan jaringan penjualan, koordinasi teknis operasional penjualan
penjualan.
informasi.
21
tagihan/piutang usaha dan klaim; pengendalian dan realisasi anggaran;
8. Seksi Akuntansi
9. Pusat Distribusi
komersial.
22
10. Gudang
di wilayah kerjanya.
dengan dibedakan menjadi 2 jenis produk yaitu (1) Bisnis Komoditi dan (2)
antara lain:
1. Bisnis Komoditi
yang ada di Perum BULOG dilakukan oleh pihak BULOG dan pihak
23
diperoleh melalui pembelian langsung dari penggilingan padi dan
maupun industri.
3) Kedelai
24
tergabung dalam GAPOKTI (Gabungan Koperasi Pengrajin Tahu
4) Daging
daging sapi.
Jakarta dan Jawa Barat, sehingga stok daging sapi impor disimpan
mie dan bakso, hotel, dan restoran dan katering (HOREKA). Lokasi
25
5) Ikan
6) Komoditi Lainnya
26
pelayanan publik maupun komersial. Sebagaimana tercantum dalam
bahan baku.
27
setempat, melakukan pendampingan dan pengawalan teknis
Farm sinergi.
(yarnen).
28
Tabel 3.1. Tabel Komoditi Perum BULOG Subdivre Malang
No. Produk
7. Bawang Merah
9. Terigu Kita
2. Angkutan
yang dikelola oleh Perum BULOG diperlukan persediaan yang cukup dan
maupun kantor pusat. Hal ini meningkatkan fleksibilitas Divre dan kantor
merata. Kehadiran PT. Jasa Prima Logistik (JPL) sebagai anak perusahaan
29
yang kemudian memiliki kantor cabang di Divre ikut berandil dalam
regional di divre. Dari semua produk yang dimiliki oleh Perum BULOG
baik beras pandan wangi, beras super kepala, maupun beras premium. Kini
pesaing head-to-head dari produk BULOG yaitu Food Station. Hingga kini
oleh beberapa faktor. Salah satu faktor yang menjadi Food Stasion mampu
Ternyata harga yang dijual food station jauh lebih murah 10% sampai 20%
masyarakat dan dibina oleh Perum BULOG ini bertujuan menjaga stabilisatas
30
beberapa komoditas yang akan dijual yaitu Beras KITA, Basmati KITA, Gula
a. Fotocopy KTP
b. Fotocopy NPWP
c. Fotocopy KK
pelayanan RPK yang berada di kantor Perum BULOG Subdivre Malang yang
Malang agar bisa segera diproses oleh pihak Perum BULOG. Dalam proses
pendaftaran mitra Rumah Pangan Kita (RPK) calon mitra diwajibkan untuk
a. Modal Awal
31
Untuk setoran pertama (modal awal), diperlukan uang sejumlah
kg, gula 200 kg dan minyak goreng 60 liter atau ketentuan komoditi
media promosi berupa banner, X-Banner dan flyer guna sarana promosi
mitra.
Selanjutnya, lokasi akan disurvei oleh tim dari Divisi Komersial Perum
kesepakatan terjadi.
BULOG. Jika barang habis, maka mitra RPK bisa melakukan order ulang.
Apabila kualitas barang tak sesuai ataupun kemasan rusak, RPK berhak
tidak laku.
Pendirian RPK maksimal satu di setiap Rukun Warga (RW). Jadi, jika
Pangan Kita yang baru tidak dapat dilakukan. Dan yang lebih penting
32
lagi, saat pendaftaran mitra harus datang sendiri, tidak boleh diwakilkan.
Hal ini guna memperkecil persaingan dan menjaga kerjasama yang baik
b. Batasan Pemesanan
c. Pengiriman Komoditi
BULOG. Pengiriman komoditi lebih dari satu truk akan dikirim secara
33
Gambar 3.6 Prosedur Penjualan Komoditi Kepada RPK
34
Sumber : Perum BULOG Subdivre Malang
35
Bagian Penjualan RPK
terima (BAST) dan membuat faktur penjualan yang terdiri dari 4 (empat)
rangkap, yaitu:
Center
b. Distribution Center
yang dipesan oleh pembeli. Untuk setiap gudang memiliki satu Manajer
Distribution Center.
Administrasi Keuangan).
Akuntansi)
36
Bagian inidipegang oleh dua divisi yakni Divisi Administrasi
Keuangan, Kasir, dan Divisi Akuntansi yang saling bekerja sama untuk
penjualan.
1. Customer
Service
d) Menerima Nota 1 dan Berita Acara Serah Terima (BAST) 2 dari Customer
Service
e) Melakukan pembayaran
2. Customer Service
b) Memberikan info dan total harga kepada pembeli sesuai dengan rencana
permintaan Customer
(BAST) rangkap 2
37
f) Memberikan Nota 1 dan BAST 2 kepada pembeli jika barang tidak dikirim
3. Distribution Center
Akuntansi)
38
3.2. Kegiatan Yang Ditekuni
dan Keuangan. Dimana divisi ini bertugas untuk mengelola data-data yang
masuk serta keluar di Perum BULOG Subdivre Malang. Dalam divisi ini
di Perum BULOG
39
Rabu, 08.00-17.00 1. Mencatat penjualan beras PSO
melalui email
dokumen
40
5. Mencatat data-data surat beserta
disposisi
mengarsipkan berkas
menginput data
mengarsipkan berkas
mengarsipkan berkas
mengarsipkan berkas
Pasuruan
41
2. Mencatat data RPK dan Agen-agen
BULOG
disposisi
Expo)
42
Jumat, 08.00-17.00 1. Mengolah email masuk berupa fax dan
mengarsipkan berkas
mengarsipkan berkas
mengarsipkan berkas
mengarsipkan berkas
43
Kamis, 08.00-17.00 1. Praktek cara membuat SPS (Surat
mengarsipkan berkas
dan pengeluaran
44
2019 mengarsipkan berkas
Divre Malang.
bidang.
Untuk memberikan output agar tercapai tujuan dan manfaat program KKNP,
yang penulis lakukan dan banyak tambahan pengetahuan yang telah penulis
45
dapatkan. Diantaranya adalah mengetahui perkembangan bisnis komoditi Perum
BULOG. Namun yang menjadi sorotan penulis adalah Peran Rumah Pangan Kita
saat ini masih banyak masyarakat yang tidak mengetahui keberadaan, maksud serta
mitra agar tertarik untuk menjadi bagian dari mitra Perum BULOG atau RPK hal ini
BULOG sebagai penyalur bantuan raskin kepada masyarakat yang kurang mampu
dimana beras yang mereka salurkan dulu memiliki kualitas yang cenderung buruk
sehingga masyarakat saat ini berpikir dua kali untuk menjadi mitra Perum BULOG.
bekerja dibidang yang sama seperti Perum BULOG menawarkan produk yang sama
dengan harga bersaing sehingga banyak ditemukan mitra RPK yang sudah
mendaftar namun jarang atau bahkan stop order barang dari Perum BULOG hal ini
yang menjadi tantangan bagi Perum BULOG untuk terus berkembang dan
berinovasi kembali agar dapat terus mensupply barang ke mitra RPK mereka.
3.3.1. Permasalahan
penulis tidak menemukan hambatan yang berat. Hanya saja di divisi ini
46
masuk dengan jumlah SDM yang ada. Karena Divisi Administrasi dan
Keuangan merupakan divisi yang pertama kali dituju untuk setiap data-data
yang ada di divisi ini cukup besar hingga menyulitkan ruang gerak staff divisi
KKNP penulis.
ditambah lagi sering kali ditemukan mitra RPK yang sudah mendaftar namun
tidak aktif lagi dalam order barang kepada Perum BULOG dengan berbagai
dari Perum BULOG sebagai supplier mereka karena stigma negatif yang
disini merupakan BUMN yang bergerak dibidang bisnis pangan atau komoditi
47
mitranya (RPK) dan selalu bekerjasama untuk menjadikan para mitranya
masyarakat akan berjalan dengan baik, serta hal ini akan menguntungkan
3.3.2. Pembahasan
Rumah Pangan Kita (RPK), dan pemasok untuk program pemerintah Bantuan
Pangan Non Tunai (BPNT). Dimana hal ini digunakan untuk mengurangi
penumpukan komoditi terutama beras di gudang BULOG. Pada tahun 2019 ini
Perum BULOG telah menargetkan terdaftarmnya 80.000 outlet RPK yang hingga
hal ini dilakukan juga guna mempercepat pendistribusian pasokan beras dari
Distribution Center (Gudang) karena Perum BULOG selalu dituntut oleh pemerintah
untuk mengepul beras dari petani guna mensejahterakan petani dan program BPNT
namun pada kenyataannya program BPNT baru berjalan kembali pada bulan
september 2019 ini dan Perum BULOG Subdivre Malang sendiri baru memegang
andil sebesar 9% saja hal ini disebabkan oleh beberapa faktor salah satunya mitra
RPK yang masih terikat kontrak dengan supplier lain sehingga tidak bisa mengambil
barang untuk kebutuhan BPNT dari Perum BULOG. Maka dari itu Perum BULOG
48
hingga saat ini masih belum maksimal dalam pendistribusian beras dari Distribution
Center dan terus mendesak pemerintah terkait surat keputusan penyaluran BPNT
satu-satunya outlet yang menjadi pusat perhatian Perum BULOG untuk terus
nantinya dapat mengurangi kualitas beras karena waktu simpan yang terlalu lama.
Dan juga dengan penyaluran komoditi melalui RPK Perum BULOG sudah
melakukan tugas mereka yakni menjaga stabilitas harga pangan yang ada di
masyarakat. Karena persedian barang yang terus terjaga dan harga akan tetap
stabil. Maka dari itu Perum BULOG harus terus menjaga kualitas komoditinya guna
mempertahankan para mitra RPK mereka agar terus aktif dan produktif dalam
pengetahuan, serta hal – hal baru yang sangat bermanfaat. Dari kegiatan
KKNP juga penulis mengetahui bahwa Perum BULOG saat ini telah
yang tidak kalah penting yang telah didapatkan penulis selama kegiatan
49
KKNP pada Bidang Perencanaan Pembangunan Ekonomi dimana Perum
pokok yang ada dipasaran selain itu Perum BULOG juga mulai aktif kembali
Pangan Non Tunai) yang sebelumnya bernama raskin dan rasta namun
selalu professional dalam menghadapi setiap tekanan yang ada. Selain itu
penulis juga mempelajari bahwa setiap instansi memiliki kebijakan dan gaya
kepemimpinan yang berbeda hal ini menuntut penulis untuk peka terhadap
lingkungan agar cepat beradaptasI dan juga disini penulis juga belajar untuk
50
Terakhir pengalaman bekerja yang penulis dapatkan bahwa disetiap
lingkungan kerja sopan santun harus dijunjung tinggi dan penulis diwajibkan
untuk dapat menmpatkan diri nya dengan baik. Karena pada dasarnya sopan
51
BAB IV
PENUTUP
4.1. Kesimpulan
merupakan BUMN yang bekerja dibidang ketahanan pangan yang saat ini
Perum BULOG yang mampu bersaing dengan supplier lain. Selain itu Perum
bisnis komoditi yang mereka gencarkan melalui program Rumah Pangan Kita
(RPK)
Saat ini outlet Rumah Pangan Kita (RPK) merupakan target utama
kenaikan harga pangan. Hal ini terlihat dari bertumbuhnya jumlah outlet RPK
diseluruh Indonesia pada tahun 2019 sendiri telah tercatat sebanyak 60.000
52
an outlet RPK yang aktif dan telah terdaftar di Perum BULOG seluruh
Indonesia dan jumlah RPK ini terus meningkat seiring dengan sosialisasi dan
RPK mereka.
4.2. Saran
mengenai Rumah Pangan Kita (RPK) karena masih banyak masyarakat yang
rutin kepada RPK Perum BULOG yang sudah tidak aktif lagi mengambil
lebih baik kedepannya. Dan tidak terjadi kasus RPK pasif lagi.
Selain itu Perum BULOG juga disarankan untuk terus mengejar surat
53
LAMPIRAN
54
Gambar 3.3. Surat Perjanjian Kerjasama
55
Gambar 3.4. Surat Pengajuan Purchase Order Komoditi
56
Dokumentasi
57